Analisis Kebijakan Pengembangan Industri Kreatif di Kota Medan

DAFTAR PUSTAKA

Andrzeg, (2014). Barries to Development of Creative Industries In Culturally
Diverse Region, Poland.
Badan Pusat Statistik. 2014.Medan Dalam Angka tahun 2014, Badan Pusat
Statistik Kota Medan, Medan.
Bogdan & Taylor. 1992. Pengantar Metode Penelitian Kualitatif: Suatu
Pendekatan Fenomenologis Terhadap Ilmu-Ilmu Sosial.Diterjemahkan
oleh Arief Furchan, Usaha Nasional,Surabaya.
Chalil, Diana dan Barus, Rianti, 2014. Analisis Data Kualitatif, USU Press,
Medan.
Cho, D.S. dan Moon, H, C. (2003), From Adam Smith to Michael Porter: Evolusi
Teori Daya saing, Salemba Empat, Jakarta.
Consuelo, dkk. 1993. Pengantar Metode Penelitian, Penerbit Universitas
Sumatera Utara, Jakarta.
Danuar, Dani, 2013. Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)
Berbasis Ekonomi Kreatif, di Kota Semarang.
Departemen Perdagangan Republik Indonesia, 2008. Pengembangan Ekonomi
Kreatif Indonesia 2025, Departemen Perdagangan Republik Indonesia ,
Jakarta.
Florida, R. (2003). The Rise of Creativity Class, Pluto press.

___, (2004). The Rise of The Creativity Class, New York: Basic Books
Gwee, June. (2009). “Innovation and Creative Industries Cluster: A Case Study of
Singapore Creative Industries”, Singapore.
Hasibuan, Nurimansyah, 2000. Ekonomi Industri, Persaingan, Monopoli dan
Regulasi, LP3ES, Jakarta.
Holzl, W. (2005). “Entrepreneurship, Entry and exit Creative Industries: An
Exploratory Survey”, Vienna University of Economics and Business
Administration, Vol. 1,pp. 1-31
Husein Umar, 2003. Metodologi penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis,
Jakarta, PT.Gramedia Pustaka.

61
Universitas Sumatera Utara

Idrus, Muhammad, 2009. Metode Penelitian Ilmu Sosial Pendekatan Kualitatif
dan Kuantitatif, Edisi Kedua, Penerbit Erlangga, Jakarta.
Jones, R. (2006). Seminar on Creative Industries Development Krasnoyarsk,
PACIFIC STREAM Information CIC.
Kementrian Perdagangan, 2008. Rencana Pengembangan Ekonomi Kreatif
Indonesia 2009-2015, Kementrian Perdagangan RI, jakarta.

Listiani, W. (2008). “Kebijakan Bandung Kota Kreatif ” , Kompas, Rabu 17
September 2008.
Moelyono, Mauled, 2010. Menggerakkan Ekonomi Kreatif, PT Raja Grafindo
Persada, Jakarta.
Nurjannah, 2013. Analisis Pengembangan Program Bisnis Industri Kreatif
melalui Pendidikan Tinggi, Jakarta.
Pusparini, 2011. Strategi Pengembangan Industri Kreatif di sumatera Barat
(Studi Kasus Industri Kreatif Sektor Kerajinan: Industri Bordir / Sulaman
dan Pentenunan)
Simatupang, T.M, Sandroto, I.V dan Lubis, S.B.H. (2004). “A Coordination
Analysis of The Creative Desaign Process”, Business Process
Management Journal, Vol. 10 No. 4,pp.430-444.
Simatupang, T.M. (2007). “Konsep Kebijakan Membangun Industri Kreatif”,
Pikiran Rakyat, Selasa 28 Agustus 2007.
Subri, Mulyadi, 2003. Ekonomi Sumber Daya Manusia. PT. Raja Grafindo
Persada, Jakarta.
Tambunan, Tulus, 2007. Perkembangan Indutri Nasional Sejak Orde Baru
Hingga Pasca Krisis, Universitas Trisakti, Jakarta.

62

Universitas Sumatera Utara

SUMBER INTERNET

(http:// analisadaily.com/diakses tanggal 14 Februari 2016)
(www.SeputarPengetahuan.com/2015/05/14)
(Bisnis Indonesia, 24/10/2007)
Undang-Undang No.5 Tahun 1987 tentang perindustrian.

63
Universitas Sumatera Utara