Hubungan Antara Derajat Infeksi Cacing Yang Ditularkan Melalui Tanah Terhadap Tingkat Kecerdasan Pada Anak Di SD Negeri 067775 Kotamadya Medan

  Raw Score Scale Score

  VERBAL TESTS Information …………. …………..

  Comprehension …………. ………….. Arithmetic …………. ………….. Similarities …………. ………….. Vocabulary …………. ………….. (Digit Span) …………. …………..

  Sum of Verbal Tests …………..

  PERFORMANCE TEST Picture Completion …………. …………..

  Picture Arrangement …………. ………….. Block Design …………. ………….. Object Assembly …………. ………….. Coding …………. ………….. (Mazes) …………. …………..

  Sum of Performance Tests …………..

   Lampiran 1. WISC Record Form NAMA : ………………………….(L/P) ALAMAT : ………………………….. NAMA ORANG TUA : …………….. PENDIDIKAN ANAK : …………….. PEMERIKSA : ……………………….

  Year Month Day Date Tested ……………………………. Date of Birth …………………………….. Age Scalded

  Score IQ Verbal Scale …………..

  Performance Scale …………... Full Scale …………..

  • Prorated if necessary

  Lampiran 2. Surat Pernyataan Kesediaan Saya yang bertandatangan di bawah ini : Nama : Umur : Jenis kelamin : Pekerjaan : Alamat : Adalah orang tua (Ayah/Ibu/Wali) dari : Nama : Umur : Kelas : Murid SD : Alamat :

  Saya selaku orang tua (Bapak/ Ibu/ Wali), setelah mempelajari dan mendapat

penjelasan yang sejelas-jelasnya mengenai penelitian ini dan setelah mengetahui dan

menyadari sepenuhnya resiko yang mungkin terjadi, dengan ini saya menyatakan

bahwa saya mengizinkan dengan sukarela ANAK SAYA menjadi objek penelitian

tersebut, dengan catatan sewaktu-waktu bias mengundurkan diri apabila merasa tidak

mampu untuk mengikuti penelitian ini.

  Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan.

  Medan, 2012 Yang menyatakan, Ketua Penelitian (…………………………) ( dr. Agustina ) Saksi

  1. ………………………………Status : Guru kelas : ….. SD …… 2. ………………………………Status : Guru kelas : ….. SD ……

  Lampiran 3. Kuesioner Penelitian No. urut pengambilan tinja : SekolahDasar Negeri : Kelas : Tanggal : Pewawancara :

A. IDENTITAS SAMPEL PENELITIAN

  1. NAMA :

  2. UMUR :

  3. JENIS KELAMIN :

  4. AGAMA :

  5. ALAMAT : DESA : KECAMATAN :

  6. BERAT BADAN : Kg

  7. TINGGI BADAN : Cm

  8. Pekerjaan Orang tua : ( ) Petani, ( ) Wiraswasta, ( ) Pegawai Negeri ( ) Lain-lain (Sebutkan) …….

  9. Penghasilan Orang tua : Rp. /bulan

  10. Pendidikan Orang tua : AYAH

  IBU ( ) Tidak Sekolah ( ) Tidak Sekolah ( ) Tidak Tamat SD ( ) Tidak Tamat SD ( ) Tamat SD ( ) Tamat SD ( ) Tamat SMP ( ) Tamat SMP ( ) Tamat SLTA ( ) Tamat SLTA ( ) Akademi/Perg.Tinggi ( ) Akademi/Perg.Tinggi B. STATUS GIZI ANAK Kondisi Ciri-ciri Sekarang

  Berat Badan (Kg) Tinggi Badan (Cm) Umur (Tahun) Status Gizi

C. OBAT CACING

  1. Apakah ada makan obat cacing dalam satu bulan terakhir ini? ( ) Ya, ( ) Tidak

2. Dalam setahun berapa kali anak diberikan obat cacing? ……. Kali 3. Bagaimana cara Saudara memberikan obat cacing pada anak? …….

  D. PEMERIKSAAN TINJA METODA KATO-KATZ : (-) Negatif (+) Positif Jenis Cacing Usus NEPG

  Ascaris lumbricoides TrichurisTrichiura Cacing Tambang Lain-lain

  E. Kadar Hemoglobin Nilai Hemoglobin cara Cyan : …… gr/dl

  Lampiran 4. Pemeriksaan Tinja cara Kato-Katz untuk penentuan anggota populasi dan sampel

A. BAHAN YANG DIPERLUKAN

  1. Rectangular Cardboard (30x40x1.37mm), dengan lubang di tengahnya berdiameter 6 mm

  2. Wire Net (150 MESH)

  3. Absorbable Paper

  4. Cellophane Strips

B. CARA KERJA

  1. Letakkan tinja di atas Absorbable Paper

  2. Tekan bagian atas tinja dengan Wire Net

  

3. Ambil tinja yang keluar melalui Net dan pindahkan ke lubang yang ada di

tengah Cardboard yang diletakkan di atas gelas objek

  4. Penuhkan lubang tersebut dengan tinja tadi. Rata-rata berat tinja di sini adalah 43.7 mg

  5. Dengan hati-hati Cardboard diangkat, dan tinggallah tinja di atas gelas objek

  6. Tinja ditutup dengan kertas Cellaphane

  7. Setelah itu tekan dari atas dengan memakai tutup botol yang terbuat dari karet hingga rata dan periksa di bawah mikroskop. Hitung semua telur cacing yang ada di seluruh lapangan pandang

C. CARA MENGHITUNG

1. Apabila X = Jumlah telur per slide

  2. Maka, NEPG = X dikali 23 ( NEPG = Number of Egg per Gram )

D. INTERPRETASI NEPG ( Montresordkk, 1998)

  1. Ascaris lumbricoides : Infeksi Ringan 1 – 4.999 Sedang 5.000 – 49.999 Berat 50.000

  2. Cacing Tambang : Infeksi Ringan 1 – 1.999 Sedang 2.000 – 3.999 Berat 4.000

  3. Trichiuris trichiura : Infeksi Ringan 1 – 999 Sedang 1.000 – 9.999 Berat 10.000

  Lampiran 5. Pemeriksaan Hemoglobin Cara Cyan Reagensia: Adalah larutan Sianida yang terdiri dari : K

  3 FE(CN) 6 200 mg KCN 50 mg KH PO 140 mg

  2

4 Air Suling sampai 1000 ml

  Non ionic detergent 0.5 – 1 ml Prinsip pemeriksaan Hemoglobin oleh K

  3 FE(CN) 6 akan diubah menjadi Methamoglobin yang kemudian

menjadi Hemoglobin Sianida (HiCN) oleh KCN. Penambahan KH PO untuk

  2

  4

mengatur pH larutan. Penambahannon ionic detergent bertujuan mempercepat

lisiseritrosit dan mengurangi kekeruhan HiCN yang terjadi. Walau perubahan

Hemoglobin menjadi HiCN dengan cara ini sangat cepat yakni 3 menit.

  Bahan pemeriksaan :

Adalah darah lengkap, dapat dipakai antikoagulan yang tidak menyebabkan

pengenceran darah. Antikoagulan yang biasa dipakai adalah K EDTA atau Na EDTA

  2

  2

sebanyak 1 -1.5 mg/ml darah.Darah dan antikoagulan harus dicampur hingga rata.

  

Pada penggunaan darah kapiler, perlu diperhatikan kemungkinan adanya kontaminasi

cairan jaringan waktu pengambilan darah yang menyebabkan kadar Hemoglobin

menjadi lebihrendah dari seharusnya.

  Alat Alat yang diperlukan adalah : Pipet volumetric 5.0 ml Pipet sahli 20 ul

  Pembuatan kurva standar Untuk itu diperlukan larutan standar HiCN 55 – 58 mg/dl.

  

Misalnya dipakai larutan sebesar larutan standarHiCN 57.2 mg/dl, larutan ini sesuai

dengan kadar Hemoglobin 5020/20 x 57.2 mg/dl = 14.4 g/dl. Kemudian dibuat

pengenceran 25, 50, 75, 100% dari larutan standar tersebut. Tiap pengenceran dibaca

serapannya (A) pada panjang gelombang 540 nm dengan larutan sianida sebagai

blanko.

  Cara pemeriksaan

Lima milliliter larutan sianida dicampur dengan 20 ul darah dan dibiarkan selama 3

menit. Baca serapan (S) larutan HiCN yang terjadi dengan spektrofotometer pada

panjang gelombang 540 nm. Kadar hemoglobin dapat dibaca padakurva standar atau

dihitung dengan menggunakan factor (F), kadar hemoglobin = S x F.

  Lampiran 6. Status gizi bedasarkan hasil dan rekomendasi Semiloka Antropometri di Indonesia.

  Untuk menentukan klasifikasi gizi digunakan Z-score (Standar deviasi)

sebagai batas ambang. Kategori sesuai dengan klasifikasi status gizi berdasarkan

indeks Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) yang dibagi menjadi 4

klasifikasi dengan batas ambang sebagai berikut : e. Batas bawah gizi buruk adalah mean − 3 Standar deviasi (SD).

  f. Batas bawah gizi kurang adalah mean − 3 SD dan batas atas mean -2 SD.

  g. Batas bawah gizi sedang adalah mean − 2 SD dan batas atas mean -1 SD.

  h. Batas bawah gizi baik adalah mean −1 SD.

  Lampiran 7. Surat Komite Fakultas Kedokteran Sumatera Utara

  Lampiran 8. Daftar Pemeriksaan Telur Cacing No. N A M A A Lumbricoides T Trichiura Hook worm dll

  

27 Danu Hadi Purnama - - - -

  21 M. Hari Akbar Lubis - 96 - -

  

22 Surya Rahmadini - - - -

  

23 Dara Alfira 23024 - - -

  

24 Fajar Muajin - - - -

  

25 Ade Viona - 168 - -

  

26 Fahrurozi Imawan - - - -

  28 Annisa Khairina Yasmin - - - -

  

19 Dimas - - - -

  

29 Imam Hidayat 288 - - -

  

30 Ricy Riandy - - - -

  

31 Maya Sari - 144 - -

  

32 Farhan Maulana - - - -

  

33 Budi Winata - - - -

  34 Ardiansyah 456 96 - -

  

20 Siti Hasanah - - - -

  

18 Cindy Afriana 21896 - - -

  

1 Ariq Naufal - - - -

  

8 T. Oui Nurmatulis 552 144 - -

  

2 Arjun Wahyu Prasetio 216 - - -

  

3 Taufik 456 - - -

  

4 Ratna Yuliana - - - -

  

5 Rafiki Ikhsan - 336 - -

  

6 Fitria Hartanto 22304 - - -

  

7 Yoga Aditya - - - -

  

9 Novrian Mklisin Uis - - - -

  17 Risa Amalia - 96 - -

  

10 Silvia Khairunisa - - - -

  

11 M. Fadli Rangkuti 672 - - -

  

12 Febby Ella Zahrani 504 - - -

  

13 Vanisa - - - -

  

14 Sofia Ningsih 648 - - -

  

15 Khairul Imam - - - -

  

16 M. Yusuf - - - -

  

35 Reza Syahputra - - - -

  

37 Wisnu Ramdan - - - -

  

66 Restu Agung Syahputra - - - -

  

59 Annisa Putri Ananda 360 - - -

  

60 Imelda Tarigan - - - -

  

61 Naila Azzahra - - - -

  

62 Dhayu Aris Munandar 456 - - -

  

63 Elsa Maisyarah - - - -

  

64 Siti Annisa Fitri - - - -

  

65 Yoga Pradikpa 408 - - -

  

67 Marchandra Rizalni - - - -

  

57 Ade Kurniawan 21248 - - -

  

68 Indri Sabrina - - - -

  

69 Siti Kalica - - - -

  

70 Siti Aulia Rahma - - - -

  

71 Sarah Zahira - 384 - -

  

72 Henni Sartika - - - -

  

73 Dira Ayu Miranda - - - -

  

74 M. Syamat Izar - - - -

  

58 M. Fajar - - - -

  

56 Syahira Natania - - - -

  

38 Rifka Nur 21176 - - -

No. N A M A

  

45 Stya Precella - 168 - -

  A Lumbricoides T Trichiura Hook worm dll

  

39 Mhd. Fahlan 312 - - -

  

40 Naika Sahira - - - -

  

41 Dina Amelia - 168 - -

  

42 Fadillah Akbar - - - -

  

43 T. Ahmad Febrian - - - -

  

44 Sylvia Tanjaya - - - -

  

46 Putri Amida 600 - - -

  

55 Fareza Ramadhan Pane - - - -

  

47 Febri 696 - - -

  

48 Fahreza Aulia - - - -

  

49 Ahmad Jauhari Yusri 456 - - -

  

50 Sri Ramadhani - - - -

  51 Adelia Delha Puspita - 96 - -

  

52 Roy Chandra - - - -

  

53 M. Syahrul Azmi Tan 22112 144 - -

  

54 Rizky Ramadhan 168 - - -

  

75 M. Haris Al Hadi - - - -

Alfina Syahrina

  

77 Alia Fadila Lubis - - - -

  

89 Aditya Prabowo 11896 168 - -

  

99 M. Raihan Aqil - 144 - -

100 Shumad Febrian - - - -

101 Riska Prawita 408 - - -

102 Iqbal Sahnanda Putra 12328 - - -

103 Hairul Amri - 120 - -

104 Rabiatul Adawiah - - - -

105 Anthoni 456 - - -

106 Nurhasanah - - - -

107 Dimas Fakhri K. 168 - - -

108 Bin Asyah Putra - - - -

109 Regi Kindi Liani 936 - - -

110 Nandito Nuzulul Lubis - - - -

111 Pandirian Siregar - 96 - -

112 Aditria Bimantara 456 - - -

113 T. Tirta Syamrun - - - -

114 M. Yogi Andrian -

  

98 Malika Ramadhani - - - -

  

97 Rido Yudistira Tarigan 360 - - -

  

96 Naurah Daffa Ritonga - - - -

  

95 Bayu Tri Kurniawan - - - -

  

94 M. Dimas Hidayat - - - -

  

93 Fahrul Aidil 216 - - -

  

92 Dewi Puspita Tanjaya 12160 - - -

  91 Dinda Fitriani Nasution - 96 - -

  

90 Cahaya Nabila Putri - - - -

  

88 Aulia Dwi Pratiwi - - - -

  

78 M. Yasruf Simorangkir - - - -

  

87 M. Alha Rizky - - - -

  

86 M. Fauzan - - - -

  

85 Neclin Hulu - - - -

  

84 Cindy Afriana - - - -

  

83 Ristiana Lia Gustini - - - -

  

82 Lala Kamila - - - -

  

81 Jenila Ardani - - - -

  

80 Ummi Nanifa - - - -

  A Lumbricoides T Trichiura Hook worm dll

  

79 M. Reja Fahri - - - -

No. N A M A

  96 - -

115 M. Rafli Zulfikar 21704 - - -

116 Intan Fadia Sari 192 - - -

  

118 Aditya Hidayat - - - -

119 Khali Wisnu 21008 144 - -

120 Atna Aulia Nasution - - - -

121 Mhd. Zulfahmi 336 - - -

  No. N A M A A Lumbricoides T Trichiura Hook worm dll

  

122 Rozi Muntakin - - - -

123 Nadia Natasya - - - -

124 Febrian Prasetyo W. - - - -

125 Haris Pratama - - - -

126 Putri Muharyani Nst 11440 - - -

127 Nuraini Sitompul 384 - - -

128 Riska Mutiara Putri P. - - - -

129 Risky Anandha Putra P. - 216 - -

130 Marisa 408 - - -

131 Faadhil Yusri - - - -

132 Sabrina Sukma 696 - - -

133 Kabri Sundawa 648 - - -

134 Hilda Paradiba - - - -

135 Muzayyana Macliha 648 - - -

136 Punky - - - -

137 Wirayuda 936 - - -

138 Fauziah Wulandari 21080 - - -

139 Rendi Hendriko - - - -

140 Dea Atika Asmara - 144 - -

141 Farhanudin - - - -

142 Ayundanabilah

  Nasution 11560 96 - -

143 Maria Yolanda S. - - - -

144 Ade Ananda - - - -

145 M. Zakky Fahreza M. 11344 - - -

146 Mhd. Kusnanda - - - -

147 Mhd. Arif Satria - - - -

148 Nasywa Assyifa S. 672 - - -

149 Bhimo Adrian Abimayu - - - -

150 Ririn Subandi

  Lampiran 9. Data Klinis Anak No Umur (tahun) Jenis Kelamin Suku Kelas Hb Status Gizi BB TB

  4 28 134

  11 L Jawa

  6

  11.4

  4 25 130

  25

  11 P Melayu

  6

  10.0

  26

  4 27 133

  8 L Melayu

  4

  11.8

  4 21 122

  27

  8 L Minangkabau

  4

  11.2

  24

  10.8

  28

  9 P Minangkabau

  11.2

  4 24 126

  20

  9 P Minangkabau

  5

  10.2

  4 23 125

  21

  4

  6

  9.8

  3 22 126

  22

  11 P Jawa

  6

  11.8

  4 28 135

  23

  11 P Melayu

  3 21 123

  8 P Melayu

  9 L Melayu

  4

  4 22 123

  33

  10 L Minangkabau

  5

  11.6

  4 26 132

  34

  9 P Minangkabau

  11.4

  4

  3 21 123

  35

  9 L Jawa

  4

  11.2

  4 23 126

  10 P Minangkabau

  5

  10.8

  11.2

  9 P Jawa

  4

  9 P Minangkabau

  11.6

  4 20 121

  29

  8 L Jawa

  4

  10.4

  4 22 123

  30

  4

  32

  11.8

  4 23 124

  31

  9 P Minangkabau

  4

  9.8

  4

  24

  12

  5

  19

  1

  5

  4 25 132

  6

  10 L Melayu

  5

  9.8

  4 28 134

  7

  9 L Melayu

  10.2

  5

  3 24 130

  8

  8 P Minangkabau

  4

  10.8

  4 21 121

  9

  11 P Melayu

  6

  12.0

  9 P Melayu

  4 30 138

  4 27 132

  11 P Melayu

  6

  11.6

  3 27 135

  2

  11 P Melayu

  6

  11.4

  3

  5

  13 L Batak

  6

  9.6

  2 29 146

  4

  10 L Melayu

  5

  10.6

  3 28 130

  11.2

  10

  4 26 138

  9.6

  15

  11 L Minangkabau

  6

  10.6

  4 28 138

  16

  11 P Minangkabau

  6

  3 26 134

  10.4

  17

  11 L Melayu

  6

  9.8

  4 26 134

  18

  12 L Jawa

  6

  10.6

  3 28 145

  6

  11 P Minangkabau

  12

  6

  10.8

  3 31 140

  11

  11 P Melayu

  6

  10.2

  2 21 132

  9 L Minangkabau

  13 L Minangkabau

  5

  11.2

  4 26 130

  13

  12 L Minangkabau

  6

  10.2

  3 28 138

  14

  3 26 135

  No Umur (tahun) Jenis Kelamin Suku Kelas Hb Status Gizi BB TB

  4

  56

  4 21 122

  9.2

  4

  9 P Minangkabau

  55

  4 23 125

  11.8

  4

  9 P Melayu

  54

  4 24 126

  11.4

  9 L Melayu

  5

  53

  4 23 124

  11.0

  4

  8 P Melayu

  52

  4 26 128

  10.8

  4

  9 L Melayu

  51

  4 23 126

  11.4

  4

  10 L Minangkabau

  11.8

  50

  60

  10.6

  6

  11 P Minangkabau

  62

  4 30 140

  10.8

  6

  11 P Batak

  61

  4 26 130

  10.2

  5

  10 P Minangkabau

  4 26 132

  4 26 130

  11.2

  5

  10 P Minangkabau

  59

  4 24 126

  11.2

  4

  9 P Minangkabau

  58

  4 25 128

  10.0

  4

  9 L Nias

  57

  9 L Melayu

  4 24 124

  37

  9 P Melayu

  4 26 128

  11.0

  4

  9 L Melayu

  42

  4 22 123

  10.8

  4

  8 P Batak

  41

  4 24 125

  10.4

  4

  40

  9 P Melayu

  4 23 125

  11.0

  4

  9 L Melayu

  39

  4 21 122

  10.2

  4

  8 L Minangkabau

  38

  4 21 123

  11.2

  4

  8 P Minangkabau

  43

  4

  11.0

  4 26 134

  4

  9 P Melayu

  49

  4 23 126

  11.8

  4

  9 L Minangkabau

  48

  4 24 124

  11.0

  4

  9 L Jawa

  47

  11.2

  11.2

  5

  10 L Minangkabau

  46

  4 23 100

  10.4

  4

  9 P Minangkabau

  45

  4 26 132

  11.0

  5

  10 L Jawa

  44

  4 27 129

  3 28 137

  Lampiran 10. Hasil Tes IQ

  91

  6

  6

  61

  4

  4

  3

  6

  3

  11

  4

  10

  7

  10

  8

  65

  6

  5

  5

  6

  6

  5

  88

  59

  6

  9

  64

  8

  6

  5

  5

  5

  6

  75

  2

  4

  6

  4 101

  13

  7

  6

  10

  12

  5

  10

  4

  96

  9

  11

  16 106

  7

  9

  11

  13

  13

  7

  7

  10

  7

  8

  7

  63

  4

  2

  8

  2

  12

  8 112

  7

  9

  5

  12

  11

  77

  7

  6

  9

  10

  97

  8

  10

  11

  7

  12

  8

  88

  10

  7

  7

  9

  12

  IQ Information Comprehension Digit Span Picture Completion Block Design

  9

  14

  14

  10

  10

  14

  73

  7

  8

  7

  10

  6

  72

  6

  2

  6

  10

  6

  71

  4

  9 116

  11

  7

  7

  91

  12

  12

  10

  6

  10

  98

  10

  7

  17

  8

  13

  58

  4

  1

  5

  9

  8 108

  13

  6

  6

  78

  4

  9

  72

  9

  4

  7

  6

  8

  57

  3

  6

  5

  6

  9

  75

  8

  5

  5

  10

  7

  11

  6

  8

  6

  85

  11

  6

  10

  8

  8

  91

  12

  9

  5

  7

  13

  75

  9

  8

  7

  5

  5

  85

  6

  108

  11

  87

  8

  10

  11

  6

  5 101

  9

  9

  8

  8

  17 109

  12

  12

  13

  11

  12

  64

  2

  3

  7

  10

  6

  11

  6

  8

  10

  90

  15

  10

  13

  7

  10

  93

  4

  8

  9

  6

  13

  78

  6

  5

  5

  93

  85

  9

  4

  76

  6

  5

  12

  6

  10

  6

  7

  10

  10

  7

  8

  74

  6

  7

  10

  11

  5

  6

  4

  85

  6

  6

  8

  10

  8

  77

  4

  6

  81

  10

  6

  82

  6

  13

  10

  10

  2

  13

  7

  14

  6

  9

  13

  13

  11

  71

  7

  5

  7

  4

  4 115

  81

  9

  5

  6

  11

  6

  76

  7

  16

  5

  6

  10

  13

  8

  12

  13

  93

  12

  8

  7

  8 101

  9

  13

  10

  10

  6

  7 IQ Information Comprehension Digit Span Picture Completion Block Design

  81

  8

  10

  6

  8

  10

  88

  8

  7

  74

  5

  5

  4

  2

  7

  14

  7

  7

  9

  7

  6

  87

  9

  10

  6

  8

  6

  8

  5

  88

  6

  8

  6

  8

  14

  85

  5

  6

  81

  13

  15

  85

  10

  9

  10

  10

  5

  7

  Lampiran 10. Output SPSS Statistika Deskriptif

  71.0

  Jenis_Kelamin N Valid

  2. Tabel 6. Distribusi jenis kelamin siswa SD yang terinfeksi cacing Statistics

  Keterangan. 1 = 8 −10 tahun ; 2 = 11−13 tahun

  29.0 29.0 100.0 Total 62 100.0 100.0

  18

  2

  71.0

  71.0

  1. Tabel 5. Distribusi umur siswa SD yang terinfeksi cacing Statistics

  44

  1

  Percent Valid

  Frequency Percent Valid Percent Cumulative

  Kategori_Umur

  62 Missing

  Kategori_Umur N Valid

  62 Missing

  Jenis_Kelamin

  Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent

  Valid L

  31

  50.0

  50.0

  50.0 P

  31

  50.0 50.0 100.0 Total 62 100.0 100.0

  3. Tabel 7. Distribusi suku siswa SD yang terinfeksi cacing Statistics

  Suku N Valid

  62 Missing

  Suku

  Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent

  Valid Batak

  3

  4.8

  4.8

  4.8 Jawa

  8

  12.9

  12.9

  17.7 Melayu

  24

  38.7

  38.7

  56.5 Minangkabau

  26

  41.9

  41.9

  98.4 Nias

  1

  1.6 1.6 100.0

  Suku

  Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent

  Valid Batak

  3

  4.8

  4.8

  4.8 Jawa

  8

  12.9

  12.9

  17.7 Melayu

  24

  38.7

  38.7

  56.5 Minangkabau

  26

  41.9

  41.9

  98.4 Nias

  1

  1.6 1.6 100.0 Total 62 100.0 100.0

  4. Tabel 8. Distribusi kelas siswa SD yang terinfeksi cacing Statistics

  Kelas N Valid

  62 Missing

  Kelas

  5. Tabel 9. Distribusi derajat infeksi siswa SD yang terinfeksi cacing Statistics

  37.1 37.1 100.0 Total 62 100.0 100.0

  23

  2

  62.9

  62.9

  62.9

  39

  1

  Percent Valid

  Frequency Percent Valid Percent Cumulative

  Derajat_Infeksi

  62 Missing

  Derajat_Infeksi N Valid

  29.0 29.0 100.0 Total 62 100.0 100.0

  Frequency Percent Valid Percent Cumulative

  18

  6

  71.0

  22.6

  22.6

  14

  5

  48.4

  48.4

  48.4

  30

  4

  Percent Valid

  Keterangan. Derajat Infeksi : 1= Ringan , 2 = Sedang

  6. Tabel 10. Distribusi tingkat kecerdasan siswa SD yang terinfeksi cacing

Statistics

  Kategori_IQ N Valid

  62 Missing

  

Kategori_IQ

  Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent

  Valid Average

  17

  27.4

  27.4

  27.4 Borderline

  16

  25.8

  25.8

  53.2 High Average

  3

  4.8

  4.8

  58.1 Low Average

  18

  29.0

  29.0

  87.1 Mental Deffective

  8

  12.9 12.9 100.0 Total 62 100.0 100.0

  7. Tabel 11. Distribusi Kejadian Anemia Siswa SD yang Terinfeksi Cacing Statistics

  48.4

  Status_Gizi N Valid

  8. Tabel 12. Distribusi Status Gizi Anak Statistics

  Keterangan. Kategori Hb : 1 = Anemia , 2 = Tidak Anemia

  51.6 51.6 100.0 Total 62 100.0 100.0

  32

  2

  48.4

  Kategori_Hb N Valid

  48.4

  30

  1

  Percent Valid

  Frequency Percent Valid Percent Cumulative

  Kategori_Hb

  62 Missing

  62 Missing

  Status_Gizi

  48

  16

  2

  1 46 74,2 74,2 74,2

  Percent Valid

  Frequency Percent Valid Percent Cumulative

  Jenis_Infeksi

  62 Missing

  Jenis_Infeksi N Valid

  9. Tabel 13. Distribusi Jenis Infeksi Cacing Siswa SD yang Terinfeksi Cacing Statistics

  Keterangan. Status Gizi : 2 = Kurang ; 3 = Sedang ; 4 = Baik

  77.4 77.4 100.0 Total 62 100.0 100.0

  4

  Frequency Percent Valid Percent Cumulative

  22.6

  19.4

  19.4

  12

  3

  3.2

  3.2

  3.2

  2

  2

  Percent Valid

  25.8 25.8 100.0

  Jenis_Infeksi

  Frequency Percent Valid Percent Cumulative

  Percent Valid

  1 46 74,2 74,2 74,2

  2

  16

  25.8 25.8 100.0 Total 62 100.0 100.0

  Keterangan. Jenis Infeksi : 1 = A lumbricoides 2 = T trichiura

  Lampiran 11. Output SPSS Uji Statistika Nonparametrik (Uji Kolmogorov-Smirnov) 1. Tabel 14. Hubungan status gizi dengan tingkat kecerdasan 2. Case Processing Summary

  Cases Valid Missing Total

  N Percent N Percent N Percent Status_Gizi * 62 50.0% 62 50.0% 124 100.0% Tingkat_Kecerdasan

  Status_Gizi * Tingkat_Kecerdasan Crosstabulation

  Tingkat_Kecerdasan

  1

  2

  3

  4

  5 Total Status_Gizi 2 Count

  1

  1

  2 % of Total 1.6% 1.6% .0% .0% .0% 3.2%

  3 Count

  2

  4

  2

  4

  12 % of Total 3.2% 6.5% 3.2% 6.5% .0% 19.4%

  4 Count

  5

  11

  16

  13

  3

  48 % of Total 8.1% 17.7% 25.8% 21.0% 4.8% 77.4%

  Total Count

  8

  16

  18

  17

  3

  62 % of Total 12.9% 25.8% 29.0% 27.4% 4.8% 100.0%

  Keterangan. Status Gizi : 1 = Kurang ; 2 = Sedang ; 3 = Baik Tingkat Kecerdasan : 1 = Mental deffective

2 = Borderline

  3 = Low Average

4 = Average

5 = High average

  Two-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Frequencies

  Kode N Gizi_Kecerdasan

  62

  1

  62 Total 124

  Test Statistics a

  39 % of Total 11.3% 51.6% 62.9%

  1

  62

  Kode N Derajat_Anemia

  Keterangan. Derajat Infeksi : 1= Ringan , 2 = Sedang Anemia_Kode : 1 = Anemia ; 2 = Tidak Anemia Two-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Frequencies

  62 % of Total 48.4% 51.6% 100.0%

  32

  30

  Total Count

  23 % of Total 37.1% .0% 37.1%

  23

  2 Count

  32

  Gizi_Kecerdasan Most Extreme Differences Absolute .452

  7

  1 Count

  2 Derajat_Infeksi

  1

  Anemia_Kode Total

  Derajat_Infeksi * Anemia_Kode Crosstabulation

  N Percent N Percent N Percent Derajat_Infeksi * Anemia_Kode 62 50.0% 62 50.0% 124 100.0%

  Cases Valid Missing Total

  2. Tabel 15. Hubungan derajat infeksi kecacingan STH dengan kejadian anemia Case Processing Summary

  a. Grouping Variable: Kode

  Kolmogorov-Smirnov Z 2.514 Asymp. Sig. (2-tailed) .000

  Positive .048 Negative -.452

  62

  a Test Statistics

  Derajat_Anemia Most Extreme Differences Absolute .145

  Positive .000 Negative -.145

  Kolmogorov-Smirnov Z .808 Asymp. Sig. (2-tailed) .531

  a. Grouping Variable: Kode

  3. Tabel 16. Hubungan derajat infeksi kecacingan STH dengan status gizi Case Processing Summary

  Cases Valid Missing Total

  N Percent N Percent N Percent Derajat_Infeksi * Status_Gizi 62 50.0% 62 50.0% 124 100.0%

  Derajat_Infeksi * Status_Gizi Crosstabulation

  Status_Gizi

  2

  3

  4 Total Derajat_Infeksi

  1 Count

  7

  32

  39 % of Total .0% 11.3% 51.6% 62.9%

  2 Count

  2

  5

  16

  23 % of Total 3.2% 8.1% 25.8% 37.1%

  Total Count

  2

  12

  48

  62 % of Total 3.2% 19.4% 77.4% 100.0%

  Keterangan. Derajat Infeksi : 1= Ringan , 2 = Sedang Status Gizi : 2 = Kurang ; 3 = Sedang ; 4 = Baik Two-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Frequencies

  Kode N Derajat_Gizi

  62

  1

  62 Total 124

  a

Test Statistics

  Derajat_Gizi Most Extreme Differences Absolute .968

  Positive .968 Negative .000

  Kolmogorov-Smirnov Z 5.388 Asymp. Sig. (2-tailed) .000

  a. Grouping Variable: Kode

  4. Tabel 17. Hubungan kejadian anemia dengan tingkat kecerdasan

Case Processing Summary

  Cases Valid Missing Total

  N Percent N Percent N Percent Kejadian_Anemia * 62 50.0% 62 50.0% 124 100.0% Tingkat_Kecerdasan

  

Kejadian_Anemia * Tingkat_Kecerdasan Crosstabulation

  Tingkat_Kecerdasan

  1

  2

  3

  4

  5 Total Kejadian_

  1 Count

Dokumen yang terkait

Hubungan Higiene Perorangan Anak Usia Sekolah Dengan Infeksi Cacing STH Pada Lingkungan Yang Tercemar Telur/Larva Cacing STH Di Desa Bagan Kuala Pemkab. Serdang Bedagai

2 71 88

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Kejahatan Di Kotamadya Medan

2 149 96

Hubungan Antara Derajat Infeksi Cacing Yang Ditularkan Melalui Tanah Terhadap Tingkat Kecerdasan Pada Anak Di SD Negeri 067775 Kotamadya Medan

5 63 98

Hubungan Antara Higiene dengan Infeksi Cacing Soil Transmitted Helminths pada Siswa-siswi SD Negeri No. 101837 Suka Makmur, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang Tahun 2011

0 38 78

Beberapa Faktor Yang Berhubungan Dengan Infeksi Kecacingan Yang Ditularkan Melalui Tanah Pada Murid SD Negeri 06 Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis Tahun 2008

0 33 97

Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Penyakit Kecacingan Yang Ditularkan Melalui Tanah Pada Anak Panti Asuhan Al-Jamiyatul Washliyah Lubuk Pakam Tahun 2008

1 25 62

Hubungan Higiene Perorangan Siswa Dengan Infeksi Kecacingan Anak SD Negeri Di Kecamatan Sibolga Kota Kota Sibolga

5 31 138

Hubungan Infeksi Dengan Pencemaran Tanah Oleh Telur Cacing Yang Ditularkan Melalui Tanah Dan Perilaku Anak Sekolah Dasar Di Kelurahan Tembung Kecamatan Medan Tembung

6 49 57

Perbedaan Cognitive Performance Antara Anak Yang Terinfeksi Cacing Usus Dengan Tidak Terinfeksi Cacing Usus

0 31 136

Hubungan Higiene Perorangan Anak Usia Sekolah Dengan Infeksi Cacing STH Pada Lingkungan Yang Tercemar Telur/Larva Cacing STH Di Desa Bagan Kuala Pemkab. Serdang Bedagai

0 20 20