Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Akuntansi Persediaan Bahan Baku PT. Albasia Sejahtera Mandiri T0 552011015 BAB I

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang
Perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang mengolah bahan baku
menjadi barang setengah jadi maupun barang jadi. Dengan demikian, persediaan
bahan baku merupakan salah satu elemen penting dari suatu kegiatan produksi di
perusahaan manufaktur.
Bahan baku sangat berperan dalam suatu perusahaan. Bahan baku
merupakan bahan dasar yang digunakan dalam operasi suatu pabrik. Untuk
menghasilkan suatu produk yang berkualitas, maka perusahaan memerlukan
bahan baku yang berkualitas juga. Oleh karena itu bahan baku perlu dikelola
dengan baik.
Pengelolaan persediaan bahan baku dimulai saat transaksi pengadaannya
hingga bahan baku tersebut digunakan. Pengelolaan ini membutuhkan sebuah
sistem akuntansi persediaan. Sistem akuntansi persediaan akan menjamin
perlakuan yang seragam untuk transaksi yang sama, mempermudah dalam
pekerjaan, melindungi kekayaan perusahaan khususnya persediaan dan kas.
PT. Albasia Sejahtera Mandiri merupakan salah satu perusahaan besar dan
daerah pemasarannya hingga keluar negeri. PT. Albasia Sejahtera Mandiri
merupakan perusahaan pengolahan kayu yang menghasilkan Bare Core.

Berdasarkan uraian di atas penulis ingin membahas lebih lanjut Sistem Akuntansi
Persediaan Bahan baku di PT. Albasia Sejahtera Mandiri.

1

2

1.2. Tujuan
1.2.1. Tujuan Umum
1.

Untuk menyusun Laporan Praktek Kerja dan Tugas Akhir sebagai salah satu
syarat untuk mengikuti ujian akhir pada Program Studi D3 Komputerisasi
Akuntansi Universitas Kristen Satya Wacana.

2.

Untuk menambah wawasan dan pengalaman di dunia kerja yang
sesungguhnya.


3.

Untuk menambah dan melatih ketrampilan serta kemampuan secara nyata di
dunia kerja yang nantinya dapat menjadi bekal untuk melaksanakan
pekerjaan yang sesungguhnya.

1.2.2. Tujuan Khusus
1.

Untuk menganalisis sistem akuntansi persediaan bahan baku pada PT.
Albasia Sejahtera Mandiri.

2.

Untuk menganalisis sistem pengendalian internal pada Sistem Akuntansi
Persediaan bahan baku di PT. Albasia Sejahtera Mandiri.

1.3. Cakupan Topik Bahasan
Pembahasan sistem akuntansi persediaan Bahan Baku PT. Albasia Sejahtera
Mandiri, dimulai dari penerimaan barang hingga barang keluar untuk kegiatan

produksi. Untuk mendukung hal tersebut, hal- hal yang akan dibahas meliputi :
1.

Prosedur dalam Sistem Akuntansi Persediaan Bahan Baku.

2.

Bagian-bagian yang terkait pada sistem Akuntansi Persediaan Bahan Baku.

3.

Formulir-formulir dalam Sistem Akuntansi Persediaan Bahan Baku.

3

4.

Aplikasi komputer yang digunakan pada Sistem Akuntansi Persediaan
Bahan Baku.


5.

Sistem Pengendalian Internal pada Sistem Akuntansi Persediaan Bahan
Baku.

1.4. Jadwal Praktek Kerja Lapangan
Tabel 1.1 Tabel Jadwal Praktek Kerja Lapangan
Waktu Pelaksanaan

Uraian Kegiatan

Minggu I – Minggu Perkenalan dengan staff dan karyawan PT.Albasia
IV
Sejahtera Mandiri
( 5 Mei 2014 s/d
Menghitung Persediaan Bahan Baku secara fisik di
gudang
31 Mei 2014 )
Mencatat Persediaan Bahan Baku Awal
Mencatat Kedatangan Balken

Mengisi KPBB
Stock Akhir Bulan
Minggu V – VI
Mencatat Persediaan Bahan Baku
( 1 Juni 2014 s/d
Mengisi Kedatangan Balken
Pengarsipan
22 Juni 2014 )
Mengisi SPSS
Mengisi KPBB
Minggu VII – IX
Mencatat Persediaan Bahan Baku
( 23 Juli 2014 s/d 24 Mengisi Kedatangan Balken
Juli 2014 )
Mengisi SPSS
Mengisi KPBB
Stock Akhir Bulan

1.5. Metode Pelaksanaan dan Pengumpulan Data
1.


Kerja Praktek
Penulis melakukan magang kerja di PT. Albasia Sejahtera Mandiri, untuk
mengetahui lebih detail mengenai sistem yang ada di perusahaan.

2.

Pengamatan

4

Penulis mengamati prosedur, penggunaan dokumen serta catatan yang
berkaitan dengan Sistem Akuntansi Persediaan Bahan Baku di PT. Albasia
Sejahtera Mandiriselama melakukan praktek kerja.
3.

Wawancara
Mengumpulkan data mengenai sistem akuntansi persediaan bahan baku di
perusahaan dengan melakukan tanya jawab dengan Bagian Pembelian dan
bagian yang terlibat.


4.

Studi Pustaka
Penulis membaca buku-buku dan literature lainnya yang berhubungan
dengan Sistem Akuntansi Persediaan Bahan Baku.

5