Ilmu Pengetahuan dan Kemiskinan docx
BAB I
PENDAHULUAN
I.1
Latar Belakang
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam
masyarakat pada saat ini sudah sangat berkembang pesat.
Perkembangan ilmu pengetahuan di berbagai bidang dari zaman
ke zaman semakin bertujuan untuk mempermudah kehidupan
manusia.
Di
dalam
kehidupan
bermasyarakat,
hasil
perkembangan dari ilmu pengetahuan dapat dirasakan oleh
semua golongan masyarakat.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi juga
mempengaruhi perubahan kebudayaan dalam bermasyarakat.
Pengaruh dari perkembangan ilmu pengetahuan tersebut ada
yang berdampak baik dan ada yang berdampak buruk bagi
kebudayaan di masyarakat. Selain itu, perkembangan ilmu
pengetahuan juga sangat berhubungan erat dengan kemiskinan
di masyarakat.
Ilmu pengetahuan dan teknologi awalnya dikembangkan
untuk mempermudah kehidupan manusia, namun tidak jarang
perkembangan ilmu pengetahuan itu berdampak buruk terhadap
manusia akibat disalahgunakan.
I.2
Rumusan Masalah
1.
Apa yang
Teknologi?
dimaksud
dengan
Ilmu
Pengetahuan
2.
Bagaimana Pengaruh Perkembangan
dengan Kebudayaan di Masyarakat?
3.
Bagaimana
Hubungan
antara
Pengetahuan dengan Kemiskinan?
4.
Apa saja Dampak yang ditimbulkan dari Perkembangan
Ilmu Pengetahuan?
Ilmu
dan
Pengetahuan
Perkembangan
Ilmu
1
BAB II
PEMBAHASAN
II.1
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
1. Ilmu Pengetahuan
Secara umum, Ilmu pengetahuan merupakan suatu
pangkal tumpuan
(objek)
yang sistematis, mentoris,
rasional/logis, empiris, umum
pengetahuan
seseorang
adalah
yang
dan akumulatif.
sebuah dasar atau
ingin mencapai
suatu
Jadi ilmu
bekal
bagi
tujuan yang
diharapkannya. Tanpa ilmu pengetahuan, manusia tidak bisa
mencapai
apa yang diinginkannya. Ilmu
memberikan setiap
manusia
pengetahuan
ilmu-ilmu dasar
untuk
melakukan sesuatu. Ilmu pengetahuan bisa dicari dimana
saja, tidak
hanya dari
buku pelajaran
saja. Tetapi
ilmu
pengetahuan juga bisa diambil dari berbagai sumber seperti
koran,
majalah, televisi,
radio,
pengalaman seseorang
komik sains,
ataupun
bahkan dari kitab suci. Ilmu
pengetahuan dan teknologi dari tahun ke tahun, dari jaman
ke jaman, dan dari hari ke hari semakin berkembang pesat.
Tidak dapat dipungkiri
bahwa
ilmu pengetahuan
dan
teknologi sangatlah bermanfaat untuk kehidupan kita. Ilmu
pengetahuan haruslah dapat dikemukakan, harus dimegerti
secara
umum
sehingga
kita dapat
memahami
ilmu
pengetahuan dengan mudah. Didalam kehidupan kita, kita
tidak pernah terlepas dengan manfaat ilmu pengetahuan. Kita
manusia
memiliki
adanya
ilmu
mempermudah
akal
pikiran yang
pengetahuan.
kita
untuk
Dengan
merupakan dasar
ini pula dapat
melakukan sesuatu
atau
menghasilkan sesuatu. Ilmu pengetahuan sangatlah berguna
bagi kita semua. Hal yang bersifat negatif maupun positif
2
tidak
terlepas dari segala sesuatu,
begitu
pula dengan
IPTEK. Teknologi akan berguna jika dimanfaatkan dengan
baik. IPTEK tentunya dapat memotivasi masyarakat untuk
lebih maju lagi. Karena IPTEK sungguh sangat menarik
perhatian. Perkembangan yang terjadi sekarang ini dapat
menjadikan masyarakat memiliki pandangan atau wawasan
yang lebih
tentunya
luas. Iptek berkembang dengan
dengan dikembangkan
sendirinya
oleh orang-orang yang
berpengalaman. IPTEK sangatlah mudah untuk didapatkan,
dimana pun dan kapan pun kita dapat memperolehnya. Unsur
pokok dalam suatu ilmu pengetahuan adalah :
a.
Pengetahuan, sebagaimana pengertian di atas.
b.
Tersusun secara sistematis. Tidak semua pengetahuan
merupakan ilmu, hanyalah pengetahuan yang tersusun
secara
sistematis
saja
yang
merupakan
ilmu
pengetahuan. Sistematik berarti urutan-urutan strukturnya
tersusun sebagai suatu kebulatan. Sehingga akan jelas
tergambar apa yang merupakan garis besar dari ilmu
pengetahuan yang bersangkutan. Sistem tersebut adalah
sistem konstruksi yang abstrak dan teratur. Artinya, setiap
bagian dari suatu keseluruhan dapat dihubungkan satu
dengan lainnya. Abstrak berarti bahwa konstruksi tersebut
hanya ada dalam pikiran, sehingga tidak dapat diraba
ataupun dipegang. Ilmu pengetahuan harus bersifat
terbuka artinya dapat ditelaah kebenarannya oleh orang
c.
lain.
Menggunakan pemikiran yaitu menggunakan akal sehat.
Pengetahuan
d.
didapatkan
melalui
kenyataan
dengan
melihat dan mendengar serta melalui alat-alat komunikasi.
Dapat dikontrol secara kritis oleh orang lain atau
masyarakat umum.
2. Teknologi
3
Teknologi adalah pemanfaatan ilmu untuk memecahkan
suatu masalah dengan cara mengerahkan semua alat yang
sesuai dengan nilai-nilai kebudayaan dan skala nilai yang ada.
Teknologi bertujuan untuk memecahkan masalah-masalah
praktis serta untuk mengatasi semua kesulitan yang mungkin
dihadapi.
Yang dimaksud dengan teknologi tepat guna adalah
suatu teknologi yang telah memenuhi tiga syarat utama yaitu :
a. Persyaratan Teknis, yang termasuk di dalamnya adalah :
- memperhatikan kelestarian tata lingkungan hidup,
menggunakan sebanyak mungkin bahan baku dan
sumber energi setempat dan sesedikit mungkin
-
menggunakan bahan impor.
jumlah produksi harus cukup dan mutu produksi harus
-
diterima oleh pasar yang ada.
menjamin agar hasil dapat diangkut ke pasaran dan
masih dapat dikembangkan, sehingga dapat dihindari
-
kerusakan atas mutu hasil.
memperlihatkan tersedianya peralatan serta operasi
dan perawatannya.
b. Persyaratan Sosial, meliputi :
- memanfaatkan keterampilan yang sudah ada
- menjamin timbulnya perluasan lapangan kerja yang
-
dapat terus menerus berkembang
menekan seminimum mungkin pergeseran tenaga
kerja
yang
mengakibatkan
bertambahnya
pengangguran.
-
membatasi sejauh mungkin timbulnya ketegangan
sosial dan budaya dengan mengatur agar peningkatan
produksi berlangsung dalam batas-batas tertentu
sehingga terwujud keseimbangan sosial dan budaya
yang dinamis.
4
Selain menimbulkan dampak positif bagi kehidupan
manusia, terutama mempermudah pelaksanaan kegiatan
dalam hidup, teknologi juga memiliki berbagai dampak negatif
jika tidak dimanfaatkan secara baik. Contoh masalah akibat
perkembangan teknologi adalah kesempatan kerja yang
semakin kurang sementara angkatan kerja makin bertambah,
masalah penyediaan bahan-bahan dasar sebagai sumber
energi
yang
berlebihan
dikhawatirkan
akan
merugikan
generasi yang akan datang.
II.2
Pengaruh Perkembangan
Kebudayaan Masyarakat
Dengan
Ilmu
Penegetahuan
ilmu pengetahuan
teknologi
terhadap
manusia dapat
melakukan hal-hal yang sebelumnya belum pernah dibayangkan.
Eksistensi ilmu pengetahuan teknologi dalam suatu masyarakat
merupakan
kekayaan budaya
yang sangat
penting
bukan
hanya bagi masyarakat yang bersangkutan, melainkan untuk
seluruh umat manusia. Kemajuan ilmu pengetahuan teknologi
sangat ditentukan
menghidupkan
oleh keberadaan
dan
mendukung
kebudayaan
yang
semangat
untuk
mengeksplorasi dunia yang belum diketahui. Inilah yang disebut
melakukan penelitian atau
riset.
Gelombang kemajuan ilmu
pengetahuan teknologi di beberapa bidang seperti transportasi,
komunikasi, informasi, dan
energi telah banyak
membawa
perubahan pada kehidupan dan gaya hidup manusia yang lebih
dinamis.
Kemajuan
teknologi
transportasi
misalnya,
memungkinkan manusia senantiasa berada dalam mobilitasi
yang tinggi, bergerak dari suatu tempat ke tempat yang lain
dalam
frekuensi tinggi,
tampak dunia semakin
sempit.
Sementara kemajuan di bidang teknologi informasi menciptakan
berbagai kemudahan pertukaran dan lalu lintas arus informasi
5
lebih cepat dan transparan, membuat dunia tanpa batas.
Pertukaran informasi dimungkinkan dalam berbagai bentuk dan
dalam berbagai media cetak maupun elektronika. Mobilitasi dan
segala kemudahan gaya hidup, hanya dapat diperoleh, ketika
kemajuan yang lain dicapai yaitu
kemajuan
teknologi dan
pengelolaan energi. Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa pada
saat
ini, segala aktivitas
yang dilakukan
oleh
masyarakat
modern sangat tergantung pada energi. Hampir di semua sektor
kegiatan, energi menjadi kebutuhan pokok
yang tidak
dapat
ditawar-tawar lagi. Oleh karena itu kemajuan suatu negara akan
sangat terkait dengan energi di negara tersebut, misalnya negaranegara maju Amerika, Jepang, Korea, dan negara-negara Eropa
lainnya.
Pendidikan
ilmu
pengetahuan
teknologi diterapkan
sejak dini melalui pendidikan formal dari SD, SMP, SMA sampai
perguruan tinggi. Semangat untuk meneliti sudah diterapkan
sejak SD. Dimana setiap
liburan panjang
para murid SD
mendapat pekerjaan rumah tentang penelitian yang bertema
bebas. Hasil penelitian mereka berupa laporan dan diumumkan
di depan teman-temannya di kelas. Begitu juga di tingkat SMP dan
SMA,
mereka
sudah
dikenalkan dengan budaya meneliti,
walaupun mereka laksanakan secara kelompok. Sedangkan pada
tingkat perguruan tinggi, menempati peran yang sangat strategis.
Sosialisasi ilmu pengetahuan teknologi di Indonesia masih belum
cukup. Kenyataan memang ada situs yang menyajikan berita
tentang
ilmu pengetahuan
update setiap hari. Namun
teknologi, dan berita ini selalu di
yang dapat menikmatinya hanyalah
kalangan yang mampu mengoperasikan internet, antara lain dari
kalangan pelajar,
perkotaan
inipun masih sangat
dan daerah
pengetahuan
teknologi
terbatas di daerah
pinggiran. Memang pendidikan
telah
dimasukkan
dalam
ilmu
kurikulum
6
sekolah
mulai dari SD, SMP, SMA, sampai perguruan tinggi.
Namun
itupun masih sangat terbatas
dalam
penguasaan
teknologi modern tersebut. Sebagai contoh sederhana, banyak
dijumpai di kalangan pelajar bahkan mahasiswa sekalipun masih
banyak yang belum mampu mengeperasikan komputer. Dengan
kondisi seperti itu, akibatnya
informasi
ilmu
pengetahuan
teknologi hanya dapat merambat pada masyarakat golongan
menengah ke atas. Sedang masyarakat pedesaan belum dapat
menikmati
tersebut.
hasil
Alat
pengetahuan
perkembangan ilmu
yang paling efektif
teknologi
adalah
pengetahuan
teknologi
untuk penyebaran
media
ilmu
massa dan media
elektronika. Khususnya televisi, selain sebagai ajang promosi/iklan
produk
berteknologi baru, juga sebagai alat
efektif
untuk
memasyarakatkan
ilmu
informasi yang
pengetahuan
dan
teknologi. Sekarang di Indonesia, televisi dan koran daerah telah
menjamah
informasi
pedesaan,
sehingga
bagi masyarakat,
menambah
termasuk
kelancaran
informasi
tentang
penelitian.
II.3
Hubungan Antara
dengan Kemiskinan
Kemiskinan
Perkembangan
pada dasarnya
Ilmu
Pengetahuan
merupakan salah
satu
bentuk problema yang muncul dalam kehidupan masyarakat,
khususnya pada negara-negara yang sedang
Kemiskinan yang dimaksud adalah
berkembang.
kemiskinan dalam bidang
ekonomi. Dikatakan berada di bawah garis kemiskinan apabila
pendapatan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup
yang
paling
pokok
seperti pangan, pakaian dan tempat
berteduh. Atau dengan pendapat lain, yaitu adanya suatu tingkat
kekurangan
materi
pada
sejumlah atau
segolongan
orang
dibandingkan dengan standar kehidupan yang umum berlaku
7
dalam masyarakat yang bersangkutan. Kemiskinan juga dapat
terjadi
tidak
karena tidak
memiliki
memiliki pekerjaan, biasanya orang yang
pekerjaan
tidak
mendapatkan
kerja karena
kurangnya skill ataupun pendidikan yang dimiliki.
Ilmu pengetahuan,
kaitan struktur
yang
teknologi dan kemiskinan
jelas. Ilmu
memiliki
pengetahuan dan teknologi
merupakan dua hal yang tak terpisahkan dalam peranannya
untuk
memenuhi kebutuhan
digunakan
untuk
insani. Ilmu
mengetahui “apa”
pengetahuan
sedangkan
teknologi
mengetahui “bagaimana”. Bagi siapa saja yang bisa menguasai
IPTEK
maka
ia akan bisa maju dan
berkembang di era
globalisasi sekarang ini. Dan bagi yang tidak bisa menguasai
IPTEK,
maka
akan
tertinggal
jauh oleh pesatnya
perkembangan zaman. Bila perkembangan zaman terus melaju
pesat sedangkan ada masyarakat yang buta dengan IPTEK
maka mereka akan tertinggal dan mungkin saja bisa menjadi
miskin karena cara lama yang mereka gunakan sudah tidak
efektif dan efisien lagi di zaman sekarang ini. Ilmu pengetahuan
sebagai suatu badan pengetahuan sedangkan teknologi sebagai
seni yang berhubungan dengan
proses
produksi, berkaitan
dalam suatu sistem yang saling berinteraksi.
IPTEK
kemiskinan tidak
tidak
terlepas
terlepas pula
pula dari
dari
kemiskinan dan
kehidupan
masyarakat.
Kemiskinan dalam bidang ekonomi selalu menjadi kendala di
negara-negara
berkembang. Sangat
sulit
memberantas
kemiskinan. Sebenarnya
negara
jika kita
untuk
semua
memanfaatkan IPTEK maka kita semua dapat memberantas
kemiskinan yang ada. Tidak akan ada lagi pengamen, pengemis,
dan pekerjaan tidak layak lainnya. Kemiskinan terjadi karena
rendahnya ilmu
pengetahuan dan teknologi serta pendidikan
8
yang rendah. Semua dapat teratasi dengan memanfaatkan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
II.4
Dampak Perkembangan Ilmu Pengetahuan
Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang semula
bertujuan
untuk
mempermudah
pekerjaan
manusia, tetapi
kenyataannya teknologi telah menimbulkan keresahan dan
ketakutan baru
bagi
kehidupan
manusia. Ketakutan
yang
dirasakan oleh manusia akibat perkembangan teknologi ini
disebabkan
adanya
penyalahgunaannya
kekhawatiran
oleh
akan
orang-orang
adanya
yang
tidak
bertanggungjawab.
Berbicara tentang dampak dan perkembangan IPTEK,
maka kita
akan dihadapkan
pada berbagai bidang, bahkan
hampir semua aspek dalam kehidupan di dunia ini yang dapat
dipengaruhi oleh adanya perkembangan IPTEK, seperti yang kita
lihat sekarang ini, semua orang dalam kehidupannya sehari-hari
hampir tidak bisa lepas dari teknologi,
setiap orang selalu
berdampingan dengan HP (Hand Phone), saat jam istirahat di
rumah selalu ditemani dengan tayangan televisi, dan lain
sebagainya. Kesemuanya
itu hanya
sebagian
kecil dari
pengaruh perkembangan yang ditimbulkan oleh IPTEK.
Dengan
adanya
mendapatkan berbagai
perkembangan IPTEK menusia
kemudahan
kegiatannya sehari-hari. Setiap
dalam
orang
melaksanakan
memanfaatkan alat
komunikasi langsung jarak jauh seperti penggunaan HP untuk
berhubungan
berbagai
dengan
kegiatan
orang lain yang
yang
berjauhan. Selain itu
pada awalnya
dilakukan dengan
menggunakan banyak tenaga manusia untuk mengerjakannya,
kini dengan adanya perkembangan IPTEK semua itu dapat
teratasi dengan penggunaan tenaga mesin untuk melakukan
9
pekerjaan tersebut dengan waktu yang relative lebih cepat dari
pada menggunakan tenaga manusia secara manual.
Beberapa dampak positif dan negatif dari perkembangan
Teknologi terkait dengan dunia Pendidikan yaitu:
a. Dampak Positif
1. Munculnya Media Massa, khususnya Media elektronik
sebagai sumber ilmu dan pusat Pendidikan, seperti jaringan
internet.
Dampak dari hal ini yaitu guru bukanlah satusatunya sumber ilmu pengetahuan, sehingga siswa dalam
belajar tidak perlu terlalu terpaku terhadap informasi yang
diajarkan oleh guru, tetapi juga bisa mengakses materi
pelajaran langsung dari internet, oleh karena itu guru disini
bukan hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai
pembimbing siswa untuk mengarahkan dan memantau
jalannya pendidikan, agar siswa tidak salah arah dalam
menggunakan Media Informasi dan Komunikasi dalam
pembelajaran.
2. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka
Selama ini, proses pembelajaran yang kita kenal
yaitu adanya pembelajaran yang disampaikan hanya
dengan tatap muka langsung, namun dengan adanya
kemajuan teknologi, proses pembelajaran tidak harus
mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga
menggunakan jasa pos Internet dan lain-lain.
3. Adanya sistem pengolahan data hasil penilaian yang
menggunakan pemamfaatan Teknologi.
10
Dulu, ketika orang melakukan sebuah penelitian,
maka untuk melakukan analisis terhadap data yang sudah
diperoleh harus dianalisis dan dihitung secara manual.
Namun setelah adanya perkembangan IPTEK, semua
tugasnya yang dulunya dikerjakan dengan manual dan
membutuhkan waktu yang cukup lama, menjadi sesuatu
yang mudah untuk dikerjakan, yaitu dengan menggunakan
media teknologi, seperti Komputer, yang dapat mengolah
data dengan memanfaatkan berbagai program.
4. Pemenuhan Kebutuhan akan Fasilitas Pendidikan dapat
Dipenuhi dengan Cepat
Dalam bidang pendidikan tentu banyak hal dan
bahan yang harus dipersiapkan, salah satu contoh, yaitu,
penggandaan soal ujian, dengan adanya mesin foto copy
untuk memenuhi kebutuhan akan jumlah soal yang banyak
tentu
membutuhkan
waktu
yang
lama
untuk
mengerjakannya kalau dilakukan secara manual. Tapi
dengan perkembangan teknologi semuanya itu dapat
dilakukan hanya dalam waktu yang singkat.
b. Dampak Negatif
Disamping dampak positif yang ditimbulkan oleh
perkembangan IPTEK, juga akan muncul dampak negatif
yang akan ditimbulkan oleh perkembangan IPTEK dalam
proses pendidikan, antara lain:
1. Siswa menjadi malas belajar
Dengan adanya peralatan yang seharusnya dapat
memudahkan siswa dalam belajar, seperti laptop dengan
jaringan internet, ini malah sering membuat siswa menjadi
11
malas belajar, terkadang banyak diantara mereka yang
menghabiskan waktunya untuk internetan yang hanya
mendatangkan kesenangan semata, seperti ; Facebook,
Chating, Twitter dan lain-lain, yang semuanya itu tentu
akan berpengaruh terhadap minat belajar siswa.
2. Kerahasiaan alat tes untuk pendidikan semakin terancam
Selama ini sering kita melihat dan mendengar di
siaran TV, tentang adanya kebocoran soal ujian, ini
merupakan salah satu akibat dari penyalahgunaan
teknologi,
karena
dengan
adanya
perkembangan
teknologi yang semakin canggih, maka dengan mudah
dapat mengakses informasi dari satu daerah ke daerah
lain, inilah yang dilakukan oleh oknum untuk melakukan
penyelewengan terkait dengan kebocoran soal ujian,
sehingga kejadian ini sering meresahkan pemerintah dan
masyarakat.
3. Adanya penyalahgunaan system pengolah data yang
menggunakan Teknologi.
Dengan adanya pengolahan data dengan system
Teknologi, sering akli kita temukan adanya terjadi
kecurangan
dalam
penelitian yang
melakukan
analisis
dilakukan oleh siswa
data
hasil
dan bahkan
mahasiswa, ini mereka lakukan untuk mempermudah
kepentingan pribadi, dengan mengabaikan hasil penelitian
yang dilakukan.
BAB III
PENUTUP
12
III.1
KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan, dapat
disimpulkan bahwa :
1. Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang tersusun dengan
sistematis dengan menggunakan kekuatan pemikiran, yang
selalu dapat diperiksa dan dikontrol dengan kritis oleh setiap
orang yang ingin mengetahuinya.
2. Teknologi adalah pemanfaatan ilmu untuk memecahkan suatu
masalah dengan cara mengerahkan semua alat yang sesuai
dengan nilai-nilai kebudayaan dan skala nilai yang ada
3. Perkembangan ilmu pengetahuan menyebabkan manusia
mengerjakan
pekerjaannya
dengan
mudah
dan
menyebabkan manusia berada dalam mobilitas yang tinggi.
4. Kurang
menjadi
mengikuti
salah
satu
perkembangan
faktor
ilmu
penyebab
pengetahuan
kemiskinan
di
masyarakat.
5. Perkembangan ilmu pengetahuan dapat memberi dampak
positif maupun negatif bagi masyarakat.
13
DAFTAR PUSTAKA
Anonim.”Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Kemiskinan”.2 Mei 2014.
http://venitalavia.wordpress.com/2010/03/01/isd-ilmupengetahuan-teknologi-dan-kemiskinan/
Anonim.”Dampak Positif dan Negatif Perkembangan IPTEK.”2 Mei 2014.
http://dumanita.blogspot.com/
Anonim.”Pengaruh Perkembangan Ilmu Pengetahuan”. 2 Mei 2014.
http://laila-darajat.blogspot.com/2009/11/pengaruhperkembangan-ilmu-pengetahuan.html
Anonim.”Perkembangan IPTEK di Dunia”. 2 Mei 2014.
http://ekochayoo84.blogspot.com/2011/11/perkembangan-iptekdidunia-saat.html
14
PENDAHULUAN
I.1
Latar Belakang
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam
masyarakat pada saat ini sudah sangat berkembang pesat.
Perkembangan ilmu pengetahuan di berbagai bidang dari zaman
ke zaman semakin bertujuan untuk mempermudah kehidupan
manusia.
Di
dalam
kehidupan
bermasyarakat,
hasil
perkembangan dari ilmu pengetahuan dapat dirasakan oleh
semua golongan masyarakat.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi juga
mempengaruhi perubahan kebudayaan dalam bermasyarakat.
Pengaruh dari perkembangan ilmu pengetahuan tersebut ada
yang berdampak baik dan ada yang berdampak buruk bagi
kebudayaan di masyarakat. Selain itu, perkembangan ilmu
pengetahuan juga sangat berhubungan erat dengan kemiskinan
di masyarakat.
Ilmu pengetahuan dan teknologi awalnya dikembangkan
untuk mempermudah kehidupan manusia, namun tidak jarang
perkembangan ilmu pengetahuan itu berdampak buruk terhadap
manusia akibat disalahgunakan.
I.2
Rumusan Masalah
1.
Apa yang
Teknologi?
dimaksud
dengan
Ilmu
Pengetahuan
2.
Bagaimana Pengaruh Perkembangan
dengan Kebudayaan di Masyarakat?
3.
Bagaimana
Hubungan
antara
Pengetahuan dengan Kemiskinan?
4.
Apa saja Dampak yang ditimbulkan dari Perkembangan
Ilmu Pengetahuan?
Ilmu
dan
Pengetahuan
Perkembangan
Ilmu
1
BAB II
PEMBAHASAN
II.1
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
1. Ilmu Pengetahuan
Secara umum, Ilmu pengetahuan merupakan suatu
pangkal tumpuan
(objek)
yang sistematis, mentoris,
rasional/logis, empiris, umum
pengetahuan
seseorang
adalah
yang
dan akumulatif.
sebuah dasar atau
ingin mencapai
suatu
Jadi ilmu
bekal
bagi
tujuan yang
diharapkannya. Tanpa ilmu pengetahuan, manusia tidak bisa
mencapai
apa yang diinginkannya. Ilmu
memberikan setiap
manusia
pengetahuan
ilmu-ilmu dasar
untuk
melakukan sesuatu. Ilmu pengetahuan bisa dicari dimana
saja, tidak
hanya dari
buku pelajaran
saja. Tetapi
ilmu
pengetahuan juga bisa diambil dari berbagai sumber seperti
koran,
majalah, televisi,
radio,
pengalaman seseorang
komik sains,
ataupun
bahkan dari kitab suci. Ilmu
pengetahuan dan teknologi dari tahun ke tahun, dari jaman
ke jaman, dan dari hari ke hari semakin berkembang pesat.
Tidak dapat dipungkiri
bahwa
ilmu pengetahuan
dan
teknologi sangatlah bermanfaat untuk kehidupan kita. Ilmu
pengetahuan haruslah dapat dikemukakan, harus dimegerti
secara
umum
sehingga
kita dapat
memahami
ilmu
pengetahuan dengan mudah. Didalam kehidupan kita, kita
tidak pernah terlepas dengan manfaat ilmu pengetahuan. Kita
manusia
memiliki
adanya
ilmu
mempermudah
akal
pikiran yang
pengetahuan.
kita
untuk
Dengan
merupakan dasar
ini pula dapat
melakukan sesuatu
atau
menghasilkan sesuatu. Ilmu pengetahuan sangatlah berguna
bagi kita semua. Hal yang bersifat negatif maupun positif
2
tidak
terlepas dari segala sesuatu,
begitu
pula dengan
IPTEK. Teknologi akan berguna jika dimanfaatkan dengan
baik. IPTEK tentunya dapat memotivasi masyarakat untuk
lebih maju lagi. Karena IPTEK sungguh sangat menarik
perhatian. Perkembangan yang terjadi sekarang ini dapat
menjadikan masyarakat memiliki pandangan atau wawasan
yang lebih
tentunya
luas. Iptek berkembang dengan
dengan dikembangkan
sendirinya
oleh orang-orang yang
berpengalaman. IPTEK sangatlah mudah untuk didapatkan,
dimana pun dan kapan pun kita dapat memperolehnya. Unsur
pokok dalam suatu ilmu pengetahuan adalah :
a.
Pengetahuan, sebagaimana pengertian di atas.
b.
Tersusun secara sistematis. Tidak semua pengetahuan
merupakan ilmu, hanyalah pengetahuan yang tersusun
secara
sistematis
saja
yang
merupakan
ilmu
pengetahuan. Sistematik berarti urutan-urutan strukturnya
tersusun sebagai suatu kebulatan. Sehingga akan jelas
tergambar apa yang merupakan garis besar dari ilmu
pengetahuan yang bersangkutan. Sistem tersebut adalah
sistem konstruksi yang abstrak dan teratur. Artinya, setiap
bagian dari suatu keseluruhan dapat dihubungkan satu
dengan lainnya. Abstrak berarti bahwa konstruksi tersebut
hanya ada dalam pikiran, sehingga tidak dapat diraba
ataupun dipegang. Ilmu pengetahuan harus bersifat
terbuka artinya dapat ditelaah kebenarannya oleh orang
c.
lain.
Menggunakan pemikiran yaitu menggunakan akal sehat.
Pengetahuan
d.
didapatkan
melalui
kenyataan
dengan
melihat dan mendengar serta melalui alat-alat komunikasi.
Dapat dikontrol secara kritis oleh orang lain atau
masyarakat umum.
2. Teknologi
3
Teknologi adalah pemanfaatan ilmu untuk memecahkan
suatu masalah dengan cara mengerahkan semua alat yang
sesuai dengan nilai-nilai kebudayaan dan skala nilai yang ada.
Teknologi bertujuan untuk memecahkan masalah-masalah
praktis serta untuk mengatasi semua kesulitan yang mungkin
dihadapi.
Yang dimaksud dengan teknologi tepat guna adalah
suatu teknologi yang telah memenuhi tiga syarat utama yaitu :
a. Persyaratan Teknis, yang termasuk di dalamnya adalah :
- memperhatikan kelestarian tata lingkungan hidup,
menggunakan sebanyak mungkin bahan baku dan
sumber energi setempat dan sesedikit mungkin
-
menggunakan bahan impor.
jumlah produksi harus cukup dan mutu produksi harus
-
diterima oleh pasar yang ada.
menjamin agar hasil dapat diangkut ke pasaran dan
masih dapat dikembangkan, sehingga dapat dihindari
-
kerusakan atas mutu hasil.
memperlihatkan tersedianya peralatan serta operasi
dan perawatannya.
b. Persyaratan Sosial, meliputi :
- memanfaatkan keterampilan yang sudah ada
- menjamin timbulnya perluasan lapangan kerja yang
-
dapat terus menerus berkembang
menekan seminimum mungkin pergeseran tenaga
kerja
yang
mengakibatkan
bertambahnya
pengangguran.
-
membatasi sejauh mungkin timbulnya ketegangan
sosial dan budaya dengan mengatur agar peningkatan
produksi berlangsung dalam batas-batas tertentu
sehingga terwujud keseimbangan sosial dan budaya
yang dinamis.
4
Selain menimbulkan dampak positif bagi kehidupan
manusia, terutama mempermudah pelaksanaan kegiatan
dalam hidup, teknologi juga memiliki berbagai dampak negatif
jika tidak dimanfaatkan secara baik. Contoh masalah akibat
perkembangan teknologi adalah kesempatan kerja yang
semakin kurang sementara angkatan kerja makin bertambah,
masalah penyediaan bahan-bahan dasar sebagai sumber
energi
yang
berlebihan
dikhawatirkan
akan
merugikan
generasi yang akan datang.
II.2
Pengaruh Perkembangan
Kebudayaan Masyarakat
Dengan
Ilmu
Penegetahuan
ilmu pengetahuan
teknologi
terhadap
manusia dapat
melakukan hal-hal yang sebelumnya belum pernah dibayangkan.
Eksistensi ilmu pengetahuan teknologi dalam suatu masyarakat
merupakan
kekayaan budaya
yang sangat
penting
bukan
hanya bagi masyarakat yang bersangkutan, melainkan untuk
seluruh umat manusia. Kemajuan ilmu pengetahuan teknologi
sangat ditentukan
menghidupkan
oleh keberadaan
dan
mendukung
kebudayaan
yang
semangat
untuk
mengeksplorasi dunia yang belum diketahui. Inilah yang disebut
melakukan penelitian atau
riset.
Gelombang kemajuan ilmu
pengetahuan teknologi di beberapa bidang seperti transportasi,
komunikasi, informasi, dan
energi telah banyak
membawa
perubahan pada kehidupan dan gaya hidup manusia yang lebih
dinamis.
Kemajuan
teknologi
transportasi
misalnya,
memungkinkan manusia senantiasa berada dalam mobilitasi
yang tinggi, bergerak dari suatu tempat ke tempat yang lain
dalam
frekuensi tinggi,
tampak dunia semakin
sempit.
Sementara kemajuan di bidang teknologi informasi menciptakan
berbagai kemudahan pertukaran dan lalu lintas arus informasi
5
lebih cepat dan transparan, membuat dunia tanpa batas.
Pertukaran informasi dimungkinkan dalam berbagai bentuk dan
dalam berbagai media cetak maupun elektronika. Mobilitasi dan
segala kemudahan gaya hidup, hanya dapat diperoleh, ketika
kemajuan yang lain dicapai yaitu
kemajuan
teknologi dan
pengelolaan energi. Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa pada
saat
ini, segala aktivitas
yang dilakukan
oleh
masyarakat
modern sangat tergantung pada energi. Hampir di semua sektor
kegiatan, energi menjadi kebutuhan pokok
yang tidak
dapat
ditawar-tawar lagi. Oleh karena itu kemajuan suatu negara akan
sangat terkait dengan energi di negara tersebut, misalnya negaranegara maju Amerika, Jepang, Korea, dan negara-negara Eropa
lainnya.
Pendidikan
ilmu
pengetahuan
teknologi diterapkan
sejak dini melalui pendidikan formal dari SD, SMP, SMA sampai
perguruan tinggi. Semangat untuk meneliti sudah diterapkan
sejak SD. Dimana setiap
liburan panjang
para murid SD
mendapat pekerjaan rumah tentang penelitian yang bertema
bebas. Hasil penelitian mereka berupa laporan dan diumumkan
di depan teman-temannya di kelas. Begitu juga di tingkat SMP dan
SMA,
mereka
sudah
dikenalkan dengan budaya meneliti,
walaupun mereka laksanakan secara kelompok. Sedangkan pada
tingkat perguruan tinggi, menempati peran yang sangat strategis.
Sosialisasi ilmu pengetahuan teknologi di Indonesia masih belum
cukup. Kenyataan memang ada situs yang menyajikan berita
tentang
ilmu pengetahuan
update setiap hari. Namun
teknologi, dan berita ini selalu di
yang dapat menikmatinya hanyalah
kalangan yang mampu mengoperasikan internet, antara lain dari
kalangan pelajar,
perkotaan
inipun masih sangat
dan daerah
pengetahuan
teknologi
terbatas di daerah
pinggiran. Memang pendidikan
telah
dimasukkan
dalam
ilmu
kurikulum
6
sekolah
mulai dari SD, SMP, SMA, sampai perguruan tinggi.
Namun
itupun masih sangat terbatas
dalam
penguasaan
teknologi modern tersebut. Sebagai contoh sederhana, banyak
dijumpai di kalangan pelajar bahkan mahasiswa sekalipun masih
banyak yang belum mampu mengeperasikan komputer. Dengan
kondisi seperti itu, akibatnya
informasi
ilmu
pengetahuan
teknologi hanya dapat merambat pada masyarakat golongan
menengah ke atas. Sedang masyarakat pedesaan belum dapat
menikmati
tersebut.
hasil
Alat
pengetahuan
perkembangan ilmu
yang paling efektif
teknologi
adalah
pengetahuan
teknologi
untuk penyebaran
media
ilmu
massa dan media
elektronika. Khususnya televisi, selain sebagai ajang promosi/iklan
produk
berteknologi baru, juga sebagai alat
efektif
untuk
memasyarakatkan
ilmu
informasi yang
pengetahuan
dan
teknologi. Sekarang di Indonesia, televisi dan koran daerah telah
menjamah
informasi
pedesaan,
sehingga
bagi masyarakat,
menambah
termasuk
kelancaran
informasi
tentang
penelitian.
II.3
Hubungan Antara
dengan Kemiskinan
Kemiskinan
Perkembangan
pada dasarnya
Ilmu
Pengetahuan
merupakan salah
satu
bentuk problema yang muncul dalam kehidupan masyarakat,
khususnya pada negara-negara yang sedang
Kemiskinan yang dimaksud adalah
berkembang.
kemiskinan dalam bidang
ekonomi. Dikatakan berada di bawah garis kemiskinan apabila
pendapatan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup
yang
paling
pokok
seperti pangan, pakaian dan tempat
berteduh. Atau dengan pendapat lain, yaitu adanya suatu tingkat
kekurangan
materi
pada
sejumlah atau
segolongan
orang
dibandingkan dengan standar kehidupan yang umum berlaku
7
dalam masyarakat yang bersangkutan. Kemiskinan juga dapat
terjadi
tidak
karena tidak
memiliki
memiliki pekerjaan, biasanya orang yang
pekerjaan
tidak
mendapatkan
kerja karena
kurangnya skill ataupun pendidikan yang dimiliki.
Ilmu pengetahuan,
kaitan struktur
yang
teknologi dan kemiskinan
jelas. Ilmu
memiliki
pengetahuan dan teknologi
merupakan dua hal yang tak terpisahkan dalam peranannya
untuk
memenuhi kebutuhan
digunakan
untuk
insani. Ilmu
mengetahui “apa”
pengetahuan
sedangkan
teknologi
mengetahui “bagaimana”. Bagi siapa saja yang bisa menguasai
IPTEK
maka
ia akan bisa maju dan
berkembang di era
globalisasi sekarang ini. Dan bagi yang tidak bisa menguasai
IPTEK,
maka
akan
tertinggal
jauh oleh pesatnya
perkembangan zaman. Bila perkembangan zaman terus melaju
pesat sedangkan ada masyarakat yang buta dengan IPTEK
maka mereka akan tertinggal dan mungkin saja bisa menjadi
miskin karena cara lama yang mereka gunakan sudah tidak
efektif dan efisien lagi di zaman sekarang ini. Ilmu pengetahuan
sebagai suatu badan pengetahuan sedangkan teknologi sebagai
seni yang berhubungan dengan
proses
produksi, berkaitan
dalam suatu sistem yang saling berinteraksi.
IPTEK
kemiskinan tidak
tidak
terlepas
terlepas pula
pula dari
dari
kemiskinan dan
kehidupan
masyarakat.
Kemiskinan dalam bidang ekonomi selalu menjadi kendala di
negara-negara
berkembang. Sangat
sulit
memberantas
kemiskinan. Sebenarnya
negara
jika kita
untuk
semua
memanfaatkan IPTEK maka kita semua dapat memberantas
kemiskinan yang ada. Tidak akan ada lagi pengamen, pengemis,
dan pekerjaan tidak layak lainnya. Kemiskinan terjadi karena
rendahnya ilmu
pengetahuan dan teknologi serta pendidikan
8
yang rendah. Semua dapat teratasi dengan memanfaatkan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
II.4
Dampak Perkembangan Ilmu Pengetahuan
Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang semula
bertujuan
untuk
mempermudah
pekerjaan
manusia, tetapi
kenyataannya teknologi telah menimbulkan keresahan dan
ketakutan baru
bagi
kehidupan
manusia. Ketakutan
yang
dirasakan oleh manusia akibat perkembangan teknologi ini
disebabkan
adanya
penyalahgunaannya
kekhawatiran
oleh
akan
orang-orang
adanya
yang
tidak
bertanggungjawab.
Berbicara tentang dampak dan perkembangan IPTEK,
maka kita
akan dihadapkan
pada berbagai bidang, bahkan
hampir semua aspek dalam kehidupan di dunia ini yang dapat
dipengaruhi oleh adanya perkembangan IPTEK, seperti yang kita
lihat sekarang ini, semua orang dalam kehidupannya sehari-hari
hampir tidak bisa lepas dari teknologi,
setiap orang selalu
berdampingan dengan HP (Hand Phone), saat jam istirahat di
rumah selalu ditemani dengan tayangan televisi, dan lain
sebagainya. Kesemuanya
itu hanya
sebagian
kecil dari
pengaruh perkembangan yang ditimbulkan oleh IPTEK.
Dengan
adanya
mendapatkan berbagai
perkembangan IPTEK menusia
kemudahan
kegiatannya sehari-hari. Setiap
dalam
orang
melaksanakan
memanfaatkan alat
komunikasi langsung jarak jauh seperti penggunaan HP untuk
berhubungan
berbagai
dengan
kegiatan
orang lain yang
yang
berjauhan. Selain itu
pada awalnya
dilakukan dengan
menggunakan banyak tenaga manusia untuk mengerjakannya,
kini dengan adanya perkembangan IPTEK semua itu dapat
teratasi dengan penggunaan tenaga mesin untuk melakukan
9
pekerjaan tersebut dengan waktu yang relative lebih cepat dari
pada menggunakan tenaga manusia secara manual.
Beberapa dampak positif dan negatif dari perkembangan
Teknologi terkait dengan dunia Pendidikan yaitu:
a. Dampak Positif
1. Munculnya Media Massa, khususnya Media elektronik
sebagai sumber ilmu dan pusat Pendidikan, seperti jaringan
internet.
Dampak dari hal ini yaitu guru bukanlah satusatunya sumber ilmu pengetahuan, sehingga siswa dalam
belajar tidak perlu terlalu terpaku terhadap informasi yang
diajarkan oleh guru, tetapi juga bisa mengakses materi
pelajaran langsung dari internet, oleh karena itu guru disini
bukan hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai
pembimbing siswa untuk mengarahkan dan memantau
jalannya pendidikan, agar siswa tidak salah arah dalam
menggunakan Media Informasi dan Komunikasi dalam
pembelajaran.
2. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka
Selama ini, proses pembelajaran yang kita kenal
yaitu adanya pembelajaran yang disampaikan hanya
dengan tatap muka langsung, namun dengan adanya
kemajuan teknologi, proses pembelajaran tidak harus
mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga
menggunakan jasa pos Internet dan lain-lain.
3. Adanya sistem pengolahan data hasil penilaian yang
menggunakan pemamfaatan Teknologi.
10
Dulu, ketika orang melakukan sebuah penelitian,
maka untuk melakukan analisis terhadap data yang sudah
diperoleh harus dianalisis dan dihitung secara manual.
Namun setelah adanya perkembangan IPTEK, semua
tugasnya yang dulunya dikerjakan dengan manual dan
membutuhkan waktu yang cukup lama, menjadi sesuatu
yang mudah untuk dikerjakan, yaitu dengan menggunakan
media teknologi, seperti Komputer, yang dapat mengolah
data dengan memanfaatkan berbagai program.
4. Pemenuhan Kebutuhan akan Fasilitas Pendidikan dapat
Dipenuhi dengan Cepat
Dalam bidang pendidikan tentu banyak hal dan
bahan yang harus dipersiapkan, salah satu contoh, yaitu,
penggandaan soal ujian, dengan adanya mesin foto copy
untuk memenuhi kebutuhan akan jumlah soal yang banyak
tentu
membutuhkan
waktu
yang
lama
untuk
mengerjakannya kalau dilakukan secara manual. Tapi
dengan perkembangan teknologi semuanya itu dapat
dilakukan hanya dalam waktu yang singkat.
b. Dampak Negatif
Disamping dampak positif yang ditimbulkan oleh
perkembangan IPTEK, juga akan muncul dampak negatif
yang akan ditimbulkan oleh perkembangan IPTEK dalam
proses pendidikan, antara lain:
1. Siswa menjadi malas belajar
Dengan adanya peralatan yang seharusnya dapat
memudahkan siswa dalam belajar, seperti laptop dengan
jaringan internet, ini malah sering membuat siswa menjadi
11
malas belajar, terkadang banyak diantara mereka yang
menghabiskan waktunya untuk internetan yang hanya
mendatangkan kesenangan semata, seperti ; Facebook,
Chating, Twitter dan lain-lain, yang semuanya itu tentu
akan berpengaruh terhadap minat belajar siswa.
2. Kerahasiaan alat tes untuk pendidikan semakin terancam
Selama ini sering kita melihat dan mendengar di
siaran TV, tentang adanya kebocoran soal ujian, ini
merupakan salah satu akibat dari penyalahgunaan
teknologi,
karena
dengan
adanya
perkembangan
teknologi yang semakin canggih, maka dengan mudah
dapat mengakses informasi dari satu daerah ke daerah
lain, inilah yang dilakukan oleh oknum untuk melakukan
penyelewengan terkait dengan kebocoran soal ujian,
sehingga kejadian ini sering meresahkan pemerintah dan
masyarakat.
3. Adanya penyalahgunaan system pengolah data yang
menggunakan Teknologi.
Dengan adanya pengolahan data dengan system
Teknologi, sering akli kita temukan adanya terjadi
kecurangan
dalam
penelitian yang
melakukan
analisis
dilakukan oleh siswa
data
hasil
dan bahkan
mahasiswa, ini mereka lakukan untuk mempermudah
kepentingan pribadi, dengan mengabaikan hasil penelitian
yang dilakukan.
BAB III
PENUTUP
12
III.1
KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan, dapat
disimpulkan bahwa :
1. Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang tersusun dengan
sistematis dengan menggunakan kekuatan pemikiran, yang
selalu dapat diperiksa dan dikontrol dengan kritis oleh setiap
orang yang ingin mengetahuinya.
2. Teknologi adalah pemanfaatan ilmu untuk memecahkan suatu
masalah dengan cara mengerahkan semua alat yang sesuai
dengan nilai-nilai kebudayaan dan skala nilai yang ada
3. Perkembangan ilmu pengetahuan menyebabkan manusia
mengerjakan
pekerjaannya
dengan
mudah
dan
menyebabkan manusia berada dalam mobilitas yang tinggi.
4. Kurang
menjadi
mengikuti
salah
satu
perkembangan
faktor
ilmu
penyebab
pengetahuan
kemiskinan
di
masyarakat.
5. Perkembangan ilmu pengetahuan dapat memberi dampak
positif maupun negatif bagi masyarakat.
13
DAFTAR PUSTAKA
Anonim.”Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Kemiskinan”.2 Mei 2014.
http://venitalavia.wordpress.com/2010/03/01/isd-ilmupengetahuan-teknologi-dan-kemiskinan/
Anonim.”Dampak Positif dan Negatif Perkembangan IPTEK.”2 Mei 2014.
http://dumanita.blogspot.com/
Anonim.”Pengaruh Perkembangan Ilmu Pengetahuan”. 2 Mei 2014.
http://laila-darajat.blogspot.com/2009/11/pengaruhperkembangan-ilmu-pengetahuan.html
Anonim.”Perkembangan IPTEK di Dunia”. 2 Mei 2014.
http://ekochayoo84.blogspot.com/2011/11/perkembangan-iptekdidunia-saat.html
14