Pelanggaran Etika Bisnis id. docx

Tugas Kelompok
ETIKA BISNIS

Nama Kelompok :
1. Rizal Pahlawan
(31401305059)
2. Riantono

(31401305046)

3. Ramadhan Lutfi. N (31401305037)

Pelanggaran Etika Bisnis
Contoh Kasus
Sebuah Perusahaan X Karena kondisi perusahaan yang pailit akhirnya memutuskan untuk
melakukan PHK kepada Karyawannya namun dalam melakukan PHK itu , perusahaan sama
sekali tidak memberikan pesangon sebagaimana yang diatur dalam UU No 13/2003 Tentang
Ketenagakerjaan

Tanggapan kami tentang kasus ini
Kami menganggap bahwa kasus ini tidak baik

Dalam kasus ini perusahaan X dapat dikatakan melanggar prinsip kepatuhan pada hukum,
Menurut UU Ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003
PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) dalam Bab 7 UU Ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003
menjelaskan bahwa PHK pelaksanaannya dapat terjadi di badan usaha yang berbadan
hukum atau tidak , milik perseorangan , milik pesekutuan atau milik badan hukum , baik
milik swasta , negara maupun usaha usaha sosial dan usaha usaha lain yang mempunyai
pengurus dan memperkejakan orang lain dengan membayar upah atau imbalan dalam
bentuk lain .
Perusahaan dapat melakukan pelaksanaan PHK terhadap karyawan dengan ketentuan :
1. Bila karyawan atau pekerja telah melakukan kesalahan berat .
contoh : Melakukan penipuan , pencurian , penggelapan barang atau uang milik
perusahaan,Memberikan keterangan palsu sehingga merugikan perusahaan ,
mabuk , memakai atau mengedar Narkotika dalam lingkungan kerja
2. Bila karyawan atau pekerja melanggar ketentuan perjanjian kerja
3. Bila karyawan atau pekerja terjerat tindak pindak pidana atau ditahan pihak berwajib
Jika tindak pidana itu tidak atas pengaduan perusahaan , perusahaan tidak wajib
membayar upah tetapi wajib memberi bantuan kepada keluarga karyawan.
 Untuk 1 orang tanggungan 25% dari upah
 Untuk 2 orang tanggungan 35% dari upah
 Untuk 3 orang tanggungan 45% dari upah

 Untuk 4 orang tanggungan 50% dari upah
4. Bila perusahaan beralih ke status kepemilikan (Penggabungan atau Peleburan)
5. Bila perusahaan tutup akibat merugi terus menerus selama 2 tahun
6. Bila perusahaan harus melakukan efisiensi
7. Bila perusahaan pailit atau bangkrut
8. Bila karyawan atau pekerja memasuki usia pensiun
9. Bila karyawan meninggal dunia
10. Bila karyawan mangkir (Tidak Masuk Kerja) selama 5 hari berturut turut tanpa
pemberitahuan

Alasan mengapa Karyawan diberi pesangon ?

Karena Uang pesangon ditujukan apabila pemutusan hubungan kerja dilakukan oleh
perusahaan dan bukan pekerja Mengundurkan diri , hal tersebut ada dalam pasal 156 Ayat 1
Bagi pekerja yang mengundurkan diri berlaku ketentuan dalam pasal 162 UUK yang
menjelaskan bahwa perja yang mengundurkan diri dapat memperoleh uang pergantiannya
dan uang pisah jika diatur dalam perjanjian kerja , peraturan perusahaan atau perjanjian
kerja bersama . Uang pergantian hak ini meliputi pasal 156 Ayat 4 UUK :






Cuti tahunan yang belum diambil dan belum gugur
Biaya / ongkos pulang untuk pekerja , buruh dan keluarganya ketempat dimana
pekerja atau buruh diterima bekerja
Penggantian perumahan serta pengobatan dan perawatan ditetapkan 15% dari uang
pesangon dan atau uang penghargaan masa kerja bagi yang memenuhi syarat
Hal hal lain yang ditetapkan dalam perjanjian kerja , peraturan perusahaan atau
perjanjian kerja bersama

Contoh Kasus lain yang berkaitan dengan Pemutusan Pemutusan kontak
Kerja .
PT Merpati Nusantara Airlines tak membayar upah karyawan selama 3 bulan sesuai PP
Nomor 8 Tahun 1981 tentang Perlindungan Upah Kurungan 3 Bulan denda 100 ribu
Pada Pasal 19 :
A. Upah terlambat dari hari ke 4 sampai ke 8 upah tersebut ditambah 5% untuk tiap hari
keterlambatan
B. Sesudah hari ke 8 tambahan 1% selama 1 Bulan tidak boleh 50% dari jumlah upah
C. Apabila sudah 1 Bulan lebih selain membayar Kewajiban tersebut pengusaha diwajibkan

membayar bunga sebesar yang ditentukan Bank Kredit untuk perusahaan