ANGGARAN RUMAH TANGGA gakeslab indonesia

ANGGARAN RUMAH TANGGA
ARJUNA SHC - PCKML
PENDAHULUAN
Anggaran Rumah Tangga ini di susun berdasarkan ketentuan
Anggaran Dasar dan merupakan pelengkap dari Anggaran Dasar
yang bertujuan untuk memberikan penjelasan dan rincian dalam
rangka pelaksanaan Anggaran Dasar.
BAB I
TUJUAN DAN FUNGSI
Pasal 1
Tujuan
Untuk mencapai tujuan organisasi, ARJUNA SHC – PCKML
melakukan upaya-upaya dan kegiatan-kegiatan antara lain sebagai
berikut :
1. Mengkoordinir dan memfasilitasi pelaksanaan kegiatan
olahraga menembak di Kota Malang.
2. Menyebarluaskan tata cara melaksanakan olah raga
menembak secara teratur sesuai dengan ketentuanketentuan perundang-undangan dan peraturan-peraturan
yang ditetapkan oleh Pemerintah dan badan internasional
yang berwenang.
3. Merencanakan dan menyelenggarakan/mengikuti kegiatan

olah raga dan pertandingan-pertandingan menembak baik di
kejuaraan cabang, daerah dan nasional.
4. Menyelenggarakan
pendidikan
dan
pelatihan
bagi
atlet/anggota yang diperlukan dalam memajukan olahraga
menembak.
5. Membina hubungan dan mewakili Kota Malang dalam
organisasi keolahragaan menembak baik yang bersifat
cabang, daerah dan nasional.
6. Membantu Pemerintah dan Komite Olahraga Nasional
Indonesia (KONI)
dalam pembibitan atlet-atlet olahraga
menembak.
7. Memberikan wadah organisasi kepada masyarakat di Kota
Malang yang ingin mengembangkan minat dan bakat di
bidang olah raga menembak.
8. Memberikan tanda-tanda kemahiran menembak dan tandatanda penghargaan lainnya di bidang olah raga menembak,

sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh PERBAKIN.
9. Upaya-upaya lain yang tidak bertentangan dengan tujuan
ARJUNA SHC - PCKML, PERBAKIN, dan Pemerintah.
Pasal 2
Fungsi
1. Fungsi Pembinaan Organisasi
1

ANGGARAN RUMAH TANGGA
ARJUNA SHC - PCKML
Pembinaan organisasi dimaksud adalah membina struktur
organisasi dari tahun ke tahun secara berkesinambungan
agar tujuan ARJUNA SHC – PCKML dapat tercapai sesuai
dengan tugas pokoknya.
2. Fungsi Pembinaan Administrasi
Pembinaan
administrasi
dimaksud
adalah
membina

administrasi secara umum yang meliputi :
a. Membina administrasi anggota ARJUNA SHC – PCKML
yang menyangkut keanggotaan di PERBAKIN mulai dari
penjaringan, pelatihan, pengukuhan dan penghentian
keanggotaan.
b. Administrasi keuangan yang meliputi penggalian
sumber dana dan pengelolaannya.
c. Administrasi materiil yang meliputi pengadaan alat-alat
utama (senjata dan amunisi), penyimpanan dan
distribusinya kepada para atlet/anggota ARJUNA SHC PCKML.
3. Fungsi Pembinaan Prestasi
Pembinaan prestasi dimaksud adalah untuk mendorong para
atlet menembak agar dapat mencapai prestasi sesuai target
cabang, daerah dan nasional dengan cara sebagai berikut :
a. Menyelenggarakan latihan rutin dan berkala.
b. Mendatangkan pelatih yang profesional.
c. Memberikan kemudahan dalam pengadaan alat utama
(senjata dan amunisi).
d. Memberikan subsidi kepada atlet yang memiliki prestasi
tinggi.

4. Pengadaan Dana, Sarana dan Prasarana
a. Pengadaan dana
Untuk pengadaan dana dilakukan sebagai berikut :
- Iuran anggota
- Sumbangan yang tidak mengikat
- Usaha-usaha lainnya yang tidak bertentangan
dengan hukum dan perundangan yang berlaku.
b. Sarana dan prasarana
Untuk pengadaan sarana dan prasarana dilakukan
kegiatan sebagai berikut :
- Meminjam/menyewa senjata untuk latihan pada
PERBAKIN.
- Meminjam lapangan tembak pada instansi
militer/kepolisian.
- Sedapat
mungkin
membangun
lapangan
tembak sendiri.
5. Hubungan Masyarakat

Untuk mengadakan hubungan dengan masyarakat diadakan
kegiatan sebagai berikut :

2

ANGGARAN RUMAH TANGGA
ARJUNA SHC - PCKML
a. Mengadakan hubungan dengan media cetak dan media
elektronik dalam rangka memasyarakatkan olahraga
menembak.
b. Memberikan penerangan secara berkesinambungan
kepada masyarakat melalui media ayat a.
c. Mengadakan hubungan dengan organisasi olahraga
menembak (klub menembak lainnya) di luar Kota
Malang.

BAB II
KEANGGOTAAN
Pasal 3
Keanggotaan

Anggota ARJUNA SHC – PCKML terdiri dari :
1. Anggota Biasa
Adalah Warga Negara Indonesia yang telah menjadi Alumni
BASIC Shooting Club Universitas Brawijaya dan atau dari
umum yang telah mendaftar menjadi anggota ARJUNA SHC –
PCKML dan telah dikukuhkan menjadi anggota ARJUNA SHC PCKML.
2. Anggota Luar Biasa
Adalah seorang yang sangat berjasa pada ARJUNA SHC –
PCKML dan ditetapkan oleh Ketua Umum ARJUNA SHC –
PCKML atas usul anggota yang disampaikan pada forum
khusus dalam membahas hal tersebut.
3. Anggota Kehormatan
Adalah yang bukan Warga Negara Indonesia (warga negara
asing)/pejabat
pemerintah/tokoh
masyarakat/perorangan
yang berpengaruh yang mendukung kepentingan organisasi.
Pasal 4
Persyaratan Keanggotaan
Persyaratan untuk menjadi anggota ARJUNA SHC - PCKML:

a. Terdaftar sebagai warga Negara Indonesia (KTP).
b. Sehat jasmani dan rohani.
c. Mengisi formulir pendaftaran anggota.
d. Lolos tes kesehatan dan jasmani.
e. Lolos tes wawancara dan psikologi.
f. Menyerahkan Surat Keterangan Catatan Kepolisian
(SKCK).
g. Dilantik/dikukuhkan
keanggotaannya
oleh
Ketua
ARJUNA SHC – PCKML.

3

ANGGARAN RUMAH TANGGA
ARJUNA SHC - PCKML
Pasal 5
Tata Cara Penerimaan Anggota
1. Setiap pemohon yang lolos seleksi wajib mengisi formulir

pendaftaran yang disiapkan oleh pengurus ARJUNA SHC PCKML dilampiri Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
yang dikeluarkan oleh pihak kepolisian setempat.
2. Apabila syarat administrasi pendaftar belum terpenuhi,
pengurus ARJUNA SHC - PCKML akan memberikan waktu
selama 30 (tiga puluh) hari dengan kewajiban pemohon
untuk menyelesaikan kekurangan administrasinya. Jika lebih
dari batas waktu yang telah ditentukan, maka yang
bersangkutan wajib mengajukan permohonannya kembali.
3. Apabila surat permohonan telah memenuhi syarat, maka
permohonan pemohon tersebut dapat dikabulkan.
4. Selanjutnya akan dilaksanakan pengukuhan anggota oleh
Ketua ARJUNA SHC – PCKML.
5. Anggota menerima Kartu Tanda Anggota Club.
6. Persetujuan penerimaan anggota sebagaimana ayat 3 diatas
secara resmi direkomendasikan kepada pengurus PERBAKIN
Cabang Malang. Sedangkan Kartu Tanda Anggota Perbakin
dikeluarkan oleh PERBAKIN Cabang Malang sebagai bukti
penerimaan dan pengesahan anggota ARJUNA SHC – PCKML
sebagai anggota PERBAKIN Cabang Malang, dan Kartu Tanda
Anggota PERBAKIN NASIONAL dikeluarkan oleh Pengurus

Besar PERBAKIN sebagai tanda keanggotaan PERBAKIN
secara nasional.
Pasal 6
Kehilangan Keanggotaan
Keanggotaan didalam organisasi berakhir karena :
1. Meninggal dunia.
2. Menyatakan pengunduran diri.
3. Tidak memenuhi syarat-syarat untuk menjadi anggota
ARJUNA SHC – PCKML yang diputuskan melalui rapat
pengurus.
4. Diberhentikan oleh Pengurus ARJUNA SHC – PCKML karena
melakukan tindakan yang bertentangan dengan Anggaran
dasar dan Anggaran Rumah Tangga, atau yang merugikan
organisasi, dan keolahragaan menembak atau merupakan
tindakan indisipliner, terorisme dan makar terhadap Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Pemberhentian sedemikian ini
dapat didahului oleh pemberhentian sementara guna
pemeriksaan yang dianggap perlu.
Pasal 7
Pemberhentian Sementara


4

ANGGARAN RUMAH TANGGA
ARJUNA SHC - PCKML
1. Pengurus ARJUNA SHC – PCKML dapat menjatuhkan
pemberhentian sementara terhadap anggotanya dengan
dasar-dasar :
a.
Anggota yang bersangkutan melakukan pelanggran
terhadap satu atau beberapa ketentuan Anggaran
Dasar/atau Anggaran Rumah Tangga ARJUNA SHC – PCKML
dan/atau peraturan PERBAKIN yang berlaku.
b.
Anggota yang bersangkutan melakukan tindakan yang
merugikan kepentingan ARJUNA SHC – PCKML dan/atau
PERBAKIN dan/atau Universitas Brawijaya.
2. Pemberhentian sementara hanya dapat berlaku paling lama
untuk waktu 6 (enam) bulan terus menerus dan apabila tidak
ada tindakan lanjutan yang dilakukan setelah lewatnya waktu

6 (enam) bulan tersebut, maka pemberhentian sementara
akan gugur dengan sendirinya.
3. Sebelum tindakan pemberhentian sementara dijatuhkan
kepada anggota yang hendak diberhentikan untuk sementara
itu harus diberikan kesempatan untuk membela diri.

Pasal 8
Hak dan Kewajiban Anggota
Hak dan kewajiban anggota, adalah :
1. Setiap anggota mempunyai hak sebagai berikut :
a. mengikuti setiap kegiatan ARJUNA SHC – PCKML
dan/atau PERBAKIN.
b. Menghadiri dan menyatakan pendapatnya dalam rapatrapat organisasi sesuai dengan tingkatannya.
c. Memilih dan dipilih serta mendapat pembelaan
organisasi.
d. Meminta penjelasan mengenai kebijakan ARJUNA SHC –
PCKML.
e. Memakai lambang ARJUNA SHC – PCKML.
f. Memakai lambang PERBAKIN (hanya bagi anggota yang
telah mengurus keanggotaannya di PERBAKIN).
g. Mengenakan seragam ARJUNA SHC – PCKML sesuai
ketentuan (terlampir).
h. Memperoleh tanda-tanda kemahiran dan tanda-tanda
kehormatan sesuai ketentuan.
2. Setiap anggota berkewajiban untuk :
a. Mentaati ketentuan-ketentuan yang ditetapkan dalam
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ARJUNA
SHC – PCKML dan disiplin organisasi /peraturan yang
terkait.
b. Aktif, tekun dan berdedikasi membantu melaksanakan
kebijakan/keputusan/instruksi-instruksi
pengurus
5

ANGGARAN RUMAH TANGGA
ARJUNA SHC - PCKML

c.
d.
e.
f.
g.

ARJUNA SHC – PCKML dan PERBAKIN agar tujuan dan
pelaksanaan Program Kerja dapat berhasil semaksimal
mungkin.
Menjunjung tinggi dan membela nama dan kehormatan
organisasi serta memperteguh kesetia-kawanan.
Memenuhi
kewajiban-kewajiban
keuangan
yang
ditetapkan oleh organisasi.
Memberikan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat
yang membutuhkan.
Menjaga keutuhan dan kelestarian alam.
Turut serta dalam tindakan nyata Bela Negara jika
dibutuhkan oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia.
BAB III
ORGANISASI

Pasal 9
Susunan Organisasi ARJUNA SHC – PCKML
1. Dewan Kehormatan disingkat DK, adalah kumpulan para
pendiri (founding father) organisasi yang bertugas
merumuskan, mengawasi dan melakukan pembinaan secara
administrasi, dan mengkaji calon Ketua ARJUNA SHC-PCKML
pada waktu Musyawarah Anggota.
2. Pimpinan ARJUNA SHC – PCKML disebut Ketua Umum dan
Ketua Harian ARJUNA SHC – PCKML, yang merupakan
pimpinan eksekutif ARJUNA SHC – PCKML yang dipilih dan
disahkan oleh MUSANG.
3. Masa bhakti Pengurus ARJUNA SHC - PCKML adalah 1 (satu)
tahun, yaitu masa dihitung sejak MUSANG yang membentuk
dan menyusunnya ditutup, sampai dengan diterimanya
pertanggung jawaban pada MUSANG yang akan datang.
4. Jabatan Ketua Umum hanya dapat dijabat oleh seseorang
yang dengan batas usia sekurang-kurangnya 25 (dua puluh
lima) tahun dan setinggi-tingginya 50 (lima puluh) tahun
pada saat dipilih, dengan masa jabatan Ketua Umum selama
1 (satu) tahun.
5. Pengurus ARJUNA SHC – PCKML terdiri dari :
a. Seorang Ketua Umum
b. Seorang Ketua Harian
c. Seorang Sekretaris
d. Seorang Bendahara
6. Pengurus ARJUNA SHC – PCKML di dalam melaksanakan tugas
dan kewajibannya didampingi oleh Pembina dan Penasehat
yang berasal dari PERBAKIN.
7. Pengurus ARJUNA SHC – PCKML di dalam melaksanakan
tugasnya dapat dibantu oleh beberapa bagian/staf sesuai
dengan kebutuhan.

6

ANGGARAN RUMAH TANGGA
ARJUNA SHC - PCKML
8. Pengurus ARJUNA SHC – PCKML berkewajiban untuk
melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagaimana
ditentukan oleh Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga serta setiap keputusan MUSANG/RAKER.
9. Rincian pembagian tugas dan tanggung jawab pengurus
ARJUNA SHC – PCKML diatur lebih lanjut di dalam Peraturan
Organisasi/Petunjuk Pelaksanaan Organisasi.
BAB IV
KRITERIA PIMPINAN ARJUNA SHC – PCKML
Pasal 10
Ketua Umum dan Ketua Harian
1.
2.
3.
4.

Warga Negara Indonesia.
Telah berpengalaman dalam mengelola organisasi.
Telah dan aktif sebagai anggota PERBAKIN.
Mempunyai visi, pengetahuan dan kemampuan manajemen
khususnya manajemen olah raga menembak dan berburu.
5. Mempunyai komitmen dan waktu yang cukup untuk
pengembangan dan pembinaan olah raga menembak.
6. Mampu mempersatukan semua potensi olah raga menembak
di dalam maupun luar Kota Malang.
7. Mampu menjadi pengayom bagi para anggota/atlet, pelatih,
pembina dan semua unsur ARJUNA SHC – PCKML.
8. Mampu mengkoordinasikan hubungan kerja yang harmonis
antara Pengurus ARJUNA SHC – PCKML dan PERBAKIN.
9. Mampu menggalang dana untuk mengoptimalkan pembinaan
olahraga prestasi.
10. Mahir menembak dibuktikan dengan telah menempuh
kualifikasi brevet dasar menembak senapan dan pistol.
Pasal 11
Sekretaris/ Bendahara /Ketua Bidang
1. Mempunyai visi, pengetahuan dan kemampuan manajemen
khususnya manajemen olah raga menembak.
2. Mempunyai komitmen dan waktu yang cukup untuk
pengembangan dan pembinaan olah raga menembak.
3. Mempunyai visi yang luas tentang olah raga menembak,
organisasi dan administrasi olah raga menembak.
4. Mempunyai pengetahuan dan kemampuan komunikasi yang
baik di tingkat kampus, cabang maupun daerah.
5. Mempunyai pengetahuan dan kemampuan koordinasi dalam
membina sistem organisasi dan administrasi olah raga
menembak.
6. Mempunyai pengetahuan dan keahlian khusus mengenai
bidang yang ditanganinya.
BAB V
7

ANGGARAN RUMAH TANGGA
ARJUNA SHC - PCKML
PELANTIKAN DAN SANKSI
Pasal 12
Pelantikan Pengurus
Pengurus ARJUNA SHC – PCKML dilantik oleh PERBAKIN Cabang
Malang yang merupakan hasil pemilihan di dalam MUSANG.
Pasal 13
Sanksi
Pengurus ARJUNA SHC – PCKML yang belum dikukuhkan sesuai
pasal 12 diatas dan Peraturan PERBAKIN yang berlaku tidak boleh
mengikuti kegiatan PERBAKIN di tingkat cabang, daerah dan
nasional.
BAB VI
MUSYAWARAH DAN RAPAT
Pasal 14
Musyawarah dan Rapat
1. Didalam jajaran ARJUNA SHC – PCKML dikenal adanya
Musyawarah Anggota disingkat “MUSANG” dan Musyawarah
Anggota Luar Biasa disingkat “MUSANGLUB”.
2. Didalam jajaran ARJUNA SHC – PCKML dikenal adanya Rapat
Kerja disingkat “RAKER”.
Pasal 15
Musyawarah Anggota
Didalam jajaran ARJUNA SHC – PCKML dikenal adanya
Musyawarah Anggota disingkat “MUSANG” dengan ketentuan :
1. MUSANG merupakan pemegang kekuasaan tertinggi
ARJUNA SHC – PCKML yang diselenggarakan sekali dalam 1
(satu) tahun.
2. MUSANG dihadiri oleh :
a. Pengurus ARJUNA SHC – PCKML, Pembina dan Pelatih.
b. Anggota ARJUNA SHC – PCKML.
c. Undangan yang dianggap perlu sebagai peninjau.
3. MUSANG dipimpin oleh Pimpinan yang dipilih oleh dan dari
peserta MUSANG.
4. Musang bertugas untuk :
a)
Evaluasi terhadap Laporan Pertanggung Jawaban
Ketua Umum ARJUNA SHC – PCKML.
b)
Membuat Program Kerja untuk 1 (satu) tahun ke
depan.
c)
Memiliki wewenang untuk mengubah AD/ART.

8

ANGGARAN RUMAH TANGGA
ARJUNA SHC - PCKML
d)

Memilih dan menetapkan Ketua Umum dan Ketua
Harian ARJUNA SHC – PCKML untuk masa jabatan 1
(satu) tahun sekali.
Pasal 16
Musyawarah Anggota Luar Biasa

1.
2.
3.

4.

MUSANGLUB dapat diselenggarakan jika Ketua Umum tidak
bisa menjalankan amanat MUSANG.
Bila masa jabatan Ketua Umum baru dilaksanakan kurang
dari 6 (enam) bulan, maka perlu segera diadakan
penggantinya.
Bila jabatan Ketua Umum tidak bisa dilaksanakan lebih dari 6
(enam) bulan, maka Ketua Harian otomatis melaksanakan
tugas-tugas Ketua Umum sampai dengan berakhir masa
jabatan Wakil Ketua. Dan pada MUSANG selanjutnya akan
dipilih Ketua Umum yang baru.
MUSANGLUB dapat diselenggarakan atas permintan tertulis
oleh sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) dari jumlah
anggota yang ada dan dikarenakan keadaan mendesak.
Pasal 17
Rapat Kerja

Tata cara persiapan dan penyelenggaraan RAKER antara lain
mengenai
hak
suara,
kuorum,
pimpinan,
tempat
dan
pemberitahuan, keputusan dan lain lain sebagainya, dilaksanakan
sesuai dengan ketentuan Pasal 15 tentang Musyawarah Anggota.

BAB VII
LAMBANG DAN ATRIBUT
Pasal 18
Lambang
1. Lambang ARJUNA SHC – PCKML tergambar di bawah ini (lihat
lampiran) dengan uraian lebih lanjut sebagai berikut :
a. Lingkaran kuning: menunjukkan bahwa
organisasi
ARJUNA SHC – PCKML akan senantiasa menjunjung
kehormatan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan
bertindak sesuai dengan falsafah Negara.
b. Lingkaran Crosshair (bidikan) dengan warna merah :
melambangkan bahwa organisasi BASIC SC - PCML
mempunyai semangat dan tujuan yang suci, yaitu
sebagai organisasi olah raga dan kepemudaan untuk
bangsa Indonesia.
c. Nama : Perkataan “ARJUNA SHOOTING AND HUNTING
CLUB” dalam warna putih dituliskan di bagian lingkaran
9

ANGGARAN RUMAH TANGGA
ARJUNA SHC - PCKML
luar atas dasar warna biru menunjukkan nama
organisasi yang disingkat “ARJUNA SHC – PCKML”,
melambangkan bahwa organisasi ARJUNA SHC – PCKML
adalah organisasi yang dibentuk oleh para pecinta
olahraga menembak dan berburu.
d. Bayangan orang menembak dengan pistol dan senapan
: melambangkan bidang olah raga yang digeluti yaitu
olah raga menembak sasaran dan berburu.
2. Lambang ARJUNA SHC – PCKML hanya dipergunakan oleh
anggota ARJUNA SHC – PCKML.
Pasal 19
Bendera
1. Bendera ARJUNA SHC – PCKML berbentuk empat persegi
dengan perbandingan ukuran : panjang 3 lebar 2 (120 cm x
80 cm), berwarna putih dengan lambang ARJUNA SHC –
PCKML ditengah-tengahnya.
2. Perbandingan lambang terhadap bendera harus serasi.
Pasal 20
Atribut
Pengaturan atribut klub dijelaskan lebih lanjut dalam lampiran
Anggaran Rumah Tangga.

BAB VIII
LAIN-LAIN
Pasal 21
Usaha-Usaha
Dalam rangka memenuhi setiap hak dan kewajiban ARJUNA SHC –
PCKML sebagaimana dirinci di dalam Anggaran Dasar dan/atau
Anggaran Rumah Tangga maka ARJUNA SHC – PCKML dapat
membentuk usaha pelengkap yang dianggap perlu.
BAB IX
PENUTUP
Pasal 22
Peraturan/Keputusan
10

ANGGARAN RUMAH TANGGA
ARJUNA SHC - PCKML
1. Segala sesuatu yang dianggap tidak dan/atau belum diatur
oleh Anggaran Rumah Tangga ini, akan diatur oleh Pengurus
ARJUNA SHC – PCKML di dalam suatu peraturan organisasi.
2. Peraturan dan/atau keputusan dimaksud ayat 1 diatas tidak
boleh bertentangan dengan setiap ketentuan dari Anggaran
Dasar dan/atau Anggaran Rumah Tangga dan/atau setiap
keputusan MUSANG.
Pasal 23
Penetapan Anggaran Rumah Tangga ini ditetapkan dan disahkan
oleh Musyawarah Anggota ARJUNA SHC – PCKML pada tanggal 26
Agustus 2013.

Ditetapkan di Malang, tanggal 26 Agustus 2013
A.N. PARA PESERTA MUSANG
PIMPINAN SIDANG

ALEX ROY KURNIAWAN, SE
KETUA
SEKRETARIS

MAGISTYO PURBOYO P., SE BAKHTIAR RIFAI
KURNIAWAN, ST
WAKIL KETUA

11