Mata Cahaya dan Cita dan masa

"Mata, Cahaya, dan Cita"
Mata diciptakan untuk melihat keindahan dunia ini
Kemudian sampai ke otak dan hati
untuk kemudian difiltrasi untuk sesuatu yang dikhendaki

Memang cakrawala ini sangat luas
tapi dunia ini pun sudah menjadi buas

Tak sampai hati kalau aku ikut ke dalamnya
Tak sampai hati kalau aku harus sikut sini dan sikut sana
Untuk sebuah kebutuhan perut dan ambisi

Aku tak lagi melihat kejujuran di Kawah Candradimuka
Sehingga yang sampai ke otak dan hati bukanlah cahaya Mu
Karena cahaya Mu tidak akan pernah masuk ke dalam jiwa yang lalai

Apakah aku harus menutup mata??
Sehingga aku harus melewati begitu saja keindahan dunia ini yang fana

Tuhan...
Ajarkan aku melihat dengan penciptaan Mu

Ajarkan aku melihat batu, bunga, matahari, dan sungai
Sehingga aku tahu apa sebenarnya maksud dari perkataan Mu "Iqra"

Tuhan...
Izinkan mata ini untuk melihat kekasih Mu
Agar aku merasakan kesabaran master piece Mu itu

Ciledug, 9 Februari 2011