PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI TERSTRUKTUR PADA PENGASUH UTAMA ANAK ADHD TERHADAP PENURUNAN DERAJAT KEPARAHAN ADHD DI UNIT RAWAT JALAN PSIKIATRI ANAK RSUD dr SOETOMO SURABAYA Repository - UNAIR REPOSITORY

  ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA LAPORAN PENELITIAN PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI SAIFUL ALAM

LAPORAN PENELITIAN

  

PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI TERSTRUKTUR PADA

PENGASUH UTAMA ANAK ADHD TERHADAP PENURUNAN

DERAJAT KEPARAHAN ADHD DI UNIT RAWAT JALAN

  

PSIKIATRI ANAK RSUD dr SOETOMO SURABAYA”

Oleh:

Saiful Alam

  

Pembimbing : Lestari Basoeki

Konsultan Statistik : Budiono

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS 1 PSIKIATRI

DEPARTEMEN/SMF ILMU KEDOKTERAN JIWA

  FK UNAIR - RSU dr.SOETOMO

SURABAYA

2015

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  Abstrak

PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI TERSTRUKTUR PADA

  “ PENGASUH UTAMA ANAK ADHD TERHADAP PENURUNAN DERAJAT KEPARAHAN ADHD DI UNIT RAWAT JALAN PSIKIATRI ANAK RSUD dr SOETOMO SURABAYA”

  Saiful Alam*, Lestari Basoeki**, Budiono*** Latar belakang : Pemberian edukasi terstruktur dipandang mampu untuk memperbaiki pemahaman, sikap, dan perilaku pengasuh utama anak dengan ADHD serta sekaligus menurunkan derajat keparahan ADHD anak yang dirawat di Unit Rawat Jalan Psikiatri Anak dan Remaja RSUD dr Soetomo Surabaya Tujuan : Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui adanya perubahan tingkat pemahaman sikap, dan perilaku setelah dilakukan proses pemberian edukasi terstruktur pada pengasuh utama anak dengan ADHD dan pengaruhnya terhadap penurunan derajat keparahan ADHD Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analisis eksperimental dengan desain pre dan posttest yang diberikan kepada pengasuh anak dengan ADHD. Pengumpulan sampel dilakukan dengan teknik consequtive. Diagnosa ADHD diperoleh melalui riwayat pemeriksaan sebelumnya. Tingkat pemahaman, sikap dan perilaku pengasuh diukur dengan kuisioner pemahaman, sikap dan perilaku. Derajat keparahan diukur dengan menggunakan SPPAHI. Selanjutnya data yang diperoleh akan dianalisa menggunakan metode Two Independent T test Hasil: Hasil uji statistik menunjukkan bahwa ada perbaikan bermakna skor pemahaman, sikap, dan perilaku pengasuh utama juga penurunan derajat keparahan ADHD anak baik pada kelompok perlakuan maupun kelompok kontrol. Kelompok perlakuan mengalami perbaikan skor pemahaman, sikap, dan perilaku yang lebih besar secara bermakna dibanding kelompok kontrol (p= 0,0001). Kelompok perlakuan juga mengalami perbaikan bermakna dalam penurunan derajat ADHD lebih baik daripada kelompok kontrol (p=0,005) Kesimpulan: Pemberian edukasi terstruktur memberikan peningkatan dalam pemahaman, sikap, dan perilaku pengasuh utama serta penurunan derajat ADHD lebih baik dibandingkan pemberian terapi standar pada pasien anak ADHD yang dirawat di unit rawat jalan Psikiatri anak dan remaja

Kata Kunci : Edukasi terstruktur, Pengasuh utama, Penurunan derajat ADHD

  • : Dokter, peserta PPDS 1 Ilmu Kedokteran Jiwa Departemen/SMF Ilmu Kedokteran Jiwa FK Universitas Airlangga/RSUD dr Soetomo Surabaya *: Guru Besar, Psikiater Konsultan, Staf Pengajar Departemen/ SMF Ilmu Kedokteran Jiwa FK Universitas Airlangga/RSUD dr Soetomo Surabaya ***: Staf Pengajar Biostatistika. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Surabaya

  LAPORAN PENELITIAN PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI SAIFUL ALAM

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

KATA PENGANTAR

  Puji Syukur kehadirat Allah SWT atas karunia dan hidayah Nya penyusunan karya

tulis akhir dengan judul “ PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI TERSTRUKTUR

PADA PENGASUH UTAMA ANAK ADHD TERHADAP PENURUNAN

DERAJAT KEPARAHAN ADHD DI UNIT RAWAT JALAN PSIKIATRI ANAK

RSUD dr SOETOMO SURABAYA”dapat terselesaikan. Karyatulis ini berisikan

tentang upaya peneliti untuk mengetahui sejauh mana peran pengasuh anak dengan

ADHD berfungsi dalam kehidupan sehari hari dan hasil temuan diharapkan dapat

membantu peneliti meningkatkan kualitas pelayanan yang ada di unit rawat jalan

psikiatri anak dan remaja RSUD dr Soetomo.

  Ucapan terimakasih yang tak terhingga saya ucapkan kepada Prof dr Lestari

Basuki SpKJ(K) selaku pembimbing yang dengan penuh kesabaran dan ketelitiannya

membantu penulis untuk menyelesaikan karya tulis ini. Tidak lupa ucapan terimakasih

juga saya sampaikan kepada istri saya tercinta dr Ika Maya yang telah memberikan

banyak support untuk saya di tengah kesibukannya.

Dengan selesainya karya tulis ini perkenankan saya mengucapkan terimakasih kepada

  1. Dr dr Margaritta Maramis SpKJ(K)

  2. Dr Sasanti Juniar SpKJ(K)

  3. Dr Nining Febriana SpKJ(K) 4. dr Budiono MKes

  5. Dr Azimatul Karimah SpKJ(K), untuk segala bimbingan dan koreksi yang telah Demikian semoga karya tulis ini bermanfaat bagi diri kami sendiri dan pihak lain yang menggunakannya.

  Surabaya, 27 Agustus 2015 Saiful Alam

  LAPORAN PENELITIAN PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI SAIFUL ALAM

  ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA LAPORAN PENELITIAN PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI SAIFUL ALAM

  2.2. Perilaku Manusia

  9

  2.1.4. Diagnosis dan gejala klinis

  11

  2.1.5. Pendekatan diagnosis ADHD

  13

  2.1.6. Penatalaksanaan

  14

  2.1.8. Peran orangtua pada anak dengan ADHD

  18

  22

  8

  2.2.1. Konsep Perilaku

  22

  2.2.2. Pengukuran Perilaku Kesehatan

  24

  2.3. Proses Belajar

  27

  2.3.1. Definisi Belajar

  27

  2.3.2. Teori Belajar

  2.1.3. Etiologi

  2.1.2. Epidemiologi

  DAFTAR ISI Halaman

  5

  Abstrak i

  Daftar isi ii

  Daftar Tabel iii

  Daftar Lampiran iv

  BAB 1 PENDAHULUAN

  1

  1.1. Latar Belakang

  1

  1.2. Rumusan Masalah

  1.3. Tujuan Penelitian

  8

  5

  1.4. Manfaat Penelitian

  6

  1.5. Risiko Penelitian

  7 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

  8

  2.1. GPPH/ADHD

  8

  2.1.1. Definisi ADHD

  28 ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA LAPORAN PENELITIAN PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI SAIFUL ALAM

  2.3.3. Ciri perubahan tingkah laku akibat proses belajar

  4.14. Etika Penelitian

  4.9. Definisi Operasional

  37

  4.10. Estimasi Besar Sampel

  40

  4.11. Alur Penelitian

  41

  4.12. Instrumen Penelitian

  42

  4.13. Analisis Data

  42

  42

  4.8. Variabel Penelitian

  4.15. Biaya Penelitian

  43

  4.16. Organisasi penelitian

  43

  4.17. Jadwal dan Prosedur Penelitian

  43 BAB 5 HASIL PENELITIAN

  45

  5.1. Gambaran Umum Tempat dan Waktu Penelitian

  45

  5.2. Karakteristik Responden

  37

  37

  29

  4.1. Jenis Penelitian

  2.3.4. Faktor-faktor yang mempengaruhi proses belajar

  30

  2.3.5. Metode belajar

  32 BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL

  33

  3.1. Kerangka Konseptual

  33

  3.2. Hipotesis

  34 BAB 4 METODE PENELITIAN

  35

  35

  4.7. Kriteria Drop Out

  4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

  35

  4.3. Populasi dan Sampel Penelitian

  35

  4.4. Rancangan Penelitian

  35

  4.5. Kriteria Inklusi

  36

  4.6. Kriteria Eksklusi

  37

  45 ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  5.3. Analisa Data Hasil Penelitian

  54 BAB 6 PEMBAHASAN

  59

  6.1. Pelaksanaan Edukasi Terstruktur

  59

  6.2. Hasil Analisa statistik Untuk Data Demografi

  59

  6.3. Analisa Statistik Sebelum Perlakuan (Pretest)

  52

  6.4. Analisa Statistik Antara Hasil Pretest dan Posttest

  60

  6.5. Telaah Literatur

  61

  6.6. Kelemahan penelitian

  61 BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

  63

  7.1. Kesimpulan

  63

  7.2. Saran

  64 DAFTAR PUSTAKA

  66 DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR SINGKATAN LAMPIRAN LAPORAN PENELITIAN PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI SAIFUL ALAM ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA LAPORAN PENELITIAN PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI SAIFUL ALAM

  DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Kriteria Diagnosis ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) berdasarkan DSM-IV

  10 Tabel 4.1. Jadwal Penelitian

  40 Tabel 4.2. Prosedur Pelaksanaan

  40 Tabel 5.1. Karakteristik Responden Secara Menyeluruh

  44 Tabel 5.2. Deskripsi Hasil Pretest

  46 Tabel 5.3. Deskripsi Hasil Posttest

  46 Tabel 5.4. Deskripsi Hasil Perilaku Anak ADHD (SPPAHI)

  46 Tabel 5.5. Hasil Analisa Data Demografi

  47 Tabel 5.6. Kondisi Pretest Kelompok Perlakuan dan Kontrol

  48 Tabel 5.7. Kondisi Sebelum dan Sesudah Perlakuan (Kel Perlakuan)

  49 Tabel 5.8. Kondisi Kelompok Kontrol pada Pretest dan Posttet

  50 Tabel 5.6. Perbedaan Skor PSL dan Perbedaan Skor SPPAHI Pretest dan Posttest

  51 ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 5.1. Karakteristik Usia Responden dan Anak

  42 Gambar 5.2. Karakteristik Jenis Kelamin Responden dan Anak

  42 Gambar 5.3. Karakteristik Status Pendidikan Responden

  43 Gambar 5.4. Karakteristik Status Pekerjaan Responden

  44 DAFTAR SINGKATAN ADHD : Attention Deficit And Hyperactivity Disorder PSL : Kuisioner Pemahaman, Sikap, dan Perilaku SPPAHI : Skala Penilai Perilaku Anak Hiperaktif Indonesia MTA : Multi Treatment Approach Cooperative Group AACP : American Academy Of Child and Adolescent Psychiatry

  LAPORAN PENELITIAN PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI SAIFUL ALAM

  ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA LAPORAN PENELITIAN PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI SAIFUL ALAM

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1. Penjelasan mengenai penelitian

  60 Lampiran 2. Lembar persetujuan partisipasi responden

  62 Lampiran 3. Kuisioner Pemahaman, Sikap, dan Perilaku Pengasuh (PSL)

  63 Lampiran 4. Skala Penilai Perilaku Anak Hiperaktif Indonesia

  66 Lampiran 5. Hasil Analisa Statistik

  70 ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA