Final Paparan Kota Surabaya Dir LKPP

PENYUSUNAN RUP
KOTA SURABAYA
TAHUN ANGGARAN 2015

Direktur Perencanaan dan Monev Pengadaan
LKPP RI

Kota Surabaya

04 Desember 2014

POKOK BAHASAN
SESI 1
•KEBIJAKAN RENCANA UMUM PENGADAAN
•SiRUP DAN PROFILE SiRUP PEMPROV SULUT
•INTEGRASI MONEV ONLINE PBJP DAN SISTMONTEP
TEPPA UKP4
SESI 2
•SiRUP OPERASIONAL (SIMULASI)
•PENYEDIA VS SWAKELOLA
•PEMAKETAN


Perencanaan vs Realisasi Pemilihan Penyedia Tahun 2014
(Nasional)

Waktu, jumlah paket dan pagu dalam pelaksanaan pemilihan penyedia
masih belum sesuai dengan yang direncanakan di SiRUP
Sumber: Aplikasi SiRUP dan SPSE Per Tanggal 30 Juni 2014

SIKLUS MANAJEMEN PEMBANGUNAN
-

Pagu Indikatif
Renja
Penyusunan Rencana Umum
Pengadaan
RKA/KL
(POK)

Monev Online Pengadaan
Barang dan Jasa

Pemerintah (PBJP) eMonev Pengadaan

-

Pengumunan
RUP (SiRUP)

e-Procrument (SPSE)
Konvensional
e-Purchasing
via e-Katalog

DASAR PELAKSANAAN RUP
1. Perpres 70 / 2012, Pasal 8 ayat (1)
a. PA memiliki tugas dan kewenangan menetapkan
Rencana Umum Pengadaan.
b. PA memiliki tugas dan kewenangan mengumumkan
secara luas Rencana Umum Pengadaan.

2. Perpres 70/2012, Pasal 112 ayat (2)


K/L/D/I wajib menayangkan RUP dan pengumuman Pengadaan
di website Kementerian/ Lembaga/ Pemerintah Daerah/
Institusi masing-masing dan Portal Pengadaan Nasional
melalui LPSE.

3. Perka LKPP No. 13 Tahun 2012 (akan diganti dengan Perka
baru, dalam proses penetapan Kepala LKPP).

FUNGSI DAN MANFAAT RUP
1. Bisnis prospek (peluang usaha);
2. Unsur perencanaan: merupakan indikator yang dapat
menentukan kapan dimulai dan selesainya proses
pengadaan;
3. Unsur pengendalian dalam proses pengadaan barang/jasa;
4. Sebagai awal dari proses pengadaan;
5. Mendukung UU no 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan
Informasi Publik.
6. Mendukung INPRES No.2 Tahun 2014 tentang Aksi
Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi


Definisi RUP
Rencana Umum Pengadaan (RUP) adalah kegiatan yang
terdiri

dari

identifikasi

kebutuhan

barang/jasa

yang

diperlukan K/L/D/I, penyusunan dan penetapan rencana
penganggaran

sampai


dengan

penyusunan

(Kerangka Acuan Kerja)
Perka LKPP No. 12 Tahun 2011

KAK

Catatan
Tujuan Pengadaan Mendapatkan B/J :
•Tepat Kualitas;
•Tepat Kuantitas;
•Tepat Waktu;
•Tepat Harga;
•Tepat Sumber.
RUP membantu dalam peningkatan efisiensi dan
optimalisasi mencapai tujuan pengadaan

Menselaraskan Tujuan Pengadaan dan

Program Kerja Pemerintah.

Penyusunan RUP dan hubungannya
dengan Penyusunan RKA-K/L/D/I

P
RU

Penyusunan RUP dan hubungannya
dengan Penyusunan RKA-SKPD

P
U
R

Proses Penyusunan RUP
1

2


3

Identifikasi
Kebutuhan

Rencana
Penganggaran

Kebijakan Umum

Pengumuman
RUP

KAK

5

4

Proses RUP :

Identifikasi Kebutuhan
1.PA mengidentifikasi kebutuhan real instansinya masingmasing;

2.Kebutuhan real adalah kebutuhan barang/jasa pada tahun
n +1 dikurangi ketersediaan barang/jasa;

3.Hasil identifikasi kebutuhan riil barang/jasa pada poin 2 di
atas dituangkan dalam Rencana Kerja Anggaran K/L/D/I
untuk pembahasan dan penetapan di DPR/DPRD.

Proses RUP :
Penyusunan Dan Penetapan Anggaran
PA

menyusun

dan

menetapkan


rencana

anggaran

barang/jasa, biaya pendukung (biaya pemasangan, biaya
transportasi, biaya pelatihan, dll), biaya administrasi (biaya
pengumuman

pengadaan,

honorarium,

biaya

survei

lapangan/pasar, biaya penggandaan dokumen pengadaan,
dll) dan lain-lain sesuai dengan peraturan.

Proses RUP :

Penetapan Kebijakan Umum
Pemaketan Pekerjaan :
•Memaksimalkan penggunaan produksi dalam negeri dan
memperluas kesempatan usaha bagi Usaha Mikro dan Usaha
Kecil serta Koperasi Kecil tanpa mengabaikan prinsip efisiensi,
persaingan sehat, kesatuan sistem, kualitas dan kemampuan
teknis;
•Paket pengadaan s.d. Rp. 2,5 miliar diperuntukkan bagi Usaha
Mikro dan Usaha kecil serta Koperasi Kecil kecuali untuk paket
pengadaan yang menuntut kompetensi teknis yang tidak dapat
dipenuhi oleh Usaha Mikro dan Usaha Kecil serta koperasi kecil;
•Dilarang menyatukan atau memusatkan kegiatan yang menurut
sifat pekerjaan dan tingkat efisiensinya seharusnya dilakukan di
daerah/lokasi masing-masing

Penetapan Kebijakan Umum (lanjutan)
• Dilarang





menyatukan/menggabungkan
beberapa
paket
pengadaan
menurut
sifat
dan
jenis
pekerjaannya bisa dipisahkan dan/atau besaran
nilainya yang seharusnya dilakukan oleh Usaha Mikro
dan Usaha Kecil serta koperasi kecil;
Dilarang memecah Pengadaan Barang/Jasa menjadi
beberapa paket dengan maksud untuk menghindari
pelelangan;
Dilarang menentukan kriteria, persyaratan atau
prosedur pengadaan yang diskriminatif dan/atau
dengan pertimbangan yang tidak obyektif.

Penetapan Kebijakan Umum (lanjutan)
Kebijakan Umum Tentang Cara Pengadaan :
•Melalui swakelola yang merupakan kegiatan Pengadaan
Barang/Jasa yang direncanakan, dikerjakan dan/atau
diawasi sendiri oleh K/L/D/I sebagai penanggung jawab
anggaran, instansi pemerintah lain dan/atau kelompok
masyarakat pelaksana swakelola dengan menggunakan
tenaga sendiri dan/atau tenaga dari luar; atau;
•Melalui penyedia barang/jasa baik sebagai badan usaha
maupun perorangan.

Penetapan Kebijakan Umum (lanjutan)
Kebijakan Umum tentang Organisasi Pengadaan :
•Menteri/ Pimpinan Lembaga/ Kepala Daerah/Pimpinan
Institusi membentuk organisasi pengadaan yang terdiri dari
PPK, ULP/Pejabat Pengadaan, PPHP dan tim lainnya yang
dibentuk sesuai dengan kebutuhan;

•Untuk menunjang pelaksanaan kontes/sayembara,
Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan
Institusi menetapkan tim juri/tim ahli.

Proses RUP : Penyusunan KAK
PA
menyusun
KAK
yang
mendukung
pelaksanaan
kegiatan/pekerjaan yang sekurang-kurangnya memuat :
•Uraian kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi latar
belakang, maksud dan tujuan, lokasi kegiatan, sumber
pendanaan, serta jumlah tenaga yang diperlukan;
•Waktu
yang
diperlukan
dalam
melaksanakan
kegiatan/pekerjaan tersebut mulai dari pengumuman, rencana
pengadaan sampai dengan penyerahan barang/jasa;
•Spesifikasi teknis barang/jasa yang akan diadakan; dan
•Besarnya total perkiraan biaya pekerjaan termasuk kewajiban
pajak yang harus dibebankan pada kegiatan tersebut.

Proses RUP : Pengumuman RUP









PA mengumumkan Rencana Umum Pengadaan Barang/Jasa di
masing-masing K/L/D/I secara terbuka kepada masyarakat luas
setelah rencana kerja dan anggaran K/L/D/I disetujui oleh
DPR/DPRD sebelum pengumuman pelaksanaan Pengadaan
Barang/Jasa oleh ULP;
K/L/D/I
mengumumkan
Rencana
Umum
Pengadaan
Barang/Jasa pada tahun anggaran berjalan yang kontraknya
akan dilaksanakan pada tahun anggaran yang akan datang;
Pengumuman sebagaimana dimaksud pada poin 1 dan poin 2 di
atas, sekurang-kurangnya berisi:
nama dan alamat PA;
paket pekerjaan yang akan dilaksanakan;
lokasi pekerjaan; dan
perkiraan nilai pekerjaan.

Sistem Informasi
Rencana Umum Pengadaan

APA ITU SiRUP?
1. SiRUP adalah aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan
berbasis Web (Web based) yang fungsinya sebagai sarana/alat untuk
mengumumkan RUP;
2. SiRUP akan mempermudah PA/KPA dalam mengumumkan RUP
pada setiap Satker/SKPD;
3. SiRUP berfungsi meningkatkan layanan publik terkait RUP;
4. Menjadi salah satu media atau sarana bagi masyarakat luas dalam
mengakses informasi Pengadaan Barang/Jasa secara Nasional;
5. Mulai tahun 2015, paket-paket pekerjaan yang tidak diumumkan di
SiRUP maka proses tendernya tidak dapat lakukan melalui SPSE (eproc)

Surat Edaran Kepala LKPP
Perihal :
Kewajiban Mengumumkan
Rencana Umum Pengadaan (RUP)
Tahun Anggaran 2015 dengan
Menggunakan SiRUP

Pemanfaatan SiRUP (Nasional)

No.

K/L/D/I

Total K/L/D/I

Penggunaan SiRUP PerJuni 2014
Jumlah

%

Penggunaan SiRUP PerOktober 2014
Jumlah

%

1

Kementerian/Lembaga

91

64

74%

68

75%

2

Provinsi

34

33

97%

33

97%

3

Kabupaten/Kota

500

421

83%

431

86%

Sumber: Aplikasi SiRUP Per Tanggal 27 Oktober 2014

Alokasi Belanja Pengadaan Barang/Jasa
Kota Surabaya T.A 2014
No.

Jenis Belanja

Pagu (Rp)

%

1

Belanja Pengadaan

4.427.803.009.362,00

66,72%

2

Belanja Non Pengadaan

2.208.383.498.896,00

33,28%

Total Anggaran

6.636.186.508.258,00

Sumber : Direktorat Jenderal Anggaran Kemenkeu (APBD T.A 2014)
LKPP

SiRUP Kota Surabaya Tahun Anggaran 2014
Progres Pengumuman RUP (SiRUP)
No.

Informasi

Pagu (Rp)

1

Belanja Pengadaan

4.427.803.009.362,00

2

Pengumuman RUP (SiRUP)

4.139.060.392.734,00

3

Belum Diumumkan

228.742.616.628,00

Sumber : SIRUP per 2 Desember 2014 dan
Direktorat Jenderal Anggaran Kemenkeu (APBD T.A 2014)
LKPP

SiRUP Kota Surabaya
Tahun Anggaran 2014
Perbandingan Penyedia dan Swakelola
No.

Pengumuman RUP (SiRUP)

Pagu (Rp)

%

1

Penyedia

1.665.612.950.229,00

40%

2

Swakelola

2.473.447.442.505,00

60%

Sumber : SiRUP 2 Desember 2014
LKPP

Rekap SiRUP
Kota Surabaya TA 2014
Rekapitulasi

Sumber : SiRUP 2 Desember 2014
LKPP

Profil SiRUP SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya

Sumber Data SiRUP sampai Triwulan III
• Jumlah SKPD : 72
• Jumlah SKPD aktif di SiRUP : 72

Profil SiRUP SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya – Tabel Hal 1
SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya

Kota Surabaya

Penyedia
Paket

Swakelola

Pagu (Rp.)

Paket

Pagu (Rp.)

Total
Paket

Pagu (Rp.)

3443

1.665.612.950.229,00

1040

2.473.447.442.505,00

4483

4.139.060.392.734,00

BADAN ARSIP DAN PERPUSTAKAAN

14

4.247.990.230,00

10

17.355.244.218,00

24

21.603.234.448,00

BADAN KEPEGAWAIAN DAN DIKLAT

9

1.184.045.940,00

17

14.804.120.911,00

26

15.988.166.851,00

BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN
PERLINDUNGAN MASYARAKAT
BADAN KOORDINASI PELAYANAN DAN
PENANAMAN MODAL

26

3.456.161.727,00

11

19.031.725.012,00

37

22.487.886.739,00

14

1.429.817.848,00

10

6.123.305.398,00

24

7.553.123.246,00

BADAN LINGKUNGAN HIDUP

17

5.288.411.517,00

18

10.420.066.776,00

35

15.708.478.293,00

BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN
KELUARGA BERENCANA
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN
KOTA

13

2.189.025.922,00

19

24.365.044.523,00

32

26.554.070.445,00

29

2.237.356.880,00

22

11.883.475.446,00

51

14.120.832.326,00

BAGIAN BINA PROGRAM

20

1.186.067.630,00

6

5.308.738.109,00

26

6.494.805.739,00

BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT

1

743.242.500,00

5

6.810.499.727,00

6

7.553.742.227,00

BAGIAN HUKUM

0

0,00

7

4.104.128.198,00

7

4.104.128.198,00

Sumber Data: SiRUP (Triwulan III)

Profil SiRUP SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya – Tabel Hal 2
SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya

Penyedia
Paket

Swakelola

Pagu (Rp.)

Paket

Pagu (Rp.)

Total
Paket

Pagu (Rp.)

BAGIAN KERJASAMA

1

34.970.000,00

8

12.248.610.829,00

9

12.283.580.829,00

BAGIAN KESEJAHTERAAN RAKYAT

0

0,00

5

1.314.219.946,00

5

1.314.219.946,00

BAGIAN ORGANISASI DAN TATA LAKSANA

10

462.294.780,00

10

1.560.857.993,00

20

2.023.152.773,00

BAGIAN PEMERINTAHAN DAN OTONOMI
DAERAH
BAGIAN PEREKONOMIAN DAN USAHA
DAERAH

9

786.922.100,00

9

3.548.698.195,00

18

4.335.620.295,00

2

107.446.990,00

4

1.338.435.031,00

6

1.445.882.021,00

BAGIAN PERLENGKAPAN

98

46.023.420.708,00

9

14.909.312.042,00

107

60.932.732.750,00

BAGIAN UMUM DAN PROTOKOL

35

3.946.472.660,00

4

27.997.287.026,00

39

31.943.759.686,00

235

280.488.146.655,00

26

37.974.705.173,00

261

318.462.851.828,00

45

37.363.383.821,00

10

23.945.401.155,00

55

61.308.784.976,00

DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN

404

178.169.424.960,00

22

246.485.922.159,00

426

424.655.347.119,00

DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA

22

2.263.859.658,00

18

24.878.663.419,00

40

27.142.523.077,00

DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL

14

4.925.471.833,00

7

8.630.809.578,00

21

13.556.281.411,00

DINAS CIPTA KARYA DAN TATA RUANG
DINAS KEBAKARAN

Sumber Data: SiRUP (Triwulan III)

Profil SiRUP SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya – Tabel Hal 3
SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya

Penyedia
Paket

Pagu (Rp.)

Swakelola
Paket

Pagu (Rp.)

Total
Paket

Pagu (Rp.)

DINAS KESEHATAN

94

42.541.075.178,00

21

402.225.649.533,00

115

444.766.724.711,00

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

69

18.502.447.021,00

17

9.345.528.512,00

86

27.847.975.533,00

DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO, KECIL,
DAN MENENGAH
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA DAN
PEMATUSAN

37

11.786.786.451,00

15

8.495.295.916,00

52

20.282.082.367,00

1446

703.969.362.531,00

32

207.341.387.530,00

1478

911.310.750.061,00

DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA

91

17.469.539.685,00

19

48.577.481.786,00

110

66.047.021.471,00

DINAS PENDAPATAN DAN PENGELOLAAN
KEUANGAN

40

14.214.397.579,00

16

21.107.482.966,00

56

35.321.880.545,00

DINAS PENDIDIKAN

81

51.888.918.386,00

31

435.182.291.544,00

112

487.071.209.930,00

DINAS PENGELOLAAN BANGUNAN DAN
TANAH

97

14.255.495.300,00

24

222.052.059.667,00

121

236.307.554.967,00

DINAS PERDAGANGAN DAN PERINDUSTRIAN

34

10.829.788.014,00

15

16.507.822.908,00

49

27.337.610.922,00

198

116.819.873.793,00

21

49.406.591.163,00

219

166.226.464.956,00

DINAS PERTANIAN

66

8.584.266.437,00

18

12.811.944.159,00

84

21.396.210.596,00

DINAS SOSIAL

23

4.698.282.531,00

18

125.063.185.482,00

41

129.761.468.013,00

DINAS PERHUBUNGAN

Sumber Data: SiRUP (Triwulan III)

Profil SiRUP SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya – Tabel Hal 4
SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya
DINAS TENAGA KERJA

Penyedia
Paket

Swakelola

Pagu (Rp.)

Paket

Pagu (Rp.)

Total
Paket

Pagu (Rp.)

32

12.240.242.540,00

14

10.467.725.871,00

46

22.707.968.411,00

INSPEKTORAT

0

0,00

8

4.577.329.331,00

8

4.577.329.331,00

KANTOR KETAHANAN PANGAN

0

0,00

6

1.514.014.481,00

6

1.514.014.481,00

KECAMATAN ASEMROWO

0

0,00

15

3.998.125.733,00

15

3.998.125.733,00

KECAMATAN BENOWO

0

0,00

15

4.234.134.282,00

15

4.234.134.282,00

KECAMATAN BUBUTAN

2

231.523.975,00

15

5.484.326.362,00

17

5.715.850.337,00

KECAMATAN BULAK

0

0,00

15

4.117.451.500,00

15

4.117.451.500,00

KECAMATAN DUKUH PAKIS

1

62.000.000,00

14

3.901.438.767,00

15

3.963.438.767,00

KECAMATAN GAYUNGAN

2

122.794.773,00

14

3.726.086.390,00

16

3.848.881.163,00

KECAMATAN GENTENG

1

122.000.000,00

15

5.102.081.082,00

16

5.224.081.082,00

KECAMATAN GUBENG

1

104.000.000,00

16

6.008.602.355,00

17

6.112.602.355,00

KECAMATAN GUNUNG ANYAR

1

70.180.000,00

14

3.930.858.545,00

15

4.001.038.545,00

Sumber Data: SiRUP (Triwulan III)

Profil SiRUP SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya – Tabel Hal 5
SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya

Penyedia
Paket

Pagu (Rp.)

Swakelola
Paket

Pagu (Rp.)

Total
Paket

Pagu (Rp.)

KECAMATAN JAMBANGAN

1

57.200.000,00

14

3.671.360.503,00

15

3.728.560.503,00

KECAMATAN KARANGPILANG

1

58.000.000,00

14

3.693.299.757,00

15

3.751.299.757,00

KECAMATAN KENJERAN

1

76.000.000,00

14

4.444.683.273,00

15

4.520.683.273,00

KECAMATAN KREMBANGAN

1

96.000.000,00

15

4.607.150.890,00

16

4.703.150.890,00

KECAMATAN LAKARSANTRI

1

62.000.000,00

16

4.592.566.946,00

17

4.654.566.946,00

KECAMATAN MULYOREJO

4

123.229.698,00

16

5.396.429.959,00

20

5.519.659.657,00

KECAMATAN PABEAN CANTIAN

1

104.000.000,00

15

5.010.345.178,00

16

5.114.345.178,00

KECAMATAN PAKAL

1

68.000.000,00

15

4.563.966.995,00

16

4.631.966.995,00

KECAMATAN RUNGKUT

1

160.600.000,00

16

5.719.424.185,00

17

5.880.024.185,00

KECAMATAN SAMBIKEREP

1

76.000.000,00

14

3.954.946.546,00

15

4.030.946.546,00

KECAMATAN SAWAHAN

1

149.600.000,00

16

6.537.074.104,00

17

6.686.674.104,00

KECAMATAN SEMAMPIR

1

142.000.000,00

15

5.585.672.451,00

16

5.727.672.451,00

Sumber Data: SiRUP (Triwulan III)

Profil SiRUP SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya – Tabel Hal 6
SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya

Penyedia
Paket

Swakelola

Pagu (Rp.)

Paket

Pagu (Rp.)

Total
Paket

Pagu (Rp.)

KECAMATAN SIMOKERTO

2

210.654.565,00

15

4.960.829.906,00

17

5.171.484.471,00

KECAMATAN SUKOLILO

9

289.905.811,00

17

5.897.582.461,00

26

6.187.488.272,00

KECAMATAN SUKOMANUNGGAL

1

72.000.000,00

16

4.816.318.072,00

17

4.888.318.072,00

KECAMATAN TAMBAKSARI

1

156.000.000,00

18

7.014.408.833,00

19

7.170.408.833,00

KECAMATAN TANDES

1

102.000.000,00

16

5.073.354.105,00

17

5.175.354.105,00

KECAMATAN TEGALSARI

1

96.000.000,00

15

5.149.886.218,00

16

5.245.886.218,00

KECAMATAN TENGGILIS MEJOYO

0

0,00

15

3.809.994.703,00

15

3.809.994.703,00

KECAMATAN WIYUNG

1

70.600.000,00

14

3.496.685.037,00

15

3.567.285.037,00

KECAMATAN WONOCOLO

2

166.881.629,00

15

4.671.724.945,00

17

4.838.606.574,00

KECAMATAN WONOKROMO

1

116.000.000,00

16

6.576.527.061,00

17

6.692.527.061,00

RSUD BHAKTI DHARMA HUSADA

37

29.393.798.962,00

9

27.780.403.661,00

46

57.174.202.623,00

RSUD DR. MOHAMAD SOEWANDIE

31

27.355.783.211,00

10

106.814.433.342,00

41

134.170.216.553,00

Sumber Data: SiRUP (Triwulan III)

Profil SiRUP SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya – Tabel Hal 7
SKPD di Lingkungan
Kota Surabaya

Penyedia
Paket

Pagu (Rp.)

Swakelola
Paket

Pagu (Rp.)

Total
Paket

Pagu (Rp.)

SATUAN POLISI PAMONG PRAJA

3

432.212.800,00

7

21.220.829.229,00

10

21.653.042.029,00

SEKRETARIAT DPRD

4

931.575.000,00

12

68.169.377.416,00

16

69.100.952.416,00

Sumber Data: SiRUP (Triwulan III)

INTEGRASI
MONEV ONLINE PBJP
DAN
SISTMONTEP TEPPA UKP4

Peta hubungan berbagai inisiatif TEPPA untuk menjawab masalah pelaksanaan anggaran dalam
konteks keberlangsungannya pasca Oktober …

(1) Inisiatif TEPPA

Pilot project
Roadshow
Advokasi
Sismontep
Anugerah TEPPA
Konsultasi
Debottlenecking
Inisiatif Lainnya

(2)
Pengalihan ke
poin (3) Jika
TEPPA
dibubarkan

(3) Kementerian
Lembaga (K/L)

SIKLUS MANAJEMEN PEMBANGUNAN
-

Pagu Indikatif
Renja
Penyusunan Rencana Umum
Pengadaan
RKA/KL
(POK)

SISMONTEP
TEPPA

Monev Online Pengadaan
Barang dan Jasa
Pemerintah (PBJP) eMonev Pengadaan

-

Pengumunan
RUP (SiRUP)

e-Procrument (SPSE)
Konvensional
e-Purchasing
via e-Katalog

MONITORING DAN EVALUASI PBJP
a. Melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan
PBJP, mulai dari pengumuman RUP, proses
pemilihan penyedia, pelaksanaan kontrak;
b. Mengevaluasi pelaksanaan PBJP secara
menyeluruh terkait pengumuman RUP, kinerja
pemilihan penyedia, pelaksanaan pekerjaan;
c. Memberikan rekomendasi untuk pemecahan
masalah yang dihadapi selama ini;
d. Menyusun langkah-langkah strategis untuk
pelaksanaan PBJP kedepan.

DASAR PELAKSANAAN MONEV PBJP
1. Perpres 70/2012, Pasal 107 huruf d
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah secara elektronik
bertujuan untuk mendukung proses monitoring dan
audit;
2. Perpres 70/2012, Pasal 115 ayat (2)
Pimpinan K/L/D/I wajib melaporkan secara berkala realisasi
Pengadaan Barang/Jasa kepada LKPP;
3. Perka LKPP no. 8, tentang Pelaporan Realisasi
Pengadaan Barang/Jasa, Pasal 4 ayat (1)
Pelaporan Realisasi Pengadaan Barang/Jasa dilakukan
melalui Monev Online (eMonev) PBJP

FUNGSI DAN MANFAAT EMONEV PBJP

1. Mempermudah PA/KPA dalam melaporkan Pengadaan Barang/Jasa-nya;
2. Membantu pelaksanaan evaluasi kinerja PBJP oleh Pimpinan K/L/D/I;
3. eMonev PBJP dapat melaporkan progres PBJP secara bertingkat (misal:
kepada Presiden (M1), Menteri (M2), Kepala Lembaga (M2), Kepala Daerah
(M2), dan/atau Kepala SKPD/Satker (M3), PA/KPA (M4), PPK (M5-masih
pada tahap pengembangan).
4. Database eMonev PBJP didesain untuk dapat mendukung pengelolaan data
dan informasi Sismontep TEPPA (UKP4).

STRUKTUR BELANJA TAHUN 2013-2014
(NASIONAL, TERMASUK DAERAH)

Ruang
Lingkup
Monev
PBJP

Ruang
Lingkup
Sismontep

(Triliun Rp)

Ruang
Lingkup
Monev PBJP

Sumber: Data APBN dan APBD Tahun 2013-2014 Ditjen Anggaran Kementerian Keuangan dan Ditjen Keuangan
Daerah Kementerian Dalam Negeri

PERKEMBANGAN MONEV ONLINE PBJP

KONDISI SAAT INI
ALIRAN DATA

Sumber Data:

Proses:

Output:

SINERGI ANTARA SISMONTEP DENGAN MONEV LKPP

S.D 8 SEPTEMBER 2014
sinkronisasi

K/L –Input data

RUP/E-MONEV
LKPP

SISMONTEPTEPPA

9 SEPTEMBER 2014,
Surat No.TEP/S-18/09/2014

K/L –Input data
49

RUP/E-MONEV
LKPP

sinkronisasi

SISMONTEPTEPPA

PERAN TEPPA DAN LKPP

TEPPA
Terkait Pengadaan

LKPP
50

SKEMA PERBEDAAN SISMONTEP DENGAN MONEV ONLINE LKPP

Presiden

SISMONTEP

Menteri/ Kepala
Daerah

Satker/ SKPD

Sistem
Monev

Pejabat Penghubung
K/L/D/I

Datawarehouse

PA/KPA

Satker

Satker

Satker
SIRUP

ULP/
Pejabat Pengadaan

EProcurement/S
PSE

AKSES APLIKASI MONEV ONLINE

Production :

monev.lkpp.go.id

Versi Latihan :

monev.lkpp.go.id:6666

RUANG LINGKUP MONEV PBJP ONLINE






Struktur Anggaran
Rencana Paket Pengadaan
Progres Keuangan
Progres Fisik
Proses Pengadaan Barang dan Jasa

PARA PENGGUNA APLIKASI






Admin PPE
Pejabat Penghubung
Admin PA/KPA
Masyarakat dan Stakeholder lainnya

SMART REPORT

PERENCANAAN

 Sumber data
 Metode pengisian

56

: Aplikasi SiRUP
: Otomatis oleh Sistem

REALISASI PENGADAAN

 Sumber data
 Metode pengisian

57

: SPSE + Adjusment (Manual)
: Adjustment oleh Pejabat Penghubung/Admin PA-KPA

Laporan Monitoring Perencanaan Pengadaan Per
Provinsi

Laporan Evaluasi Pengadaan Per KLDI

Laporan M1 – Monitoring Pengadaan

Laporan M1 – Profil Pengadaan

Laporan M2 – Data Pengadaan Per KLDI

KONSEP ADJUSTMENT
Adjustment dilakukan untuk
melengkapi data-data yang tidak
tersedia secara elektronik
Adjustment dilakukan oleh:
• Admin PA/KPA pada level
Satker
• Pejabat Penghubung pada
level K/L/D/I

63

RENCANA AKSI LKPP
TERKAIT
PENGEMBANGAN SISTEM
INFORMASI PERENCANAAN DAN
MONEV

RENCANA AKSI JANGKA
PENDEK/MENENGAH LKPP

INTERAKSI ANTAR SISTEM
Kemenkeu (BUN)

K/L (PA)

Ap.
Ap. DJA
DJA

RKAKL/DIPA
RKAKL/DIPA
SAKPA
SAKPA

SIMAK
SIMAK
BMN
BMN

Manajemen
Keuangan

SP2D
SP2D

SILABI
SILABI

Data
Data Suplayer
Suplayer

SPM
SPM

SAKTI
SAKTI

SPAN
SPAN

Government
Government Service
Service Bus
Bus ++ PITA
PITA LEBAR
LEBAR NASIONAL
NASIONAL
SPSE
SPSE
Pusat

SPSE
SPSE
Client
Client

RUP

RUP
(Pengumuman)

SiRUP
SiRUP

Vendor
Vendor Management
Management
System
System

E-Tendering
E-Tendering

E-Penunjukan
E-Penunjukan Langsung
Langsung

E-Catalogue
E-Catalogue
E-Kontrak
E-Kontrak

E-Audit
E-Audit

Klasifikasi
Klasifikasi B/J,,
B/J,, dll
dll

Manajemen
Pengadaan

E-Purchasing
E-Purchasing
SiRUP
SiRUP

E-Pengadaan
E-Pengadaan Langsung
Langsung

PA/KPA
PA/KPA

PPK
PPK // ULP
ULP -- Pokja
Pokja -- Pejabat
Pejabat Pengadaan
Pengadaan

K/L/D/I

PPK
PPK // PPHP
PPHP

Auditor
Auditor

Data
Data Warehouse
Warehouse

LKPP (Pengembang SiSPNas)

RENCANA AKSI NASIONAL
TERKAIT
INTEGRASI SISTEM DATA DAN
INFORMASI PEMBANGUNAN
NASIONAL

SISTEM MONEV YANG DIKELOLA
PEMERINTAH PUSAT RI
JENIS
LAPORAN

DASAR
HUKUM

LINGKUP

Laporan
Triwulan

PP No.
39/2006

Laporan
SISMONTEP

Surat Edaran
TEPPA

- Struktur Anggaran
- Proses pengumpulan dan penginputan data manual dilakukan
- Rencana Paket Pengadaan
setiap bulan, kecuali realisasi keuangan karena aplikasi sismontep
- Progres Keuangan (Rencana dan
telah terintegrasi dengan KPPN
- Update data dilakukan Pejabat Penghubung masing-masing
Realisasi)
- Progres Fisik (Rencana dan Realisasi)
K/L/D/I melalui web http://10.0.3.1/
- Proses PBJP

Laporan
Realiasai PBJP

Perpres
No.54/2010
dan
Perubahan
nya Perpres
No. 70/2012

-

Laporan
Monev
Kinerja
Penganggaran

PMK No.
249/2011

-

Rencana Penyerapan Anggaran
Rencana Capaian Fisik
Realisasi Keuangan per Output
Realisasi Fisik per Output
Kendala dan Tindak Lanjut

Pagu Pengadaan
Rencana Umum Pengadaan
Realisasi Pengadaan
Kinerja Pengadaan

- Rencana dan Realisasi Keuangan
- Rencana dan Realisasi Fisik Output

KETERANGAN

K/L/D/I
TERKAIT

- Pada awal tahun membuat Rencana Penyerapan Anggaran, setiap Bappenas
tiga bulan menyampaikan laporan realisasi keuangan dan fisik
serta
kendala
dan
tindak
lanjut
melalui
aplikasi
http://e-monev.bappenas.go.id/
- Proses pengumpulan dan penginputan data manual

- Proses dilakukan sebagian secara otomatis dengan
memanfaatkan aplikasi lain sebagai sumber data, dimana sistem
informasi RUP sebagai sumber data rencana pengadaan dan SPSE
sebagai sumber data realiasasi pengadaan. Keterbatasan data
terkait pengadaan yang manual difasilitasi dengan memberikan
menu adjustment kepada admin disetiap SKPD/Satker masingmasing K/L/D/I
- Selain dilakukan adjustment terkait pengadaan manual (non eprocurement) admin juga melakukan update terhadap data
terkait rencana dan realisasi fisik dan fisik output melalui web
http://monev.lkpp.go.id/

UKP-PPP

LKPP

- Proses pengumpulan dan penginputan data manual dilakukan Kemen
setiap bulan, kecuali realisasi keuangan karena aplikasi ini telah keu
terintergrasi dengan KPPN
- Update data dilakukan oleh Focal Point K/L/D/I melalui web
http://monev.anggaran.depkeu.go.id

KONDISI IDEAL
(RENCANA AKSI NASIONAL)
I
N
S
T
A
N
S
I
T
E
R
K
A
I
T

•Kemenkeu
•LKPP
•K/L/D/I

•Kemenkeu
•Kemendagri

DIPA/DPA
/POK

•Bappenas
•Kemenkeu
•Kemendagri

Renja K/L
RKA K/L
RKA SKPD

•Kemenkeu

•LKPP
•BPKP

•Kemendagri

Kemenkominfo
(MANTRA)

KAK

SPAN/SAK
TI
RUP, SPSE
eKatalog
SIMDA

D
A
T
A
B
A
S
E

Data warehouse/
Government
Service Bus

PITALEBAR RI

MONEV, LAPORAN
dan DASHBOARD
PEMERINTAH PUSAT
DAN DAERAH

SISMONTEP
Triwulan/
Semester Pengadaan
Barang/ Jasa Pemerintah

(perpres 96 tahun 2014)

Realisasi Anggaran
dan Fisik

One Data
One Map
- UKP4 (data.id)
- Bappenas
- BPS
- BIG

Kinerja
KLDI
Laporan Audit
Monitoring
Realtime untuk
sektor

Peraturan Presiden No. 96 Tahun 2014 tentang
Rencana Pitalebar Indonesia 2014-2019


Rencana Pitalebar Indonesia (RPI) 2014-2019 bertujuan untuk
memberikan arah dan panduan strategis dalam percepatan dan perluasan
pembangunan pitalebar yang komprehensif dan terintegrasi di wilayah
Indonesia untuk periode 2014-2019 dalam rangka pelaksanaan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025 dan Masterplan
Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025.



RPI 2014-2019 antara lain juga berfungsi sebagai acuan bagi Menteri dan
Pimpinan Lembaga Pemerintah Non Kementerian untuk menetapkan
kebijakan sektoral dan rencana tindak dalam rangka pelaksanaan
percepatan dan pembangunan pitalebar Indonesia pada bidang tugas
masing-masing, yang termuat dalam dokumen perencanaan
pembangunan.

Perpres 96 Tahun 2014

TERIMA KASIH
Gatot Pambudhi
Direktur Perencanaan dan Monev Pengadaaan
LKPP- RI
email.: gatot.pambudhi@lkpp.go.id
no hp: 085781674325