Gambaran Perilaku Ibu Rumah Tangga terhadap Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Janin di Kelurahan Tanjung Morawa Pekan Tahun 2013

ABSTRAK
HIV/AIDS sudah menjadi penyakit pandemik, menyerang jutaan penduduk
dunia. Indonesia merupakan negara di Asia dengan epidemi yang berkembang paling
cepat, maka untuk menanggulangi masalah HIV/AIDS pemerintah membuat program
pencegahan penularan HIV dari ibu ke janin. Program ini memprioritaskan upaya
pencegahan penularan HIV di rumah tangga, terutama mencegah agar ibu tidak
menularkan HIV kepada janinnya. Program ini memiliki empat pilar utama yang
dilaksanakan secara komprehensif. Berdasarkan hasil survei pendahuluan diketahui
bahwa Kelurahan Tanjung Morawa Pekan berpotensi menjadi daerah dengan
penularan HIV tinggi termasuk kepada kelompok ibu rumah tangga.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku ibu rumah tangga terhadap
pencegahan penularan HIV dari ibu ke janin di Kelurahan Tanjung Morawa Pekan
tahun 2013. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif dengan responden sebanyak
91 orang. Metode yang digunakan adalah wawancara langsung dengan menggunakan
instrumen berupa kuesioner.
Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan ibu rumah tangga berada pada
kategori kurang. Perlu dilakukan pemberian informasi kepada responden agar
pengetahuan dapat lebih ditingkatkan. Sikap responden berada pada kategori cukup,
hal ini dipengaruhi oleh faktor emosional berupa rasa takut terhadap penyakit AIDS.
Ketersediaan sarana pelayanan kesehatan dinilai kurang memadai. Dukungan petugas
kesehatan dan dukungan suami juga berada pada kategori kurang. Demikian juga

tindakan responden masih berada pada kategori kurang. Sarana pelayanan kesehatan
yang ada diharapkan lebih maksimal dalam menyampaikan informasi kepada
masyarakat mengenai pencegahan penularan HIV dari ibu ke janin. Selain itu perlu
dukungan yang lebih lagi dari suami dan petugas kesehatan dalam memaksimalkan
upaya pencegahan penularan HIV dari ibu ke janin.
Kata kunci : perilaku, ibu rumah tangga, HIV, janin.

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT

HIV / AIDS has become a pandemic disease , attacking millions of the world's
population . Indonesia is an Asian country with the most rapidly growing epidemic .
To overcome the problem of HIV/AIDS , the government create a program to prevent
HIV transmission from mother to child . The program prioritizes prevention of HIV
transmission in the household , especially to prevent the mother did not transmit HIV
to her child . The program has four main pillars are implemented in a comprehensive
manner . Based on the results of the survey note that the Tanjung Morawa Pekan
potentially be an area with high HIV transmission including the housewives .
This study aims to determine the behavior of a housewife on the prevention of

HIV transmission from mother to child in Tanjung Morawa Pekan in 2013 . This is a
descriptive quantitative research , the respondents amounted to 91 people . The
method used is direct interview using a questionnaire instrument .
Results showed knowledge of the housewife in the category less . Therefore it
is necessary to provide information to the respondents so that knowledge can be
further improved . Attitudes of respondents in the category enough , it is influenced
by emotional factors such as fear of AIDS . Availability of health care facilities
assessed as insufficient. Support health workers and support her husband also is in
the category less . Similarly, the action is in the category of respondents still lacking .
Existing health care facilities are expected to be maximal in conveying information to
the public about the prevention of HIV transmission from mother to child . Also need
even more support from her husband and health care workers in an effort to
maximize the prevention of HIV transmission from mother to child .

Keywords : behavior, housewives, HIV, child.

Universitas Sumatera Utara