AKTIVITAS ANTIBAKTERI MADU HABBATUSSAUDA, MADU KALIMANTAN DAN SARI KURMA TERHADAP BAKTERI Salmonella typhi.

ABSTRAK

Madu adalah salah satu bahan alam yang telah lama digunakan dalam penanganan
dan pencegahan berbagai penyakit karena diketahui mempunyai aktivitas
antibakteri terhadap bakteri Gram positif dan Gram negatif. Penelitian ini
dilakukan untuk mengetahui aktivitas antibakteri madu habbatussauda, madu
Kalimantan dan sari kurma cair terhadap Salmonella typhi dengan metode difusi
agar; dan Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) dan Konsentrasi Bunuh
Maksimum (KBM) ketiganya menggunakan metode mikrodilusi dan difusi agar.
Hasil penelitian menunjukan bahwa kedua jenis madu dan sari kurma cair pada
konsentrasi 50% menghasilkan zona hambat terhadap S. Typhi. . Aktivitas
tertinggi ditunjukkan oleh madu habbatussauda. KHM dan KBM madu
habbatussauda terhadap S. typhi adalah 17,25% dan 17,5% sedangkan pada madu
Kalimantan dan sari kurma cair terhadap S. typhi adalah 22,75% dan 23%, serta
23,75% dan 24%. Nilai banding aktivitas antibakteri madu habbatussauda, madu
Kalimantan dan sari kurma cair dengan kloramfenikol terhadap S. typhi adalah 1 :
0,1113; 1 : 0,4028; 1 : 0,0002
Kata kunci: Aktivitas antibakteri, madu habbatussauda, madu Kalimantan, sari
kurma cair, Salmonella typhi

iii


ABSTRACT

Honey is one of natural products that have been used in handling and preventing
many diseases because of its activity to positive and negative Gram bacteria. In
this research, antibacterial activities of habbatussauda honey, Kalimantan honey
and date palm juice to Salmonella typhi were determined by agar difusion
method; and Minimum Inhibitory Concentration (MIC) and Minimum
Bacterisidal Concentration (MBC) of them were determined using microdilution
and agar difusion methods. The results show that habbatussauda honey,
Kalimantan honey and date palm juice have inhibition zone to S. typhi in
concentration 50%. The best activity showed by habbatussauda honey. Its MIC
and MBC were 17,25% and 17,5% while Kalimantan honey and date palm juice
were 22,75% and 23% , then 23,75% dan 24%. The ratio value of habbatussauda
honey, Kalimantan honey and date palm juice with chloramphenicol on S. typhi
respectively is 1 : 0,1113; 1 : 0,4028; 1 : 0,0002.

Keywords: Antibacterial activity, habbatussauda honey, Kalimantan honey, date
palm juice, Salmonella typhi


iv