Perbedaan Pengaruh Metode Latihan Continuous Running Dengan Interval Running Dan Kolesterol Terhadap VO2 Max Atlet Sepakbola PPLP Provinsi Aceh

ABSTRAK
Prestasi yang baik senantiasa didukung oleh peforma yang baik, menurunnya
performa seorang atlit salah satunya disebab kan oleh faktor kelelahan. Kelelahan bisa
timbul akibat terjadinya ketidak mampuan olahdaya Aerobik untuk mengimbangi
olahdaya Anaerobik,hal itu disebabkan : (1) Olahdaya Anerobik yang terlalu besar, yang
bearati bahwa kerja/olahraga yang sedang dilakukan terlalu berat, (2) kemampuan
olahdaya aerobik (kapasitas Aerobik) yang terlalu rendah. Jadi meningkatkan olahdaya
areobik adalah untuk mempertahankan kelangsungan kerja/olahraga yang sedang terjadi,
oleh karena itu salah satu cara menghilangkan kelelahan ialah dengan proses oksidasi
(proses aerobik). Salah satu cara penting untuk menentukan kinerja kardiovaskular
dengan mengukur besarnya VO2Max seseorang. VO2

max adalah kemampuan

seseorang dalam menggunakan oksigen selama kegiatan maksimal.
Desain penilian yang dipakai pada penilitian ini adalah penelitian Eksperimental
dengan menggunakan tes awal (pretest) - tes akhir ( posttest) dan desain faktorial 2x2.
Pada penelitian ini peneliti memilih beberapa yaitu di stadion Harapan bangsa , Lhong
Raya Banda Aceh dan Laboratorium Rumah sakit Tgk. Fakinah Banda Aceh.
Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan adanya perbedaan pengaruh
latihan fisik dan kolesterol terhadap VO2 maks atlet sepak bola. Sehingga diperoleh

hasil adanya perbedaan secara keseluruhan antara latihan Continous running dengan
Interval running terhadap Vo2maks atlet sepakbola dan terdapat perbedaan pengaruh
antara latihan Countinous running dengan Interval running terhadap Vo2maks atlet
sepakbola yang memiliki kadar kolesterol tinggi dan kolesterol rendah
Kata kunci : Continous running, Interval running , VO2Max, Latihan fisik, Kolesterol

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT

A good achievement always supported by a good performance, decreased athletic
performance one of them caused by fatigue. Fatigue can arise due to the inability to offset
Aerobic exercise Anaerobic exercise, it is caused :(1) Aerobic exercise is too large, which means
that work / exercise is being done too heavy (2) the ability of aerobic exercise (Aerobic capacity)
is too low. So improving aerobic exercise is to maintain the continuity of the work / sport is
going, because it's one way to eliminate fatigue is by oxidation (aerobic process). One important
way to determine cardiovascular performance by measuring the amount of a person's VO2max.
VO2 max is a person's ability to use oxygen during maximal activity.
Judging design used in this research is experimental research using the scratch test
(pretest) - final test (posttest) and a 2x2 factorial design. In this study, researchers chose a couple

that is in the stadium Harapan Bangsa , Lhong Raya Banda Aceh and Hospitals Laboratory
TGK. Fakinah Banda Aceh.
The purpose of this study was to prove the difference in the effect of physical exercise
and the cholesterol of soccer athletes VO2 max. Thus obtained results of the overall difference
between continuous running exercises with interval running against VO2max soccer athletes and
there is a difference between the effects of exercise countinous running with interval running
against VO2max soccer athletes who have high cholesterol levels and lower cholesterol.

Keywords: Continuous running, interval running, VO2max, physical exercise, Cholesterol

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN CONTINUOUS RUNNING DAN SPEED PLAY TERHADAP PENINGKATAN VO2MAX ATLET SEPAKBOLA USIA 15-16 TAHUN PADA SEKOLAH SEPAKBOLA (SSB) PELANGI BALIGE KABUPATEN TOBASAMOSIR TAHUN 2015.

0 1 22

SKRIPSI PENGARUH LATIHAN CONTINUOUS RUNNING TERHADAP Pengaruh Latihan Continuous Running Terhadap Peningkatan Vo2 Max Pada Pemain Sepak Bola Usia 15-17 Tahun Di Akademi Salatiga Training Center.

1 4 16

PENDAHULUAN Pengaruh Latihan Continuous Running Terhadap Peningkatan Vo2 Max Pada Pemain Sepak Bola Usia 15-17 Tahun Di Akademi Salatiga Training Center.

0 1 4

Perbedaan Pengaruh Metode Latihan Continuous Running Dengan Interval Running Dan Kolesterol Terhadap VO2 Max Atlet Sepakbola PPLP Provinsi Aceh

0 1 15

Perbedaan Pengaruh Metode Latihan Continuous Running Dengan Interval Running Dan Kolesterol Terhadap VO2 Max Atlet Sepakbola PPLP Provinsi Aceh

0 0 8

Perbedaan Pengaruh Metode Latihan Continuous Running Dengan Interval Running Dan Kolesterol Terhadap VO2 Max Atlet Sepakbola PPLP Provinsi Aceh

2 11 47

Perbedaan Pengaruh Metode Latihan Continuous Running Dengan Interval Running Dan Kolesterol Terhadap VO2 Max Atlet Sepakbola PPLP Provinsi Aceh Chapter III V

0 0 40

Perbedaan Pengaruh Metode Latihan Continuous Running Dengan Interval Running Dan Kolesterol Terhadap VO2 Max Atlet Sepakbola PPLP Provinsi Aceh

0 2 3

Perbedaan Pengaruh Metode Latihan Continuous Running Dengan Interval Running Dan Kolesterol Terhadap VO2 Max Atlet Sepakbola PPLP Provinsi Aceh

0 0 18

PENGARUH METODE INTERVAL DAN CONTINUOUS RUNNING TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH

0 0 45