PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEM-BELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER DENGAN MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 17 MEDAN TAHUN AJARAN 2012 / 2013.
PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED
HEADS TOGETHER DENGAN MAKE A MATCH UNTUK
MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL
BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS
XI IPS SMA NEGERI 17 MEDAN
T.A. 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh:
JESSY SAFITRI SITORUS
709141093
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2013
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa
yang telah melimpahkan berkat dan kasih karunia-Nya kepada penulis, sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan Judul “Penerapan Kolaborasi
Model Pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match untuk
Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS
”
T.A.2012/2013”
SMA Negeri 17 Medan T.A.2012/2013
Skripsi ini ditulis untuk memenuhi sebahagian syarat-syarat untuk
memperoleh gelar sarjana pendidikan di FE UNIMED. Penulis menyadari banyak
pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. Untuk itu dengan
sepenuh hati penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1.
Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si. selaku Rektor UNIMED.
2.
Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E, selaku Dekan Fakultas Ekonomi.
3.
Bapak Dr. Arwansyah. M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi.
4.
Bapak Drs. Jonhson, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
UNIMED dan selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah memberikan
bimbingan kepada penulis sejak awal penulisan sampai selesainya skripsi ini.
Semoga Tuhan membalas semua kebaikan bapak dan selalu diberikan
kesehatan dan rejeki.
5.
Bapak Dr.M.Fitri Rahmadana,S.E,M.Si selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Tata Niaga UNIMED.
i
6.
Bapak Munajat,S.E,M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik selama
perkuliahan.
7.
Seluruh Dosen dan staf pegawai administrasi program studi Pendidikan Tata
Niaga yang telah banyak membantu selama kuliah di FE UNIMED.
8.
Bapak Soagahon Simanungkalit, S.H, selaku Kepala SMA Negeri 17 Medan.
9.
Ibu Gris Rosalinda, S.Pd selaku guru bidang studiekonomi, Bapak Sitanggang
selaku PKS SMA Negeri 17 Medan beserta staff administrasi yang telah
membantu penulis dalam penelitian skripsi ini .
10. Kepada Seluruh Siswa Kelas XI IPS 2 SMA Negeri 17 Medan.
11. Teristimewa ucapan terima kasih dan hormat yang setulus – tulusnya buat
orangtuaku tersayang Ibu Zarah Manurung, kakakku Jernita Sitorus, dan
adikku Josua Sitorus, terimakasih segala kasih sayang yang diberikan, doa,
didikan, nasihat, dana dan motivasi yang telah diberikan kepada penulis
dalam mendukung penyelesaian skripsi ini.
12. Terima kasih setulusnya buat Abang Septian Saputra P. Siregar untuk doa,
semangat dan motivasi yang telah diberikan selama pengerjaan skripsi ini.
13. Teman-teman terkasih seluruh Pendidikan Tata Niaga A- Reg 2009 ,
terkhusus buat sahabat terbaikku Aniceta Gultom, Lis Purba, July Situmorang
dan Heldiana Malau.
14. Teman-teman dan keluargaku yang sudah mendukung selama ini tidak bisa
ku sebutkan satu persatu.
ii
Penulis menyadari skripsi ini masih terdapat kekurangan, oleh karena itu
penulis menerima saran dan kritik yang sifatnya membangun demi perbaikan
skripsi ini. Akhir kata penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita
semua. Terima Kasih.
ni 201
3
Medan, Ju
Juni
2013
Penulis
Jessy Safitri Sitorus
NIM. 709 141 093
iii
ABSTRAK
709141093
Jessy Safitri Sitorus
Sitorus,, NIM.
NIM.709141093
709141093.. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match untuk Meningkat
A Negeri 17
kan Aktivitas dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS SM
SMA
2 / 201
3’’
Medan Tahun Ajaran 201
2012
2013
’’.. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi,
idikan Tata Niaga
20133.
Program Studi Pend
Pendidikan
Niaga,, Universitas Negeri Medan, 201
Permasalahan pada penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar ekonomi
dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
peningkatan aktivitas dan hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Negeri
17 Medan Tahun Ajaran 2012/2013 dengan penerapan kolaborasi model
pembelajaran Numbered Heads Togetherdengan Make A Match.
Penelitian ini dilaksanakan diSMA Negeri 17 Medan. Subjek dalam
penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 2 dengan jumlah siswa 44 orang.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Teknik yang digunakan
untuk pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes hasil belajar dan
lembar observasi aktivitas. Sedangkan teknik analisis data menggunakan reduksi data,
penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan analisis data terjadi peningkatan aktivitas siswa pada siklus I
ke siklus II. Pada siklus I diperoleh 40,90% atau 18 orang untuk kriteria aktif dan
sangat aktif. Sedangkan pada siklus II diperoleh 68,18% atau 30 orang untuk
kriteria aktif dan sangat aktif. Sehingga aktivitas belajar meningkat dari siklus I ke
siklus II sebesar 27,27 %. Selanjutnya tes yang dilaksanakan pada siklus I
terdapat27 orang dari 44 orang siswa yang mendapat nilai >70 atau sebesar
(61,36%) dan 17 orang mendapat nilai< 70 atau sebesar (38,64%) dengan nilai
rata-rata 68,41. Pada siklus II yang memperoleh nilai>70 sebanyak38 orang
(86,37%) dan siswa yang memperoleh< 70 sebanyak6 orang (13,63%) dengan
nilai rata-rata sebesar74,09. Jadi peningkatan nilai rata-rata dari siklus I kes iklus
II sebesar25,01 %. Dalam hubungan antara aktivitas dan hasil belajar diperoleh rxy
= 0,69 (tinggi), yang berarti ada hubungan positif antara aktivitas dan hasil belajar
siswa.
Berdasarkan analisis diatas dapat disimpulkan bahwa kolaborasi model
pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match di kelas XI IPS
2SMA Negeri 17 Medan Tahun Ajaran 2012/2013 dapat meningkatan aktivitas
dan hasil belajar ekonomi siswa. Hal ini berarti bahwa kolaborasi model
pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match dapat digunakan
sebagai alternative dalam pembelajaran ekonomi.
Kata Kunci : Kolaborasi Model Pembelajaran Numbered Heads Together
dengan Make A Match
Match,, Aktivitas Belajar, Hasil Belajar.
iv
ABSTRACT
709141093. Application of Collaborative Numbered
Jessy Safitri Sitorus
Sitorus,, NIM.
NIM.709141093.
Heads Together Model with Make A Match To Increase Activity and
Learning Outcomes Students in Grades XI IPS SMA Negeri 17 Medan in
2/201
3''. Thesis of Economic Education Major, Business
Academic Year 201
2012
/2013
3.
2013
Management Education Study Program, State University of Medan, 201
Problems in this research were low learning outcomes of economicin the
learning process. This research aims to determine the increase in activity and
learning outcomes of accounting students in grade XI IPS SMA Negeri 17
Medan.By using Collaborative Numbered Heads Together Model by Make A
Matchin academic year 2012/2013.
The research implemented in SMA Negeri 17 Medan. The research of
class action consisted 2 cycles with the subjecs of the study included 44 students..
In collecting data, a technique which is used is the test result of learning and
activities observation sheet. While the data analysis using data reduction, data
presentation, and inferences.
Based on the data analysis indicating that increasing of student activity at
cycle I to cycle II. At the cycle I was gotten 40,90% or 18 students for active and
very active criteria. In the other hand of cycle II was gotten 68,18% or 30
students for active and very active criteria. So the studying activity increase from
cycle I to cycle II be 27,27 %. The previous test was done at the cycle I consisted
27studentd from 44 students was getting points > 70 on (61,36%) and 17 students
which getting points marks < 70 or (38,64%) with the average points 68,41. At the
cycle II which getting marks > 70 as many as 38 students (86,37%) and the
students which getting < 70 as many as 6 students (13,63%) with the average
points 74,09. So the studying outcomes increase the average points from cycle I
to cycle II be 25,01%.In relation to learning and results obtained rxy reached
0,69.indicating a positive relation (high) between activity and learning result.
This Conclusion that Application of Collaborative Numbered Heads
Together Model by Make A Match can upgrading Activity and Student Economic
Result in Class XI IPS SMA Negeri 17 Medan in Academic year 2012/2013. This
means that Collaborative Numbered Heads Together Model with Make A Match
can be used as an alternative in learning economic.
Key words: Collaborative Numbered Heads Together Model with Make A
Match,Activity Learning and Learning Results.
v
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
LEMBAR PENGESAHAN DAN PERSETUJUAN
..................................................................................
KATA PENGANTAR
PENGANTAR..................................................................................
..................................................................................ii
ABSTRAK
.................................................................................................... iv
ABSTRAK....................................................................................................
................................................................................................ vi
DAFTAR ISI
ISI................................................................................................
........................................................................................ ix
DAFTAR TABEL
TABEL........................................................................................
....................................................................................
x
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR....................................................................................
....................................................................................x
................................................................................
xi
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN................................................................................
................................................................................xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ……………………………………………..... 1
1.2 Identifikasi Masalah…………………………………………………… 4
1.3 Rumusan Masalah……………………………………………………… 5
1.4 Pemecahan Masalah……………………………………………………. 5
1.5 Tujuan Penelitian……………………………………………………..... 6
1.6 Manfaat Penelitian……………………………………………………... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teoritis………………………………………………………. 8
2.1.1Kolaborasi Model Pembelajaran Numbered Heads Together
dengan
Make A Match………………………………………..……. 8
2.1.2 Aktivitas Belajar…………………………………………….... 16
2.1.3 Hasil Belajar Ekonomi………………………………………. 17
2.1.4 Hubungan Aktivitas dengan Hasil Belajar……………………. 19
2.2 Penelitian Yang Relevan……………………………………………….. 19
2.3 Kerangka Berfikir…………………………………………………….. .. 22
vi
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penetian……………………………………………. .. 24
3.1.1 Lokasi Penelitian……………………………………………..
24
3.1.2 Waktu Penelitian…………………………………………......... 24
3.2 Subjek dan Objek Penelitian……………………………………………. 24
3.2.1 Subjek penelitian……………………………………………… 24
3.2.2 Objek Penelitian……………………………………………….. 24
3.3 Defenisi Opersional………………………………….……………….… . 24
3.4 Prosedur Penelitian…………………………………………….….…….. 25
3.5 Teknik Pengumpulan Data…………………………………….….……. . 32
3.6 Teknik Analisis Data………………………………………….….…….. ..35
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian.......................................................................... 39
4.2 Siklus I………………………………………………………………….... 39
4.2.1 Perencanaan Tindakan.............................................................. .. 39
4.2.2 Pelaksanaan Tindakan………………………………………………..…40
4.2.3 Observasi…………………………………………………..……40
4.2.3.1 Observasi Aktivitas Belajar Siswa………………..…..42
4.2.3.2 Hasil Belajar Siswa………………………………..… 44
4.2.4 Refleksi…………………………………………………….....…45
4.3 Siklus II……………………………………………………………..…….45
4.3.1 Perencanaan Tindakan……………………………………....…...45
4.3.2 Pelaksanaan Tindakan………………………………………... ..46
4.3.3 Observasi………………………………………………………...46
4.3.3.1 Observasi Aktivitas Belajar Siswa…………………….48
4.3.3.2 Hasil Belajar Siswa……………………………………48
4.3.4 Refleksi……………………………………………………… …49
4.4 Penyajian Data………………………………………………………..…...49
4.4.1 Reduksi Data………………………………………………...... ..50
vii
4.4.2 Penyajian Data…………………………………………………..50
4.4.3 Kesimpulan………………………………………………………53
……………………………
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
SARAN……………………………
……………………………..……
……..…54
5.1 Kesimpulan…………………………………………………….……….…54
5.2 Saran………………………………………………………………….…...55
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
LAMPIRAN
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Kegiatan Tindakan Kelas Siklus I................................................. 28
Tabel 3.2 Kegiatan Tindakan Siklus I ........................................................... 31
Tabel 3.3 Data Dan Metode Pengumpulan Data........................................... 32
Tabel 3.4 Observasi Aktivitas Siswa............................................................. 34
Tabel 4.1 Aktivitas Belajar Siklus I............................................................... 43
Tabel 4.2 Hasil Belajar Siswa pada Post tes dibandingkan dengan Siklus I..44
Tabel 4.3 Aktivitas Belajar Siklus II..............................................................47
Tabel 4.4 Hasil Belajar Siswa pada Post Test, Siklus I dibandingkan
Siklus II………………………………………………………….48
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I dan II
Lampiran 3 Soal Pre test dan Pos Test I
Lampiran 4 Soal Post Test II
Lampiran 5 Nilai Pre Test
Lampiran 6 Nilai Tes Siklus I
Lampiran 7 Nilai Tes Siklus II
Lampiran 8 Rekapitulasi Nilai Hasil Belajar Siswa
Lampiran 9 Lembar Observasi Aktivitas Siklus I
Lampiran 10 Lembar Observasi Aktivitas Siklus II
Lampiran 11 Uji Korelasi Aktivitas Belajar (X) dengan Hasil Belajar (Y) Siklus I
Lampiran 12 Uji Korelasi Aktivitas Belajar (X) dengan Hasil Belajar (Y) Siklus II
Lampiran 13 Perhitungan Uji Korelasi Aktivitas Dengan Hasil Belajar
Lampiran 14 Dokumentasi
xi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan yang berkualitas membentuk manusia yang mampu bersaing,
bermitra dan bermandiri dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya. Pendidikan
merupakan usaha untuk membina dan mengembangkan potensi sumber daya
manusia melalui berbagai kegiatan belajar mengajar yang diselenggarakan oleh
semua tingkat pendidikan.
Dalam UU No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
dinyatakan bahwa: “Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan
dan membentuk watak anak didik dan kemudian bertujuan untuk mengembangkan
potensi peserta didik agar menjadi manusia yang berilmu, cakap, kreatif, mandiri,
dan bertanggung jawab”.
Berdasarkan undang-undang tersebut output dari pendidikan adalah orang
yang mampu memperlihatkan seluruh potensinya secara optimal. Selanjutnya
dengan potensi yang telah terbentuk tersebut, seseorang dapat menggali dan
mendayagunakan potensi alam dan lingkungannya secara produktif dan komprtitif,
sehingga ia mampu memenuhi perubahan-perubahan kebutuhan yang terdapat
pada masyarakat.
Guru harus selalu kreatif dan inovatif dalam melakukan pembelajaran agar
siswa lebih mudah memahami materi yang disampaikan dan antusias dalam
mengikuti proses belajar mengajar, sehingga pembelajaran yang dilaksanakan
1
2
berkualitas dan prestasi yang dicapai siswa memuaskan. Model pembelajaran
yang dipilih harus sesuai dengan materi pelajaran yang akan disampaikan, karena
pemilihan model pembelajaran yang tepat akan membantu tercapainya tujuan
pembelajaran. Di tangan gurulah hasil pembelajaran yang merupakan salah satu
indikator dari mutu pendidikan yang lebih banyak ditentukan, yakni pembelajaran
yang bermutu sekaligus bermakna. Tanpa guru yang professional mustahil suatu
pendidikan dapat mencapai hasilsebagaimana diharapkan.. Guru harus mampu
menggali kemampuan siswa ataupun potensi yang ada dalam diri siswa.
Untuk mampu memperlihatkan kemampuan siswa secara optimal
dibutuhkan perbaikan terhadap pendidikan. Salah satunya perbaikan dalam hal
kegiatan pembelajaran terhadap pendidikan. Salah satunya perbaikan dalam hal
kegiatan pembelajaran yang lebih melatih siswa untuk berpartisipasi di kelas dan
mengembangkan pola pikirnya.
Berdasarkan observasi awal, pembelajaran yang seharusnya menarik,
memiliki kreativitas dan ide yang cemerlang kurang terlihat. Yang ada hanyalah
kelas yang pasif dimana hanya terjadi pemberian informasi dari guru kepada siswa
yang bersifat monoton. Guru cenderung aktif menyampaikan materi dan siswa
menerima pengetahuan yang diajarkan secara pasif tanpa mengikutsertakan siswa
dalam proses belajar. Pembelajaran yang demikian seolah membuat siswa diam
dan sibuk dengan kegiatan masing-masing tanpa berperan sehingga siswa kurang
tertarik pada materi ajar yang diberikan. Dikhawatirkan dengan pembelajaran
yang konvensional yang masih digunakan akan membuat siswatidak tertarik untuk
belajar. Ketidaktertarikan ini akan berdampak pada pemenuhan kebutuhannya
3
kelak. Oleh karena itu dibutuhkan cara yang mampu membuat peserta didik
teertarik untuk belajar khususnya untuk mata pelajaran ekonomi.
Salah satu alasan rendahnya hasil belajar ekonomi adalah pembelajaran
yang bersifat konvensional sehingga aktivitas belajar rendah. Pembelajaran
ekonomi di SMA Negeri 17 Medan masih berpusat pada guru (teacher centered).
Hal ini diketahui dari hasil observasi awal di SMA tersebut. Ada kalanya siswa
kurang mendapatkan kesempatan dalam menyampaikan apa yang diketahuinya
dan apa yang tidak diketahuinya sehingga mengakibatkan kurang nya semangat
untuk mengikuti pelajaran ekonomi dan akhirnya siswa kurang menguasai materi
yang disampaikan dalam pembelajaran yang bersifat konvensional itu. Kurangnya
aktivitas belajar siswa ini akan mempengaruhi hasil belajar siswa tersebut. Hal ini
dapat dilihat dari hasil ulangan harian siswa, dari 44 siswa hanya 13 siswa (29,5
%) yang mampu memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal yang telah ditetapkan
yaitu nilai 70 dan 31 siswa (70,5 %) yang tidak lulus. Nilai tersebut adalah nilai
yang berada di bawah standar ketuntasan yang diharapkan. Apabila dibiarkan
secara terus menerus akan terjadi kemerosotan prestasi belajar siswa.
Penerapan model pembelajaran. Model pembelajaran yang dimaksud
adalah model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together. Menurut
Spencer Kagan, model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling
berbagi ide. Selanjutnya masing-masing siswa dalam kelompok diberi nomor oleh
guru untuk berdiskusi dalam kelompok yang telah dibentuk.model ini akan
mendorong semangat dan mencapai hasil belajar yang optimal.
4
Penerapan model pembelajaran ini akan membantu siswa dalam belajar
jika dikolaborasikan dengan model pembelajaran Make A Match. Model
pembelajaran ini membantu siswa untuk bekerja sama dalam tim dan bertanggung
jawab terhadap tugas masing-masing. Dalam model pembelajaran ini guru
menggunakan kartu-kartu yang berisi soal pertanyaan dan jawaban mengenai
materi yang disampaikan. Selanjutnya siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
Kelompok tersebut dibagi menjadi kelompok pembawa pertanyaan, pembawa
jawaban dan penilai.
Penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together dan
Make A Match dimaksudkan untuk membantu guru merangsang kemampuan
siswa, menyampaikan pendapat, menyelesaikan tugas dan aktif menanggapi
materi pembelajaran, baik secara kelompok maupun individu. Melalui proses ini,
siswa akan terlibat secara langsungdalam proses pembelajaran sehingga aktivitas
belajar siswa meningkat. Aktivitas siswa yang meningkat akan mempengaruhi
hasil belajar yang lebih baik.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk mengadakan
Penerapan Kolaborasi Model
penelitian tindakan kelas dengan judul “Penerapan
Pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match untuk
Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS
”
2012/2013”
SMA Negeri 17 Medan Tahun Ajaran 2012/2013
5
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas dapat diientifikasi beberapa masalah
sebagai berikut:
1. Bagaimana meningkatkan aktivitas belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA
Negeri 17 Medan dalam mengikuti proses belajar siswa?
2. Bagaimana meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA
Negeri 17 Medan?
3. Apakah dengan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together
dengan Make A Match dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar ekonomi
siswa kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan?
4. Apakah ada hubungan aktivitas belajar dengan hasil belajar siswa kelas XI IPS
SMA Negeri 17 Medan?
1.3 Perumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apakah dengan penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads
Together dengan Make A Match dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar
ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan?
2. Apakah ada hubungan aktivitas belajar dengan hasil belajar siswa kelas XI IPS
SMA Negeri 17 Medan?
6
1.4 Pemecahan Masalah
Sebagaimana telah diuraikan pada latar belakang, bahwa kenyataanya hasil
belajar siswa belum mencapai hasil yang diinginkan maka kemampuan guru
dalam melakukan proses pembelajaran perlu ditingkatkan, salah satunya dengan
menerapkan model pembelajaran efektif.
Pemecahan masalah yang direncanakan oleh peneliti bersama guru bidang
studi ekonomi dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar ekonomi siswa
yaitu penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Togethet
dengan Make A Match.
Penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together
dengan Make A Match merupakan suatu model pembelajaran yang sangat cocok
untuk meningkatkan keantusiasan siswa pada saat belajar. Pembelajaran akan
lebih menarik dengan menggunakan kolaborasi dua model pembelajaran ini.
Berdasarkan uraian di atas, maka pemecahan masalah dalam penelitian
tindakan kelas ini adalah penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered
Heads Together dengan Make A Match diharapkan dapat meningkatkan aktivitas
dan hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan Tahun
Ajaran 2012/2013.
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui:
1. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar ekonomi siswa kelas XI IPS
SMA Negeri 17 Medan dengan penerapan kolaborasi model pembelajaran
Numbered Heads Together dengan Make A Match.
7
2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA
Negeri 17 Medan melalui penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered
Heads Together dengan Make A Match
3. Untuk mengetahui hubungan aktivitas belajar dengan hasil belajar pada siswa
kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan dengan menerapkan kolaborasi model
pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match.
1.6 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Untuk menambah pengetahuan, wawasan dan kemampuan bagi penulis dalam
menerapkan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together
dengan Make A Match dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar ekonomi
siswa kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan.
2. Sebagai bahan masukan bagi sekolah khususnya guru bidang studi dalam
menggunakan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together
dengan Make A Match dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar ekonomi
siswa kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan.
3. Sebagai bahan referensi dan bahan masukan bagi civitas akademis fakultas
ekonomi UNIMED dan pihak lain dalam melakukan penelitian yang sejenis.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Hasil observasi yang telah dilakukan menunjukkan pada siklus I siswa yang
memiliki criteria sangat aktif berjumlah 1 orang (2,27%), criteria aktif berjumlah
17 orang (38,64%), criteria cukup aktif berjumlah 14 orang (31,87%), danuntuk
kriteria kurang aktif berjumlah 12 orang (27,27%).Sedangkan pada siklus II,
tidak ada lagi siswa yang tidakaktif.Untuk criteria sangat aktif berjumlah 8 orang
(18,18%), criteria aktif berjumlah 22 orang (50%), dan untuk criteria cukup aktif
berjumlah14orang (31,82%).Dengan demikian terjadi peningkatan aktivitas siswa
dari siklus I ke siklus II sebesar 27,27%.
2.Penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together dengan
Make A Match membuktikan terjadinya peningkatan hasil belajar siswa. Hal ini
dapat dilihat dari hasil analisis hasil belajar siswa pada siklus I dengan nilai ratarata 68,41. Siswa yang dinyatakan tuntas berjumlah 27 orang (61,36%) dan yang
tidak tuntas berjumlah 17 orang (38,64%). Sedangkan hasil belajar pada siklus II
dengan rata-rata 74,09 dimana yang siswa yang tuntas berjumlah 38 orang
(86,37%) dan siswa yang tidak tuntas berjumlah 6 orang (13,63%). Terjadi
peningkatan hasil belajar dari siklus I kesiklus II sebesar 25,01 %. Perolehanskor
pada siklus II telah mencapai batas tuntas yaitu 85% dari seluruh siswatelah
memperoleh nilai ≥ 70.
54
55
3.
Ada hubungan yang positif (tinggi antara aktivitas dengan hasil belajar),
dimana diperoleh rxy 0,69.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka peneliti menyarankan beberapa
hal sebagai berikut:
1. Guru mata pelajaran ekonomidalam kegiatan belajar mengajar hendaknya
menggunakan model pembelajaran yang lebih kooperatif seperti kolaborasi
model pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match untuk
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada kompetensi dasar
kemampuan menganalisis kegiatan perdagangan internasional yang berkaitan
perekonomian Indonesia dan mengidentifikasi kurs, tariff, kuota, larangan ekspor
dan impor, subsidi, premi, diskriminasi harga, dumping dan alat pembayaran
internasional.
2. Untuk peneliti selanjutnya, diharapkan dapat melakukan penelitian dengan
waktu yang lebih lama dengan sumber yang lebihluas. Hal ini dapat dijadikan
sebagai studi perbandingam bagi guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan
khususnya pada bidang studi ekonomi.
DAFTAR PUSTAKA
Aqib, Z. 2008. Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru. Bandung: Yrama wydia.
.2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama wydia.
Arends, Richard. 2008. Learning To Teach.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Arikunto, Suharsimi. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi aksara.
Asma, Nur. 2006. Model pembelajaran kooperatif. Jakarta: Depdiknas.
Bloom, B.S,ed.2009. Taxonomy Of Educational Objectives. New York: David
Mckay.
http://id.wikipedia.org/wiki/Taksonomi_Bloom (diakses tanggal 13 Maret
2013).
Diedrich (dalam Sardirman, 2009: 101). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar.
Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Istarani. 2011. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan : Media Persada.
Istiningrum dan Sukanti. 2012. Implementasi Model Pembelajaran Tipe
Numbered Head Together (NHT) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar
Akuntansi Pada Kelas X AK 2 SMK YPKK 2 Saleman Tahun Pelajaran
2011/2012. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia Vol. X, No. 2, tahun
2012, hal 64-79. Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta.
Jundi.2012.Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta:Wordpress
http://bluejundi.wordpress.com/2012/10/23/sistem-pendidikan-nasionaldalam-uu-no-20-tahun-2003/ (diakses tanggal 9 Mei 2013)
Lie, Anita. 2008. Cooperative Learning. Jakarta: Grasindo.
Nani. Dkk.2008. Penggunaan Model Pembelajaran Numbered Heads Together
Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kimia. Jurnal Inovasi Pendidikan
Kimia. Vol. 2, No.2, 2008, Hlm 281-286. FMIPA Universitas Negeri
Semarang.
Panjaitan. 2009. “Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Dalam Upaya
Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas X
SMA Swasta Raksana Medan Tahun Pelajaran 2009/2010”. Medan:
Skripsi FE UNIMED.
Sabri, Ahmad. 2007. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Quantum Teaching.
Sadirman. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Sanjaya, Wina.2008. Strategi Pembelajaran Berbasis Standar Proses Pendidikan.
Jakarta : Kencana.
Slavin, Robert E. 2005. Cooperative Learning. Bandung: Nusa Media
Sugiyono. 2010. Statistika untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta.
Sumarjito. “Penggunaan model NHT untuk meningkatkan hasil belajar biologi
siswa kelas XI IPA SMA ISLAM PRAMBANAN tahun pelajaran
2009/2010”. Jurnal Bioedukasi. Volume 2 , nomor 1, Mei 2011.
http://www.ummetro.ac.id/file_jurnal/1.%20Sumarjito%20Prambanan.pdf
(diakses tanggal 1 april 2013).
Thedar,2012.Pengertian Ekonomi. Jakarta : Blogspot.
http://thedarkancokullujaba.blogspot.com/2012/09/pengertianekonomi.
html. (diakses tanggal 13 Maret 2013).
Wijayanti.2008. Penggunaan Model Numbered Heads Together Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Kimia. Bandung: Ikip.
http://e-journal.ikipgrisma.ac.id/index/php/JP2F/article/view/346 (diakses
tanggal 15 Februari 2013).
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
: Jessy Safitri Sitorus
Nim
: 709141093
Umur
: 21 Tahun
TTL
: Sosor Ladang, 03 Agustus 1991
Agama
: Kristen Protestan
Jenis Kelamin
: Perempuan
Alamat
: Komplek SD Desa Tanga Batu I,
Parmaksian, Toba Samosir
Nama Ayah
: Juni Sitorus
Nama Ibu
: Zarah Manurung
Anak Ke
: 2 (Dua) Dari 3 Bersaudara
Riwayat Pendidikan
SD
: SD Swasta Bonapasogit Porsea (1997 s/d 2003)
SLTP :SLTP Swasta Bonapasogit Porsea (2003 s/d 2006)
SMA : SMA Negeri 2 Soposurung Balige (2006 s/d 2009)
Tahun Ajaran 2009 Menjadi Mahasiswa di Fakultas Ekonomi Jurusan Pendidikan
Ekonomi Program Studi Pendidikan Tata Niaga Di Universitas Negeri Medan.
Medan,
Juni 2013
Penulis
Jessy Safitri Sitorus
NIM. 709141093
HEADS TOGETHER DENGAN MAKE A MATCH UNTUK
MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL
BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS
XI IPS SMA NEGERI 17 MEDAN
T.A. 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh:
JESSY SAFITRI SITORUS
709141093
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2013
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa
yang telah melimpahkan berkat dan kasih karunia-Nya kepada penulis, sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan Judul “Penerapan Kolaborasi
Model Pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match untuk
Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS
”
T.A.2012/2013”
SMA Negeri 17 Medan T.A.2012/2013
Skripsi ini ditulis untuk memenuhi sebahagian syarat-syarat untuk
memperoleh gelar sarjana pendidikan di FE UNIMED. Penulis menyadari banyak
pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. Untuk itu dengan
sepenuh hati penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1.
Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si. selaku Rektor UNIMED.
2.
Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E, selaku Dekan Fakultas Ekonomi.
3.
Bapak Dr. Arwansyah. M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi.
4.
Bapak Drs. Jonhson, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
UNIMED dan selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah memberikan
bimbingan kepada penulis sejak awal penulisan sampai selesainya skripsi ini.
Semoga Tuhan membalas semua kebaikan bapak dan selalu diberikan
kesehatan dan rejeki.
5.
Bapak Dr.M.Fitri Rahmadana,S.E,M.Si selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Tata Niaga UNIMED.
i
6.
Bapak Munajat,S.E,M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik selama
perkuliahan.
7.
Seluruh Dosen dan staf pegawai administrasi program studi Pendidikan Tata
Niaga yang telah banyak membantu selama kuliah di FE UNIMED.
8.
Bapak Soagahon Simanungkalit, S.H, selaku Kepala SMA Negeri 17 Medan.
9.
Ibu Gris Rosalinda, S.Pd selaku guru bidang studiekonomi, Bapak Sitanggang
selaku PKS SMA Negeri 17 Medan beserta staff administrasi yang telah
membantu penulis dalam penelitian skripsi ini .
10. Kepada Seluruh Siswa Kelas XI IPS 2 SMA Negeri 17 Medan.
11. Teristimewa ucapan terima kasih dan hormat yang setulus – tulusnya buat
orangtuaku tersayang Ibu Zarah Manurung, kakakku Jernita Sitorus, dan
adikku Josua Sitorus, terimakasih segala kasih sayang yang diberikan, doa,
didikan, nasihat, dana dan motivasi yang telah diberikan kepada penulis
dalam mendukung penyelesaian skripsi ini.
12. Terima kasih setulusnya buat Abang Septian Saputra P. Siregar untuk doa,
semangat dan motivasi yang telah diberikan selama pengerjaan skripsi ini.
13. Teman-teman terkasih seluruh Pendidikan Tata Niaga A- Reg 2009 ,
terkhusus buat sahabat terbaikku Aniceta Gultom, Lis Purba, July Situmorang
dan Heldiana Malau.
14. Teman-teman dan keluargaku yang sudah mendukung selama ini tidak bisa
ku sebutkan satu persatu.
ii
Penulis menyadari skripsi ini masih terdapat kekurangan, oleh karena itu
penulis menerima saran dan kritik yang sifatnya membangun demi perbaikan
skripsi ini. Akhir kata penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita
semua. Terima Kasih.
ni 201
3
Medan, Ju
Juni
2013
Penulis
Jessy Safitri Sitorus
NIM. 709 141 093
iii
ABSTRAK
709141093
Jessy Safitri Sitorus
Sitorus,, NIM.
NIM.709141093
709141093.. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match untuk Meningkat
A Negeri 17
kan Aktivitas dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS SM
SMA
2 / 201
3’’
Medan Tahun Ajaran 201
2012
2013
’’.. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi,
idikan Tata Niaga
20133.
Program Studi Pend
Pendidikan
Niaga,, Universitas Negeri Medan, 201
Permasalahan pada penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar ekonomi
dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
peningkatan aktivitas dan hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Negeri
17 Medan Tahun Ajaran 2012/2013 dengan penerapan kolaborasi model
pembelajaran Numbered Heads Togetherdengan Make A Match.
Penelitian ini dilaksanakan diSMA Negeri 17 Medan. Subjek dalam
penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 2 dengan jumlah siswa 44 orang.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Teknik yang digunakan
untuk pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes hasil belajar dan
lembar observasi aktivitas. Sedangkan teknik analisis data menggunakan reduksi data,
penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan analisis data terjadi peningkatan aktivitas siswa pada siklus I
ke siklus II. Pada siklus I diperoleh 40,90% atau 18 orang untuk kriteria aktif dan
sangat aktif. Sedangkan pada siklus II diperoleh 68,18% atau 30 orang untuk
kriteria aktif dan sangat aktif. Sehingga aktivitas belajar meningkat dari siklus I ke
siklus II sebesar 27,27 %. Selanjutnya tes yang dilaksanakan pada siklus I
terdapat27 orang dari 44 orang siswa yang mendapat nilai >70 atau sebesar
(61,36%) dan 17 orang mendapat nilai< 70 atau sebesar (38,64%) dengan nilai
rata-rata 68,41. Pada siklus II yang memperoleh nilai>70 sebanyak38 orang
(86,37%) dan siswa yang memperoleh< 70 sebanyak6 orang (13,63%) dengan
nilai rata-rata sebesar74,09. Jadi peningkatan nilai rata-rata dari siklus I kes iklus
II sebesar25,01 %. Dalam hubungan antara aktivitas dan hasil belajar diperoleh rxy
= 0,69 (tinggi), yang berarti ada hubungan positif antara aktivitas dan hasil belajar
siswa.
Berdasarkan analisis diatas dapat disimpulkan bahwa kolaborasi model
pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match di kelas XI IPS
2SMA Negeri 17 Medan Tahun Ajaran 2012/2013 dapat meningkatan aktivitas
dan hasil belajar ekonomi siswa. Hal ini berarti bahwa kolaborasi model
pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match dapat digunakan
sebagai alternative dalam pembelajaran ekonomi.
Kata Kunci : Kolaborasi Model Pembelajaran Numbered Heads Together
dengan Make A Match
Match,, Aktivitas Belajar, Hasil Belajar.
iv
ABSTRACT
709141093. Application of Collaborative Numbered
Jessy Safitri Sitorus
Sitorus,, NIM.
NIM.709141093.
Heads Together Model with Make A Match To Increase Activity and
Learning Outcomes Students in Grades XI IPS SMA Negeri 17 Medan in
2/201
3''. Thesis of Economic Education Major, Business
Academic Year 201
2012
/2013
3.
2013
Management Education Study Program, State University of Medan, 201
Problems in this research were low learning outcomes of economicin the
learning process. This research aims to determine the increase in activity and
learning outcomes of accounting students in grade XI IPS SMA Negeri 17
Medan.By using Collaborative Numbered Heads Together Model by Make A
Matchin academic year 2012/2013.
The research implemented in SMA Negeri 17 Medan. The research of
class action consisted 2 cycles with the subjecs of the study included 44 students..
In collecting data, a technique which is used is the test result of learning and
activities observation sheet. While the data analysis using data reduction, data
presentation, and inferences.
Based on the data analysis indicating that increasing of student activity at
cycle I to cycle II. At the cycle I was gotten 40,90% or 18 students for active and
very active criteria. In the other hand of cycle II was gotten 68,18% or 30
students for active and very active criteria. So the studying activity increase from
cycle I to cycle II be 27,27 %. The previous test was done at the cycle I consisted
27studentd from 44 students was getting points > 70 on (61,36%) and 17 students
which getting points marks < 70 or (38,64%) with the average points 68,41. At the
cycle II which getting marks > 70 as many as 38 students (86,37%) and the
students which getting < 70 as many as 6 students (13,63%) with the average
points 74,09. So the studying outcomes increase the average points from cycle I
to cycle II be 25,01%.In relation to learning and results obtained rxy reached
0,69.indicating a positive relation (high) between activity and learning result.
This Conclusion that Application of Collaborative Numbered Heads
Together Model by Make A Match can upgrading Activity and Student Economic
Result in Class XI IPS SMA Negeri 17 Medan in Academic year 2012/2013. This
means that Collaborative Numbered Heads Together Model with Make A Match
can be used as an alternative in learning economic.
Key words: Collaborative Numbered Heads Together Model with Make A
Match,Activity Learning and Learning Results.
v
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
LEMBAR PENGESAHAN DAN PERSETUJUAN
..................................................................................
KATA PENGANTAR
PENGANTAR..................................................................................
..................................................................................ii
ABSTRAK
.................................................................................................... iv
ABSTRAK....................................................................................................
................................................................................................ vi
DAFTAR ISI
ISI................................................................................................
........................................................................................ ix
DAFTAR TABEL
TABEL........................................................................................
....................................................................................
x
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR....................................................................................
....................................................................................x
................................................................................
xi
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN................................................................................
................................................................................xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ……………………………………………..... 1
1.2 Identifikasi Masalah…………………………………………………… 4
1.3 Rumusan Masalah……………………………………………………… 5
1.4 Pemecahan Masalah……………………………………………………. 5
1.5 Tujuan Penelitian……………………………………………………..... 6
1.6 Manfaat Penelitian……………………………………………………... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teoritis………………………………………………………. 8
2.1.1Kolaborasi Model Pembelajaran Numbered Heads Together
dengan
Make A Match………………………………………..……. 8
2.1.2 Aktivitas Belajar…………………………………………….... 16
2.1.3 Hasil Belajar Ekonomi………………………………………. 17
2.1.4 Hubungan Aktivitas dengan Hasil Belajar……………………. 19
2.2 Penelitian Yang Relevan……………………………………………….. 19
2.3 Kerangka Berfikir…………………………………………………….. .. 22
vi
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penetian……………………………………………. .. 24
3.1.1 Lokasi Penelitian……………………………………………..
24
3.1.2 Waktu Penelitian…………………………………………......... 24
3.2 Subjek dan Objek Penelitian……………………………………………. 24
3.2.1 Subjek penelitian……………………………………………… 24
3.2.2 Objek Penelitian……………………………………………….. 24
3.3 Defenisi Opersional………………………………….……………….… . 24
3.4 Prosedur Penelitian…………………………………………….….…….. 25
3.5 Teknik Pengumpulan Data…………………………………….….……. . 32
3.6 Teknik Analisis Data………………………………………….….…….. ..35
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian.......................................................................... 39
4.2 Siklus I………………………………………………………………….... 39
4.2.1 Perencanaan Tindakan.............................................................. .. 39
4.2.2 Pelaksanaan Tindakan………………………………………………..…40
4.2.3 Observasi…………………………………………………..……40
4.2.3.1 Observasi Aktivitas Belajar Siswa………………..…..42
4.2.3.2 Hasil Belajar Siswa………………………………..… 44
4.2.4 Refleksi…………………………………………………….....…45
4.3 Siklus II……………………………………………………………..…….45
4.3.1 Perencanaan Tindakan……………………………………....…...45
4.3.2 Pelaksanaan Tindakan………………………………………... ..46
4.3.3 Observasi………………………………………………………...46
4.3.3.1 Observasi Aktivitas Belajar Siswa…………………….48
4.3.3.2 Hasil Belajar Siswa……………………………………48
4.3.4 Refleksi……………………………………………………… …49
4.4 Penyajian Data………………………………………………………..…...49
4.4.1 Reduksi Data………………………………………………...... ..50
vii
4.4.2 Penyajian Data…………………………………………………..50
4.4.3 Kesimpulan………………………………………………………53
……………………………
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
SARAN……………………………
……………………………..……
……..…54
5.1 Kesimpulan…………………………………………………….……….…54
5.2 Saran………………………………………………………………….…...55
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
LAMPIRAN
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Kegiatan Tindakan Kelas Siklus I................................................. 28
Tabel 3.2 Kegiatan Tindakan Siklus I ........................................................... 31
Tabel 3.3 Data Dan Metode Pengumpulan Data........................................... 32
Tabel 3.4 Observasi Aktivitas Siswa............................................................. 34
Tabel 4.1 Aktivitas Belajar Siklus I............................................................... 43
Tabel 4.2 Hasil Belajar Siswa pada Post tes dibandingkan dengan Siklus I..44
Tabel 4.3 Aktivitas Belajar Siklus II..............................................................47
Tabel 4.4 Hasil Belajar Siswa pada Post Test, Siklus I dibandingkan
Siklus II………………………………………………………….48
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I dan II
Lampiran 3 Soal Pre test dan Pos Test I
Lampiran 4 Soal Post Test II
Lampiran 5 Nilai Pre Test
Lampiran 6 Nilai Tes Siklus I
Lampiran 7 Nilai Tes Siklus II
Lampiran 8 Rekapitulasi Nilai Hasil Belajar Siswa
Lampiran 9 Lembar Observasi Aktivitas Siklus I
Lampiran 10 Lembar Observasi Aktivitas Siklus II
Lampiran 11 Uji Korelasi Aktivitas Belajar (X) dengan Hasil Belajar (Y) Siklus I
Lampiran 12 Uji Korelasi Aktivitas Belajar (X) dengan Hasil Belajar (Y) Siklus II
Lampiran 13 Perhitungan Uji Korelasi Aktivitas Dengan Hasil Belajar
Lampiran 14 Dokumentasi
xi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan yang berkualitas membentuk manusia yang mampu bersaing,
bermitra dan bermandiri dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya. Pendidikan
merupakan usaha untuk membina dan mengembangkan potensi sumber daya
manusia melalui berbagai kegiatan belajar mengajar yang diselenggarakan oleh
semua tingkat pendidikan.
Dalam UU No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
dinyatakan bahwa: “Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan
dan membentuk watak anak didik dan kemudian bertujuan untuk mengembangkan
potensi peserta didik agar menjadi manusia yang berilmu, cakap, kreatif, mandiri,
dan bertanggung jawab”.
Berdasarkan undang-undang tersebut output dari pendidikan adalah orang
yang mampu memperlihatkan seluruh potensinya secara optimal. Selanjutnya
dengan potensi yang telah terbentuk tersebut, seseorang dapat menggali dan
mendayagunakan potensi alam dan lingkungannya secara produktif dan komprtitif,
sehingga ia mampu memenuhi perubahan-perubahan kebutuhan yang terdapat
pada masyarakat.
Guru harus selalu kreatif dan inovatif dalam melakukan pembelajaran agar
siswa lebih mudah memahami materi yang disampaikan dan antusias dalam
mengikuti proses belajar mengajar, sehingga pembelajaran yang dilaksanakan
1
2
berkualitas dan prestasi yang dicapai siswa memuaskan. Model pembelajaran
yang dipilih harus sesuai dengan materi pelajaran yang akan disampaikan, karena
pemilihan model pembelajaran yang tepat akan membantu tercapainya tujuan
pembelajaran. Di tangan gurulah hasil pembelajaran yang merupakan salah satu
indikator dari mutu pendidikan yang lebih banyak ditentukan, yakni pembelajaran
yang bermutu sekaligus bermakna. Tanpa guru yang professional mustahil suatu
pendidikan dapat mencapai hasilsebagaimana diharapkan.. Guru harus mampu
menggali kemampuan siswa ataupun potensi yang ada dalam diri siswa.
Untuk mampu memperlihatkan kemampuan siswa secara optimal
dibutuhkan perbaikan terhadap pendidikan. Salah satunya perbaikan dalam hal
kegiatan pembelajaran terhadap pendidikan. Salah satunya perbaikan dalam hal
kegiatan pembelajaran yang lebih melatih siswa untuk berpartisipasi di kelas dan
mengembangkan pola pikirnya.
Berdasarkan observasi awal, pembelajaran yang seharusnya menarik,
memiliki kreativitas dan ide yang cemerlang kurang terlihat. Yang ada hanyalah
kelas yang pasif dimana hanya terjadi pemberian informasi dari guru kepada siswa
yang bersifat monoton. Guru cenderung aktif menyampaikan materi dan siswa
menerima pengetahuan yang diajarkan secara pasif tanpa mengikutsertakan siswa
dalam proses belajar. Pembelajaran yang demikian seolah membuat siswa diam
dan sibuk dengan kegiatan masing-masing tanpa berperan sehingga siswa kurang
tertarik pada materi ajar yang diberikan. Dikhawatirkan dengan pembelajaran
yang konvensional yang masih digunakan akan membuat siswatidak tertarik untuk
belajar. Ketidaktertarikan ini akan berdampak pada pemenuhan kebutuhannya
3
kelak. Oleh karena itu dibutuhkan cara yang mampu membuat peserta didik
teertarik untuk belajar khususnya untuk mata pelajaran ekonomi.
Salah satu alasan rendahnya hasil belajar ekonomi adalah pembelajaran
yang bersifat konvensional sehingga aktivitas belajar rendah. Pembelajaran
ekonomi di SMA Negeri 17 Medan masih berpusat pada guru (teacher centered).
Hal ini diketahui dari hasil observasi awal di SMA tersebut. Ada kalanya siswa
kurang mendapatkan kesempatan dalam menyampaikan apa yang diketahuinya
dan apa yang tidak diketahuinya sehingga mengakibatkan kurang nya semangat
untuk mengikuti pelajaran ekonomi dan akhirnya siswa kurang menguasai materi
yang disampaikan dalam pembelajaran yang bersifat konvensional itu. Kurangnya
aktivitas belajar siswa ini akan mempengaruhi hasil belajar siswa tersebut. Hal ini
dapat dilihat dari hasil ulangan harian siswa, dari 44 siswa hanya 13 siswa (29,5
%) yang mampu memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal yang telah ditetapkan
yaitu nilai 70 dan 31 siswa (70,5 %) yang tidak lulus. Nilai tersebut adalah nilai
yang berada di bawah standar ketuntasan yang diharapkan. Apabila dibiarkan
secara terus menerus akan terjadi kemerosotan prestasi belajar siswa.
Penerapan model pembelajaran. Model pembelajaran yang dimaksud
adalah model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together. Menurut
Spencer Kagan, model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling
berbagi ide. Selanjutnya masing-masing siswa dalam kelompok diberi nomor oleh
guru untuk berdiskusi dalam kelompok yang telah dibentuk.model ini akan
mendorong semangat dan mencapai hasil belajar yang optimal.
4
Penerapan model pembelajaran ini akan membantu siswa dalam belajar
jika dikolaborasikan dengan model pembelajaran Make A Match. Model
pembelajaran ini membantu siswa untuk bekerja sama dalam tim dan bertanggung
jawab terhadap tugas masing-masing. Dalam model pembelajaran ini guru
menggunakan kartu-kartu yang berisi soal pertanyaan dan jawaban mengenai
materi yang disampaikan. Selanjutnya siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
Kelompok tersebut dibagi menjadi kelompok pembawa pertanyaan, pembawa
jawaban dan penilai.
Penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together dan
Make A Match dimaksudkan untuk membantu guru merangsang kemampuan
siswa, menyampaikan pendapat, menyelesaikan tugas dan aktif menanggapi
materi pembelajaran, baik secara kelompok maupun individu. Melalui proses ini,
siswa akan terlibat secara langsungdalam proses pembelajaran sehingga aktivitas
belajar siswa meningkat. Aktivitas siswa yang meningkat akan mempengaruhi
hasil belajar yang lebih baik.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk mengadakan
Penerapan Kolaborasi Model
penelitian tindakan kelas dengan judul “Penerapan
Pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match untuk
Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS
”
2012/2013”
SMA Negeri 17 Medan Tahun Ajaran 2012/2013
5
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas dapat diientifikasi beberapa masalah
sebagai berikut:
1. Bagaimana meningkatkan aktivitas belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA
Negeri 17 Medan dalam mengikuti proses belajar siswa?
2. Bagaimana meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA
Negeri 17 Medan?
3. Apakah dengan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together
dengan Make A Match dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar ekonomi
siswa kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan?
4. Apakah ada hubungan aktivitas belajar dengan hasil belajar siswa kelas XI IPS
SMA Negeri 17 Medan?
1.3 Perumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apakah dengan penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads
Together dengan Make A Match dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar
ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan?
2. Apakah ada hubungan aktivitas belajar dengan hasil belajar siswa kelas XI IPS
SMA Negeri 17 Medan?
6
1.4 Pemecahan Masalah
Sebagaimana telah diuraikan pada latar belakang, bahwa kenyataanya hasil
belajar siswa belum mencapai hasil yang diinginkan maka kemampuan guru
dalam melakukan proses pembelajaran perlu ditingkatkan, salah satunya dengan
menerapkan model pembelajaran efektif.
Pemecahan masalah yang direncanakan oleh peneliti bersama guru bidang
studi ekonomi dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar ekonomi siswa
yaitu penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Togethet
dengan Make A Match.
Penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together
dengan Make A Match merupakan suatu model pembelajaran yang sangat cocok
untuk meningkatkan keantusiasan siswa pada saat belajar. Pembelajaran akan
lebih menarik dengan menggunakan kolaborasi dua model pembelajaran ini.
Berdasarkan uraian di atas, maka pemecahan masalah dalam penelitian
tindakan kelas ini adalah penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered
Heads Together dengan Make A Match diharapkan dapat meningkatkan aktivitas
dan hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan Tahun
Ajaran 2012/2013.
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui:
1. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar ekonomi siswa kelas XI IPS
SMA Negeri 17 Medan dengan penerapan kolaborasi model pembelajaran
Numbered Heads Together dengan Make A Match.
7
2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA
Negeri 17 Medan melalui penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered
Heads Together dengan Make A Match
3. Untuk mengetahui hubungan aktivitas belajar dengan hasil belajar pada siswa
kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan dengan menerapkan kolaborasi model
pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match.
1.6 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Untuk menambah pengetahuan, wawasan dan kemampuan bagi penulis dalam
menerapkan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together
dengan Make A Match dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar ekonomi
siswa kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan.
2. Sebagai bahan masukan bagi sekolah khususnya guru bidang studi dalam
menggunakan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together
dengan Make A Match dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar ekonomi
siswa kelas XI IPS SMA Negeri 17 Medan.
3. Sebagai bahan referensi dan bahan masukan bagi civitas akademis fakultas
ekonomi UNIMED dan pihak lain dalam melakukan penelitian yang sejenis.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Hasil observasi yang telah dilakukan menunjukkan pada siklus I siswa yang
memiliki criteria sangat aktif berjumlah 1 orang (2,27%), criteria aktif berjumlah
17 orang (38,64%), criteria cukup aktif berjumlah 14 orang (31,87%), danuntuk
kriteria kurang aktif berjumlah 12 orang (27,27%).Sedangkan pada siklus II,
tidak ada lagi siswa yang tidakaktif.Untuk criteria sangat aktif berjumlah 8 orang
(18,18%), criteria aktif berjumlah 22 orang (50%), dan untuk criteria cukup aktif
berjumlah14orang (31,82%).Dengan demikian terjadi peningkatan aktivitas siswa
dari siklus I ke siklus II sebesar 27,27%.
2.Penerapan kolaborasi model pembelajaran Numbered Heads Together dengan
Make A Match membuktikan terjadinya peningkatan hasil belajar siswa. Hal ini
dapat dilihat dari hasil analisis hasil belajar siswa pada siklus I dengan nilai ratarata 68,41. Siswa yang dinyatakan tuntas berjumlah 27 orang (61,36%) dan yang
tidak tuntas berjumlah 17 orang (38,64%). Sedangkan hasil belajar pada siklus II
dengan rata-rata 74,09 dimana yang siswa yang tuntas berjumlah 38 orang
(86,37%) dan siswa yang tidak tuntas berjumlah 6 orang (13,63%). Terjadi
peningkatan hasil belajar dari siklus I kesiklus II sebesar 25,01 %. Perolehanskor
pada siklus II telah mencapai batas tuntas yaitu 85% dari seluruh siswatelah
memperoleh nilai ≥ 70.
54
55
3.
Ada hubungan yang positif (tinggi antara aktivitas dengan hasil belajar),
dimana diperoleh rxy 0,69.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka peneliti menyarankan beberapa
hal sebagai berikut:
1. Guru mata pelajaran ekonomidalam kegiatan belajar mengajar hendaknya
menggunakan model pembelajaran yang lebih kooperatif seperti kolaborasi
model pembelajaran Numbered Heads Together dengan Make A Match untuk
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada kompetensi dasar
kemampuan menganalisis kegiatan perdagangan internasional yang berkaitan
perekonomian Indonesia dan mengidentifikasi kurs, tariff, kuota, larangan ekspor
dan impor, subsidi, premi, diskriminasi harga, dumping dan alat pembayaran
internasional.
2. Untuk peneliti selanjutnya, diharapkan dapat melakukan penelitian dengan
waktu yang lebih lama dengan sumber yang lebihluas. Hal ini dapat dijadikan
sebagai studi perbandingam bagi guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan
khususnya pada bidang studi ekonomi.
DAFTAR PUSTAKA
Aqib, Z. 2008. Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru. Bandung: Yrama wydia.
.2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama wydia.
Arends, Richard. 2008. Learning To Teach.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Arikunto, Suharsimi. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi aksara.
Asma, Nur. 2006. Model pembelajaran kooperatif. Jakarta: Depdiknas.
Bloom, B.S,ed.2009. Taxonomy Of Educational Objectives. New York: David
Mckay.
http://id.wikipedia.org/wiki/Taksonomi_Bloom (diakses tanggal 13 Maret
2013).
Diedrich (dalam Sardirman, 2009: 101). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar.
Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Istarani. 2011. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan : Media Persada.
Istiningrum dan Sukanti. 2012. Implementasi Model Pembelajaran Tipe
Numbered Head Together (NHT) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar
Akuntansi Pada Kelas X AK 2 SMK YPKK 2 Saleman Tahun Pelajaran
2011/2012. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia Vol. X, No. 2, tahun
2012, hal 64-79. Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta.
Jundi.2012.Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta:Wordpress
http://bluejundi.wordpress.com/2012/10/23/sistem-pendidikan-nasionaldalam-uu-no-20-tahun-2003/ (diakses tanggal 9 Mei 2013)
Lie, Anita. 2008. Cooperative Learning. Jakarta: Grasindo.
Nani. Dkk.2008. Penggunaan Model Pembelajaran Numbered Heads Together
Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kimia. Jurnal Inovasi Pendidikan
Kimia. Vol. 2, No.2, 2008, Hlm 281-286. FMIPA Universitas Negeri
Semarang.
Panjaitan. 2009. “Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Dalam Upaya
Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas X
SMA Swasta Raksana Medan Tahun Pelajaran 2009/2010”. Medan:
Skripsi FE UNIMED.
Sabri, Ahmad. 2007. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Quantum Teaching.
Sadirman. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Sanjaya, Wina.2008. Strategi Pembelajaran Berbasis Standar Proses Pendidikan.
Jakarta : Kencana.
Slavin, Robert E. 2005. Cooperative Learning. Bandung: Nusa Media
Sugiyono. 2010. Statistika untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta.
Sumarjito. “Penggunaan model NHT untuk meningkatkan hasil belajar biologi
siswa kelas XI IPA SMA ISLAM PRAMBANAN tahun pelajaran
2009/2010”. Jurnal Bioedukasi. Volume 2 , nomor 1, Mei 2011.
http://www.ummetro.ac.id/file_jurnal/1.%20Sumarjito%20Prambanan.pdf
(diakses tanggal 1 april 2013).
Thedar,2012.Pengertian Ekonomi. Jakarta : Blogspot.
http://thedarkancokullujaba.blogspot.com/2012/09/pengertianekonomi.
html. (diakses tanggal 13 Maret 2013).
Wijayanti.2008. Penggunaan Model Numbered Heads Together Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Kimia. Bandung: Ikip.
http://e-journal.ikipgrisma.ac.id/index/php/JP2F/article/view/346 (diakses
tanggal 15 Februari 2013).
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
: Jessy Safitri Sitorus
Nim
: 709141093
Umur
: 21 Tahun
TTL
: Sosor Ladang, 03 Agustus 1991
Agama
: Kristen Protestan
Jenis Kelamin
: Perempuan
Alamat
: Komplek SD Desa Tanga Batu I,
Parmaksian, Toba Samosir
Nama Ayah
: Juni Sitorus
Nama Ibu
: Zarah Manurung
Anak Ke
: 2 (Dua) Dari 3 Bersaudara
Riwayat Pendidikan
SD
: SD Swasta Bonapasogit Porsea (1997 s/d 2003)
SLTP :SLTP Swasta Bonapasogit Porsea (2003 s/d 2006)
SMA : SMA Negeri 2 Soposurung Balige (2006 s/d 2009)
Tahun Ajaran 2009 Menjadi Mahasiswa di Fakultas Ekonomi Jurusan Pendidikan
Ekonomi Program Studi Pendidikan Tata Niaga Di Universitas Negeri Medan.
Medan,
Juni 2013
Penulis
Jessy Safitri Sitorus
NIM. 709141093