Rancang Bangun Alat Pencetak Rak Telur Puyuh
Lampiran 1. Flowchart penelitian
Mulai
Merancang bentuk alat
-
Menentukan dimensi alat
Menghitung daya yang
diperlukan
Menggambar alat
Memilih bahan yang akan digunakan
Mengukur bahan yang akan digunakan
Memotong dan menghaluskan bahan yang akan
digunakan sesuai dengan dimensi pada gambar
Merangkai alat
Pengelasan
Tidak
Pengujian alat
Layak ?
Ya
Pengecatan
a
34
Universitas Sumatera Utara
35
a
Pengukuran parameter
Data
Analisis data
Selesai
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Spesifikasi alat pencetak rak telur puyuh
Dimensi alat
Panjang
: 35,5 cm
Lebar
: 17,9 cm
Tinggi
: 40 cm
Ukuran cetakan (mold)
bawah
atas
Panjang
: 15 cm
Panjang
: 16 cm
Lebar
: 13 cm
Lebar
: 13 cm
Tebal
: 1,5 cm
Tebal
: 1,5 cm
Berat
: 1 kg
Berat
: 1,2 kg
Isi
: 12 lubang
Isi
: 12 gigi
Spesifikasi pemanas (heater)
Energi
: Listrik
Tenaga
: 250 Watt
Suhu maksimum
: 180 oC
36
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Kapasitas produksi alat pencetak rak telur puyuh
Tabel kapasitas efektif alat pencetak rak telur puyuh
Berat awal
Berat akhir
Waktu
Ulangan
(kg)
(kg)
(jam)
0,155
I
0,292
0,11
0,141
II
0,292
0,11
0,149
III
0,292
0,11
0,445
Total
0,876
0,33
0,148
Rataan
0,292
0,11
Kapasitas efektif
(kg/jam)
2,65
2,65
2,65
7,95
2,65
Kapasitas Produksi
a. Rata-rata bahan yang diolah =
=
berat awal (kg)
waktu (jam)
0,292 kg
0,11 jam
= 2,65 kg/jam
b. Rata-rata produksi alat
=
=
Produk yang dihasilkan (lbr)
waktu (jam)
1 lbr
0,11 jam
= 10 lbr/jam
37
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4. Persentase bahan tidak terolah oleh alat
Tabel persentase bahan tidak terolah pada alat pencetak rak telur puyuh
Berat bubur kertas (pulp)
Persentase bahan tidak
Berat awal
yang tertinggal di alat
terolah
Ulangan
(kg)
(kg)
(%)
0,013
4,45
0,292
I
0,008
2,73
0,292
II
0,006
2,05
0,292
III
0,027
9,23
0,876
Total
0,009
3,07
0,292
Rataan
XI
=
=
berat bahan tidak terolah (kg)
berat awal (kg)
0,013 kg
0,292 kg
× 100%
× 100%
= 4,45%
XI
=
=
berat bahan tidak terolah (kg)
berat awal (kg)
0,008 kg
0,292 kg
× 100%
× 100%
= 2,73%
XI
=
=
berat bahan tidak terolah(kg)
berat awal (kg)
0,006 kg
0,292 kg
× 100%
× 100%
= 2,05%
38
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5. Kadar air kertas yang dicetak
Tabel kadar air kertas yang dicetak
Berat awal
Berat akhir
Ulangan
(kg)
(kg)
I
0,292
0,155
II
0,292
0,141
III
0,292
0,149
Total
0,876
0,445
Rata-rata
0,292
0,148
KAI =
=
berat awal (kg) - berat akhir (kg)
berat awal (kg)
0,292 kg - 0,155 kg
0,292 kg
Waktu
(jam)
0,11
0,11
0,11
0,67
0,08
Kadar air
(%)
46,92
51,71
48,97
147,6
49,2
× 100%
× 100%
= 46,92%
KAII =
=
berat awal (kg) - berat akhir (kg)
berat awal (kg)
0,292 kg - 0,141 kg
0,292 kg
× 100%
× 100%
= 51,71%
KAIII =
=
berat awal (kg) - berat akhir (kg)
berat awal (kg)
0,292 kg - 0,149 kg
0,292 kg
× 100%
× 100%
= 48,97%
39
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6. Analisis ekonomi
I.
Unsur produksi
1.
Total biaya pembuatan alat (P)
= Rp 3.200.000
2.
Umur ekonomi (n)
= 5 tahun
3.
Nilai akhir alat (S)
= Rp 320.000 (10% dari P)
4.
Jam kerja
= 8 jam/hari
5.
Produksi/hari
= 21,2 kg/hari
6.
Biaya operator
= Rp 80.000/hari (1 jam = Rp 10.000)
7.
Biaya listrik
= Rp 341,25/jam
8.
Biaya perbaikan
= Rp 14,44/jam
9.
Bunga modal dan asurasi
= Rp 168.000/tahun
10. Biaya sewa gedung
= Rp 32.000/tahun
11. Pajak
= Rp 64.000/tahun
12. Jam kerja alat per tahun
= 2392 jam/tahun (asumsi 299 hari
efektif berdasarkan tahun 2016)
II. Perhitungan biaya produksi
a.
Biaya tetap (BT)
1.
Biaya penyusutan (Dn)
Dn = (P – S) (A/F, i%, n) (F/A, i%, n - 1)
Tabel perhitungan biaya penyusutan dengan metode sinking fund
Akhir Tahun
(P - S)
(A/F, 6,75%, n) (F/P, 6,75%, n - 1)
ke
(Rp)
0
1
2.880.000
0,174
1,068
2
2.880.000
0,174
1,140
3
2.880.000
0,174
1,217
4
2.880.000
0,174
1,299
5
2.880.000
0,174
1,387
Dn
(Rp)
535.196,16
571.276,80
609.863,04
650.954,88
695.053,44
40
Universitas Sumatera Utara
41
2.
Bunga modal dan asuransi (I)
Bunga modal pada bulan Mei 6,75% dan asuransi 2%
I
=
=
i(P)(n + 1)
2n
(8,75%)Rp 3.200.000(5 + 1)
2(5)
= Rp 168.000/tahun
3.
Biaya sewa gedung
Sewa gedung = 1% × P
= 1% × Rp 3.200.000
= Rp 32.000/tahun
4.
Pajak
Pajak
= 2% × P
= 2% × Rp 3.200.000
= Rp 64.000/tahun
Tabel perhitungan biaya tetap alat tiap tahun
Tahun
Dn
I
(Rp)
(Rp/tahun)
1
535.196,16
168.000
2
571.276,80
168.000
3
609.863,04
168.000
4
650.954,88
168.000
5
695.053,44
168.000
b.
Biaya tetap
(Rp/tahun)
703.196,16
739.276,80
777.863,04
818.954,88
863.053,44
Biaya tidak tetap (BTT)
1.
Biaya perbaikan
Biaya perbaikan =
=
1,2%(P - S)
x
1,2%(Rp 3.200.000 – Rp 320.000)
2392 jam
Universitas Sumatera Utara
42
= Rp 14,44/jam
= Rp 4320/tahun
2.
Biaya operator
Upah kerja
= Rp 10.000/jam
= Rp 23.920.000/tahun
3.
Biaya penggunaan listrik
Biaya listrik
= 0,25 KWH × Rp 1.365
= Rp 341,25/jam
= Rp 816.270/tahun
Total biaya
tidak tetap
= Rp 10.355,69/jam
= Rp 23.735.241,48/tahun
c.
Biaya total (Bt)
Bt = BT + BTT
Tabel perhitungan biaya total
Biaya tetap
Tahun
(Rp/tahun)
1
703.196,16
2
739.276,80
3
777.863,04
4
818.954,88
5
863.053,44
Biaya tidak tetap
(Rp/tahun)
23.735.241,48
23.735.241,48
23.735.241,48
23.735.241,48
23.735.241,48
Biaya total
(Rp/tahun)
24.438.437,64
24.474.518,28
24.513.104,52
24.554.196,36
24.598.294,20
Universitas Sumatera Utara
43
Biaya pencetakan kertas
Biaya pokok
BT
= [
+ BTT]C
x
Table biaya pencetakan kertas
BT
BTT
Tahun
(Rp/tahun)
(Rp/jam)
1
703.196,16
10.355,69
2
739.276,80
10.355,69
3
777.863,04
10.355,69
4
818.954,88
10.355,69
5
863.053,44
10.355,69
X
(jam/tahun)
2392
2392
2392
2392
2392
C
(jam/kg)
0,38
0,38
0,38
0,38
0,38
BP
(Rp/kg)
4.046,88
4.052,60
4.058,73
4.065,26
4.072,27
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7. Break even point
BEP =
F
(P - V)
Biaya tidak tetap (V) = Rp 10.355,69/jam (1 jam = 2,65 kg)
= Rp 3.907,80/kg
Penerimaan setiap produksi (R)
= Rp 4.500/kg
Tabel perhitungan break even point
Tahun
1
2
3
4
5
Biaya tetap
(Rp/tahun)
703.196,16
739.276,80
777.863,04
818.954,88
863.053,44
P
(Rp/kg)
4.500
4.500
4.500
4.500
4.500
Biaya tidak tetap
(Rp/kg)
3.907,80
3.907,80
3.907,80
3.907,80
3.907,80
BEP
(kg/tahun)
1.187,43
1.248,36
1.313,51
1.382,90
1.457,37
Produksi mengalami titik impas (break even point) saat masih mencetak
kertas sebanyak
tahun 1 = 1.187,43 kg/tahun
tahun 2 = 1.248,36 kg/tahun
tahun 3 = 1.313,51 kg/tahun
tahun 4 = 1.382,90 kg/tahun
tahun 5 = 1.457,37 kg/tahun
44
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 8. Net present value
NPV = PWB - PWC
dimana
PWB = present worth of benefit
PWC = present worth of cost
NPV > 0 artinya alat menguntungkan untuk digunakan/layak
NPV < 0 artinya alat tidak menguntungkan untuk digunakan
Maka,
Investasi
= Rp 3.200.000
Nilai akhir
= Rp 320.000
Suku bunga bank
= 6,75%
Suku bunga coba-coba = 8%
Umur alat
= 5 tahun
Harga jual produk
= Rp 4.500/kg
Kapasitas alat
= 2,65 kg/jam
Penjualan
= 2,65 kg/jam × Rp 4.500/kg
= Rp 11.925/jam
Pendapatan
= penjualan × jam kerja per tahun
= Rp 11.925/jam × 2392 jam/tahun
= Rp 28.524.600/tahun
Pembiayaan
= BTT × jam kerja per tahun
= Rp 10.355,69/jam × 2392 jam/tahun
= Rp 24.770.810,48/tahun
45
Universitas Sumatera Utara
46
PWB (present worth of benefit) 6,75%
Pendapatan = Rp 28.524.600/tahun (P/A, 6,75%, 5)
= Rp 28.524.600/tahun (4,128)
= Rp 117.749.548,8/tahun
Nilai akhir
= Rp 320.000 (P/F, 6,75%,5)
= Rp 320.000 (0,721)
= Rp 230.720/tahun
PWB
= Rp 117.749.548,8/tahun + Rp 230.720/tahun
= Rp 117.980.268,8/tahun
PWC (present worth of cost) 6,75%
Investasi
= Rp 3.200.000
Pembiayaan = Rp 24.770.810,48/tahun (P/A, 6,75%, 5)
= Rp 24.770.810,48/tahun (4,128)
= Rp 102.253.905,7/tahun
PWC
= Rp 3.200.000 + Rp 102.253.905,7/tahun
= Rp 105.453.905,7/tahun
PWB (present worth of benefit) 8%
Pendapatan = Rp 28.524.600/tahun (P/A, 8%, 5)
= Rp 28.524.600/tahun (3,992)
= Rp 113.870.203,2/tahun
Nilai akhir
= Rp 320.000 (P/F, 8%,5)
= Rp 320.000 (0,680)
= Rp 217.600/tahun
Universitas Sumatera Utara
47
PWB
= Rp 113.870.203,2/tahun + Rp 217.600/tahun
= Rp 114.087.803,2/tahun
PWC (present worth of cost) 8%
Investasi
= Rp 3.200.000
Pembiayaan = Rp 24.770.810,84/tahun (P/A, 8%, 5)
= Rp 24.770.810,84/tahun (3,992)
= Rp 98.885.075,44/tahun
PWC
= Rp 3.200.000 + Rp 98.885.075,44/tahun
= Rp 102.085.075,4/tahun
Sehingga,
NPV 6,75% = Rp 117.749.548,8/tahun – Rp 105.453.905,7/tahun
= Rp 12.295.643,1/tahun
NPV 8%
= Rp 114.087.803.2/tahun – Rp 105.453.905,7/tahun
= Rp 8.663.897,5/tahun
Jadi besarnya NPV 6,75% adalah Rp 12.295.643,1/tahun
NPV 8% adalah Rp 8.663.897,5/tahun.
Jadi, nilai NPV dari alat ini > 0 maka alat ini layak / menguntungkan untuk
digunakan.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9. Internal rate of return
IRR dihitung dengan menggunakan persamaan sebagai berikut
IRR = i1 –
NPV1
(NPV2 – NPV1)
Suku bunga bank (i1)
(i1 – i2)
= 6,75%
Suku bunga coba-coba (i2) = 8%
Karena keduanya positif, maka digunakan persamaan
IRR = i2 –
NPV1
(NPV2 – NPV1)
= 8% –
(i2 – i1)
Rp 12.295.643,1/tahun
Rp 8.633.897,5/tahun – Rp 12.295.643,1/tahun
(8% – 6,75%)
= 8% – (–3,36)(1,25%)
= 8% + 4,2%
= 12,2%
48
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10. Gambar alat
Gambar 6. Tampak depan
Gambar 7. Tampak belakang
49
Universitas Sumatera Utara
50
Gambar 8. Tampak samping
Gambar 9. Tampak atas
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 11. Gambar bahan yang diolah
Gambar 10. Bubur kertas (pulp)
Gambar 11. Bubur kertas (pulp) yang telah dicetak
51
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 12. Gambar bahan yang dikeringkan
Gambar 12. Rak tampak atas
Gambar 12. Rak tampak samping I
Gambar 12. Rak tampak samping II
52
Universitas Sumatera Utara
GAMBAR ALAT PENCETAK RAK TELUR PUYUH
KETERANGAN :
1.
2.
3.
4.
PEMANAS
MAL ATAS
MAL BAWAH
KERANGKA
Universitas Sumatera Utara
P. ISOMETRIS
P. ATAS
P. DEPAN
P. SAMPING
Universitas Sumatera Utara
P. ISOMETRIS
P. DEPAN
P. SAMPING
P. ATAS
Universitas Sumatera Utara
P. DEPAN
P. ISOMETRIS
P. SAMPING
P. ATAS
Universitas Sumatera Utara
P. ISOMETRIK
P. DEPAN
P. BELAKANG
P. SAMPING
Universitas Sumatera Utara
Mulai
Merancang bentuk alat
-
Menentukan dimensi alat
Menghitung daya yang
diperlukan
Menggambar alat
Memilih bahan yang akan digunakan
Mengukur bahan yang akan digunakan
Memotong dan menghaluskan bahan yang akan
digunakan sesuai dengan dimensi pada gambar
Merangkai alat
Pengelasan
Tidak
Pengujian alat
Layak ?
Ya
Pengecatan
a
34
Universitas Sumatera Utara
35
a
Pengukuran parameter
Data
Analisis data
Selesai
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Spesifikasi alat pencetak rak telur puyuh
Dimensi alat
Panjang
: 35,5 cm
Lebar
: 17,9 cm
Tinggi
: 40 cm
Ukuran cetakan (mold)
bawah
atas
Panjang
: 15 cm
Panjang
: 16 cm
Lebar
: 13 cm
Lebar
: 13 cm
Tebal
: 1,5 cm
Tebal
: 1,5 cm
Berat
: 1 kg
Berat
: 1,2 kg
Isi
: 12 lubang
Isi
: 12 gigi
Spesifikasi pemanas (heater)
Energi
: Listrik
Tenaga
: 250 Watt
Suhu maksimum
: 180 oC
36
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Kapasitas produksi alat pencetak rak telur puyuh
Tabel kapasitas efektif alat pencetak rak telur puyuh
Berat awal
Berat akhir
Waktu
Ulangan
(kg)
(kg)
(jam)
0,155
I
0,292
0,11
0,141
II
0,292
0,11
0,149
III
0,292
0,11
0,445
Total
0,876
0,33
0,148
Rataan
0,292
0,11
Kapasitas efektif
(kg/jam)
2,65
2,65
2,65
7,95
2,65
Kapasitas Produksi
a. Rata-rata bahan yang diolah =
=
berat awal (kg)
waktu (jam)
0,292 kg
0,11 jam
= 2,65 kg/jam
b. Rata-rata produksi alat
=
=
Produk yang dihasilkan (lbr)
waktu (jam)
1 lbr
0,11 jam
= 10 lbr/jam
37
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4. Persentase bahan tidak terolah oleh alat
Tabel persentase bahan tidak terolah pada alat pencetak rak telur puyuh
Berat bubur kertas (pulp)
Persentase bahan tidak
Berat awal
yang tertinggal di alat
terolah
Ulangan
(kg)
(kg)
(%)
0,013
4,45
0,292
I
0,008
2,73
0,292
II
0,006
2,05
0,292
III
0,027
9,23
0,876
Total
0,009
3,07
0,292
Rataan
XI
=
=
berat bahan tidak terolah (kg)
berat awal (kg)
0,013 kg
0,292 kg
× 100%
× 100%
= 4,45%
XI
=
=
berat bahan tidak terolah (kg)
berat awal (kg)
0,008 kg
0,292 kg
× 100%
× 100%
= 2,73%
XI
=
=
berat bahan tidak terolah(kg)
berat awal (kg)
0,006 kg
0,292 kg
× 100%
× 100%
= 2,05%
38
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5. Kadar air kertas yang dicetak
Tabel kadar air kertas yang dicetak
Berat awal
Berat akhir
Ulangan
(kg)
(kg)
I
0,292
0,155
II
0,292
0,141
III
0,292
0,149
Total
0,876
0,445
Rata-rata
0,292
0,148
KAI =
=
berat awal (kg) - berat akhir (kg)
berat awal (kg)
0,292 kg - 0,155 kg
0,292 kg
Waktu
(jam)
0,11
0,11
0,11
0,67
0,08
Kadar air
(%)
46,92
51,71
48,97
147,6
49,2
× 100%
× 100%
= 46,92%
KAII =
=
berat awal (kg) - berat akhir (kg)
berat awal (kg)
0,292 kg - 0,141 kg
0,292 kg
× 100%
× 100%
= 51,71%
KAIII =
=
berat awal (kg) - berat akhir (kg)
berat awal (kg)
0,292 kg - 0,149 kg
0,292 kg
× 100%
× 100%
= 48,97%
39
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6. Analisis ekonomi
I.
Unsur produksi
1.
Total biaya pembuatan alat (P)
= Rp 3.200.000
2.
Umur ekonomi (n)
= 5 tahun
3.
Nilai akhir alat (S)
= Rp 320.000 (10% dari P)
4.
Jam kerja
= 8 jam/hari
5.
Produksi/hari
= 21,2 kg/hari
6.
Biaya operator
= Rp 80.000/hari (1 jam = Rp 10.000)
7.
Biaya listrik
= Rp 341,25/jam
8.
Biaya perbaikan
= Rp 14,44/jam
9.
Bunga modal dan asurasi
= Rp 168.000/tahun
10. Biaya sewa gedung
= Rp 32.000/tahun
11. Pajak
= Rp 64.000/tahun
12. Jam kerja alat per tahun
= 2392 jam/tahun (asumsi 299 hari
efektif berdasarkan tahun 2016)
II. Perhitungan biaya produksi
a.
Biaya tetap (BT)
1.
Biaya penyusutan (Dn)
Dn = (P – S) (A/F, i%, n) (F/A, i%, n - 1)
Tabel perhitungan biaya penyusutan dengan metode sinking fund
Akhir Tahun
(P - S)
(A/F, 6,75%, n) (F/P, 6,75%, n - 1)
ke
(Rp)
0
1
2.880.000
0,174
1,068
2
2.880.000
0,174
1,140
3
2.880.000
0,174
1,217
4
2.880.000
0,174
1,299
5
2.880.000
0,174
1,387
Dn
(Rp)
535.196,16
571.276,80
609.863,04
650.954,88
695.053,44
40
Universitas Sumatera Utara
41
2.
Bunga modal dan asuransi (I)
Bunga modal pada bulan Mei 6,75% dan asuransi 2%
I
=
=
i(P)(n + 1)
2n
(8,75%)Rp 3.200.000(5 + 1)
2(5)
= Rp 168.000/tahun
3.
Biaya sewa gedung
Sewa gedung = 1% × P
= 1% × Rp 3.200.000
= Rp 32.000/tahun
4.
Pajak
Pajak
= 2% × P
= 2% × Rp 3.200.000
= Rp 64.000/tahun
Tabel perhitungan biaya tetap alat tiap tahun
Tahun
Dn
I
(Rp)
(Rp/tahun)
1
535.196,16
168.000
2
571.276,80
168.000
3
609.863,04
168.000
4
650.954,88
168.000
5
695.053,44
168.000
b.
Biaya tetap
(Rp/tahun)
703.196,16
739.276,80
777.863,04
818.954,88
863.053,44
Biaya tidak tetap (BTT)
1.
Biaya perbaikan
Biaya perbaikan =
=
1,2%(P - S)
x
1,2%(Rp 3.200.000 – Rp 320.000)
2392 jam
Universitas Sumatera Utara
42
= Rp 14,44/jam
= Rp 4320/tahun
2.
Biaya operator
Upah kerja
= Rp 10.000/jam
= Rp 23.920.000/tahun
3.
Biaya penggunaan listrik
Biaya listrik
= 0,25 KWH × Rp 1.365
= Rp 341,25/jam
= Rp 816.270/tahun
Total biaya
tidak tetap
= Rp 10.355,69/jam
= Rp 23.735.241,48/tahun
c.
Biaya total (Bt)
Bt = BT + BTT
Tabel perhitungan biaya total
Biaya tetap
Tahun
(Rp/tahun)
1
703.196,16
2
739.276,80
3
777.863,04
4
818.954,88
5
863.053,44
Biaya tidak tetap
(Rp/tahun)
23.735.241,48
23.735.241,48
23.735.241,48
23.735.241,48
23.735.241,48
Biaya total
(Rp/tahun)
24.438.437,64
24.474.518,28
24.513.104,52
24.554.196,36
24.598.294,20
Universitas Sumatera Utara
43
Biaya pencetakan kertas
Biaya pokok
BT
= [
+ BTT]C
x
Table biaya pencetakan kertas
BT
BTT
Tahun
(Rp/tahun)
(Rp/jam)
1
703.196,16
10.355,69
2
739.276,80
10.355,69
3
777.863,04
10.355,69
4
818.954,88
10.355,69
5
863.053,44
10.355,69
X
(jam/tahun)
2392
2392
2392
2392
2392
C
(jam/kg)
0,38
0,38
0,38
0,38
0,38
BP
(Rp/kg)
4.046,88
4.052,60
4.058,73
4.065,26
4.072,27
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7. Break even point
BEP =
F
(P - V)
Biaya tidak tetap (V) = Rp 10.355,69/jam (1 jam = 2,65 kg)
= Rp 3.907,80/kg
Penerimaan setiap produksi (R)
= Rp 4.500/kg
Tabel perhitungan break even point
Tahun
1
2
3
4
5
Biaya tetap
(Rp/tahun)
703.196,16
739.276,80
777.863,04
818.954,88
863.053,44
P
(Rp/kg)
4.500
4.500
4.500
4.500
4.500
Biaya tidak tetap
(Rp/kg)
3.907,80
3.907,80
3.907,80
3.907,80
3.907,80
BEP
(kg/tahun)
1.187,43
1.248,36
1.313,51
1.382,90
1.457,37
Produksi mengalami titik impas (break even point) saat masih mencetak
kertas sebanyak
tahun 1 = 1.187,43 kg/tahun
tahun 2 = 1.248,36 kg/tahun
tahun 3 = 1.313,51 kg/tahun
tahun 4 = 1.382,90 kg/tahun
tahun 5 = 1.457,37 kg/tahun
44
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 8. Net present value
NPV = PWB - PWC
dimana
PWB = present worth of benefit
PWC = present worth of cost
NPV > 0 artinya alat menguntungkan untuk digunakan/layak
NPV < 0 artinya alat tidak menguntungkan untuk digunakan
Maka,
Investasi
= Rp 3.200.000
Nilai akhir
= Rp 320.000
Suku bunga bank
= 6,75%
Suku bunga coba-coba = 8%
Umur alat
= 5 tahun
Harga jual produk
= Rp 4.500/kg
Kapasitas alat
= 2,65 kg/jam
Penjualan
= 2,65 kg/jam × Rp 4.500/kg
= Rp 11.925/jam
Pendapatan
= penjualan × jam kerja per tahun
= Rp 11.925/jam × 2392 jam/tahun
= Rp 28.524.600/tahun
Pembiayaan
= BTT × jam kerja per tahun
= Rp 10.355,69/jam × 2392 jam/tahun
= Rp 24.770.810,48/tahun
45
Universitas Sumatera Utara
46
PWB (present worth of benefit) 6,75%
Pendapatan = Rp 28.524.600/tahun (P/A, 6,75%, 5)
= Rp 28.524.600/tahun (4,128)
= Rp 117.749.548,8/tahun
Nilai akhir
= Rp 320.000 (P/F, 6,75%,5)
= Rp 320.000 (0,721)
= Rp 230.720/tahun
PWB
= Rp 117.749.548,8/tahun + Rp 230.720/tahun
= Rp 117.980.268,8/tahun
PWC (present worth of cost) 6,75%
Investasi
= Rp 3.200.000
Pembiayaan = Rp 24.770.810,48/tahun (P/A, 6,75%, 5)
= Rp 24.770.810,48/tahun (4,128)
= Rp 102.253.905,7/tahun
PWC
= Rp 3.200.000 + Rp 102.253.905,7/tahun
= Rp 105.453.905,7/tahun
PWB (present worth of benefit) 8%
Pendapatan = Rp 28.524.600/tahun (P/A, 8%, 5)
= Rp 28.524.600/tahun (3,992)
= Rp 113.870.203,2/tahun
Nilai akhir
= Rp 320.000 (P/F, 8%,5)
= Rp 320.000 (0,680)
= Rp 217.600/tahun
Universitas Sumatera Utara
47
PWB
= Rp 113.870.203,2/tahun + Rp 217.600/tahun
= Rp 114.087.803,2/tahun
PWC (present worth of cost) 8%
Investasi
= Rp 3.200.000
Pembiayaan = Rp 24.770.810,84/tahun (P/A, 8%, 5)
= Rp 24.770.810,84/tahun (3,992)
= Rp 98.885.075,44/tahun
PWC
= Rp 3.200.000 + Rp 98.885.075,44/tahun
= Rp 102.085.075,4/tahun
Sehingga,
NPV 6,75% = Rp 117.749.548,8/tahun – Rp 105.453.905,7/tahun
= Rp 12.295.643,1/tahun
NPV 8%
= Rp 114.087.803.2/tahun – Rp 105.453.905,7/tahun
= Rp 8.663.897,5/tahun
Jadi besarnya NPV 6,75% adalah Rp 12.295.643,1/tahun
NPV 8% adalah Rp 8.663.897,5/tahun.
Jadi, nilai NPV dari alat ini > 0 maka alat ini layak / menguntungkan untuk
digunakan.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9. Internal rate of return
IRR dihitung dengan menggunakan persamaan sebagai berikut
IRR = i1 –
NPV1
(NPV2 – NPV1)
Suku bunga bank (i1)
(i1 – i2)
= 6,75%
Suku bunga coba-coba (i2) = 8%
Karena keduanya positif, maka digunakan persamaan
IRR = i2 –
NPV1
(NPV2 – NPV1)
= 8% –
(i2 – i1)
Rp 12.295.643,1/tahun
Rp 8.633.897,5/tahun – Rp 12.295.643,1/tahun
(8% – 6,75%)
= 8% – (–3,36)(1,25%)
= 8% + 4,2%
= 12,2%
48
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10. Gambar alat
Gambar 6. Tampak depan
Gambar 7. Tampak belakang
49
Universitas Sumatera Utara
50
Gambar 8. Tampak samping
Gambar 9. Tampak atas
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 11. Gambar bahan yang diolah
Gambar 10. Bubur kertas (pulp)
Gambar 11. Bubur kertas (pulp) yang telah dicetak
51
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 12. Gambar bahan yang dikeringkan
Gambar 12. Rak tampak atas
Gambar 12. Rak tampak samping I
Gambar 12. Rak tampak samping II
52
Universitas Sumatera Utara
GAMBAR ALAT PENCETAK RAK TELUR PUYUH
KETERANGAN :
1.
2.
3.
4.
PEMANAS
MAL ATAS
MAL BAWAH
KERANGKA
Universitas Sumatera Utara
P. ISOMETRIS
P. ATAS
P. DEPAN
P. SAMPING
Universitas Sumatera Utara
P. ISOMETRIS
P. DEPAN
P. SAMPING
P. ATAS
Universitas Sumatera Utara
P. DEPAN
P. ISOMETRIS
P. SAMPING
P. ATAS
Universitas Sumatera Utara
P. ISOMETRIK
P. DEPAN
P. BELAKANG
P. SAMPING
Universitas Sumatera Utara