ANALISIS PENGEMBANGAN PROGRAM PEMASARAN UNTUK BISNIS LAUNDRY (Studi Kasus pada Laundry “88” di Paingan) TUGAS AKHIR - Analisis pengembangan program pemasaran untuk bisnis laundry : studi kasus pada laundry ``88`` di Paingan - USD Repository
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ANALISIS PENGEMBANGAN PROGRAM PEMASARAN UNTUK BISNIS LAUNDRY (Studi Kasus pada Laundry “88” di Paingan) TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen Disusun oleh : Yuliana NIM : 07 2214 092 PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2011
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i ANALISIS PENGEMBANGAN PROGRAM PEMASARAN UNTUK BISNIS LAUNDRY (Studi Kasus pada Laundry “88” di Paingan) TUGAS AKHIR
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen
Disusun oleh : Yuliana NIM : 07 2214 092 PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2011
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
TUGAS AKHIR ANALISIS PENGEMBANGAN PROGRAM PEMASARAN UNTUK BISNIS LAUNDRY (Studi Kasus pada Laundry “88” di Paingan) Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen Disusun oleh : Yuliana NIM : 07 2214 092 Telah disetujui oleh : Dosen Pembimbing
(Venantius Mardi Widyadmono, S.E., M.B.A.) Tanggal, 27 Mei 2011
iiPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
Kupersembahkan Tugas Akhir ini Kepada :
Tuhan Yesus dan Bunda Maria
yang selalu setia mendengarkan dan mengabulkan semua doaku, menyertai dan
membimbing aku, tugas akhir ini bisa selesai berkat penyertaan Tuhan Yesus dan
Bunda Maria yang selalu setia mendampingiku.
Papa, Mama, Koko, Cece, Dedek, ko Ajan, dan Nicole
Terima kasih untuk doa, kasih sayang, perhatian, dan semangat yang telah kalian
berikan selama ini kepada-ku. Hanya ini yang bisa kuberikan kepada kalian, ini
bukanlah sesuatu yang sempurna dan baik, namun inilah kado yang dapat
kuberikan untuk saat ini.
Papa dan Mama Ko Erwin, Cie Lisa, Ci’hu, dan Mey-Mey
Terima kasih untuk kasih sayang dan perhatian yang tulus, yang telah kalian
berikan kepada ku selama ini.
Kekasihku “ko Erwin alias Yank-yank”
Terima kasih untuk kasih sayang, perhatian, semangat, dan doa mu selama ini
untuk diri ku.^_^
Teman-teman yang mengasihi ku
Prita, Hesti. K, Siska. K, Arya, Shintya, dan semua teman-teman Man 07
Terima kasih untuk doa dan semangat yang telah kalian berikan kepada ku.
Anak – anak P.A.L (Puri Agung Lestari)
beserta pak’e, mak’e, tole, dan Huda
Terima kasih untuk bantuan dan semangat serta doa kalian semua untuk ku.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MOTTO
“Write your plan with pencil, but give GOD the eraser.
He will clear your wrong way and your wrong plan. TRUST HIM...He will give
the best for you”.
“Kesuksesan berarti melakukan yang terbaik yang dapat kita lakukan dengan apa
yang kita miliki.
Kesuksesan adalah suatu proses, bukan hasil akhir mengenai mengusahankannya,
bukan keberhasilannya”.
“Hidup ini adalah sekolah , kita berada disini untuk belajar. Jalanilah setiap
ujian dengan baik dan pandanglah problema sebagai bagian dari kurikulum
semata, yang muncul dan menghilang dengan sendirinya.
Problema adalah seperti ketika berada dikelas matematika, pelajaran yang sulit,
tetapi kita harus menjalaninya. Kelas itu akan berlalu, namum pelajaran yang
kita dapatkan darinya akan berguna seumur hidup kita”.
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan dibawah ini, dengan ini menyatakan bahwa TUGAS
AKHIR “ANALISIS PENGEMBANGAN PROGRAM PEMASARAN UNTUK
BISNIS LAUNDRY” yang diajukan untuk diuji pada tanggal 23 Juni 2011 adalah
benar-benar karya saya.Dengan ini saya juga menyatakan bahwa di dalam Tugas Akhir Pengembangan Usaha
ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian gagasan/pendapat/pemikiran orang lain
yang saya ambil dengan cara menyalin atau meniru atau mengambil dalam bentuk
rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukan gagasan/pendapat/pemikiran dari
penulis lain itu seolah-olah sebagai gagasan /pendapat/pemikiran saya sendiri, dan
atau tidak terdapat keseluruhan atau sebagian gagasan orang lain yang saya ambil
dengan cara menyalin atau meniru atau mengambil dalam bentuk rangkaian kalimat
atau simbol tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya.Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya diatas tidak benar, dengan ini saya
menyatakan menarik Laporan Tugas Akhir yang saya ajukan sebagai hasil tulisan
saya sendiri, dan gelar serta ijazah yang telah diberikan oleh Universitas Sanata
Dharma batal saya terima.Yogyakarta,
23 Juni 2011 Yang membuat pernyataan, ( Yuliana)
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama : Yuliana Nomor Mahasiswa : 072214092Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
ANALISIS PENGEMBANGAN PROGRAM PEMASARAN
UNTUK BISNIS LAUNDRY
(Studi Kasus pada Laundry “88” di Paingan)
Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian, saya memberikan
kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan
dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data,
mendistribusikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa
perlu meminta ijin ataupun memberikan royalti kepada saya selama tetap
mencantumkan nama saya sebagai penulis.Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal: 19 Juli 2011 Yang menyatakan Yuliana
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Puji dan syukur atas Anugrah, berkat, dan penyertaan Tuhan Yesus dan Bunda Maria
dalam perjalanan hidup saya. Terima kasih Tuhan Yesus dan Bunda Maria yang sudah
mendengar dan menjawab doa saya sehingga saya bisa menyelesaikan tugas akhir dengan
judul “Analisis Pengembangan Program Pemasaran untuk Bisnis Laundry” dengan baik.Penyusunan dan penyelesaian tugas akhir ini tidak terlepas dari bantuan, dukungan
dan bimbingan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan
terimakasih kepada:
1. Drs. YP. Supardiyono, M.Si,.QIA., selaku Dekan Fakultas Ekonomi, Universitas
Sanata Dharma.
2. Venantius Mardi Widyadmono, S.E., M.B.A., selaku Ketua Program Studi
Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma, dan selaku pembimbing Tugas Akhir Pengembangan Usaha, yang selalu memberikanpengarahan dan pendapat yang sangat berarti dalam penyelesaian tugas akhir ini.
3. Drs. Aloysius Triwanggono M.S. Selaku dosen Pembimbing Akademik.
4. Semua dosen Program Studi Manajemen yang telah membimbing, mengajari,
memberikan pengetahuan dan pengalaman yang sangat berarti untuk masa depan
saya.
5. Semua karyawan administratif Fakultas Ekonomi yang telah bersedia membantu
dan melayani semua keperluan saya dalam penyusunan Tugas Akhir Pengembangan Usaha ini.viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6. Ko Jun Fen, ie-ie, dan Ko Achen selaku pemilik dari usaha Laundry “88”. Terima
kasih untuk dukungan kalian dan kesediaan kalian untuk memperbolehkan saya untuk meneliti dan mengembangkan usaha kalian.
7. Chika, sahabat ku yang baik dan sahabat seperjuangan dalam menyelesaikan
Proposal dan tugas akhir ini. Terima kasih untuk bantuan mu ketika saya binggung mengerjakan proposal dan tugas akhir ini.8. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.
Penulis berharap semoga Tugas Akhir ini bisa bermanfaat bagi semua pihak pada
umumnya, dan berguna bagi para mahasiswa/i manajemen pada khususnya. Penulis
menyadari Tugas Akhir yang penulis tulis ini masih jauh dari sempurna dan masih
banyak kekurangannya, maka dari itu penulis berharap bagi teman-teman yang telah
membaca Tugas Akhir yang telah penulis tulis ini, bisa memberikan penulis kritik
dan saran yang tentunya sangat bermanfaat bagi penulis. Terima Kasih.Yogyakarta, 27 Mei 2011 Yuliana
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ............................................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................... iv
HALAMAN MOTTO ........................................................................................... v
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS .............................. vi
LEMBAR PESETUJUAN PUBLIKASI .............................................................. vii
HALAMAN KATA PENGANTAR ..................................................................... viii
HALAMAN DAFTAR ISI ................................................................................... x
HALAMAN DAFTAR TABEL ........................................................................... xiii
HALAMAN DAFTAR BAGAN .......................................................................... xv
HALAMAN DAFTAR MATRIKS ...................................................................... xvi
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ................................................................... xvii
HALAMAN EXECUTIVE SUMMARY ................................................................ xviii
BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................1 BAB II RENCANA USAHA (BUSINESS PLAN) ...............................................
4 2.1. Deskripsi Usaha yang akan Dikembangkan ..........................................
4 2.2. Analisis Pasar ........................................................................................
8 2.3. Analisis Industri dan Persaingan ...........................................................
11 2.4. Rencana Program Pemasaran ................................................................
17
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2.5. Rencana Program Operasi .....................................................................
29 2.6. Rencana Program SDM ........................................................................
33 2.7. Rencana Finansial .................................................................................
33
2.8. Rencana Lain-lain..................................................................................
42 BAB III RENCANA IMPLEMENTASI PROGRAM PENGEMBANGAN ..............................................................................
43 3.1. Rencana Implementasi Program Pemasaran .........................................
43 3.2. Rencana Implementasi Program Operasi ..............................................
44 3.3. Rencana Implementasi Program Lain-lain ............................................
44 BAB IV PROSES DAN HASIL PENGEMBANGAN USAHA ..........................
45
4.1. Kondisi Aktual Indikator-indikator Utama Pengembangan Usaha .....................................................................................................
45
4.2. Analisis Perkembangan Kinerja Keuangan Aktual per bulan selama 4 bulan Pengembangan Usaha ..................................................
52
4.3. Proses dan Hasil Aktual Implementasi Pengembangan Usaha ....................................................................................................
56 BAB V EVALUASI DAN REFLEKSI PENGEMBANGAN USAHA ....................................................................................................
64 5.1. Evaluasi Indikator-indikator Utama Pengembangan Usaha .................
64 5.2. Evaluasi Kinerja Keuangan ...................................................................
76 5.3. Evaluasi Implementasi Program Pengembangan Usaha .......................
84
5.4. Hambatan dalam Pengembangan Usaha dan Cara
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Mengatasinya ........................................................................................
91 5.5. Refleksi .................................................................................................
92 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................................
94 6.1. Kesimpulan ...........................................................................................
94 6.2. Saran ......................................................................................................
94 DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................
96 DAFTAR LAMPIRAN .........................................................................................
97
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Daftar Tabel
Halaman
Tabel II.1. : Daftar Jasa yang Ditawarkan..........................................................6 Tabel II.2. : Profil Usaha Pesaing .....................................................................
12 Tabel II.3. : Jasa yang Ditawarkan Saat Ini ......................................................
23 Tabel II.4. : Investasi Awal Laundry “88” ........................................................
33 Tabel II.5. : Laporan Aliran Kas/Cash Flow.....................................................
35 Tabel II.6. : Laporan Laba-Rugi .......................................................................
36 Tabel II.7. : Laporan Neraca .............................................................................
37 Tabel II.8. : Proyeksi Aliran Kas/Cash Flow ...................................................
40 Tabel II.9. : Proyeksi Laba-Rugi .......................................................................
41 Tabel II.10. : Proyeksi Neraca.............................................................................
41 Tabel III.1. : Rencana Implementasi ...................................................................
43 Tabel IV.1. : Analisis Industri dan Persaingan ...................................................
47 Tabel IV.2. : Penjualan, Biaya, dan Laba ...........................................................
50 Tabel IV.3. : Laporan Aliran Kas/Cash Flow .....................................................
52 Tabel IV.4. : Laporan Laba-Rugi ........................................................................
53 Tabel IV.5. : Laporan Neraca ..............................................................................
55 Tabel IV.6. : Nama Pelanggan Baru ...................................................................
56 Tabel IV.7. : Biaya Diskon .................................................................................
58 Tabel V.1. : Evaluasi Indikator-indikator Utama Pengembangan Usaha ..........
71
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel V.2. : Laporan Aliran Kas/Cash Flow .....................................................
80 Tabel V.3. : Laporan Laba-Rugi ........................................................................
82 Tabel V.4. : Laporan Neraca ..............................................................................
83 Tabel V.5. : Implementasi Program Pengembangan Usaha ...............................
84
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Daftar Bagan
Halaman
Bagan IV.1. : Proses Penjualan Jasa ....................................................................49
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Daftar Matriks
Halaman Matriks II.1. : SWOT.............................................................................................19 Matriks II.2. : Grand Strategy................................................................................
20
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Daftar Lampiran
Halaman
Lampiran 1 : Identitas Pemilik Usaha .................................................................97 Lampiran 2 : Foto Program Spanduk ..................................................................
98 Lampiran 3 : Foto Selebaran Program Diskon dan Ketentuan Ganti-Rugi Pakaian Rusak atau Hilang yang Ditempel di Tembok ..............................
99 Lampiran 4 : Foto Program Rak Pakaian ............................................................ 100
Lampiran 5 : Foto Buku Pengembangan Sistem Informasi ................................ 101
Lampiran 6 : Contoh Brosur yang Disebarkan ................................................... 102
Lampiran 7 : Jenis Pewangi yang Bisa Dipilih oleh Konsumen ......................... 103
Lampiran 8 : Foto Timbangan Pakaian ............................................................... 104
Lampiran 9 : Foto Mesin Cuci Untuk Proses Laundry ....................................... 105
Lampiran 10 : Foto Tempat Menjemur Pakaian ................................................... 106
Lampiran 11 : Foto Tempat Usaha Laundry ......................................................... 107
Lampiran 12 : Daftar Jasa yang Ditawarkan Laundry “88” .................................. 108
Lampiran 13 : Nomor Hot Line yang Disebarkan ................................................ 109
Lampiran 14 : Ketentuan Program Ganti-Rugi Pakaian Rusak atau Hilang ........ 110
Lampiran 15 : Ketentuan Program Diskon .......................................................... 111
Lampiran 16 : Cara Perhitungan Neraca .............................................................. 112
Lampiran 17 : Cara Perhitungan Depresiasi dan Sewa Rumah ........................... 113
Lampiran 18 : Kwitansi Penyewaan Rumah ........................................................ 115
Lampiran 19 : Nota Pembelian Mesin Cuci Baru ................................................ 116
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Executive Summary
Laundry “88” adalah bisnis yang bergerak dibidang jasa, yang manawarkan jasa
pencucian. Laundry “88” berlokasi di daerah Paingan. Laundry “88” didirikan pada
bulan Januari 2010, oleh Krisno. Pemilik Laundry “88” memiliki cita-cita agar
Laundry “88” dapat menjadi usaha laundry terbesar di Paingan.Di daerah Paingan berdiri banyak sekali usaha laundry dikarenakan mudahnya
akses masuk dalam usaha ini. Selama melakukan pengembangan usaha, penulis
diberikan kepercayaan penuh untuk membantu mengembangkan usaha Laundry “88”
dibidang pemasaran, keuangan, dan SDM. Kegiatan-kegiatan pengembangan usaha
yang dilakukan adalah membuat spanduk baru, membuat program diskon, membuat
program ganti-rugi kepada pelanggan apabila ada pakaian yang rusak (luntur) atau
hilang (kesalahan/kelalaian pemilik), menyediakan nomor hotline, menambah jenis
jasa yang ditawarkan yaitu jasa cuci boneka dan sepatu, membuat rak penyimpanan
pakaian, membuat program pengembangan sistem informasi, dan membuat brosur.Penulis memberikan beberapa saran kepada Laundry “88” yaitu Laundry “88”
bisa mempertimbangakan memperluas pasar sasaran, memberikan diskon pada saat
konsumen berulang tahun, menambah jenis/aroma pewangi baru, mendekorasi tempat
usaha sesuai hari raya yang sedang berlangsung, menyebarkan brosur promosi secara
rutin.xviii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Executive Summary
Laundry “88” is a business, which offers washing service. It is located in
Paingan. It was established in January 2010 by its owner, Krisno. The owner’s
dream is to make his laundry be the largest laundry business in Paingan.There are a lot of laundry businesses in Paingan today. During the development
business program, the owner let me give assistance in marketing, finance, and human
resource matter. The business development programs which had been done were
creating a new banner, making discount program, making compensation program for
the customer whose clothing is damaged (faded) or lost due to the errors/owner
omissions, providing hotline numbers, adding new types of services offered, ie.
laundry services for dolls and shoes, making clothe storage racks, preparing booking,
and distributing brochures.The advices for suggested to laundry “88” are to expand the target market, give
consumers a discount on her/his birthday, add new types of fragrance, decorate the
place of business in accordance with the feast, and distribute promotional flyers
routinely.xix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN Mencuci pakaian merupakan kebutuhan pokok dan wajib bagi semua orang. Semakin maju dan berkembangnya teknologi membuat semua pekerjaan bisa
dikerjakan dengan menggunakan mesin. Munculnya mesin-mesin yang dirancang khusus untuk membantu manusia, membuat kita semakin malas untuk bekerja.
Mencuci pakaian yang dulu sering kita kerjakan secara manual, sekarang kita malas untuk mengerjakannya secara manual lagi dikarenakan ada mesin yang bisa membantu kita mencuci yaitu mesin cuci. Seiring dengan berkembangnya zaman, bisnis untuk membantu orang untuk mencuci pakaian pun muncul, bisnis inilah yang kemudian disebut bisnis Laundry. Kegiatan laundry dikenal sebagai kegiatan pencucian dengan air terhadap tekstil dalam arti semua jenis tekstil serta bentuk olahanya dengan menggunakan media utama air dan mesin cuci.
1. Menurut Manser (1991, p.235) definisi laundry secara umum yaitu: a.
A commercial establishment for laundering clothes or linens
Suatu usaha yang bersifat dagang untuk mencucikan pakaian-pakaian atau linan-linan.
b.
A room or an area, as in a house, for doing the wash
Suatu ruangan atau daerah, didalam suatu rumah untuk melakukan kegiatan pencucian.
2. Menurut Sihite (1996, p.20), laundry adalah proses pencucian dengan menggunakan media pembasahannya dengan air, dalam arti bahwa tekstil tersebut akan basah terkena air.
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bisnis laundry diyakini pertama kali muncul berasal dari kota Yogyakarta.
Diawali dengan konsep laundry rumahan, yang menampung cucian dari para mahasiswa. Bisnis laundry yang sederhana dikenal dengan cuci-setrika. Laundry biasanya banyak terdapat di daerah yang banyak terdapat kost-kostan atau kontrakan, dimana penyewa kost dan atau kontrakan tidak bisa atau tidak sempat cuci dan setrika baju sendiri. Sementara untuk laundry yang canggih di Indonesia, dikenal dengan istilah “binatu”. Dalam bahasa modern saat ini lebih dikenal dengan istilah laundry & dry clean, dimana untuk laundry pakaian dicuci dengan menggunakan mesin cuci. Sedangkan untuk dry clean pakaian dibersihkan dengan cairan kimia khusus yang bisa membersihkan dan merontokan kotoran di pakaian tanpa dicuci secara biasa.
Laundry dulu hanya dilakukan secara rumahan atau di hotel-hotel mewah untuk fasilitas tamunya. Laundry mulai menjamur di tahun 1990-an, sejak dimulainya sistem franchise (waralaba) bisnis ini dari luar negeri. Dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir juga menjamur bisnis sejenis yang menggunakan waralaba lokal dan sistem agency yang bisa memberikan layanan dengan harga lebih terjangkau. Layanan yang tadinya hanya diperuntukan bagi masyarakat kelas atas, kini bisa dinikmati masyarakat kelas menengah ke bawah. Kombinasi antara layanan murah dan layanan cuci setrika berkembang lebih kreatif lagi dengan munculnya laundry kiloan. Laundry kiloan yaitu laundry biasa, tapi dengan harga yang dibayarkan berdasarkan hitungan kilogram (bukan perpotong pakaian).
Karena dirasa perhitungan perpotong cukup mahal lalu muncul gagasan dengan menggunakan sistem perhitungan kiloan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Laundry merupakan bisnis jasa yang didirikan dengan memanfaatkan gaya hidup orang yang malas mencuci, perubahan gaya hidup dan tuntutan kesibukan.
Banyak mahasiswa, karyawan, ibu-ibu rumah tangga yang tidak memiliki waktu untuk mencuci pakaian mereka dan menyerahkan pakaian mereka pada usaha laundry. Kondisi cuaca juga merupakan salah satu faktor orang banyak menggunakan jasa laundry, misalnya: dimusim penghujan pakaian menjadi lebih cepat kotor dan bila dicuci secara manual pakaian sulit kering.
Laundry merupakan kebutuhan primer, karena laundry pada dasarnya kebutuhan pokok manusia, tepatnya bagian dari kebutuhan sandang. Bahkan seseorang belum tentu membeli satu potong pakaian dalam satu bulan, tapi pasti menghasilkan pakaian yang harus dicuci setiap hari. Laundry menjadi kebutuhan primer karena dihitung dalam harga kiloan sehingga harganya menjadi murah dan terjangkau. Bisnis laundry semakin banyak berkembang di kota-kota dengan semakin padat dan dinamisnya kinerja seseorang, menuntut dia untuk dapat mengatur waktu sebaik mungkin. Sedikit sekali orang memiliki kemampuan manajerial dalam membagi waktunya, apalagi untuk hal-hal yang dianggap sepele namun membawa pengaruh besar, aktivitas yang kecil namun berpengaruh besar tersebut yaitu mencuci pakaian.
Melihat peluang bisnis yang sangat bagus tersebut lalu kemudian konsep laundry kiloan muncul dikota-kota lain. Pangsa pasar laundry kiloan pun sangat luas, mulai dari mahasiswa, rumah tangga, rumah sakit, bahkan perhotelan. Laundry sudah menjadi trend dikalangan masyarakat kita saat ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II RENCANA USAHA (BUSINESS PLAN) 2.1. Deskripsi Usaha yang Akan Dikembangkan 2.1.1. Tujuan Pendirian Usaha
2.1.1.1. Tujuan utama Laundry “88” adalah memberikan keuntungan (income) bagi pemilik melalui jasa pencucian pakaian.
2.1.1.2. Tujuan Jangka Panjang: Pemilik berharap usahanya bisa tetap bertahan dan bisa mendapatkan keuntungan Rp 10.000.000/tahun.
2.1.1.3. Tujuan Jangka menengah: Pemilik berharap pelanggannya semakin banyak, usahanya semakin berkembang, dan mendapatkan keuntungan sebesar Rp 5.000.000/tahun.
2.1.1.4. Tujuan Jangka Pendek: Pemilik berharap mendapatkan keuntungan sebesar Rp 3.000.000/tahun.
2.1.1.5. Untuk mencapai tujuan jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang, maka Laundry “88” harus melakukan penghematan biaya dibidang operasi dengan cara: tunggu pakaiannya sudah cukup banyak baru dicuci (tapi tidak melebihi kapasitas mesin cuci) cara ini berfungsi untuk menghemat softergent dan air. Laundry “88” juga harus membuat suatu strategi pemasaran yang lebih kreatif dan menarik, agar konsumen tertarik untuk menggunakan jasa cuci Laundry “88”.
4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2.1.2.
Tujuan Pasar
Sebelum memutuskan untuk membuka usaha laundry di Paingan, pemilik melakukan survei pasar terlebih dahulu. Laundry “88” dibuka didaerah Paingan karena pemilik melihat pasar untuk usaha laundry sangat berkembang disana. Laundry “88” dibuka untuk membantu meringankan pekerjaan mencuci pakaian anak-anak kost dan warga sekitar Paingan yang tidak mempunyai waktu untuk mencuci pakaian karena kepadatan aktivitas mereka.
Daerah paingan banyak terdapat mahasiswa Sanata Dharma yang ngekost disana, mahasiswa adalah target utama laundry “88”.
Umumnya mahasiswa malas untuk mencuci pakaian sendiri dan mahasiswa juga mempunyai aktivitas yang padat sehingga Laundry “88” optimis usahanya akan berkembang dan tetap bertahan.
2.1.3. Informasi Bisnis Utama Usaha
Laundry “88” setiap hari bisa mencuci sekitar 20 kg pakaian. Untuk saat ini Laundry “88” hanya menawarkan jasa pencucian pakaian dan item-item lain sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11 Sprei Single Tipis Rp 2.500
Laundry “88” bentuk kepemilikannya bersifat perseorangan atau usaha keluarga. Pemilik usaha ini adalah Krisno. Saya (Penulis) hanya bertugas membantu pengembangan usaha saja. Nama Pemilik : Krisno Tempat Tanggal lahir : Pontianak, 28 Juli 1981
Identitas Pengelola
16 Gosok + Pewangi (minimal 1 kg) Rp 1.500 2.1.4.
15 Tas Kecil Rp 5.000
14 Tas sedang Rp 6.500
13 Tas Besar Rp 8.500
12 Sprei Single Double Rp 3.500
Tabel II.1.
Daftar Jasa yang ditawarkan oleh Laundry “88”
No Jenis Harga9 Selimut Besar Rp 8.500
8 Sweater Rp 1.500
7 Jaket Biasa Rp 1.500
6 Jaket Tebal Rp 2.500
5 Handuk Kecil Rp 1.000
4 Handuk Besar Rp 1.500
2 Bed Cover Besar Rp 10.000 3 d Cover Kecil Rp 8.500
1 Pakaian Rp 2.000/kg
10 Selimut Kecil Rp 5.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Alamat :Jl. Paingan II RT 02/RW 03, Maguwoharjo, Depok, Sleman , Yogyakarta
Status : Belum Menikah Pendidikan Terakhir : SMA 2.1.5.
Bentuk Kepemilikan Usaha: Bentuk kepemilikan Laundry “88” adalah milik pribadi (satu orang).
Semua modal pendirian Laundry “88” berasal dari pemilik.
2.1.6. Keunikan Usaha
Laundry “88” pada dasarnya sama seperti laundry-laundry yang ada, yang unik adalah laundry “88” menyediakan pewangi pakaian yang bisa dipilih sendiri oleh konsumen. Ada 5 pilihan pewangi yang ditawarkan, yaitu: Blue Ocean, Strawberry, Caribbean, Floral, dan Lavender.
2.1.6.1. Sistem kerja Laundry “88” mulai beroperasi mulai jam 08.00-21.00 WIBA.
Konsumen datang membawa pakaian yang akan di cuci dan diambil sendiri oleh konsumen. Sedangkan, sistem pembayarannya bisa dibayar sebelum atau sesudah pakaian dicuci.
2.1.6.2. Jasa yang ditawarkan/disediakan
Jasa adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain, yang pada dasarnya tidak berwujud. Laundry “88” menjual jasa untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
membantu orang-orang yang mempunyai aktivitas yang padat dan malas mencuci pakaian.
2.2. Analisis Pasar 2.2.1. Kondisi Pasar
Pasar menurut para ahli, merupakan kumpulan orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk belanja, dan kemauan untuk membelanjakannya. (Menurut Husein Umar, dalam bukunya Studi Kelayakan Bisnis, Hal. 35).
Konsumen Aktual dari Laundry “88” adalah para mahasiswa/i yang kuliah di Universitas Sanata Dharma Paingan dan warga Paingan, yang sudah pernah memakai jasa Laundry “88”. Para mahasiswa yang mempunyai aktivitas yang cukup padat sehingga tidak memiliki waktu untuk mencuci pakaian dan para mahasiswa/i yang mempunyai gaya hidup malas, yang membuat mereka harus menggunakan jasa laundry untuk membantu meringankan pekerjaan mencuci mereka.
Konsumen potensial dari Laundry “88” adalah para mahasiswa/i yang kuliah di Universitas Sanata Dharma Paingan dan warga Paingan, yang belum pernah menggunakan jasa Laundry “88” untuk membantu meringankan pekerjaan mencuci pakaian mereka.
Pasar Sasaran Laundry “88” adalah para mahasiswa/i yang kuliah di Universitas Sanata Dharma Paingan dan warga Paingan (Laundry “88” bisa mempertimbangkan ibu-ibu rumah tangga yang sibuk/bekerja dan mempunyai penghasilan sebagai pasar sasaran).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Laundry “88” menawarkan jasa mencuci pakaian, yang harganya murah, terjangkau, dan sesuai dengan kantong para mahasiswa/i dan warga Paingan.
2.2.1.1. Dalam pemasaran usaha laundry “88” pemilik menggunakan
Marketing Mix Strategy, yang terdiri dari:
1) Produk Produk yang ditawarkan berupa jasa pencucian pakaian. 2) Price
Harga adalah sejumlah nilai yang ditukarkan konsumen dengan manfaat memiliki atau menggunakan produk atau jasa yang ditetapkan oleh pembeli dan penjual melalui tawar-menawar, atau ditetapkan oleh penjual untuk satu harga yang sama terhadap semua pembeli. Dalam menentukan harga Laundry “88” memberikan harga yang berbeda-beda untuk setiap item barang yang akan dicuci.
3) Promosi
Laundry “88” hanya membuat selembar spanduk kecil yang dipasang didepan toko sebagai alat untuk perkenalan diri/usaha kepada pasar.
4) Place
Untuk tempat pemasaran, Laundry “88” memilih yang berdekatan dengan kampus dan target market tepatnya di Jl.
Paingan II, RT 02/RW 03, Maguwoharjo, Depok, Sleman.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2.2.1.2.
STP (Segmentation, Targeting, and Positioning) 1) Demografis:
Usaha Laundry “88” ditujukan bagi kalangan mahasiswa/i dan masyarakat yang tinggal di Paingan.
a) : 17 – 60 tahun Usia
b) : Rp 1.000.000/bulan Uang Saku/Pendapatan
c) : Mahasiswa/i dan umum Pendidikan
2) Geografis
Lokasi Laundry “88” berada di Jl. Paingan II, RT 02/RW 03, Maguwoharjo, Depok, Sleman.
3) Psikografis
Bagi kalangan yang memiliki gaya hidup santai, malas, dan mengharapkan segala kemudahan (instant).
4) Perilaku
Orang yang mempunyai aktifitas yang padat dan tidak mau mencuci pakaian sendiri.
2.2.2. Perilaku Pasar
Pola perilaku pemakaian jasa Laundry “88” adalah konsumen datang mengantarkan pakaian-pakaian yang akan dicuci, kemudian mengambil sendiri pakaian-pakaian yang sudah dicuci (1 atau 2 hari mendatang). Pelunasan pembayaran bisa dilakukan sebelum atau sesudah pakaian-pakaian dicuci.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2.2.2.1.
Pihak-pihak yang terlibat:
1) Dari Pihak Konsumen/Pemakai
Orang yang memiliki hak dan wewenang untuk memilih jasa laundry mana yang akan dia pakai. Semua orang harus mencuci dan menyetrikan pakaian setiap hari. Mereka membutuhkan pakaian untuk dipakai setiap hari untuk beraktivitas. 2)
Dari pihak Pemasok Menyediakan semua bahan baku yang diperlukan untuk mencuci pakaian.
3) Pemberi Pengaruh Pemberi pengaruh dalam pemilihan penggunaan jasa laundry biasanya dari teman dan lingkungan.
2.3. Analisis Industri dan Persaingan 2.3.1. Usaha Sejenis
Para pesaing menjadi motivator yang sangat berpengaruh terhadap pemilik usaha dalam mengembangkan usahanya dan strategi yang diterapkan pesaing juga mempengaruhi strategi yang akan diterapkan pemilik usaha.
Sebelum Laundry “88” dibuka di Paingan, di Paingan sudah banyak sekali bisnis laundry yang berdiri, mereka juga menawarkan pelayanan jasa yang sama dengan Laundry “88”. Hal itu membuat Laundry “88” termotivasi untuk menjadi lebih baik dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
meningkatkan pelayanan dan kualitas cucian yang lebih baik (bersih, rapi, harum).
2.3.2. Profil Usaha Tabel II.2. Profil Usaha Pesaing
Keterangan OBY Laundry Extra Laundry
Jasa yang ditawarkan Mencuci Pakaian, boneka, bed Mencuci Pakaian, boneka, bed cover, tas, topi, dan lain-lain. cover, tas, dan lain-lain. Kelemahan Pelayanan kurang ramah, Harganya lebih mahal Rp harga lebih mahal Rp 2.500/kg.
2.500/kg. kelebihan Mesin cuci ada 3 unit dan Mesin cuci ada 2 unit, memberikan diskon (setiap memakai komputer dalam mencuci 5kg/hari mendapat memasukan data pelanggan, potongan harga Rp 500). menawarkan paket cucian dengan member card untuk memberikan diskon pada pelanggan, paketnya sebagai berikut:
- 30 kg/bln diskon 10%
- 45 kg/bln diskon 15%
- 60 kg/bln diskon 20% dan tempatnya lebih rapi.
2.3.3. Teori Michael Porter ( 5 persaingan Kompetitif) 2.3.3.1. Ancaman Pendatang Baru
Masuknya pendatang baru dipasar dipengaruhi oleh beberapa hal berikut: besarnya biaya investasi yang dibutuhkan untuk mendirikan usaha, peraturan pemerintah (surat ijin), akses terhadap bahan baku, dan akses terhadap saluran distribusi. Biasanya semakin tinggi hambatan masuk, semakin rendah ancaman dari pendatang baru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Untuk mendirikan/membuka sebuah usaha laundry, tidak membutuhkan dana investasi yang terlalu besar, dan akses terhadap bahan baku juga mudah didapatkan dipasar. Hal-hal ini lah yang menyebabkan laundry begitu menjamur (khususnya di Paingan), yang menyebabkan persaingan untuk usaha laundry ini menjadi semakin ketat karena semua usaha laundry ini bersaing untuk mendapatkan konsumen yang sama (mahasiswa/i Sanata Dharma Paingan dan warga Paingan).
Kesimpulan: Persaingan untuk usaha di bidang Laundry
sangat tinggi (ancaman pendatang baru di bidang ini tinggi) karena rendahnya biaya investasi dan akses bahan baku yang mudah didapatkan dipasar.
2.3.3.2. Kekuatan tawar-menawar Pemasok
Biasanya semakin sedikit jumlah pemasok, maka semakin penting produk dipasok dan semakin kuat posisi tawarnya.
Untuk usaha laundry pemasok memiliki daya tawar yang tidak terlalu kuat karena mudahnya menemukan bahan baku untuk laundry dipasar.
Kesimpulan: Daya tawar pemasok tidak terlalu kuat karena banyak usaha sejenis dipasar.
2.3.3.3. Kekuatan tawar-menawar Pembeli
Semakin banyak pilihan yang tersedia bagi pembeli, maka posisi pembeli/konsumen juga semakin kuat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Semakin banyak usaha laundry di Paingan, membuat konsumen bebas memilih toko/jasa mana yang akan dia gunakan. Konsumen selalu ingin mencari keuntungan, konsumen pasti mencari laundry yang murah tapi kualitas cuciannya bagus dan mencari yang ada diskonnya. Manajemen laundry “88” harus bisa membaca situasi pasar dan strategi dari para pesaing agar bisa mendapatkan pelanggan yang lebih banyak. Para pesaing Laundry “88”, seperti: Extra Laundry dan OBY Laundry manajemennnya sudah selangkah lebih maju dari Laundry “88”. Agar pelanggan tertarik untuk menggunakan jasa cuci laundry “88”, maka laundry “88” harus mengubah cara manajemennya untuk menjadi lebih baik dan lebih menarik bagi pelanggan.
Kesimpulan: Daya tawar pembeli sangat kuat dalam usaha
laundry karena banyak sekali usaha sejenis sehingga memberikan kebebasan pada konsumen untuk memilih jasa laundry mana yang akan dia gunakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2.3.3.4.
Ancaman Produk Subtitusi
Konsumen/pelanggan cenderung mengganti produk/jasa yang biasa mereka pakai dengan produk/jasa pengganti yang memiliki kualitas yang lebih baik dan harga yang lebih murah, produk/jasa juga lebih mudah ditemukan dipasar. Ketersediaan produk subtitusi yang banyak akan membatasi para pemain di dalam industri untuk menentukan harga jual produk/jasa.