1. TUNJANGAN KINERJA -GAMBARAN UMUM
PERMENRISTEKDIKTI NOMOR 31 TAHUN 2016
TENTANG PEMBERIAN TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN
PENDIDIKAN TINGGI
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
(2)
LATAR BELAKANG KENAIKAN
TUNJANGAN KINERJA
(3)
Surat Nomor B/3563/M.PANRB/11/2015 (9 November 2015)
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) selaku Ketua Tim Reformasi Birokrasi Nasional (TRBN) mengajukan permohonan izin prinsip Penyesuaian Tunjangan Kinerja kepada Kementerian Keuangan RI
Surat No SR.2478/MK.02/2015 (11 Desember 2015)
Menteri Keuangan mengirim surat perihal Permohonan Penetapan Surat Ijin Prinsip Pemberian Tunjangan Kinerja dalam Rangka Pelaksanaan Reformasi Birokrasi bagi Lingkungan 20 K/L kepada Kementerian PAN RB
Permenristekdikti No. 31 Tahun 2016
Pemberian Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kemenristekdikti
Tunjangan Kinerja 50%
Kementerian Riset dan Teknologi Perpres 102/2012 Dikti (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) Perpres 88/2013
Evaluasi Tim Reformasi Birokrasi Nasional (TRBN) - 2015
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi memiliki indeks Reformasi Birokrasi sebesar 63,89
Peraturan Presiden No. 32 Tahun 2016
Tunjangan Kinerja Pegawai di lingkungan Kemenristekdikti
Pelaksanaan Reformasi Birokrasi 2015 - 2019 CAPAIAN KINERJA KEMENTERIAN
(4)
Kementerian Riset dan Teknologi
Perpres 102/2012
Dikti (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan)
Perpres 88/2013
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi memiliki indeks Reformasi Birokrasi sebesar 63,89 Tunjangan Kinerja 50% Evaluasi Tim Reformasi Birokrasi Nasional (TRBN) -2015 Pelaksanaan Reformasi Birokrasi 2015 – 2019 Tahun 2019: Target Indeks Reformasi Birokrasi sebesar 80%
CAPAIAN KINERJA KEMENTERIAN
Pelaksanaan 8 program area
perubahan Reformasi Birokrasi untuk meningkatkan indeks Reformasi Birokrasi
(5)
Hasil evaluasi Tim Reformasi Birokrasi Nasional (TRBN) atas kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi pada 22 (dua puluh dua) Kementerian/Lembaga
Tahun 2015
Nilai Hasil Evaluasi Besaran Tunjangan Kinerja Maksimal
55,01 –65,00 60%
65,01 –75,00 70%
Keterangan
Persentase besaran tunjangan kinerja berdasarkan pada besaran tunjangan kinerja Kementerian
(6)
Hasil Evaluasi Reformasi Birokrasi Kemenristekdikti 2015
Indeks Reformasi Birokrasi Kemenristekdikti adalah 63,89 dengan kategori “B”
No Komponen Penilaian % Capaian
1 Manajemen Perubahan 28,20 2 Penataan Peraturan
Perundang-undangan
33,20 3 Penataan dan Penguatan
Organisasi
41,50 4 Penataan Tatalaksana 64,20 5 Penataan Sistem Manajemen
SDM
82,40 6 Penguatan Akuntabilitas 72,50 7 Penguatan Pengawasan 42,58 8 Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik
63,83
Sub Total 57,35
A. Pengungkit
No Komponen Penilaian % Capaian
1 Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Organisasi
72,15 2 Pemerintah yang Bersih dan Bebas
KKN
78,70 3 Kualitas Pelayanan Publik 71,80
Sub Total 73,70
INDEKS REFORMASI BIROKRASI 63,89
(7)
Keterlibatan pegawai Kemenristekdikti Program-program Area Perubahan Reformasi Birokrasi Kementerian DIAGRAM VENN
Reformasi Birokrasi Nasional terlibat dan menerapkan Reformasi Jika pegawai Kemenristekdikti
Birokrasi Internal secara optimal
Program-program Area Perubahan RB terlaksana dengan baik & optimal
Indeks Reformasi Birokrasi*)
Kementerian meningkat
Tunjangan Kinerja naik
*) Pengukuran keberhasilan pelaksanaan Reformasi Birokrasi dilakukan melalui Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB)
(8)
(9)
S I S T E M A T I K A
UMUM
1
PENGHITUNGAN
KOMPONEN KEHADIRAN
2
PENGHITUNGAN KOMPONEN KINERJA
3
PENGHITUNGAN
KOMPONEN INTEGRITAS
(10)
LATAR BELAKANG
Kepada Siapa Diberikan
Berapa Besarannya
Bagaimana Penilaiannya
Bagaimana Penghitungannya
Perpres Nomor 32 Tahun 2016 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai
Kemenristekdikti
Permen Ristekdikti Nomor 31 Tahun 2016 tentang Pemberian Tunjangan
Kinerja Pegawai di Lingkungan Kemenristekdikti.
(11)
Perpres 32/2016
• Pegawai yang mempunyai jabatan di lingkungan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, selain diberikan penghasilan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan, diberikan Tunjangan Kinerja setiap bulan.
• Tunjangan Kinerja dibayarkan terhitung mulai bulan Januari 2016.
• Tunjangan Kinerja diberikan dengan memperhitungkan capaian kinerja pegawai setiap bulannya.
(12)
Besaran Tunjangan
Kinerja diberikan Sesuai
dengan Kelas Jabatan
Pegawai
JOB
GRADING
(13)
No KELAS JABATAN TUNJANGAN KINERJA PER KELAS JABATAN
1 2 3
1. 17 Rp. 22.842.000,00 2. 16 Rp. 17.413.000,00 3. 15 Rp. 12.518.000,00 4. 14 Rp. 9.600.000,00 5. 13 Rp. 7.293.000,00 6. 12 Rp. 6.045.000,00 7. 11 Rp. 4.519.000,00 8. 10 Rp. 3.952.000,00 9. 9 Rp. 3.348.000,00 10. 8 Rp. 2.927.000,00 11. 7 Rp. 2.616.000,00 12. 6 Rp. 2.399.000,00 13. 5 Rp. 2.199.000,00 14. 4 Rp. 2.082.000,00 15. 3 Rp. 1.972.000,00 16. 2 Rp. 1.867.000,00 17. 1 Rp. 1.766.000,00
(14)
Perpres 32/2016
• Seluruh Pegawai di Lingkungan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi wajib melaksanakan agenda reformasi birokrasi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
• Pelaksanaan agenda reformasi birokrasi dimonitor dan dievaluasi secara berkala oleh menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang riset, teknologi, dan pendidikan tinggi dan Tim Reformasi Birokrasi Nasional, baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama
.
(15)
WAKTU PEMBAYARAN
Tunjangan Kinerja dibayarkan setiap tanggal 20 (dua puluh)
(16)
No Pejabat yang Menetapkan Grade Unit/Satuan Kerja
1 Menteri 16 – 17
Unit Utama
2 Eselon I pada unit utama 12 – 15 3 Eselon II pada unit utama 3 – 11 4 Rektor/Direktur 12 – 14
Universitas, Institut, Politeknik, Akademi Komunitas
5 Wakil Rektor/Wakil Direktur (yang membidangi
Kepegawaian)
1 – 11
(17)
PENERIMA TUNJANGAN KINERJA
Yang Bekerja dan diangkat dalam suatu
jabatan di Kemenristekdikti
PNS
CPNS
PNS Tugas Belajar
Pegawai Lain yang diangkat oleh Pejabat yang Berwenang
(18)
TUNJANGAN KINERJA CPNS DAN PEGAWAI TUGAS BELAJAR
Pegawai Tugas Belajar
2
Calon Pegawai Negeri Sipil
1
75% (tujuh puluh lima persen)
dari jumlah Tunjangan Kinerja yang diterima dalam kelas jabatan fungsional umum tertinggi
80% (delapan puluh persen)
dari jumlah Tunjangan Kinerja pada kelas jabatan yang didudukinya
(19)
PEGAWAI YANG TIDAK MENERIMA TUNJANGAN KINERJA
Diberhentikan Sementara
Diberhentikan dari Jabatan Negeri Diberhentikan dari Jabatan Organik Dipekerjakan/diperbantukan di luar Kemenristekdikti
Cuti di luar tanggungan negara
Cuti Besar
Bebas Tugas MPP
Diangkat sebagai jafung Dosen Bekerja di PPK BLU
(20)
KOMPONEN, BOBOT, DAN WAKTU PENILAIAN
KEHADIRAN
Dinilai setiap hari
INTEGRITAS
Dinilai setiap semester
KINERJA
(21)
PEMBERLAKUAN
Semester I 2016 Semester II 2016 dst...
Kehadiran : 100 %
Kinerja : 0 %
Integritas : 0 %
Kehadiran : 30 %
Kinerja : 40 %
(22)
22
Terima Kasih
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
(1)
PENERIMA TUNJANGAN KINERJA
Yang Bekerja dan
diangkat dalam suatu
jabatan di
Kemenristekdikti
PNS
CPNS
PNS Tugas Belajar
Pegawai Lain yang diangkat oleh
Pejabat yang Berwenang
(2)
TUNJANGAN KINERJA CPNS DAN PEGAWAI TUGAS BELAJAR
Pegawai Tugas
Belajar
2
Calon Pegawai
Negeri Sipil
1
75% (tujuh puluh lima persen)
dari jumlah Tunjangan Kinerja yang diterima dalam
kelas jabatan fungsional umum tertinggi
80% (delapan puluh persen)
dari jumlah Tunjangan Kinerja pada kelas jabatan
yang didudukinya
(3)
PEGAWAI YANG TIDAK MENERIMA TUNJANGAN KINERJA
Diberhentikan Sementara
Diberhentikan dari Jabatan Negeri Diberhentikan dari Jabatan Organik Dipekerjakan/diperbantukan di luar Kemenristekdikti
Cuti di luar tanggungan negara
Cuti Besar
Bebas Tugas MPP
Diangkat sebagai jafung Dosen Bekerja di PPK BLU
(4)
KOMPONEN, BOBOT, DAN WAKTU PENILAIAN
KEHADIRAN
Dinilai setiap hari
INTEGRITAS
Dinilai setiap semester
KINERJA
(5)
PEMBERLAKUAN
Semester I 2016
Semester II 2016 dst...
Kehadiran : 100 %
Kinerja
: 0 %
Integritas : 0 %
Kehadiran : 30 %
Kinerja
: 40 %
(6)
22