Naskah Publikasi 09 01 2523 09 01 2538

ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE PADA LU-CAFE
SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN PROMOSI

NASKAH PUBLIKASI

disusun oleh
Syabarudin Sitorus

09.01.2538

Haidi Hajar Widagdo

09.01.2523

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2012

ANALYSIS AND DESIGN OF WEBSITE FOR LU-CAFE

AS MEDIA INFORMATION AND PROMOTIONS

Syabarudin Sitorus dan Haidi Hajar Widagdo
Dony Ariyus, M. Kom

Jurusan Teknik Informatika
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Technology of Information is one area in which development is growing faster than
other areas. Futhermore, in this era, technology of information had a major impact in many
aspects of community life.
The website as a media of information that is now being developed to fulfill the
information needs in all areas of life. Almost all companies or institutions have taken
advantage of the website as an media of information. This final project is a development
website that is used to promote food, drink and other facilities given by LU-cafe. This website
also displays information of events in LU-cafe. To make some additions and changes to the
data are up to date, the website is developed using PHP and a database.
With this website, it is expected that customers can know the newest information of

LU-cafe in realtime, besides booking a place and and food online order.
Keyword : Promotion, Website, PHP

1.

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah

Komputer merupakan suatu teknologi yang dapat melakukan pengolahan data dengan cepat,
akurat dan efisien. Sehingga di zaman sekarang komputer merupakan teknologi yang banyak
digunakan oleh masyarakat dalam pengambilan keputusan. Banyak lembaga atau instansi yang
menggunakan teknologi komputer dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi. Namun
manfaat teknologi informasi menjadi sangat luas dan tak terbatas. Hal tersebut dibuktikan melalui
salah satu media informasi yaitu website.

1.2


Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dijelaskan di atas, maka dapat diketahui
pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah : Bagaimana merancang sebuah website
sebagai media informasi dan promosi untuk Lu-Cafe ?
1.3

Batasan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan di atas, maka penyusun membuat
batasan masalah hanya pada pembuatan website untuk media informasi inventaris barang dan
logistic yang saat ini di butuhkan agar tidak meluas dan lebih fokus. Adapun batasan-batasan
Ruang lingkup dari informasi yang disampaikan pada website tersebut adalah :
1. Sistm informasi yang dibuat adalah website Lu-Cafe.
2. Tidak membahas keamanan sistem
Sofware yang di gunakan antara lain adalah Adobe dreamweaver sebagai web
editor.Adobe photoshop sebagai desain editor.Aplikasi pendukung (Xampp, Photoshop,
Mysql, Php Admin), dan Mozila firefox sebagai web browser.
1.4


Tujuan Penelitian
Membangun sebuah website sebagai sistem informasi dan promosi untuk Lu-Cafe.

1.5

Manfaat Penelitian

1.5.1 Manfaat bagi Lu-Cafe
Dengan adanya website dapat membantu dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas
informasi yang disediakan bagi pihak yang membutuhkan.
Mempelancar proses kinerja pemasaran dengan menggunakan pemanfaatan Teknologi
Informasi.
1.5.2

Manfaat bagi penyusun

1. Menambah wawasan dan pengalaman tentang pengolahan website pada suatu instansi
ataupun perusahaan.

2. Menerapkan ilmu pengetahuan yang sudah didapatkan dalam perkuliahan.

3. Sebagai syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya Komputer pada STMIK
AMIKOM Yogyakarta
1.6

Metode Pengumpulan Data

1.6.1 Metode Observasi
Metode yang dilakukan untuk mendapatkan data dilapangan secara langsung terhadap objek
penelitian. Dari observasi yang dilakukan pada Lu-Cafe, diketahui data-data Lu-Cafe.
1.6.2 Metode Wawancara / Interview
Metode yang dilakukan dengan wawancara pada sumber informasi dari pihak Lu-Cafe. Dari
wawancara ini, penulis mewawancarai Pemimpin Lu-Cafe. Data yang diperoleh dari
wawancara tersebut adalah kebutuhan yang diperlukan Lu-Cafe.
1.6.3

Metode Studi Pustaka

Metode yang mengacu pada buku-buku pedoman yang akan digunakan untuk mendapatkan
kajian teoritis sebagai dasar teori di dalam melakukan analisis perancangan pengolahan
website yang akan diterapkan.

1.6.4 Metode Dokumentasi
Metode yang dilakukan dengan mengambil data dari arsip atau dokumen dari instansi atau
perusahaan. Dari dokumentasi penulis memperoleh data yang akan dimasukkan ke dalam
website.
1.7

Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dalam tugas akhir ini adalah sebagai berikut ;
BAB I : PENDAHULUAN
Pada bab ini membahas latar belakang penulisan, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan
dan manfaat tugas akhir, metode penulisan dan sistematika penulisan.
BAB II : DASAR TEORI
Pada bab ini menjelaskan tentang teori yang mendukung dalam pembuatan tugas akhir.
BAB III : ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini di jelaskan tentang analisis sistem informasi berjalan yang meliputi analisis
sistem,ananalisis PIECES ( Performance, Information, Economi, Control, Efisiensi, Service)
analisis biaya dan mamfaat ,analisis kebutuhan sistem, serta analisis kelayakan yang meliputi
kelayakan teknologi,ekonomi,hukum, operasional dan sumber daya. Dalam bab ini juga di


jelaskan tentang flowchart sistem, data flow diagram, perancangan basis data dan resalasi
antar tabel serta perancangan input dan output program.
BAB IV : IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan menjelaskan mengenai perancangan model yang akan di buat mengenai
halaman, menu-menu dan fitur yang terdapat di dalam website tersebut dan implementasi
perangkat lunak dalam bentuk kode program serta hasil pengujian terhadap website yang
dibangun.
BAB V : PENUTUP
Pada bab penutup ini berisi kesimpulan dan saran mengenai tugas akhir ini.
1.8

Jadwal Kegiatan

Rencana kegiatan penelitian ini di jadwalkan selama 3 (tiga) bulan, di mulai pada
bulan Maret 2012 sampai dengan bulan Mei 2012 dengan jadwal selengkapnya sebagai
berikut:
Tabel 1.1 Penelitian Kegiatan

NO KEGIATAN
1

2
3
4
5
6
7

8

Pengumpulan Data
Identifikasi Masalah
Analisis Kebutuhan
Sistem
Membuat
Rancangan Sistem
Implementasi
Program
Uji Coba Program
(testing)
Revisi

Konsep,
Desain Rancangan,
Code Program
Penyusunan
Laporan Penelitian
TA

2.

LANDASAN TEORI

2.1

Konsep Dasar Sistem

2.1.1 Pengertian Sistem

MARET 2012 APRIL 2012
MEI 2012
I II III IV I II III IV I II III


IV

Sistem adalah sekumpulan elemen-elemen yang saling terkait dan bekerja sama untuk
memproses masukan (input) yang ditujukan kepada sistem tersebut dan mengelola masukan tesebut
sampai menghasilkan keluaran (output) yang diinginkan1.

2.2

Konsep Dasar Informasi

2.2.1 Pengertian Informasi
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi
yang menerimanya, Menurut Bruch dan Gray Grundnifshi tahun 2000 mendefinisikan bahwa
informasi adalah data yang diletakan dalam konteks yang lebih berarti dan berguna yang
dikomunikasikan kepada penerima untuk digunakan dalam pengambilan keputusan.

2.2.2 Nilai Informasi
Nilai informasi (value of information) ditentukan dari dua hal, yaitu biaya dan manfaat
mendapatkanya, suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya efektif dibandingkan dengan

biaya mendapatkanya. Sebagian besar informasi tidak dapat ditaksir dengan satuan nilai uang tetapi
dapat ditaksir nilai efektifitasnya.

2.3

Konsep Dasar Sistem Informasi
Suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen-komponen dalam

organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi. Informasi dapat dihasilkan dari
sistem informasi atau juga processing sistem. Sistem informasi didefinisikan oleh Robert A. Leith dan
K. Roseoe Davis tahun 1990 sebagai berikut ;

2.4

Promosi

Promosi merupakan alat bantuan pemasaran (marketing mix) keempat, meliputi semua
kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk mengkomunikasikan dan mempromosikan produknya ke
pasar sasaran. Perusahaan tersebut harus membuat program komunikasi dan promosi yang terdiri dari
iklan, penjualan tatap muka, promosi penjualan, hubungan masyarakat dan juga pemasaran langsung
dari suatu produk.
Adapun pengertian promosi menurut William J Stanton yang dikutip oleh Djaslim Saladin ( 2006 :
171 ), yaitu :
“Promotion is the element in an organization’s marketing mix that serves to inform, persuade, and
remind the market of the organization and or its products”.
Artinya :

1

Jerry Fitz Gerald, Ardra F.Fitz Gerals, Warren D.Stalling.Jr, 1981. Fundamentals of System Analysis
(2 . ed). New York : John Willey & Sons
nd

“Promosi adalah salah satu unsur dalam bauran pemasaran perusahaan yang didayagunakan untuk
memberitahukan, membujuk, dan mengingatkan tentang produk perusahaan”.

2.5

Konsep Dasar Aplikasi Web
Internet adalah suatu media informasi computer global yang dapat dikatakan sebagai

teknologi tercanggih abad ini. Secara etimilogis, internet berasal dari bahasa inggris, yakni inter
berarti antar dan network berarti jaringan sehingga dapat diartikan hubungan antarjaringan.2

2.6

Pengertian Basis Data dan Sistem Basis Data
Menurut James Martin tahun 1990, Basis Data adalah suatu kumpulan data terhubung

(integrated data) yang disimpan secara bersama – sama pada suatu media tanpa mengatap satu sama
lain atau tidak perlu suatu kerangkapan data (controlled redudancy) dengan cara tertentu sehingga
mudah untuk digunakan atau ditampilkan kembali.

2.7

Perangkat Lunak yang Digunakan
Komputer merupakan mesin yang digunakan untuk memproses fakta atau data menjadi

inforamsi. Selain itu komputer juga digunakan untuk meningkatkan hasil kerja dan memecahkan
berbagai masalah. Dimana yang menjadi pemroses data dan pemecah disebut sebagai perangkat lunak
(software) perangkat lunak yang digunakan dalam system informasi ini yaitu :
2.7.1

HTML (hypertext Markup language)
Adalah semacam bahasa pengkodean bukan sebagai bahasa pemrograman3. Hypertext berarti

hal yang dibuat dapat di link (dirangkai) dengan hal lain. Sedangkan markup berarti format dokumen,
jadi Hypertext Markup Language dapat diartikan : “bahasa pemformatan untuk membuat halaman
yang dapat di link”. Sehingga kita dapat mengartikan HTML dengan bahasa yang digunakan untuk
memformat halaman web.
2.7.2

PHP
PHP adalah salah satu bahasa Server-side yang didesain khusus untuk aplikasi web. PHP

dapat disisipkan diantara bahasa HTML dan karena bahasa Server side, maka bahasa PHP akan
dieksekusi di server, sehingga yang dikirimkan ke browser adalah “hasil jadi” dalam bentuk HTML,
dan kode PHP anda tidak akan terlihat.
3.

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1

Tinjauan Umum

2
3

Dikutip dari atikel www.kotainternet.com/asal-muasal-internet
Belajar http://desainweb.8m.com/belajarhtml.html

3.1.1

Sejarah Perusahaan
Lu-Cafe berdiri pada tanggal 12 juni 2004. Lu-Cafe adalah perusahan yang bergerak dibidang

penjualan makanan dan minuman serta penyewaan playstation 3. Tujuan perusahaan ini adalah
menjual produk dan jasa. Adapun filosofi perusahaan adalah:
“Hidup adalah memilih, kehiduapan adalah pilihan. Apapun yang kita pilih adalah mengandung
resiko. Resiko bukan untuk dihindari tetapi dihindari dan dikelola dengan sebaik-baiknya sehingga
bisa bermanfaat dalam arti positif”
3.2

Perancangan
Membuat sebuah website terlebih dahulu harus dipahami apa tujuan pembuatan website itu

sediri,karena hal tersebut merupakan pedoman dalam perancangan dan pembuatan sebuah
website.secara umum pembuatan sebuah website bertujuan untuk memasyarakatkan dan mendukung
kegiatan suatu perusahaan atau perorangan dengan memberi sajian berupa informasi, promosi,
transaksi, dan sebagainya.
3.3

Pemilihan

3.3.1

Pemilihan Karyawan
Pemilihan personil untuk melakukan mengoperasikan sistem ini adalah memakai karyawan

yang sudah ada pada Lu-Cafe dengan pertimbangan sebagai berikut :
a.

Pemilihan personil yang berasal dari karyawan perusahaan itu sendiri lebih mudah dari pada
merekrut karyawan baru.

b.

Karyawan yang ada biasanya telah memahami operasi dalam sistem, sedangkan karyawan yang
baru masuk membutuhkan waktu yang lebih lama dari pada karyawan yang sudah ada untuk
mempelajari sistem.

3.3.2

Pelatihan Karyawan
Pelatihan personil merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan karena keberhasilan

dalam pelaksanaan bukan hanya ditentukan oleh baik tidaknya program aplikasi yang dibuat. Akan
tetapi kemampuan personil dalam memahami cara kerja sistem tersebut akan dilatih agar dapat
mengoperasikan program aplikasi yang diusulkan. Pelatihan personil dilakukan oleh tim analisis
sistem dengan cara pelatihan tutorial, pelatihan praktek kerja,simulasi,dan latihan langsung di
pekerjaan.
3.4

Analisis Sistem

3.4.1

Ananlisis PIECES
Analisis yang digunakan untuk menganalisa sistem informasi untuk dapat mengenali

penyebab masalah menggunakan metode PIECES. Dengan analisis tersebut dapat diperoleh beberapa
penyebab masalah yang akhirnya dapat disimpulkan dengan jelas dan lebih spesifik titik masalahnya
sehingga membantu dalam membuat perancangan sistem baru yang lebih baik.

3.4.2

Analisis Kelemahan
Sistem Informasi Lu-Cafe dianalisa dengan menggunakan metoda/ kerangka PIECES sebagai

dasar untuk memperoleh pokok-pokok permasalahan yang lebih jelas dan spesifik. Kemudian
berdasarkan hasil dari analisa ini dapat dirancang usulan-usulan untuk diterapkan dalam sistem yang
baru.
3.4.3

Analisis Kebutuhan Sistem
Didalam pengembangan sistem ini agar menjadi sistem yang baik harus ditunjang dengan

teknologi yang memadai dari perangkat keras dan perangkat lunak.
3.4.4

Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware)
Berikut ini akan diuraikan kebutuhan perangkat keras yang dibutuhkan untuk realisasi sistem

yang diusulkan.
Tabel 3.7 Spesifikasi hardware komputer
Kebutuhan

Spesifikasi
Intel Pentium 4
Sis
Ram Sdrram 128 MB
VGA OnBoard
AOC 15 inch
Hardisk Seagate 20 Gigabyte
CD Room
Keyboard PS/2

Prosesor
Motherboard
Ram
VGA
Monitor
Hardisk
CD Room
Keyboard
3.4.5

Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)

Berikut ini diuraikan kebutuhan perangkat lunak yang dibutuhkan pada saat pembuatan aplikasi.
Adapun software yang digunakan adalah :
No
1
2

Software
Adabe Dreamweaver CS3

Kebutuhan
Web Editor

Adobe Photoshop CS3

Web Editor

3
4
5
6
7

PHP
Microsoft Windows XP
MySQL
XAMPP
Mozilla firefox

Web Editor
Sistem Operasi
Database Server
DataBase Server
Web Browser

3.5

Analisis Kelayakan Sistem

Berikut ini diuraikan mengenai analisis kelayakan sistem baru jika di implementasi di objek
penelitian. Analisis kelayakan adalah suatu studi yang akan dilakukan untuk menentukan apakan
proyek pengembangan sistem layak dipakai atau tidak.
3.5.1

Kelayakan Teknologi
Secara teknologi, sistem yang diusulkan layak untuk diterapkan di objek penelitian. Untuk

mentukan apakah sistem ini layak atau tidak diterapkan di Lu-Cafe, maka yang harus diperhatikan
adalah ketersediaan software dan hardware serta penerapan media internet di Lu-Cafe tersebut. LuCafe telah mampunyai perangkat komputer sehingga hardware untuk penerapan sistem dapat
menggunakan komputer yang sudah ada. Penerapan sistem informasi dan promosi berbasis web di
Lu-Cafe mengikuti perkembangan teknologi informasi, diharapkan sistem yang baru ini dapat
menggantikan sistem yang lama dalam hal penyebaran informasi sehingga waktu dan biaya untuk
promosi dapat ditekan dengan penerapan sistem ini.
3.5.2

Kelayakan Hukum
Berikut akan diuraikan alasan mengapa secara hukum sistem yang diusulkan layak ( tidak

melanggar hukum ). Misalnya bagaimana kelayakan perangkat lunak yang digunakan, bagaimana
kalayakan hukum informasi yang dihasilkan oleh program. Untuk perangkat lunak yang digunakan
dalam pembuatan sistem ini memakai perangkat lunak yang memiliki lisensi diantaranya Microsoft
Windows xp, Adobe Dreamweaver CS3. Sedangkan informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi
ini tidak mengandung unsur pornografi.
3.5.3

Kelayakan operasional
Berikut ini diuraikan tentang kelayakan operasional dari sistem yang dirancang, serta

kesiapan sumber daya manusia di objek penelitian saat sistem diimplementasikan. Pengetahuan
mengenai Teknik Informasi dan Komunikasi kini tak hanya dimiliki oleh mahasiswa yang berasal dari
ilmu komputer, tetapi juga dipelajari di sekolah menengah pertama.
3.6

Perancangan sistem
Rancangan sistem merupakan penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau

peraturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi4, tujuan
dari perancangan sistem secara umum adalah untuk memberikan gambaran kepada user dan
manajemen tentang sistem yang baru yang diusulkan dan memberi ilustrasi serta rekayasa yang
lengkap pada proggramer dan ahli teknis lain yang akan mengimplementasikan sistem dan
4

Elib Unikom

dikomunikasikan kepada user bukan untuk proggramer. Sistem yang diusulkan dari bagian-bagian
adalah sebagai berikut :
1. Rancangan model sistem flowchart dan DFD
2. Perancangan ERD
3. Perancangan relasi antar tabel
4. Perancangan tabel
5. desain interface/ antar muka
3.6.1 Perancangan proses
Tujuan dari perancangan proses adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada user
tentang sistem yang baru. Pada tahap perancangan proses, komponen-komponen sistem informasi
dirancang dengan tujuan untuk dikomunikasikan kepada user bukan untuk pemrogram. Adapun
rancangan model sistem yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:
3.6.1.1

Perancangan flowchart
Flowchart adalah representasi grafik yang menggambarkan setiap langkah yang akan

dilakukan dalam suatu proses, yang merupakan alat bantu yang banyak digunakan untuk
menggambarkan sistem secara pisikal.5
3.6.1.2

Perancangan DFD ( Data flow diagram )
Logical model dari sistem informasi lebih menjelaskan kepada user bagaimana nantinya

fungsi-fungsi di sistem informasi secara logika akan bekerja. Logical model dapat digambar dengan
menggunakan diagram arus data (data flow diagram). DFD menggambarkan arus data dari sistem
informasi, baik sistem lama maupun sistem baru secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan
fisik dimana data tersebut berada .
3.6.2
3.6.2.1

Perancangan basis data
ERD ( Entitas Relationship Diagram )
ERD adalah suatu pemodelan dari basisdata relasional yang didasarkan atas persepsi di dalam

dunia nyata, dunia ini senantiasa terdiri dari sekumpulan objek yang saling berhubungan antara satu
dengan yang lainnya. Suatu objek disebut entity dan hubungan yang dimilikinya disebut relationship6.
Suatu entity bersifat unik dan memiliki atribut sebagai pembeda dengan entity lainnya.
3.6.2.2

Perancangan Stuktur Tabel
Perancangan basis data merupakan tahap pendefinisian struktur tabel basis data dan penetapan

nilai hubungan/relasi antar tabel. Basis data merupakan kumpulan dari data-data yang saling
5
6

Bambang Sudaryatno. Bahan ajaran Sistem Informasi Manajemen
Belajar http://aboebutakatik.blogspot.com/2012/01/basis-data-erd.html

terhubung satu dengan yang lainnya, tersimpan pada luar komputer dan digunakan perangkat lunak
tertentu untuk memanipulasinya.

4.

IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

4.1

Implementasi

4.1.1 Pengetesan Program
Sebelum program diterapkan , maka program harus bebas terlebih dari kesalahan-kesalahan.
Oleh karena itu program harus dites untuk menemukan kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi.
Program dites untuk tiap-tiap modul dan dilanjutkan dengan pengetesan untuk semua modul yang
telah dibuat. Kesalahan dari program yang mungkin tejadi adalah ;
1.

Kesalahan Bahasa ( Syntax Error )

2.

Kesalahan Sewaktu Proses ( Run Time Error )

3.

Kesalahan Logika ( Logical Error )

4.1.2 Pengetesan Sistem
Tujuan utama dari pengetesan sistem adalah untuk memastikan bahwa elemen-elemen atau
komponen-komponen dari sistem apakah telah berfungsi sesuai dengan yang diharapkan. Pengetesan
perlu karena untuk mencari kesalahan-kesalahan atau kelemahan-kelemahan dalam proses input data,
pengolahan data dan output yang dihasilkan.
1.

Uji white box
Uji coba white boxUji coba white box menggunakan struktur control rancangan untuk

memperoleh tase cas. Didasarkan pada pengamatan yang teliti tahap detail prosedur dan jalur logika
yang melewati perangkat lunak diuji dengan memberikan tase cas yang menguji serangkaian kondisi
atau loop tertentu. Berikut uji white box yang dilakukan pada website Lu-Cafe
a.

pada menu login yang jika username atau password tidak di isi atau juga username dan
password salah maka akan muncul pesan eror.

Gambar 4.1 White Box Testing pada menu login
2.

Uji Black Box
Uji coba black box yaitu pengujian spesifikasi suatu fungsi atau modul apakah berjalan

dengan sesuai atau tidak. Uji coba black box pada website Lu-Cafe adalah pada modul-modul yang
terdapat pada halaman admin. Berikut hasil uji coba nya ;

Hasil Uji Coba Pada Modul Halaman Admin

Tabel 4.1 Black box testing
NO
1
2
3

4

5

6

7

8

Pengujian Modul
Edit Admin

Menu yang diuji
Edit
Blokir
Edit Profil
Edit
Produk dan Halaman Tambah
Statis
Edit
Hapus
Kategori
Tambah
Edit
Hapus
Berita
Tambah
Edit
Hapus
Galeri Foto
Tambah
Edit
Hapus
Manejmen Modul
Tambah
Edit
Hapus
Banner
Tambah
Edit
Hapus

Hasil Test
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses
Sukses

Penguji

4.1.3 Tindak Lanjut Program
Setelah diimplementasikan, baru perlu melakukan pengetesan penerimaan sistem. Pengetesan
ini berbeda dengan pengetesan sistem implementsi yang sebelumnya, karena pada pengetesan ini
dilakukan dengan cara menggunakan data yang sesungguhnya dalam jangka waktu tertentu dan
dilakukan oleh analisis sistem bersama dengan user. Setelah pengetesan penerimaan dilakukan, suatu
rapat penerimaan perlu dilakukan oleh pemilik yang dihadiri oleh analisis sistem untuk menentukan
sistem diterima atau tidak.

4.1.4 Manual Program
Perancangan manual program dapat dilakukan apabila seluruh penyusunan database dan
perancangan aplikasi input serta output sudah telah selesai disusun. Manual program yang digunakan
untuk menjelaskan kepada user tentang penggunaan program supaya tidak terjadi kesalahan dalam
menjalankannya. Adapaun manual program tersebut adalah sebagai berikut :
1. Password
a. Tampilan Menu Password Area Admin
Pertama untuk melakukan input data harus login sebagai admin, yang akan diminta untuk
memasukkan user name dan password, tujuan dari user name dan password adalah untuk

pengamanan data dalam website program dari orang-orang yang tidak berhak mengakses data.
Berikut adalah tampilan form password :

Gambar 4.4 Tampilan Form Password
Keterangan :
a. Tombol LOGIN : untuk masuk ke menu utama setelah mengisi sesuai dengan Nama user dan
Password yang dimiliki.
b. Tombol BATAL : untuk keluar dari menu password.

2.

Tampilan Halaman Home

Halaman Home merupakan tampilan halaman awal ketika pengunjung mengakses sebuah
website. Berikut adalah tampilan Halaman Home:

Gambar 4.5 Tampilan Halaman Home
3.

Tampilan Halaman Tentang Kami

Halaman Tentang Kami merupakan halaman yang berisi profil dan penjelasan dari sebuah
perusahaan atau pemilik website. Berikut adalah tampilan Halaman Tentang Kami ;

Gambar 4.6 Halaman Tentang Kami
4.

Tampilan Halaman Produk Kami
a. Tampilan Halaman Makanan Dan Minuman
Halaman Makanan merupakan halaman yang berisi menu makanan yang tersedia di
perusahaan tersebut beserta harga dan keterangannya. Berikut adalah tampilan Halaman
Halaman Makanan.

Gambar 4.7 Tampilan Halaman Makanan

Gambar 4.8 Tampilan Halaman Minuman
5.

Tampilan Halaman Fasilitas
a.

Tampilan Halaman Playstation 3
Halaman Play Station 3 merupakan halaman yang berisi tentang fasilitas yang ada

pada play station 3. Berikut adalah tampilan halaman play station 3,

Gambar 4.10 Tampilan Halaman halaman play station 3
b. Tampilan Halaman TV Kabel
Halaman TV kabel merupakan halaman yang berisi tentang fasilitas yang ada pada
TV kabel. Berikut adalah tampilan halaman TV kabel,

Gambar 4.11 Tampilan Halaman halaman TV kabel
c. Tampilan Halaman Free Hot Spot
Halaman Free Hotspot merupakan halaman yang berisi tentang fasilitas yang ada
pada Free Hotspot. Berikut adalah tampilan halaman Free Hotspot,

Gambar 4.12 Tampilan Halaman Free HotSpot
6.

Tampilan Halaman Pemesanan Tempat
Halaman Pemesanan Tempat merupakan sebuah halaman yang berisikan form
pemesanan tempat yang terdiri dari biodata pelanggan,tempat yang dipesan dan tujuan
memesan. Berikut adalah tampilan Halaman Pemesanan Tempat,

Gambar 4.14 Tampilan Halaman Pemesanan Tempat
7.

Tampilan Halaman Kontak Kami

Halaman Kontak Kami merupakan sebuah halaman yang berisikan Form yang berfungsi
untuk mengirimkan pertanyaan ataupun kritik dan saran untuk pengunjung guna diajukan kepada
manager Lu-Cafe.

Gambar 4.18 Tampilan Halaman Kontak Kami
5.

PENUTUP

5.1

Kesimpulan
Setelah melakukan analisis, perancangan, dan implementasi, maka diperoleh kesimpulan

sebagai Media Informasi dan Promosi, sebagai berikut :
1. Website yang telah dibuat dapat memperluas ruang lingkup penjualan dikarenakan berbasis
web yang dapat diakses diberbagai tempat dan daerah.
2. Dengan memanfaatkan media internet sebagai Media Informasi dan Promosi agar keuntungan
menjadi maksimal.
3. Website yang telah dibuat dapat membantu Lu-Cafe dalam hal promosi secara lengkap.
5.2

Saran
Berdasarkan website yang diusulkan oleh penulis maka saran yang dapat disimpulkan guna

mengembangkan aplikasi yang telah dibuat adalah sebagai berikut :
1. Website dapat disempurnakan dengan menyertakan fasilitas notifikasi bagi operator sehingga
memudahkan operator untuk mengetahui jika ada pemesanan tempatatau ada pertanyaanpertanyaan.
2. Website dapat dikembangkan dengan menyediakan fasilitas chatting sehingga dapat
mempermudah komunikasi antarpengguna.
3. Sering memberikan informasi terbaru dan menarik, agar pengunjung tidak merasa bosan
untuk mengakses web Lu-Cafe.

DAFTAR PUSTAKA

FitzGerald, Jerry, Ardra F. FitzGerals, Warren D. Stallings. Jr, Fundamentals of System
Analysis, New York, John Willey & Sons
Gane, Chris, Trish Sarson, Structured System Analysis: Tools and Techniques, New Jersey,
Prentice Hall, 1979
Jogiyanto, M. Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur, Yogyakarta,
ANDI Offset, 2005
Leith, Roberth. A, K. Roscoe Davis, Accounting Information System, New Jersey:prenticeHall 1983
Rob, Tidrow, Vaughan Steven-Nichols, Buhle Loren, Kuffer Jason, Taylor Noel, Yang Perlu
Anda Ketahui tentang World Wide Web, Andi and Simon - Schuster (Asia) Pre. Ltd,
1999
Suyanto, M. Analisis & Desain Aplikasi Multimedia Untuk Pemasaran, Yogyakarta, ANDI
Offset, 2004
Asal muasal internet - http:// www.kotainternet.com/asal-muasal-internet - di akses pada
tanggal 15 April 2012
belajar - http://www.nusamedia.net– di akses pada tanggal 20 Maret 2012
desain web - http://desainweb.8m.com - di akses pada tanggal 20 Maret 2012
egrosir - http://www.egrosir.com – di akses pada tanggal 16 April 2012
interaktif - http://www.interactive.co.id – di akses pada tanggal 16 April 2012
pengertian internet - http://igoblog.info/internet/pengertian-internet - di akses pada tanggal
15 April 2012
struktur dns domain name system - http://www.topcrewsite.info/2008/06/struktur-dnsdomain-name-system.html - di akses pada tanggal 15 April 2012

Dokumen yang terkait

KECENDERUNGAN ISI PESAN DALAM PROGRAM FEATURE DI RADIO (Analisis isi Program Siaran Napak Tilas di Radio Mayangkara FM Blitar, Edisi 01 Maret – 04 April 2007)

0 25 2

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KAWASAN TANPA ROKOK (Studi tentang Implementasi Peraturan Desa Nomor 01 tahun 2009 tentang Kawasan Bebas Asap Rokok di Desa Bone-bone, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan

5 137 39

Pengelolaan Publikasi MelaluiMedia Sosial Sebagai sarana Pengenalan Kegiatan Nandur Dulur( Studi deskriptif pada tim publikasi Nandur Dulur)

0 66 19

ENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN KERAGAMAN SUKU BANGSA DAN BUDAYA DI INDONESIA DENGAN MODEL PROBLEM POSING PADA SISWA KELAS V SDN GAMBIRAN 01 KALISAT JEMBER TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 24 17

IMPLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENTS TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS POKOK BAHASAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT PADA SISWA KELAS IVB SEMESTER 2 SDN SUMBERJATI 01 JEMBER TAHUN PELAJARAN 20

1 28 19

IMPLEMENTASI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN MENGENAL UNSUR BANGUN DATAR KELAS II SDN LANGKAP 01 BANGSALSARI

1 60 18

Status sosial ekonomi orang tua dan hasil belajar matematika siswa si MI Lanatusshibyan 01 Waru Jaya Parung bogor

7 133 76

Kualitas penagajaran guru SDN Grogol selatan 01 Pagi Jakarta Selatan

0 26 87

LAPORAN R LAB OR 01 Pengukuran Panjang

0 13 30

Peranan Komunikasi Antar Pribadi Antara Pengajar Muda dan Peserta Didik Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar ( Studi pada Program Lampung Mengajar di SDN 01 Pulau Legundi Kabupaten Pesawaran )

3 53 80