Sintesis Metil Ester Asam Lemak Dari Minyak Inti Sawit Menggunakan Katalis Kalsium Oksida (Cao)
SINTESIS METIL ESTER ASAM LEMAK DARI MINYAK
INTI SAWIT MENGGUNAKAN KATALIS
KALSIUM OKSIDA (CaO)
SKRIPSI
RONALD WILLIAM SAMUEL
080802043
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2013
SINTESIS METIL ESTER ASAM LEMAK DARI MINYAK
INTI SAWIT MENGGUNAKAN KATALIS
KALSIUM OKSIDA (CaO)
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains
RONALD WILLIAM SAMUEL
080802043
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2013
PERSETUJUAN
SINTESIS METIL ESTER ASAM LEMAK DARI
Judul :
MINYAK INTI SAWIT MENGGUNAKAN KATALIS KALSIUM OKSIDA (CaO)
Kategori : SKRIPSI Nama : RONALD WILLIAM SAMUEL Nomor Induk Mahasiswa : 080802043 Program Studi : SARJANA (S1) KIMIA Departemen : KIMIA Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Disetujui di Medan, 2013
Komisi Pembimbing : Pembimbing II, Pembimbing I,
Dr. Juliati br Tarigan, M.Si Dr. Adil Ginting, M.Sc
NIP : 197205031999032001 NIP : 195307041980031002 Disetujui oleh Departemen Kimia FMIPA USU Ketua, Dr. Rumondang Bulan, M.S.
NIP : 195408301985032001
PERNYATAAN
SINTESIS METIL ESTER ASAM LEMAK DARI MINYAK INTI SAWIT
MENGGUNAKAN KATALIS KALSIUM OKSIDA (CaO)
SKRIPSI Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Januari 2013 Ronald William Samuel 080802043
PENGHARGAAN
Segala puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas berkat, kasih karunia, dan penyertaanNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi ini sesuai dengan rancanganNya.
Dengan segala hormat penulis mengucapkan terima kasih banyak kepada Bapak Dr. Adil Ginting, M.Sc selaku pembimbing I serta Ibu Dr. Juliati br. Tarigan S.Si, M.Si selaku pembimbing II yang telah memberikan arahan serta dukungannya selama melakukan penelitian dan penyusunan skripsi ini hingga selesai. Terima kasih kepada Ibu Dr. Rumondang Bulan M.S. dan Bapak Drs. Albert Pasaribu, M.Sc selaku ketua dan sekertaris Departemen Kimia FMIPA - USU Medan, kepada Bapak Lamek Marpaung, M.Sc, Ph.D selaku Pembimbing Akademik dan kepada Kepala Laboratorium dan seluruh staff pengajar di laboratorium organik, serta seluruh staf dan dosen FMIPA - USU yang telah membimbing penulis dalam menyelesaikan perkuliahan, dan kepada Bapak Eko K. Sitepu, M.Si., Gusti Rahmat, C.K. S.Si dan bang Roy M. Silalahi yang banyak membantu dalam penelitian dan penyusunan skripsi ini.
Penulis juga mengucapkan terima kasih yang tak terhingga untuk ibunda tercinta B. Br Tobing dan kepada seluruh keluarga besar Tobing yang selalu mendoakan, mendukung, menyemangati dan membiayai perkuliahan, penelitian serta penyusunan skripsi hingga selesai.
Tidak lupa juga penulis mengucapkan terima kasih kepada adinda tersayang Dorli Hutagalung, kepada asisten Laboratorium Kimia Organik: Bang Cristy, Denny, Sion, Mutiara, Bayu, Despita, Rimenda, Egi, Naomi, Yabes, Sopia, Dian, dan abang serta kakak alumni asisten, serta kepada Rizal, Paulus, Cristou, Ivo, Okta dan seluruh sahabat-sahabatqu di angkata 2008, abang dan kakak angkatan 2007, 2006, dan adik- adik angkatan 2009, 2010, 2011 yang tidak dapat penulis sebutkan namanya satu per satu yang terus memberi dukungan kepada penulis.
Penulis menyadari betul bahwa tidak dapat membalas seluruh budi baik yang diberikan dari seluruh pihak kepada penulis untuk penyelesaian tugas akhir ini, semoga Tuhan Yang Maha Esa yang akan membalaskan seluruh budi baik yang diberikan oleh seluruh pihak
Penulis juga merasa bahwa skripsi ini jauh dari kesempurnaan karena keterbatasan penulis. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penelitian dan kemajuan Ilmu Pengetahuan Alam demi pengembangan Bangsa dan Negara.
Medan, Januari 2013 Penulis
ABSTRAK
Telah dilakukan penelitian transesterifikasi secara kimiawi antara minyak inti sawit dengan metanol menghasilkan metil ester minyak inti sawit menggunakan katalis Kalsium Oksida (CaO) dengan perbandingan mol minyak : metanol adalah 1:5 , 1:10 , 1:15; variasi waktu refluks yang digunakan 3 jam, 4 jam, dan 5 jam; dan variasi berat katalis 0,05 gram, 0,10 gram, 0,15 gram. Kondisi optimum untuk persentase metil ester adalah pada kondisi perbandingan mol minyak : metanol 1: 10, waktu refluks 3 jam dan berat katalis 0,05 gram, yaitu 85,75%. Untuk membuktikkan terbentuknya metil ester inti sawit dibuktikan dengan spektrum FT-IR, dimana puncak O
- 1
karbonil (C = O) pada bilangan gelombang 1742,26 cm dan C – O dari -C-O-CH 3
- 1 -1
terdapat 3 puncak berdekatan pada daerah bilangan gelombang 1275 cm - 1100 cm
- 1 , dan puncak tertinggi terdapat pada bilangan gelombang paling kecil (1171,46 cm ).
ABSTRACT
Research of transesterification between palm cernel oil with methanol to produce palm cernel oil methyl ester by using Calsium oxide (CaO) as catalyst with comparison of oil: methanol were 1:5 , 1:10 , 1:15; variation time of reflux 3 hours, 4 hours, and 5 hours; and variation of catalyst used 0.05 gram, 0.10 gram, 0.15 gram. Optimum condition for methyl ester by adding comparison of oil: methanol were 1:10, 3 hours of reflux time, and 0.05 gram of catalys is 85.75%. To prove the formation of palm cernel oil methyl ester by using FT-IR spectrum, where the peak of carbonyl O
- 1
- 1
- -C-O-CH 3 - (C = O) at 1742.26 cm and C-O from have 3 peaks at 127>1
- 1 1100 cm , where the third peak is smallest (1171.46 cm ).
DAFTAR ISI
Halaman Persetujuan ii
Pernyataan iii
Penghargaan v
Abstrak vi
Abstract vii
Daftar Isi vii
Daftar Tabel x
Daftar Gambar xi
Bab 1. Pendahuluan
1
1.1. Latar Belakang
1
1.2. Permasalahan
3
1.3. Pembatasan Masalah
3
1.4. Tujuan Penelitian
3
1.5. Manfaat Penelitian
4
1.6. Lokasi Penelitian
4
1.7. Metodologi Penelitian
4 Bab 2. Tinjauan Pustaka
6
2.1. Oleokimia
6
2.1.1. Asam Lemak
8
2.1.2. Metil Ester Asam Lemak
9
2.2. Lemak dan Minyak
10
2.3. Inti Sawit
12
2.4. Katalis
14
2.4.1. Katalis Homogen
14
2.4.1.1. Katalis Asam Homogen
14
2.4.1.2. Katalis Basa Homogen
15
2.4.2. Katalis Heterogen
15
2.4.3. Perbandingan Katalis Homogen dengan Katalis Heterogen
16
2.4.4. Katalis Heterogen Logam Alkali Tanah Oksida
17
2.4.5. Katalis CaO
19
2.5.Transesterifikasi
21 Bab 3. Metodologi Percobaan
23
3.1. Alat
23
3.2. Bahan
24
3.3. Prosedur Penelitian
24
3.3.1. Ekstraksi Minyak Inti Sawit
24
3.3.2. Kalsinasi Katalis CaO
24
3.3.3. Pembuatan Metanol Kering
25
3.3.4. Penentuan Kadar Asam Lemak Bebas
25
3.3.5. Pembuatan Metil Ester Asam Lemak dengan Variasi volume 25 Metanol
3.3.6. Pembuatan Metil Ester Asam Lemak dengan Variasi waktu 26 Refluks
3.3.7. Pembuatan Metil Ester Asam Lemak dengan Variasi Berat
26 Katalis
3.4. Bagan Penelitian
27
3.4.1. Ekstraksi Minyak Inti Sawit
27
3.4.2. Kalsinasi Katalis CaO
28
3.4.3. Pembuatan Metanol Kering
28
3.4.4. Penentuan Kadar Asam Lemak Bebas
29
3.4.5. Pembuatan Metil Ester Asam Lemak dengan Variasi volume 30 Metanol
3.4.6. Pembuatan Metil Ester Asam Lemak dengan Variasi waktu 31 Refluks
3.4.7. Pembuatan Metil Ester Asam Lemak dengan Variasi Berat
32 Katalis
Bab 4. Hasil dan Pembahasan
33
4.1. Hasil
33
4.1.1. Hasil Ekstraksi Minyak Inti Sawit
33
4.1.2. Analisis Komposisi Asam Lemak Minyak Inti Sawit
34
4.1.3. Analisis Hasil Metil Ester Asam Lemak Minyak Inti Sawit
34
4.2. Pembahasan
36
4.2.1. Hasil Ekstraksi Minyak Inti Sawit
36
4.2.2. Komponen Asam Lemak Minyak Inti Sawit
37
4.2.3. Hasil Metil Ester Minyak Inti Sawit
37 Bab 5. Kesimpulan dan Saran
46
5.1. Kesimpulan
46
5.2. Saran
46 Daftar Pustaka
47 Lampiran
52
DAFTAR TABEL
33 Tabel 4.2. Hasil Analisis FT-IR Minyak Inti Sawit
Tabel 4.7. Hasil Analisis dengan Spektroskopi FT-IR MEAL35 Katalis
Tabel 4.6. Hasil Metil Ester Inti Sawit yang Diperoleh dari Variasi Berat35 Refluks
Tabel 4.5. Hasil Metil Ester Inti Sawit yang Diperoleh dari Variasi Waktu34 Metanol
34 Tabel 4.4. Hasil Metil Ester Inti Sawit yang Diperoleh dari Variasi Volume
33 Tabel 4.3. Komposisi Asam Lemak dalam Minyak Inti Sawit
20 Tabel 4.1. Tabel Hasil Ekstraksi Minyak Inti Sawit
Halaman
18 Tabel 2.8. Ciri-Ciri Kalsium Oksida (CaO)
16 Tabel 2.7. Karakteristik dari Katalis Heterogen Logam Alkali Tanah Oksida
16 Tabel 2.6. Perbandingan Antara Katalis Homogen dengan katalis Heterogen
Tabel 2.5. Contoh-Contoh Katalis Heterogen Asam dan Heterogen Basa13 dengan Minyak Inti Sawit
13 Tabel 2.4. Perbandingan Komposisi Asam Lemak dan Minyak Kelapa Sawit
11 Tabel 2.3. Komposisi Rata-Rata Inti Sawit
7 Tabel 2.2. Perbedaan Umum Antara Asam Lemak Nabati dengan Hewani
Tabel 2.1. Tabel Bidang Aplikasi Minyak Dan Lemak Pada Industri Kimia35
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Diagram Alur Proses Oleokimia Dari Bahan Baku Menjadi8 Oleokimia Dan Turunan Oleokimia
Gambar 2.2. Grafik Perbandingan Yield Metil Ester Asam Lemak dengan17 Menggunakan Katalis MgO, CaO, dan SrO
Gambar 4.1. Mekanisme Reaksi Katalis CaO dengan Metanol38 Gambar 4.2. Mekanisme Reaksi Katalis CaO dengan Trigliserida
41 Gambar 4.3. Diagram MEAL pada Perbandingan Volume Metanol
42 Gambar 4.4. Diagram MEAL pada Perbandingan Waktu Refluks
43 Gambar 4.5. Diagram MEAL pada Perbandingan Berat Katalis
44 Gambar 4.6. Puncak Vibrasi Stretching Ester dalam Spektrum FT-IR
45 Metil Ester Inti Sawit
Gambar 4.7. Puncak Vibrasi Stretching Ester dalam Spektrum FT-IR45 Minyak Inti Sawit