HUBUNGAN ANTARA INFORMASI 4 IN 1 DENGAN SIKAP KOMUNITAS GANBATTE AUTO CLUB TERHADAP PENETAPAN PROGRAM 4 IN 1.
ABSTRAK
Nama Neza Ryandani Nuraga, NPM 210110077060, Jurusan Hubungan
Masyarakat, Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Judul Penelitian
yang diambil adalah “Hubungan antara Kegiatan Sosialisasi 4 in 1 dengan
Sikap Komunitas Ganbatte Auto club terhadap penetapan Program 4 in 1”,
dengan subjudul Studi Korelasional Mengenai hubungan antara kegiatan
sosialisasi 4 in 1 dengan Sikap Komunitas Mobil terhadap penetapan Program 4 in
1.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan antara Kegiatan
Sosialisasi 4 in 1 dengan Sikap Komunitas Ganbatte Auto club terhadap
penetapan Program 4 in 1 di Bandung. Penelitian ini berpijak pada teori integrasi
informasi (information integration theory)..
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis
korelasional yaitu metode untuk mencari hubungan antara dua variabel atau lebih.
Populasi dalam penelitian ini adalah para member komunitas otomotif Ganbatte.
Berdasarkan data yang diperoleh peneliti, jumlah member yang terdaftar adalah
sebanyak 66 member dengan teknik sampling acak sederhana diperoleh 55
sampel.
Uji validitas berupa skor dengan tingkatan/ordinal menggunakan metode
korelasi Spearman, yaitu koefisien korelasi yang memperlihatkan keeratan
hubungan antara dua variabel X dan Y, dimana keduanya memiliki skala
pengukuran sekurang-kurangnya ordinal. Uji reliabilitas menggunakan
perhitungan dengan rumus Alpha Cronbach. Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah angket, observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Teknik
analisis data menggunakan analisis deskriptif yang dilakukan dengan cara
menganalisis data berupa kuesioner dan analisis inferensial yang menyajikan
jawaban responden dengan menggunakan perhitungan statistik.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kegiatan Sosialisasi 4 in 1
memiliki hubungan yang signifikan dengan dengan sikap komunitas Ganbatte
Auto club terhadap penetapan Program 4 in 1.
Simpulan dari penelitian ini adalah valensi informasi sebagai variabel
independen memiliki hubungan yang signifikan dalam membentuk sikap
komunitas mobil yang terdiri dari aspek kognitif, afektif dan konatif terhadap
peraturan 4 in 1 di Bandung. Begitu juga dengan bobot informasi sebagai variabel
independen memiliki hubungan yang signifikan dalam membentuk sikap
komunitas mobil yang terdiri dari aspek kognitif, afektif dan konatif terhadap
peraturan 4 in 1.
.
i
Nama Neza Ryandani Nuraga, NPM 210110077060, Jurusan Hubungan
Masyarakat, Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Judul Penelitian
yang diambil adalah “Hubungan antara Kegiatan Sosialisasi 4 in 1 dengan
Sikap Komunitas Ganbatte Auto club terhadap penetapan Program 4 in 1”,
dengan subjudul Studi Korelasional Mengenai hubungan antara kegiatan
sosialisasi 4 in 1 dengan Sikap Komunitas Mobil terhadap penetapan Program 4 in
1.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan antara Kegiatan
Sosialisasi 4 in 1 dengan Sikap Komunitas Ganbatte Auto club terhadap
penetapan Program 4 in 1 di Bandung. Penelitian ini berpijak pada teori integrasi
informasi (information integration theory)..
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis
korelasional yaitu metode untuk mencari hubungan antara dua variabel atau lebih.
Populasi dalam penelitian ini adalah para member komunitas otomotif Ganbatte.
Berdasarkan data yang diperoleh peneliti, jumlah member yang terdaftar adalah
sebanyak 66 member dengan teknik sampling acak sederhana diperoleh 55
sampel.
Uji validitas berupa skor dengan tingkatan/ordinal menggunakan metode
korelasi Spearman, yaitu koefisien korelasi yang memperlihatkan keeratan
hubungan antara dua variabel X dan Y, dimana keduanya memiliki skala
pengukuran sekurang-kurangnya ordinal. Uji reliabilitas menggunakan
perhitungan dengan rumus Alpha Cronbach. Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah angket, observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Teknik
analisis data menggunakan analisis deskriptif yang dilakukan dengan cara
menganalisis data berupa kuesioner dan analisis inferensial yang menyajikan
jawaban responden dengan menggunakan perhitungan statistik.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kegiatan Sosialisasi 4 in 1
memiliki hubungan yang signifikan dengan dengan sikap komunitas Ganbatte
Auto club terhadap penetapan Program 4 in 1.
Simpulan dari penelitian ini adalah valensi informasi sebagai variabel
independen memiliki hubungan yang signifikan dalam membentuk sikap
komunitas mobil yang terdiri dari aspek kognitif, afektif dan konatif terhadap
peraturan 4 in 1 di Bandung. Begitu juga dengan bobot informasi sebagai variabel
independen memiliki hubungan yang signifikan dalam membentuk sikap
komunitas mobil yang terdiri dari aspek kognitif, afektif dan konatif terhadap
peraturan 4 in 1.
.
i