Statistik Pariwisata 2011 | Situs Resmi Dinas Pariwisata DIY

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Kata Pengantar
UJ) Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena penyusunan buku Statistik Kepariwisataan Tahun
telah dapat diselesaikan oleh Tim Penyusun Dinas Pariwisata
Provinsi D)Y, dengan sebaik-baiknya. Buku Statistik Kepariwisataan
Tahun
ini memuat data kepariwisataan Provinsi D)Y seperti
jumlah kunjungan wisatawan, wisatawan yang menggunakan jasa
akomodasi, asal wisatawan, pengunjung obyek wisata, sarana penunjang wisata, jumlah Pendapatan Asli Daerah PAD sektor pariwisata dan lain sebagainya.

P

Data yang disajikan dalam buku Statistik Kepariwisataan
ini
meliputi data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh
langsung dari lapangan, sedangkan data sekunder diperoleh dari
dokumen-dokumen sebelumnya, baik oleh Tim Penyusun maupun
hasil kerjasama dengan seluruh Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota
di wilayah Provinsi D)Y, serta semua pihak terkait lainnya.
Dengan telah selesainya pembuatan buku Statistik Kepariwisataan

ini, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua
pihak terkait atas bantuan dan kerjasamanya selama ini. Kritik,
saran dan masukan untuk penyempurnaan buku ini sangat kami
harapkan. Demikan semoga buku ini bermanfaat bagi semua pihak
yang memerlukan.
Tim Penyusun

i

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Sambutan Kepala Dinas Pariwisata
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Assalamu’alaikum Wr Wb
UJ) dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha
Kuasa karena dengan rahmat dan hidayahNya, buku Statistik Kepariwisataan Tahun
dapat selesai disusun dan
diterbitkan sesuai dengan rencana. Buku statistik ini memuat data
kepariwisataan Provinsi D)Y yang meliputi kunjungan wisatawan,
tingkat hunian hotel, lama tinggal serta data-data pendukung

lainnya. Penyusunan buku statistik ini selain dimaksudkan untuk
memenuhi kebutuhan internal Dinas Pariwisata Provinsi D)Y, juga
sebagai sarana untuk menginformasikan kepada masyarakat luas
tentang perkembangan kepariwisataan di Provinsi D)Y tahun
.

P

Kami menyampaikan banyak terima kasih dan penghargaan
setinggi-tingginya kepada Tim Penyusun dan semua pihak yang
telah bekerjasama membantu selesainya pembuatan buku Statistik
Kepariwisataan Tahun
. Semoga buku ini dapat memberikan
manfaat kepada seluruh stakeholder pariwisata dan masyarakat
dalam rangka meningkatkan dan mengembangkan kepariwisataan
Provinsi D)Y
Wassalamu’alaikum Wr Wb

Yogyakarta, Juli
Kepala;


TAZBIR, SH. MHum
N)P.

ii

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

YOGYAKARTA
Kondisi Geografis
ROV)NS) D)Y terletak di bagian tengah-selatan Pulau Jawa,
secara geografis terletak pada
’’ Lintang Selatan dan
’’ Bujur Timur, dengan luas . , km . Secara administratif terdiri dari kota dan kabupaten, kecamatan dan
kelurahan/desa, yaitu:

P

Kabupaten/Kota


Luas Area

Kota Yogyakarta

Kab. Bantul

Kab. Kulon Progo

Kab. Gunungkidul

Kab. Sleman
D)Y

, km
.

.

, km


, km

, km

, km

, km

Kecamatan

kecamatan

kecamatan

kecamatan

kecamatan

kecamatan


kecamatan

Kelurahan/ Desa
kelurahan
desa

desa

desa

desa

kelurahan/desa

Provinsi D)Y di bagian Selatan dibatasi Lautan )ndonesia, sedangkan di bagian Timur Laut, Tenggara, Barat dan Barat Laut dibatasi oleh wilayah Provinsi Jawa Tengah yang meliputi:

a. Kabupaten Klaten di sebelah Timur Laut;
b. Kabupaten Wonogiri di sebelah Tenggara;
c. Kabupaten Purworejo di sebelah Barat;
d. Kabupaten Magelang di sebelah Barat Laut.

Kondisi topografi di Provinsi D)Y beraneka ragam, mulai dari
berbentuk dataran, lereng pegunungan serta daerah pantai. Secara
topografi, D)Y dapat dikelompokkan menjadi empat satuan wilayah
sebagai berikut:
. Satuan Gunung Merapi, yang terbentang mulai dari kerucut
gunung berapi hingga dataran fluvial gunung berapi ter-

iii

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

masuk juga bentang lahan vulkanik, meliputi Sleman, Kota
Yogyakarta dan sebagian Bantul. Daerah kerucut dan lereng
gunung berapi merupakan daerah hutan lindung sebagai
kawasan resapan air daerah bawahan. Satuan bentang
alam ini terletak di Sleman bagian utara. Gunung Merapi
yang merupakan gunung berapi aktif de-ngan karakteristik
khusus, mempunyai daya tarik sebagai obyek penelitian,
pendidikan, dan pariwisata;
. Satuan Pegunungan Selatan atau Pegunungan Seribu, yang

terletak di wilayah Gunungkidul, merupakan kawasan
perbukitan batu gamping limestone dan bentang alam
karst yang tandus dan kekurangan air permukaan, dengan
bagian tengah merupakan cekungan Wonosari Wonosari
Basin yang telah mengalami pengangkatan secara tektonik sehingga terbentuk menjadi Plato Wonosari dataran
tinggi Wonosari . Satuan ini merupakan bentang alam hasil
proses solusional pelarutan , dengan bahan induk batu
gamping dan mempunyai karakteristik lapisan tanah dangkal dan vegetasi penutup sangat jarang;
. Satuan Pegunungan Kulon Progo, yang terletak di Kulon
Progo bagian utara, merupakan bentang lahan struktural
denudasional dengan topografi berbukit, kemiringan lereng curam dan potensi air tanah kecil;
. Satuan Dataran Rendah, merupakan bentang lahan fluvial
hasil proses pengendapan sungai yang didominasi oleh
dataran aluvial, membentang di bagian selatan D)Y, mulai
dari Kulon Progo sampai Bantul yang berbatasan dengan
Pegunungan Seribu. Satuan ini merupakan daerah yang
subur. Termasuk dalam satuan ini adalah bentang lahan
marin dan eolin yang belum didayagunakan, merupakan

iv


STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

wilayah pantai yang terbentang dari Kulon Progo sampai
Bantul. Khusus bentang lahan marin dan eolin di Parangtritis Bantul, yang terkenal dengan gumuk pasirnya, merupakan laboratorium alam untuk kajian bentang alam pantai.

Sekilas Sejarah Yogyakarta
ADA tahun
di pulau Jawa bagian tengah, berdiri
Kerajaan Pajang yang diperintah oleh Sultan (adiwijaya,
dimana semasa mudanya beliau terkenal dengan nama Jaka
Tingkir. Karena berselisih wilayah kekuasaan dengan Adipati Arya
Penangsang dari Jipang Panolang maka dalam peperangan Jaka
Tingkir berhasil mengalahkannya. Kemenangan tersebut juga berkat bantuan dari Ki Ageng Pemanahan dan puternya yaitu Bagus
Sutawijaya, seorang (angabei yang bertempat tinggal di sebelah
utara pasar dan oleh karenanya beliau mendapat sebutan Ngabehi Loring Pasar. Sebagai balas jasa kepada Ki Ageng Pemanahan
dan puteranya, Sultan Pajang memberikan sebidang daerah yang
disebut Bumi Mentaok, yang masih berupa hutan belantara, dan
kemudian dibangun menjadi tanah perdikan . Dengan semakin surutnya Kerajaan Pajang maka Bagus Sutawijaya sebagai putra angkat Sultan Pajang kemudian mendirikan Kerajaan Mataram di atas
Bumi Mentaok dan mengangkat dirinya sebagai raja dengan gelar

Panembahan Senopati. Salah seorang putera beliau dari perkawinannya dengan Retno Dumilah putri Adipati Madiun , memerintah
Kerajaan Mataram sebagai raja yang ketiga, dan bergelar Sultan
Agung (anyokrokusumo, beliau adalah seorang pejuang yang berhasil merebut kota Batavia, yang sekarang disebut Jakarta, dari
kekuasaan VOC Belanda .

P

v

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Pada permulaan abad- , Kerajaan Mataram diperintah oleh
Sri Sunan Paku Buwono )). setelah beliau mangkat, terjadilah pertikaian keluarga, antara salah seorang putera beliau dengan salah
seorang adik beliau yang telah dihasut oleh penjajah Belanda yang
berkuasa pada saat itu. Pertikaian dapat diselesaikan dengan baik
melalui Perjanjian Giyanti
, yang isinya adalah Palihan Nagari, yang artinya pembagian Kerajaan menjadi dua, yakni Kerajaan
Surakarta (adiningrat dibawah pemerintahan putera Sunan Paku
Buwono ))), dan Kerajaan Ngayogyakarta (adiningrat dibawah
pemerintahan adik kandung Sri Sunan Paku Buwono )) yang kemudian bergelar Sultan (amengku Buwono ). Kerajaan Ngayogyakarta

(adiningrat ini kemudian lazim disebut sebagai Yogyakarta dan sering disingkat menjadi Jogja.

Pada tahun
, Sri Sultan (amengku Buwono ), menyerahkan sebagian dari wilayah Kerajaanya yang terletak di sebelah
Barat sungai Progo, kepada salah seorang puteranya yang bernama
Pangeran Notokusumo untuk memerintah di daerah itu secara bebas, dengan kedaulatan yang penuh. Pangeran Notokusumo kemudian bergelar sebagai Sri Paku Alam ), sedang daerah kekuasaannya
disebut Adikarto. Setelah Proklamasi Kemerdekaan R), Sri Sultan
(amengku Buwono )X dan Sri Paduka Paku Alam V))) masing-masing mengeluarkan amanat yang pada pokoknya Negeri Kesultanan
dan Kadipaten, sepenuhnya berdiri di belakang Negara Republik
)ndonesia, sebagai bagian dari negara kesatuan Republik )ndonesia,
yang selanjutnya berstatus Daerah )stimewa Yogyakarta setingkat
provinsi , sampai sekarang.

vi

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Kota Perjuangan
ADA awal Agustus
Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu, sehingga berakhirlah Perang Asia Timur Raya
yang merupakan bagian dari Perang Dunia )). (anya terpaut
beberapa hari dari peristiwa tersebut maka tepatnya pada tanggal
Agustus
, )ndonesia memproklamirkan kemerdekaannya.
Walaupun )ndonesia sudah memproklamirkan diri, pada tahun
kemudian Sekutu )nggris yang diboncengi Belanda berdalih melakukan aksi polisioniol yang sebenarnya merupakan aksi
militer, karena pemerintahan Belanda ingin tetap meneruskan aksi
penjajahan kepada bangsa )ndonesia. Semakin hari tentara Belanda
semakin mendesak tentara )ndonesia sehingga pada akhirnya ketika situasi sudah gawat maka pemerintahan )ndonesia yang baru
saja terbentuk itu dialihkan secara diam-diam dari Jakarta ke Yogyakarta. Peristiwa itu terjadi pada tahun
. Pada akhir tahun
serangan tentara Belanda akhirnya sampai juga di Yogyakarta
dan mereka berhasil menangkap pemimpin-pemimpin )ndonesia
dan mengasingkan ke Prapat di Sumatra Utara dan kepulauan
Bangka. Tetapi hal ini tidak berarti berakhirnya Negara Republik )ndonesia. Laskar )ndonesia, yang dibantu oleh segenap rakyat tetap
mengadakan perlawanan dan bergerilya dibawah pimpinan Jendral
Besar Sudirman.

P

Sekitar bulan Februari
, di daerah Bibis yang terletak
Km sebelah selatan kota Yogyakarta. Tentara Republik )ndonesia
merencanakan serangan umum ke pertahanan bala tentara Belanda
di kota Yogyakarta. Serangan itu dilaksanakan pada waktu fajar,
tanggal Maret
, oleh karenanya dikenal sebagai Serangan
Fajar atau lebih dikenal lagi sebagai Serangan Oemoem Maret .
Dalam serangan ini, tentara republiK )ndonesia berhasil menguasai

vii

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

kota Yogyakarta selama jam, karena itu muncul istilah jam di
Jogja. Serangan umum Maret ini merupakan bentuk unjuk kekuatan yang sekaligus membuktikan pada dunia internasional bahwa
walaupun Belanda berhasil menduduki tanah air )ndonesia, namun
Pemerintah Republik yang berdaulat masih tetap ada. (al ini juga
merupakan tindakan untuk mencari dukungan dan pengakuan dari
dunia internasional terhadap keberadaan Republik )ndonesia. Sesuai dengan yang direncanakan maka Serangan Umum Maret ini
telah melapangkan jalan ke dalam meja perundingan Roem- Royen
yang antara lain memutuskan penarikan kembali tentara Belanda
dari wilayah R), pengembalian Pemerintahan R) ke kota Yogyakarta
dan merencanakan Konferensi Meja Bundar di Den (aag Negeri Belanda, dan akhirnya berhasil mendapatkan pengakuan kedaulatan
R) atas wilayahnya oleh Belanda.
Serangan umum Maret
di Yogyakarta merupakan puncak dari perjuangan melawan penjajahan Belanda dan berhasil
dengan gemilang. Tetapi sejarah pun telah mencatat, bahwa dalam
abad-abad sebelumnya, Yogyakarta tidak pernah ketinggalan dalam
usaha mengenyahkan penjajahan dari Bumi Nusantara. Diantaranya
yang terkenal adalah perjuangan Sultan Agung, pada tahun
, serta perang Diponegoro yang terjadi pada tahun
.
Dengan latar belakang terhadap sejarah perjuangan, maka sampai
saat ini Kota Yogyakarta disebut sebagai Kota Perjuangan.

Pusat Pendidikan

A

NTARA awal tahun
hingga akhir
tahun ,
Yogyakarta pernah menjadi ibukota Negara Republik )ndonesia dan pada masa itu para pemimpin bangsa )ndonesia

viii

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

berkumpul di kota perjuangan ini. Seperti layaknya sebuah ibukota
suatu Negara, Yogyakarta memikat kaum remaja dari seluruh penjuru tanah air. Mereka ingin dapat berpartisipasi dalam pembangunan
negara yang baru saja merdeka ini. Namun untuk dapat membangun
negara dengan baik maka diperlukan tenaga-tenaga ahli, terdidik
dan terlatih. Oleh karena itu Pemerintah R) mendirikan universitas
Gadjah Mada, universitas negeri pertama yang lahir di jaman kemerdekaan. Selanjutnya diikuti pula dengan pendirian akademi di
bidang kesenian Akademi Seni rupa )ndonesia dan Akademi Musik
)ndonesia , serta sekolah tinggi di bidang agama )slam Perguruan
Tinggi Agama )slam Negeri, sekarang )A)N Sunan Kalijaga .

Pada waktu selanjutnya, berbagai jenis lembaga pendidikan
negeri maupun swasta bermunculan di Yogyakarta, sehingga dapat
dikatakan hampir tidak ada cabang ilmu pengetahuan yang tidak
diajarkan di kota ini. (al ini telah menjadikan Yogyakarta tumbuh
sebagai kota pelajar dan pusat pendidikan terkemuka di )ndonesia maupun Mancanegara. Berbagai macam sarana dan prasarana
penunjang pendidikan di Yogyakarta telah tersedia dan sangat
memadai. Sedangkan mobilitas paling populer di kalangan pelajar
dan mahasiswa disamping sarana transportasi umum yang banyak
terdapat di Yogyakarta umumnya mereka menggunakan sepeda
atau sepeda motor. Alat transportasi ini banyak dipergunakan pula
oleh para karyawan, pegawai, pedagang dan masyarakat luas. Pagi
hingga malam hari, sepeda dan sepeda bermotor selalu nampak
di sepanjang jalan yang ada di Yogyakarta, maka disamping Yogyakarta dikenal sebagai Pusat Pendidikan dan juga Kota Sepeda.
Disamping itu Provinsi Daerah )stimewa Yogyakarta juga berupaya
untuk melengkapi kebutuhan-kebutuhan akan sarana pendukung
kegiatan pendidikan, diantaranya Perpustakaan yang tersedia di

ix

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

pusat Kota, dan sarana transportasi juga senantiasa ditingkatkan
sebagai tindakan untuk memberikan dukungan terhadap kegiatan
pendidikan. Berikut ini adalah data-data yang terkait dengan kegiatan pendidikan di Provinsi Yogyakarta.

Data Jumlah Pendidikan Tinggi Negeri dan Swasta
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Tahun Pelajaran 2010/2011
No.

Jenis Pendidikan Tinggi

Jumlah

.

Perguruan Tinggi Negeri

.

Perguruan Tinggi Swasta Universitas

.
.
.

.
.

Perguruan Tinggi Kedinasan

Perguruan Tinggi Swasta )nstitut

Perguruan Tinggi Swasta Sekolah Tinggi
Perguruan Tinggi Swasta Politeknik
Perguruan Tinggi Swasta Akademi

Sumber Data: Direktori Perguruan Tinggi Yogyakarta Tahun
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Prov. D)Y

Data Jumlah Sekolah Negeri Dan Swasta Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta Tahun Pelajaran 2010/2011
No Kabupaten/
Kota
.
.
.

.
.

Kulonprogo

TK
N

SD

S

J

N

SLB

S

J

N

S

SMP
J

N

S

SMA
J

Bantul

Gunungkidul

Sleman

Yogyakarta

Provinsi D)Y

Keterangan

N = Negeri
S = Swasta
J = Jumlah

.

.

.

.

Sumber Data: http://www.pendidikan-diy.go.id/
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Prov. D)Y

N S

SMK
J

N

S

J

x

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Data Jumlah Madrasah Negeri Dan Swasta Provinsi
Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2010/2011
No

Kabupaten/Kota

. Kulonprogo

RA
S

MI
N

S

MTs
J

N

S

MA
J

N

S

J

. Bantul

. Gunungkidul
. Sleman

. Yogyakarta

Provinsi D)Y

Keterangan

Sumber Data: http://www.pendidikan-diy.go.id/
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Prov. D)Y

N = Negeri
S = Swasta
J = Jumlah

Pusat Kebudayaan
)DAK bisa dipungkiri bahwa seni budaya yang terjaga keaslian dan keindahannya, sampai sekarang ini masih terdapat di dalam lingkungan istana raja dan di daerah-daerah
sekitarnya. Sebagai peninggalan dari suatu Kerajaan yang besar,
maka Yogyakarta memiliki kebudayaan yang tinggi dan bahkan
merupakan pusat/sumber kebudayaan Jawa. Pe-ninggalan senibudaya ini masih dapat disaksikan terpahat di monumen-monumen
peninggalan sejarah seperti candi-candi, istana Sultan dan tempat
lainnya dan sampai sekarang masih terlihat serta berkembang pada
kehidupan seni tari dan kesenian lainnya di masyarakat Yogyakarta.

T

Nilai-nilai budaya masyarakat Yogyakarta terlihat juga pada
bentuk arsitektur rumah penduduk rumah Joglo yang banyak

xi

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

dikenal masyarakat di seluruh )ndonesia. Disamping itu kendaraan
andhong/dokar yang banyak terdapat di Yogya merupakan peninggalan hasil karya leluhur lebih memperkuat kesan Yogyakarta
sebagai daerah yang memiliki nilai-nilai budaya tradisional yang
menarik. Demikian juga banyak seniman-seniman terkenal dan
seniman besar yang ada di )ndonesia saat ini banyak yang hasil
didikan dan gemblengan dari Yogyakarta. Sederetan nama seperti
Affandi, Bagong Kussudiardja, Edhi Sunarso, Saptoto, Wisnu Wardhana, Amri Yahya, Budiani, W.S. Rendra, Kusbini, Tjokrodjojo, Basijo,
Kuswadji K, Sapto (udoyo, Nyi Condro Lukito, Ny. Kartika dan lainlain merupakan nama-nama yang ikut memperkuat keberadaan dan
peranan Yogyakarta sebagai Pusat Kebudayaan.

Daerah Tujuan Wisata Terkemuka
OGYAKARTA disamping dikenal sebagai sebutan kota perjuangan, pusat kebudayaan dan pusat pendidikan juga dikenal dengan kekayaan potensi pesona alam dan budayanya
sampai sekarang dan masih tetap merupakan daerah tujuan wisata
yang terkenal di )ndonesia dan Mancanegara. Dengan kesungguhan
untuk menjaga kelestarian alam dan lingkungan yang berkelanjutan, maka keberadaan kemegahan candi Prambanan dan Ratu Boko,
Keraton Kasultanan Yogyakarta (adiningrat, Kota Tua Kota Gedhe,
Makam Raja-raja Mataram Kota Gedhe, museum, dan adat-istiadat
serta kesenian tradisionalnya dll, sampai sekarang masih terjaga/lestari. Begitu juga dengan potensi keindahan alam daerah Yogyakarta
yang tidak kalah mempesona, seperti kawasan Kaliurang dan gunung Merapi, puncak Suroloyo/bukit Menoreh, gunung Gambar, pegunungan Karst, Gumuk Pasir, Desa Wisata, maupun keindahan pan-

Y

xii

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

tai selatan pantai Kukup, Baron, Krakal, Kukup, Siung, Parangtritis,
Ngrenehan, Sundak, Sadeng dll .

Sampai sekarang di Yogyakarta masih terjaga tatanan kehidupan masyarakat Jawa khususnya dalam kehidupan sehari-hari
yang tercermin pada kegiatan adat-istiadat, bahasa, sosial kemasyarakatnya, keseniannya dsb. Masyarakat Yogyakarta mempunyai kepedulian yang cukup baik dalam menjaga kelestarian alam
dan kebudayaan sendiri, namun Yogyakarta tidak menutup diri terhadap tumbuhnya budaya kontemporer maupun budaya lainnya.
(al lain yang menjadikan Yogyakarta mendapat sebutan sebagai
Daerah Tujuan Wisata Terkemuka karena disamping banyak dan
ragamnya pesona Daya Tarik Wisata juga telah tersedianya sarana
dan prasarana sebagai penunjang pariwisata seperti akomodasi,
restoran/rumah makan, telekomunikasi, tempat hiburan, toko souvenir, dsb.
Daerah Yogyakarta yang relatif aman dan nyaman dengan keramah-tamahan masyarakatnya, menjadikan Yogyakarta banyak diminati orang/wisatawan untuk berkunjung ke daerah Yogyakarta.
Tidak mengherankan bahwa jika setiap tahunnya jumlah kunjungan
wisatawan baik wisatawan mancanegara wisman maupun wisatawan nusantara wisnus yang datang ke Yogyakarta terus meningkat. (al ini menunjukkan semakin meningkatnya kepercayaan
masyarakat/wisatawan dari luar Yogyakarta Wisman maupun
Wisnus terhadap situasi dan kondisi Yogyakarta. Maka masyarakat
Yogyakarta semakin dituntut untuk sadar wisata dan menerapkan
Sapta Pesona, menjaga dan meningkatkan kepedulian kelestarian lingkungan. Dengan demikian diharapkan Yogyakarta semakin
dikenal dan mantap menuju tahun
Yogyakarta sebagai Daerah
Tujuan Wisata Terkemuka di )ndonesia maupun di Asia Tenggara.

xiii

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

RINGKASAN

D

ATA Statistik Pariwisata Daerah )stimewa Yogyakarta
cara garis besar disajikan sebagai berikut :

se-

1. AKOMODASI

a. Hotel Bintang.















Jumlah (otel Bintang di Provinsi D)Y Tahun
sebanyak
(otel dengan jumlah kamar .
yang terdiri
dari:
Bintang sebanyak (otel dengan jumlah
kamar
Bintang sebanyak (otel dengan jumlah .
kamar
Bintang sebanyak (otel dengan jumlah
kamar
Bintang sebanyak (otel dengan jumlah
kamar
Bintang sebanyak (otel dengan jumlah
kamar
Jumlah Wisatawan Mancanegara di (otel Bintang Tahun
sebanyak
.
orang yang berarti mengalami
kenaikan sebesar , % dibandingkan tahun
sebanyak
.
orang.
Sedangkan jumlah wisatawan Nusantara di (otel Bintang
tahun
sebanyak
.
orang, yang berarti mengalami kenaikan sebesar , % dibandingkan tahun
sebanyak
.
orang
Tingkat (unian Kamar RO (otel Bintang rata-rata pada
tahun
sebesar , % yang berarti mengalami penurunan sebesar , % dibanding tahun
yaitu , %.
Rata-rata lama tinggal LOS tamu Wisatawan Mancanegara di (otel Bintang pada tahun
sebesar , hari,
yang berarti mengalami kenaikan sebesar , hari di
banding tahun
sebesar , hari.

xiv

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011



Rata-rata lama tinggal LOS tamu Wisatawan Nusantara
di (otel Bintang pada tahun
sebesar , hari, yang
berarti mengalami kenaikan sebesar , hari di banding
tahun
sebesar , hari.

Hotel Melati.












Jumlah (otel Melati di Provinsi D)Y Tahun
sebanyak
(otel dengan jumlah kamar sebanyak .
belum
termasuk pondok wisata
Jumlah wisatawan Mancanegara di (otel Melati di Provinsi
D)Y tahun
sebanyak .
orang, yang berarti mengalami kenaikan sebesar , % di banding tahun
sebanyak .
orang.
Jumlah wisatawan Nusantara di (otel Melati di Provinsi
D)Y tahun
sebanyak
.
orang, yang berarti
mengalami kenaikan sebesar , % di banding tahun
sebanyak
.
orang.
Tingkat (unian (otel Melati di Provinsi D)Y tahun
rata-rata mencapai
, %, yang berarti mengalami
kenaikan sebesar , % di banding tahun
rata-rata
mencapai , %.
Rata-rata lama tinggal LOS wisatawan Mancanegara di
(otel Melati di Provinsi D)Y tahun
sebesar , hari,
yang berarti mengalami penurunan sebesar , hari di
banding tahun
yaitu , hari.
Rata-rata lama tinggal LOS wisatawan Nusantara di (otel
Melati di Provinsi D)Y tahun
sebesar , hari, yang
berarti mengalami penurunan sebesar , hari di banding
tahun
yaitu sebesar , hari.

xv

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Hotel Bintang dan Melati.
















Jumlah Wisatawan Mancanegara di (otel Bintang dan
Melati tahun
sebanyak
.
orang, yang berarti
mengalami kenaikan sebesar , % di banding tahun
sebanyak
.
orang.
Jumlah Wisatawan Nusantara di (otel Bintang dan Melati
tahun
sebanyak . .
orang, yang berarti mengalami kenaikan sebesar , % di banding tahun
sebanyak . .
orang.
Jumlah Wisatawan Keseluruhan yang datang ke Provinsi
D)Y tahun
sebanyak . .
yang berarti mengalami kenaikan sebesar , % dibanding tahun
sebanyak . .
orang.
Peringkat Sepuluh Besar Wisatawan Mancanegara yang
menggunakan Akomodasi di (otel Bintang dan Melati di
Provinsi D)Y tahun
.
Belanda menduduki peringkat pertama dengan jumlah
Wisatawan .
orang, yang berarti mengalami penurunan sebesar , % di banding tahun
sebanyak
.
orang
Perancis menduduki peringkat ke dengan jumlah wisatawan .
orang, mengalami kenaikan sebesar , %
dibandingkan tahun
sebanyak .
orang.
Peringkat ke adalah Jepang dengan jumlah wisatawan
.
orang, mengalami kenaikan sebesar , % dibanding tahun
yaitu sebesar .
orang.
Peringkat ke wisatawan dari Malaysia dengan jumlah
.
orang, yang berarti mengalami penurunan sebesar , % dibanding tahun
yang berjumlah .
orang.

xvi

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011













Peringkat ke wisatawan dari Jerman dengan jumlah .
orang, mengalami kenaikan sebesar , % dibandingkan
Tahun
yang berjumlah ,
orang.
Peringkat ke wisatawan dari Amerika dengan jumlah
.
orang, yang berarti mengalami kenaikan sebesar
, % dibanding tahun
yaitu .
orang.
Peringkat ke wisatawan dari Singapura dengan jumlah
.
orang, yang berarti mengalami kenaikan sebesar
, % dibandingkan dengan tahun
yaitu sebesar
.
orang.
Peringkat ke wisatawan dari Australia dengan jumlah
.
orang, yang berarti naik , % dibandingkan tahun
yaitu .
orang.
Peringkat ke wisatawan dari Thailand dengan jumlah
.
orang, yang berarti naik , % dibandingkan tahun
yaitu
orang.
Peringkat ke
wisatawan dari )nggris dengan jumlah
.
orang, tahun
tidak masuk besar.

Sarana Penunjang Wisata





Jumlah Biro Perjalanan Wisata, Cabang Biro Perjalanan
Wisata dan Agen Perjalanan Wisata sebanyak
buah.
Jumlah Restaurant Talam Gangsa dan Talam Selaka di
Provinsi Daerah )stimewa Yogyakarta sebanyak buah.
Jumlah Rumah Makan di Provinsi Daerah )stimewa Yogyakarta Tipe A, B, dan C sebanyak
buah.

Pengunjung Obyek Wisata/Museum


Jumlah Obyek wisata di Daerah )stimewa Yogyakarta tahun
sebanyak Obyek Wisata. Keseluruhan Kunjungan
Wisatawan Mancanegara ke obyek-obyek wisata/museum

xvii

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

sebanyak
mencapai

Lain-lain






.

.

.

orang, sedangkan Wisatawan Nusantara
orang.

Wisatawan yang menggunakan Jasa T)C Tahun
di
Daerah )stimewa Yogyakarta terdiri dari Wisatawan Mancanegara .
orang dan Wisatawan Nusantara mencapai .
orang.
Jumlah Kedatangan Penumpang Pesawat Nasional di
Bandara Adisucipto Yogyakarta Tahun
sebanyak
. .
penumpang sedangkan keberangkatan sebanyak . .
orang.
Jumlah Kedatangan Penumpang Pesawat )nternasional
di Bandara Adisucipto Yogyakarta Tahun
sebanyak
.
penumpang dan keberangkatan sebanyak
.
penumpang

xviii

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Daftar Isi
Kata Pengantar
Sambutan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi D)Y
Gambaran Umum Kepariwisataan Provinsi D)Y
Ringkasan
Daftar )si
).

DATA WISATAWAN KE DESTINASI DAERAH ISTIMEWA
YOGYAKARTA yang menggunakan jasa akomodasi/
menginap di hotel
. Grafik Jumlah Wisatawan yang Menggunakan
Jasa Akomodasi di D)Y Tahun
. Grafik Perkembangan Wisatawan ke D)Y
Tahun
. Diagram Perkembangan Peringkat Sepuluh Besar
Wisatawan Mancanegara ke D)Y Tahun
. Jumlah Wisatawan ke D)Y Tahun
pernegara asal/bulan
. Jumlah Wisatawan ke D)Y Tahun
per bulan dan jenis akomodasi
. Perkembangan Wisatawan ke D)Y Tahun
berdasarkan pemakaian akomodasi
. Pertumbuhan Kunjungan Wisatawan ke D)Y
Tahun
. Jumlah Wisatawan ke D)Y Tahun
per negara/per bulan
. Perkembangan Jumlah Wisatawan ke D)Y
Tahun
per bulan
. Jumlah Wisatawan ke D)Y Tahun
per negara/jenis akomodasi
. Perkembangan Wisatawan ke D)Y Tahun
per negara/jenis akomodasi

i
ii
iii - xiii
xiv - xviii
xix - xxii

-

-

-

xix

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

)).

. Peringkat Sepuluh Besar Wisatawan Mancanegara
yang Berkunjung di D)Y Tahun
. Lama Tinggal Wisatawan yang Menginap di (otel D)Y
Tahun
per bulan
.Perkembangan Lama Tinggal Wisatawan di D)Y
Tahun
dalam hari

DATA SARANA AKOMODASI DI DAERAH ISTIMEWA
YOGYAKARTA
. Grafik Wisatawan Mancanegara Guest Arrival pada
(otel Bintang di D)Y Tahun
. Grafik Wisatawan Nusantara Guest Arrival pada
(otel Bintang di D)Y Tahun
. Grafik Wisatawan Guest Arrival pada
(otel Bintang dan Melati di D)Y Tahun
. Produktivitas Data Operasional (otel Bintang
di Provinsi D)Y Tahun
per bulan
. Perkembangan Produktivitas (otel Bintang di D)Y
Tahun
. Produktivitas (otel Melati di Propinsi D)Y
Tahun
per bulan
. Perkembangan Produktivitas (otel Melati di D)Y
Tahun
. Jumlah Wisatawan/Tamu Guest Arrival di (otel
Bintang dan Melati di Provinsi D)Y Tahun
. Perkembangan Jumlah Wisatawan/Tamu Guest
Arrival pada (otel Bintang dan Melati di D)Y
Tahun
. Jumlah Wisatawan Mancanegara ke Propinsi D)Y
di (otel Bintang Tahun
per Negara
. Jumlah Wisatawan Mancanegara ke Propinsi D)Y
di (otel Bintang Tahun
per Negara

-

xx

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

. Jumlah Wisatawan Mancanegara di (otel Melati
di D)Y Tahun
. Jumlah Wisatawan Nusantara di (otel Bintang
di D)Y tahun
. Jumlah Wisatawan Nusantara di (otel Melati
di D)Y Tahun

))). DATA PENGUNJUNG OBYEK DAN DAYA TARIK WISATA
DI DIY
Data Penyelenggaraan M)CE di (otel Bintang di
Provinsi D)Y Tahun
, Data Jumlah Tenaga Kerja
di (otel Bintang di Provinsi D)Y Tahun
. Jumlah Pengunjung Obyek dan Daya Tarik Wisata
di Kota Yogyakarta Tahun
per Bulan
. Jumlah Pengunjung ODTW di Kabupaten Sleman
Tahun
per bulan
. Jumlah Pengunjung ODTW di Kabupaten Bantul
Tahun
per bulan
. Jumlah Pengunjung ODTW di Kabupaten
Kulon Progo Tahun
per bulan
. Jumlah Pengunjung ODTW di Kabupaten
Gunung Kidul Tahun
per bulan
. Perkembangan Jumlah Pengunjung ODTW
di D)Y Tahun
Kota Yogyakarta
Kabupaten Sleman
Kabupaten Bantul
Kabupaten Kulon Progo
Kabupaten Gunung Kidul
. Jumlah Kunjungan Wisatawan di Daya Tarik Wisata
per Kabupaten/Kota pada Tahun
-

-

-

-

-

-

-

-

-

xxi

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

)V. DATA USAHA PARIWISATA DAN SARANA PENDUKUNG
PARIWISATA DI DIY
. Jumlah Usaha Pariwisata dan Sarana Pendukung
Pariwisata di Kabupaten Sleman Tahun
. Jumlah Usaha Pariwisata dan Sarana Pendukung
Pariwisata di Kabupaten Bantul Tahun
. Jumlah Usaha Pariwisata dan Sarana Pendukung
Pariwisata di Kabupaten Kulon Progo Tahun
. Jumlah Usaha Pariwisata dan Sarana Pendukung
Pariwisata di Kabupaten Gunung Kidul Tahun
. Jumlah Usaha Pariwisata dan Sarana Pendukung
Pariwisata di Kota Yogyakarta Tahun
. Perkembangan Jumlah Wisatawan yang Menggunakan
Jasa Pelayanan T)C Tahun
. Kedatangan/Keberangkatan Penumpang Pesawat
di Bandara Adisucipto Tahun
V.

DATA KONTRIBUSI SUB SEKTOR PARIWISATA
TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD)
DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
. Jumlah Pendapatan Asli Daerah PAD Sub Sektor
Pariwisata di Kabupaten / Se D)Y Tahun
. Perkembangan Jumlah Pendapatan Asli Daerah PAD
Sub Sektor Pariwisata Se D)Y Tahun

per jenis pendapatan/pungutan
. Perkembangan Jumlah Pendapatan Asli Daerah PAD
Sub Sektor Pariwisata Se D)Y Tahun
per Kabupaten/Kota

xxii

Tugu, Yogyakarta

I.1. Grafik Jumlah Wisatawan Pengguna Jasa Akomodasi di Provinsi DIY
Tahun 2007 - 2011

1

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

I.2. Grafik Perkembangan Wisatawan di Provinsi DIY
Tahun 2007 - 2011

2

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

I.3. Diagram Perkembangan Peringkat Sepuluh Besar Wisatawan Mancanegara di ProvinsiDIY
Tahun 2009 - 2011

3

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

I.4. Grafik Lama Tinggal Wisatawan di Provinsi DIY
Tahun 2007 - 2011

4

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

I.5. Jumlah Wisatawan di Provinsi DIY Tahun 2011 (per bulan dan jenis akomodasi)
No

Wisatawan

)

Mancanegara

(otel Bintang
(otel Melati

))

Sub.Total

Nusantara

.

.
.

Feb

.

.
.

Mar

.

.

.

Apr

Mei

Juni

Juli

Agst

Sept

Okt

Nop

Des

Jml

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Sub.Total

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Jumlah

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.
.

.
.

.
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.
.

.

.

.
.

.

.

(otel Bintang
(otel Melati

5

Jan

.

.

.

.

.

.

.

.

.

I.6. Perkembangan Wisatawan di Provinsi DIY Tahun 2007 -2011
(berdasarkan penggunaan akomodasi)
TAHUN
No

Wisatawan
Mancanegara
Nusantara

Sub Jumlah

Jumlah

6

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

2007
(.Bintang

(.Melati

.

.

.
.

2008

.

.

.

.

(.Bintang

(.Melati

.

.

.
.

2009

.

.

.

.

(.Bintang

(.Melati

.

.

.
.

2010

.

.

.

.

(.Bintang

(.Melati

.

.

.
.

2011

.
.

.

.

(.Bintang

(.Melati

.

.

.

.

.

.

.

.

I.7. Pertumbuhan Kunjungan Wisatawan di Provinsi DIY
Tahun 2007 - 2011
TA H U N

Wisatawan
Mancanegara

,

.

.

.

,

.

.

.

,

.

.

.

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Wisatawan
Nusantara

.
.

7

Pertumbuhan
( %)

,

,

.

.

Pertumbuhan
( %)
,

Wisatawan
Mancanegara
dan Nusantara
.

.

Pertumbuhan
( %)
,

.

,

.

.

,

.

,

.

.

,

,
,

.
.

.
.

,

I.8 Jumlah Wisatawan di Provinsi DIY Tahun 2011 (per negara/per bulan)
No.
.

Kebangsaan/
Negara

Jan

Peb

Mar

April

Mei

Juni

Juli

Agust

Sept

Okt

Nop

Des

.

Amerika Serikat
Amerika Latin

.

.

ASEAN Lainnya
Asia lainnya

.

Australia

.

Asia Pasi ik Lainnya
Austria

Belanda
Belgia

Brunei Darussalam
Canada

Denmark

8

Total

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Lanjutan 1.8
.

Eropa Lainnya
Finlandia

(ongkong
)ndia

.

)talia

.

.

)nggris
Jepang

Jerman

Korea Selatan
Malaysia

Negara Afrika
Norwegia
Perancis

Philipina

R.R. China

.

.
.

.
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Rusia

.

Siam/Muangthai

.

Selandia Baru

9

.

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Lanjutan 1.8
Singapura

Swedia/Skandinavia

.

.

Swiss

.

Timur Tengah

.

.

Taiwan

Subtotal Mancanegara
Subtotal Nusantara
Jumlah Wisatawan

10

.

.

Spanyol/Portugal

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

I.9. Perkembangan Jumlah Wisatawan di Provinsi DIY Tahun 2007 - 2011 (per bulan)
TAHUN
Bulan
Januari

2007
wisman

wisnus

2008
jumlah

Februari

.

April

.

Mei

.

Juni

.

Juli

.

Agustus

.

September
Oktober

11

0

0

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

0

wisnus
.
.
.
.

.

.
.
.

2009
jumlah
.
.
.

.

.

.
.
.

wisman
.
.
.

.

.

.
.
.

wisnus
.

2010
jumlah
.

wisman
.

wisnus
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.
.
.

.

.

.
.
.

.

.

.
.
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

128.660

.

1.156.097

.

1.284.757

.

.

139.492

.

.

1.286.565

.

.

1.426.057

.

.

152.843

.

.

.
.

.

.

.
.

1.456.980

169.565

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

jumlah
.

.

.

.

1.304.137

.

.

.

.

wisnus

.

.

.

.

.

.

.

.

wisman

.

.

.

.

.

.

.

.

.

2011
jumlah

.

.
.

November

Total

.
.

Maret

Desember

wisman

.

1.438.129

.

.

.

1.607.694

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

I.10. Jumlah Wisatawan Mancanegara
di(per
Provinsi
DIY Tahun 2011
negara/jenis akomodasi)
No.

Negara
Amerika Serikat
Amerika Latin

ASEAN Lainnya

Hotel
Bintang
.

.

Hotel
Melati
.

Jumlah
.

.

Asia lainnya

.

Australia

.

.

.

Belanda

.

.

.

Asia Pasi ik Lainnya
Austria

.
.

Belgia

.

Canada

.

.

Eropa Lainnya

.

.

)ndia

.

.

)talia

.

.

.

.

Brunei Darussalam

Denmark

Finlandia

(ongkong
)nggris
Jepang

Jerman

Korea Selatan
Malaysia

Negara Afrika

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

12

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Lanjutan 1.10
No.

Negara
Norwegia

Hotel
Bintang

Perancis

.

R.R. China

.

Philipina
Rusia

Selandia Baru

Hotel
Melati
.

.

.

Spanyol/Portugal

.

.

.

.

Swedia/Skandinavia
Swiss

Taiwan

Timur Tengah

.

.

.

.

.

Siam/Muangthai
Singapura

Jumlah

.

.

.

.

.

Jumlah Wisman

133.868

.

35.697

169.565

667.792

770.337

1.438.129

Jumlah

801.660

806.034

1.607.694

Jumlah Wisnus

.

13

I.11. Perkembangan Wisatawan Mancanegara di Provinsi DIY
Tahun 2007 - 2011 (per negara/jenis akomodasi)
No.
.

Kebangsaan/
Negara
Amerika Serikat
Amerika Latin

2007
H.Bintang
.

2008

H.Melati
.

H.Bintang
.

2009

H.Melati
.

ASEAN Lainnya
Asia lainnya

Asia Pasi ik Lainnya
Australia
Austria

Belanda
Belgia

Brunei Darussalam

H.Bintang
.

Eropa Lainnya
Finlandia

(ongkong

14

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.

.
.
.

.

.
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

H.Bintang
.

2011

H.Melati

.

.

.

Canada

Denmark

2010

H.Melati

.

.

H.Melati
.

.

.

.

.

.

.

H.Bintang

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Lanjutan 1.11
)ndia

.

)talia

.

)nggris
Jepang

.
.

Jerman

.

Malaysia

.

Korea Selatan
Negara Afrika
Norwegia

.

Perancis

.

R.R. China

.

Philipina
Rusia

Selandia Baru

Siam/Muangthai
Singapura

Spanyol/Portugal

15

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.
.

.
.

.

.

.

.

.

.

.
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Lanjutan 1.11
Swedia/Skandinavia
Swiss

Taiwan

Timur Tengah

.

.
Wisman

Total Wisatawan

16

.

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.

.

.

103.224

.

.

128.660

.

.

.

.

.

.

139.492

.

.

.

.

152.843

.

.

.

169.565

.

I.12. Peringkat Sepuluh Besar Wisatawan Mancanegara yang
Berkunjung di Provinsi DIY Tahun 2007 - 2011
2007

2008

2009

2010

2011

No.
Negara

%

Negara

Jumlah

%

Negara

Jumlah

%

Belanda

.

,

Belanda

.

,

Belanda

.

,

Perancis

.

,

Jepang

.

,

Jepang

.

,

,

Jerman

.

,

,

Singapura

.

,

,

Siam/
Muangthai

.

,

,

Negara
Lainnya

.

,

Jepang

Amerika
Serikat

.

.

,

,

Malaysia

.

,

Australia

.

,

Jerman

)nggris

.

.

,

)nggris

.

,

.

,

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.

,
,

Negara Lainnya

103.224

Jerman

.

,

.

,

Total

Perancis

.

,

.

.

Malaysia

Amerika
Serikat

Belgia

Korea
Selatan

17

Jumlah

,

100

Australia
Belgia

Singapura

Negara
Lainnya

Total

.
.

.

.

128.660

,

100

Malaysia

Perancis
Amerika
Serikat

Australia

)nggris

Total

.

.

.
.

.

139.492

Negara

Jumlah

%

Negara

,

Belanda

.

,

Prancis

.

,

Jepang

.

,

Jepang

,

Malaysia
Jerman

.
.

.

,

Perancis

.

Malaysia

.

,

.

,

.

,

,

Jerman

,

Singapura

.

,

,

Australia

.

,

Australia

Amerika

Thailand

Belgia

Negara
Lainnya

Total

.

.

,

,

.

,

152.843

100

.

,

,

Amerika
Serikat

100

%

.

,

,

Jumlah

Belanda

,

Singapura
Thailand

)nggris

Negara
Lainnya

Total

.

.

.

.

.

169.565

,

,

,

,

,

100

I.13. Lama Tinggal Wisatawan yang Menginap di Hotel Provinsi DIY Tahun 2011 (per bulan)
Wisatawan Mancanegara

BULAN

Guest Arrival
H.Bintang

H.Melati

H.Bintang

LOS

H.Melati

H.Bintang

Guest Arrival
H.Melati

H.Bintang

Guest Night

H.Melati

H.Bintang

LOS

H.Melati

H.Bintang

H.Melati

Januari

.

.

.

.

,

,

.

.

.

.

,

,

Maret

.

.

.

.

,

,

.

.

.

.

,

,

Februari
April
Mei

Juni
Juli

Agustus

September
Oktober

November
Desember

18

Wisatawan Nusantara

Guest Night

Jumlah/
rata-rata

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.

,
,
,
,
,
,
,
,
,
,

,

,
,
,
,
,
,
,
,
,
,

,

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.

.

.

.

.

.
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.
.
.

.

.

.

.

.

.

.

,
,

,

,
,

,

.

,

,

.

.
.

,

,

,

.

.

,

,

.

.

.

,

.

.

,

,
,

,

,

,
,

,

I.14. Perkembangan Lama Tinggal Wisatawan di Provinsi DIY
Tahun 2007 - 2011 (dalam hari)
TA H U N
No

Akomodasi

2007
Wisman

(otel Melati

(otel Bintang

19

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

,
,

2008
Wisnus
,
,

Wisman
,
,

2009
Wisnus
,
,

2010

Wisman

Wisnus

,

,

,

,

Wisman
,

,

2011

Wisnus
,

,

Wisman
,

,

Wisnus
,

,

Pantai Depok, Kabupaten Bantul

II.1. Grafik Wisatawan Mancanegara (Guest Arrival) pada Hotel Bintang
di Provinsi DIY Tahun 2011

20

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

II.2. Grafik Wisatawan Nusantara (Guest Arrival) pada Hotel Bintang
di Provinsi DIY Tahun 2011

21

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

II.3. Grafik Wisatawan (Guest Arrival) Pada Hotel Bintang dan Melati
di Provinsi DIY Tahun 2011

22

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

II.4. Produktivitas (Data Operasional) Hotel Bintang di Provinsi DIY Tahun 2011 (per bulan)
No

Deskripsi

Rata - rata /
Jml/(%)

Jan

Peb

Maret

Apr

Mei

Juni

Juli

Agust

Sept

Okt

Nop

Des

Mancanegara

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Total

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Guest Arrival

Nusantara

Guest Night

.

.

.

.

.

.

.

Mancanegara

.

.

.

.

.

.

.

.

Total

.

.

.

.

.

.

.

.

Nusantara

Length Of Stay

.

Mancanegara
Rata - rata

Tingkat Hunian Kamar
Room Available
Room Night
Occupancy Rate (%)
Double Occupancy ( Ratio )

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,
.

,

,

.

,
.

,

,

.

,
.

,

,

.

,
.

,

,

.

,
.

,

,

.

,
.

,

,

.

,
.

,

,

.

,
.

,

,

.

,
.

,

,

.

,
.

,

,

.

.

.

,

.

.

.

.

,
,

Nusantara

23

.

.

.

,

.

.

,
,
.

,

,

.

,

.

,

,

.
,

,

.

.

,

,

II.5. Perkembangan Produktivitas Hotel Bintang di Provinsi DIY Tahun 2007 - 2011
NO
I

DISKRIPSI

2007

Tamu yang datang Guest Arrival

.

.

.

Jumlah

.

.

.

.

.

Mancanegara

.

.

.

.

.

.

Tamu yang menginap Guest Night

Lama Tinggal Length of Stay

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Mancanegara

,

,

,

,

,

Rata-rata

,

,

,

,

,

Penjualan Kamar Room Sales

Kamar yang tesesedia Room Available
Kamar terjual Room Night

Tingkat (unian Kamar Occupancy Rate

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.

.

Nusantara

24

2011

.

Nusantara

)V

2010

.

Jumlah
)))

2009

Mancanegara
Nusantara

))

2008

(unian Ganda Double Occupancy
D O Ratio

,

.

.

.

,

.
,

,

.

.

,

.
,

,

.

.

,

.
,

,

.

.
,

,

.
,

.

.
,

,

II.6. Produktivitas Hotel Melati di Propinsi Provinsi DIY Tahun 2011 (per bulan)
No

Deskripsi

Jan

Peb

Maret

Apr

Mei

Juni

Juli

Agust

Sept

Mancanegara

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Total

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Okt

Nop

.

.

.

.

Des

Rata - rata /
Jml/(%)

Guest Arrival

Nusantara

Guest Night

.

.

.

.

.

.

.

Mancanegara

.

.

.

.

.

.

.

.

Total

.

.

.

.

.

.

.

.

Nusantara

Length Of Stay

.

Mancanegara
Rata - rata

Tingkat Hunian Kamar
Room Available
Room Night
Occupancy Rate (%)
Double Occupancy ( Ratio )
STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.

,

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.
.

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

.

.

.

.

,
,

Nusantara

25

.

,

.
,

.

,

.
,

,

.

,

.
,

,

.

,

.
,

,

.

,

.
,

,

.

,

.
,

,

.

,

.
,

,

.

,

.
,

,

.

,

.
,

,

.

,

.
,

,

.

,

.

.
,

,

.

,

,

,

.

.
,

,

II.7. Perkembangan Produktivitas Hotel Melati di Provinsi DIY Tahun 2007 - 2011
No.

DISKRIPSI

2007

2008

2009

2010

2011

Mancanegara

.

.

.

.

.

Jumlah

.

.

.

.

.

Tamu yang datang Guest Arrival

I

Nusantara

))

Tamu yang menginap Guest Night
Mancanegara
Nusantara
Jumlah

)))

Lama Tinggal Length of Stay
2

)V

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Mancanegara

,

,

,

,

,

Rata-rata

,

,

,

,

,

Nusantara

Penjualan Kamar Room Sales

Kamar yang tesesedia Room Available
Kamar terjual Room Night

Tingkat (unian Kamar Occupancy Rate

26

.

(unian Ganda Double Occupancy
D O Ratio

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

,

.

.

.

,

.
,

,

.

.

,

.
,

,

.

.

,

.
,

,

,

.

.

.

,

,

.

.

,

,

II.8. Jumlah Wisatawan/Tamu (Guest Arrival) di Hotel Bintang dan Melati di Provinsi DIY
Tahun 2011
No

AKOMODASI
(OTEL B)NTANG

Manca
negara

Nusantara

Sub Total

(OTEL MELAT)

Manca
negara

Nusantara
Sub Total

T O TA L

JAN

FEB

MART

APRIL

MEI

JUNI

JULI

AGUST

SEPT

OKT

NOP

DES

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.
.

.

.
.

Ket : Data Primer yang diolah dari Hotel Bintang dan Hotel Melati di DIY

27

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.

.
.

.

.
.

.

.
.

.

.
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

JUMLAH

.

.

.

.

.

.

.

II.9. Perkembangan Jumlah Wisatawan/Tamu (Guest Arrival) pada Hotel Bintang dan Melati
di Provinsi DIY Tahun 2007 – 2011
No.

2007

Akomodasi

Mancanegara

(otel Melati

(otel Bintang

Sub Jumlah

Jumlah

28

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

2008
Nusantara

.

.

.

.

1.249.421

Mancanegara

.

.

.

.

.

.

2009

Nusantara

.

1.284.757

Mancanegara

.

.

.

.

.

.

2010

Nusantara

.

1.426.057

Mancanegara

.

.

.

.

.

.

2011

Nusantara

.

1.456.980

Mancanegara

.

.

.

.

.

.

Nusantara

.
.

1.607.694

.

.

II.10. Perkembangan Tingkat Hunian Kamar Hotel Bintang dan Melati
di Provinsi DIY per Bulan Tahun 2007 – 2011
Hotel Melati
No.

2007

2008

2009

2010

2011

2007

2008

2009

Januari

,

,

,

,

,

,

,

,

Maret

,

,

,

,

,

,

,

,

Mei

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

Juli

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

25,12

28,79

Pebruari
April
Juni

,

,
,

,

,
,

Agustus

,

,

Oktober

,

,

Desember

,

,

September
Nopember
Rata - rata

29

Hotel Bintang

BULAN

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

,
,

18,80

,

,

,

,

,

,

,

,

,
,

,

,
,

,

,
,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,
,

30,59

,
,

33,2

,
,

57,75

,

60,26

2011

,

,

,

,

,

,

,

,

,

2010

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

56,71

56,76

,

,

,

,

,

,

57,43

II.11. Jumlah Wisatawan Mancanegara di Propinsi Provinsi DIY di
Hotel Bintang Tahun 2011 (per Negara)
No.

NEGARA

Amerika Serikat

Peb

Mar

April

Mei

U
Juni

L

A
Juli

N
Agust

Sept

Okt

Nop

Des

TOTAL

6.762

Amerika Latin

1.084

ASEAN Lainnya
Asia lainnya

1.167

Asia Pasi ik Lainnya
Australia

4.786

Belanda

28.646

Austria

30

B
Jan

506

385

638

Belgia

2.801

Brunei Darussalam
Canada

1.098

Denmark

Eropa Lainnya

3.195

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

174

402

Lanjutan II.11
Finlandia

(ongkong

266

)ndia

1.726

)talia

2.090

)nggris

2.730

Jepang

15.397

Jerman

6.651

Malaysia

12.478

Korea Selatan
Negara Afrika

2.338

291

Norwegia
Perancis

14.218

Philipina

R.R. China

2.207

Rusia

Selandia Baru

31

437

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

223

944

641
438

Lanjutan II.11
Siam/Muangthai

4.677

Singapura

Spanyol/Portugal

2.910

Swedia/Skandinavia
Swiss

2.185

6.471

561

Taiwan

Timur Tengah

Total Mancanegara

32

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

1.142
1.203
6.379

7.756

9.248

10.258

10.987

10.742

15.794

13.305

12.822

13.504

10.961

12.112

133.868

II.12. Jumlah Wisatawan Mancanegara di Propinsi DIY
di Hotel Melati Tahun 2011 (per Negara)
B
No.

L

A

N
TOTAL

Jan

33

U

NEGARA
Peb

Mar

April

Mei

Juni

Juli

Agust

Sept

Okt

Nop

Des

Amerika Serikat

1.540

ASEAN Lainnya

346

Amerika Latin

371

Asia lainnya

603

Asia Pasi ik Lainnya
Australia

1.653

Austria

Belanda

4.921

315

366

Belgia

924

Canada

777

Eropa Lainnya

900

Brunei Darussalam

147

Denmark

252

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Lanjutan II.12
Finlandia

205

)ndia

584

(ongkong
)nggris

1.598

Jepang

1.511

)talia

1.067

Jerman

3.260

Malaysia

1.934

Korea Selatan
Negara Afrika
Norwegia
Perancis

625

292
207
4.357

Philipina

266

Rusia

414

R.R. China

34

300

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

514

Lanjutan II.12
Selandia Baru

340

Singapura

662

Siam/Muangthai

585

Spanyol/Portugal

1.300

Swiss

1.138

Swedia/Skandinavia

415

Taiwan

Timur Tengah

Total Mancanegara

35

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

620
388
1.706

1.983

2.474

2.745

2.658

2.862

4.563

3.747

3.043

3.290

3.492

3.134

35.697

II.13. Jumlah Wisatawan Nusantara di Propinsi DIY di Hotel Bintang Tahun 2011
B
No.

Babel
Bali

Banten

Bengkulu

L

A

N
TOTAL

Jan

Feb

Maret

April

Mei

Juni

Juli

Agustus

Sept

Okt

Nov

Des

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

2.253

.

.

.

.

.

.

.

.

20.179

.

16.457
2.721

D)Y

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

41.199

Jakarta

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

214.247

Jawa Barat

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Jawa Timur

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Gorontalo

Jambi

Jawa Tengah

Kal. Teng.

Kal.Sel.

Kalimantan Barat

KalimantanTimur

36

U

PROVINSI

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.
.

.

.
.

1.999

3.043
71.474
64.272
51.207
7.883
5.987
5.560
8.686

Lanjutan II.13
Lampung

6.019

NTB

4.179

N. A. D.

4.638

Maluku

3.079

NTT

3.562

Papua
Riau

Sul. Barat

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Sul. Sel.

.

.

.

7.163
.

.

7.705
1.706

Sul. Teng.

.

Sul. Tra.

5.947
4.058

Sul. Ut.

3.223

Sum. Sel.

4.542

Sum. Bar.

3.483

Sumatera Utara

Lainnya

T O TA L

37

74.632

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

42.259

43.750

44.484

53.411

56.661

65.126

.

68.655

30.261

55.248

.

68.722

.

58.381

.

.

80.834

7.380
9.309
667.792

II.14. Jumlah Wisatawan Nusantara di Hotel Melati di Provinsi DIY Tahun 2011
B
No.

U

A

N
TOTAL

Jan

Peb

Mar

Babel
Bali

Des

.

.

.

.

.

15.895

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

70.284

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

149.271

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

95.322

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Jawa Timur

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Kal.Sel.

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Nop

.

Jawa Barat

Lampung

Okt

.

.

Kal. Tim

Sept

.

Jakarta

Kal. Bar

Agust

.

.

Kal. Teng.

Juli

.

.

Jawa Tengah

Juni

.

D)Y

Jambi

Mei

.

.

Gorontalo

April

3.517

Banten

Bengkulu

38

L

PROVINSI

.

.

.

.

.

.

.

.

19.371

4.724

2.622

3.230

115.380
103.869
7.972
6.717
8.571

.

.

.

.

.

.

11.956
8.338

Lanjutan II.14
Maluku

2.857

NTT

3.438

NTB

3.244

N. A. D.

3.968

Papua

Prov. Lainnya
Riau

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

8.623
70.062
7.963

Sul. Bar

1.396

Sul. Teng

2.472

Sul. Ut

4.608

Sul. Sel

7.102

Sul. Tenggara

2.956

Sum. Bar

6.025

Sum. Sel
Sum. Ut

Total

39

.

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

7.837

50.279

50.405

53.431

64.183

.

63.803

.

74.547

.

81.528

41.037

62.382

77.125

68.693

.

82.924

10.747
.

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Data Penyelenggaraan MICE di Hotel Bintang
di Provinsi DIY Tahun 2011
NO

BULAN

JUMLAH PENYELENGGARAAN

JUMLAH PESERTA
(ORANG)

Januari

.

Maret

.

Mei

.

Februari

.

April

.

Juni
Juli

Agustus

September
Oktober

November
Desember

JUMLAH

RATA-RATA PER BULAN

.

.

.

.

.

.

.

.

.

8.693

528.999

724

44.083

Data Jumlah Tenaga Kerja di Hotel Bintang di
Provinsi DIY Tahun 2011
NO

JENIS KELAMIN

JUMLAH

LAK)-LAK)

.

JUMLA(

.

PEREMPUAN

40

Waduk Sermo, Kabupaten Kulon Progo

III. 1. Jumlah Pengunjung Daya Tarik Wisata di Kota Yogyakarta Tahun 2011 (per Bulan)
No

DTW

Kraton
Yogyakarta
Taman Pintar

Gembira Loka

Purawisata
Kebun Plasma
Nutfah

41

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

T A H U N

2 0 1 1

Wisatawan

Jan

Peb

Maret

April

Mei

Juni

Juli

Agust

Sept

Okt

Nop

Des

Wisman

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Jumlah

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Wisnus

Wisman

JUMLAH

.

Wisnus

.

Wisman

.

Jumlah
Wisnus

Jumlah

.

-

.

.
.

.

.

.

.

.

.

-

.
.

.

.

Jumlah

.

.

.

Wisman
Wisnus

Jumlah

-

.

-

.

.

.

.
.

.

.

.
.

-

.

Wisman
Wisnus

.

-

.

.

.

.

.

.

.

.

.
-

.

.
.

.

.

.

.

.

-

.
.

.

.
.

.

.

.

.

.
-

.

.

-

.
.
.
.

.

-

.

.

-

.

.

-

.

.
-

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

-

.

.

.

.

-

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

-

Lanjutan III.1
No

DTW

Pagelaran
Kraton
Taman sari
Museum
Sonobudoyo
Museum Sasmitaloka Pangsar
Soedirman

Museum
Taman Siswa
Dewantara
Kirti Griya

42

STATISTIK KEPARIWISATAAN 2011

Wi