PERKEMBANGAN PT RUBBER HOCK LIE RANTAUPRAPAT LABUHANBATU INDUK 1952-2013 (KAJIAN SEJARAH INDUSTRI).

(1)

(2)

(3)

(4)

ABSTRAK

ARYANI LUBIS, NIM : 3103321003, “PERKEMBANGAN PT RUBBER HOCK LIE RANTAUPRAPAT LABUHANBATU INDUK 1952-2013 (Kajian Sejarah Industri)”. Skripsi Jurusan Pendidikan Sejarah program study S1, Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang berdirinya PT Rubber Hock Lie Rantauprapat Labuhanbatu Induk, selanjutnya mengetahui perkembangan PT Rubber Hock Lie Rantauprapat Labuhanbatu Induk dan untuk produksi PT Rubber Hock Lie Rantauprapat Labuhanbatu induk.Penelitian ini menggunakan metode field research dan studi dokumen dimana peneliti langsung turun kelapangan dan mencari sumber dokumentasi untuk pengumpulan data. Sumber data diperoleh dari karyawan yang bertugas di perusahaan terkait dan masyarakat sekitar perusahaan. Dari hasil penelitian yang dilakukan maka diperoleh hasil bahwa latar belakang berdirinya PT Rubber Hock Lie adalah karena tingginya permintaan dunia akan karet , banyak perusahaan perusahaan di bidang karet bermunculan akibat konsumsi karet yang terus meningkat. PT Rubber Hock Lie merupakan sebuah perusahaan swasta asing yang memproduksi karet remah (crumb rubber) yaitu karet alam yang akan diproses selanjutnya menjadi barang jadi karet seperti ban dan sepatu.Perusahaan ini berdiri sejak tahun 1952, di bawah naungan group lie rubber yang berpusat di Singapura dan fasilitas fasilitas yang di sediakan perusahaan untuk para karyawan adalah perumahan karyawan, sarana olahraga dan sarana ibadah.


(5)

KATA PENGANTAR

Dalam penulisan skripsi ini peneliti menyadari masih banyak kekurangan kekurangan baik dari segi bahasa, penulisan, dan bentuk penyajian mengingat keterbatasan pengetahuan dan kemampuan dari peneliti sendiri. Oleh karena itu, untuk kesempurnaan skripsi ini, peneliti mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak.

Dalam penulisan skripsi ini, tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak baik secara moral, spritual maupun material sehingga skripsi ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Untuk itu dalam kesempatan ini peneliti mengucapkan terimakasih kepada :

 Bapak Prof.Dr.Ibnu Hajar Damanik,M.Si selaku rector Unimed dan seluruh stafnya  Bapak Dr. Restu, Ms selaku Dekan Fakultas, serta Pembantu Dekan I ibu Dra Nurmala

Berutu, M.Pd serta semua staf di Fakultas Ilmu Sosial. Terima kasih untuk kemudahan yang telah diberikan selama proses penyusunan berkas

 Ibu Dra. Lukitaningsih, M.Hum, selaku ketua jurusan Pendidikan Sejarah

 Ibu Dra. Hafnita SD Lubis, MSi selaku sekretaris Jurusan Pendidikan Sejarah serta Dosen Pembimbing skripsi peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini. Terimakasih atas kemudahan, bimbingan serta ilmu yang ibu berikan kepada saya mulai dari awal hingga penyelesaian skripsi ini.

 Ibu Dra. Flores Tanjung, MA selaku Dosen Pembimbing Akademik. Terima kasih untuk nasehat, bimbingan serta arahan ibu selama ini kepada saya.

 Bapak Drs.Ponirin M.Si selaku dosen penguji utama. Terima kasih atas bimbingan dan arahan yang bapak berikan dalam penyempurnaan skripsi ini.


(6)

 Ibu Dr Samsidar Tanjung selaku dosen penguji. Terimakasih atas masukan yang ibu berikan dalam rangka penyempurnaan skripsi saya.

 Keluarga yang selalu peneliti cintai dan sayangi Bapak Syamsul Bahri Lubis dan Ibu Siti Asyiah yang selalu mendoakan, membimbing, mengarahkan dan senantiasa ada untuk memberikan semangat kepada peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih atas kasih sayang yang tulus, doa serta dukungan materi yang telah kalian berikan kepada peneliti.

 Abang ku tersayang Arthin Azhari Lubis S.Kom dan Ardiansyah Lubis yang selalu mendoakan selama penulisan skripsi ini, saya ucapkan terima kasih banyak dan semoga kelak kita jadi orang sukses sehingga dapat membahagiakan ayah dan mama.

 Kepada teman teman Ekstensi Sejarah stambuk 2010 yang selalu kita singkat dengan “ESJA” seperti : Hasnaini Rosanda, Rita Haryani, Fahrunnisya, Maria Debora, Berkat Gea, Nelita Nababan, Astusti, Valentina Sembiring, Nurul amalia, Adam Zaki, Mawardi, Jonathan, Marihot Sianturi, Jenri limbong, Sherli Vani, Yosi, Nila Sartika Tanjung, Tre boy Nababan, Candra hutabarat, Azlisa Helmi, Asima, Deva, Devi, Saulina, Putri, Sahatma, Rades Lasta Simbolon, Ahrasani Purba, Novia Maslina, Deli Novia Manurung, Novi, Rizki Niara, Emi Alvionita, Ester Aritonang, Rainhard Situmeang, Ari Purba, dan Fahrurrozi. Terimakasih kepada kalian karena telah memberikan warna selama hampir 4 tahun ini, saya sangat sayang kalian.

 Kepada sahabat yang ku sayangi Evi, Nani, Ester, Emmy, Via, juga kepada Johannes Agustinus Nababan yang selalu member doa, dukungan dan semangat kepada peneliti, saya sayang kalian.


(7)

 Kepada teman teman PPLT SMA Swasta Pembangunan Galang, yaitu : Nindy, Hijjah, Irma, Ayu, Yuni, Siska, Carolina, Lia, Inry, Puji, Aly, Indra, Nuel, Exaudi, Fahri, Koko. Anshari. Terima Kasih atas pertemanan selama 3 bulan ini semoga kita semua menjadi orang sukses.

 Kepada PT. Rubber Hock Lie Rantauprapat Labuhanbatu Induk dan bapak Jhon Silitonga selaku Humas di PT.Rubber Hock Lie , terima kasih telah mengijinkan saya melakukan penelitian di perusahaan tersebut.

 Semua narasumber yang telah membantu peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih saya ucapkan karena tanpa adanaya keterbukaan serta kerja sama dengan berbagai pihak, skripsi ini tidak akan dapat terselesaikan.

Akhir kata peneliti mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada semua pihak yang tidak dapat di sebutkan satu persatu yang telah membantu penyelesaian skripsi ini.

Penulis, Juli 2014


(8)

DAFTAR ISI

Abstrak………..i

Kata Pengantar……….ii

Daftar Isi………v

Daftar Tabel……….vii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian ...1

B. Identifikasi Masalah ...4

C. Rumusan Masalah ...4

D. Tujuan Penelitian ...5

E. Manfaat Penelitian ...5

BAB II KAJIAN PUSTKA 1. Kerangka Konseptual...6

A. Perkembangan PT Rubber Hock Lie………...6

B. Perusahaan Industri Karet...7

C. Produksi…… ...9

D. Karet Alam………...11

2. Kerangka Berpikir ...13

Bab III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian ...15

B. Lokasi Penelitian ...15

C. Sumber Data ...16

D. Teknik Pengumpulan Data ...16

E. Teknik Analisa Data ...18

BAB IV PEMBAHASAN 1.Gambaran Umum Kecamatan Rantau Selatan ...20


(9)

1.2 Kependudukan…………...20

2. Latar Belakang Sejarah Berdirinya PT Rubber Hock Lie...27

2.A Sejarah Berdirinya PT Rubber Hock Lie…...27

2.B Struktur Organisasi………. ...32 2.C Ruang Lingkup Bidang Usaha………...37

2.D Lokasi Perusahaan……….38

2.E Daerah Pemasaran……… ...38

2.F Standard Mutu Produk...………...39

3. Perkembangan PT Rubber Hock Lie………...40

3.A Perkembangan produksi dan Eksport……….44

3.B Proses Produksi………..47

3.C Fasilitas Penunjang Produksi………..53

3.D Mesin dan Peralatan Produksi……..………..54

3.E Fasilitas Usaha………...……….55

3.F Dampak Kesehatan……….56

3.G Sistem upah………59 3.H Tenaga Kerja dan Jam Kerja…...………...59

Bab V KESIMPULAN DAN SARAN A Kesimpulan ...62

B Saran ...63 DAFTAR PUSTAKA


(10)

Daftar Tabel

Tabel 1 Luas dan jumlah kepadatan penduduk……….….. 21

Tabel 2 Persentase penduduk menurut agama yang dianut………..21

Tabel 3 Persentase Tenaga Kerja menurut lapangan pekerjaan………..………..22

Tabel 4 Jumlah penduduk menurut jenis kelamin ………...23

Tabel 5 Data sarana pendidikan………...……….23 Tabel 6 Data Sarana kesehatan……….24 Tabel 7 Data Sarana ibadah……….………...…..24 Tabel 8 Data produksi tanaman perkebunan………....25

Tabel 9 Jumlah industry menurut jenisnya………..26

Tabel 10 perkembangan produksi dan ekspor………...46

Tabel 11 Banyaknya karyawan menurut jenis kelamin………...60


(11)

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tanaman karet memiliki peranan yang besar dalam kehidupan perekonomian Indonesia. Banyak penduduk yang hidup dengan mengandalkan komoditas penghasil getah ini. Usaha karet di Indonesia hingga kini merupakan kegiatan yang memberi penghidupan kepada banyak rakyat di berbagai daerah di Sumatera, Jawa, Kalimantan. Tanaman karet tergolong mudah untuk di usahakan karena kondisi Indonesia yang beriklim tropis, sangat cocok untuk tanaman yang berasal dari daratan Amerika tropis, sekitar Brasil.

Hampir di semua daerah di Indonesia, termasuk daerah yang kurang subur, karet dapat tumbuh baik dan menghasilkan lateks. Karena itu banyak rakyat yang berlomba lomba membuka tanahnya untuk dijadikan perkebunan karet. Hasil utama dari pohon karet adalah lateks yang dapat dijual dan diperdagangkan oleh masyarakat. Selanjutnya produk tersebut sebagai bahan baku pabrik Crumb Rubber (karet remah) yang menghasilkan bahan baku untuk berbagai industry hilir. Sebagian besar produk karet Indonesia diolah menjadi karet remah (crumb rubber).

Menurut Mubyarto (1991:124) tujuan mula penanaman karet di Indonesia pada awal abad ke-20 adalah tidak untuk diolah di Indonesia sendiri, tetapi untuk di ekspor sebagai bahan baku industri karet terutama ban karet di Indonesia mulai ditanam di kebun Raya Bogor.


(12)

2

Jumlah perusahaan industry karet yang beroperasi di Indonesia cukup banyak, hampir di semua provinsi yang mengusahakan perkebunan karet terdapat industry yang melakukan pengolahan karet, salah satunya adalah Sumatera Utara,

Jenis karet Havea (Havea brasiliensis) baru ditanam tahun 1902 di daerah Sumatera Timur. Hanya sedikit yang diketahui tentang pertumbuhan karet rakyat di Sumatera Timur. Proyek percobaan ternyata menunjukkan cocoknya tanah dan iklim Sumatera Timur untuk tanaman karet. Karet adalah juru selamat bagi banyak onderneming tembakau dan kopi yang bangkrut di tanah Sumatera Timur.

Ditinjau dari kondisi dan potensi wilayah kabupaten labuhanbatu, maka daerah ini sangat sesuai untuk pengembangan tanaman perkebunan. Keadaan alam Rantauprapat yang subur sangat memudahkan berbagai tanaman tumbuh subur di Labuhanbatu dan salah satunya adalah tanaman karet. Tanaman karet sangat mudah di jumpai di Rantauprapat. Penggunaan bahan baku karet semakin luas, karet sudah merupukan kebutuhan yang tak terpisahkan dengan kehidupan manusia. Berbagai barang terbuat dari bahan baku karet seperti ban mobil, ban sepeda motor, sandal, sepatu karet, pipa karet, kabel, bahan bahan pembungkus logam dan bahan produk karet lainnya.

Sebagai salah satu komoditi industry, produksi karet sangat tergantung pada teknologi dan manajemen yang diterapkan dalam system dan proses produksinya. Produk industry karet perlu di sesuaikan dengan kebutuhan pasar yang senantiasa berubah.


(13)

3

Di kabupaten labuhanbatu, di samping beberapa perusahaan perkebunan Negara (PTP) juga terdapat beberapa perusahaan/industry swasta. Salah satunya adalah PT Rubber Hock Lie. PT. Rubber Hock Lie adalah sebuah perusahaan pengolahan karet menjadi crumb rubber, yaitu salah satu komoditi eksport utama Indonesia. PT Rubber Hock Lie merupakan sebuah perusahaan swasta asing yang memproduksi crumb rubber, yaitu karet alam yang akan diproses selanjutnya menjadi barang jadi karet, seperti ban dan produk karet lainnya. Produk crumb rubber dari perusahaan ini umumnya di ekspor untuk industry produk bahan jadi karet seperti pabrik ban. Perusahaan ini tidak asing lagi di telinga masyarakat, karena tidak sedikit masyarakat Labuhanbatu yang bekerja di perusahaan tersebut.

Dengan mengambil latar belakang masalah tersebut maka peniliti tertarik untuk melakukan penelitian ilmiah dengan menetapkan judul “PERKEMBANGAN PT. RUBBER HOCK LIE DI RANTAUPRAPAT KABUPATEN LABUHANBATU INDUK TAHUN 1952-2013”


(14)

4

B. Identitifikasi Masalah

Melihat latar belakang yang di uraikan di atas, maka yang menjadi identifikasi masalah penelitian ini adalah ;

1. Latar belakang berdirinya PT. Rubber hock lie Rantauprapat

2. Perkembangan PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat sejak tahun 1965 - 2013.

3. Faktor faktor pendukung dan faktor faktor penghambat majunya PT. Rubber Hock Lie Rantauprapat

4. Proses Produksi PT Rubber Hock Lie, Rantauprapat 5. Jumlah karyawan PT. Rubber Hock Lie Rantauprapat

6. Pengaruh berdirinya PT. Rubber Hock Lie Rantauprapat terhadap masyarakat

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, peneliti melakukan pembatasan masalah yaitu, “Perkembangan PT. Rubber Hock Lie Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Induk 1952-2013”

D. Rumusan Masalah

1. Bagaimana latar belakang berdirinya PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Induk?

2. Bagaimana perkembangan PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Induk sejak tahun 1952-2013 ?


(15)

5

3. Bagaimana produksi PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Induk ?

E. Tujuan penelitian Tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui latar belakang berdirinya PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu Induk

2. Untuk mengetahui perkembangan PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Induk sejak tahun 1952-2013 ?

3. Untuk mengetahui produksi PT. Rubber Hock Lie Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Induk sejak tahun 1952-2013?

F. Manfaat penelitian

Hasil penelitian di harapkan dapat memberikan manfaat :

1. Memberikan informasi tentang sejarah berdirinya PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat

2. Menambah pengetahuan tentang bagaimana perkembangan PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat

3. Sebagai referensi bagi perpustakaan Unimed terlebih lagi Fakultas Ilmu sosial jurusan pendidikan sejarah.

4. Sebagai menambah wawasan dan pengetahuan penulis dalam menyusun karya ilmiah


(16)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Perkembangan PT Rubber Hock Lie Labuhanbatu (1952-2013) yang telah peneliti kemukakan, maka peneliti menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. PT Rubber Hock Lie merupan sebuah perusahaan swasta asing yang memproduksi karet remah (crumb rubber) yaitu karet alam yang akan dip roses selanjutnya menjadi barang jadi karet seperti ban dan produk karet lainnya,

2. PT. Rubber Hock Lie Aek Labuhanbatu bergerak dibidang industry pengolahan karet.

3. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1952.

4. PT. Rubber Hock Lie beralamat di Kelurahan Perdamean, Kecamaratan Rantau Selatan, Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu.

5. Perkembangan perusahaan terus meningkat, walaupun terkadang mengalami pasang surut.

6. Labuhanbatu merupakan salah satu daerah komoditas pertanian dan perkebunan yang baik, tidak sedikit perusahaan industry karet swasta dan negeri yang ada di Labuhanbatu. Salah satunya adalah PT. Rubber Hock Lie Labuhanbatu.


(17)

63

B. SARAN

Adapun saran peneliti yang harus di lakukan adalah :

1. Diharapkan kepada PT. Rubber Hock Lie Labuhanbatu tetap mempertahankan perkembangan perusahaan ini.

2. Kepada para karyawan agar lebih meningkatkan kualitas kerja karena perusahaan ini dapt berkembang karena para karyawan. 3. Agar Perusahaan ini lebih diperhatikan pemerintah setempat,

karena bukan hanya berpengaruh bagi rakyat tetapi perekonomian daerah Labuhanbatu.

4. Agar perusahaan ini lebih memperhatikan keselamatan kerja karyawan.


(18)

DAFTAR PUSTAKA

Budiman Haryanto, S.P. 2012, Budi Daya Karet Unggul, Yogyakarta: Pustaka Baru Press

Daliman, M.Pd. 2012, Metode Penelitian Sejarah, Yogyakarta: Penerbit Ombak Fuad. 2009, Pengantar Bisnis, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Gottschalk, Louis.2006, Mengerti Sejarah, Penerbit Universitas Indonesia (UI-PRESS)

Hill hal. 1991, Investasi asing dan indrustialisasi di Indonesia, Jakarta: LP3ES Hurlock B Elizabeth.. Psikologi Perkembangan, Jakarta: Penerbit Erlangga Kartasapoetra. 1987, Pembentukan Perusahaan Industri, Jakarta: Bina Aksara

Moleong, Lexy. 2010, Metodologi penelitiam kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosdakarya Mubyarto. 1991, Karet : Kajian Sosial Ekonomi, Yogyakarta: Aditya Media

Munawar Ahmadi. 2005, Psikologi Perkembangan, Jakarta: PT Rineka Cipta

Pelzer, Karl. J. 1985, Toean Kebun & Petani : Politik Kolonial dan perjuangan Agraris di Sumatera Timur 1963-1949, Sinar Harapan

PS Tim Penulis. 2008, Paduan Lengkap Karet, Depok: Penebar Swadaya Raharjo Handri. 2013, Hukum Perusahaan, Yogyakarta: Pustaka Yustisia Rahayu siti. 2006, Psikologi Perkembangan, Yogyakarta: Gadjah Mada Press

Reksohadiprodjo Sukanto. 1984, Pengantar Ekonomi Perusahaan, Yogyakarta: BPFE Reksohadiprodjo Sukanto. 1992, Manajemen Produksi, Yogyakarta: BPFE

Siswoputranto P.S. 1981. Perkembangan Karet Internasional. LAPPPENAS: PT Sinar Agape Pers

Sjamsuddin Helius. 2012, Metodologi Sejarah, Yogyakarta: Penerbit Ombak

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D), Bandung: Alfabeta

Sukirno Sadono, 2006,Teori Pengantar Mikro Ekonomi, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Tambun Eliakim, 1994, Kabupaten Labuhanbatu menyongsong era tinggal landas, BAPPEDA


(1)

3

Di kabupaten labuhanbatu, di samping beberapa perusahaan perkebunan Negara (PTP) juga terdapat beberapa perusahaan/industry swasta. Salah satunya adalah PT Rubber Hock Lie. PT. Rubber Hock Lie adalah sebuah perusahaan pengolahan karet menjadi crumb rubber, yaitu salah satu komoditi eksport utama Indonesia. PT Rubber Hock Lie merupakan sebuah perusahaan swasta asing yang memproduksi crumb rubber, yaitu karet alam yang akan diproses selanjutnya menjadi barang jadi karet, seperti ban dan produk karet lainnya. Produk crumb rubber dari perusahaan ini umumnya di ekspor untuk industry produk bahan jadi karet seperti pabrik ban. Perusahaan ini tidak asing lagi di telinga masyarakat, karena tidak sedikit masyarakat Labuhanbatu yang bekerja di perusahaan tersebut.

Dengan mengambil latar belakang masalah tersebut maka peniliti tertarik untuk melakukan penelitian ilmiah dengan menetapkan judul “PERKEMBANGAN PT. RUBBER HOCK LIE DI RANTAUPRAPAT KABUPATEN LABUHANBATU INDUK TAHUN 1952-2013”


(2)

B. Identitifikasi Masalah

Melihat latar belakang yang di uraikan di atas, maka yang menjadi identifikasi masalah penelitian ini adalah ;

1. Latar belakang berdirinya PT. Rubber hock lie Rantauprapat

2. Perkembangan PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat sejak tahun 1965 - 2013.

3. Faktor faktor pendukung dan faktor faktor penghambat majunya PT. Rubber Hock Lie Rantauprapat

4. Proses Produksi PT Rubber Hock Lie, Rantauprapat 5. Jumlah karyawan PT. Rubber Hock Lie Rantauprapat

6. Pengaruh berdirinya PT. Rubber Hock Lie Rantauprapat terhadap masyarakat

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, peneliti melakukan pembatasan masalah yaitu, “Perkembangan PT. Rubber Hock Lie Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Induk 1952-2013”

D. Rumusan Masalah

1. Bagaimana latar belakang berdirinya PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Induk?


(3)

5

3. Bagaimana produksi PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Induk ?

E. Tujuan penelitian Tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui latar belakang berdirinya PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu Induk

2. Untuk mengetahui perkembangan PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Induk sejak tahun 1952-2013 ?

3. Untuk mengetahui produksi PT. Rubber Hock Lie Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Induk sejak tahun 1952-2013?

F. Manfaat penelitian

Hasil penelitian di harapkan dapat memberikan manfaat :

1. Memberikan informasi tentang sejarah berdirinya PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat

2. Menambah pengetahuan tentang bagaimana perkembangan PT. Rubber Hock Lie, Rantauprapat

3. Sebagai referensi bagi perpustakaan Unimed terlebih lagi Fakultas Ilmu sosial jurusan pendidikan sejarah.

4. Sebagai menambah wawasan dan pengetahuan penulis dalam menyusun karya ilmiah


(4)

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Perkembangan PT Rubber Hock Lie Labuhanbatu (1952-2013) yang telah peneliti kemukakan, maka peneliti menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. PT Rubber Hock Lie merupan sebuah perusahaan swasta asing yang memproduksi karet remah (crumb rubber) yaitu karet alam yang akan dip roses selanjutnya menjadi barang jadi karet seperti ban dan produk karet lainnya,

2. PT. Rubber Hock Lie Aek Labuhanbatu bergerak dibidang industry pengolahan karet.

3. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1952.

4. PT. Rubber Hock Lie beralamat di Kelurahan Perdamean, Kecamaratan Rantau Selatan, Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu.

5. Perkembangan perusahaan terus meningkat, walaupun terkadang mengalami pasang surut.

6. Labuhanbatu merupakan salah satu daerah komoditas pertanian dan perkebunan yang baik, tidak sedikit perusahaan industry karet swasta dan negeri yang ada di Labuhanbatu. Salah satunya adalah


(5)

63

B. SARAN

Adapun saran peneliti yang harus di lakukan adalah :

1. Diharapkan kepada PT. Rubber Hock Lie Labuhanbatu tetap mempertahankan perkembangan perusahaan ini.

2. Kepada para karyawan agar lebih meningkatkan kualitas kerja karena perusahaan ini dapt berkembang karena para karyawan. 3. Agar Perusahaan ini lebih diperhatikan pemerintah setempat,

karena bukan hanya berpengaruh bagi rakyat tetapi perekonomian daerah Labuhanbatu.

4. Agar perusahaan ini lebih memperhatikan keselamatan kerja karyawan.


(6)

Daliman, M.Pd. 2012, Metode Penelitian Sejarah, Yogyakarta: Penerbit Ombak Fuad. 2009, Pengantar Bisnis, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Gottschalk, Louis.2006, Mengerti Sejarah, Penerbit Universitas Indonesia (UI-PRESS)

Hill hal. 1991, Investasi asing dan indrustialisasi di Indonesia, Jakarta: LP3ES Hurlock B Elizabeth.. Psikologi Perkembangan, Jakarta: Penerbit Erlangga Kartasapoetra. 1987, Pembentukan Perusahaan Industri, Jakarta: Bina Aksara

Moleong, Lexy. 2010, Metodologi penelitiam kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosdakarya Mubyarto. 1991, Karet : Kajian Sosial Ekonomi, Yogyakarta: Aditya Media

Munawar Ahmadi. 2005, Psikologi Perkembangan, Jakarta: PT Rineka Cipta

Pelzer, Karl. J. 1985, Toean Kebun & Petani : Politik Kolonial dan perjuangan Agraris di Sumatera Timur 1963-1949, Sinar Harapan

PS Tim Penulis. 2008, Paduan Lengkap Karet, Depok: Penebar Swadaya Raharjo Handri. 2013, Hukum Perusahaan, Yogyakarta: Pustaka Yustisia Rahayu siti. 2006, Psikologi Perkembangan, Yogyakarta: Gadjah Mada Press

Reksohadiprodjo Sukanto. 1984, Pengantar Ekonomi Perusahaan, Yogyakarta: BPFE Reksohadiprodjo Sukanto. 1992, Manajemen Produksi, Yogyakarta: BPFE

Siswoputranto P.S. 1981. Perkembangan Karet Internasional. LAPPPENAS: PT Sinar Agape Pers

Sjamsuddin Helius. 2012, Metodologi Sejarah, Yogyakarta: Penerbit Ombak

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D), Bandung: Alfabeta