PERGUB BENGKULU NOMOR 30 TAHUN 2009
GUI}EITNTTR BEI{GKULU
PERATURAN GUBERNUR BENGKULU
NOMOR ';.) TAHUN2009
TENTANG
RINTISAN SEKOLAH BERTARAF I NTERNASIONAUSEKOLAH BERTARAF
INTERNASIONAL JENJANG PENDIDIKAN DASAR
DAN JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH
DI PROVINSI BENGKULU
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
GUBERNUR BENGKULU,
Menimbang
'. a. bahwa sesuai dengan amanat Undang- Undang Nomor 20
Tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan Nasional, Pasal 50
ayat (3), menyatakan bahwa Pemerintah dan/atau
Pemerintah Daerah menyelenggarakan sekurangkurangnya satu satuan pendidikan pada semua jenjang
pendidikan untuk dikembangkan menjadi
satuan
pendidikan yang bertaraf internasional;
b.
bahwa berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 38
Tahun 2007 tentang Pembagian urusan pemerintah antara
pemerintah, pemerintah daerah provinsi dan pemerintah
daerah kabupaten/kota;
bahwa untuk melaksanakan sebagaimana dimaksud pada
huruf a dan b diatas perlu ditetapkan dengan Peraturan
Gubernur.
Mengingat
., 1,
Undang-Undang
Nomor 9 Tahun 1967 tentang
Pembentukan Provinsi Bengkulu (Lembaran Negara
Republik lndonesia Tahun 1967 Nomor 19 Tambahan
Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 2828);
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik
lndonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4301);
10
Undang-Undang Nomor
Tahun 2A04 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran
Negara Republik lndonesia Tahun 2004 Nomor 53,
Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor
4437);
2
4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
lndonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4437) sebagaimana
telah beberapa kali diubah terakhir dengan UndangUndang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua
Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
lndonesia Tahun 2004 Nomor 59, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4844);
5. Undang-Undang Nomor
33
Tahun 2004
tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah (Lembaran Negara
Republik
lndonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4438);
6.
Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 1968 tentang
berlakunya Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1967 dan
di
Provinsi Bengkulu
Pelaksanaan Pemerintahan
(Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 1968 Nomor
34, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia
Nomor 2854);
7
.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (SNP);
8.
Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang
Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik lndonesia
Tahun 2005 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara
Republik lndonesia Nomor 4593);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007
tentang
Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah
Daerah Propinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
(Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2007 Nomor
82, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia
Nomor 4737);
10.
Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang
Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik
lndonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4741 );
ll.Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2008 tentang
Wajib Belajar (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara
Republik lndonesia Nomor 4863);
12.
Peraturan Pemerintah Nomor
Pendanaan Pendidikan;
48 Tahun 2008
tentang
l3.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2006
tentang Prosedur Penyusunan Produk Hukum Daerah;
l4.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007
tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat
Daerah;
3
15.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
lndonesia Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
lndonesia Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar lsi
Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah dan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
lndonesia Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar
Kompetensi Lulusan Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah.
16.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
lndonesia Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan Pendidikan Oleh Satuan Pendidikan Dasar
dan Menengah;
17. Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu Nomor 5 Tahun 2008
tentang Urusan Pemerintah Yang Menjadi Kewenangan
Provinsi Bengkulu (Lembaran Daerah Provinsi Bengkulu
Tahun 2008 Nomor 5);
18. Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu Nomor 7 Tahun
2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah
Provinsi Bengkulu (Lembaran Daerah Provinsi Bengkulu
Tahun 2008 Nomor 7).
MEMUTUS$N:
Menetapkan : RINTISAN
SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAU
SEKOLAH
BERTARAF INTERNASIONAL JENJANG
PENDIDIKAN
DASAR DAN JENJANG PENDIDIKAN
MENENGAH DI PROVINSI BENGKULU.
BAB
I
KETENTUAN UMUM
Pasal
1
Dalam Peraturan Gubernur Bengkulu ini yang dimaksud dengan:
1. Daerah adalah Daerah provinsi Bengkulu;
2. Pemerintah Daerah adalah pemerintah Daerah provinsi Bengkulu;
3. Gubernur adalah Gubernur Bengkulu;
4. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah provinsi Bengkulu;
5. Dinas adalah Dinas pendidikan provinsi Bengkulu;
6. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas pendidikan provinsi Bengkulu;
7. Jenjang Pendidikan
.adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan
berdasarkan tingkat perkemb.angan peserta didik, tujuan ying-ar,an
dan kemampuan yang dikembangkan;
8.
Jabatan fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan
d[il;;,
tanggung
-oatam
jawab, kewenangan dan hak seorang'peg'awai negeri tugas,
sipir
s]aiuai
organisasi yang dalam pelaksanaan lugalnya didisarkan prOa t"atti"n
dan atau keterampilan tertentu dan bersifit mindiri.
4
BAB
II
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 2
Maksud
Maksud dibentuknya Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/ Sekolah Bertaraf
lnternasional adalah upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah untuk
meningkatkan satuan pendidkan yang telah ditentukan untuk dikembangkan
menjadi sekolah bertaraf internasional.
Pasal 3
Tujuan
Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/ Sekolah Bertaraf lnternasional
bertujuan untuk mewujudkan kualitas pendidikan secara optimal agar para
lulusan memiliki daya saing secara lnternasional.
BAB
III
KEWENANGAN PEMERINTAH PROVINSI
Pasal 4
Pemerintah Provinsi mengatur dan mengurus Rintisan Sekolah Bertaraf
lnternasionaUSekolah Bertaraf lnternasional untuk Jenjang Pendidikan Dasar
dan Jenjang Pendidikan Menengah.
Pasal 5
Pemerintah Provinsi memberikan kewenangan pada Dinas Pendidikan Provinsi
Bengkulu mengatur dan mengurus urusan Rintisan Sekolah Bertaraf
lnternasional/Sekolah Bertaraf lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar dan
Jenjang Pendidikan Menengah.
Pasal 6
Sekretariat Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/Sekolah Beftarat
lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah
berkedudukan di Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu.
Pasal 7
Sekretariat Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/Sekolah Bertaraf
lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah
melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pasal 6 diatas adalah
sebagai berikut:
a.
Menyusun rencana teknis operasional pembelajaran dan pengelolaan
sekolah Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/Sekolah Bertaraf
lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan
Menengah;
b. Melaksanakan
kebilaksanaan teknis operasional pembelajaran dan
pengelolaan sekolah Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/Sekolah
Bertaraf lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang pendidikan
Menengah;
5
c.
Melaksanakan pendataan, pemantauan, evaluasi dan pelaporan Rintisan
Sekolah Bertaraf lnternasional/Sekolah Bertaraf lnternasional Jenjang
Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah;
d. Melaksanakan pengelolaan ketatausahaan Rintisan Sekolah
Bertaraf
lnternasional/ Sekolah Bertaraf lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar
dan Jenjang Pendidikan Menengah,
e.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
BAB IV
SUSUNAN ORGANIASI
Pasal
B
Susunan Organisasi Sekretariat Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/
Sekolah Bertaraf lnternasional Jenjang Pendidkan Dasar dan Jenjang
Pendidikan Menengah terdiri atas
Pembina
2. Ketua Umum
3. Ketua I
4. Ketua ll
5. Ketua lll
1.
:
: Gubernur Bengkulu.
: Sekretaris Daerah Provinsi
:
Bengkulu.
Asisten Gubernur Bidang Kesejahteraan Rakyat.
: Kepala Bappeda Provinsi Bengkulu.
: Kepala Badan Kepegawaian Daerah
Provinsi
Bengkulu.
6. Ketua lV
: Kepala Biro Keuangan Provinsi Bengkulu;
7. Ketua Pelaksana : Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu;
8. Koordinator Jenjang
Pendidikan Dasar : Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas
Pendidikan Provinsi Bengkulu.
9.
Koordinator Jenjang
Pendidikan Menengah
:
Kepala Bidang Dikmenti Dinas Pendidikan
Provinsi Bengkulu.
I
:
Kasi kelembagaan dan perguruan tinggi (Kasi
yang menangani RSMABI) bidang Dikmenti Dinas
Pendidikan Provinsi Bengkulu.
10.
Sekretaris
ll.
Sekretris
12.
Anggota
ll
: Staf Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan
Provinsi Bengkulu.
: Staf pada Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu
(sesuai dengan kebutuhan).
BAB V
PENETAPAN KEBIJAKAN OPERASIONAL PENDIDIKAN
Pasal g
(1) Melakukan koordinasi
(21
dan sinkronisasi tentang kebijakan operasional dan
program jenjang pendidikan dasar dan ieniang pendidikan menengah
Bertaraf lnternasional antar Kabupaten/ Kota.
Membuat perencanaan strategis, sosialisasi dan pelaksanaan standar
pada jenjang pendidikan dasar dan jenjang pendidikan menengah
Bertaraf lnternasional.
6
dan/atau Pengelolaan satuan pendidikan - Sekolah
Daslr, Si-kolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan
(3) Penyelenggaraan
Sekolah Menengah Keiuruan Bertaraf lnternasional'
BAB VI
PEMBIAYAAN
Pasal 10
(1)
Penyediaan biaya bagi penyelenggaraan Pendidikan Sekolah Dasar,
Sefohn Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah
Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan
dan kemampuan keuangan daerah.
(2)
Pembiayaan jaminan mutu Pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah
Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah
Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan dan
(3)
kemampuan keuangan daerah.
Dana operasional satuan pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah Menengah
Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan
Bertaraf lnternasional 507o dari dana Pemerintah Pusat, 30% dari dana
APBD Propinsi Bengkulu dan 2Oo/o dari dana APBD Kabupaten/ Kota'
BAB VII
KURIKULUM
Pasal
(1)
11
Koordinasi dan supervisi pengembangan kurikulum pendidikan Sekolah
Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan
Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(2) Sosialisasi kerangka dasar pengembangan kurikulum pendidikan Sekolah
Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan
Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(3) Sosialisasi dan implementasi kurikulum
pendidikan Sekolah Dasar,
Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah
Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan
Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(4) Pengawasan pelaksanaan kurikulum pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah
Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah
Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah
Provinsi Bengkulu.
BAB VIII
SARANA DAN PRASARANA
Pasal 12
(1) Pengawasan
terhadap pemenuhan standar nasional sarana dan
prasarana pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama,
Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf
lntemasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
7
(2)
Pengawasan terhadap pendayagunaan bantuan sarana dan prasarana
pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah
ivlenengah Atas dan Sekolah Menengah Keiuruan Bertaraf lnternasional
sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(3)
Pengawasan terhadap penggunaan buku pelajaran pendidikan Sekolah
Oasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan
Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
BAB IX
KEPEGAWAIAN
Bagian Kesatu
Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Pasal 13
(1) Perencanaan
kebutuhan pengawas Sekolah Dasar, Sekolah Menengah
Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan
Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi
Bengkulu.
(2) Perencanaan kebutuhan pendidik
dan tenaga kependidikan Sekolah
Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan
Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf Internasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(3) Pengangkatan dan penempatan
pendidik dan tenaga kependidikan
Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas
dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(4)
(5)
Pemindahan pendidik dan tenaga kependidikan antar kabupaten/kota
Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas
dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi BengkuluPeningkatan kesejahteraan, penghargaan dan perlindungan pendidik dan
tenaga kependidikan antar kabupatenikota Sekolah Dasar, Sekolah
Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah
Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah
Provinsi Bengkulu.
(6) Pembinaan
(7)
(8)
dan Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan antar
kabupaten/kota Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah
Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional
sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
Pemberhentian pendidik dan tenaga kependidikan antar kabupaten/kota
Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas
dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf Internasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu selain karena alasan
pelanggaran peraturan perundang - undangan.
Pengalokasian tenaga potensial pendidik dan tenaga kependidikan antar
kabupaten/kota Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah
Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional
sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
I
Bagian Kedua
Kelompok Jabatan Fungsional
Pasal 14
(t)
Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan
sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang beriaku.
@
(3)
Dalam melaksanakan tugasnya kelompok jabatan fungsional (pengawas)
berkoordinasi dengan Kepala Bidang.
Kelompok Jabatan fungsional terdiri dari sejumlah jabatan fungsional
yang terbagi dalam berbagai kelompok jabatan fungsional sesuai dengan
bidang keahliannya;
(4)
Jumlah tenaga fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja.
(5) Jenis dan jenjang jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada
ayat ('l) diatur berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
(6)
Pembinaan terhadap pejabat fungsional sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
BAB X
PENGENDALIAN MUTU PENDIDIKAN
Pasal 1 5
(1)
Membantu pelaksanaan ujian nasional Sekolah Dasar, Sekolah
Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah
Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah
Provinsi Bengkulu.
(2) Koordinasi, fasilitasi, monitoring dan evaluasi pelaksanaan ujian nasional
Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas
dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(3)
Penyediaan biaya penyelenggaraan ujian nasional Sekolah Dasar,
Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah
Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan
Pemerintah Provinsi Bengkulu.
BAB XI
PENJAMIN MUTU
Pasal 16
(1)
(2)
Supervisi dan fasilitasi Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama,
Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf
lnternasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
Evaluasi pelak$anaan dan dampak penjamin mutu Sekolah DaSar,
Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah
Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan
Pemerintah Provinsi Bengkulu.
9
BAB XII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 17
Dalam Pelaksanaan Peraturan Gubernur ini harus sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku
Pasal 18
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan ini sepanjang mengenai
teknis pelaksanaanya akan diatur lebih lanjut oleh Kepala Dinas Pendidikan
Provinsi Bengkulu.
Pasal 19
Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan
Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya. dalam Berita
Daerah Provinsi Bengkulu.
I
Ditetapkan di Bengkulu
pada tanggal 1ru Desember 2009
H. AGUSRIN M. NAJAMUDI
Diundangkan di Bengkulu
1i Desember 2009
SEKHE
R'S DAERAH BENGKULU
H. HA SYIR LAIR
BERITA DAERAH PROVINSI BENGKULU TAHUN 2ooe NoMoR 2.7
,t'll
PERATURAN GUBERNUR BENGKULU
NOMOR ';.) TAHUN2009
TENTANG
RINTISAN SEKOLAH BERTARAF I NTERNASIONAUSEKOLAH BERTARAF
INTERNASIONAL JENJANG PENDIDIKAN DASAR
DAN JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH
DI PROVINSI BENGKULU
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
GUBERNUR BENGKULU,
Menimbang
'. a. bahwa sesuai dengan amanat Undang- Undang Nomor 20
Tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan Nasional, Pasal 50
ayat (3), menyatakan bahwa Pemerintah dan/atau
Pemerintah Daerah menyelenggarakan sekurangkurangnya satu satuan pendidikan pada semua jenjang
pendidikan untuk dikembangkan menjadi
satuan
pendidikan yang bertaraf internasional;
b.
bahwa berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 38
Tahun 2007 tentang Pembagian urusan pemerintah antara
pemerintah, pemerintah daerah provinsi dan pemerintah
daerah kabupaten/kota;
bahwa untuk melaksanakan sebagaimana dimaksud pada
huruf a dan b diatas perlu ditetapkan dengan Peraturan
Gubernur.
Mengingat
., 1,
Undang-Undang
Nomor 9 Tahun 1967 tentang
Pembentukan Provinsi Bengkulu (Lembaran Negara
Republik lndonesia Tahun 1967 Nomor 19 Tambahan
Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 2828);
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik
lndonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4301);
10
Undang-Undang Nomor
Tahun 2A04 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran
Negara Republik lndonesia Tahun 2004 Nomor 53,
Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor
4437);
2
4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
lndonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4437) sebagaimana
telah beberapa kali diubah terakhir dengan UndangUndang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua
Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
lndonesia Tahun 2004 Nomor 59, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4844);
5. Undang-Undang Nomor
33
Tahun 2004
tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah (Lembaran Negara
Republik
lndonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4438);
6.
Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 1968 tentang
berlakunya Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1967 dan
di
Provinsi Bengkulu
Pelaksanaan Pemerintahan
(Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 1968 Nomor
34, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia
Nomor 2854);
7
.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (SNP);
8.
Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang
Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik lndonesia
Tahun 2005 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara
Republik lndonesia Nomor 4593);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007
tentang
Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah
Daerah Propinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
(Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2007 Nomor
82, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia
Nomor 4737);
10.
Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang
Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik
lndonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4741 );
ll.Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2008 tentang
Wajib Belajar (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara
Republik lndonesia Nomor 4863);
12.
Peraturan Pemerintah Nomor
Pendanaan Pendidikan;
48 Tahun 2008
tentang
l3.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2006
tentang Prosedur Penyusunan Produk Hukum Daerah;
l4.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007
tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat
Daerah;
3
15.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
lndonesia Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
lndonesia Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar lsi
Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah dan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
lndonesia Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar
Kompetensi Lulusan Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah.
16.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
lndonesia Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan Pendidikan Oleh Satuan Pendidikan Dasar
dan Menengah;
17. Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu Nomor 5 Tahun 2008
tentang Urusan Pemerintah Yang Menjadi Kewenangan
Provinsi Bengkulu (Lembaran Daerah Provinsi Bengkulu
Tahun 2008 Nomor 5);
18. Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu Nomor 7 Tahun
2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah
Provinsi Bengkulu (Lembaran Daerah Provinsi Bengkulu
Tahun 2008 Nomor 7).
MEMUTUS$N:
Menetapkan : RINTISAN
SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAU
SEKOLAH
BERTARAF INTERNASIONAL JENJANG
PENDIDIKAN
DASAR DAN JENJANG PENDIDIKAN
MENENGAH DI PROVINSI BENGKULU.
BAB
I
KETENTUAN UMUM
Pasal
1
Dalam Peraturan Gubernur Bengkulu ini yang dimaksud dengan:
1. Daerah adalah Daerah provinsi Bengkulu;
2. Pemerintah Daerah adalah pemerintah Daerah provinsi Bengkulu;
3. Gubernur adalah Gubernur Bengkulu;
4. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah provinsi Bengkulu;
5. Dinas adalah Dinas pendidikan provinsi Bengkulu;
6. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas pendidikan provinsi Bengkulu;
7. Jenjang Pendidikan
.adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan
berdasarkan tingkat perkemb.angan peserta didik, tujuan ying-ar,an
dan kemampuan yang dikembangkan;
8.
Jabatan fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan
d[il;;,
tanggung
-oatam
jawab, kewenangan dan hak seorang'peg'awai negeri tugas,
sipir
s]aiuai
organisasi yang dalam pelaksanaan lugalnya didisarkan prOa t"atti"n
dan atau keterampilan tertentu dan bersifit mindiri.
4
BAB
II
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 2
Maksud
Maksud dibentuknya Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/ Sekolah Bertaraf
lnternasional adalah upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah untuk
meningkatkan satuan pendidkan yang telah ditentukan untuk dikembangkan
menjadi sekolah bertaraf internasional.
Pasal 3
Tujuan
Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/ Sekolah Bertaraf lnternasional
bertujuan untuk mewujudkan kualitas pendidikan secara optimal agar para
lulusan memiliki daya saing secara lnternasional.
BAB
III
KEWENANGAN PEMERINTAH PROVINSI
Pasal 4
Pemerintah Provinsi mengatur dan mengurus Rintisan Sekolah Bertaraf
lnternasionaUSekolah Bertaraf lnternasional untuk Jenjang Pendidikan Dasar
dan Jenjang Pendidikan Menengah.
Pasal 5
Pemerintah Provinsi memberikan kewenangan pada Dinas Pendidikan Provinsi
Bengkulu mengatur dan mengurus urusan Rintisan Sekolah Bertaraf
lnternasional/Sekolah Bertaraf lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar dan
Jenjang Pendidikan Menengah.
Pasal 6
Sekretariat Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/Sekolah Beftarat
lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah
berkedudukan di Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu.
Pasal 7
Sekretariat Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/Sekolah Bertaraf
lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah
melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pasal 6 diatas adalah
sebagai berikut:
a.
Menyusun rencana teknis operasional pembelajaran dan pengelolaan
sekolah Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/Sekolah Bertaraf
lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan
Menengah;
b. Melaksanakan
kebilaksanaan teknis operasional pembelajaran dan
pengelolaan sekolah Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/Sekolah
Bertaraf lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang pendidikan
Menengah;
5
c.
Melaksanakan pendataan, pemantauan, evaluasi dan pelaporan Rintisan
Sekolah Bertaraf lnternasional/Sekolah Bertaraf lnternasional Jenjang
Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah;
d. Melaksanakan pengelolaan ketatausahaan Rintisan Sekolah
Bertaraf
lnternasional/ Sekolah Bertaraf lnternasional Jenjang Pendidikan Dasar
dan Jenjang Pendidikan Menengah,
e.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
BAB IV
SUSUNAN ORGANIASI
Pasal
B
Susunan Organisasi Sekretariat Rintisan Sekolah Bertaraf lnternasional/
Sekolah Bertaraf lnternasional Jenjang Pendidkan Dasar dan Jenjang
Pendidikan Menengah terdiri atas
Pembina
2. Ketua Umum
3. Ketua I
4. Ketua ll
5. Ketua lll
1.
:
: Gubernur Bengkulu.
: Sekretaris Daerah Provinsi
:
Bengkulu.
Asisten Gubernur Bidang Kesejahteraan Rakyat.
: Kepala Bappeda Provinsi Bengkulu.
: Kepala Badan Kepegawaian Daerah
Provinsi
Bengkulu.
6. Ketua lV
: Kepala Biro Keuangan Provinsi Bengkulu;
7. Ketua Pelaksana : Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu;
8. Koordinator Jenjang
Pendidikan Dasar : Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas
Pendidikan Provinsi Bengkulu.
9.
Koordinator Jenjang
Pendidikan Menengah
:
Kepala Bidang Dikmenti Dinas Pendidikan
Provinsi Bengkulu.
I
:
Kasi kelembagaan dan perguruan tinggi (Kasi
yang menangani RSMABI) bidang Dikmenti Dinas
Pendidikan Provinsi Bengkulu.
10.
Sekretaris
ll.
Sekretris
12.
Anggota
ll
: Staf Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan
Provinsi Bengkulu.
: Staf pada Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu
(sesuai dengan kebutuhan).
BAB V
PENETAPAN KEBIJAKAN OPERASIONAL PENDIDIKAN
Pasal g
(1) Melakukan koordinasi
(21
dan sinkronisasi tentang kebijakan operasional dan
program jenjang pendidikan dasar dan ieniang pendidikan menengah
Bertaraf lnternasional antar Kabupaten/ Kota.
Membuat perencanaan strategis, sosialisasi dan pelaksanaan standar
pada jenjang pendidikan dasar dan jenjang pendidikan menengah
Bertaraf lnternasional.
6
dan/atau Pengelolaan satuan pendidikan - Sekolah
Daslr, Si-kolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan
(3) Penyelenggaraan
Sekolah Menengah Keiuruan Bertaraf lnternasional'
BAB VI
PEMBIAYAAN
Pasal 10
(1)
Penyediaan biaya bagi penyelenggaraan Pendidikan Sekolah Dasar,
Sefohn Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah
Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan
dan kemampuan keuangan daerah.
(2)
Pembiayaan jaminan mutu Pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah
Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah
Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan dan
(3)
kemampuan keuangan daerah.
Dana operasional satuan pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah Menengah
Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan
Bertaraf lnternasional 507o dari dana Pemerintah Pusat, 30% dari dana
APBD Propinsi Bengkulu dan 2Oo/o dari dana APBD Kabupaten/ Kota'
BAB VII
KURIKULUM
Pasal
(1)
11
Koordinasi dan supervisi pengembangan kurikulum pendidikan Sekolah
Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan
Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(2) Sosialisasi kerangka dasar pengembangan kurikulum pendidikan Sekolah
Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan
Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(3) Sosialisasi dan implementasi kurikulum
pendidikan Sekolah Dasar,
Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah
Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan
Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(4) Pengawasan pelaksanaan kurikulum pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah
Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah
Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah
Provinsi Bengkulu.
BAB VIII
SARANA DAN PRASARANA
Pasal 12
(1) Pengawasan
terhadap pemenuhan standar nasional sarana dan
prasarana pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama,
Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf
lntemasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
7
(2)
Pengawasan terhadap pendayagunaan bantuan sarana dan prasarana
pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah
ivlenengah Atas dan Sekolah Menengah Keiuruan Bertaraf lnternasional
sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(3)
Pengawasan terhadap penggunaan buku pelajaran pendidikan Sekolah
Oasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan
Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
BAB IX
KEPEGAWAIAN
Bagian Kesatu
Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Pasal 13
(1) Perencanaan
kebutuhan pengawas Sekolah Dasar, Sekolah Menengah
Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan
Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi
Bengkulu.
(2) Perencanaan kebutuhan pendidik
dan tenaga kependidikan Sekolah
Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan
Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf Internasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(3) Pengangkatan dan penempatan
pendidik dan tenaga kependidikan
Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas
dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(4)
(5)
Pemindahan pendidik dan tenaga kependidikan antar kabupaten/kota
Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas
dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi BengkuluPeningkatan kesejahteraan, penghargaan dan perlindungan pendidik dan
tenaga kependidikan antar kabupatenikota Sekolah Dasar, Sekolah
Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah
Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah
Provinsi Bengkulu.
(6) Pembinaan
(7)
(8)
dan Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan antar
kabupaten/kota Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah
Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional
sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
Pemberhentian pendidik dan tenaga kependidikan antar kabupaten/kota
Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas
dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf Internasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu selain karena alasan
pelanggaran peraturan perundang - undangan.
Pengalokasian tenaga potensial pendidik dan tenaga kependidikan antar
kabupaten/kota Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah
Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional
sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
I
Bagian Kedua
Kelompok Jabatan Fungsional
Pasal 14
(t)
Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan
sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang beriaku.
@
(3)
Dalam melaksanakan tugasnya kelompok jabatan fungsional (pengawas)
berkoordinasi dengan Kepala Bidang.
Kelompok Jabatan fungsional terdiri dari sejumlah jabatan fungsional
yang terbagi dalam berbagai kelompok jabatan fungsional sesuai dengan
bidang keahliannya;
(4)
Jumlah tenaga fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja.
(5) Jenis dan jenjang jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada
ayat ('l) diatur berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
(6)
Pembinaan terhadap pejabat fungsional sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
BAB X
PENGENDALIAN MUTU PENDIDIKAN
Pasal 1 5
(1)
Membantu pelaksanaan ujian nasional Sekolah Dasar, Sekolah
Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah
Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah
Provinsi Bengkulu.
(2) Koordinasi, fasilitasi, monitoring dan evaluasi pelaksanaan ujian nasional
Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas
dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
(3)
Penyediaan biaya penyelenggaraan ujian nasional Sekolah Dasar,
Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah
Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan
Pemerintah Provinsi Bengkulu.
BAB XI
PENJAMIN MUTU
Pasal 16
(1)
(2)
Supervisi dan fasilitasi Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama,
Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf
lnternasional sesuai dengan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
Evaluasi pelak$anaan dan dampak penjamin mutu Sekolah DaSar,
Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah
Menengah Kejuruan Bertaraf lnternasional sesuai dengan kewenangan
Pemerintah Provinsi Bengkulu.
9
BAB XII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 17
Dalam Pelaksanaan Peraturan Gubernur ini harus sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku
Pasal 18
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan ini sepanjang mengenai
teknis pelaksanaanya akan diatur lebih lanjut oleh Kepala Dinas Pendidikan
Provinsi Bengkulu.
Pasal 19
Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan
Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya. dalam Berita
Daerah Provinsi Bengkulu.
I
Ditetapkan di Bengkulu
pada tanggal 1ru Desember 2009
H. AGUSRIN M. NAJAMUDI
Diundangkan di Bengkulu
1i Desember 2009
SEKHE
R'S DAERAH BENGKULU
H. HA SYIR LAIR
BERITA DAERAH PROVINSI BENGKULU TAHUN 2ooe NoMoR 2.7
,t'll