DAFTAR PUSTAKA Efektivitas Penggunaan Media Komik Terhadap Peningkatan Pengetahuan Gizi Dan Daya Terima Pada Remaja Putri.

DAFTAR PUSTAKA

Arisman, MB. 2009. Gizi Dalam Daur Kehidupan. Edisi 2. Jakarta: EGC.
Beck, ME. 2011. Ilmu Gizi dan Diet Hubungannya dengan Penyakit-penyakit
untuk Perawat dan Dokter. Yogyakarta: Andi Offset.
Boore, DM., Joyner, WB., Fumal, TE. 1997. Equation for Estimating Horizontal
Response Spectra and Peak Acceleration from Western North America
Earthquakes: A Summary of Recent Work. Seismological Research
Letters, Vol. 68, No. 1.
Budiyanto, MAK. 2002. Dasar-dasar Ilmu Gizi. Malang: UMM Press.
Cotento, IR. 2007. Nutrition Education: Linking Research, Theory, and Practice.
Sudbury: Jones and varlett Publisher
Davis, FD., Bagozzi, RP., Warshaw, PR. 1992. Extrinsic And Intrinsic Motivation
to use Computer. Journal of Applied Social Psychology. 22(14), 1111–
1132.
Departemen Kesehatan. 2003. Gizi Dalam Angka Sampai Dengan Tahun 2002.
Jakarta: Depkes RI.
Dwiriani, C., Rimbawan., Hardinsyah., Riyadi, Hadi., Martianto, D. 2011.
Pengaruh Pemberian Zat Multi Gizi Mikro dan Pendidikan Gizi Terhadap
Pengetahuan Gizi Pemenuhan Zat Gizi dan Status Besi Remaja Putri.
Jornal of Nutrition and Food, 6 (3): 171-177.

Effendy, OU. 2002. Hubungan Masyarakat: Suatu Studi Komunikologis.
Bandung: Penerbit Remaja Rosdakarya.
Ganong, W., el al. 2011. Patofisiologi Penyakit Pengantar Menuju Kedokteran
Klinis. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Hamida, K., Siti, Z., Mutalazimah. 2012. Penyuluhan Gizi Dengan Media Komik
Untuk Meningkatkan Pengetahuan Tentang Keamanan Makanan
Jajanan. Jurnal Kesehatan Masyarakat, Kemas 8 (1) (2012) 67-73.
Diakses : 1 juni 2014. http://journal.unnes.ac.id./nju/index.php/kemas.
Haryoko S. 2009. Efektivitas Pemanfaatan Media Audio-Visual sebagai Alternatif
Optimalisasi Model Pembelajaran. Jurnal Edukasi Elektro, 5(1):1-10.
Diakses: 3 Juni 2014. http://journal.uny.ac.id.
Heri, M. 2009. Promosi Kesehatan. Jakarta: EGC.
Ikada, DC. 2010. Tingkat Penerimaan Buku Cerita Bergambar Sebagai Media
Pendidikan Gizi Dan Pengaruhnya Terhadap Pengetahuan Gizi Anak

68

Sekolah Dasar. Skripsi. Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi
Manusia. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
International Life Sciences Institute Europe. 2000. Healthy, Lifestye: Nutrition and

Physicl Activity. ILSI Press.
Irawati, A. 1992. Pengetahuan Gizi Murid SD dan SMP di Kodya Bogor. Bogor
:Pusat Penelitian dan Pengembangan Gizi dan Makanan Departemen
Kesehatan RI.
Ircham, M. 2007. Pendidikan Kesehatan Bagian dari Promosi Kesehatan.
Yogyakarta: Fitramaya.
Isobel, C.R. 2007. Nutrition Education: Linking Research, Theory, and Practice.
Sudbury: Jones and Bartlett Publishers.
Istiqomah, GA., Rinayati., Zulaika, C., Wahyudi, D. 2012. Hubungan Antara
Kadar Hemoglobin Dengan Prestasi Belajar Mahasiswa Program Studi
DIII Kebidanan Stikes Widya Husada Semarang Tahun 2012. Prosiding.
SNST ke-4 Tahun 2013 Fakultas Teknik Universitas Wahid Hasyim
Semarang. Program Studi D3 Kebidanan STIKES Widya Husada.
Semarang.
Khomsan, A. 2000. Teknik Pengukuran Pengetahuan Gizi. Bogor: Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Pusat
antar Universitas Pangan dan Gizi, ITB.
Kotler, P., Amstrong, G. 2001. Prinsip-Prinsip Pemasaran. Jilid 1. Jakarta:
Erlangga.
Lubis, NL. 2013. Psikolog Kespro Wanita dan Reproduksinya Ditinjau dari Aspek

Fisik dan Psikologi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Madanijah, S. 2004. Model pendidikan “GI-PSI-SEHAT” bagi ibu serta
dampaknya terhadap perilaku ibu, lingkungan pembelajaran, konsumsi
pangan dan status gizi anak usia dini. Disertasi. Bogor: Program
Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.
Muwakhidah., Dyah, IP., Indriyani, L. 2011. Pengembangan Model Pendidikan
Gizi Dengan Media Leaflet Terhadap Peningkatan Pengetahuan Tentang
Serat Makanan (Dietary Fiber) Pada Remaja Di SMK Dwija Dharma
Boyolali. Jurnal. Proram Studi Gizi Fakultas Ilmu Kesehatan. Universitas
Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.
Niryati S. 2010. Pentingnya pendidikan gizi bagi anak-anak. Diakses; 3 Juni
2014. http://www.e-smartschool.co.id.
Notoatmodjo, S. 2003. Ilmu Kesehatan Masyarakat Prinsip-Prinsip Dasar.
Jakarta: PT Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. 2005. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

69

Notoatmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: PT Rineka
Cipta.

Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta:
Rineka Cipta.
Novianti, RD da Syaichudin, M. (2010). Pengembangan Media Komik
Pembelajaran Matematika untuk Meningkatkan Pemahaman Bentuk Soal
Cerita Bab Pecahan Pada Siswa Kelas V SDN Ngembung. Jurnal
Teknologi Pendidikan, Vol 10, No.1: 74-85. Diakses: 12 Maret 2015.
http://fip.unesa.ac.id/bank/jurnal/tp-101-8Pengembangan_Media_Komik_Pembelajaran_Matematika.pdf.
Nurbaiti. 2013. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Anemia Pada Remaja
Putri di SMA Negeri 11 Banda Aceh Tahun 2013. Jurnal. Banda Aceh.
StiKes Ubudiyah Banda Aceh.
Permaesih, D. 2003. Status Gizi Remaja
Mempengaruhinya. Bogor: Puslitbang Gizi.

dan

Faktor-faktor

yang


Poltekkes Depkes . 2010. Kesehatan Remaja Problem dan Solusinya. Jakarta.
Riwidikdo, H. 2009. Statistik Kesehatan. Yogyakarta : Mitra Cindikia.
Roestiyah. 2001. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Sahyoun, NR., Pratt, CA., Anderson, A. 2004. Evaluation of nutrition education
intervensions for older adults: a proposed framework. J. Am. Diet
Assoc.;104(1):58-69
Salemba Medika.
Saraswati E, Sumarno. 1997. Perbedaan Tingkat Pengetahuan Anemia Remaja
Putri SMU Anemia dan Non Anemia di Enam Dati II Propinsi Jawa Barat.
Diakses: 25 Mei 2014. http//w.w.w.p3gizi.litbang.depkes.go.id.
Sarwono, S. 2005. Sosiologi Kesehatan. Yogyakarta: Gajah Mada University
Press.
Sarwono, SW. 2008. Psikologi Remaja. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Sirojudin, D. 2006. Hubungan Karakteristik Responden dan Pola Konsumsi
Makanan dengan Kejadian Anemia pada Remaja putri di SMUN1 Cilaku
Kabupaten Cianjur Tahun 2006 (analisis data sekuder). Skripsi. Depok:
FKM. UI
Spear B. 1996. Adolesencent Growth and Development. Di dalam : Rickert VI,
editor. Adolescent Nutrition Assessment and Management. Ed ke-2. New
York: Chapman & Hall. hlm 1-24.


70

Sudjana, N. 2005. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Suhardjo. 2003. Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Jakarta: Bumi Aksara.
Sumarwan, U. 2004. Perilaku Konsumen Teori dan Penerapannya dalam
Pemasaran. Bogor: Ghalia Indonesia.
Supariasa, IDN. 2012. Pendidikan dan Konsultasi Gizi. Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran ECG.
Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT). 2004. Pedoman Penanggulangan
Anemia Gizi Untuk Remaja Putri dan Wanita Usia Subur.
Tarwoto, NS. 2009. Kesehatan Remaja Problem dan Solusinya. Jakarta:
Salemba Medika.
Waluyanto, HD. 2005. Komik Sebagai Media Komunikasi Visual Pembelajaran.
Jurnal. Fakultas Seni dan Desain Universitas Kristen Petra.
WHO. 2011. Haemoglobin concentrations for the diagnosis of anaemia and
assessment of severity. Vitamin and Mineral Nutrition Information System.
Geneva: World Health Organization.
Wiroatmojo, P dan Sasonoharjo. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: LAN RI.
Wong ,Y., Huang, HC., Ohen, SL., Yamanoto.1999. Is The College Environment

Adequate for Accessing to Nutition Education? Study in Taiwan.
Nutrition Research 19:1327-1337.
Zulaekah, S. 2007. Efek Suplementasi Besi, Vitamin C dan Pendidikan Gizi
Terhadap Perubahan Kadar Hemoglobin Anak Sekolah Dasar yang
Anemia di Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo. Tesis. Semarang:
Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
Zulaekah, S. 2012. Pendidikan Gizi dengan Media Booklet Terhadap
Pengetahuan Gizi. Jurnal Kesehatan Masyarakat, Kemas 7 (2) (2012)
127-135.
Diakses:
1
Juni
2014.
http://journal.unnes.ac.id./nju/index.php/kemas.

71

72