PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BRAINSTORMING DENGAN GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AK SMKN 1 SIDIKALANG T.P 2015/2016.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BRAINSTORMING DENGAN GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR

AKUNTANSI SISWA KELAS XI AK SMKN 1 SIDIKALANG T.P 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi

Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh LADY SONYA NIM : 7112142011

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa memberikan Anugerah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian ini sesuai dengan yang direncanakan. Skripsi berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang T.P. 2015/2016” disusun sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan, Fakultas Ekonomi UNIMED.

Dalam penulisan ini, penulis menemukan banyak kesulitan. Namun berkat bantuan Tuhan Yang Maha Kuasa dan bantuan dari semua pihak serta usaha maksimal sesuai kemampuan penulis, akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Atas hal tersebut, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M. Pd selaku Rektor UNIMED 2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan FE UNIMED

3. Bapak Dr. H. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi UNIMED sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi. Terima kasih buat waktu yang diberikan kepada penulis selama ini.

4. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si selaku Ketua Program Studi Pendidikan Akuntansi sekaligus Dosen Penguji

5. Bapak Drs. Teridah sembiring, M.Pd selaku Pembimbing Akademik 6. Bapak/ Ibu Dosen serta staf pegawai Program Studi Pendidikan Akuntansi

7. Bapak Dr. H.M.Yusuf, M.Si dan Bapak Drs. Marusul, M.Pd selaku Dosen Penguji

8. Bapak Drs.Kaspar Sianipar, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMKN 1 Sidikalang yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian di Sekolah SMKN 1 Sidikalang

9. Ibu Maria Juni Sihombing, S.Pd selaku Guru mata pelajaran Akuntansi di Sekolah SMKN 1 Sidikalang

10.Teristimewa untuk orangtua saya, Ayahanda Stepanus Ong Ama.Pd dan Ibunda Linda Sihombing yang selalu memberikan dukungan, semangat, kasih sayang dan doa yang tiada henti sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

11.Adik – adikku tercinta yang juga senantiasa memberikan doa dan semangat, Bebby Olivia, Melody Cresswell, Memory Metalicca, Satria Samudra. Sepupu-sepupu terkhusus Siska Novalina Simanjuntak, yang selalu memberi dukungan dan semangat kepada Penulis

12.Sahabat Seperjuangan GS yang selalu menemani , mendukung, memberi semangat penulis dalam kondisi suka maupun duka (Mbah Desiana Sinurat, Kang Ira Diani Butar-Butar, Bibi Desi Ratna Sari Sihombing) dan Umarsyah

13.Sahabat Kost Asput 110 yang selalu memberi semangat dan mengerti akan kondisi penulis (Jumaylin Marpaung, Erna Erdina Sihombing, Lestari Lasma Sibarani)

14.Sahabat yang selalu Penulis rindukan, yang selalu memberi doa, dukungan dan semangat yang tiada henti, Butet Sesilia Simamora (Oetekz Toezzie) dan Huang Li Ing (Wiriyanti Wijaya, S.E)

15.Teman-teman PPLT Yayasan Bersama Berastagi 2014 (Megawati Siregar, Mambang Adi Pranoto, Erly Sembiring Kembaren, Ardianta Tarigan, Muhammad Reza Fawzi, Joy Shuramana Barus, Damayanti Siringo-ringo, Primawanti Sihombing, Rizky Fadlan, Alfreda Tarigan, Misael Silapraka, Syamsuri Pasi, Diana Tambunan)

16.Teman – teman kelas A Reguler Pendidikan Akuntansi 2011 dan B Reguler Pendidikan Akuntansi 2011. Terima Kasih buat kebersamaan selama 4 tahun ini.

17.Abang Prananta Edi Syahputra Sembiring, Abang Sahat Juara Tambunan, Abang Sahat Renold Sianipar, dan Wakk Devi Ayu Lestari.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, penulis senantiasa membutuhkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak terkhusus yang akan melakukan penelitian selanjutnya. Terima kasih.

Medan, Juli 2015 Penulis,

Lady Sonya NIM. 7112142011

ABSTRAK

Lady Sonya, NIM. 7112142011. Pengaruh Model Pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siwa Kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2015.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar akuntansi siswa kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Model Pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016.

Penelitian ini dilaksanakan di SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016 yang berjumlah 3 kelas. Sedangkan sampel dalam penelitian ini sebanyak 40 siswa yang diambil secara acak yang terdiri dari 20 siswa dari kelas XI Ak 3 sebagai kelas Eksperimen dan 20 siswa dari kelas XI Ak 2 sebagai Kelas Kontrol. Teknik pengambilan sampel yaitu random sampling. Di kelas eksperimen diberikan perlakuan model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation sedangkan di kelas kontrol menggunakan metode konvensional. Teknik pengumpulan data adalah tes objektif sebanyak 20 soal yang terlebih dahulu telah diuji validitas dan realibilitasnya dan dari hasil perhitungan tes hasil belajar adalah valid dan reliabel. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji Normalitas digunakan uji Liliefors, uji Homogenitas menggunakan uji F dan Pengujian Hipotesis menggunakan Uji-t dengan dk=(n1+n2)-2 pada taraf α= 0,05.

Berdasarkan analisis data diperoleh rata-rata pre-test siswa kelas eksperimen = 45,75 dengan SD = 9,523. Dan rata-rata post-test siswa kelas eksperimen setelah menggunakan model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation = 82,75 dengan SD = 5,117. Sedangkan rata-rata pre-test siswa kelas kontrol = 47,75 dengan SD = 9,283 dan nilai rata-rata post-test setelah menggunakan metode konvensional= 76,75 dengan SD = 7,293. Pengujian hipotesis dilakukan dengan tingkat kepercayaan 95%  = 0,05 pada pengamatan n = 40. Hasil pengujian hipotesis yang diperoleh thitung> ttabel yaitu 3,06 > 1,716.

Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation secara positif dan signifikan terhadap hasil belajar Akuntansi siswa kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang T.P. 2015/ 2016.

Kata kunci: Hasil Belajar Akuntansi, Model pembelajaran Brainstorming, Model Pembelajaran Group Investigation

ABSTRACT

Lady Sonya, NIM.7112142011. Influence Learning Model Brainstorming with Group InvestigationAgainst Accounting Study Results Ak Shiva Class XI Learning SMK 1 Sidikalang Year 2015/2016.Thesis, Department of Economic Education, Department of Accounting Education, Faculty of Economics, University of Medan in 2015.

The problem in this research is the low learning outcomes accounting class XI student Ak Learning SMK 1 Sidikalang year 2015/2016.The purpose of this study was to determine the effect of Learning Model brainstorming with Group InvestigationAgainst Accounting Learning Outcomes Student Class XI Ak Learning SMK 1 Sidikalang year 2015/2016.

This study was conducted in SMK 1 Sidikalang Learning Year 2015/2016.The population in this study were all students of class XI Ak Learning SMK 1 Sidikalang year 2015/2016, amounting to 3 classes.While the sample in this study were 40 students drawn randomly composed of 20 students of class XI Ak 3 as a class experiment and 20 students of class XI Ak 2 as Grade Control.Sampling technique is random sampling.In the experimental group was given treatment Brainstorming learning model with Group Investigation in class control while using conventional methods.Data collection technique is an objective test of 20 questions that first tested the validity and realibilitasnya and from the calculation of achievement test is valid and reliable.The data analysis technique used is Liliefors test used normality test, homogeneity test using the F test and test hypotheses using t-test with df = (n 1 + n 2) -2 on the level of α = 0.05.

Based on the analysis of data obtained by the average pre-test students in the experimental class = 45.75 SD = 9.523.And the average post-test after using the experimental class students learning model Brainstorming with Group Investigation = 82.75 with SD = 5.117.While the average pre-test control class = 47.75 with SD = 9.283 and the average value of the post-test after using the conventional method = 76.75 with SD = 7.293.Hypothesis testing is done with a confidence level of 95%= 0.05 in observation n = 40. Results of testing hypotheses obtained t count> t table is 3,06> 1,716.

It can be concluded that there is influence learning model Brainstorming with Group Investigation positive and significant impact on learning outcomes of students of class XI Ak Accounting SMK 1 Sidikalang TP 2015/2016.

Keywords: Learning Outcomes Accounting, Brainstorming learning model, Learning Model Group Investigation

DAFTAR ISI

HAL

KATA PENGANTAR…. ... i

ABSTRAK ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 5

1.3 Pembatasan Masalah ... 6

1.4 Rumusan Masalah ... 6

1.5 Tujuan Penelitian ... 6

1.6 Manfaat Penelitian ... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8

2.1 Landasan Teori ... 8

2.1.1 Hakekat Hasil Belajar Akuntansi ... 8

2.1.2 Hakekat Model Pembelajaran Brainstorming ... 12

2.1.3 Hakekat Model Pembelajaran Group Investigation ... 17

2.1.4 Penggunaan Model Pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation ... 22

2.2 Penelitian Yang Relevan ... 25

2.3 Kerangka Berpikir ... 28

2.4 Hipotesis ... 29

BAB III METODE PENELITIAN ... 30

3.1 Lokasi Penelitian ... 30

3.2 Populasi dan Sampel ... 30

3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 30

3.2.1 Variabel Penelitian ... 30

3.2.2 Defenisi Operasional ... 30

3.4 Desain Penelitian ... 31

3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 33

3.6 Teknik Analisis Data ... 36

3.6.1 Menentukan Mean dan Standar Deviasi ... 36

3.6.2 Uji Normalitas ... 37

3.6.3 Uji Homogenitas ... 38

3.6.4 Uji Hipotesis ... 39

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 40

4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 40

4.1.1 Validitas Tes... 40

4.1.2 Reliabilitas Tes ... 41

4.1.3 Tingkat Kesukaran Soal ... 42

4.2 Analisis Data ... 43

4.2.1 Nilai Rata-rata, SD, dan Varians Pretest ... 43

4.2.2 Nilai Rata-rata, SD, dan Varians Postest ... 46

4.2.3 Uji Normalitas Data ... 50

4.2.4 Uji Homogenitas Data ... 51

4.2.5 Uji Hipotesis ... 51

4.3 Pembahasan ... 54

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 58

5.1 Kesimpulan ... 58

5.2 Saran ... 58

DAFTAR PUSTAKA ... 59

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Rekapitulasi Hasil Belajar Akuntansi ... 3

Tabel 3.1 Pretest-Posttest Control Group Design ... 31

Table 4.1 Distribusi Data Pretest Kelas Eksperimen ... 44

Table 4.2 Distribusi Data Pretest Kelas Kontrol ... 45

Table 4.3 Distribusi Data Postest Kelas Eksperimen ... 47

Table 4.4 Distribusi Data Postest Kelas Kontrol ... 49

Table 4.5 Uji Normalitas Nilai Pretest ... 50

Table 4.6 Uji Normalitas Nilai Postest ... 50

Table 4.7 Uji Homogenitas Nilai Pretest dan Nilai Postest ... 50

DAFTAR GAMBAR

Tabel 4.1 Distribusi Data Pretest Kelas Eksperimen ... 44

Tabel 4.2 Distribusi Data Pretest Kontrol ... 46

Table 4.3 Distribusi Data Postest Kelas Eksperimen ... 48

DAFTAR LAMPIRAN

HAL

Lampiran 1 Silabus ... 63

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ... 67

Lampiran 3 Materi... 74

Lampiran 4 Soal Penelitian ... 84

Lampiran 5 Kunci Jawaban ... 90

Lampiran 6 Lembar Jawaban ... 91

Lampiran 7 Perhitungan Validitas Tes ... 92

Lampiran 8 Perhitungan Reliabilitas Tes ... 94

Lampiran 9 Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal ... 96

Lampiran 10 Perhitungan Daya Beda Soal ... 98

Lampiran 11 Data Hasil Belajar Siswa ... 100

Lampiran 12 Perhitungan Mean dan Standar Deviasi... 102

Lampiran 13 Perhitungan Uji Normalitas ... 106

Lampiran 14 Perhitungan Uji Homogenitas ... 114

Lampiran 15 Perhitungan Uji Hipotesis ... 118

Lampiran 16 Dokumentasi Penelitian ... 121

Lampiran 17 Tabel Harga Kritik dari r Product Moment ... 124

Lampiran 18 Tabel Harga kritik L untuk Uji Liliefors ... 125

Lampiran 19 Tabel Wilayah Luas di bawah Kurva Normal 0 ke z ... 126

Lampiran 20 Tabel Distribusi Nilai F ... 127

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah

Dalam era globalisasi yang ditandai dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, kita dituntut agar dapat bersaing dengan negara-negara lain. Salah satu cara untuk menghadapinya adalah dengan meningkatkan mutu sumber daya manusia khususnya dalam bidang pendidikan.

Pendidikan merupakan suatu kebutuhan sepanjang hayat yang harus dipenuhi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Pendidikan memiliki peranan yang cukup penting dalam kehidupan manusia untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan individu. Keberhasilan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam bidang pendidikan suatu Negara dapat mendorong berhasilnya sumber daya dalam bidang lainnya, karena melalui pendidikan segala potensi yang ada dalam diri manusia dapat dibina dan dikembangkan.

Sekolah merupakan salah satu lembaga pendidikan formal yang dapat memberikan pengajaran, pembinaan dan pelatihan untuk meningkatkan sumber daya manusia. Perkembangan pendidikan yang semakin maju menuntut agar sekolah dapat meningkatkan kualitas sarana dan prasarana. Salah satunya adalah dengan meningkatkan kualitas tenaga pendidik atau guru, dimana tenaga pendidik atau guru yang dituntut untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mendidik agar tidak tergilas dengan kemajuan pendidikan.

Kegiatan utama dalam proses pendidikan di sekolah adalah proses belajar mengajar. Dalam proses belajar mengajar itu, siswa diharapkan mengalami perubahan positif dalam bidang pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap.

Dalam proses belajar mengajar, guru akan dihadapkan dengan siswa yang memiliki karakteristik yang berbeda-beda sehingga guru tidak akan lepas dengan hasil belajar siswa.

Keberhasilan dalam proses belajar mengajar dipengaruhi oleh beberapa aspek, yaitu sarana dan prasarana, kurikulum, guru, siswa dan model pembelajaran yang diberikan. Aspek dominan dalam proses belajar mengajar adalah perbuatan antara guru dan siswa atas dasar hubungan timbal balik dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu. Suatu proses belajar mengajar dikatakan baik jika kegiatan pembelajaran dapat berlangsung secara efektif, efisien dan menyenangkan. Untuk memperoleh kegiatan pembelajaran yang efektif, efisien dan menyenangkan serta dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa sesuai dengan kemampuannya, sangat dibutuhkan peran guru. Guru harus mengerahkan segala kemampuannya dalam kegiatan pembelajaran dan dapat membimbing siswa kearah yang lebih positif.

Pada umumnya, proses belajar mengajar masih berpusat pada guru. Kebanyakan guru menggunakan model teacher centre learning yang ditandai dengan guru memberikan materi pembelajaran, membuat contoh soal dan memberikan tugas. Kegiatan siswa hanya mendengarkan, mencatat, dan menghapal sehingga kurang adanya interaksi yang baik dan dinamis antara siswa dan guru serta antara siswa dan siswa. Proses belajar mengajar seperti ini

cenderung membuat siswa jadi pasif, jenuh, bosan, malas dan kurang terampil sehingga menyebabkan siswa sulit memahami pelajaran, kurang terlibat aktif dalam proses belajar mengajar dan kurang termotivasi untuk mengikuti proses belajar mengajar yang diberikan oleh guru. Kondisi ini sangat mempengaruhi hasil belajar siswa. Untuk itu guru harus mampu menerapkan model atau model pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Berdasarkan observasi Penulis di SMKN 1 Sidikalang, diperoleh keterangan dari Guru Akuntansi kelas X bahwa hasil belajar siswa masih rendah. Berikut adalah tabel Hasil Nilai Ulangan Harian siswa kelas X AK-2:

Tabel 1.1

Rekapitulasi Hasil belajar Akuntansi berdasarkan nilai Ulangan Harian Siswa kelas X AK- 2 Semester Ganjil SMKN 1 Sidikalang TP 2014/2015

No Tes KKM

Siswa yang

memperoleh nilai diatas KKM

Siswa yang

memperoleh nilai dibawah KKM

Jumlah % Jumlah %

1. UH 1 75 14 35% 26 65%

2. UH 2 75 12 30% 28 70%

3. UH 3 75 15 37,5% 25 62,5%

Jumlah 102,5% 197,5%

Rata – Rata 14 Orang 34,16% 26 Orang 65,84%

Sumber : Arsip nilai guru mata pelajaran Akuntansi SMKN 1 Sidikalang Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) pada mata pelajaran Akuntansi yang ditentukan pihak Sekolah adalah 75, sedangkan ketuntasan nilai seluruh kelas yang diharapkan adalah ≥ 80% dari jumlah siswa.. Dari 40 Siswa yang mampu mencapai nilai KKM hanya sebesar 14 siswa (34,16%) dan sebesar 26 siswa (65,84%) belum mampu mencapai nilai KKM yang telah ditentukan. Rekapitulasi nilai ulangan harian di atas merupakan gambaran hasil belajar siswa dalam pembelajaran akuntansi masih rendah.

Dari keterangan nilai akuntansi diatas, penulis menemukan penyebab dari rendahnya hasil belajar akuntansi adalah kurang berminatnya siswa terhadap mata pelajaran tersebut dan kurang bervariasinya model pembelajaran yang diterapkan guru dalam proses belajar mengajar. Siswa cenderung hanya menerima pelajaran begitu saja, kurang memiliki keberanian untuk menyampaikan pendapat, kurang memiliki keberanian untuk bertanya jika ada materi yang kurang dimengerti dan tidak adanya interaksi yang baik dengan siswa lainnya.

Pembelajaran akuntansi yang dibutuhkan saat ini adalah pembelajaran yang dapat meningkatkan pemahaman siswa pada materi pelajaran dan dapat merangsang pola pikir siswa. Selain itu, dapat melibatkan siswa sehingga siswa tertarik untuk mengikuti pelajaran dan mengajar sesamanya untuk lebih memahami pelajaran yang diikuti. Banyak cara yang dapat dilakukan dalam memecahkan masalah tersebut salah satunya tindakan yang di lakukan adalah dengan menggunakan model pembelajaran Brainstorming dengan model pembelajaran Group Investigation .

Model pembelajaran Brainstorming merupakan salah satu model yang melibatkan siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar. Dengan melontarkan suatu masalah oleh guru, kemudian siswa menjawab atau menyatakan pendapat atau komentar apapun itu yang dapat dikembangkan menjadi masalah baru. Model pembelajaran Group Investigation merupakan model yang model yang digunakan dalam pembelajaran dengan membentuk siswa kedalam kelompok kecil untuk bekerja menggunakan inkuiri kooperatif, perencanaan, proyek, diskusi dan mempresentasikan penemuan mereka kepada kelas.

Model pembelajaran Brainstorming dengan model pembelajaran Group Investigation dianggap baik untuk meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa . Karena dalam model pembelajaran Brainstorming dengan model pembelajaran Group Investigation, siswa dituntut untuk aktif dalam mengeluarkan pendapat dari masalah yang disuguhkan Guru dan juga Siswa dituntut untuk mau bekerja sama secara kelompok, sehingga dapat menumbuhkan rasa kebersamaan antara teman-temannya.

Berdasarkan latar belakang dan fenomena permasalahan yang telah diuraikan diatas, Penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul: “Pengaruh Model Pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016”

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang?

2. Apakah model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation dapat menjadi alternatif untuk meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang?

3. Apakah ada pengaruh model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang?

4. Apakah hasil belajar menggunakan model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation lebih tinggi secara positif dan signifikan dibandingkan dengan hasil belajar akuntansi dengan menggunakan metode konvensional pada siswa kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang?

1.3Pembatasan Masalah

Mengingat luasnya ruang lingkup masalah dalam penelitian ini, maka perlu adanya batasan masalah. Pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Brainstorming

dengan Group Investigation dan metode konvensional.

2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang tahun pembelajaran 2015/2016 pada materi Dana Kas Kecil.

1.4Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Apakah ada pengaruh model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation dan metode konvensional terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016.

1.5Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Brainstorming dengan model pembelajaran Group Investigation dan metode konvensional terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016.

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk menambah pengetahuan dan pengalaman penulis dalam menggunakan model-model pembelajaran yang akan diterapkan Penulis didunia pendidikan kelak.

2. Sebagai pertimbangan dan masukan mengenai model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation yang dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SMKN 1 Sidikalang.

3. Sebagai bahan masukan dan referensi ilmiah bagi civicas akademik Universitas Negeri Medan Fakultas Ekonomi pada umumnya dan Pendidikan Akuntansi pada khususnya.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar akuntansi pada materi pengelolaan dana kas kecil yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation berpengaruh secara positif dan signifikan dibanding hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan menggunakan metode konvensional pada siswa kelas XI AK SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016. Hal ini terbukti dengan hasil perhitungan uji-t dimana diperoleh thitung > ttabel (3,06 > 1,716).

5.2 Saran

Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan yang telah dikemukakan di atas, maka penulis mengajukan beberapa saran sebagai berikut:

1. Kepada Guru-guru khususnya Guru Mata Pelajaran Akuntansi untuk dapat menggunakan model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation karena dapat membantu siswa untuk menguasai materi pembelajaran.

2. Kepada peneliti selanjutnya agar dapat meneliti sekolah-sekolah lain dengan pokok bahasan yang berbeda sehingga dapat dijadikan sebagai studi perbandingan Guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan khususnya Mata Pelajaran Akuntansi.

DAFTAR PUSTAKA

Aniez. 2010. Model pembelajaran Braintorming. http://hady-berbagi.blogspot.com/2014/01/model-pembelajaran-brainstorming.html (20 Maret 2015 )

Arikunto, Suharsimi. 2010. Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara

Arikunto,Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Yogyakarta : Rineka Cipta

Bloom, S. Benyamin dkk. 1984. dalam Sudijono, Anas. 2011. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Rajawali Pers

Dimyanti, Mudjiono. 2006. Belajar dan pembelajaran. Jakarta : rineka cipta

Hamalik, Oemar.2001.Proses Belajar Mengajar. Jakarta : bumi aksara

Handayani, dkk. 2013. Efektivitas Group Investigation ditunjang penugasan awetan Bioplastik terhadap Hasil Belajar dan Minat Wirausaha. Jurnal Jurusan Biologi. ISSN 2252-6579

Haryanto. 2010. Pengertian model pembelajaran.

http://belajarpsikologi.com/pengertian-model-pembelajaran/ (diakses 20 Maret 2015 )

Huda, Imamul dkk. 2013. Penggunaan Model Group Investigation untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kompetensi Perbaikan Sistem Penerangan. Jurnal Jurusan Teknik Mesin. ISSN 2252-6595

Joyce. Dalam Trianto, 2009. Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif. Jakarta : Kencana

Kusuma, Ikha Kristina Wydya. 2014. Penerapan Model Pembelajaran Group Investigation untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa dan Hasil Belajar pada Standar Kompetensi Mengelola Pertemuan /Rapat Siswa Kelas XII AP 2 SMK PGRI 01 Semarang. Jurnal Pendidikan Ekonomi. ISSN 2252-6544

Lubis, Joharis. 2010. Seminar.Bandung : Cipta Pustaka Media Perintis

Mafune. Dalam Romadoni, Wulan Sari dan Vega Chandra Dinata. 2014. Pengaruh model pembelajaran tipe Group Investigasi terhadap Hasil Belajar Jalan Cepat (Studi pada SIswa Kelas VIII SMP Negeri Sidoarjo). Jurnal Pendidikan

Olahraga dan Kesehatan. ISSN 2338-798X. Vol.02, No.3, 2014:519-525 Martahadi, dkk. 2014. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe

Group Investigation terhadap Hasil Belajar dalam Mata Pelajaran IPS Terpadu di SMP Ngeri 3 Unggul Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar. Jurnal IPS Terpadu. ISSN 2338-9397. Vol.2 No.2 (2014) : 27-36

Mulyana, Aina. 2012. Pengertian hasil belajar dan factor-faktor yang mempengaruhinya. (http://ainamulyana.blogspot.com/2012/01/pengertian-hasil-belajar-dan-faktor.html).(diakses tanggal 8 Maret 2015)

Primarinda, Ikha dkk. 2012. Pengaruh model pembelajaran Cooperative Learning tipe Group Investigation (GI) terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Biologi Siswa kelas X SMA Negeri 4 Surakarta Tahun Pembelajaran 2011/2012. Jurnal Pendidikan Biologi. Vol.4, No.2, 2012 : 60-71

Rostiyah. 2008. dalam Istarani. 2012. Kumpulan 58 Metode Pembelajaran. Medan : Media Persada

Sani, R.A, 2013. Inovasi Pembelajaran. Jakarta : Bumi Aksara

Sianturi, Juliana R. 2011). Penerapan Model pembelajaran kooperatif tipe group

investigation dalam upaya meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI AK SMK BM Swasta Raksana Medan TP 2011/2012. Skripsi. FE. Universitas

Negeri Medan

Sianturi, Juliana R.2011.Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group

Investigation Dalam Upaya Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI AK SMK BM Swasta Raksana Medan TP 2011/2012. Medan :

UNIMED

Siregar, Septian. 2012. Penerapan Metode Pembelajaran Brainstorming dengan model pembelajaran Probing Prompting untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMAN 17 Medan TP 2012/2013. Skripsi. FE. Universitas Negeri Medan

Situmorang, Fedro Leonardo. 2012. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Group

Investigation dengan Probing Prompting Untuk Meninkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI AK SMK Swasta Swakarya Binjai T.A 2011/2012.

Skripsi. FE. Universitas Negeri Medan

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya

Sudjana. 2002. Metoda Statistika. Bandung : Tarsito

dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukaesih. 2013. Pengertian Hasil Belajar. http://panduanguru.com/hasil-hasil belajar-pengertiannya. (diakses 8 November 2014)

Supranto, J. 2009. Statistik Teori dan Aplikasi. Jakarta: Erlangga.

Suriaita. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Dengan Model Pembelajaran Curah Pendapat (Brainstorming) terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Poko Suhu dan Kalor Di Kelas X Semester II MAN 1 Medan T.P 2013/2014. Skripsi. FMIPA. Universitas Negeri Medan Wulandari, dkk. 2014. Pengaruh Penerapan Metode Brainstorming Terhadap

Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Hama dan Penyakit Pada Tumbuhan Di SMP Negeri 1 Ungaran. Jurnal Jurusan Biologi. ISSN NO 2252-6579.

Kardi dan Nur. Dalam Trianto, 2009. Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif. Jakarta : Kencana

Sudarsono. 2012. Kelebihan dan kekurangan model pembelajaran Group Investigation. http://allforedu.blogspot.com/2012/06/kelebihan-dan-kekurangan-pembelajaran.html (diakses 20 Maret 2015 )

Sukaesih. Defenisi hasil belajar.

http://esihkeyc.blogspot.com/2013/03/pengertian-definisi-hasil-belajar.html (20 Maret 2015 )

Tampubolon, Martha C. 2012. Penerapan Model Pembelajaran Group Investigation dan Snowball Throwing untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X-2 SMAN 1 Tanjung Morawa T.P 2011/2012. Skripsi. FE. Universitas Negeri Medan. Skripsi. FE. Universitas Negeri Medan

Trianto, 2009. Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif. Jakarta : Kencana

4. Apakah hasil belajar menggunakan model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation lebih tinggi secara positif dan signifikan dibandingkan dengan hasil belajar akuntansi dengan menggunakan metode konvensional pada siswa kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang?

1.3Pembatasan Masalah

Mengingat luasnya ruang lingkup masalah dalam penelitian ini, maka perlu adanya batasan masalah. Pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Brainstorming

dengan Group Investigation dan metode konvensional.

2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang tahun pembelajaran 2015/2016 pada materi Dana Kas Kecil.

1.4Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Apakah ada pengaruh model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation dan metode konvensional terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016.

1.5Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Brainstorming dengan model pembelajaran Group Investigation dan metode konvensional terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Ak SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016.

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk menambah pengetahuan dan pengalaman penulis dalam menggunakan model-model pembelajaran yang akan diterapkan Penulis didunia pendidikan kelak.

2. Sebagai pertimbangan dan masukan mengenai model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation yang dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SMKN 1 Sidikalang.

3. Sebagai bahan masukan dan referensi ilmiah bagi civicas akademik Universitas Negeri Medan Fakultas Ekonomi pada umumnya dan Pendidikan Akuntansi pada khususnya.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar akuntansi pada materi pengelolaan dana kas kecil yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation berpengaruh secara positif dan signifikan dibanding hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan menggunakan metode konvensional pada siswa kelas XI AK SMKN 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016. Hal ini terbukti dengan hasil perhitungan uji-t dimana diperoleh thitung > ttabel (3,06 > 1,716).

5.2 Saran

Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan yang telah dikemukakan di atas, maka penulis mengajukan beberapa saran sebagai berikut:

1. Kepada Guru-guru khususnya Guru Mata Pelajaran Akuntansi untuk dapat menggunakan model pembelajaran Brainstorming dengan Group Investigation karena dapat membantu siswa untuk menguasai materi pembelajaran.

2. Kepada peneliti selanjutnya agar dapat meneliti sekolah-sekolah lain dengan pokok bahasan yang berbeda sehingga dapat dijadikan sebagai studi perbandingan Guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan khususnya Mata Pelajaran Akuntansi.

DAFTAR PUSTAKA

Aniez. 2010. Model pembelajaran Braintorming. http://hady-berbagi.blogspot.com/2014/01/model-pembelajaran-brainstorming.html (20 Maret 2015 )

Arikunto, Suharsimi. 2010. Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara

Arikunto,Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Yogyakarta : Rineka Cipta

Bloom, S. Benyamin dkk. 1984. dalam Sudijono, Anas. 2011. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Rajawali Pers

Dimyanti, Mudjiono. 2006. Belajar dan pembelajaran. Jakarta : rineka cipta

Hamalik, Oemar.2001.Proses Belajar Mengajar. Jakarta : bumi aksara

Handayani, dkk. 2013. Efektivitas Group Investigation ditunjang penugasan awetan Bioplastik terhadap Hasil Belajar dan Minat Wirausaha. Jurnal Jurusan Biologi. ISSN 2252-6579

Haryanto. 2010. Pengertian model pembelajaran.

http://belajarpsikologi.com/pengertian-model-pembelajaran/ (diakses 20 Maret 2015 )

Huda, Imamul dkk. 2013. Penggunaan Model Group Investigation untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kompetensi Perbaikan Sistem Penerangan. Jurnal Jurusan Teknik Mesin. ISSN 2252-6595

Joyce. Dalam Trianto, 2009. Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif. Jakarta : Kencana

Kusuma, Ikha Kristina Wydya. 2014. Penerapan Model Pembelajaran Group Investigation untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa dan Hasil Belajar pada Standar Kompetensi Mengelola Pertemuan /Rapat Siswa Kelas XII AP 2 SMK PGRI 01 Semarang. Jurnal Pendidikan Ekonomi. ISSN 2252-6544

Lubis, Joharis. 2010. Seminar.Bandung : Cipta Pustaka Media Perintis

Mafune. Dalam Romadoni, Wulan Sari dan Vega Chandra Dinata. 2014. Pengaruh model pembelajaran tipe Group Investigasi terhadap Hasil Belajar Jalan Cepat (Studi pada SIswa Kelas VIII SMP Negeri Sidoarjo). Jurnal Pendidikan

Olahraga dan Kesehatan. ISSN 2338-798X. Vol.02, No.3, 2014:519-525 Martahadi, dkk. 2014. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe

Group Investigation terhadap Hasil Belajar dalam Mata Pelajaran IPS Terpadu di SMP Ngeri 3 Unggul Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar. Jurnal IPS Terpadu. ISSN 2338-9397. Vol.2 No.2 (2014) : 27-36

Mulyana, Aina. 2012. Pengertian hasil belajar dan factor-faktor yang mempengaruhinya. (http://ainamulyana.blogspot.com/2012/01/pengertian-hasil-belajar-dan-faktor.html).(diakses tanggal 8 Maret 2015)

Primarinda, Ikha dkk. 2012. Pengaruh model pembelajaran Cooperative Learning tipe Group Investigation (GI) terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Biologi Siswa kelas X SMA Negeri 4 Surakarta Tahun Pembelajaran 2011/2012. Jurnal Pendidikan Biologi. Vol.4, No.2, 2012 : 60-71

Rostiyah. 2008. dalam Istarani. 2012. Kumpulan 58 Metode Pembelajaran. Medan : Media Persada

Sani, R.A, 2013. Inovasi Pembelajaran. Jakarta : Bumi Aksara

Sianturi, Juliana R. 2011). Penerapan Model pembelajaran kooperatif tipe group investigation dalam upaya meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI AK SMK BM Swasta Raksana Medan TP 2011/2012. Skripsi. FE. Universitas Negeri Medan

Sianturi, Juliana R.2011.Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Dalam Upaya Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI AK SMK BM Swasta Raksana Medan TP 2011/2012. Medan : UNIMED

Siregar, Septian. 2012. Penerapan Metode Pembelajaran Brainstorming dengan model pembelajaran Probing Prompting untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMAN 17 Medan TP 2012/2013. Skripsi. FE. Universitas Negeri Medan

Situmorang, Fedro Leonardo. 2012. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Group Investigation dengan Probing Prompting Untuk Meninkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI AK SMK Swasta Swakarya Binjai T.A 2011/2012. Skripsi. FE. Universitas Negeri Medan

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya

Sudjana. 2002. Metoda Statistika. Bandung : Tarsito

dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukaesih. 2013. Pengertian Hasil Belajar. http://panduanguru.com/hasil-hasil belajar-pengertiannya. (diakses 8 November 2014)

Supranto, J. 2009. Statistik Teori dan Aplikasi. Jakarta: Erlangga.

Suriaita. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Dengan Model Pembelajaran Curah Pendapat (Brainstorming) terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Poko Suhu dan Kalor Di Kelas X Semester II MAN 1 Medan T.P 2013/2014. Skripsi. FMIPA. Universitas Negeri Medan Wulandari, dkk. 2014. Pengaruh Penerapan Metode Brainstorming Terhadap

Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Hama dan Penyakit Pada Tumbuhan Di SMP Negeri 1 Ungaran. Jurnal Jurusan Biologi. ISSN NO 2252-6579.

Kardi dan Nur. Dalam Trianto, 2009. Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif. Jakarta : Kencana

Sudarsono. 2012. Kelebihan dan kekurangan model pembelajaran Group Investigation. http://allforedu.blogspot.com/2012/06/kelebihan-dan-kekurangan-pembelajaran.html (diakses 20 Maret 2015 )

Sukaesih. Defenisi hasil belajar.

http://esihkeyc.blogspot.com/2013/03/pengertian-definisi-hasil-belajar.html (20 Maret 2015 )

Tampubolon, Martha C. 2012. Penerapan Model Pembelajaran Group Investigation dan Snowball Throwing untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X-2 SMAN 1 Tanjung Morawa T.P 2011/2012. Skripsi. FE. Universitas Negeri Medan. Skripsi. FE. Universitas Negeri Medan

Trianto, 2009. Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif. Jakarta : Kencana