KATA PENGANTAR - DOCRPIJM 1536553581DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
Penyelenggaraan infrastruktur Bidang Cipta Karya, sesuai dengan amanat UndangUndang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, merupakan tanggung jawab
bersama (konkuren), antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi serta pemerintah
Kabupaten/Kota, yang diselenggarakan bersama dengan masyarakat dan dunia usaha.
Pemerintah Pusat berperan dalam pengaturan, pembinaan, dan pengawasan, sedangkan
Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota memiliki peran yang lebih besar dalam
pelaksanaan pembangunan infrastruktur Bidang Cipta Karya.
Peran pembangunan Bidang Cipta karya khususnya dalam peningkatan sosial
ekonomi masyarakat antara lain dengan (i) mewujudkan kota tanpa permukiman kumuh,
(ii) mewujudkan lingkungan perkotaan dan perdesaan yang sesuai dengan kehidupan
yang baik, berkelanjutan, serta mampu memberikan nilai tambah bagi masyarakat, serta
(iii) pembangunan dan penyediaan air minum dan sanitasi yang diarahkan untuk
mewujudkan terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat serta kebutuhan sektor-sektor
terkait lainnya seperti industri, perdagangan, transportasi, pariwisata, dan jasa sebagai
upaya mendorong pertumbuhan ekonomi. Dokumen RPJMN 2015-2019 sesuai Perpres
No. 2/2015 telah menetapkan target dan dijadikan sebagai gerakan 100-0-100 (100%
pelayanan air minum, 0% kawasan kumuh, dan 100% pelayanan sanitasi layak pada tahun
2019) di lingkungan Ditjen Cipta Karya.
Dalam rangka pengembangan permukiman yang layak huni dan berkelanjutan,
Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum, mengembangkan
konsep perencanaan pembangunan infrastruktur Bidang Cipta Karya yang terintegrasi

berupa Rencana Terpadu Program Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Bidang Cipta
Karya, sebagai upaya mewujudkan keterpaduan pembangunan di kabupaten/kota. RPIJM
Bidang Cipta Karya disusun oleh Pemerintah Kabupaten/Kota melalui fasilitasi
Pemerintah Provinsi yang mengintegrasikan kebijakan skala nasional, provinsi dan
kabupaten/kota, baik kebijakan spasial maupun sektoral. Melalu perencanaan yang
rasional dan inklusif, diharapkan keterpaduan pembangunan Bidang Cipta Karya dapat
terwujud, dengan mempertimbangkan aspek lingkungan, kelembagaan dan kemampuan
keuangan daerah.
Rencana Terpadu Program Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Bidang Cipta
Karya telah terinisiasi oleh penyusunan RPIJM Bidang Cipta Karya sejak tahun 2008.
i

Setiap tahun dilakukan review agar RPIJM yang disusun memenuhi kelayakan rencana,
kelayakan lingkungan dan sosial, kelayakan pembiayaan, serta kelayakan kelembagaan.
Penyusunan Dokumen Rencana Program Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM)
Bidang Cipta Karya Kota Denpasar 2015-2019 ini disusun oleh Pemerintah Daerah Kota
Denpasar dan difasilitasi oleh Direktorat Keterpaduan Infrastruktur Permukiman,
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Satuan Kerja Perencanaan
dan Pengendalian Program Infrastruktur Permukiman Provinsi Bali.
Kepada semua pihak yang telah membatu penyelesaian Dokumen Rencana

Program Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) ini diucapkan terima kasih.

Denpasar, Desember 2017

Penyusun

ii

LEMBAR PENGESAHAN
RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM) BIDANG
CIPTA KARYA TAHUN 2015-2019
PROVINSI
KABUPATEN/KOTA
NOMOR

: BALI
: KOTA DENPASAR
: 600/1274/Bappeda

Berdasarkan Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

telah ditetapkan pembagian kewenangan antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi
dan Pemerintah Kabupaten/Kota. Penyediaan infrastruktur permukiman menjadi
kewenangan wajib bagi Pemerintah Kabupaten/Kota, sehingga lebih mendekatkan antara
pengambil kebijakan dengan masyarakat pengguna infrastruktur permukiman.
Menghadapi dinamika perubahan yang terjadi tersebut, disadari bahwa diperlukan
keselarasan dalam cara pandang atau paradigma dalam pengembangan infrastruktur
permukiman secara komprehensif yang terintegrasi baik dalam konteks kewilayahan
maupun dalam keterkaitannya dalam pengembangan sektor lain dalam konstelasi
pembangunan regional dan nasional yang berkelanjutan, dan Kami menyepakati
perencanaan dan pelaksanaan Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM)
Bidang Cipta Karya Kota Denpasar pada tahun 2015-2019 sebagaimana terlampir.
Rencana Program Invesatasi Jangka Menengah Bidang Cipta Karya ini pada
dasarnya dapat dilanjutkan dan dikembangkan sesuai dengan perkembangan kebutuhan
yang ada pada tahun-tahun berikutnya.
Demikian program kerja ini dibuat berdasarkan kepedulian Kami dalam upayaupaya percepatan pelaksanaan pembangunan Bidang Cipta Karya berkelanjutan.

Denpasar, 31 Juli 2018
an. Kepala Bappeda Kota Denpasar
Sekretaris


I Putu Wisnu Wijaya Kusuma, ST. MT

iii

DAFTAR ISI
Kata Pengantar....................................................................................................................i
Lembar Pengesahan ......................................................................................................... iii
Daftar Isi

.......................................................................................................................iv

Daftar Tabel .................................................................................................................... vii
Daftar Gambar ..................................................................................................................ix
BAB I
PENDAHULUAN ....................................................................................... I-1
1.1. Latar Belakang ........................................................................................................ I-1
1.2. Maksud dan Tujuan ................................................................................................. I-2
1.3. Kedudukan RPIJM .................................................................................................. I-2
1.4. Muatan Dokumen RPIJM ........................................................................................ I-3
BAB II

PROFIL KOTA DENPASAR ....................................................................II-1
2.1. Wilayah Administrasi ............................................................................................. II-1
2.1.1. Luasan Wilayah Administrasi .......................................................................II-1
2.1.2. Letak dan kondisi geografis ..........................................................................II-2
2.2. Potensi Wilayah Kota Denpasar .............................................................................II-4
2.2.1. Potensi Pengembangan Wilayah ...................................................................II-4
2.2.2. Potensi Ekonomi Kreatif ...............................................................................II-7
2.2.3. Potensi Pariwisata ......................................................................................... II-7
2.3. Demografi dan Urbanisasi ......................................................................................II-8
2.3.1. Jumlah Penduduk dan KK Keseluruhan .......................................................II-8
2.3.2. Jumlah Penduduk Miskin dan Sebaran Penduduk ........................................II-9
2.3.3. Proyeksi Pertumbuhan Penduduk Lima Tahun Kedepan ........................... II-12
2.3.4. Jumlah Penduduk Perkotaan dan Proyeksi Urbanisasi ............................... II-13
2.4. Isu Strategis Sosial, Ekonomi dan Lingkungan ....................................................II-13
2.4.1. Data Perkembangan PDRB dan Potensi Ekonomi ......................................II-13
2.4.2. Data Pendapatan Per Kapita dan Proporsi Penduduk Miskin .....................II-18
2.4.3. Data Kondisi Lingkungan Strategis ............................................................ II-21
2.4.4. Data Resiko Bencana Alam ........................................................................II-22
2.4.5. Isu Isu Strategis Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta Karya .............II-23
BAB III


ARAHAN KEBIJAKAN DAN RENCANA STRATEGIS
INFRASTRUKTUR BIDANG CIPTA KARYA ..................................... III-1
3.1. Arahan Pembangunan Bidang Cipta Karya dan Arahan Penataan Ruang ........... III-1
3.1.1. Arahan Pembangunan Bidang Cipta Karya ................................................ III-1
3.1.2. Arahan Penataan Ruang .............................................................................. III-5
3.1.3. Arahan Wilayah Pengembangan Strategis ................................................ III-39
3.1.4. Arahan Rencana Pembangunan Daerah .................................................... III-43
iv

3.2. Rencana Strategis Infrastruktur Bidang Cipta Karya. ........................................ III-55
3.2.1. Rencana Kawasan Permukiman (RKP) .................................................... III-55
3.2.2. Rencana Induk Penyediaan Air Minum (RISPAM) ................................. III-65
3.2.3. Strategi Sanitasi Kota (SSK) ..................................................................... III-68
3.2.4. Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL)................................... III-71
BAB IV ANALISIS SOSIAL EKONOMI DAN LINGKUNGAN ....................... IV-1
4.1. Analisis Sosial ...................................................................................................... IV-1
4.1.1. Pengarusutamaan Gender ............................................................................ IV-1
4.1.2. Indentifikasi Kebutuhan Penanganan Sosial Pasca Pelaksanaan Pembangunan
Infrastruktur Bidang Cipta Karya. .............................................................. IV-1

4.2. Analisis Ekonomi ................................................................................................. IV-2
4.2.1. Kemiskinan ................................................................................................. IV-3
4.3. Analisis Lingkungan ............................................................................................. IV-3
4.3.1. Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) ............................................. IV-5
4.3.2. Amdal UKL-UPL, dan SPPLH ................................................................... IV-6
4.3.3. Isu Pembangunan Bekelanjutan ................................................................ IV-11
BAB V

KERANGKA STRATEGI PEMBIAYAAN INFRASTRUKTUR BIDANG
CIPTA KARYA ....................................................................................... V-1
5.1. Potensi Pendanaan APBD ..................................................................................... V-1
5.2. Potensi Pendanaan APBN ..................................................................................... V-7
5.3. Alternatif Sumber Pendana.................................................................................... V-7
5.3.2. Rencana Kerjasama Pemerintah dan Swasta Bidang Cipta Karya .............. V-7
5.3.3. Strategi Peningkatan Investasi Bidang Cipta Karya .................................... V-9

BAB VI

KERANGKA KELEMBAGAAN DAN REGULASI
KOTA DENPASAR ................................................................................ VI-1

6.1. Kerangka Kelembagaan........................................................................................ VI-1
6.1.1. Arahan Kebijakan Kelembagaan Bidang Cipta Karya ............................... VI-1
6.1.2. Kondisi Kelembagaan Saat Ini ( 2017 ) ...................................................... VI-5
6.1.3. Kondisi Keorganisasian Bidang Cipta Karya ............................................. VI-5
6.1.4. Kondisi Ketatalaksanaan Bidang Cipta Karya .......................................... VI-16
6.1.5. Kondisi Sumber Daya Manusia Bidang Cipta Karya ............................... VI-18
6.1.6. Analisis Kelembagaan .............................................................................. VI-19
6.2. Kerangka Regulasi ............................................................................................. VI-23
6.2.1. Rencana Pengembangan Kelembagaan .................................................... VI-23
6.2.2. Rencana Pengembangan Keorganisasian .................................................. VI-23
6.2.3. Rencana Pengembangan Ketatalaksanaan ................................................ VI-23
6.2.4. Rencana Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) ......................... VI-24
6.2.5. Kerangka Kebutuhan Regulasi ................................................................. VI-25

v

BAB VII

RENCANA PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR
CIPTA KARYA ..................................................................................... VII-1

7.1. Sektor Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman........................... VII-1
7.1.1. Kondisi Eksisting ....................................................................................... VII-1
7.1.2. Sasaran Program ...................................................................................... VII-11
7.1.3. Usulan Kebutuhan Program ..................................................................... VII-13
7.2. Sektor Pembinaan dan Pengembangan Penataan Bangunan dan Lingkungan .. VII-14
7.2.1. Kondisi Eksisting ..................................................................................... VII-14
7.2.2. Sasaran Program ...................................................................................... VII-22
7.2.3. Usulan Kebutuhan Program ..................................................................... VII-25
7.3. Sektor Pembinaan dan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum ........... VII-25
7.3.1. Kondisi Eksisting ..................................................................................... VII-26
7.3.2. Sasaran Program ...................................................................................... VII-41
7.3.3. Usulan Kebutuhan Program ..................................................................... VII-44
7.4. Sektor Pembinaan dan Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman VII-44
7.4.1. Kondisi Eksisting ..................................................................................... VII-45
7.4.2. Sasaran Program ...................................................................................... VII-71
7.4.3. Usulan Kebutuhan Program ..................................................................... VII-72
BAB VIII MEMORANDUM PROGRAM JANGKA MENENGAH BIDANG CIPTA
KARYA ................................................................................................ VIII-1

vi


DAFTAR TABEL
Tabel 2. 1
Tabel 2. 2
Tabel 2. 3
Tabel 2. 4
Tabel 2. 5
Tabel 2. 6
Tabel 2. 7
Tabel 2. 8
Tabel 2. 9
Tabel 2. 10
Tabel 2. 11
Tabel 2. 12

Tabel 2. 13

Tabel 2. 14

Tabel 2. 15


Tabel 2. 16

Tabel 2. 17

Tabel 3. 1
Tabel 3. 2
Tabel 3. 3
Tabel 3. 4
Tabel 3. 5

Luas Wilayah Kota Denpasar Menurut Kecamatan, Desa/Kelurahan .....II-1
Letak Geografis Kota Denpasar Per Kecamatan ......................................II-2
Proyeksi Penduduk Kota Denpasar Menurut Jenis Kelamin ...................II-8
Rata-Rata Penduduk Per Rumah Tangga, Per Desa dan Kepadatan
Penduduk di Kota Denpasar Tahun 2015 .................................................II-9
Persentase Penduduk Miskin Menurut Kabupaten/Kota se-Bali 20112016 ..........................................................................................................II-9
Indeks Kedalaman (P1) dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) Provinsi
Bali Menurut Kabupaten/Kota Tahun 2014 – 2016 ............................... II-10
Garis Kemiskinan per Kapita per Bulan Provinsi Bali Menurut
Kabupaten/Kota Tahun 2012 – 2016 .....................................................II-12
Data Rumah Tangga Sasaran (Miskin) PPLS Kota Denpasar Tahun
2011 ........................................................................................................II-12
Pertumbuhan Jumlah Penduduk Kota Denpasar tahun 2010 – 2016 ..... II-13
Proyeksi Jumlah Penduduk Kota Denpasar tahun 2017 – 2021............. II-13
Produk Domestik Regional Bruto Kota Denpasar Atas Dasar Harga
Berlaku Menurut Lapangan Usaha (Juta rupiah) Tahun 2011 – 2015 ... II-14
Produk Domestik Regional Bruto Kota Denpasar Dari Dasar Harga
Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha (Juta rupiah) Tahun 2012 –
2016 ........................................................................................................II-15
Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Kota Denpasar Atas
Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha (persen) Tahun 20132016 ........................................................................................................II-16
Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Kota Denpasar Atas
Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha (%) Tahun 20132016 ........................................................................................................II-17
Angka Agregatif PDRB, Jumlah Penduduk dan PDRB Per Kapita Kota
Denpasar Atas Dasar Harga Berlaku dan Atas Dasar Harga Konstan 2010
Tahun 2011-2015 ...................................................................................II-19
Perbandingan PDRB Per Kapita Kota Denpasar dengan PDRB Per Kapita
Kabupaten/Kota se Bali Atas Dasar Harga Berlaku (Juta Rupiah) Tahun
2011-2015............................................................................................... II-20
Perbandingan PDRB Per Kapita Kota Denpasar dengan PDRB Per Kapita
Kabupaten/Kota se-Bali Atas Dasar Harga Konstan 2010 (Juta rupiah) ...II20
Kebijakan dan Strategi Penataan Ruang Kawasan Perkotaan Sarbagita III-8
Indikasi Program Utama Pemanfaatan Ruang Kawasan Perkotaan
Sarbagita di Kota Denpasar (Bidang Cipta Karya) .............................. III-15
Arahan Struktur Ruang dan Pola Ruang Kota Denpasar ..................... III-29
Penetapan Kawasan Strategis Kabupaten/Kota .................................... III-35
Visi, Misi, Kebijakan dan Strategi RP2KP Kota Denpasar ................. III-60
vii

Tabel 3. 6
Tabel 3. 14
Tabel 3. 8
Tabel 4. 1
Tabel 4. 2
Tabel 5. 1
Tabel 5. 2
Tabel 5. 3
Tabel 5. 4
Tabel 5. 5
Tabel 6. 1
Tabel 6. 2
Tabel 6. 3
Tabel 6. 4
Tabel 6. 5
Tabel 7. 1
Tabel 7. 2
Tabel 7. 3
Tabel 7. 4
Tabel 7. 5
Tabel 7. 6
Tabel 7. 7
Tabel 7. 8
Tabel 7. 9
Tabel 7. 10
Tabel 7. 11
Tabel 7. 12
Tabel 7. 13

Hasil Analisis Penetapan Kawasan Permukiman Prioritas .................. III-62
Rencana zone daerah pelayanan SPAM Kota Denpasar ...................... III-66
Visi, Misi, Kebijakan,dan Strategi Sanitasi Kota di Kota Denpasar .... III-69
Penapisan Rencana Kegiatan Wajib AMDAL ....................................... IV-6
Penapisan Rencana Kegiatan Tidak Wajib AMDAL tapi Wajib UKLUPL ........................................................................................................ IV-8
Perkembangan Pendapatan Kota Denpasar Tahun 2009-2013 ............... V-3
Perkembangan Belanja Kota Denpasar 2009 – 2013 .............................. V-3
Matriks Potensi Pendanaan APBD Kota Denpasar ................................. V-6
APBN Cipta Karya di Kota Denpasar 2017 – 2020 ................................ V-7
Alternatif Pendanaan CSR .................................................................... V-10
Hubungan Kerja Instansi Bidang Cipta Karya ..................................... VI-17
Jumlah Pegawai dan Kualifikasinya .................................................... VI-18
Analisis SWOT Kelembagaan ............................................................. VI-21
Kebutuhan Pelatihan Bidang Cipta Karya ........................................... VI-24
Matriks Kebutuhan Regulasi ................................................................ VI-25
Lokasi Lingkungan Perumahan Dan Permukiman Kumuh Di Kota
Denpasar ................................................................................................ VII-1
Analisis Kebutuhan Perumahan Kota Denpasar Sampai Tahun 2026 .. VII-8
Luas per Jenis RTH Di Kota Denpasar ............................................... VII-18
Cakupan Pelayanan PDAM di Kecamatan Denpasar Timur .............. VII-30
Cakupan Pelayanan PDAM di Kecamatan Denpasar Selatan ............. VII-31
Cakupan Pelayanan PDAM di Kecamatan Denpasar Barat ................ VII-32
Pelayanan PDAM di Kecamatan Denpasar Utara ............................... VII-33
Sumber Air Baku PDAM Kota Denpasar ........................................... VII-34
Hasil Evaluasi Kinerja PDAM Kota Denpasar Oleh BPPSPAM Tahun
2009 dan 2011 ..................................................................................... VII-36
Proyeksi Kebutuhan Air Bersih Kota Denpasar Sampai Tahun 2026 VII-39
Proyeksi Produksi Air Limbah Kota Denpasar Sampai Tahun 2030 .. VII-50
Pengelolaan Kompos Swadaya ........................................................... VII-56
Perkiraan Produksi Volume Sampah Di Kota Denpasar Sampai Tahun
2026 ..................................................................................................... VII-60

viii

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. 1 Kedudukan RPIJM Bidang Cipta Karya pada Sistem Perencanaan
Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta Karya ................................... I-1.
Gambar 2. 1 Peta Wilayah Kota Denpasar .................................................................II-3
Gambar 2. 2 Distribusi PDRB Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha Tahun
2015......................................................................................................II-18
Gambar 3. 1 Rencana Struktur Ruang Kawasan Perkotaan Sarbagita ................... III-11
Gambar 3. 2 Rencana Pola Ruang Kawasan Perkotaan Sarbagita ......................... III-14
Gambar 3. 3 Rencana Struktur Ruang Wilayah Provinsi Bali ................................ III-26
Gambar 3. 4 Rencana Pola Ruang Wilayah Provinsi Bali ...................................... III-27
Gambar 3. 5 Peta Rencana Struktur Ruang Kota Denpasar ................................... III-36
Gambar 3. 6 Peta Rencana Pola Ruang Kota Denpasar ......................................... III-37
Gambar 3. 7 Peta Kawasan Strategis Kota ............................................................. III-38
Gambar 3. 8 Peta Prioritas Penanganan Permukiman ............................................ III-64
Gambar 5. 1 Perkembangan Pendapatan Kota Denpasar 2009 - 2013 ...................... V-2
Gambar 5. 2 Perkembangan Belanja Kota Denpasar 2009 - 2013 ............................ V-2
Gambar 6. 1 Struktur Organisaisi Bappeda Kota Denpasar ..................................... VI-7
Gambar 6. 2 Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota
Denpasar ............................................................................................ VI-12
Gambar 6. 3 Struktur Organisasi Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota
Denpasar ............................................................................................ VI-13
Gambar 6. 4 Struktur Organisasi Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Kota Denpasar ................................................................. VI-15
Gambar 7. 1 Peta Rencana Pengembangan Sistem Jaringan Air Limbah ............. VII-51
Gambar 7. 2 Skema Kebijakan Pendanaan Pengolahan Air Limbah Sistem Setempat
dan Komunal ..................................................................................... VII-53
Gambar 7. 3 Skema Kebijakan Pendanaan Pengolahan Air Limbah Sistem
Terpusat............................................................................................. VII-55
Gambar 7. 4 Skema Kebijakan Pendanaan Pengelolaan Persampahan ................. VII-63
Gambar 7. 5 Skema Kebijakan Pendanaan Sistem Drainase ................................. VII-68

ix