3. Bagaimana gejala klinis balita gizi buruk Gejala gizi buruk secara klinis dapat dibedakan menjadi 3 (tiga) yaitu : Marasmus (kekurangan kalori), Kwashiorkor (kekurangan protein) dan Marasmus- Kwashiorkor (kekurangan kalori dan protein). 4. Mengenal tan

  96 Lampiran 1 : Materi Penyuluhan

  1. Pengertian Gizi Buruk Gizi buruk adalah : Keadaan kurang gizi yang disebabkan oleh rendahnya

konsumsi energi dan protein dalam makanan sehari-hari sehingga tidak memenuhi

Angka Kecukupan Gizi.

  

2. Bagaimana mengetahui balita menderita gizi buruk dengan cara antropometri

(pengukuran tubuh) Penentuan gizi buruk dapat dilakukan dengan menimbang berat badan balita

dibandingkan dengan umur anak terhadap standar WHO-NCHS (<-3 SD WHO-

  

NCHS). Bila menggunakan KMS, hasil penimbangan balita gizi buruk tidak bisa

ditentukan apakah balita gizi buruk. Karena itu untuk mengetahui balita gizi buruk

diperlukan tabel WHO-NCHS.

  3. Bagaimana gejala klinis balita gizi buruk Gejala gizi buruk secara klinis dapat dibedakan menjadi 3 (tiga) yaitu :

Marasmus (kekurangan kalori), Kwashiorkor (kekurangan protein) dan Marasmus-

Kwashiorkor (kekurangan kalori dan protein).

  4. Mengenal tanda-tanda Marasmus (kekurangan kalori) Tanda-tanda Marasmus  Anak tampak sangat kurus, tinggal tulang terbungkus kulit.  Wajah seperti orang tua  Cengeng, rewel

  97  Gangguan kulit berupa bercak merah coklat yang meluas dan berubah menjadi hitam terkelupas  Anak sering menolak segala jenis makanan  Sering disertai infeksi, anemia dan diare

  6. Tanda-tanda Marasmus – Kwashiorkor (kekurangan kalori-protein)  Anak tampak sangat kurus, tinggal tulang terbungkus kulit.

   Wajah seperti orang tua  Cengeng, rewel  Iga ”gambang”  Perut cekung  Kulit keriput  Sering diare, susah buang air besar

 Tekanan darah rendah, detak jantung dan frekwensi pernapasan melambat

 Bengkak di seluruh tubuh  Wajah membulat dan sembab  Pandangan mata sayu  Cengeng, rewel dan apatis  Rambut berwarna pirang, kusam dan mudah dicabut  Pembesaran hati  Otot-otot mengecil  Gangguan kulit berupa bercak merah coklat yang meluas dan berubah menjadi hitam terkelupas  Anak sering menolak segala jenis makanan  Sering disertai infeksi, anemia dan diare

  7. Penanggulangan masalah gizi tingkat keluarga

  98

9. Makanan bayi usia 6 sampai 8 bulan

   Berikan ASI sesuai keinginan anak, paling sedikit 8 kali sehari, siang maupun malam  Beri makanan pendamping ASI (MP-ASI) 2 kali sehari, tiap kali pemberian 2 sendok makan  Pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dilakukan setelah pemberian ASI  Makanan pendamping ASI (MP-ASI) adalah :

  • Bubur tim lumat ditambah kuning telur/ ayam/ ikan/ tempe/ tahu/ daging sapi/ wortel/ bayam/ kacang hijau/ santan/ minyak

  

10. Jumlah frekuensi makanan yang diberikan pada anak usia 6-11 bulan adalah 3 x

sehari dengan jumlah sebagai berikut :  Umur 6 bulan : 6 sendok makan  Umur 7 bulan : 7 sendok makan  Umur 8 bulan : 8 sendok makan  Umur 9 bulan : 9 sendok makan  Umur 10 bulan : 10 sendok makan  Umur 11 bulan : 11 sendok makan

  99  Berikan makanan selingan 2x sehari diantara waktu makan seperti : bubur kacang hijau, pisang, biskuit, nagasari dan sebagainya

  13. Makanan anak usia 2 tahun atau lebih  Berikan makanan biasa dimakan oleh keluarga 3 kali sehari yang terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur dan buah  Berikan juga makanan bergizi sebagai selingan 2x sehari seperti : bubur kacang hijau, biskuit, nagasari dan lain-lain  Pemberian makanan selingan dilakukan antara waktu makanan pokok

  14. Anjuran pemberian makan untuk anak diare  Jika masih mendapat ASI, berikan lebih sering dan lama baik siang maupun malam  Jika anak mendapat susu selain ASI adalah sebagai berikut : Gantikan dengan meningkatkan pemberian ASI atau gantikan setengah bagian susu

dengan bubur nasi ditambah tempe dan jagan diberi susu kental manis

 Untuk makanan lain, ikuti anjuran pemberian makanan yang sesuai umur anak

  100 Lampiran 2 : Pernyataan Kesediaan Menjadi Responden mpira

PENELITIAN

  

PENGARUH PENYULUHAN DENGAN METODE CERAMAH

DISERTAI MEDIA POSTER DAN LEAFLET TERHADAP

PERILAKU IBU DAN PERTUMBUHAN BALITA GIZI KURANG

DI KECAMATAN TANJUNG BERINGIN TAHUN 2011

PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI SAMPEL/RESPONDEN

  Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Ibu Balita :.............................................................................................. Umur :.............................................................................................. Pendidikan :.............................................................................................. Pekerjaan :.............................................................................................. Alamat :..............................................................................................

  101 Lampiran 3 : Kuesioner Pengumpulan Data mpira

  1. Identitas Responden No. Identitas Nama Sampel : Alamat : Umur :

  Pewawancara :............................ Jam :............................. Tanggal :..............................2011 Supervisi :...............................

  Paraf Supervisor :..........................

  2. Data Sosek Responden

  2.1. Pendidikan Formal (Isi dengan angka)

  1. Tidak tamat SD

PENGARUH PENYULUHAN DENGAN METODE CERAMAH

DISERTAI MEDIA POSTER DAN LEAFLET TERHADAP

PERILAKU IBU DAN PERTUMBUHAN BALITA GIZI KURANG

DI KECAMATAN TANJUNG BERINGIN TAHUN 2011

  102

KUESIONER PENGUMPULAN DATA

  

PENGARUH PENYULUHAN DENGAN METODE CERAMAH

DISERTAI MEDIA POSTER DAN LEAFLET TERHADAP

DI KECAMATAN TANJUNG BERINGIN TAHUN 2011

No. Identitas :…………………………………….

  Nama Responden :……………………………………. Alamat :……………………………………. Dusun :…………………………………….

  Petunjuk pengisian  Petunjuk pengisian

  103

A. Pengetahuan Tentang Pengertian gizi buruk dan tanda-tanda balita gizi buruk

1. Yang dimaksud dengan Balita sehat adalah

   Anak tidak sakit  Anak lincah  Berat badan dan perkembangan anak sesuai umur

  a. 3 dari yang di atas (3)

  b. 2 dari yang di atas (2)

  c. 1 dari yang di atas (1)

2. Berat badan anak disebut tidak naik di KMS apabila:

   Garis pertumbuhannya menurun  Garis pertumbuhannya mendatar  Garis pertumbuhannya naik tetapi pindah ke pita warna di bawahnya

  a. 3 dari yang di atas (3)

  b. 2 dari yang di atas (2)

  c. 1 dari yang di atas (1)

3. Gizi buruk yang disertai dengan tanda-tanda klinis disebut

  104  Kulit keriput  Sering diare, susah buang air besar

 Tekanan darah rendah, detak jantung dan frekwensi pernapasan melambat

  a. 6 – 8 dari yang disebut di atas (3)

  b. 3 – 5 dari yang disebut di atas (2)

  c. 1 – 2 dari yang disebut di atas (1)

5. Tanda-tanda Kwashiorkor

   Bengkak di seluruh tubuh  Wajah membulat dan sembab  Pandangan mata sayu  Cengeng, rewel dan apatis  Rambut berwarna pirang, kusam dan mudah dicabut  Pembesaran hati  Otot-otot mengecil  Gangguan kulit berupa bercak merah coklat yang meluas dan berubah menjadi hitam terkelupas  Anak sering menolak segala jenis makanan  Sering disertai infeksi, anemia dan diare

  a. 6 – 10 dari yang disebut di atas (3)

  b. 3 – 5 dari yang disebut di atas (2)

  c. 1 – 2 dari yang disebut di atas (1)

6. Tanda-tanda Marasmus – Kwashiorkor

  105  Gangguan kulit berupa bercak merah coklat yang meluas dan berubah menjadi hitam terkelupas  Anak sering menolak segala jenis makanan  Sering disertai infeksi, anemia dan diare

  a. 13 – 18 dari yang disebut di atas (3)

  b. 7 – 12 dari yang disebut di atas (2)

  c. 1 – 6 dari yang disebut di atas (1)

7. Penemuan kasus gizi buruk dapat dimulai dari :

   Keluarga  Posyandu  Puskesmas

  a. 3 dari yang disebut di atas (3)

  b. 2 dari yang disebut di atas (2)

  c. 1 dari yang disebut di atas (1)

8. Bulan Vitamin A

  a. Pebruari dan Agustus (3)

  b. Pebruari/Agustus (2)

  c. Bukan di bulan Pebruari dan Agustus (1)

  106

2. Penanggulangan masalah gizi tingkat keluarga

   Ibu membawa anak untuk ditimbang di posyandu secara teratur  Ibu hanya memberi ASI pada bayi berusia 0-6 bln  Ibu tetap memberi ASI kepada anak sampai berumur 2 tahun  Ibu memberikan MP-ASI sesuai usia dan kondisi anak

 Ibu memberikan makanan beraneka ragam bagi anggota keluarga lainnya

 Ibu memberitahukan pada petugas kesehatan/kader bila anak balita mengalami sakit atau gangguan pertumbuhan

  a. 6-4 dari yang di atas (3)

  b. 3-2 dari yang di atas (2)

  c. 1 dari yang di atas (1)

3. Makanan bayi usia 6 sampai 8 bulan

   Berikan ASI sesuai keinginan anak, paling sedikit 8 kali sehari, siang maupun malam  Beri makanan pendamping ASI (MP-ASI) 2 kali sehari, tiap kali pemberian 2 sendok makan  Pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dilakukan setelah pemberian ASI  Makanan pendamping ASI (MP-ASI) adalah :

  • Bubur tim lumat ditambah kuning telur/ ayam/ ikan/ tempe/ tahu/ daging sapi/ wortel/ bayam/ kacang hijau/ santan/ minyak

a. 4 dari yang di atas

  (3)

  107

  a. 4 dari yang di atas (3)

  b. 3-2 dari yang di atas (2)

  c. 1 dari yang di atas (1)

5. Makanan anak usia 2 tahun atau lebih

   Berikan makanan biasa dimakan oleh keluarga 3 kali sehari yang terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur dan buah  Berikan juga makanan bergizi sebagai selingan 2x sehari seperti : bubur kacang hijau, biskuit, nagasari dan lain-lain  Pemberian makanan selingan dilakukan antara waktu makanan pokok

  a. 3 dari yang di atas (3)

  b. 2 dari yang di atas (2)

  c. 1 dari yang di atas (1)

6. Makanan anak usia ≥ 24 bulan

  a. Makanan keluarga/biasa (3)

  b. Makanan lembik (2)

  c. Makanan lumat (1)

7. Cara menyusun hidangan sehat

  108  Jika anak mendapat susu selain ASI adalah sebagai berikut : Gantikan dengan meningkatkan pemberian ASI atau gantikan setengah bagian susu

dengan bubur nasi ditambah tempe dan jagan diberi susu kental manis

 Untuk makanan lain, ikuti anjuran pemberian makanan yang sesuai umur anak

  a. 3 dari yang di atas (3)

  b. 2 dari yang di atas (2)

  c. 1 dari yang di atas (1)

  C. Sikap Tentang upaya penanggulangan gizi kurang Pada pernyataan di bawah ini, baca dan simaklah pertanyaan tersebut dengan

baik, kemudian berilah tanda checklist ( ฀) pada pertanyaan yang anda anggap paling

benar dengan memilih setuju dan tidak setuju

  I. Sikap tentang gizi buruk No Pernyataan Setuju Tidak Setuju

  1 Seorang ibu harus mengenal tanda-tanda anaknya mengalami gangguan pertumbuhan

  2 Anak tidak hanya mendapat perhatian khusus ketika anak mengalami sakit

  3 Seorang ibu harus mengetahui berat badan balitanya dari waktu ke waktu karena merupakan

  109

  8 Seorang anak disebut naik berat badannya di KMS apabila garis pertumbuhannya naik mengikuti salah satu pita warna yang ada di KMS

  II. Penanggulangan gizi tingkat keluarga No Pernyataan Setuju Tidak Setuju

  1 Sebagai orang tua (ibu) saya harus membawa anak saya untuk ditimbang di posyandu secara teratur

  2 Bagi saya anak harus menerima ASI Eksklusif

  3 Sebagai ibu balita pemberian MP-ASI sesuai usia dan kondisi kesehatan anak harus mendapat perhatian

  4 Ibu tetap memberikan ASI kepada anak sampai usia 2 tahun

  5 Saya akan begitu khawatir pada kesehatan anak saya apabila anak saya mengalami ketidak naikkan berat badannya

  6 Anak yang tidak mau makan merupakan masalah

  110 Lampiran 4.

  

Undangan Penyuluhan Gizi Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat,

Fakultas Kesehatan Masyarakat Peminatan Administrasi Dan Kebijakan Gizi

Masyarakat (AKGM) Universitas Sumatera Utara

  Medan,..........................2010 Nomor : KepadaYth:......................... Lamp : di Hal : Undangan Penyuluhan Gizi Tempat

  Dalam rangka penyelesaian Tesis mahasiswa semester IV Program Studi

S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat peminatan

Administrasi dan Kebijakan Gizi Masyarakat (AKGM), Universitas Sumatera Utara

tahun 2008. Kami mengundang ibu-ibu dalam penyuluhan gizi, yang akan

dilaksanakan pada : Hari/Tanggal : .............................. 2010 Waktu : 09.00 wib – selesai Tempat : Aula Puskesmas Tanjung Beringin

Demikian undangan ini kami sampaikan, atas kehadiran dan partisipasinya kami

ucapkan terima kasih.

  111 Lampiran 5. DAFTAR HADIR PESERTA PENYULUHAN GIZI

  

Daftar Hadir Peserta Penyuluhan Gizi

Hari : Tanggal : Tempat : No Nama Alamat Tanda Tangan

  1 1…………………

  2 2……………………

  3 3…………………

  4 4……………………

  5 5…………………

  6 6……………………

  7 7…………………

  8 8……………………

  9 9…………………

  10 10…………………. 11 11………………..

  112 Lampiran 6. Langkah-Langkah Penyuluhan Gizi Dengan Metode Ceramah

1. Peserta

  1.1. Kriteria

   Peserta adalah seluruh ibu balita gizi kurang berdasarkan indeks BB/TB yang ada di Kecamatan Tanjung Beringin  Mempunyai kemampuan baca tulis

  1.2. Jumlah

   Jumlah peserta dalam satu kelas adalah 30 orang.

  2. Penyuluh

   Peneliti

  3. Penyelenggara  Kepanitiaan berasal dari Puskesmas

  4. Waktu  1 jam penyuluhan.

  5. Tahapan kegiatan penyuluhan

  5.1. Penyuluh berada di depan para peserta

  5.2. Penyuluh mengucapkan salam dan memperkenalkan diri

  5.3. Penyuluh meminta semua peserta untuk saling memperkenalkan

  113

  

5.8. Penyuluh menyampaikan informasi atau hal-hal yang belum

dikemukakan peserta.

  

5.9. Penyuluh meminta beberapa peserta mengemukakan pendapatnya

tentang 2 hal yaitu :

  

Apa yang mereka pelajari dari proses belajar ini ?

 Apa yang sudah dan ingin mereka terapkan dari materi pembelajaran hari ini ?

  

5.10. Penyuluh merangkum dan menyampaikan kesimpulan hasil

pertemuan

  

5.11. Penyuluh menutup pertemuan dengan mengucapkan salam dan

ucapan terimakasih atas partisipasi peserta.

  

5.12. Langkah evaluasi pengajaran. Pada langkah ini kegiatan belajar

dapat dinilai sejauh mana tujuan pengajaran tercapai, sekaligus dapat dinilai sejauh mana pengaruh media sebagai alat bantu dapat menunjang keberhasilan belajar peserta. Pelaksanaan evaluasi dilakukan setelah 30 hari penyuluhan.

  114 Lampiran 7. Prosedur Penimbangan dengan Menggunakan Dacin

A. Persiapan alat

  1. Gantung dacin pada tempat yang kokoh seperti penyangga kaki tiga atau pelana rumah /kosen pintu /dahan pohon yang kuat.

  2. Atur posisi batang dacin sejajar dengan mata penimbang

3. Pastikan bandul geser berada pada angka NOL dan posisi paku tegak lurus.

  4. Pasang sarung /celana /kotak timbang yang kosong pada dacin

  5. Seimbangkan dacin dengan memberi kantung plastik berisikan pasir /batu di ujung batang dacin, sampai kedua jarum tegak lurus

B. Pelaksanaan penimbangan

  1. Masukkan balita ke dalam sarung timbang dengan pakaian seminimal mungkin dan geser bandul sampai paku tegak lurus

  2. Baca berat badan balita dengan melihat angka di ujung bandul geser

  3. Catat hasil penimbangan dengan benar di kertas /buku bantu dalam kg dan ons

  4. Kembalikan bandul ke angka nol dan keluarkan balita dari sarung /celana /kotak timbang (Depkes 2006).

  Lampiran 8 : Master Data

  25.0

  45.83 Kurang

  22.0

  11.0

  11.0

  SMP

  22.0 Tidak Bekerja

  10 Tanpa Perlakuan sabbina

  52.08 Kurang

  17.0

  21.0 Tidak Bekerja SMP

  8.0

  28.0 Tidak Bekerja SMP

  9 Tanpa Perlakuan dara

  47.91 Kurang

  23.0

  15.0

  8.0

  31.0 Tidak Bekerja SMP

  8 Tanpa Perlakuan wagini

  11 Tanpa Perlakuan yuli

  12.0

  20.0

  10.0

  16.0

  8.0

  8.0

  28.0 Tidak Bekerja SMP

  14 Tanpa Perlakuan roslinda

  43.75 Kurang

  21.0

  11.0

  30.0 Tidak Bekerja SMP

  10.0

  13 Tanpa Perlakuan trini

  37.5 Kurang

  18.0

  10.0

  8.0

  27.0 Tidak Bekerja SMP

  12 Tanpa Perlakuan rosita

  45.83 Kurang

  22.0

  41.66 Kurang

  12.0

  No Kelompok Nama Umur Pekerjaan Pendi- dikan Pengeta- Pengeta-

  28.0 Tidak Bekerja

  11.0

  31.0 Tidak Bekerja SD

  3 Tanpa Perlakuan siti jem

  41.66 Kurang

  20.0

  12.0

  8.0

  SD

  2 Tanpa Perlakuan eliwati

  25.0

  45.83 Kurang

  22.0

  14.0

  8.0

  29.0 Tidak Bekerja SD

  1 Tanpa Perlakuan wagiani

  Sebelum Sebelum

  Respon Responden Responden huan A huan B Sebelum tahuan Pengetahuan (thn)

  Pengeta- huan % Penge- Tingkat

  14.0

  52.08 Kurang

  8.0

  41.66 Kurang

  27.0 Tidak Bekerja SLTA

  7 Tanpa Perlakuan lisda

  45.83 Kurang

  22.0

  14.0

  8.0

  24.0 Tidak Bekerja SLTA

  6 Tanpa Perlakuan vera

  20.0

  4 Tanpa Perlakuan inah

  10.0

  10.0

  35.0 Tidak Bekerja SD

  5 Tanpa Perlakuan isniar

  47.91 Kurang

  23.0

  11.0

  12.0

  42.0 Tidak Bekerja SD

  33.33 Kurang Bekerja

  16 Tanpa Perlakuan bedah

  8.0

  33.33 Kurang

  16.0

  8.0

  8.0

  27.0 Tidak Bekerja SLTA

  27 Tanpa Perlakuan nur madiyah

  33.33 Kurang

  16.0

  8.0

  27.0 Tidak Bekerja SMP

  26.0 Tidak Bekerja SLTA

  26 Tanpa Perlakuan rosnita

  33.33 Kurang

  16.0

  8.0

  8.0

  28.0 Tidak Bekerja SMP

  25 Tanpa Perlakuan farida

  35.41 Kurang

  17.0

  28 Tanpa Perlakuan laila handayani

  8.0

  9.0

  11.0

  66.66 Cukup Ceramah + Leaflet

  32.0

  18.0

  14.0

  29.0 Tidak Bekerja SD

  31 Ceramah + Leaflet nurainun

  39.58 Kurang

  19.0

  8.0

  32.0 Tidak Bekerja SMP

  8.0

  30 Tanpa Perlakuan khadijah

  33.33 Kurang

  16.0

  8.0

  8.0

  33.0 Tidak Bekerja SLTA

  29 Tanpa Perlakuan hayati

  33.33 Kurang

  16.0

  8.0

  27.0 Tidak Bekerja SMP

  29.0 Tidak Bekerja SMP

  18 Tanpa Perlakuan fitri

  11.0

  8.0

  29.0 Tidak Bekerja SMP

  19 Tanpa Perlakuan tetty

  52.08 Kurang

  25.0

  17.0

  8.0

  33.0 Tidak Bekerja SLTA

  39.58 Kurang

  39.58 Kurang

  19.0

  10.0

  9.0

  40.0 Tidak Bekerja SMP

  17 Tanpa Perlakuan yeni

  54.16 Kurang

  26.0

  14.0

  12.0

  19.0

  20 Tanpa Perlakuan siti mayang sari

  24 Tanpa Perlakuan juwairiah

  8.0

  43.75 Kurang

  21.0

  13.0

  8.0

  29.0 Tidak Bekerja SLTA

  23 Tanpa Perlakuan zunaidah

  39.58 Kurang

  19.0

  11.0

  32.0 Tidak Bekerja SMP

  35.0 Tidak Bekerja SLTA

  22 Tanpa Perlakuan nur armayani

  9.0 17.0 35.416 Kurang

  8.0

  35.0 Tidak Bekerja SLTA

  21 Tanpa Perlakuan rospiana

  45.83 Kurang

  22.0

  14.0

  8.0

  Tidak Bekerja Ceramah + Tidak

  33 Leaflet nurlela

  32.0 Bekerja SD

  9.0

  14.0

  23.0

  47.91 Kurang Ceramah +

  Tidak

  34 Leaflet sarika

  26.0 Bekerja SD

  8.0

  8.0

  16.0

  33.33 Kurang Ceramah +

  Tidak

  35 Leaflet aswati

  42.0 Bekerja SD

  8.0

  14.0

  22.0

  45.83 Kurang Ceramah +

  Tidak

  36 Leaflet yusniati

  36.0 Bekerja SD

  10.0

  8.0

  18.0

  37.5 Kurang Ceramah +

  Tidak

  37 Leaflet waslina

  28.0 Bekerja SLTA

  15.0

  20.0 35.0 72.916 Cukup Ceramah +

  Tidak

  38 Leaflet nina nursaidah

  28.0 Bekerja SLTA

  14.0

  14.0

  28.0

  58.33 Kurang Ceramah +

  Tidak Ceramah +

  Tidak Leaflet

  Bekerja 40 saprida

  30.0 SLTA

  11.0

  13.0

  24.0

  50.0 Kurang Ceramah +

  Tidak

  41 Leaflet apridayani

  28.0 Bekerja SLTA

  8.0

  11.0

  19.0

  39.58 Kurang Ceramah +

  Tidak

  42 Leaflet eva sukrianti

  30.0 Bekerja SLTA

  8.0

  15.0

  23.0

  47.91 Kurang Ceramah +

  Tidak

  43 Leaflet sulastri

  40.0 Bekerja SLTA

  12.0

  10.0

  22.0

  45.83 Kurang Ceramah +

  Tidak

  44 Leaflet sumira

  34.0 Bekerja SLTA

  10.0

  9.0

  19.0

  39.58 Kurang Ceramah +

  Tidak

  45 Leaflet iranita

  20.0 Bekerja SMP

  9.0

  10.0

  19.0

  39.58 Kurang Ceramah +

  Tidak

  46 Leaflet lamsah

  38.0 Bekerja SMP

  9.0

  14.0

  23.0

  47.91 Kurang Ceramah +

  Tidak

  47 Leaflet laila

  29.0 Bekerja SMP

  8.0

  13.0

  21.0

  43.75 Kurang Ceramah +

  Tidak Leaflet

  Bekerja 48 nurleni

  35.0 SMP

  11.0

  17.0

  28.0

  58.33 Kurang Ceramah +

  Tidak

  49 Leaflet putri mawarni

  26.0 Bekerja SMP

  8.0

  8.0

  16.0

  33.33 Kurang Ceramah +

  Tidak Ceramah + Tidak

  51 Leaflet ermayani

  43.0 Bekerja SMP

  13.0

  19.0

  32.0

  66.66 Cukup Ceramah +

  Tidak

  52 Leaflet midah

  26.0 Bekerja SMP

  12.0

  13.0

  25.0

  52.08 Kurang Ceramah +

  Tidak

  53 Leaflet rohani

  35.0 Bekerja SD

  10.0

  14.0

  24.0

  50.0 Kurang Ceramah +

  Tidak

  54 Leaflet asniati

  33.0 Bekerja SMP

  8.0

  9.0

  17.0

  35.41 Kurang Ceramah +

  Tidak

  55 Leaflet daia

  22.0 Bekerja SMP

  9.0

  12.0

  21.0

  43.75 Kurang Ceramah +

  Tidak

  56 Leaflet neni

  34.0 Bekerja SD

  8.0

  10.0

  18.0

  37.5 Kurang Ceramah +

  Tidak Ceramah +

  Tidak Leaflet

  Bekerja 58 ermayani

  33.0 SMP

  8.0

  9.0 17.0 35.416 Kurang Ceramah +

  Tidak

  59 Leaflet eliyati

  28.0 Bekerja SLTA

  10.0

  13.0

  23.0

  47.91 Kurang Ceramah +

  60 Leaflet murnila

  26.0 Bekerja SMP

  10.0

  9.0

  19.0

  39.58 Kurang Ceramah +

  Tidak

  61 Poster Nurjanah

  30.0 Bekerja SD

  4.0

  11.0

  15.0

  31.25 Kurang Ceramah +

  Tidak

  62 Poster Nurhayati

  35.0 Bekerja SD

  13.0

  13.0

  26.0

  54.16 Kurang Ceramah +

  Tidak

  63 Poster Suratmi

  29.0 Bekerja SD

  13.0

  16.0

  29.0

  60.41 Cukup Ceramah +

  Tidak

  64 Poster Jaimah

  29.0 Bekerja SD

  7.0

  14.0

  21.0

  43.75 Kurang Ceramah +

  Tidak

  65 Poster Eliana

  29.0 Bekerja SD

  6.0

  12.0

  18.0

  37.5 Kurang Ceramah +

  Tidak Poster

  Bekerja

  66 Mainah

  23.0 SD

  6.0

  9.0

  15.0

  31.25 Kurang Ceramah +

  Tidak

  67 Poster Ayu

  18.0 Bekerja SD

  5.0

  10.0

  15.0

  31.25 Kurang Ceramah +

  Tidak Ceramah + Tidak

  69 Poster Anilawati

  27.0 Bekerja SD

  8.0

  16.0

  24.0

  50.0 Kurang Ceramah +

  Tidak

  70 Poster Norma

  27.0 Bekerja SD

  5.0

  12.0

  17.0

  35.41 Kurang Ceramah +

  Tidak

  71 Poster Umi Kalsum

  29.0 Bekerja SD

  11.0

  13.0

  24.0

  50.0 Kurang Ceramah +

  Tidak

  72 Poster Warsina

  38.0 Bekerja SLTA

  5.0

  14.0

  19.0

  39.58 Kurang Ceramah +

  Tidak

  73 Poster Yusrita Dewi

  31.0 Bekerja SLTA

  11.0

  16.0

  27.0

  56.25 Kurang Ceramah +

  Tidak

  74 Poster Fitriani

  34.0 Bekerja SLTA

  5.0

  16.0

  21.0

  43.75 Kurang Ceramah +

  Tidak Ceramah +

  Tidak Poster

  Bekerja

  76 Siti Karnelli

  38.0 SLTA

  9.0

  16.0

  25.0

  52.08 Kurang Ceramah +

  Tidak

  77 Poster Nuraini

  24.0 Bekerja SLTA

  10.0

  11.0

  21.0

  43.75 Kurang Ceramah +

  Tidak

  78 Poster Nuraidah

  23.0 Bekerja SLTA

  10.0

  17.0

  27.0

  56.25 Kurang Ceramah +

  Tidak

  79 Poster Isnani

  29.0 Bekerja SLTA

  18.0

  21.0

  39.0

  81.25 Baik Ceramah +

  Tidak

  80 Poster Darma

  42.0 Bekerja SMP

  10.0

  18.0

  28.0

  58.33 Kurang Ceramah +

  Tidak

  81 Poster Rodiah

  32.0 Bekerja SMP

  3.0

  10.0

  13.0

  27.08 Kurang Ceramah +

  Tidak

  82 Poster Yusrilawati

  26.0 Bekerja SMP

  6.0

  17.0

  23.0

  47.91 Kurang Ceramah +

  Tidak

  83 Poster Susilawati

  36.0 Bekerja SD

  8.0

  17.0

  25.0

  52.08 Kurang Ceramah +

  Tidak Poster

  Bekerja

  84 Sugianti

  25.0 SD

  3.0

  10.0

  13.0

  27.08 Kurang Ceramah +

  Tidak

  85 Poster Mariana

  40.0 Bekerja SD

  7.0

  14.0

  21.0

  43.75 Kurang Ceramah +

  Tidak

  87 Ceramah + Poster Dewi Yani

  47.91 Kurang

  87.5 Baik

  1.0

  0.0

  11

  28.0

  87.5 Baik

  12.0

  11.0

  23.0

  28.0

  47.91 Kurang

  87.5 Baik

  1.0

  0.0

  12 32.0 100.0 Baik

  8.0

  10.0

  18.0

  37.5 Kurang 32.0 100.0 Baik

  0.0

  28.0

  23.0

  13 32.0 100.0 Baik

  8.0

  23.0

  47.96 Kurang

  26.0

  81.25 Baik

  0.0

  0.0

  9

  28.0

  87.5 Baik

  17.0

  12.0

  25.0

  52.08 Kurang

  28.0

  87.5 Baik

  0.0

  0.0

  10

  28.0

  87.5 Baik

  11.0

  0.0

  10.0

  8.0

  87.5 Baik

  0.0

  16

  28.0

  87.5 Baik

  12.0

  14.0

  26.0

  54.16 Kurang

  28.0

  0.0

  87.5 Baik

  0.0

  17

  28.0

  87.5 Baik

  9.0

  8.0

  17.0

  35.41 Kurang

  28.0

  87.5 Baik -2.0

  0.0

  28.0

  11.0

  19.0

  21.0

  43.75 Kurang 32.0 100.0 Baik

  0.0

  0.0

  14

  26.0

  81.25 Baik

  9.0

  10.0

  39.58 Kurang

  45.83 Kurang

  26.0

  81.25 Baik

  3.0

  0.0

  15

  28.0

  87.5 Baik

  12.0

  10.0

  22.0

  15.0

  81.25 Baik

  35.0 Tidak Bekerja SD

  0.0

  28.0

  87.5 Baik

  8.0

  16.0

  24.0

  50.0 Kurang

  28.0

  87.5 Baik

  2.0

  2

  Respon Sebelum Sikap Sikap huan A huan B huan tahuan Pengeta- Sesudah Sesudah Sikap Pengeta- Sikap Sebelum Sebelum Sesudah Sesudah Sesudah Sesudah huan Sesudah huan

  28.0

  87.5 Baik

  8.0

  10.0

  18.0

  37.5 Kurang

  28.0

  87.5 Baik -2.0

  0.0

  3

  1

  % Penge- Tingkat Sikap % Sikap Tingkat Selisih Selisi

  87.5 Baik

  41.66 Kurang

  8.0

  12.0

  20.0

  41.66 Kurang

  88 Ceramah + Poster Marlina

  29.0 Tidak Bekerja SMP

  8.0

  12.0

  20.0

  89 Ceramah + Poster Suyali

  43.75 Kurang No Sikap % Tingkat Pengeta- Pengeta- Pengeta-

  34.0 Tidak Bekerja SD

  7.0

  15.0

  22.0

  45.83 Kurang

  90 Ceramah + Poster Wati

  28.0 Tidak Bekerja SMP

  8.0

  13.0

  21.0

  28.0

  11.0

  26.0

  30.0

  0.0

  0.0

  6

  30.0

  93.75 Baik

  8.0

  14.0

  22.0

  45.83 Kurang

  93.75 Baik

  28.0

  0.0

  0.0

  7 32.0 100.0 Baik

  8.0

  13.0

  21.0

  43.75 Kurang 32.0 100.0 Baik

  1.0

  0.0

  8

  87.5 Baik

  41.66 Kurang

  13.0

  11.0

  24.0

  50.0 Kurang

  28.0

  87.5 Baik -1.0

  0.0

  4

  30.0

  93.75 Baik

  13.0

  24.0

  20.0

  50.0 Kurang

  30.0

  93.75 Baik

  1.0

  0.0

  5

  28.0

  87.5 Baik

  10.0

  10.0

  0.0

  19

  7.0

  17.0

  29.0

  60.41 Cukup 32.0 100.0 Baik

  11.0

  0.0

  37

  28.0

  87.5 Baik

  18.0

  24.0

  42.0

  87.5 Baik

  28.0

  87.5 Baik

  0.0

  36 32.0 100.0 Baik

  38 32.0 100.0 Baik

  16.0

  18.0

  34.0

  70.83 Cukup 32.0 100.0 Baik

  6.0

  0.0

  39 32.0 100.0 Baik

  13.0

  16.0

  29.0

  60.41 Cukup 32.0 100.0 Baik

  4.0

  0.0

  12.0

  81.25 Baik 8.0 -5.0

  28.0

  75.0 Cukup

  33

  26.0

  81.25 Baik

  12.0

  14.0

  26.0

  54.16

  1.0

  30.0

  93.75 Baik

  3.0

  4.0

  34

  24.0

  11.0

  26.0

  35

  62.5 Cukup

  30.0

  16.0

  14.0

  96.0 Baik

  31.0

  4.0

  10.0

  5.0

  87.5 Baik

  28.0

  1.0

  43.75

  21.0

  40

  87.5 Baik

  8.0

  14.0

  10.0

  0.0

  45

  29.0

  90.0 Baik

  13.0

  15.0

  28.0

  58.33 Kurang

  30.0

  93.75 Baik

  9.0

  1.0

  46 32.0 100.0 Baik

  17.0

  29.0

  31.0

  64.58 Cukup 32.0 100.0 Baik

  8.0

  0.0

  47

  30.0

  93.75 Baik

  15.0

  18.0

  33.0

  68.75 Cukup

  30.0

  93.75 Baik

  12.0

  60.41 Cukup 32.0 100.0 Baik

  14.0

  16.0

  8.0

  15.0

  31.0

  64.58 Cukup 32.0 100.0 Baik

  7.0

  4.0

  41

  28.0

  87.5 Baik

  13.0

  14.0

  27.0

  56.25 Kurang

  28.0

  87.5 Baik

  0.0

  15.0

  14.0

  44 32.0 100.0 Baik

  0.0

  4.0

  54.16 Kurang 32.0 100.0 Baik

  26.0

  12.0

  43 32.0 100.0 Baik

  42 32.0 100.0 Baik

  93.75 Baik 9.0 -2.0

  30.0

  66.66 Cukup

  32.0

  18.0

  14.0

  4.0

  93.75 Baik

  30.0

  87.5 Baik

  19.0

  39.58 Kurang

  30.0

  93.75 Baik

  0.0

  0.0

  23

  28.0

  87.5 Baik

  10.0

  12.0

  22.0

  45.83 Kurang

  28.0

  1.0

  8.0

  0.0

  24

  30.0

  93.75 Baik

  9.0

  8.0

  17.0

  35.41 Kurang

  30.0

  93.75 Baik

  0.0

  0.0

  25 32.0 100.0 Baik

  9.0

  11.0

  93.75 Baik

  18.0

  47.91 Kurang

  93.75 Baik

  9.0

  9.0

  18.0

  37.5 Kurang

  30.0

  93.0 Baik -1.0

  0.0

  20

  30.0

  93.75 Baik

  8.0

  15.0

  23.0

  30.0

  30.0

  17.0

  22

  0.0

  0.0

  87.5 Baik

  28.0

  35.41 Kurang

  9.0

  93.0 Baik

  8.0

  87.5 Baik

  28.0

  21

  0.0

  1.0

  9.0

  37.5 Kurang 32.0 100.0 Baik

  30.0

  23.0

  0.0

  2.0

  30

  24.0

  75.0 Cukup

  11.0

  8.0

  19.0

  39.58 Kurang

  26.0

  81.25 Baik

  0.0

  2.0

  31

  71.0 Cukup

  26.0

  32

  70.83 Cukup

  34.0

  20.0

  14.0

  81.25 Baik

  26.0

  5.0

  16.0

  6.0

  87.5 Baik

  28.0

  79.16 Cukup

  38.0

  22.0

  81.25 Baik

  33.33 Kurang

  2.0

  0.0

  0.0

  26 32.0 100.0 Baik

  8.0

  8.0

  16.0

  33.33 Kurang 32.0 100.0 Baik

  0.0

  0.0

  27 32.0 100.0 Baik

  8.0

  8.0

  16.0

  33.33 Kurang 32.0 100.0 Baik

  0.0

  28

  16.0

  0.0

  8.0

  8.0

  75.0 Cukup

  24.0

  29

  0.0

  81.25 Baik

  26.0

  26.0

  33.33 Kurang

  16.0

  8.0

  8.0

  81.25 Baik

  0.0

  49

  10.0

  10.0

  0.0

  68 32.0 100.0 Baik

  8.0

  22.0

  30.0

  62.5 Cukup 32.0 100.0 Baik

  17.0

  0.0

  69

  28.0

  87.5 Baik

  22.0

  25.0

  32.0

  66.66 Cukup

  30.0

  93.75 Baik

  8.0

  2.0

  70

  30.0

  93.75 Baik

  10.0

  16.0

  26.0

  54.16 Kurang 32.0 100.0 Baik

  52.08 Kurang 32.0 100.0 Baik

  15.0

  2.0

  65 32.0 100.0 Baik

  2.0

  64

  26.0

  81.0 Baik

  11.0

  16.0

  27.0

  56.25 Kurang

  30.0

  93.75 Baik

  6.0

  4.0

  12.0

  10.0

  16.0

  28.0

  58.33 Kurang 32.0 100.0 Baik

  10.0