PERANAN INTERNATIONAL MARITIME ORGANIZATION (IMO) DALAM PENYELESAIAN SENGKETA PENCEMARAN LAUT OLEH MINYAK DARI KAPAL.
PERANAN INTERNATIONAL MARITIME ORGANIZATION (IMO)
DALAM PENYELESAIAN SENGKETA PENCEMARAN LAUT OLEH
MINYAK DARI KAPAL
ABSTRAK
Dalam kaitannya dengan pencemaran laut, IMO memegang
peranan sebagai organisasi internasional yang banyak mengeluarkan
ketentuan tentang perlindungan laut. Oleh karena itu, sebagai organisasi
internasional, IMO juga dapat merumuskan atau mengeluarkan ketentuanketentuan tentang pencemaran laut dan penyelesaian sengketa
pencemaran laut internasional atau yang terkait beberapa Negara.
Penelitian ini akan membahas tentang pengaturan tentang penyelesaian
sengketa pencemaran laut internasional dalam statuta IMO dan
kedudukan IMO dalam penyelesaian sengketa pencemaran laut
internasional.
Penelitian ini bersifat deskriptif analitis dengan menggunakan
metode pendekatan secara yuridis normatif untuk memberikan gambaran
yang menyeluruh, sistematis, dan akurat melalui suatu proses analisis
dengan menggunakan peraturan hukum, asas hukum dan pengertian
hukum.
FH UNPAD
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pengaturan tentang
kewenangan IMO dalam penyelesaian sengketa pencemaran laut
berdasarkan Konvensi IMO adalah sesuai dengan tujuan dan fungsinya
sebagai organisasi internasional sebagaimana diatur dalam Artikel 1 dan
Artikel 2 Konvensi IMO. Peranan IMO dalam penyelesaian sengketa
pencemaran laut adalah sebagai regulator yang membuat ketentuanketentuan internasional mengenai pencegahan dan penanganan terhadap
pencemaran laut oleh kapal. IMO dimungkinkan sebagai mediator dalam
penyelesaian sengketa pencemaran laut oleh kapal berdasarkan
ketentuan Artikel 2 huruf b dan huruf d Konvensi IMO. IMO bertindak
sebagai mediator dalam penyelesaian sengketa pencemaran laut oleh
kapal sebelum di bawa ke lembaga arbitrase sesuai dengan Artikel 10
Protokol II Konvensi MARPOL.
iv
INTERNATIONAL MARITIME ORGANIZATION (IMO) ROLE ON
DISPUTE SETTLEMENT IN SEA OIL POLLUTION FROM SHIPS
ABSTRACT
In relation to marine pollution, IMO plays a role as an international
organization which issued many provisions on the protection of the sea.
Therefore, as an international organization, the IMO can also define or
exclude provisions of ocean pollution and marine pollution disputes related
to international or several countries. This study will discuss the rules on
dispute settlement of international marine pollution disputes in the IMO
statutes and IMO role in settlement of international marine pollution
dispute.
FH UNPAD
This was a descriptive analysis using the method of normative
juridical approach to provide a thorough, systematic, and accurate through
a process of analysis by using the rule of law, principles of law and legal
sense.
The results of this study indicate that the rules on dispute
settlement of international marine pollution disputes in the IMO statutes is
consistent with the objectives and functions of IMO as an international
organization referred to in Article 1 and Article 2 of the IMO Statutes. IMO
role in the dispute resolution on marine pollution is a regulator which
makes the international provisions on the prevention and management of
marine pollution by ships. IMO is possible for mediator to the dispute
resolution marine pollution by ships under the provisions of Article 2 letter
b and letter d the IMO Convention. IMO act as a mediator in the dispute
resolution on marine pollution by ships before it was brought to the
arbitration institution in accordance with article 10 Protocol II of MARPOL.
v
DALAM PENYELESAIAN SENGKETA PENCEMARAN LAUT OLEH
MINYAK DARI KAPAL
ABSTRAK
Dalam kaitannya dengan pencemaran laut, IMO memegang
peranan sebagai organisasi internasional yang banyak mengeluarkan
ketentuan tentang perlindungan laut. Oleh karena itu, sebagai organisasi
internasional, IMO juga dapat merumuskan atau mengeluarkan ketentuanketentuan tentang pencemaran laut dan penyelesaian sengketa
pencemaran laut internasional atau yang terkait beberapa Negara.
Penelitian ini akan membahas tentang pengaturan tentang penyelesaian
sengketa pencemaran laut internasional dalam statuta IMO dan
kedudukan IMO dalam penyelesaian sengketa pencemaran laut
internasional.
Penelitian ini bersifat deskriptif analitis dengan menggunakan
metode pendekatan secara yuridis normatif untuk memberikan gambaran
yang menyeluruh, sistematis, dan akurat melalui suatu proses analisis
dengan menggunakan peraturan hukum, asas hukum dan pengertian
hukum.
FH UNPAD
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pengaturan tentang
kewenangan IMO dalam penyelesaian sengketa pencemaran laut
berdasarkan Konvensi IMO adalah sesuai dengan tujuan dan fungsinya
sebagai organisasi internasional sebagaimana diatur dalam Artikel 1 dan
Artikel 2 Konvensi IMO. Peranan IMO dalam penyelesaian sengketa
pencemaran laut adalah sebagai regulator yang membuat ketentuanketentuan internasional mengenai pencegahan dan penanganan terhadap
pencemaran laut oleh kapal. IMO dimungkinkan sebagai mediator dalam
penyelesaian sengketa pencemaran laut oleh kapal berdasarkan
ketentuan Artikel 2 huruf b dan huruf d Konvensi IMO. IMO bertindak
sebagai mediator dalam penyelesaian sengketa pencemaran laut oleh
kapal sebelum di bawa ke lembaga arbitrase sesuai dengan Artikel 10
Protokol II Konvensi MARPOL.
iv
INTERNATIONAL MARITIME ORGANIZATION (IMO) ROLE ON
DISPUTE SETTLEMENT IN SEA OIL POLLUTION FROM SHIPS
ABSTRACT
In relation to marine pollution, IMO plays a role as an international
organization which issued many provisions on the protection of the sea.
Therefore, as an international organization, the IMO can also define or
exclude provisions of ocean pollution and marine pollution disputes related
to international or several countries. This study will discuss the rules on
dispute settlement of international marine pollution disputes in the IMO
statutes and IMO role in settlement of international marine pollution
dispute.
FH UNPAD
This was a descriptive analysis using the method of normative
juridical approach to provide a thorough, systematic, and accurate through
a process of analysis by using the rule of law, principles of law and legal
sense.
The results of this study indicate that the rules on dispute
settlement of international marine pollution disputes in the IMO statutes is
consistent with the objectives and functions of IMO as an international
organization referred to in Article 1 and Article 2 of the IMO Statutes. IMO
role in the dispute resolution on marine pollution is a regulator which
makes the international provisions on the prevention and management of
marine pollution by ships. IMO is possible for mediator to the dispute
resolution marine pollution by ships under the provisions of Article 2 letter
b and letter d the IMO Convention. IMO act as a mediator in the dispute
resolution on marine pollution by ships before it was brought to the
arbitration institution in accordance with article 10 Protocol II of MARPOL.
v