Tutorial konfigurasi windows 2008 server

  

Instalasi Windows 2008 Server

Untuk menginstal windows server 2008 maka terlebih dahulu sediakan CD installer

windows server 2008. Kemudian konfigurasi BIOS komputer anda agar booting awal diset pada

  DVD ROM. Hidupkan komputer dan masukkan CD Installer ke DVD ROM.

  Tampilan awal instalasi

  1. Sehingga muncul halaman seperti ini. Kemudian sesuaikan format time dan cuerrency

  2. Klik next, selanjutnya klik Install now Muncul pilihan system operasi yang tersedia. Dalam hal ini pilih saja Windows Server 2008 Enterprise

  (Full installation) X86. Tergantung dari kebutuhan kita. Klik Next

  3. Ceklist kotak I accept license terms. Selanjutnya muncul halaman seperti di bawah ini. pilih costum advanced untuk menginstal system yang baru, untuk melakukan upgrade system operasi windows anda menjadi server 2008 pilih pilihan upgrade. Disini kita akan memilih costum advanced

  4. Selanjutnya muncul halaman dari hardisk kita. Klik partisi hardisk tempat data system, Next. Jika anda ingin melakukan pengaturan partisi yang baru, Klik Pilih drive option (advanced) untuk melakukan pemformatan partisi dari hardisk tersebut.

  5. Lakukan settingan hardisk anda dan klik new, sehingga muncul size dari partisi hardisk. Tentukan ukurannya sesuai dengan kebutuhan anda, klik apply

  6. Selanjutnya muncul halaman proses instalasi yang sedang berlangsung. Sampai computer melakukan restart secara otomatis.

  7. Selesai restart muncul tampilan seperti berikut yang menginstruksikan bahwa password user harus diganti sebelum logging pertama. Klik OK

  8. Muncul halaman untuk mengisikan password admin. Isiskan password admin yang anda inginkan. Password yang anda isikan harus mengandung huruf, angka dan karakter. Misalnya : f@dl1 Selanjutnya Klik tanda panah.

  9. Klik OK, dan anda telah berhasil melakukan proses instalasi. Dan kemudian muncul tampilan awal windows 2008 server saudara seperti berikut ini :

  10. Jendela di atas adalah jendela untuk melakukan pengaturan terhadap system operasi system kita . Untuk sementara kita tutup saja dulu jendela ini karena kita akan melakukan pengaturannya step by step.

A. Cara Install Active Directory

  Active Directory berfungsi untukaplikasi dan juga pengguna terhadap sumber daya yang terdapat di dalam jaringan Untuk menginstal active directory pada komputer server dapat dilakukan dengan cara :

  1. Buka run, ketikkan dcpromo

  2. Ceklist use advanced mode installation, klik next

  3. Kemudian Pilih create a new domain a new forest, dan klik next

  4. Isikan nama domain yang akan di buat, misalnya nama domain “upiyptk.ac.id” klik next

  5. Kemudian Muncul nama netbios nya. Perlu diingat, untuk mengkoneksikan komputer client ke server maka nantinya nama netbios inilah yang dipakai. next

  6. Pilih windows server 2008, next, next

  7. Pada pilihan Static IP assignment pilih yes, the komputer will use ……… Selanjutnya next

  8. Isikan password . password disini digunakan sewaktu client akan melakukan koneksi domain yang ada di server

  9. Pada Forest functional level pilih Windows Server 2008, klik next 10. kemudian biarkan windows bekerja sampai selesai. Setelah selesai komputer akan melakukan restart

B. Cara Koneksi Domain Pada Komputer Client

  Sebelum kita akan melakukan koneksi domain dari komputer client ke server, terlebih

dahulu pastikan jaringan ke komputer server sudah terkoneksi, kemudian atur jam, tanggal dan

timezone antara komputer server dengan komputer client. Setelah langkah di atas selesai maka selanjutnya :

Buka windows explorer/klik kanan pada My Computer/properties/tab computer name/klik

Change.

  

Kemudian isikan kolom domain dengan domain netbios name/ klik OK.kemudian isikan

password untuk koneksi domain ke server.

  Jika proses koneksi berhasil maka akan muncul pesan Kemudian restart komputer.

  Manajemen User dan Group

  User dan domain dalam komputer dapat di atur dengan menggunakan Active Directory User

  and Computers pada Administrative Tools

  A. Organization Unit (OU) OU adalah sebuah jenis objek Active Directory yang dapat mengandung objek lainnya. OU umumnya dibangun sesuai dengan struktur organisasi atau perusahaan yang memakai. Dengan OU jaringan dapat di atur dengan mudah.

  OU dapat dibuat dengan cara klik Start/ All Programs/Administrative Tools/ Active Directory

  User Dan Computers seperti pada gambar di bawah ini :

  Kemudian muncul jendela seperti di bawah ini. Klik kanan pada domain yang di buat, misalnya

  upiyptk.ac.id, kemudian pilih New/Organizational Unit

  Kotak dialog akan tampil, ketikkan nama OU yang akan dibuat, misalnya FILKOM, kemudian klik

  OK :

  Sehingga pada jendela active directory and computers hasilnya akan tampil seperti berikut : Pada OU FILKOM dapat ditambah OU baru, misalnya SI, SK dan MI dan bagian-bagian dari OU tersebut. Misalnya seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini : B. Administrasi Pemakai

1. User Account

  User Account adalah sarana yang dibunakan oleh windows server untuk mengatur akses ke sumber daya suatu komputer atau domain pada jaringan. Ada dua tipe account pemakai yaitu user account local dan user account domain

  User account local adalah user account yang dapat digunakan untuk login ke suatu komputer dengan akses terbatas pada sumber daya komputer itu saja (local), sedangkan user account domain mengizinkan seorang pemakai untuk login ke suatu domain dan mempunyai izin akses sumber daya yang berada pada jaringan di bawah naungan domain tersebut, tergantung pada hak akses yang telah diberikan kepada user account domain tersebut.

  Misalnya kita akan membuat sebuah user baru pada sub organization DOSEN dengan nama “fadli hernanda” klik kanan pada OU DOSEN/New/User

  Kemudian klik next, isikan password.

  Password harus terdiri dari huruf, angka dan karakter. Misalnya password yang diisikan disini adalah “aut0m@t1c” Ceklis cekbox “Password never expires” agar password yang kita isikan tidak pernah expires.

  Selanjutnya klik next, finish. Jika tidak ada pesan error, berarti password yang telah anda isikan sudah memenuhi standart pada windows server 2008 ini

C. Membuat Groups

  Untuk membuat group, langkahnya sama dengan membuat user, klik kanan pada Sub OU

  DOSEN/New/Group

  Misalnya Group yang kita buat adalah group dosen_SI

  D. Menjadikan User Anggota Group Untuk menjadikan user menjadi anggota group, caranya adalah sebagai berikut :

  Klik kanan pada user yang telah dibuat, pilih Properties

  Kemudian, muncul halaman dari properties user tadi, pilih tab Member Of/Add Selanjutnya klik Advanced Setelah itu muncul halaman seperti di bawah ini, lalu klik Find Now sehingga muncul pada Search Results daftar RDN yang ada. Kemudian pilih nama-nama yang akan kita daftarkan terhadap user kita. Misalnya kita akan mendaftarkan user kita menjadi

  Account Operators dan dosen_SI E. Mengatur Properties User

  1. Account expires Buka properties dari user yang telah kita buat, pilih tab Account/tab Account expires dapat diatur hari, bulan, tanggal dan tahun kapan account tersebut akan expires.

  2. Mengatur jam kerja user Untuk mengatur jam kerja user, dapat diatur di Properties/tab Account/Logon Hours. warna biru adalah jam kerja dari user, dan putih adalah jam saat user tidak bisa mengakses computer.

  Misalnya pada contoh user hanya dapat login ke komputer dari hari senin sampai sabtu, mulai jam 8 pagi sampai jam 5 sore

3. Log On To

  Tab Log On To berfungsi untuk mengatur hak login user terhadap komputer yang ada. Artinya di komputer mana saja user tersebut dapat login. Pada contoh di bawah user hanya dapat login pada komputer dengan nama komputer1, komputer2 dan komputer3. Selain dari komputer ini user tersebut tidak dapat login.

SHARING FILE DAN SECURITY

A. Sharing File

  Tools yang ada pada windows server 2008 hampir sama dengan tool yang ada pada windows seven. Begitu juga dengan langkah-langkah untuk sharing file. Untuk melakukan sharing file dapat dilakukan seperti langkah berikut :

  a. Klik kanan pada folder yang akan kita sharing, pilih Share

  b. Kemudian muncul halaman seperti di bawah ini, agar file tersebut dapat dibuka oleh semua orang, maka tambahkan Everyone/Add. jika kita ingin agar file yang disharing tadi ketika akan dibuka membuthkan password dari admin server maka ceklist Co-owner. Selanjutnya Klik Share.

  B. Security folder Untuk membuat security pada folder kerja, dapat dilakukan dengan banyak cara. Disini kita akan contohkan dengan tools bawaan windows server 2008. Caranya sebagai berikut :

  1. Buat sebuah folder di hardisk, misalnya di D:\

  2. Klik kanan pada folder yang dibuat securitynya, pilih properties. Klik Tab Security Untuk melakukan edit permission ke semua group atau user names, lakukan langkah berikut : Klik Advanced, Edit

  1

  

2

  3

  4 Hilangakan ceklist pada cekbox Include Inheritable permissions…. Kemudian klik Copy, OK Selanjutnya kembali lagi ke tab security pada properties folder tersebut, klik Edit, Selanjutnya klik Add

  5

  6 Klik Advanced, kemudian klik Find Now

  7 Kemudian masukkan member dari user fadli ini, misalnya : Dosen SI dan Account Operator. Berikan izin (permission) akses pada masing-masing group atau user names pada kolom Permissions for Everyone

  1. Administrator : Full control (ceklist semua)

  2. Authenticated user : Modify, Read & execute, List folder contents, Read

  3. SYSTEM : Full Control

  4. Users : Read & execute, List folder contents, Read

  5. Account Operators : Read & execute, List folder contents, Read

  6. Dosen_SI : Full Control

  7. Everyone : List folder contents

  7

  

Mengaktifkan web server (IIS) dan File Transfer Protocol (FTP)

  Untuk mengaktifkan Service Web Server pada windows server 2008, langkah-langkahnya sebagai berikut : Buka Service Manager

1. Star/All Program/Administrative Tools/Service Manager

  2. Klik Add Roles pada tab Roles Summary, next, kemudian ceklist service yang diinginkan, karena kita akan mengaktifkan web server (IIS) maka, ceklist pada Web Server (IIS)

  3. Next, kemudian ceklist lagi Role Service yang ingin diinstall

  4. Jika installation sukses, maka akan muncul pesan sebagai berikut

  Menggunakan IIS,

  Sebelumnya kita sediakan dulu sebuah folder di hardisk misalnya folder “fadliweb” dengan ketentuan security sbb :

  1. Administrator : Full control (ceklist semua)

  2. Authenticated user : Modify, Read & execute, List folder contents, Read

  3. SYSTEM : Full Control

  4. Users : Read & execute, List folder contents, Read

  5. Account Operators : Read & execute, List folder contents, Read

  6. Dosen_SI : Full Control

  7. Everyone : Read & execute, List folder contents, Read Setelah selesai membuat folder dan sudah diatur securitynya maka , Buka Star / Administrative Tools / Internet Information Services (IIS) Manager Klik sub SERVER< Sites, klik kanan Default Web Site < Add Virtual Directory Pada tab alias isikan nama dari user yang telah ada mis : user “fadli”, kemudian untuk tab Patc, browse folder yang kita buat tadi, mis: folder “fadli”. OK Isi folder “fadliweb” tadi dengan sebuah file html dan beri nama “index”. Mis : index.html Kemudian buka browser dan ketikkan :

   jika muncul halaman dari file index.html maka langkah-langkah menggunakan IIS sudah berhasil.

  FTP Server

  1. Untuk menjalankan service File Transfer Protocol pada windows server 2008 ini, buka

  administrative tools/ Internet Informations Service (IIS) 6.0 Manager

  2. Selanjutnya buka submenu FTP Sites, klik kanan pada Default FTP Site

  Jika FTP sites masih dalam keadaan STOP, klik kanan pada Default FTP Site, klik Start

  3. Setelah FTP Sites aktif, klik kanan pada Default FTP Site/New/virtual Directory/Next

  4. Isikan virtual directory alias dengan nama user

  5. Kemudian Browse folder tempat data ftp/OK

  6. Ceklist Read dan Write / Next/Finish