Kebijakan Pedoman Design Pembangunan FTTH

  

FTTH DESIGN

GUIDANCE

  

CONTENT

CONTENT

TOPOLOGI JARINGAN FTTH

  ONT FO Feeder

  Distribution cable Duct HH Pit ONT

  Distribution cable Aerial ODP

  Metro Router S S BRA S

  Uplink Interface IPTV OLT

   Network Elemen FTTH Per Segmen

  1. Segmen Feeder

  • ODF/FTM
  • Kabel Feeder G.652 (Kabel Duct, Kabel Aerial, Air Blown Fiber)
  • ODC, ODC Pole • Splitter 1:4, 1:8 dan 1:32
  • Kabel Patchcord G.657

  2. Segmen Distribusi

  • Kabel Distribusi Single Core Per Tube G.652/G.657 (Aerial, Duct, Air Blown Fiber)
  • ODP (ODP Closure, ODP Pole, ODP Pedestal, ODP Wall)
  • Splitter 1:8

  3 Segmen Drop dan IKR

  • Drop Cable G.657(Aerial, Duct)
  • Roset • Kabel Patchcord G.657

  General Rule (1)

1. Link Budget dan Panjang Optik

  Link budget Jaringan fiber optik GPON dari OLT dan ONT adalah 28 dB (GPON). Untuk mengantisipasi kebutuhan operasional (perbaikan jaringan FO) maka desain panjang fiber optik dari OLT sampai dengan ONT adalah 17 km .

ODC PS 1:4

  HOME / OFFICE

  SC CONNECTOR ODP PS 1:8 TLP SC CONNECTOR STO

  ODF

  PC Drop FEEDER

  ONT CABLE FO TV OLT OLT STB

  17 Km

  LINK BUDGET = 28 dB

LINK BUDGET GPON

  General Rule (2)

2. Kontribusi Loss Maksimum Per Elemen

  Network Elemen Batasan Ukuran Kabel Max 0.35dB/km Splicing Max 0.1 dB Connector Loss Max 0.25 dB (Refer IEC 61300-3-34 Grade B attenuation) Splitter 1:4 Max 7.25 dB Splitter 1:8 Max 10.38 dB Splitter 1:16 Max 14.10 dB Splitter 1:32 Max 17.45 dB 4.

  Feeder Ring; Maksimum total panjang FO untuk konfigurasi feeder adalah 20 km

Type connector yang digunakan per elemen adalah SC-UPC

5.

3. Splitter; Splitter Max 2 stage dengan konfigurasi total 1:32

  General Rule (3) 6a. FTTH Deployment Model

  Green & Brown Field

  3 New – Green Field

  1

2 Existing – Brown Field

  Penggelaran FTTH dapat dilakukan melalui beberapa moda :

1.Duct/Microduct System hanya dilakukan jika :

  a) Untuk perumahan GF dan HRB yang sudah menyiapkan Duct dan SPBT

  b) Pada lokasi tidak dimungkinkan membangun Aerial System ( harus disolusikan Underground) dengan potensi demand broadband yang tinggi

2.Aerial Solution: moda penggelaran untuk area perumahan dan kawasan BF dan

  

DESIGN

FTTH

SPBT Ready? SPBT Ready? HRB RESIDENSIAL RURAL DUCT, MicroDuct Deployment Y N

DESIGN FTTH

  N Y Possible For Aerial System? Possible For Aerial System? Y High Potensial Demand ? High Potensial Demand ? DUCT, MicroDuct Deployment Ducting Ready? Ducting Ready? DUCT SYSTEM Deployment Space for Duct enough? Space for Duct enough? DUCT SYSTEM Deployment MICRO DUCT SYSTEM Deployment Y Y

  N N NO FTTH General Rule (4) 6b. Flow Chart Pemilihan Moda Pembangunan FTTH

DESIGN GUIDANCE FOR FEEDER

  Feeder Design Guidance

  1. Konfigurasi

  • Mempunyai sistem back up (Dual Route Prefered)
  • Terminasi di STO dilakukan di FTM/ODF Terminasi di Outdoor dilakukan di ODC, di gedung dilakukan di ODF •

  2. Penggelaran Feeder

  • Pemilihan Feeder:

   Instalasi dengan Subduct; menjadi prioritas utama jika polongan duct/subduct tersedia.

   Instalasi HDPE/Micro Duct; sebagai prioritas kedua untuk lokasi yang belum mempunyai tiang eksisting dan memungkinkan untuk penggalian/rojok.

   Instalasi Aerial Cable; untuk lokasi yang ijin galiannya sulit dan ada ketersediaan tiang eksisting.

  • Kedalaman penggelaran kabel optik dengan cara HDPE/Microduct minimal 1.5 meter

  3. Kapasitas Kabel

  • Minimal kapasitas 144 core
  • Kapasitas kabel feeder yang turun di ODC

  Demand Feeder Used Cad Turun s.d 640

  24

  20

  

4

s.d1152

  48

  36

  

12

4. Desain FTM sesuai dengan konfigurasi berikut

5. Desain ODC sesuai persyaratan sbb:

  a. Diagram Konstruksi ODC d. Persyaratan Bahan; sesuai yang diatur pada Stel RDC tentang ODC Splitter

  b. Kapasitas ODC Jumlah Core Optik yang diterminasi di ODC sesuai tabel berikut:

  Demand Feeder drop Used Cad Kap

  s.d 640

  24

  20 4 288 s.d1152

  48

  36 12 288 > 1152

  72

  60 12 576

  Kapasitas 288 576 Min Splitter

  36

  72

  c. Splitter ODC; Model splitter ODC yang digunakan adalah modular dengan in dan out port berbentuk pigtail dengan tipe konekter SC-UPC. Kapasitas splitter sesuai tabel berikut.

  • Kabel FO Single Mode G.652D untuk aplikasi duct mengacu kepada STEL K-015-2008
  • HDPE dan Subduct PVC mengacu kepada STEL L-039-2008 dan STEL L-038-2007
  • Splice closure mengacu kepada STEL L-037-2001
  • Kabel FO Single Mode G.652D untuk aplikasi aerial mengacu kepada STEL K-017-2008
  • Tiang Besi mengacu kepada STEL L-003-2004 Ver 2
  • Menggunakan jenis kabel G.652d
  • Kapasitas kabel 2 s.d 144 core.
  • Performansi loose tube microduct sudah teruji
  • Diameter kecil, ringan, dan rendah gesekan saat instalasi
  • Anti air/basah.
  • Mudah untuk dipasang dan dilepaskan.
  • Design dan spesifikasi teknik mengacu kepada standard IEC dan EN
    • 12 X 5

    • 25 -
    • 25 -
    • 25 -
    DESIGN GUIDANCE FOR DISTRIBUTION

  

25

  60

  60

  

60

  70 Max tensile load N 300 700 1000 1400 Temperature - Operation oC -25 -

  43

  30

  12 X 5,6 12 Nominal Outer Diameter mm 6,0 7,2 7,4 Nominal cable weight Kg/km

  Spesifikasi Kabel Feeder dan Pendukungnya:

  12 X 8

  12 X 6

  72 72-96 96- 144 Jumlah fiber/tube x Jumlah tube

  Description Unit No. Of Core 2 – 60 60 -

  3. Micro Duct

  2. Kabel Aerial dan pendukungnya

  1. Kabel Duct dan pendukungnya:

  60

  Distribution Design Guidance

  1. Diagram Kabel FO Distribusi sesuai wiring diagram berikut, dimana hanya 1 kabel yang turun ke ODP dan kabel yang lainnya dilewatkan tanpa sambungan.

  2. Konstruksi kabel distribusi menggunakan model satu selubung/tube berisi satu core

  3. Instalasi Splitter di 2 sisi yaitu di ODC (1:4) dan di DP (1:8), sehingga 1 core dapat melayani maks. 32 pelanggan.

  4 Untuk lokasi dengan demand terbatas atau kesulitas SITAC kabinet atau kondisi pencabangan dimungkinkan dilakukan design menggunakan ODP splitter dengan keluaran . kabel distribusi yang disambung langsung (tanpa konektor).

5 Terminasi FO dari STO berada di ground level masing-masing tower .

   Contoh Desain FTTH Untuk Perumahan ODC

  Drop Cable ODP Closure ODP Pole

  Lantai Shaft R. Panel Office

  01 Contoh Design Micro Duct

  20

  06 01 & Air Blown Fiber

  W

  19

  06

  1

  01 .5

  18

  06 /3

  01

  5

  17

  06 ct u

  01

16 D

  06 o

  01 TV Broadcast

  15 icr

  06 M ODP kap 12 core , cad 6 centre

  14

  _,,_ core

  13

  _,,_

  12

  _,,_ W

  4

  11

  t _,,_

  2 e

  .5 ODF

  10

  _,,_ rn

  /3 WDM

  2

  5 te

  9

  t _,,_ Coupler x c

  In u

  8

  re _,,_ o D

  MH o c

  7

  _,,_

  2 icr

  1

  6

  _,,_ ME

  F M g di

  B un m da

  5

  mb _,,_ r a

  A la sa kto a at O ne

  4 al

  F D _,,_ Ko re lam o da

  3

  c _,,_

  OLT

  6

  9

  2

  o _,,_ ODC

  F

  01 SPLITER SOFT SWITCH

  1

  06 1:32

  Spesifikasi Aerial Cable Distribusi

  • Jenis Kabel G.652.d, Single mode fiber type
  • Mempunyai Supporting wire/messenger wire yang terbuat dari bahan metal.
  • Mempunyai tension member/strength member
  • Mempunyai pelindung core

  o

  • Tahan terhadap suhu luar -25

  C sampai dengan +60

  o C.

  • Fiber: 0.5 mm-coated optical fiber
  • Kapasitas fiber s.d 48 core
  • Mempunyai struktur selubung per core (atau 1 tube untuk 1 core)
  • Contoh gambar Aerial Cable Distribusi sbb.:

  Spesifikasi Kabel Duct Distribusi

  • Jenis kabel Single Mode G.652d
  • Highly flexible and lightweight for easy handling
  • Flame retardant tight buffer and outer jacket
  • Mempunyai struktur selubung per core (atau 1 tube untuk 1 core)
  • Kapasitas fiber s.d 48 core

  o

  • Performansi kabel tidak berubah pada kondisi cuaca ekstrim -25

  C sampai dengan

  o C..

  • 60

  2 Splitter

  Spesifikasi Optical Distribution Point Kelas ODP: ODP-1 ODP-2 Large ODC Kapasitas maksimal (Jumlah Port konektor in - out) 1:8 2:16 6:48 Jumlah Splitter per ODP

  • Jenis ODP: ODP Tiang/Pole, ODP Pedestal, ODP Wall mounted, ODP Closure (ODP pada supporting cable)
  • Semua type ODP harus dilengkapi dengan splitter
  • Persyaratan bahan ODP sesuai dengan STEL-K-049-2008 versi 1
  • ODP Closure (ODP pada supporting cable) adalah tipe ODP yang pemasangannya dilakukan pada supporting cable aerial.
  • Kapasitas ODP

1 Splitter

  6 Splitter

GUIDANCE PEMASANGAN SPLITER

  

1. Jika jarak OLT ke Splitter cukup jauh maka

menggunakan Single stage dan jika dekat jaraknya maka menggunakan Two stage.

  

2. Jika radius cakupan kecil menggunakan Single Stage dan

jika besar menggunakan Two Stage.

  

3. Untuk lokasi Green field, jika semua unit dipenuhi maka

menggunakan Single Stage dan jika hanya sebagian (masih adanya pertumbuhan demand) maka menggunakan Two Stage.

  

4. Untuk lokasi HRB ( Apartemen, Hotel, Office ) Single

Stage.

  

5. Untuk lokasi perumahan menggunakan Two Stage

dengan splitter 1:4 di ODC dan 1:8 di ODP.