BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI

RENCANA KERJA (RENJA)

  

BADAN PENDAPATAN DAERAH

KABUPATEN BANYUWANGI

2017

RENCANA KERJA (RENJA)

  

BADAN PENDAPATAN DAERAH

KABUPATEN BANYUWANGI

2017

RENCANA KERJA (RENJA)

  

BADAN PENDAPATAN DAERAH

KABUPATEN BANYUWANGI

2017

KATA PENGANTAR

  Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Kuasa, karena atas petunjuk dan hidayahNya sehingga penyusunan Rencana Kerja (RENJA) Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi 2017 dapat diselesaikan. Mengamati pelaksanaan program dan kegiatan dari tahun ke tahun, peningkatan kinerja dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Perencanaan Strategis telah berjalan sesuai dengan rencana kerja yang ditetapkan. Pada tahun 2017 disamping mengoptimalkan program dan kegiatan yang telah berjalan juga dirumuskan program kegiatan baru untuk mempersiapkan kesinambungannya.

  Penyusunan Rencana Kerja (RENJA) merupakan faktor mendasar guna lebih mengarahkan Tujuan serta Sasaran Perencanaan Pembangunan Daerah yang berkesinambungan dan dapat dipertanggung jawabkan semua Kebijakan,Program,dan Sasaran serta kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan Rencana Kerja Tahunan.

  Kami menyadari dalam penyusunan Rencana Kerja ini masih banyak terdapat kekurangan di dalam penyajiannya, untuk itu kami mengharap saran serta masukan dari berbagai pihak guna kesempurnaan Rencana Kerja dimaksud untuk masa mendatang.

  Kepada semua pihak yang telah membantu tersusunnya Rencana Kerja ini kami ucapkan terima kasih.

  Banyuwangi, Oktober 2016

  DAFTAR ISI

  2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD ........................................................... 17

  3.3. Program dan Kegiatan ............................................................................. 24 BAB

  3.2. Tujuan dan Sasaran PD ............................................................................ 23

  3.1. Telaah Terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi ................................. 22

  III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN .................................. 22

  2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat .......................... 20 BAB

  2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD .............................................. 20

  2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD .................... 19

  8

  Hal

  8 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2015 dan Capaian Renstra SKPD ...

  4 BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN 2015 ........................

  3 1.4. Sistematika Penyusunan ..........................................................................

  2 1.3. Maksud dan Tujuan ................................................................................

  1 1.2. Landasan Hukum ....................................................................................

  1 1.1. Latar Belakang ........................................................................................

  KATA PENGANTAR........................................................................................................... i DAFTAR ISI ......................................................................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................................

  IV PENUTUP ........................................................................................................... 28 Lampiran

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

  Otonomi Daerah sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 merupakan hak, wewenang dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat menggunakan sistim dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia. Menyadari bahwa Kabupaten Banyuwangi merupakan bagian dari sebuah sistem yang lebih besar yakni Pemerintah Republik Indonesia maka pemerintah Kabupaten Banyuwangi mempunyai sebuah kewajiban untuk melaporkan segala kegiatannya, baik bidang pemerintahan, pembangunan maupun pelayanan kepada masyarakat berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku dalam rangka membangun sinergitas dan harmonisasi penyelenggaraan tugas-tugas kepemerintahan di wilayahnya kepada Pemerintah Pusat.

  Sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Nasional, setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) memiliki kewajiban untuk menyusun Rencana Kerja (Renja) SKPD yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan daerah untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang berisi Rencana Pembangunan Bidang Pendapatan Kabupaten Banyuwangi.

  Berbagai program pembangunan yang tertuang dalam Renja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi dilaksanakan dengan menerapkan prinsip transparasi, akuntabilitas serta monitoring dan evaluasi sebagai upaya mewujudkan good governance.

  Monitoring dan evaluasi terhadap setiap program yang dilakukan diharapkan dapat menjadi pedoman dan landasan argumentasi bagi perbaikan penyusunan Renja pada tahun berikutnya.

  Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendapatan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2017 adalah dokumen perencanaan, yang memuat visi, misi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang didasarkan pada kondisi, potensi, permasalahan, kebutuhan nyata dan aspirasi masyarakat yang tumbuh berkembang di Kabupaten Banyuwangi dan berorientasi pada hasil yang akan dicapai selama kurun waktu 1 (satu) tahun. Renja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi merupakan pedoman dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Pendapatan Kabupaten Banyuwangi.

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  Penyusunan Renja merupakan Penjabaran Renstra dan RKPD. Renja sebagai acuan dalam penyusunan RKA-SKPD yang selalu berpatokan pada Agenda Bupati Kabupaten Banyuwangi. Program dan kegiatan yang telah tertuang dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) dan kemudian di sahkan menjadi Dokumen Pelaksana Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA-SKPD) diharapkan sejauh mungkin mencerminkan kebijakan pembangunan yang telah di tetapkan dalam dokumen-dokumen rencana tersebut. Selanjutnya program dan kegiatan tersebut diharapkan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat luas dalam upaya meningkatkan taraf hidup serta mengatasi kemiskinan sebagian besar masyarakat Kabupaten Banyuwangi.

  Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Banyuwangi, Dinas Pendapatan Kabupaten Banyuwangi pada tahun 2017 berubah menjadi Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi. Sehingga ada perubahan dalam isi Renja ini.

  Proses pelaksanaan program, kegiatan dan anggaran harus dapat dilakukan secara efektif, efisien, transparan dan akuntabil. Pedoman pelaksanaan APBD ini disusun untuk memenuhi tuntutan tersebut.

1.2 Landasan Hukum

  Rencana Kerja disusun berdasarkan :

  1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

  2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang- Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548);

  3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

  4. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

  5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan anatara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota;

  6. Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2007 Tentang Organisasi Perangkat Daerah;

  7. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Pedoman Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

  8. Peraturan menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

  9. Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

  10. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Jawa Timur 2005-2025

  11. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomo, 3 Tahun 2014 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) Provinsi Jawa Timur Tahun 2014–2019;

  12. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 6 Tahun 2011 tentang Organisasi Perangkat Daerah;

  13. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Banyuwangi;

  14. Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor 56 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi.

1.3 Maksud dan Tujuan

  Maksud pesusunan Rencana Kerja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2017 adalah untuk menetapkan dokumen perencanaan yang memuat program dan kegiatan pembangunan daerah yang menjadi tolak ukur penilaian kinerja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi dalam melaksanakan tugas dan fungsinya selama Tahun 2017.

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi Tujuan disusunnya Rencana Kerja adalah:

  1. Memberi pedoman kepada setiap SKPD dalam melaksanakan pengendalian, mengawasi dan mempertanggungjawabkan setiap program, kegiatan, jenis belanja, obyek belanja, yang menjadi tanggung jawabnya;

2. Mengoptimalkan peran dan fungsi Badan Pendapatan Daerah;

  3. Mewujudkan pembangunan yang akuntabel, partisipatif, bermanfaat, tepat sasaran dan berkesinambungan;

  4. Untuk meningkatkan pelayanan masyarakat yang lebih berdaya guna dan berhasil guna sebagai wujud pertanggungjawaban dalam mencapai visi, misi dan tujuan pendapatan daerah;

  5. Menjamin kepastian dan konsistensi pelaksanaan maupun pengendalian anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan, sebagaimana tertuang di dalam DPA-SKPD sebagai instrument kebijakan program/ kegiatan dan rencana operasional anggaran daerah dalam mendukung pelaksanaan urusan wajib dan urusan pilihan.

1.4 Sistematika Penulisan

  Sistematika Penulisan Rencana Kerja Tahun 2017 Badan Pendapatan Daerah sesuai dengan lampiran VI Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

  1.1 LATAR BELAKANG

  Mengemukakan pengertian ringkas tentang Rencana Kerja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2017, proses penyusunan Renja Badan Pendapatan Daerah, keterkaitan antara Renja Badan Pendapatan Daerah dengan Dokumen RKPD.

  1.2 LANDASAN HUKUM

  Memuat penjelasan tentang Undang-Undang, Peraturan Perintah, Peraturan Daerah dan ketentuan peraturan lainnya Yang mengatur tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK), kewenangan SKPD, serta pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran SKPD.

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

1.3 MAKSUD DAN TUJUAN

  Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari penyusunan Renja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016.

1.4 SISTEMATIKA PENYUSUNAN

  Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2017 serta susunan garis besar isi dokumen.

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU Pada bab ini dibagi menjadi empat bagian pembahasan, yaitu:

  

2.1 EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU DAN

CAPAIAN RENSTRA SKPD,

  Memuat kajian terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja SKPD tahun lalu (n-2) dan perkiraan capaian tahun berjalan (n-1), mengacu pada APBD tahun berjalan yang seharusnya pada waktu penyusunan Rencana Kerja SKPD sudah disahkan. Selanjutnya dikaitkan dengan pencapaian target Renstra SKPD berdasarkan realisasi program dan kegiatan pelaksanaan Rencana Kerja SKPD tahun-tahun sebelumnya;

2.2 ANALISI KINERJA PELAYANAN SKPD,

  Memuat kajian terhadap capaian kinerja pelayanan SKPD berdasarkan indikator kinerja yang sudah ditentukan dalam SPM, maupun terhadap IKK sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 2008 dan Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2007. Indikator yang dikaji disesuaikan dengan tugas dan fungsi masing-masing SKPD, serta ketentuan peraturan perundang- undangan yang terkait dengan kinerja pelayanan;

2.3 ISU-ISU PENTING PENYELENGGARAAN TUGAS DAN FUNGSI

  SKPD,

  Memuat uraian-uraian mengenai sejauh mana tingkat kinerja pelayanan SKPD dan hal kritis yang terkait dengan pelayanan SKPD, permasalahan dan

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi hambatan yang ihadapi dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi SKPD, dampak capaian visi dan misi Kepala Daerah terhadap capaian program nasional/internasional, tantangan dan peluang, serta formulasi isu-isu penting berupa rekomendasi dan catatan yang strategis untuk ditindaklanjuti dalam perumusan program dan kegiatan prioritas tahun yang direncanakan;

2.4 REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD TAHUN 2016,

  Memuat telaahan terhadap rancangan awal RKPD untuk membandingkan antara rumusan hasil identifikasi kebutuhan program dan kegiatan berdasarkan analisis kebutuhan yang telah mempertimbangkan kinerja pencapaian target Renstra SKPD dan tingkat kinerja yang dicapai oleh SKPD;

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Pada bab ini pembahasan dibagi menjadi beberapa pembagian pembahasan,

  yaitu:

  3.1 TELAAHAN TERHADAP KEBIJAKAN NASIONAL,

  Memuat telaahan yang menyangkut arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi SKPD;

  3.2 TUJUAN DAN SASARAN RENJA SKPD,

  Pada bagian ini, tujuan dan sasaran Rencana Kerja SKPD didasarkan atas rumusan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD yang dikaitkan dengan sasaran target kinerja Renstra SKPD;

  3.3 PROGRAM DAN KEGIATAN,

  Pada bagian ini, program dan kegiatan dirumuskan sesuai dengan prioritas dan sasaran pembangunan tahun yang direncanakan berdasarkan tingkat urgensi dan relevansinya yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan untuk memecahkan isu-isu penting terkait penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD dalam pembangunan daerah

BAB IV PENUTUP Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  Menguraikan tentang catatan penting yang perlu mendapat perhatian (dalam pelaksanaan maupun dalam kondisi ketidaksesuaian antara ketersediaan anggaran dengan kebutuhan), kaidah-kaidah pelaksanaan dan rencana tindak lanjut.

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA TAHUN LALU

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2015 dan Capaian Renstra SKPD

  1.227.750.000 136 orang 136 orang

  99.55

  199.098.250 2 lokasi 2 lokasi

  Tambahan daya Gedung Wanita dan Gesibu 200.000.000

  6 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

  85.33

  12 Bulan

  12 Bulan

  350.000.000 298.671.500

  5 Penyediaan barang cetakan dan pengadaan

  187.812.050 54 jenis 54 jenis 100.00

  4 Penyediaan alat tulis kantor 187.815.300

  96.75

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  Rencana Kerja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi merupakan penjabaran tahunan dari Rencana Strategis Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016-2021. Pengukuran kinerja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi (Evaluasi Renja SKPD) Tahun 2015 merupakan hasil dari suatu penilaian yang sistematik dan didasarkan pada kelompok indikator kinerja kegiatan yang berupa indikator input dan output sebagaimana telah tertuang pada dokumen Rencana Kerja Tahunan atau Rencana Kerja yang telah disusun pada tahun sebelumnya.

  61.90

  12 Bulan

  12 Bulan

  860.000.000 532.307.871

  2 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

  12 Bulan 100.00

  12 Bulan

  8.000.000

  1 Penyediaan jasa surat menyurat 8.000.000

  TARGET REALISASI TARGET REALISASI

  NO KEGIATAN SUB KEGIATAN OUTCOME OUTPUT %

  Tabel 2.1 Realisasi Belanja Langsung 2015

  Evaluasi terhadap pelaksanaan Renja Tahun 2015 dan Capaian Renstra SKPD secara umum dapat dilihat berdasarkan realisasi program dan kegiatan yang dilaksanakan Tahun Anggaran 2015 sebagai berikut :

  3 Penyediaan jasa perkantoran 1.269.000.000

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  99.99

  94.66

  17 Pembongkaran Los/Bedak Pasar

  50.000.000 49.895.000 80 m

  2

  80 m

  2

  99.79

  18 Pemasangan sarana air bersih (PDAM) Pasar Mojopanggung

  5.000.000 4.999.500 1 titik 1 titik

  19 Pembuatan tempat parkir truk/mobil Pasar Hewan Glenmore

  16 Pembangunan gedung kantor Pavingisasi Gedung Wanita

  75.000.000 74.911.000 708 m

  2

  708 m

  2

  99.88

  20 Pembuatan Sumur Bor di Stadion

  30.000.000 29.982.150 100 m

  2

  100 m

  2

  270.000.000 255.575.000 1 paket 1 paket

  99.98

  7 Pemasangan kapasitor dan rehabilitasi instalasi Dispenda

  90.95

  200.000.000 199.716.000 1 paket 1 paket

  99.86

  8 Pemasangan baru daya listrik pasar Mojopanggung, Genteng 2, Rogojampi, Jajag, Benculuk, Srono, Kebondalem dan took Stadion Diponegoro

  175.200.000 172.136.900 23 titik 23 titik

  98.25

  9 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

  82.279.700 82.274.000 12 bulan 12 bulan

  99.99

  10 Penyediaan peralatan danperlengkapan kantor

  895.335.100 814.280.200 12 jenis 12 jenis

  11 Penyediaan peralatan rumah tangga

  750.000.000 749.844.159 12 bulan 12 bulan

  451.592.300 450.660.900 45 jenis 45 jenis

  99.79

  12 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang- undangan

  15.000.000 15.000.000 12 bulan 12 bulan 100.00

  13 Penyediaan bahan logistic kantor 298.000.000

  297.997.125 12 bulan 12 bulan 100.00

  14 Penyediaan makanan dan minuman

  144.949.450 142.462.500 12 bulan 12 bulan

  98.28

  15 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

  99.94 Diponegoro Pavingisasi Dispenda dan

  199.209.500 1 paket 1 paket

  99.60 21 200.000.000 Stadion Diponegoro Relokasi Pasar

  129.112.500 2 lokasi 2 lokasi

  99.32

  22 Srono dan 130.000.000 Genteng Pembuatan

  119.834.000 90% 90%

  99.86

  23 Sumur Bor 120.000.000 Gedung Wanita Pembangunan

  40.000.000 90% 90% 100.00 24 drainase Gedung 40.000.000 Wanita Pembangunan

  199.676.400 90% 90%

  99.84 25 sumur resapan 200.000.000 Dispenda

  Pengadaan 124.850.000 1 paket 1 paket

  99.88 26 perlengkapan 125.000.000 gedung kantor Pengadaan

  199.485.300 78 unit 78 unit

  99.72 27 200.050.550 mabaleur Pemeliharaan rutin/berkala

  174.751.200 12 bulan 12 bulan

  99.86 28 175.000.000 kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan rutin/berkala

  80.000.000 40 unit 40 unit 100.00 29 80.000.000 perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan

  3

  3 rutin/berkala 149.975.480

  99.98 30 150.000.000 pemeliharaan pemeliharaan perlengkapan kantor Rehabilitasi Rehabilitasi pasar

  2

  2

  199.825.000 37 m 37 m

  99.91 31 sedang/berat hewan 200.000.000 gedung kantor Kebondalem

  2

  2 Rehabilitasi pasar

  94.791.000 150 m 150 m

  99.78 32 95.000.000 hewan Glenmore

  2

  2 Rehabilitasi pasar

  199.806.000 180 m 180 m

  99.90 33 200.000.000 genteng

  2

  2 Rehabilitasi pasar 194.754.000

  49 m 49 m

  99.87 34 195.000.000 kalibaru

  2

  2 Rehabilitasi pasar

  169.800.000 434 m 434 m

  99.88 35 170.000.000 srono

  2

  2 Rehabilitasi pasar

  134.884.000 71 m 71 m

  99.91 36 135.000.000 jajag

  2

  2 Rehabilitasi pasar

  199..874.000 130 m 130 m

  99.94 37 200.000.000 Blambangan

  2

  2 Rehabilitasi pasar

  149.818.000 180 m 180 m

  99.88 38 150.000.000 Banyuwangi Rehabilitasi

  159.449.000 1 paket 1 paket

  99.66 39 160.000.000 gedung Dispenda Rehabilitasi

  40.000.000 1 paket 1 paket 100.00 40 40.000.000 Gesibu

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  50.000.000 49.999.950 1 paket 1 paket 100.00

  35.000.000 34.808.000 3 dokumen 3 dokumen

  99.45

  51 Penyusunan pelaporan Keuangan semesteran

  Penyusunan laporan penerimaan pendapatan daerah

  287.678.500 259.223.000 2 dokumen 2 dokumen

  90.11

  52 Penyusunan lapuran keuangan sub bidang PBB dan PBHTB

  265.283.800 264.383.200 2 laporan 2 laporan

  99.66

  53 Peningkatan manajemen aset/barang daerah

  Pendataan potensi pajak dan retribusi

  54 Kajian pasar 50.000.000

  99.66

  49.775.000 1 paket 1 paket

  99.55

  55 Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah

  Updating data PBB

  242.156.800 206.210.800

  40,000 wajib pajak 40,000 wajib pajak

  85.16

  56 Optimalisasi penerimaan pajak daerah

  80.000.000 78.703.334 5 titik 5 titik

  98.38

  57 Validasi data piutang PBB 179.932.200

  179.930.200 40,000 wajib 40,000 wajib

  50 Penyusunan laporan LAKIP/LPPD

  292.814.000 291.828.300 2 dokumen 2 dokumen

  41 Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor

  45 RehabilitasiPasar Muncar

  Rehabilitasi Stadion Diponegoro

  400.000.000 386.249.000 1 paket 1 paket

  96.56

  42 Rehabilitasi Geddung Wanita/Galvalum

  200.000.000 185.989.000 1 paket 1 paket

  92.99

  43 Rehabilitasi Gesibu

  100.000.000 99.820.000 1 paket 1 paket

  99.82

  44 Rehabilitasi pagar Dispenda 200.000.000

  185.733.000 1 paket 1 paket

  92.87

  160.000.000 156.780.000 1 paket 1 paket

  Penyusunan laporan CALK/LKPJ Kinerja Ikhtisar realisasi keuangan

  97.99

  46 Pengadaan Sarana dan Prasarana Pelayanan Publik

  200.000.000 194.800.000 88 buah 88 buah

  97.40

  47 Pengadaan Sarana dan Prasarana Pelayanan Publik

  Pengadaan pot bunga 150.000.000

  146.250.000 1 set 1 set

  97.50

  48 Pengadaan tempat sampah 150.000.000

  149.850.000 1 paket 1 paket

  99.90

  49 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

  100.00 pedesaan dan pajak pajak perkotaan Pengelolaan

  337.309.700 180 aktifitas 180 aktifitas

  95.81 58 352.062.700 pasar Pendataan dan

  370.891.125 180 aktifitas 180 aktifitas

  98.90 59 375.000.000 penetapan PAD Pekan panutan

  123.486.500 100% 100%

  96.47 60 128.000.000 pajak/Gathering Sub pelayanan

  676.724.800 180 aktifitas 180 aktifitas

  97.80 61 pajak bumi dan 691.941.600 bangunan Penyediaan

  45.000.000 1 paket 1 paket 100.00 62 sarana penunjang 45.000.000 pasar Penertiban pajak 351.869.650 181 aktifitas 181 aktifitas

  79.46 63 442.814.000 Penataan RTH Penataan RTH

  49.972.000 2 pasar 2 pasar

  99.94 64 50.000.000 pasar Penataan RTH

  149.872.000 1 paket 1 paket

  99.91 65 150.000.000 Dispenda Penataan RTH

  99.945.500 1 paket 1 paket

  99.95

  66 Stadion 100.000.000 Diponegoro

  Renja 2016 berdasarkan program dan kegiatan DPA Tahun Anggaran 2016 sebesar 14.240.000.000,- (Empat Belas Milyar Dua Ratus Empat Puluh Juta Rupiah) sampai dengan Triwulan II dapat di lihat pada table berikut :

  Tabel 2.1 Realisasi Belanja Langsung 2016 s/d Triwulan II No.

  Outcome Output % Program/ Sub Kegiatan Kegiatan Pagu Realisasi Pagu Realisasi

  1 Lingkungan Hidup

  1 Program pengelolaan 200,000,000 199,200,000 ruang terbuka

  99.60

  hijau (RTH)

  Penataan RTH 200,000,000 199,200,000 100 buah 100 buah

  99.60

  2 Pemerintahan Umum Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

1 Program Pelayanan 8,073,582,550 3,686,777,559 Administrasi

  45.66 Perkantoran Penyediaan jasa

  9,000,000 4,500,000 12 bulan 6 bulan surat menyurat

  50.00 Penyediaan jasa komunikasi, 860,000,000 270,074,360 12 bulan 6 bulan sumber daya air

  31.40 dan listrik Penyediaan jasa

  1,692,000,000 699,000,000 146 OB

  67 OB perkantoran 41.31 penyediaan alat

  187,815,300 92,898,800

  55 Jenis 27 jenis tulis kantor

  49.46 Penyediaan 365,819 120,762 barang cetakan

  273,130,250 135,753,500 Exemplar Exemplar

  49.70 dan penggandaan penyediaan komponen instalasi

  677,279,500 637,912,950

  22 Jenis 13 jenis listrik/peneranga 94.19 n bangunan kantor penyediaan peralatan dan

  2,953,286,800 1,044,750,000 12 jenis 5 jenis perlengkapan 35.38 kantor penyediaan peralatan rumah

  611,484,600 465,413,300

  56 Jenis 45 jenis

  76.11 tangga penyediaan bahan bacaan dan

  381 peraturan 15,000,000 4,285,000 960 Exemplar Exemplar

  28.57 perundang- undangan penyediaan bahan

  228,020,600 92,521,050 12 bulan 6 bulan logistik kantor 40.58 penyediaan makanan dan

  87,500,000 30,487,500 4,460 Kotak 1,557 Kotak

  34.84 minuman rapat-rapat koordinasi dan

  2,640 853 479,065,500 209,181,099 konsultasi ke luar

  Aktifitas Aktifitas

  43.66 daerah

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

2 Program Peningkatan Sarana dan 2,435,816,850 1,978,049,000 Prasarana

  81.21 Aparatur Pembangunan

  357,752,400 357,259,000

  gedung kantor

  99.86 Sarana olahraga 182,752,400 182,391,000 1 paket 1 paket

  99.80 Ruangan 175,000,000 174,868,000 1 paket 1 paket gudang/arsip

  99.92 pengadaan perlengkapan

  50,000,000 49,970,000 1 buah 1 buah

  99.94 gedung kantor pengadaan

  81,064,450 81,060,000 109 buah 109 buah mebeleur 99.99 pemeliharaan rutin/berkala

  75,000,000 74,420,000 1 paket 1 paket

  99.23 gedung kantor pemeliharaan rutin/berkala

  197,000,000 98,452,000 28 unit 14 unit kendaraan 49.98 dinas/operasional pemeliharaan rutin/berkala

  95,000,000 44,995,000 12 bulan 6 bulan perlengkapan 47.36 gedung kantor pemeliharaan rutin/berkala peralatan dan 100,000,000 49,984,000 135 unit

  68

  49.98 perlengkapan kantor rehabilitasi sedang/berat

  850,000,000 828,777,000

  97.50 gedung kantor Rehab kantor

  175,000,000 174,813,000 1 paket 1 paket Dispenda

  99.89 Rehab gedung 175,000,000 174,320,000 1 paket 1 paket wanita

  99.61 Rehab gedung 100,000,000 92,355,000 1 paket 1 paket gesibu

  92.36 Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  • Pengadaan sumur bor di kantor Dispenda dan gedung wanita

  200,000,000 199,200,000 200 buah 200 buah

  65.45

  161,486,900 105,692,850 10 laporan 7 laporan

  53.63 Penyusunan Laporan PBB dan BPHTB

  411,486,900 220,673,900

  51.58 Penyusunan laporan keuangan semesteran

  250,000,000 128,946,400 10 laporan 5 laporan

  52.85 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

  99.60

  30,000,000 - 1 tahun

  96.97 Penyediaan sarana dan prasarana pasar pujasera

  200,000,000 193,932,000 10 unit 10 unit

  200,000,000 - 100 buah

  62.40 Pengadaan pot bunga dari fiber glass

  630,000,000 393,132,000

  99.62 Pengadaan sarana dan prasarana pelayanan publik

  94.02 Rehab gapura 200,000,000 199,247,000 1 unit 1 unit

  Rehab pasar mojopanggung 200,000,000 188,042,000 1 unit 1 unit

  • Pengadaan tempat sampah dari fiber glass

3 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pengelolaan Capaian Kinerja Keuangan 661,486,900 349,620,300

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  Penyusunan laporan penerimaan 250,000,000 114,981,050 10 laporan 5 laporan

  45.99 pendapatan daerah

4 Program Peningkatan dan Pengembangan 2,869,113,700 1,564,367,336

  54.52 Pengelolaan

  Keuangan Daerah

  Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber 2,869,113,700 1,564,367,336

  54.52 pendapatan daerah

  Updating Data PBB dan 205,542,550 68,411,650 12 bulan 6 bulan

  33.28 PBHTB Sub Bidang Pendataan dan

  400,000,000 183,926,250 100% 50%

  45.98 Penetapan Pelayanan Pajak

  19,979,400 19,880,000 100% 100% Keliling

  99.50 Penertiban Pajak 400,000,000 168,361,500 12 bulan 6 bulan

  42.09 Publikasi Wajib 120,000,000 54,860,000 4 paket 2 paket

  Pajak

  45.72 Pekan Panutan 300,000,000 144,375,000 1 aktifitas 1 aktifitas

  Pajak

  48.13 Sub Bidang Pengelolaan

  316,963,200 155,131,200 12 bulan 6 bulan

  48.94 Pasar Sub Bidang Pelayanan Pajak

  1,026,628,550 689,685,150 12 bulan 6 bulan Bumi dan

  67.18 Bangunan Optimalisasi

  80,000,000 79,736,586 100% 100% Pajak

  99.67 Jumlah total 14,240,000,000 7,778,014,195

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi menetapkan 5 Program dengan 50 Kegiatan dengan analisis sebagai berikut:

  1. Program Peningkatan Manajemen dan Pelayanan Administrasi, terdapat 21 kegiatan;

  2. Program Perencanaan dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah, terdapat 3 kegiatan;

  3. Program Perumusan Kebijakan Pendapatan Daerah, terdapat 10 kegiatan;

  4. Program Vlidasi, Penetapan Pajak dan Retribusi Daerah, terdapat 7 kegiatan; 5. Program Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pajak Daerah, terdapat 9 kegiatan.

  Program dan Kegiatan Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi yang direncanakan meliputi:

  1. Program Peningkatan Manajemen dan Pelayanan Administrasi

  Indikator : Cakupan Pelayanan Manajemen dan Administrasi; Kegiatan :

  a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat

  b. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan listrik

  c. Penyediaan Jasa Perkantoran

  d. Penyediaan Alat Tulis Kantor

  e. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

  f. Penyediaan Komponen Instalasi listrik/ Penerangan Bangunan Kantor

  g. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

  h. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

i. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

  j. Penyediaan Bahan logistik Kantor k. Penyediaan Makanan dan Minuman l. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke luar Daerah m. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor n. Pengadaan Mebeleur o. Pemeliharaan Gedung Kantor p. Pemeliharaan Kendaraan Dinas/ Operasional q. Pemeliharaan Perlengkapan Gedung Kantor r. Pemeliharaan Peralatan/ Perlengkapan Kantor

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

2. Program Perencanaan dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  b. Penyusunan Perumusan Peraturan Perundang - undangan Pendapatan Daerah

  j. Monitoring dan Evaluasi Realisasi Penerimaan Pendapatan Daerah;

  h. Penyusunan Data Piutang Pendapatan Daerah

  g. Penertiban Pajak Daerah

  f. Update Sistem Aplikasi Pendapatan Daerah

  e. Pemantauan dan Asistensi Pajak Dan Retribusi Daerah

  d. Pelaksanaan Bimbingan Teknis Pendapatan Daerah

  c. Penyusunan Data Induk Pendapatan Daerah

  a. Penyusunan Target Penerimaan Pendapatan

  s. Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Kantor t. Pemeliharaan Rutin/Berkala Taman Kantor u. Pembangunan Gedung Kantor

  Kegiatan :

  3. Persentase Peningkatan Pelaporan Realisasi Pendapatan Yang Tepat Waktu.

  2. Persentase Pengendalian Administasi Dinas Penghasil Berbasis IT.

  3. Program Perumusan Kebijakan Pendapatan Daerah Indikator : 1. Persentase Peningkatan Potensi Pendapatan Daerah.

  c) Pengembangan Media Cetak dan Penyebarluasan Informasi

  b) Penyusunan Laporan Keuangan

  a) Evaluasi dan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Perangkat Daerah

  Indikator : Tingkat Ketepatan Waktu Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah; Kegiatan :

i. Penyusunan Laporan Realisasi Penerimaan Pendapatan Daerah

4. Program Validasi, Penetapan Pajak dan Retribusi Daerah

2. Persentase Penetapan Pajak dan Retribusi Yang Ditagih

5. Program Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pajak Daerah

2. Persentase Realisasi BPHTB

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  c. Penyusunan Laporan Pajak Bumi dan Bangunan

  Ada beberapa permasalahan yang masih akan dihadapi terkait dengan upaya-upaya peningkatan pendapatan antara lain:

  h. Penyusunan Laporan BPHTB

  g. Ekstensifikasi BPHTB

  f. Intensifikasi BPHTB

  e. Updating Aplikasi dan Data Base Pajak Bumi dan Bangunan

  d. Updating Data Pajak Bumi dan Bangunan

  b. Ekstensifikasi Pajak Bumi dan Bangunan

  Indikator : 1. Persentase Kesesuaian Obyek dan Subyek Pajak/Retribusi Daerah

  a. Intensifikasi Pajak Bumi dan Bangunan

  Kegiatan :

  Indikator : 1. Persentase Realisasi PBB

  g. Pembukuan dan Pengarsipan SKPD/RD

  f. Pencetakan SKPD/RD

  e. Gathering Pajak dan Retribusi Daerah (Wajib Pajak)

  d. Fasilitasi Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah (Dinas Penghasil)

  c. Pelayanan Penerbitan NPWPD

  b. Validasi Data Objek Pajak dan Retribusi Daerah

  a. Penghimpunan SPTPD/RD dari Dinas Penghasil

  Kegiatan :

i. Updating Aplikasi dan Data Base BPHTB

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

  a. Masalah Internal Rendahnya target Pendapatan Asli daerah dari sektor Pajak daerah (Pajak - Penerangan Jalan); Hal ini disebabkan karena Pajak Penerangan Jalan Non PLN selama ini hanya dikenakan ke perkebunan yang memiliki sumber daya listrik sendiri, dan masih belum mengarah ke obyek pajak lainnya.

  b. Masalah Eksternal Masih banyak tingkat kurang kesadaran wajib pajak untuk melaksanakan - kewajiban membayar pajak, dan belum ada tindakan tegas dari pemerintah. Hal ini disebabkan karena pemerintah daerah belum memiliki tenaga khusus yang menangani penyimpangan terhadap pajak daerah. Kualifikasi yang dibutuhkan Badan Pendapatan Daerah adalah PPNS Pajak, Pemeriksa Pajak, dan Juru Sita Pajak.

  Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor 20 Tahun 2015 tentang Sinergitas - Pelaksanaan Program/ Kegiatan SKPD Dalam Lingkup Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, sebagai dasar koordinasi antar SKPD yang berkaitan dengan Pajak Daerah. SKPD yang terkait dengan Pajak Daerah antara lain Badan Pendapatan Daerah, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi, Badan Pelayanan dan Perizinan Terpadu serta Satuan Polisi Pamong Praja. Hal ini disebabkan kurangnya koordinasi antar SKPD terkait dalam hal penanganan Pajak Daerah. Ada beberapa wajib pajak yang komplain karena ijin usahanya belum dikeluarkan oleh SKPD terkait tetapi sudah kena pajak.

  2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD

  Perbandingan antara RKPD 2016 dengan rancangan awal usulan RKPD Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi dapat dilihat dalam lampiran (terlampir).

  2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi merupakan unsur pelaksana bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, yang dipimpin oleh Kepala Badan yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi mempunyai tugas melaksanakan kewenangan otonomi daerah dibidang pendapatan, berdasarkan azas otonomi dan tugas pembantuan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Tugas pokok dan fungsi Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi, mengacu pada Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Banyuwangi.

  Tugas pokok Badan Pendapatan Daerah, pada dasarnya adalah membantu Bupati dalam penyelenggaraan Pemerintahan, khususnya bidang pendapatan. Badan Pendapatan Daerah mempunyai fungsi sebagai berikut :

  a. perumusan kebijakan, penyusunan/perencanaan teknis, pemberian bimbingan/penyuluhan di bidang pendapatan daerah; b. pelaksanaan kebijakan pengendalian dan pengawasan terhadap pelaksanaan program dan kegiatan di bidang pendapatan daerah; c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan program dan kegiatan di bidang pendapatan daerah;

  d. pelaksanaan administrasi badan pendapatan daerah; e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh bupati terkait dengan tugas dan fungsinya.

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi pada tahun 2017 tidak memiliki kegiatan yang berhubungan langsung dengan para pemangku kepentingan, baik dari kelompok masyarakat terkait langsung dengan pelayanan provinsi, LSM, asosiasi-asosiasi, maupun perguruan tinggi

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  Berdasarkan ketentuan yang telah ditetapkan dalam Peraturan Perundang-undangan Visi Kementerian Dalam Negeri adalah:

  

“Terwujudnya sistem politik yang demokratis, pemerintahan yang desentralistik,

pembangunan daerah yang berkelanjutan, serta keberdayaan masyarakat yang partisipatif,

dengan didukung sumber daya aparatur yang professional dalam wadah Negara Kesatuan

Republik Indonesia”.

  Untuk mewujudkan visi dimaksud, Kementerian Dalam Negeri telah menetapkan beberapa sasaran misi yang harus dicapai, yaitu:

  1. Memperkuat Keutuhan NKRI, serta memantapkan sistem politik dalam negeri yang demokratis;

  2. Memantapkan penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan umum;

  3. Memantapkan efektifitas dan efesiensi penyelenggaraan pemerintah yang desentralistik;

  4. Mengembangkan keserasian hubungan pusat – daerah, antar daerah dan kawasan, serta kemandirian daerah dalam mengelola pembangunan daerah

  5. Memperkuat otonomi desa dan meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam aspek ekonomi, sosial, dan budaya;

  6. Mewujudkan tata pemerintahan yang baik, bersih, dan berwibawa.

  Dari visi dan misi Kementerian Dalam Negeri telah memberi pedoman bagi Badan Pendapatan Daerah kabupaten Banyuwangi dalam melaksanakan tugas dan fungsinya yang dituangkan dalam dokumen Renstra Badan Pendapatan Daerah adalah sebagai berikut:

  1. Perumusan kebijakan, penyusunan/perencanaan teknis, pemberian bimbingan/penyuluhan di bidang pendapatan;

  2. Pelaksanaan kebijakan pengendalian dan pengawasan terhadap pelaksanaan program dan kegiatan di bidang pendapatan;

4. Pelaksanaan administrasi Badan Pendapatan Daerah;

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  3. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan program dan kegiatan di bidang pendapatan daerah;

  Dinas Pendapatan Provinsi Jawa Timur memiliki visi sebagai berikut; “Terdepan dalam pengelolaan pendapatan daerah yang dapat diterima masyarakat,

  partisipatif, bertanggungjawab dan berkelanjutan”

  Untuk mewujudkan visi dimaksud, Dinas Pendapatan Provinsi Jawa Timur telah menetapkan beberapa sasaran misi yang harus dicapai, yaitu:

  1. Bidang Pendapatan Daerah Mengembangkan kebijakan pendapatan daerah yang dapat diterima masyarakat, partisipatif, bertanggungjawab dan berkelanjutan.

  2. Bidang Pelayanan Publik Mewujudkan pelayanan public yang baik (excellent service), terpercaya dan transparan.

  3. Bidang Kelembagaan Mewujudkan Sumber Daya Manusia Aparatur yang potensial, integritas tinggi dan profesional serta membangun sistem kelembagaan yang berbasis kompentensi.

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja PD

  Tugas Pokok Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi adalah melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang pendapatan. Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi mempunyai fungsi, yaitu:

  1. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendapatan;

  2. Pengkoordinasian penyusunan tugas di bidang pendapatan;

  3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pendapatan;

  4. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi, yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (tahun) sampai 5 (lima) tahun. Penetapan tujuan dalam Rencana Strategis (Renstra) didasarkan pada potensi dan permasalahan serta isu utama bidang urusan Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi.

1. Meningkatnya Potensi Pendapatan daerah; dengan target indikator kinerja :

  Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyuwangi

  b. Persentase Penetapan Pajak dan retribusi yang ditagih;