Pengan Ibu Usia Remaja dalam Merawat Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di Kota Medan

Lampiran-lampiran

57

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1

INFORMED CONSENT
LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN

Nama Peneliti

: Widy Santri Ningsih

NIM

: 121101092

Judul Penelitian : Pengalaman Ibu Usia Remaja dalam Merawat Bayi Berat Lahir
Rendah (BBLR) di Kota Medan

Peneliti adalah mahasiswa program studi S1 Ilmu Keperawatan Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi
pengalaman ibu usia remaja dalam merawat Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di
Kota Medan. Saudara telah diminta untuk berpartisipasi dalam penelitian ini.
Partisipasi ini sepenuhnya bersifat sukarela. Saudara boleh memutuskan untuk
berpartisipasi atau mengajukan keberatan atas penelitian ini kapanpun saudara
inginkan tanpa ada konsekuensi dan dampak tertentu. Sebelum Saudara
memutuskan, saya akan menjelaskan beberapa hal sebagai bahan pertimbangan
untuk ikut serta dalam penelitian, sebagai berikut:
1.

Penelitian ini merupakan salah satu kegiatan dalam menyelesaikan tugas
akhir di program studi S1 Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan
Universitas Sumatera Utara. Tujuan penelitian untuk mendapatkan
gambaran tentang pengalaman ibu usia remaja dalam merawat BBLR di
Kota Medan. Hasil penelitian ini sangat bermanfaat untuk pengembangan
pelayanan keperawatan khususnya untuk memberikan asuhan keperawatan
pada ibu usia remaja yang melahirkan BBLR.

2.


Jika Saudara bersedia ikut dalam penelitian ini, peneliti akan melakukan
wawancara pada waktu dan tempat sesuai kesepakatan. Jika Saudara
mengizinkan, peneliti akan menggunakan alat perekam suara untuk
merekam yang saudara katakan. Wawancara akan dilakukan minimal satu
kali selama lebih kurang 60 menit.

58

Universitas Sumatera Utara

3.

Penelitian ini tidak menimbulkaan resiko. Apabila Saudara merasa tidak
aman saat wawancara, Saudara boleh tidak menjawab atau mengundurkan
diri dari penelitian ini.

4.

Semua catatan yang berhubungan dengan penelitian akan dijamin

kerahasiannya. Peneliti akan memberikan hasil penelitian ini kepada
saudara jika saudara menginginkannya. Hasil penelitian akan diberikan
kepada institusi tempat peneliti belajar dengan tetap menjaga kerahasiaan
identitas.

5.

Jika ada yang belum jelas, silahkan Saudara tanyakan kepada peneliti.

6.

Jika Saudara sudah memahami dan bersedia ikut berpartisipasi dalam
penelitian ini, silahkan Saudara menandatangani lembar persetujuan yang
akan dilampirkan.

Terimakasih atas partisipasi Saudara dalam penelitian ini.

Peneliti,

Widy Santri Ningsih

121101092

59

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 2
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI PARTISIPAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Umur

: ……………………………………………………………..

Pekerjaan

: ……………………………………………………………..

Alamat

: ……………………………………………………………..

Setelah membaca dan mendengarkan penjelasan dari peneliti, maka saya

memahami bahwa penelitian ini menjunjung tinggi hak-hak saya sebagai
partisipan. Saya berhak tidak melanjutkan berpartisipasi dalam penelitian ini jika
suatu saat merugikan saya.
Saya sangat memahami bahwa keikutsertaan saya menjadi partisipan pada
penelitian ini sangat besar manfaatnya bagi peningkatan pelayanan keperawatan
khususnya bagi ibu yang merawat BBLR. Dengan menandatangani lembar
persetujuan ini, berarti saya menyatakan untuk berpartisipasi dalam penelitian ini
secara sukarela tanpa paksaan dari siapapun.

Medan,
Partisipan

(…………….)

2016

Peneliti,


(Widy Santri Ningsih)

60

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 3
KUISIONER PENELITIAN
Pengalaman Ibu Usia Remaja dalam Merawat BBLR (Bayi Berat Lahir
Rendah) di Kota Medan

1.

Kuisioner Data Demografi (KDD)
Petunjuk pengisian: isilah data dibawah ini dengan tepat dan benar.

Berilah tanda check list (√) pada kotak pilihan yang tersedia, atau dengan mengisi
titik-titik sesuai dengan situasi dan kondisi Saudara saat ini. Setiap pertanyaan
dijawab hanya satu jawaban yang sesuai menurut Saudara.
Kode (diisi oleh peneliti) :

1.

Usia

:

2.

Pendidikan

:

3.

Agama

:

4.


Suku

:

5.

Pekerjaan

:

6.

Berat lahir bayi

:

7.

Lama perawatan :


Islam

Protestan

Hindu

Budha

Batak

Melayu

Jawa

Lain-lain,…..

Katolik
Lain-lain,….

61


Universitas Sumatera Utara

Lampiran 4

Panduan Wawancara
Pengalaman Ibu Usia Remaja dalam Merawat BBLR (Bayi Berat Lahir
Rendah) di Kota Medan

1.

Bagaimana perasaan ibu ketika melahirkan bayi berat lahir rendah
(BBLR)?

2.

Coba ibu ceritakan bagaimana cara ibu merawat bayi berat lahir rendah di
rumah?

3.


Siapa saja yang memberikan dukungan dan bagaimana bentuk dukungan
yang diberikan saat ibu merawat BBLR di rumah?

4.

Coba ibu ceritakan tentang pelayanan kesehatan yang telah ibu terima
tentang perawatan bayi BBLR?

5.

Hambatan apa saja yang ibu alami dalam merawat bayi berat lahir rendah
di rumah?

62

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 5

63

Universitas Sumatera Utara

64

Universitas Sumatera Utara

65

Universitas Sumatera Utara

66

Universitas Sumatera Utara

67

Universitas Sumatera Utara

68

Universitas Sumatera Utara

69

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 8
JADWAL PENELITIAN
Jenis Kegiatan

September
1 2 3

4

Oktober
1 2 3

4

November
1 2

3

4

Desember
1 2 3

4

Januari

Februari

Maret

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2

3

April
4 1 2

3

Mei

Juni

Juli

4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Mengajukan judul
Menetapkan judul
Menyiapkan
proposal
Uji validitas
Mengajukan sidang
proposal
Sidang proposal
Revisi proposal
Pengumpulan data
dan analisa data
Penyusunan
laporan skripsi
Ujian skripsi
Revisi
Mengumpulkan
skripsi

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 9
ANGGARAN DANA
NO
1

KEGIATAN

BIAYA

Menyiapkan proposal sampai sidang proposal
 Biaya internet dan pulsa modem

Rp. 50.000,00

 Kertas A4 80 gr 2 rim

Rp. 80.000,00

 Fotokopi sumber-sumber daftar pustaka

Rp. 30.000,00

 Memperbanyak proposal

Rp. 50.000,00

 Sidang proposal
2

Rp. 150.000,00

Pengumpulan data dan analisa data

 Izin penelitian dan ethical clearence Fakultas

Rp. 150.000,00

Keperawatan USU

 Fotokopi KDD dan informed consent
 Cinderamata
3

Rp. 10.000,00
Rp. 200.000,00

Pengumpulan laporan skripsi

 Kertas A4 80 gr 2 rim
 Penjilidan

 Fotokopi laporan penelitian
 Sidang skripsi

Rp. 80.000,00
Rp. 100.000,00
Rp. 100.000,00
Rp. 150.000,00

4

Biaya tak terduga

Rp. 120.000,00

5

Total

Rp. 1.270.000,00

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 10

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 11

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 12
Riwayat Hidup
Nama

: Widy Santri Ningsih

Tempat Tanggal Lahir : Padangsidimpuan, 21 Juli 1994
Jenis Kelamin

: Perempuan

Agama

: Islam

Alamat

: Jl. Jamin Ginting Gang Medan Area No: 23

Riwayat Pendidikan

:

1.

TK Al-Quran

Tahun 1999 - 2000

2.

SD Perguruan Sariputra

Tahun 2000 - 2006

3.

SMP Perguruan Sariputra

Tahun 2006 - 2009

4.

SMAN 02 Padangsidimpuan

Tahun 2009- 2012

5.

Fakultas Keperawatan USU

Tahun 2012 - Sekarang

Universitas Sumatera Utara

NO
1.

PERNYATAAN SIGNIFIKAN
Kalo sakit ya saya bawa ke dokter spesialis
anak, buka praktek di rumahnya selalu saya
bawa kesitu, imunisasi juga disitu kalo minum
obat gitu kan gak sampe 3 hari sembuhlah dia.

1.1

Cuma saya bawa ke rumah sakit aja berobatnya
mbak nanti dikasih obat sama dokternya

1.2

Bayi saya ini cocok-cocokan sama dokternya,
jadi cuma saya bawa ke dokter itu itu aja

1.3

Kalo gak bisa sembuh di bidan yaudah dibawa
ke dokter, pokoknya dicoba semualah

1.4

Kalo sakit dibawa ke bidan sumi aja berobat

1.5

Ya dibawa ke bidan aja, serasi dia sama
bidannya. Gak pernah ke dokter-dokter ke bidan
ajalah dia

1.6

Kalo sekarang kan udah agak lumayan lah ini,
dulu setiap seminggu sekali berobat, memang
sakitnya demam berobat ke bidan

1.7

Belum pernah sakit dia sejauh ini, jadi ya belum
pernah kakak bawa berobat. Biasanya memang
tempat bu sumi, anak pertamaku kalo sakit ya
bawa kesitu

LINE

KODING

P1.L127129

Ibu membawa BBLR
berobat ke dokter
spesialis anak

P2.L128

P2.L133134
P8.L182

P3.L133

P4.L120121
P4.L127130

P5.L113115

KATEGORI
Membawa BBLR
berobat ke dokter dan
bidan

SUB TEMA
Mengupayakan
pengobatan medis

TEMA
Mengupayakan
pengobatan untuk
BBLR

Ibu membawa BBLR
berobat ke dokter
spesialis
BBLR selalu dibawa
berobat ke dokter yang
sama
Ibu membawa BBLR
berobat ke dokter
Ibu membawa BBLR
berobat ke bidan
Ibu membawa BBLR
berobat ke bidan
BBLR sakit seminggu
sekali dan dibawa
rutin berobat ke bidan

Ibu membawa BBLR
berobat ke bidan

Universitas Sumatera Utara

Kalo berobat biasanya dibawa ke bidan dekat
sini, di murtatuli biar gak jauh kali, cocok kok
dia berobat di bidan itu
Udah besar ini pun paling lama sakit 2 ato 3
harilah, karena kalo sakit demam pun dibawa ke
bidan dikasi obat ya turun panasnya, trus berat
badannya turun dikit aja, nanti makan yaa naik
lagi
Ku bawa lah tempat bidan dekat rumah memang
bidan itu juga yang nolong melahirkan, kata
orang pun coba dulu bawa ke bidannya biar
bidan itu yang nangani

P6.L117118

Ya kalo sakit dibawa ke bidan aja, soalnya di
bidan juga udah sembuhnya

P9.L82

1.11

1.12

Udah dikasih makan gak mau diam, dikasi susu
juga gak mau diam. Terakhir, kakak bawa ke
tempat orang tua sana, adalah dulu kakek-kakek
kan, ntah diapain sama dia baru dia diam agak
lumayan nangisnya

1.13

Ya berobat-berobat kampong gitulah. Kalo
sama dokter sama aja, bayi gak mungkin
minum-minum obat banyak-banyak kan

1.14

Ya iyalah, dibawa dia kusuk kemana-mana

1.15

Yah paling kusuk lah. Tiap bulan kusuk ada di

1.8

1.9

1.10

P6.L158160

P8.L179

Ibu membawa BBLR
berobat ke bidan dekat
rumah
BBLR mengalami
demam dan selalu
dibawa berobat ke
bidan
Ibu membawa BBLR
berobat ke bidan dekat
rumah
Ibu membawa BBLR
berobat ke bidan

P4.L104107

Ibu membawa BBLR
berobat ke orang
pintar

P4.L116117

Ibu membawa BBLR
berobat kampung

P4.L112

Ibu membawa BBLR
berobat ke tukang
kusuk

P6.L163-

Ibu membawa BBLR

Membawa BBLR
berobat kampung, dan
memberikan jamu

Mengupayakan
pengobatan tradisional
(non-medis)

Universitas Sumatera Utara

1.16

1.17

1.18

2.

dekat-dekat sini tempat pak uban namanya, tigatiganya anak kakak dikusuk disitu
Yah paling kalo jatuh kakak bawa kusuk, kalo
capek dia kakak bawa kusuk juga itu ajanya.
Kalo jamu gak ada kakak kasih, paling cuma
itulah nanti anak kakak belajar jalan jatuh dia
keseleo yaudah dibawa kusuk
Cuma minum jamu ajalah kemaren, itupun
jarangnya mereka minum jamu, nanti kalo lewat
jamunya kakak panggil trus kakak kasih lah ke
mereka, malam sebelum tidur pun kakak kasih
Gak ada pake pengobatan tradisional, istilahnya
udah umur 4 tahun ininya orang itu tau minum
jamu gendong, kalo dulu gak ada dikasih
Pas di rumah sakit bayi saya gak diimunisasi,
jadi kami sibuk nyariin imunisasi ke rumah sakit
lain

164

kusuk setiap bulan

P9.L119
Ibu membawa BBLR
ke tukung kusuk jika
terjatuh
P7.L166169

P8.L187

P1.L69

2.1

Diimunisasi pun lengkap udah sampe imunisasi
meningitis, kan kalo usia diatas 9 bulan baru
sampe meningitis aja.

P1.L143

2.2

Supaya gak mudah sakit selalu saya antisipasi
dengan rutin imunisasi

P2.L101

2.3

Kalo imunisasi memang lengkap, wajiblah
diimunisasi anakku ini biar gak sakit-sakit aja
kerjanya

P4.L75

BBLR diberikan jamu
setiap malam
BBLR diberikan jamu
gendong sejak usia 4
tahun
Ibu mencari imunisasi
untuk BBLR di rumah
sakit lain
Ibu memberikan
imunisasi meningitis
untuk BBLR

Memberikan imunisasi
lengkap, imunisasi
meningitis, dan
imunisasi campak
untuk BBLR

Memberikan imunisasi
kepada BBLR

Memberikan
Perawatan Khusus
pada BBLR

Ibu memberikan
imunisasi agar BBLR
tidak mudah sakit
Ibu memberikan
imunisasi lengkap agar
BBLR tidak mudah
sakit

Universitas Sumatera Utara

2.4

Selalu ikut imunisasi dia kakak buat, nantilah
tanggal 16 ini di tempat bu sumi, 2 bulan sekali

P5.L80

Ibu rutin membawa
BBLR untuk imunisasi
ke bidan

2.5

Hmm, imunisasi mereka lengkap udah sampe
imunisasi campak, kemaren imunisasi di rumah
sakit malahayati

P6.L120121

Ibu memberikan
imunisasi campak
untuk BBLR di rumah
sakit

2.6

Iyalah, wajib diimunisasi pokoknya lengkap
imunisasi dia sampe 9 bulan itu kan. Kalo gak
salah sampe imunisasi campak

P9.L105

BBLR diberikan
imunisasi lengkap
sampai usia 9 bulan

2.7

Dikasih ASI aja dia sampe sekarang umurnya 6
bulan, kakaknya dulu gitu juga, mereka berdua
kuat ASI

2.8

Iya, 2 tahun juga ASI kakak kasih mereka itu
kemaren

2.9

Cuma kakak kasih ASI 1 jam sekali sama
mereka selama sebulan, kalo sekarang udah
pake susu tambahan lah kayak susu-susu
formula gitu

P5.L7273
P8.L159

P7.L8385

P9.L69
2.10

Iya, saya kasih ASI sama dia sampe 2 tahun

2.11

Makan juga harus dijaga, minum dikasi sekali 2
jam kadang gak nyampe sejam orang ini nangis
yah dikasi susu lagi makanya cepat naik berat
badannya apalagi pas dikasi susu bebelac

P6.L7981

BBLR diberikan ASI
eksklusif
BBLR diberikan ASI
selama 2 tahun

BBLR diberikan ASI
ekslusif, susu formula
dan makanan
pendamping asi (mp
asi) seperti roti dan
bubur

Memenuhi kebutuhan
nutrisi BBLR

BBLR diberikan ASI
setiap 1 jam dan susu
formula
BBLR diberikan ASI
sampai berusia 2 tahun
BBLR diberikan susu
formula setiap 2 jam
sekali

Universitas Sumatera Utara

2.12

2.13

2.14

2.15

2.16

2.17

2.18

Tidur aja kerjaannya, harus seringlah bangunin P3.L128dia biar dikasih minum susu, setiap satu jam
130
dikasih minum. Karena harus hati-hati kali, dan
telaten.
Trus dikasih susu formula khusus BBLR, di P6.L85rumah sakit dikasih Enfagrow cuman setelah
88
pulang gak naik-naik berat badannya cobalah
diganti susu bebelac rupanya naik berat
badannya
Dikasih susu formula biasa aja, soalnya dikasih
kemaren susu formula khusus untuk bayi bblr P7.L87gak cocok, jadi digantilah malah susu biasa 89
yang cocok
Hm, kuat orang itu minum susu dek, selagi P7.L9293
ayahnya masih mau kerja ada ajanya itu
rezekinya
Kasih kue karena pas suami baru-baru buka P8.L113
bengkel masih mendasarlah bilang, susu orang
itu awak kasih sgm sama mp asi bubur-bubur itu
Dibilang kuat ya biasalah, pagi nanti dikasih P8.L163
makan, kasih roti 1 biji, sore dikasih makan lagi
terserah mau nasi ato bubur baru malam dikasih
makan lagi, 4 kali lah satu hari dikasih makan,
nanti satu sachet mp asi itu untuk berdua
P5.L78
Kalo PASI nya ya dikasih bubur SUN

Ibu memberikan
minum susu setiap
satu jam kepada
BBLR
Ibu mengganti susu
formula dengan merk
lain karena tidak ada
penambahan berat
badan pada BBLR
BBLR diberikan susu
formula biasa bukan
susu formula khusus
BBLR
BBLR kuat minum
susu formula
BBLR diberikan susu
sgm dan mp asi
BBLR diberikan roti,
bubur, mp asi dan
makan 4 kali sehari
BBLR diberikan PASI
yaitu bubur SUN

Universitas Sumatera Utara

2.19

2.20

2.21

2.22

2.23

2.24

3.
3.1

Kalo PASI semuanya lah kakak kasih, mau
bubur mau nasi semua dimakan
Ku kasih nasi buburlah dicampur sama bayam
sampe sekarang, cuman itulah buburnya
dimasak sendiri
Oh kalo PASI ku kasih promina dek, gak ada
dicampur apa-apa. Kadang ya ku kasih bubur,
tapi kalo bubur pas udah 8 bulan kemaren, agak
lama jugalah
Ya pengalaman selama ini harus hati-hatilah
harus benar-benar teliti, cara jagalah segalanya
lah gimana minum susunya, botol susunya
sebentar-sebentar harus direndam pake air panas
dan air harus dimasak sendiri tidak boleh dari
dispenser.
Kan kata dokternya gitu berat badannya belum
mencukupi jadi jaganya harus hati-hati, gak
sembarangan nyuci botolnya, nyuci bajunya
memang ada khusus sabunnya
Pas keluar dari rumah sakit, karena masih kecil
itu kan terbilang ngerawatnya harus teliti, harus
dijaga harus higienis lah semua, kalo udah
mencapai berat normal yah gak masalah
Kalo waktu kecil jarak sakitnya antara 30
menitlah, maksudnya yang satu mencret tunggu
setengah jam lagi awak mau berobat udah
datanglah satu lagi mencret itu
Cuma kalo kendalanya karena kembar di waktu

P6.L144

P7.L114115
P9.L71

P6.L7678

P6.L8183

P6.L109111

P8.L87

P8.L145

Ibu memberikan PASI
yaitu bubur
BBLR diberikan bubur
yang dicampur dengan
bayam
Ibu memberikan PASI
yaitu bubur saat
BBLR berusia 8 bulan
Harus hati-hati dan
menjaga kebersihan
botol susu dan air
harus dimasak sendiri

Menjaga kebersihan
botol susu, air minum
dan pakaian BBLR

Mempertahankan
kesterilan dalam
perawatan BBLR

Bingung saat BBLR
sakit, tidak bisa pergi
ke pesta, tidak bisa
pergi ke pengajian,
tidak bisa belanja dan

Hambatan dalam
melakukan aktivitas
sehari-hari saat BBLR
sakit

Harus hati-hati dan
menjaga kebersihan
botol susu dan
mencuci pakaian
dengan sabun khusus
Harus teliti dan
higienis dalam
merawat BBLR di
rumah
Ibu kebingungan
karena BBLR sakit
bersamaan
Ibu mengalami

Mengalami
Keterbatasan
dalam Kegiatan
Sosialisasi

Universitas Sumatera Utara

sakitlah, stress awak karena sama-sama pulak
sakitnya

3.2

Paling pas dia sakitlah, gak tau mau ngapain
bingung lah nanti itu. Kalo udah panas nanti,
apalagi tengah malam trus rewel juga dia kan
makin bingung lah.

3.3

Kesulitannya cuma pas mereka sakit aja, apalagi
kalo ada keperluan mau pesta, disitu jugalah
kendalanya, gak bisa pergilah kesana

3.4

Karena namanya awak yang ngurus sendiri kan,
mana terkontrol lagi istilahnya awak masak di
dapur gak adalah yang ngawaninnya, namanya
anak-anak kan lasak, gak bisa pergi wirid di
mesjid

3.5

Cuma kalo kendalanya karena kembar di waktu
sakitlah, stress awak karena sama-sama pulak
sakitnya, gak bisa kemana-mana, belanja pun
gak bisa

3.6

4.

Istilahnya kalo sakit orang itu kan, pekerjaan
rumah gak bisa dikerjakan, kawan gak ada,
itunya makanya stress awak bertumpuk dengan
rutinitas yang itu aja
Dia dulu juga gak pande sendawa, udah
ditepuk-tepuk juga gak akan keluar, jadi kakak
tidurin di dada kakak, kakak tetap duduk sampe
pagi, disuruh dokternya ditelungkupkan aja
bayinya tapi kakak gak beranilah, kadang kan
sampe kakak gak tidur pun, ya tapi gak

kesulitan karena
BBLR sakit
bersamaan
P9.L123

P10.L148

P9.L102

P8.L145

P8.L137

P1.L172174

pekerjaan rumah
terabaikan

Ibu mengalami
kebingungan saat
BBLR sakit
Ibu mengalami
kesulitan saat BBLR
sakit, tidak bisa pergi
ke pesta
Ibu kesulitan dalam
perawatan BBLR
karena menjaga
sendirian dan tidak
bisa pergi wirid
Ibu mengalami
kesulitan karena
BBLR sakit
bersamaan, tidak bisa
belanja ke warung
Ibu mengalami
kesulitan saat BBLR
sakit, pekerjaan rumah
terabaikan
Ibu mengalami
insomnia karena
BBLR tidak bisa
melakukan sendawa

Ibu mengalami
insomnia karena
BBLR tidak bisa
melakukan sendawa,
bayi sakit, dan sering
bangun di malam hari

Mengalami insomnia
saat merawat BBLR

Menderita secara
Fisik, Psikologis
dan Emosional

Universitas Sumatera Utara

susahnya cuma itu aja

4.1

Cuma itulah yang saya bilang tadi kesulitannya
sering gak tidur malam, dia sakit-sakitan terus,
nangis aja kerjanya

4.2

Waktu kami baru pindah kesini kalo pagi sampe
siang dia tidur, pas malam dia melek, jadi kalo
malam kami gak ada tidur jagain dia sepanjang
malam, itu aja sih.

4.3

4.4

4.3

4.4

4.5

Karena beratnya 2500 gram, kata dokter gapapa
udah aman itu, tapi saya ada takut juga dan
paling ya sedih kok bayi orang montok ya bayi
saya enggak
Hmm gimana ya, pasti sedihlah liat keadaan
bayi saya yang kecil tapi karena saya lihat dia
utuh maksudnya gak kurang sesuatu apapun ya
agak tenang lah dikit
Ya sedihlah, kecewa juga dek yang lain anaknya
besar-besar, anak awak lain sendiri. Trus
bayinya kecil pulak, jadi agak takut
ngerawatnya, gak berani takutlah pokoknya.
Baru-baru lahir sempat sedih kalo liat dia, anak
orang besar-besar lah anakku kecil sendiri. Tapi
kan udah lama-lama dia kan bertambah beratnya
makin besar ya senanglah gitu gak sia-sia yang
ngerawatnya sampe gak tidur.
Ya sedihlah dek, sempat terpikir juga kayak
gini, hidup gak itu anak ya kecil kali pulaknya?
Ya gimana lah, ya gitulah dek.

P4.L144145

P3.L172174

P1.L66

Ibu mengalami
insomnia karena
BBLR sering
menangis dan sakitsakitan
Ibu mengalami
insomnia karena
BBLR sering
terbangun di malam
hari
Ibu merasa sedih
karena bayinya kecil
tidak seperti bayi
normal pada umumnya

Ibu merasa sedih
karena bayinya kecil,
tidak seperti bayi
normal umunya

Kesedihan yang
dirasakan ibu atas
kelahiran BBLR

P2.L74
Ibu merasa sedih
karena bayinya kecil
P3.L62

P3.L181

P4.L57

Ibu merasa sedih dan
takut karena bayinya
kecil
Ibu merasa sedih
karena bayinya kecil
tidak seperti bayi
normal umumnya
Ibu merasa sedih
karena bayinya kecil

Universitas Sumatera Utara

4.6

Kalo sedih ya paling karena bayiku kok gak
kayak bayi orang lain ya, kan besar-besar, nah
anak kakak kecil paling itu doang, kalo masalah
takut ya enggaklah dek

4.7

Sedihlah aku dek, siapalah yang menjaga
mereka sementara awak masih diinfus kemaren.

4.8

4.9

4.10

4.11

4.12

4.13

Sempat kena baby blues sih namanya emosi
kadang nangis, gak dibentak nangis, nanti sikitsikit sensi sama suami bahkan sama semua
orang sensi, kadang tebilang kenapa aku gak
diajak tapi kok dia diajak gitu gitulah dek
pokoknya.
Tapi kadang kalo gak terhadapi, keluarlah awak
dari rumah, dihalaman rumah juga memang ku
tinggalkan mereka berdua nangislah dulu awak,
baru masuk lagi ngerawat orang itu
Tiba-tiba bangun pagi subuh-subuh ketika bayi
saya nangis saya juga ikutan nangis gitu gitu aja
kerjaan saya selama kurang lebih 4 bulan
Gak pernah kena baby blues, cuma ya itu lah
yang kakak bilang kalo mereka sakit, mencret
dua-duanya, awak gak sanggup sempat nangis
tapi gak didepan orang itu awak keluar
mencairkan suasana
Habis melahirkan itu paling sensi yang melarlah
perut jadi jeleklah inilah, udah itu sering gak
tidur malam, merasa diabaikan abis lahir aja
dulu aku dirame-ramekan pas dia lahir sunyi
tinggal aku sendiri
Jadi selama bayi saya masih beberapa minggu

P5.L60

P8.L80

Ibu merasa sedih
karena bayinya kecil
tidak seperti bayi
normal umumnya
Ibu merasa sedih
karena tidak ada yang
menjaga BBLR

P1.L204
Ibu merasa sedih dan
sensitif saat merawat
BBLR
P8.L134

P2.L150

Ibu merasa sedih dan
menangis melihat
kondisi BBLR
Ibu menangis melihat
kondisi BBLR

P8.L190
Ibu menangis saat
melihat BBLR sakit
P1.L208

P2.L143

Ibu merasa sensitif
setelah melahirkan
BBLR karena merasa
diabaikan
Ibu mengalami baby

Merasa sensitif setelah
melahirkan

Mengalami baby blues
dan merasa sensitif
setelah melahirkan
BBLR

Mengalami baby blues

Universitas Sumatera Utara

saya terkena baby blues

5.

5.1
5.2

5.3

5.4

5.5

5.6

5.7

Pokoknya orang tua dari kedua pihak selalu
mendukung perawatan bayi saya kok sampe dia
sebesar ini
Suami saya juga ikut ngebantu tapi yang lebih
ngebantu sih mama saya
Ya, kalo lagi repot suami bantulah dikit-dikit,
pas anaknya kecing, digantiin popoknya, kadang
nidurkan anaknya yah gitu ajalah
Mama saya bantu yaa mulai dari ganti popok,
ngasih susu formula, ngerawat bayi saya kalo
sakit, trus kasih obat
Mama kakak dia paling kalo namanya belum
habis haid kan nyuciin baju anak saya trus
sebelum tali pusarnya lepas yang mandiin bidan
dekat rumah, trus mama juga ngerawatngerawat saya , buat jamu ntah apa gitu.
Biasanya mama ato mama mertua bantu-bantu
biasalah, ganti popok bantu kasih makan anak
awak, gitu ajalah
Ikutlah, kadang suami kakak yang nyuci nanti
kakak ngurus anak kakak, kalo kakak lagi tidur
ya suami kakak yang jaga, gantian lah dek
Suami bantu yah kalo malam kadang buatkan
susu, karena satu nyusu satu lagi minum susu di
dodot, kalo pas mau makan nanti dipanggilnya
mereka, dipangkuinnya trus dikasinya makan

P2.L9192

P2.L116
P3.L159161
P2.L112113

P1.L157160

P6.L126127
P7.L147149
P8.L120

blues saat merawat
BBLR
Ibu mendapat
dukungan perawatan
BBLR dari pihak
keluarga
Ibu dibantu suami saat
merawat BBLR
Ibu mendapat bantuan
suami dalam
perawatan BBLR
Ibu dibantu merawat
bayi, mengganti popok
dan memberi susu
bayi

Mendapatkan bantuan
perawatan BBLR dari
suami dan orang tua

Mendapatkan bantuan
perawatan BBLR dari
pihak keluarga

Mendapatkan
dukungan dari
pihak keluarga
dan tenaga
kesehatan

Ibu dibantu menyuci
baju oleh orang tua,
dan bayi dimandikan
oleh bidan
Ibu dibantu mengganti
popok dan memberi
makan bayi
Ibu dibantu suami
menyuci dan
mengurus bayi
Ibu dibantu suami
memberikan makan
dan susu bayi

Universitas Sumatera Utara

5.8

5.9

5.10

5.11

5.12

5.13

5.14

disuapinnya
Ya ikutlah, ya kalo kakak tidur dia gantiin P9.L111
popok, kalo kakak capek nanti gantian jaganya,
dari habis maghrib sampe jam 9 nanti dijaganya
lah itu anaknya, gitu-gitu ajalah paling kalo dia
gak sibuk ya.
Gak lah dek, disini dulu kan rame banyak yang P10.L142
bantu jadi gak sendirian lah kemaren, istilahnya
pas mau kerja ada yang gendong anak kakak,
ada yang jaga juga, pokoknya rame lah dulu
senang aja lah rasanya, anakku ada yang jaga
terbantulah. Ya biasa ajalah rasanyaa hahaa.
Luar biasa sekali dukungan yang mereka P2.L86
berikan apalagi disaat saya gak bisa ngasih ASI
ke bayi saya dan disitu saya demam
Kalo bidannya ya mandiin bayi saya terus P3.L83diliatnya juga bayinya masih kuning ato gak.
86
Sering diingetin juga kalo pagi hari jangan lupa
dijemur bayinya, pakein baju, seminggu sekali
ditimbang sama dia biar liat perkembangan bayi
saya
Pas di stabat, kami nyewa bidan disana karena P3.L68kami pun gak berani ngerawat bayi, karena kan
70
kecil.
Dulu dia gak pande minumnya jadi bidan itulah P3.L121yang bantu ngasih minum kemaren, nyusu pun
123
dia gak pande pas bulan-bulan pertama, lama
kali kalo nyusu.
Yah pertamanya dimasukin dalam keranjang lah P7.L67anak kakak baru dikelilingi pake karton baru
68
dipasang lampu diatasnya gitu sama bidannya

Ibu dibantu suami
mengganti popok dan
menjaga bayi

Ibu merasa senang
saat merawat BBLR
karena mendapat
bantuan dari keluarga
Mendapatkan
dukungan dari
keluarga saat sakit
Ibu dibantu bidan
dalam perawatan bayi
di rumah

Mendapatkan bantuan
dari bidan dalam
perawatan BBLR

Mendapatkan bantuan
perawatan BBLR dari
tenaga kesehatan

Ibu meminta bantuan
bidan dalam
perawatan BBLR
Ibu dibantu bidan
dalam pemberian
minum BBLR
BBLR dimasukkan ke
dalam keranjang,
dikelilingi karton dan

Universitas Sumatera Utara

dipasang lampu oleh
bidan
5.15

Ya trus dilap aja sama bidannya bayinya jangan
dimandikan dulu selama sebulan dikasi baby oil
aja, dibajuin harus hangat biar jangan
kedinginan bayinya

P7.L7577

BBLR tidak boleh
dimandikan selama
sebulan oleh bidan

Universitas Sumatera Utara