Budaya adalah suatu cara hidup yang berk

Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang, dan dimiliki bersama
oleh sebuah kelompok orang, dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya
terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat
istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa,
sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri manusia
sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan secara genetis.
Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan orang-orang yang berbeda
budaya, dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya, membuktikan bahwa budaya
itu dipelajari.
C. Kluckhohn mengemukakan ada 7 unsur kebudayaan secara universal (universal
categories of culture) yaitu:
 bahasa
 sistem pengetahuan
 sistem tekhnologi, dan peralatan
 sistem kesenian
 sistem mata pencarian hidup
 sistem religi
 sistem kekerabatan, dan organisasi kemasyarakatan
suatu budaya pasti mengalami perubahan, karena hal kebiasaan yang berubah
secara perlahan.
Perubahan kebudayaan merupakan suatu keadaan dalam masyarakat yang

terjadi karena ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan yang saling berbeda
sehingga
tercapai
keadaan
yang
tidak
serasi
dalam
kehidupan
bermasyarakat.Perubahan itu terjadi sesuai dengan hakikat dan sifat dasar manusia
yang selalu ingin mengadakan perubahan.

Perubahan dalam kebudayaan mencakup semua bagian, yang meliputi
kesenian, ilmu pengetahuan, teknologi, filsafat dan lainnya. Akan tetapi perubahan
tersebut tidak mempengaruhi organisasi sosial masyarakatnya. Ruang lingkup
perubahan kebudayaan lebih luas dibandingkan perubahan sosial. Namun demikian
dalam prakteknya di lapangan kedua jenis perubahan perubahan tersebut sangat
sulit untuk dipisahkan. Perubahan sosial dan perubahan kebudayaan mempunyai
aspek yang sama yaitu keduanya bersangkut paut dengan suatu cara penerimaan
cara-cara baru atau suatu perbaikan dalam cara suatu masyarakat memenuhi

kebutuhannya.
Studi Kasus “Perubahan budaya berpakaian di kalangan siswa/i di
Indonesia”
Pelajar mudah terpengaruh oleh hal-hal baru. Dulunya dalam budaya kita
sangatlah mementingkan tata cara berpakaian yang sopan dan tertutup.Akan tetapi
akibat masuknya budaya luar mengakibatkan budaya tersebut berubah.Sekarang
berpakaian yang membuka aurat serasa sudah menjadi kebiasaan yang sudah
melekat erat didalam masyarakat kita. Sehingga melupakan pakaian yang
seharusnya dipakai oleh bangsa Indonesia.
Penampilan orang asing yang berambut pirang, bola matanya dengan warna
yang tidak biasa bagi orang Indonesia, postur tinggi, hal tersebut sebenarnya gen
yang dimiliki oleh orang asing dan orang Indonesia berbeda, orang Indonesia
menganggap itu semua sebagai suatu keindahan dan orang Indonesia meniru itu
semua. Hal tersebut juga tidak baik karena akan membuat kita tidak bersyukur
dengan apa yang telahdiberikan Tuhan pada kita.
Selain karena budaya asing pelajar Indonesia berubah budayanya karena
sinetron-sinetron yang tidak jelas didikannya. Sinetron yang berakting tinju,
balapan, pacaran, pesta dan lain-lain. Menjadi contoh yang buruk bagi pelajar
diindonesia.
Perubahan kebudayaan merupakan hal wajar yang terjadi. Perubahan tersebut

membawa dampak positif dan negatif. Perubahan yang membawa dampak positif
tentunya akan membuat masyarakat lebih maju dan berkembang. Namun
perubahan kebudayaan sering kali membawa dampak negatif yang tidak mudah

untu diatasi. Hal ini perlu mendapatkan perhatian lebih agar kebudayaan lokal
tidak punah ditelan perubahan kebudayaan. Cara-cara yang dapat diambil dalam
mencegah masuknya kebudayaan yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa
Indonesia antara lain :
1. Melakukan filterisasi lebih mendalam terhadap kebudayaan asing yang
masuk
2. Menanamkan nilai-nilai nasionalisme dalam masyarakat
3. Melestarikan kebudayaan lokal agar tidak punah
4. Mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan
kebudayaan yang sesuai bagi pribadi bangsa.

sehingga

tahu

mana