LAPORAN PRAKTIKUM 1 2 dan 3

LAPORAN PRAKTIKUM
KEGIATAN 1,2,3
(UJI KUALITATIF KARBOHIDRAT,PROTEIN DAN LIPID)

DOSEN PENGAMPU :
FITRIA SUSILOWATI, S.Pd., M.Sc

DISUSUN OLEH :
LAILI RAKHMA HIDAYATI
NIM. 3720167181462

PROGRAM STUDI FARMASI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS DARUSSALAM GONTOR
NGAWI
2017

KEGIATAN 1,2 DAN 3
UJI KUALITATIF KARBOHIDRAT, PROTEIN DAN LIPID
I.


Tujuan Praktikum
1. Mahasiswi mampu melakukan uji kualitatif karbohidrat pada suatu sampel
2. Mahasiswi mampu melakukan berbagai uji kualitatif protein
3. Mahasiswi mampu membedakan jenis karbohidrat berdasarkan uji khasnya
4. Mahasiswi mampu mengenal reaksi-reaksi umum asam amino penyusun
protein
5. Mahasiswi mampu mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kestabilan
protein
6. Mahasiswi mampu mengetahui jenis pelrut terhadap sifat kealrutan lemak
7. Mahasiswi mampu mengetahui tingkat ketidakjenuhan berbagai jenis lemak

II.

Alat dan Bahan
1.) Uji Kualitatif Karbohidrat
A. Alat
1. Tabung reaksi

(5 buah)


2. Pipet tetes

(2 buah)

3. Bunsen

(1 buah)

4. Gelas beker 150 ml

(3 buah)

5. Gelas ukur 10 ml

(2 buah)

6. Gelas ukur 100 ml

(1 buah)


7. Gelas ukur 250 ml

(1 buah)

8. Spatula

(1 buah)

9. Mortar

(1 buah)

B. Bahan
1. Larutan Amilum
2. Larutan Sukrosa
3. Larutan Glukosa
4. Larutan Iodium
5. HCl

6. Nasi

7. Aquades
8. Reagen Molisch
9. Reagen Biuret
10. Reagen Seliwanoff

2.) Uji Kualitatif Protein
A. Alat
1. Tabung reaksi

(6 buah)

2. Pipet tetes

(2 buah)

3. Bunsen

(1 buah)

4. Gelas ukur 10 ml


(2 buah)

5. Gelas ukur 100 ml

(1 buah)

6. Gelas beker 150 ml

(2 buah)

7. Spatula

(1 buah)

B. Bahan
1. Putih telur
2. Nasi
3. Ninhidrin
4. Aquades

5. NaCl
6. Etanol 96%
7. Reagen biuret A

(5 ml)

8. Reagen biuret B

(5 ml)

3.) Uji Lipid
A. Alat
1. Tabung reaksi

(6 buah)

2. Pipet tetes

(2 buah)


3. Gelas beker

(4 buah)

4. Gelas ukur 25 ml

(1 buah)

B. Bahan
1. Minyak kelapa baru
2. Minyak kelapa bekas
3. Aquades
4. Etanol
5. Kloroform

III.

Prosedur Kerja
A. Uji Kualitatif Karbohidrat
a. Pembuatan Larutan Amilum

1 gram amilum

Dilarutkan dengan 10 ml aquades

Diaduk hingga homogen dan dipindahkan
ke gelas ukur 200 ml

Ditambahkan aquades sampai mencapai
volume 200 ml

Dipanaskan sampai mendidih

Larutan amilum 200 ml

b. Pembuatan Larutan Sukrosa
2 gram sukrosa

Dilarutkan dengan 50 ml aquades

Larutan sukrosa 50 ml


c. Pembuatan Larutan Glukosa
2 gram glukosa

Dilarutkan dengan 50 ml aquades

Larutan glukosa 50 ml
d. Pembuatan Larutan Nasi
2 gram nasi

Dihaluskan dengan mortar

Dilarutkan dengan 10 ml aquades

Ditambahkan aquades sampai mencapai
volume 200 ml

Dipanaskan sampai mendidih

Larutan nasi 200 ml

e. Uji Molisch
1 ml masing-masing sampel (glukosa, sukrosa,
amilum dan nasi) dimasukkan ke dalam tabung
reaksi yang berbeda

Dimasukkan 1 ml aquades ke dalam tabung
reaksi laninnya sebagai kontrol

Ditambahkan 2 tetes reagen molisch

Ditambahkan
Ditambahkan5 3tetes
ml HCl
reagen
memalui
benedict
dinding
ke dalam
masing-masing
tabung dengantabung

perlahan
reaksi

Diamati perubahan yang terjadi
f. Uji Benedict
1 ml masing-masing sampel (glukosa, sukrosa,
amilum dan nasi) dimasukkan ke dalam tabung
reaksi yang berbeda

Dimasukkan 1 ml aquades ke dalam tabung reaksi
lainnya sebagai kontrol

Ditambahkan 5 tetes reagen benedict ke dalam
masing-masing tabung reaksi

Dipanaskan dengan bunsen

Diamati dan dicatat perubahan warna
setiap tabung

g. Uji Seliwanoff
3 tetes masing-masing sampel (glukosa,
sukrosa,amilum dan nasi) dimasukkan ke
dalam tabung reaksi yang berbeda

Dimasukkan 3 tetes aquades ke dalam tabung reaksi
lainnya sebagai kontrol

Ditambahkan 5 ml reagen seliwanoff

Dipanaskan dengan bunsen

Diamati dan dicatat perubahan warna
setiap tabung

h. Reaksi Iodium
1 ml masing-masing sampel (amilum dan
glukosa) dimasukkan ke dala tabung reaksi
yang berbeda

Dimasukkan 1 ml aquades ke dalam tabung
reaksi lainnya

Ditambahkan 3 tetes larutan iodium

Dipanaskan dengan bunsen

Tabung reaksi didinginkan kembali

Diamati dan dicatat perubahan yang
terjadi
B. Uji Kualitatif Protein
a. Uji Ninhidrin (Uji warna)
1.) Pembuatan Larutan Ninhidrin

2 gram ninhidrin

Dilarutkan dengan etanol

Diaduk hingga homogen

Ditambahkan aquades hingga mencapai
batas ukur 100 ml

Larutan ninhidrin 100 ml

2.) Uji Ninhidrin pada Sampel 1 (Putih Telur)
1 ml putih telur dimasukkan ke dalam
tabung reaksi

Ditambahkan 1 ml reagen ninhidrin

Dipanaskan diatas bunsen hingga terjadi
perubahan warna

Didapatkan hasil berwarna ungu pekat
dalam waktu 1 menit 25 detik
3.) Uji Ninhidrin pada Sampel 2 (Nasi)
1 ml larutan nasi dimasukkan ke dalam
tabung reaksi

Ditambahkan 1 ml reagen ninhidrin

Dipanaskan diatas bunsen hingga terjadi
perubahan warna

Didapatkan larutan berwarna ungu
jernih dalam waktu 34 detik
b. Uji Biuret
1.) Sampel 1 (Putih Telur)
1 ml putih telur dimasukkan ke
dalam tabung reaksi

Ditambahkan 5 ml reagen biuret A

Ditambahkan 5 ml reagen biuret B

Dipanaskan hingga terjadi perubahan
warna

Didapatkan larutan berwarna ungu dengan
cincin berwarna ungu pekat

2.) Sampel 2 (Nasi)
1 ml larutan nasi dimasukkan ke dalam
tabung reaksi

Ditambahkan 5 ml reagen biuret A

Ditambahkan 5 ml reagen biuret B

Dipanaskan hingga terjadi perubahan
warna

Didapatkan larutan berwarna biru keunguan
degan gumpalan berwarna biru diatas

c. Pengendapan dengan Etanol
1.) Sampel 1 (Putih Telur)
1 ml putih telur dimasukkan ke dalam
tabung reaksi

Ditambahkan 1 spatula NaCl

Ditambahkan 10 tetes etanol 96%

Diamati perubahan yang terjadi

Didapatkan endapan berwarna putih

Dipindahkan ke tabung reaksi lain

Ditambahkan 10 tetes aquades sambil
dikocok

Diamati perubahan yang terjadi

Didapatkan endapan berwarna putih ke atas

2.) Sampel 2 (Nasi)
1 ml larutan nasi dimasukkan ke dalam
tabung reaksi

Ditambahkan 1 spatula NaCl

Ditambahkan 10 tetes etanol 96%

Diamati perubahan yang terjadi

Didapatkan endapan berwarna putih
keruh

Dipindahkan ke dalam tabung reaksi lain

Ditambahkan 10 tetes aquades sambil
dikocok

Diamati perubahan yang terjadi

Didapatkan hasil bahwa tidak ada
perubahan pada endapan

C. Uji Lipid
a. Uji Kelarutan
1.) Sampel 1 (Minyak kelapa baru)
3 tabung reaksi

Masing-masing dimasukkan aquades, etanol 96%
dan kloroform sebanyak 2 ml

Ditetesi dengan minyak kelapa baru ke dalam
masing-masing tabung reaksi sebanyak 10 tetes

Diamati tingkat kelarutan minyak pada
masing-masing pelarut

Didapatkan hasil bahwa minyak hanya bisa
larut dengan kloroform

2.) Sampel 2 (Minyak kelapa bekas)
3 tabung reaksi

Masing-masing dimasukkan aquades, etanol
96% dan kloroform sebanyak 2 ml

Ditetesi dengan minyak kelapa bekas ke dalam
masing-masing tabung reaksi sebanyak 10 tetes

Diamati tingkat kelarutan minyak pada masingmasing pelarut

Didapatkan hasil bahwa minyak hanya bisa
larut dengan kloroform

b. Uji Ketidakjenuhan
1.) Sampel 1 (Minyak kelapa baru)
Tabung reaksi

Dimasukkan 1 ml minyak kelapa baru ke
dalam tabung reaksi

Ditambahkan 1 ml kloroform

Ditambahkan 3 tetes larutan iodium

Diamati perubahan warna yang terjadi

Didapatkan hasil berwarna merah
muda jernih

2.) Sampel 2 (Minyak kelapa bekas

Tabung reaksi

Dimasukkan 1 ml minyak kelapa bekas ke
dalam tabung reaksi

Ditambahkan 1 ml kloroform

Ditambahkan 3 tetes larutan iodium

Diamati perubahan warna yang terjadi

Didapatkan hasil berwarna kuning

IV.

Data Pengamatan
A. Uji Kualitatif Karbohidrat
1.) Uji Molisch
NO

Sampel

Banyak

Molisch

Warna awal

Warna

Waktu

akhir
1

Glukosa

1 ml

2 tetes + 3

Jernih

ml HCl

Berwarna

1 menit

putih

32 detik

sedikit
keruh dan
terbentuk
cincin ungu
2

Sukrosa

1 ml

2 tetes + 3

Jernih

ml HCl

Terbentuk

4 menit

cincin ungu

19 detik

dan
berwarna
putih
keunguan
3

Nasi

1 ml

2 tetes + 3

Putih pudar

ml HCl

Terbentuk

52 detik

cincin ungu
dan
berwarna
putih keruh

4

Amilum

1 ml

2 tetes + 3
ml GCl

Putih pudar

Terbentuk

1 menit

cincni ungu

29 detik

dan
berwarna
putih jernih

dengan
endapan di
bagian atas
dengan
bercak coklat
5

Aquades

1 ml

2 tetes + 3

Jernih

ml HCl

Terbentuk

7 detik

cincin ungu
dan
berwarna
keruh di
bagian atas
dan jernih di
bagian
bawah

2.) Uji Benedict
NO

Sampel

Banyak

Benedict

Warna awal

Warna

Waktu

akhir
1

Glukosa

1 ml

5 tetes

Biru jernih

Berwarna

23 detik

hijau
kekuningan
dan terdapat
endapan
2

Sukrosa

1 ml

5 tetes

Biru jernih

Berwarna

5 menit

biru

30 detik

keputihan
3

4

5

Nasi

Amilum

Aquades

1 ml

1ml

1 ml

5 tetes

5 tetes

5 tetes

Biru jernih

Biru

5 menit

keputihan

30 detik

Biru

Biru

4 menit

keputihan

keputihan

48 detik

Biru jernih

Biru jernih

4 menit
50 detik

3.) Uji Seliwanoff
NO

Sampel

Banyak

Seliwanoff

Warna awal

Warna

Waktu

akhir
1

2

3

4

5

Sukrosa

Glukosa

Nasi

Aquades

Amilum

3 tetes

3 tetes

3 tetes

3 tetes

3 tetes

5 ml

5 ml

5 ml

5 ml

5 ml

Jernih

Jernih

Putih bening

Putih bening

Putih bening

Berwarna

1 menit

merah bata

25

dan merah

detik, 3

bata lebih

menit

pekat

20 detik

Berwarna

3 menit

oranye

20

jernih dan

detik, 6

orange

menit

lebih pekat

50 detik

Kuning

1 menit,

bening

4 menit

Kuning

1 menit,

bening

4 menit

Kuning

1 menit,

bening

4 menit

Warna

Waktu

4.) Uji Iodium
NO

Sampel

Banyak

Iodium

Warna awal

akhir
1

Aquades

1 ml

3 tetes

Kuning

Jernih

1 menit

Jernih

30 detik

Biru pekat

37 detik

jernih
2

Glukosa

1 ml

3 tetes

Kuning
jernih

3

Amilum

1 ml

3 tetes

Biru pekat

(keadaan
panas), 3
menit 28
detik
(keadaan
dingin)

B. Uji Kualitatif Protein
1.) Uji Biuret
NO

Sampel

Banyak

Biuret

Warna awal

Warna

Waktu

akhir
1

Putih

1 ml

telur

5 ml biuret

Biru

Larutan

2 menit

A dan 5 ml

keunguan

ungu

23 detik

biuret B

dengan

dengan

cincinnya

cincin ungu
pekat

2

Larutan

1 ml

nasi

5 ml biuret

Biru

Larutan

A dan 5 ml

berkabut

berwarna

biuret B

ungu

biru

48 detik

keunguan
dan
gumpalan
berwarna
biru diatas
2.) Uji Ninhidrin
NO

Sampel

Banyak

Ninhidrin

Warna awal

Warna

Waktu

akhir
1

Putih

1 ml

1 ml

telur

Putih telur

Ungu

30 detik

jernih

(mulai

(putih

ungu), 1

dibawah)

menit
25 detik
(ungu
pekat)

2

Larutan
nasi

1 ml

1 ml

Endapan

Endapan

ungu

dengan
warna ungu
jernih

48 detik

3.) Pengendapan dengan Etanol 96%
NO

Sampel

Sebelum ditambah

Sesudah ditambah aquades

aquades
1

Putih telur

Terdapat endapan putih

Endapan putih ke atas

2

Larutan nasi

Putih keruh

Tidak ada perubahan (putih
keruh)

C. Uji Lipid
a. Uji Kelarutan
1.) Sampel 1 (Minyak kelapa bekas)
NO

Sampel

Banyak

Minyak kelapa

Tingkat kelarutan

bekas
1

Aquades

2 ml

10 tetes

Minyak diatas, tidak larut

2

Etanol

2 ml

10 tetes

Minyak dibawah, tidak
larut

3

Kloroform

2 ml

10 tetes

Larut

2.) Sampel 2 (Minyak kelapa baru)
NO

Sampel

Banyak

Minyak kelapa

Tingkat kelarutan

baru
1

Aquades

2 ml

10 tetes

Minyak diatas, tidak larut

2

Etanol

2 ml

10 tetes

Minyak dibawah, tidak
larut

3

Kloroform

2 ml

10 tetes

Larut

b. Uji Ketidakjenuhan
NO

Sampel

Hasil (warna yang terbentuk)

1

Minyak kelapa baru

Merah muda jernih

2

Minyak kelapa bekas

kuning