Pemeriksaan Kadar Logam Berat Tembaga (Cu) dan Timah (Sn) Dalam Pindang Ikan Layang (Decapterus Ruselli Rupp) Yang Diolah Dalam Wadah Stainless Steel Di Daerah Juwana-Pati Dianalisa Dengan Inductively Coupled Plasma Spectrometer (ICPS) - Ubaya Repository
ABSTRAK
Padapenelitianini, sampelpindangikan layang(Decapterus
rusel/iRupp)
yang diolah dalam wadah stainless sreel diambil dari Kecamatan Juwan4
KabupatenPati, Jawa Tengah.Penelitianini menggunakan
ICPS (lnductively
Coupled Plasma Spectronerer). Sebelumpemeriksaansampel, terlebih dahulu
dilakukanvalidasimetodedenganparameterselehifitas,linieritas,batasdeteksi,
bataskuantitasi,akurasidanpresisi.
Padapenentuankadar Cu dan Sn dalam pindangikan layang digunakan
metodedestruksi.Dalam hal ini, metodedestruksimemenuhipersyaratanvalidasi
untukCu padapanjanggelombang223,008nm, linieritasdiperolehdenganharga
r : 0,9999,Yxo: |,52%o,batasdeteksi: 0,82 bpj, bataskuantitasi:2,73 bpj,
akurasi: 87,04o/o
danpresisi: 1,49%.Untuk logamSn padapanjanggelombang
317,505nm, linieritasdiperolehdenganr:0,9999, Vxo : 1,58%,batasdeteksi:
0,85bpj, bataskuantitasi:2,8abpj, akurasi: 85,93%danpresisi: 1,63%.
Hasil penetapankadar Cu dalam pindangikan layang(Decapterusruselli
Rupp)yang diolah dalamwadahstainlesssteeladalah: 10,11mg/kg dan kadar
Sn adalah : 7,80 mg/kg. Berdasarkan keputusan Di{en POM No.
03725/ts/SK,/VII/89
tentangbatasmaksimumcemaranlogamCu dalamikan dan
pengolahannya
hasil
adalah 20 mgkg dan untuk logam Sn adalah 40 mg/kg.
Sehinggakadar Cu dan Sn dalam pindang ikan layang yang didapat pada
penelitianini lebih kecil dari batasmaksimumyangtelah ditetapkan.
lll
Padapenelitianini, sampelpindangikan layang(Decapterus
rusel/iRupp)
yang diolah dalam wadah stainless sreel diambil dari Kecamatan Juwan4
KabupatenPati, Jawa Tengah.Penelitianini menggunakan
ICPS (lnductively
Coupled Plasma Spectronerer). Sebelumpemeriksaansampel, terlebih dahulu
dilakukanvalidasimetodedenganparameterselehifitas,linieritas,batasdeteksi,
bataskuantitasi,akurasidanpresisi.
Padapenentuankadar Cu dan Sn dalam pindangikan layang digunakan
metodedestruksi.Dalam hal ini, metodedestruksimemenuhipersyaratanvalidasi
untukCu padapanjanggelombang223,008nm, linieritasdiperolehdenganharga
r : 0,9999,Yxo: |,52%o,batasdeteksi: 0,82 bpj, bataskuantitasi:2,73 bpj,
akurasi: 87,04o/o
danpresisi: 1,49%.Untuk logamSn padapanjanggelombang
317,505nm, linieritasdiperolehdenganr:0,9999, Vxo : 1,58%,batasdeteksi:
0,85bpj, bataskuantitasi:2,8abpj, akurasi: 85,93%danpresisi: 1,63%.
Hasil penetapankadar Cu dalam pindangikan layang(Decapterusruselli
Rupp)yang diolah dalamwadahstainlesssteeladalah: 10,11mg/kg dan kadar
Sn adalah : 7,80 mg/kg. Berdasarkan keputusan Di{en POM No.
03725/ts/SK,/VII/89
tentangbatasmaksimumcemaranlogamCu dalamikan dan
pengolahannya
hasil
adalah 20 mgkg dan untuk logam Sn adalah 40 mg/kg.
Sehinggakadar Cu dan Sn dalam pindang ikan layang yang didapat pada
penelitianini lebih kecil dari batasmaksimumyangtelah ditetapkan.
lll