PEMBUATAN ALAT EVALUASI PEMBELAJARAN PRAKTEK BUSANA KERJA WANITA.

(1)

PEMBUATAN ALAT EVALUASI PEMBELAJARAN PRAKTEK BUSANA KERJA WANITA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Kesejahteraan Keluarga

Oleh :

Dewiyani Widayanthi 1000443

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BUSANA

DEPARTEMEN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG


(2)

PEMBUATAN ALAT EVALUASI PEMBELAJARAN PRAKTEK

BUSANA KERJA WANITA

Oleh

Dewiyani Widayanthi

Skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Teknologi dan KejuruaN

© Dewiyani Widayanthi 2014 Universitas Pendidikan Indonesia

Desember 2014

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhnya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau dengan cara lainnya tanpa izin dari penulis.


(3)

DEWIYANI WIDAYANTHI

PEMBUATAN ALAT EVALUASI PEMBELAJARAN PRAKTEK BUSANA KERJA WANITA

Disetujui dan Disahkan Oleh Pembimbing

Pembimbing I

Dr. Hj. Mally Maeliah, M.Pd NIP. 19550929 198303 2 002

Pembimbing II

Dra. Cucu Ruhidawati, M.Si NIP. 19601219 198601 2 001

Diketahui Oleh

Ketua Departemen Pendidikan Kesejahteraan Keluarga FPTK UPI

Dra. Hj. Tati Abas Iwan, M.Si NIP. 19560201 198403 2 001


(4)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

PEMBUATAN ALAT EVALUASI PEMBELAJARAN PRAKTEK BUSANA KERJA WANITA

Dewiyani Widayanthi dewii.yani@yahoo.co.id

Berdasarkan studi pendahuluan diketahui belum adanya pedoman penilaian untuk menilai hasil praktek busana kerja wanita pada Mata Kuliah Busana Kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan alat evaluasi yang dapat digunakan untuk menilai hasil praktek busana kerja wanita, memvalidasi alat evaluasi yang dibuat kepada ahli evaluasi dan ahli materi dan menganalisis hasil validasi untuk mengetahui presentase kelayakan alat evaluasi. Alat evaluasi yang dibuat berupa rubrik penilaian untuk menilai hasil praktek busana kerja wanita model mantelpak dimulai dari peletakan pola di atas bahan dan produk busana kerja wanita. Metode yang digunakan pada penelitian ini melalui tahapan studi pendahuluan, pembuatan alat evaluasi dan validasi. Berdasarkan hasil validasi menunjukkan bahwa alat evaluasi yang dibuat dapat dikategorikan layak dengan presentase keidealan sebesar 98,4% dari ahli materi dan sebesar 92,5% dari ahli evaluasi. Hasil validasi para ahli terhadap alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja wanita menyepakati alat evaluasi yang dibuat layak digunakan untuk menilai hasil praktek busana kerja wanita dengan beberapa aspek yang sudah diperbaharui. Alat evaluasi yang telah dibuat ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan untuk Dosen Mata Kuliah Busana Kerja dalam menilai hasil praktek busana kerja wanita model mantelpak.


(5)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRACT

MAKING THE EVALUATION EQUIPMENT OF THE PRACTICE OF WOMEN WORKING CLOTHS

Dewiyani Widayanthi dewii.yani@yahoo.co.id

Based on the preliminary study it is known that there are the lack of assessment guidelines to apraise the result of women workingcloths on the working cloths class. The study aims to invented evaluation equiptment that can be use to asses the results of the practice of women working cloths with validation from

evalution and material expert, thus analyses validation’s result to make sure the

eligibility presentage of the test equiptment to evaluate. The invented tools morelike an assessment rubric to assess the practice results of women work attire in mantelpack model which is started in pattern placement above the materials and woman working cloths products. This metode used through several phases including preliminary study, tools making, and validation. The validation showed that the evaluation tools that been made can be categorized as feasible with the ideal percentage by 98,4% by material expert and by 92,5% by evaluator. The results of evaluation tools for women working cloths practice validation agreed the equipment that have been made is feasible to assess the product of women working cloths practice under some modified aspects. The invented tools that has been made is expected to be input for the lecturer in working cloths class to assess the practice results of women work attire in mantelpack model.


(6)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN

PERNYATAAN ... i

ABSTRAK ... ii

KATA PENGANTAR ... iv

UCAPAN TERIMAKASIH ... v

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR BAGAN ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah Penelitian ... 3

C. Rumusan Masalah Penelitian ... 3

D. Tujuan Penelitian ... 4

E. Manfaat Penelitian ... 4

F. Struktur Organisasi Skripsi ... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 6

A. Evaluasi Pembelajaran ... 6

1. Pengertian Evaluasi ... 6

2. Tujuan Evaluasi ... 6

3. Fungsi Evaluasi ... 7

4. Prinsip-prinsip Evaluasi ... 8

5. Alat Evaluasi ... 9

B. Performance Test ... 10

1. Daftar Cek (Check-list) ... 12

2. Skala Penilaian (Rating Scale) ... 13

3. Rubrik Penilaian ... 14

C. Busana Kerja Wanita ... 18

1. Pengertian Busana Kerja ... 18

2. Konsep Dasar Busana Kerja Wanita ... 18

D. Mantelpak ... 22

1. Pengertian Mantelpak ... 22

2. Ciri-ciri Busana Kerja Mantelpak ... 23

3. Praktek Busana Kerja Wanita Model Mantelpak ... 25

BAB III METODE PENELITIAN ... 39

A. Lokasi Penelitian ... 39

B. Metode Penelitian ... 39

C. Subjek Penelitian ... 40


(7)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

E. Rancangan Penelitian ... 40

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 41

A. Tahap Studi Pendahuluan ... 41

B. Tahap Pembuatan Alat Evaluasi ... 42

C. Tahap Validasi ... 47

D. Tahap Revisi ... 50

E. Tahap Penilaian ... 50

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 51

DAFTAR PUSTAKA ... 53


(8)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1 Contoh Lembar Observasi ... 13

2.2 Lembar Penilaian Praktek Desain Busana ... 13

2.3 Rubrik Analitik ... 17

4.1 Rubrik Penilaian Peletakan Pola Di Atas Bahan ... 42

4.2 Rubrik Penilaian Busana Kerja Wanita ... 43

4.3 Rubrik Penilaian Rok ... 45

4.4 Skala Presentase Kelayakan ... 47

4.5 Hasil Validasi Ahli Materi ... 48


(9)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR BAGAN

Bagan Halaman


(10)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Warna untuk Busana Kerja Wanita ... 19

2.2 Corak Garis yang Sederhana ... 20

2.3 Kancing Bermata ... 21

2.4 Tutup Tarik Jepang dan sepatu khusus retsluiting jepang ... 22

2.5 Contoh Padding ... 22

2.6 Kerah Jas ... 23

2.7 Lengan Jas ... 23

2.8 Garis Hias Princess ... 24

2.9 Saku Passepoille & Saku Klep ... 24

2.10 Macam-macam Model Rok yang Sederhana ... 25

2.11 Peletakan Pola ... 26

2.12 Potongan Bahan Utama ... 27

2.13 Potongan Bahan Georgette ... 28

2.14 Potongan Bahan Furing ... 28

2.15 Potongan Bahan Vliselin ... 28

2.16 Bahan Trubenys ... 29

2.17 Peletakan Georgette ... 30

2.18 Teknik Menjahit Garis Princess pada badan depan ... 31

2.19 Teknik Membuat Saku Passepoille ... 32

2.20 Teknik Membuat Lubang Kancing Passepoille ... 32

2.21 Teknik Menjahit Bada Belakang dan Sisi ... 33

2.22 Teknik Menjahit Bahu ... 33

2.23 Teknik Menjahit Furing ... 34

2.24 Teknik Menyambungkan Furing dengan Lapisan ... 34

2.25 Teknik Memasangkan Kerah ... 35

2.26 Kelim Bawah ... 35

2.27 Penyelesaian Lengan ... 35

2.28 Kelim Lengan ... 36

2.29 Teknik Menjahit Lengan pada Bahan Utama ... 36

2.30 Teknik Menjahit Rok ... 37

2.31 Memasang Kancing Bermata ... 38

2.32 Memasang Kancing Kait ... 38

4.1 Skala Hasil Uji Ahli Materi ... 49


(11)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Rubrik Penilaian ... 56

2. Instrumen Validasi ... 64

3. Hasil Validasi ... 71


(12)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pembelajaran merupakan suatu usaha dalam pendidikan yang memiliki keteraturan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan sebelum proses dilaksanakan dan pelaksanaannya terarah sehingga terjadi proses belajar mengajar. Dalam melaksanakan pembelajaran perlu memperhatikan prinsip-prinsip pembelajaran agar mencapai hasil yang optimal. Salah satu prinsip pembelajaran yang dikemukakan dalam buku Condition of Learning Gagne (1977) yaitu menilai hasil belajar (assesing performance). Menilai hasil belajar merupakan proses untuk mengetahui kemampuan peserta didik menguasai tujuan pembelajaran.

Evaluasi hasil belajar adalah kegiatan untuk mengetahui penguasaan peserta didik terhadap tujuan pembelajaran. Proses evaluasi hasil belajar erat kaitannya dengan pengukuran dan penilaian. Pengukuran merupakan kegiatan awal dari proses penilaian. Penilaian berarti menilai sesuatu. Melalui proses penilaian, guru dapat mengetahui kemampuan yang harus dikuasai peserta didik, ketepatan metode mengajar yang digunakan dan keberhasilan siswa dalam mencapai kompetensi yang telah ditetapkan. Kellough dan Kellough ( dalam Arifin, 2012, hlm. 14-15) menyatakan bahwa:

Purpose of assessment is to asist student learning, to identify student’s

strengths and weaknesses, to assess the effectiveness of particular instructional strategy, to assess and improve the effectiveness of curriculum programs, to assess and improve teaching effectiveness, to provide data that assist in decision making, to communicate with and involve parent.

Pernyataan tersebut dapat diartikan bahwa, tujuan penilaian yaitu untuk membantu belajar peserta didik, mengetahui kekuatan dan kelemahan peserta didik, membantu dalam menilai efektivitas strategi pembelajaran, program kurikulum, pembelajaran dan menyediakan data untuk mengambil keputusan serta berkomunikasi dengan orang tua peserta didik. Hasil penilaian dapat digunakan


(13)

2

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

sebagai dasar dalam mengambil keputusan untuk menentukan langkah yang harus dilakukan selanjutnya.

Alat evaluasi dikenal dengan instrumen evaluasi. Alat evaluasi pada dasarnya digolongkan menjadi dua yaitu tes dan non tes. Alat evaluasi tes dapat digunakan untuk mengevaluasi hasil belajar aspek kognitif. Alat evaluasi non tes digunakan untuk mengevaluasi hasil belajar aspek afektif dan aspek psikomotor. Aspek afektif berkaitan dengan sikap dan nilai, sedangkan aspek psikomotor berkaitan dengan keterampilan motorik. Pada aspek psikomotor, evaluasi dilakukan untuk mengukur kinerja (performance) yang dikuasai peserta didik. Pada pembelajaran secara teori alat evaluasi yang digunakan yaitu dengan cara teknik tes dan pembelajaran praktikum dapat menggunakan alat evaluasi dengan teknik tes dan non tes.

Pembelajaran praktikum merupakan proses melatih keterampilan peserta didik dan menerapkan pengetahuan yang didapatkan pada pembelajaran teori. Pada proses praktikum peserta didik melakukan tugas yang tersedia pada jobsheet. Pada umumnya, proses penilaian belum dilakukan secara menyeluruh, penilaian hanya dilakukan dari produk yang dihasilkan oleh peserta didik.

Pembelajaran praktek busana kerja merupakan pembuatan busana kerja pada mata kuliah Busana Kerja di Program Studi Pendidikan Tata Busana yang mempelajari mengenai konsep dasar busana kerja wanita, pembuatan pola busana kerja, memotong bahan, teknik jahit, teknik pengepresan dan menghitung harga jual. Aspek yang dinilai pada pembelajaran praktikum busana kerja yaitu membuat pola, memotong bahan, teknik jahit, teknik pengepresan dan pengepasan.

Proses praktikum diarahkan untuk melatih keterampilan-keterampilan peserta didik yang sudah didapatkan secara teori. Keterampilan dapat diukur menggunakan tes perbuatan. Tes perbuatan (performance test) merupakan bentuk tes yang menuntut jawaban siswa dalam bentuk perilaku, tindakan/perbuatan, unjuk kerja atau keterampilan melakukan tugas-tugas tertentu. Penilaian untuk tes perbuatan dapat dibantu dengan menggunakan pedoman penilaian dalam menentukan skor. Berdasarkan studi pendahuluan,


(14)

3

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

pedoman penilaian belum diterapkan pada pembelajaran praktek busana kerja. Pedoman atau acuan berupa aspek-aspek yang harus dicapai oleh mahasiswa sangat diperlukan dalam penilaian pembelajaran praktek busana kerja, karena dengan adanya pedoman atau acuan dapat memudahkan proses penilaian praktek busana kerja. Pedoman penilaian yang menjadi acuan tersebut berupa rubrik. Rubrik yang digunakan berupa check list (daftar cek) yang secara spesifik merupakan format instrumen penilaian untuk mengukur kerja peserta didik atau produk yang dihasilkan oleh peserta didik.

Uraian dari latar belakang di atas menjadi dasar pemikiran untuk penulisan skripsi mengenai Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita.

B. Identifikasi Masalah Penelitian

Identifikasi masalah diperlukan untuk mengetahui sejauh mana masalah yang akan diteliti agar lebih terarah. Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Alat evaluasi digunakan dalam proses penilaian agar mengetahui kemampuan yang harus dikuasai peserta didik dan mengetahui ketepatan strategi pembelajaran.

2. Alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja adalah alat evaluasi untuk menilai tes perbuatan (performance test) yang berupa rubrik penilaian yang menjadi pedoman atau acuan dalam menilai beberapa aspek diantaranya yaitu ketepatan ukuran dalam pembuatan saku, lubang kancing passepoille, kerah, bentuk lengan, bentuk garis hias dan penyelesaian busana kerja wanita.

C. Rumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan permasalahan yaitu bagaimana pembuatan alat evaluasi pada pembelajaran praktek busana kerja wanita?


(15)

4

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Permasalahan yang berkaitan dengan pembuatan alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja wanita cukup luas, maka lingkup permasalahan penelitian perlu dibatasi yaitu memfokuskan pada alat evaluasi untuk menilai produk hasil praktek busana kerja wanita dengan jenis busana kerja mantelpak yang digunakan dalam ruangan (indoor) yang berkesan formal seperti eksekutif, sekretaris, staf perusahaan dan guru.

D. Tujuan Penelitian

Tujuan umum penelitian ini yaitu membuat alat evaluasi pada pembelajaran praktek busana kerja yang akan dijadikan sebagai standar yang baku dalam pembelajaran praktek busana kerja. Dari tujuan umum ini, maka dirumuskan tujuan khusus sebagai berikut :

1. Membuat alat evaluasi pada pembelajaran praktek busana kerja yang menilai aspek psikomotor dalam bentuk produk dan dijadikan sebagai pedoman dalam menilai tes unjuk kerja atau perbuatan (performance test)

2. Menguji kualitas alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja yang dibuat dengan verifikasi dan validasi kepada ahli materi di bidang busana dan ahli evaluasi

3. Menganalisis hasil verifikasi dan validasi alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja dari ahli materi di bidang busana dan ahli evaluasi.

E. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada berbagai pihak-pihak baik langsung maupun tidak langsung. Manfaat yang diharapkan penulis dari penelitian ini adalah:

1. Manfaat teoritis

Hasil penulisan skripsi ini diharapkan dapat dihasilkan konsep dalam membuat alat evaluasi untuk menilai pembuatan busana kerja wanita pada mata kuliah busana kerja.


(16)

5

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan dalam proses penilaian praktek busana kerja wanita pada mata kuliah busana kerja.

F. Struktur Organisasi Skripsi

Struktur organisasi penulisan skripsi mengenai pengembangan alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja, secara sistematis dibagi menjadi lima bab yaitu Bab I Pendahuluan, berisi mengenai latar belakang penelitian, identifikasi masalah penelitian, rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan struktur organisasi skripsi. Bab II Kajian Pustaka, berisi mengenai evaluasi pembelajaran, alat evaluasi, performance test, konsep busana kerja wanita dan praktek busana kerja wanita. Bab III Metodologi Penelitian, berisi mengenai lokasi penelitian, metode penelitian, subjek penelitian, instrumen pengumpulan data dan rancangan penelitian. Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan, berisi mengenai pengolahan atau analisis data dan pembahasa temuan. Bab V Kesimpulan dan Saran, berisi mengenai pemaknaan terhadap hasil analisis temuan penelitian.


(17)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi Penelitian

Penelitian dilaksanakan di Program Studi Pendidikan Tata Busana Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia sebagai tempat pembuatan alat evaluasi pada pembelajaran praktek busana kerja wanita.

B. Metode Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan penelitian riset dan pengembangan. Metode penelitian riset dan pengembangan dilakukan untuk membuat produk alat evaluasi berbentuk rubrik-rubrik penilaian produk pada pembelajaran praktek busana kerja wanita. Metode penelitian riset dan pengembangan digunakan karena penelitian ini menghasilkan produk baru berupa alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja wanita. Penelitian ini mengikuti langkah-langkah penelitian dan pengembangan menurut Sugiyono (2012) yang dilakukan hanya sampai tahap validasi saja. Langkah-langkah dalam penelitian ini yaitu:

1. Mengumpulkan berbagai informasi (studi pendahuluan) berkaitan dengan alat evaluasi dan pembelajaran praktek busana kerja wanita khususnya model mantelpak.

2. Membuat alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja wanita dengan memfokuskan dalam pembuatan alat evaluasi untuk menilai produk busana kerja wanita.

3. Memvalidasi alat evaluasi yang telah dibuat kepada ahli materi di bidang busana dan ahli evaluasi

4. Melakukan analisis data dan revisi berdasarkan hasil validasi dari ahli materi dan ahli evaluasi


(18)

40

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

C. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah ahli materi dan ahli evaluasi pembelajaran praktek busana kerja. Sedangkan objek penelitiannya adalah mata kuliah Busana Kerja yang dipelajari oleh Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Busana UPI.

D. Instrumen Pengumpulan Data Penelitian

Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa instrumen angket untuk menilai alat evaluasi yang sudah dibuat baik dari segi materi, bentuk alat evaluasi dan kejelasan isi.

E. Rancangan Penelitian

Bagan 3.1 Rancangan Penelitian  Studi Lapangan

 Mengumpulkan data-data mengenai pembelajaran busana kerja  Melakukan analisis pembelajaran

 Identifikasi indikator pembelajaran  Menentukan sumber pustaka

 Penentuan Metode dan Desain Penelitian

Ya

Tidak Pembuatan alat evaluasi berupa

rubrik penilaian

Validasi ahli materi dan ahli evaluasi

Hasil temuan, pembahasan dan kesimpulan

Perbaiki Rubrik penilaian valid?


(19)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan tahap-tahap penulisan skripsi dan pembuatan alat evaluasi pembelajaran praktek busana keja wanita, maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut:

1. Alat evaluasi yang dapat digunakan pada pembelajaran praktek busana kerja wanita yaitu tes perbuatan yang dapat menilai keterampilan-keterampilan peserta didik. Teknik penilaian yang digunakan pada tes perbuatan tersebut berupa rubrik penilaian berbentuk check list yang di dalamnya terdapat aspek-aspek yang harus dicapai oleh peserta didik.

2. Validasi dilakukan untuk menilai alat evaluasi yang dibuat agar mengetahui apakah alat evaluasi secara rasional sudah baik dan layak digunakan. Validasi dilakukan dengan cara meminta penilaian ahli materi di bidang busana dan ahli evaluasi.

3. Hasil validasi para ahli terhadap alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja wanita menunjukkan bahwa para ahli menyepakati alat evaluasi yang dibuat layak digunakan. Ahli materi di bidang busana menyatakan secara keseluruhan kriteria penilaian bagian-bagian busana kerja wanita sudah baik. Hasil validasi oleh ahli materi di bidang busana didapat rata-rata presentase kelayakan sebesar 98,4% dan hasil validasi oleh ahli evaluasi rata-rata presentase kelayakan sebesar 92,5% sehingga dapat diuraikan bahwa standar kelayakan dari alat evaluasi yang dibuat termasuk ke dalam kategori Layak. 4. Para ahli menyepakati bahwa pembuatan alat evaluasi pembelajaran praktek

busana kerja ini dapat digunakan dengan beberapa aspek yang telah diperbaharui, yaitu 1) Format rubrik penilaian terlalu sulit untuk digunakan sehingga harus dibuat menjadi lebih sederhana agar mudah digunakan dalam proses menilai produk busana kerja wanita. 2) Format rubrik penilaian sebaiknya dibuat dalam bentuk check list. 3) Kriteria penilaian tidak disusun


(20)

52

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dalam bentuk narasi tetapi sebaiknya disusun dengan menggunakan numbering agar mudah dipahami oleh pengguna alat evaluasi.

B. Saran

Berdasarkan simpulan di atas, terdapat beberapa saran penulis dari penulisan skripsi dan pembuatan alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja wanita yang telah dilaksanakan, diantaranya sebagai berikut:

1. Alat evaluasi yang telah dibuat ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan untuk Dosen Mata Kuliah Busana Kerja, dalam proses penilaian praktek busana kerja agar memudahkan proses penilaian.

2. Alat evaluasi ini dapat dikembangkan kembali untuk penulisan skripsi selanjutnya yang berkenaan dengan pembuatan alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja wanita untuk menilai proses pembuatan pola.


(21)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Ali. (2014). Bantalan Bahu Jahit. [Online]. Tersedia di: http://id.aliexpress.com/w/wholesale-sewing-shoulder-pads.html [Diakses 8 Desember 2014]

Arikunto, S. (1996). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2013). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Arifin, Z. (2012). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Budiastuti, E. (2013). Pengembangan Perangkat Penilaian Pembelajaran Kompetensi Tata Busana. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Ernawati, dkk. (2008). Tata Busana Jilid 1. Jakarta: Direktorat Pembinaan

Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan Nasional.

Fitinline. (2013). Jenis Lubang Kancing: Lubang Passepoille. [Online]. Tersedia di: http://fitinline.com/article/read/jenis-lubang-kancing-lubang-passepoille [Diakses 14 September 2014]

Gazali, A.H. (2013). You must have this fashion item!. [Online]. Tersedia di: http://audinahariyani.blogspot.com/2013/06/you-must-have-this-fashion-item.html [Diakses 17 September 2014]

Grosgrain. (2010). Tuesday Technique: The Invisible Zipper. [Online]. Tersedia di: http://www.burdastyle.com/techniques/tuesday-technique-the-invisible-zipper [Diakses 12 Oktober 2014]

Hasan, S.H. (2007). Bahan Ajar – Pengembangan Asesment Kinerja dan portofolio dalam pembelajaran sejarah. Tulisan untuk peringatan 70 tahun Prof. Dr. AsmawiZainul, M.Ed. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia. IDKF Bogor. (t.t) [Online]. Teknik Merancang Bahan Pada Kain Bergaris.

Karakteristik Kain Bergaris. Tersedia di: http://idkf.bogor.net/yuesbi/e-DU.KU/edukasi.net/SMK/Tata.Busana/Teknik.Merancang.Kain.Bergaris/m ateri2.html [Diakses 10 September 2014]

Muliawan, P. (2003a). Analisa Pecah Model Busana Wanita. Jakarta: BPK Gunung Mulia.


(22)

54

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Muliawan, P. (2003b). Dasar-dasar Teknik Jahit Menjahit. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Mertler, C.A. (2001). Designing scoring rubrics for your classroom. Practical Assessment, Research & Evaluation, 7 (25), hlm.1-9.

Novida, AS.E. (1999). Pembuatan Blazer. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Poespo, G. (2009). A to Z Istilah Fashion. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Putra, H.S. (2012). Penggunaan Rubrik Penilaian Untuk Digunakan Guru Dalam

Menilai Hasil Belajar Tulisan Siswa SMA. Tesis, Program Studi Linguistik FIPB Universitas Indonesia, Depok.

Putra, N. (2011). Research & Development: Penelitian dan Pengembangan. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Putra, S.R. (2013). Desain Evaluasi Belajar Berbasis Kinerja. Yogyakarta: DIVA Press.

Riyanto, A. A. (2003). Teori Busana. Bandung: YAPEMDO.

Ruhidawati, C. (2012). Modul Busana Kerja. Konsep Dasar Busana Kerja. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Sudaryono. (2012). Dasar-dasar Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sudijono, A. (2007). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sugiono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukardi. (2010). Evaluasi Pendidikan: Prinsip dan Operasionalnya. Jakarta: Bumi Aksara.

Suryana, A. (2007). Bahan Ajar Mata Kuliah Analisis Data Kuantitatif. Tahap-tahapan Penelitian Kuantitatif. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Szarka, K. danBrestenska, B. (2012). Implementation the Assessment Rubrics to Evaluate the outcomes of PBL and ABL Process. ICETA 2012, 10th IEEE International Conference on Emerging eLearning Technologies and Applications.StaraLesna, IEEE, Hlm. 377-380.


(23)

55

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tarsidi, I. (2012) Bahan Presentasi Performance Tes. Makalah Performance Tes. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Uno, H.B. dan Koni, S. (2012) Assessment Pembelajaran: Salah Satu Bagian Penting Dari pelaksanaan Pembelajaran yang Tidak Dapat Diabaikan adalah Pelaksanaan Penilaian. Jakarta: Bumi Aksara. (Hamzah B. Uno & Satria Koni).

Vincent. (2013). Tips Memilih Baju Kantor yang Pas. [Online]. Tersedia di: http://davidpaulmorgan.blogspot.com/2013/05/dengan-kesadaran-bahwa-berangkat-ke.html [Diakses 14 September 2014]

Winarti. (1999). Pembuatan Rok Pias 6. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Zhen Collection (t.t). Baju Kerja Wanita Modest Blazer zc a0731 . [Online]. Tersedia di: http://zhen-collection.com/baju-kerja/baju-kerja-wanita-modest-blazer-zc-a0731/ [Diakses 14 September 2014]


(1)

40

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

C. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah ahli materi dan ahli evaluasi pembelajaran praktek busana kerja. Sedangkan objek penelitiannya adalah mata kuliah Busana Kerja yang dipelajari oleh Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Busana UPI.

D. Instrumen Pengumpulan Data Penelitian

Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa instrumen angket untuk menilai alat evaluasi yang sudah dibuat baik dari segi materi, bentuk alat evaluasi dan kejelasan isi.

E. Rancangan Penelitian

Bagan 3.1 Rancangan Penelitian

 Studi Lapangan

 Mengumpulkan data-data mengenai pembelajaran busana kerja  Melakukan analisis pembelajaran

 Identifikasi indikator pembelajaran  Menentukan sumber pustaka

 Penentuan Metode dan Desain Penelitian

Ya

Tidak Pembuatan alat evaluasi berupa

rubrik penilaian

Validasi ahli materi dan ahli evaluasi

Hasil temuan, pembahasan dan kesimpulan

Perbaiki Rubrik penilaian valid?


(2)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan tahap-tahap penulisan skripsi dan pembuatan alat evaluasi pembelajaran praktek busana keja wanita, maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut:

1. Alat evaluasi yang dapat digunakan pada pembelajaran praktek busana kerja wanita yaitu tes perbuatan yang dapat menilai keterampilan-keterampilan peserta didik. Teknik penilaian yang digunakan pada tes perbuatan tersebut berupa rubrik penilaian berbentuk check list yang di dalamnya terdapat aspek-aspek yang harus dicapai oleh peserta didik.

2. Validasi dilakukan untuk menilai alat evaluasi yang dibuat agar mengetahui apakah alat evaluasi secara rasional sudah baik dan layak digunakan. Validasi dilakukan dengan cara meminta penilaian ahli materi di bidang busana dan ahli evaluasi.

3. Hasil validasi para ahli terhadap alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja wanita menunjukkan bahwa para ahli menyepakati alat evaluasi yang dibuat layak digunakan. Ahli materi di bidang busana menyatakan secara keseluruhan kriteria penilaian bagian-bagian busana kerja wanita sudah baik. Hasil validasi oleh ahli materi di bidang busana didapat rata-rata presentase kelayakan sebesar 98,4% dan hasil validasi oleh ahli evaluasi rata-rata presentase kelayakan sebesar 92,5% sehingga dapat diuraikan bahwa standar kelayakan dari alat evaluasi yang dibuat termasuk ke dalam kategori Layak. 4. Para ahli menyepakati bahwa pembuatan alat evaluasi pembelajaran praktek

busana kerja ini dapat digunakan dengan beberapa aspek yang telah diperbaharui, yaitu 1) Format rubrik penilaian terlalu sulit untuk digunakan sehingga harus dibuat menjadi lebih sederhana agar mudah digunakan dalam proses menilai produk busana kerja wanita. 2) Format rubrik penilaian sebaiknya dibuat dalam bentuk check list. 3) Kriteria penilaian tidak disusun


(3)

52

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dalam bentuk narasi tetapi sebaiknya disusun dengan menggunakan

numbering agar mudah dipahami oleh pengguna alat evaluasi.

B. Saran

Berdasarkan simpulan di atas, terdapat beberapa saran penulis dari penulisan skripsi dan pembuatan alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja wanita yang telah dilaksanakan, diantaranya sebagai berikut:

1. Alat evaluasi yang telah dibuat ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan untuk Dosen Mata Kuliah Busana Kerja, dalam proses penilaian praktek busana kerja agar memudahkan proses penilaian.

2. Alat evaluasi ini dapat dikembangkan kembali untuk penulisan skripsi selanjutnya yang berkenaan dengan pembuatan alat evaluasi pembelajaran praktek busana kerja wanita untuk menilai proses pembuatan pola.


(4)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Ali. (2014). Bantalan Bahu Jahit. [Online]. Tersedia di: http://id.aliexpress.com/w/wholesale-sewing-shoulder-pads.html [Diakses 8 Desember 2014]

Arikunto, S. (1996). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2013). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Arifin, Z. (2012). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Budiastuti, E. (2013). Pengembangan Perangkat Penilaian Pembelajaran

Kompetensi Tata Busana. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Ernawati, dkk. (2008). Tata Busana Jilid 1. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan Nasional.

Fitinline. (2013). Jenis Lubang Kancing: Lubang Passepoille. [Online]. Tersedia di: http://fitinline.com/article/read/jenis-lubang-kancing-lubang-passepoille [Diakses 14 September 2014]

Gazali, A.H. (2013). You must have this fashion item!. [Online]. Tersedia di: http://audinahariyani.blogspot.com/2013/06/you-must-have-this-fashion-item.html [Diakses 17 September 2014]

Grosgrain. (2010). Tuesday Technique: The Invisible Zipper. [Online]. Tersedia di: http://www.burdastyle.com/techniques/tuesday-technique-the-invisible-zipper [Diakses 12 Oktober 2014]

Hasan, S.H. (2007). Bahan Ajar – Pengembangan Asesment Kinerja dan portofolio dalam pembelajaran sejarah. Tulisan untuk peringatan 70 tahun

Prof. Dr. AsmawiZainul, M.Ed. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

IDKF Bogor. (t.t) [Online]. Teknik Merancang Bahan Pada Kain Bergaris.

Karakteristik Kain Bergaris. Tersedia di:

http://idkf.bogor.net/yuesbi/e-DU.KU/edukasi.net/SMK/Tata.Busana/Teknik.Merancang.Kain.Bergaris/m ateri2.html [Diakses 10 September 2014]

Muliawan, P. (2003a). Analisa Pecah Model Busana Wanita. Jakarta: BPK Gunung Mulia.


(5)

54

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Muliawan, P. (2003b). Dasar-dasar Teknik Jahit Menjahit. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Mertler, C.A. (2001). Designing scoring rubrics for your classroom. Practical

Assessment, Research & Evaluation, 7 (25), hlm.1-9.

Novida, AS.E. (1999). Pembuatan Blazer. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Poespo, G. (2009). A to Z Istilah Fashion. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Putra, H.S. (2012). Penggunaan Rubrik Penilaian Untuk Digunakan Guru Dalam

Menilai Hasil Belajar Tulisan Siswa SMA. Tesis, Program Studi Linguistik

FIPB Universitas Indonesia, Depok.

Putra, N. (2011). Research & Development: Penelitian dan Pengembangan. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Putra, S.R. (2013). Desain Evaluasi Belajar Berbasis Kinerja. Yogyakarta: DIVA Press.

Riyanto, A. A. (2003). Teori Busana. Bandung: YAPEMDO.

Ruhidawati, C. (2012). Modul Busana Kerja. Konsep Dasar Busana Kerja. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Sudaryono. (2012). Dasar-dasar Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sudijono, A. (2007). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sugiono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukardi. (2010). Evaluasi Pendidikan: Prinsip dan Operasionalnya. Jakarta: Bumi Aksara.

Suryana, A. (2007). Bahan Ajar Mata Kuliah Analisis Data Kuantitatif.

Tahap-tahapan Penelitian Kuantitatif. Bandung: Universitas Pendidikan

Indonesia.

Szarka, K. danBrestenska, B. (2012). Implementation the Assessment Rubrics to Evaluate the outcomes of PBL and ABL Process. ICETA 2012, 10th IEEE

International Conference on Emerging eLearning Technologies and Applications.StaraLesna, IEEE, Hlm. 377-380.


(6)

Dewiyani Widayanthi, 2014

Pembuatan Alat Evaluasi Pembelajaran Praktek Busana Kerja Wanita Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tarsidi, I. (2012) Bahan Presentasi Performance Tes. Makalah Performance Tes. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Uno, H.B. dan Koni, S. (2012) Assessment Pembelajaran: Salah Satu Bagian

Penting Dari pelaksanaan Pembelajaran yang Tidak Dapat Diabaikan adalah Pelaksanaan Penilaian. Jakarta: Bumi Aksara. (Hamzah B. Uno &

Satria Koni).

Vincent. (2013). Tips Memilih Baju Kantor yang Pas. [Online]. Tersedia di: http://davidpaulmorgan.blogspot.com/2013/05/dengan-kesadaran-bahwa-berangkat-ke.html [Diakses 14 September 2014]

Winarti. (1999). Pembuatan Rok Pias 6. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Zhen Collection (t.t). Baju Kerja Wanita Modest Blazer zc a0731 . [Online]. Tersedia di: http://zhen-collection.com/baju-kerja/baju-kerja-wanita-modest-blazer-zc-a0731/ [Diakses 14 September 2014]