Asuhan Keperawatan pada Ny. E dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Oksigenasi; Perfusi Jaringan Serebral di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan
Lampiran
CATATAN PERKEMBANGAN
Implementasi Keperawatan
No. Dx
Hari/Tanggal
Pukul
Tindakan keperawatan dan Evaluasi
I.
Senin/17.06.13
21.00
14. Memantau Tanda vital: suhu tubuh,
nadi, tekanan darah dan respirasi,
reaksi pupil, ketajaman penglihatan,
sakit kepala, tingkat kesadaran dan
orientasi, memori, mood dan afek,
refleks corneal, batuk dan muntah,
tonus otot pergerakan motorik gaya
berjalan dan kesesuaian
07.00
15. Pantau status cairan
EVALUASI
S: Klien mengatakan lemas
O:
Klien dalam keadaan kompos mentis
TD: 110/70mmHg
T: 36,5°C
RR: 33x/i
HR: 78x/i
Pemasukan dan pengeluaran cairan
tidak seimbang
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
Memantau kembali tanda-tanda vital
Memantau kembali status cairan
II.
Senin/17.06.13
21.00
1. Memantau perdarahan
21.30
2. Memberikan terapi IV sesuai anjuran.
Universitas Sumatera Utara
22.00
3. Mengatur ketersediaan darah untuk
transfusi.
07.00
4. Memantau
warna,
jumlah,
dan
frekuensi kehilangan cairan.
07.00
5. Mempertahankan keakuratan catatan
asupan dan haluaran
EVALUASI
S : Klien mengatakan lemas dan muntah
O:
1. Perdarahan dari vagina 70ml
2. Terpasang cairan infus NaCl 30gtt/i
3. Terpasang transfusi set 1 bag darah
4. Urine 200ml/8jam
Perdarahan pada saluran kencing
10ml
5. Muntah 1kali/hari
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Memantau kembali perdarahan
2. Memantau tetesan infus
3. Memantau jalannya transfusi
4. Memantau
kembali
kehilangan
cairan
5. Memantau kembali cairan
III.
Senin/17.06.13
20.00
1. Memantau
kecepatan,
irama,
kedalaman dan usaha respirasi.
20.15
2. Memperhatikan
pergerakan
dada,
amati kesimetrisan penggunaan otot
bantu,
serta
retraksi
otot
supraklavikular dan interkostal.
20.20
3. Memantau adanya pucat dan sianosis
21.30
4. Memberikan oksigen sesuai dengan
Universitas Sumatera Utara
program atau protocol.
07.00
5. Memantau
pola
pernapasan :
bradipnea, takipnea,
hiperventilasi,
pernapasan kussamaul
07.00
6. Menginformasikan kepada pasien dan
keluarga
tentang
teknik
relaksasi
untuk meningkatkan pola pernapasan.
07.20
7. Memberi posisi yang bagus agar
pernapasan pasien optimal.
EVALUASI
S:
1. Klien mengatakan sesak napas
2. Klien mengerti atas informasi yang
disampaikan
O:
1. RR: 34x/i
2. Terlihat pergerakan dada yang
abnormal saat bernapas
3. Napas cuping hidung
4. Terpasang oksigen 3L dengan
nasal kanul
5. Napas pendek dan cepat
Dispneu, takipneu
6. Klien
dapat
mengikuti
teknik
relaksasi yang diberikan
7. Posisi semi folwer
A: masalah teratasi sebagian
P: intervensi dilanjutkan
1. Memantau
kembali
kecepatan,
kedalaman dan usaha respirasi.
2. Perhatikan
kembali
pergerakan
dada.
Universitas Sumatera Utara
3. Memantau
kembali
pemberian
oksigen.
4. Memantau kembali pola napas.
IV.
Senin/17.06.13
06.00
1. Mengidentifikasi faktor-faktor yang
dapat berpengaruh terhadap hilangnya
nafsu makan.
06.00
2. Memberikan makan bergizi, tinggi
karbohidrat, dan bervariasi yang dapat
dipilih
EAVALUASI
S: Klien mengatakan tidak nafsu makan
O: Makanan yang dimakan 1/8 dari satu
porsi makan.
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Memberikan makanan yang sesuai
dengan pribadi pasien, budaya, dan
agama
2. Memberikan makan bergizi, tinggi
karbohidrat, dan bervariasi yang
dapat dipilih
V.
Senin/17.06.13
07.00
1. Mengkaji dan mendokumentasikan:
warna dan konsistensi feses, tidak
adanya bising usus dan distensi.
07.00
2. Mengidentifikasi factor yang dapat
menyebabkan
atau
berkontribusi
terhadap konstipasi
EVALUASI
S: Klien mengatakan tidak BAB selama 2
hari
O: Bising usus hipoaktif 5x/i
Porsi makan yang dihabiskan hanya
Universitas Sumatera Utara
1/8.
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Mengkaji kembali bising usus.
2. Mengkonsultasikan kepada bagian
gizi untuk meningkatkan serat dan
cairan dalam diet.
I.
Selasa/18.06.13
21.00
1. Memantau Tanda vital: suhu tubuh,
nadi, tekanan darah dan respirasi,
reaksi pupil, ketajaman penglihatan,
sakit kepala, tingkat kesadaran dan
orientasi, memori, mood dan afek,
refleks corneal, batuk dan muntah,
tonus otot pergerakan motorik gaya
berjalan dan kesesuaian
07.00
2. Pantau status cairan
EVALUASI
S: Klien mengatakan lemas
O:
TD: 90/60mmHg
T: 36°C
RR: 30x/i
HR: 78x/i
Pemasukan dan pengeluaran cairan
tidak seimbang
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
Memantau kembali tanda-tanda vital
Memantau kembali status cairan
II.
Selasa/18.06.13
21.00
1. Memantau perdarahan
21.30
2. Memberikan terapi IV sesuai anjuran.
22.00
3. Mengatur ketersediaan darah untuk
Universitas Sumatera Utara
transfusi.
07.00
4. Memantau
warna,
jumlah,
dan
frekuensi kehilangan cairan.
07.00
5. Mempertahankan keakuratan catatan
asupan dan haluaran.
EVALUASI
S: Klien mengatakan lemas dan muntah
O:
1. Perdarahan dari vagina 70ml
cairan
2. Terpasang
infus
NaCl
30gtt/i
3. Terpasang transfusi set 1 bag
darah
4. Urine 200ml/8jam
Perdarahan pada saluran kencing
10ml
5. Muntah 1kali/hari
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Memantau kembali perdarahan
2. Memantau tetesan infus
3. Memantau jalannya transfusi
4. Memantau
kembali
kehilangan
kembali
keakuratan
cairan
5. Memantau
cairan
III.
Selasa/18.06.13
20.00
1. Memantau
kecepatan,
irama,
kedalaman dan usaha respirasi.
20.15
2. Memperhatikan
pergerakan
dada,
amati kesimetrisan penggunaan otot
bantu,
serta
retraksi
otot
supraklavikular dan intercostal.
Universitas Sumatera Utara
21.30
3. Memberikan oksigen sesuai dengan
program atau protokol
07.00
4. Memantau
bradipnea,
pola
takipnea,
pernapasan :
hiperventilasi,
pernapasan kussamaul
EVALUASI
S: Klien mengatakan sesak
O:
1. RR: 30x/i
2. Terlihat pergerakan dada yang
abnormal saat bernapas
3. Terpasang oksigen 3L
4. Napas pendek dan cepa
Dispneu, takipneu
A: masalah belum teratasi
P: implementasi dilanjutkan
1. Memantau
kembali
kecepatan,
kedalaman dan usaha respirasi.
2. Perhatikan
kembali
pergerakan
kembali
pemberian
dada.
3. Memantau
oksigen.
4. Memantau kembali pola napas.
IV.
Selasa/18.06.13
07.00
1. Memberikan makanan yang sesuai
dengan pribadi pasien, budaya, dan
agama
07.00
2. Memberikan makan bergizi, tinggi
karbohidrat,dan bervariasi yang dapat
dipilih
EVALUASI
S: klien mengatakan tidak nafsu makan.
O: makanan yang dihabiskan hanya 1/5
Universitas Sumatera Utara
dari porsi yang diberikan
A: masalah belum teratasi
P:
1. Memberikan
kembali
makanan
yang sesuai dengan pribadi pasien,
budaya, dan agama.
2. Memberikan
kembali
makan
bergizi, tinggi karbohidrat, dan
bervariasi yang dapat dipilih
V.
Selasa/18.06.13
1. Mengkaji dan mendokumentasikan:
warna dan konsistensi feses, tidak
adanya bising usus dan distensi.
2. Mengkonsultasikan kepada bagian gizi
untuk meningkatkan serat dan cairan
dalam diet.
EVALUASI
S: Klien mengatakan tidak BAB selama 3
hari
O: Bising usus hipoaktif 4x/i
Klien diberikan makanan berat
A: masalah teratasi sebagian
P: intervensi dilanjutkan
Mengkaji kembali bising usus
I.
Jum’at/20.06.13
14.00
1. Memantau Tanda vital: suhu tubuh,
nadi, tekanan darah dan respirasi,
reaksi pupil, ketajaman penglihatan,
sakit kepala, tingkat kesadaran dan
orientasi, memori, mood dan afek,
refleks corneal, batuk dan muntah,
tonus otot pergerakan motorik gaya
berjalan dan kesesuaian
19.00
2. Pantau status cairan
Universitas Sumatera Utara
EVALUASI
S: O:
TD: 180/50mmHg
T: 35°C
RR: 35x/i
HR: 78x/i
Pemasukan dan pengeluaran cairan
tidak seimbang
GCS E3 V2 M5
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
Memantau kembali tanda-tanda vital
Memantau kembali status cairan
II.
Jum’at/20.06.13
21.00
1. Memantau perdarahan
21.30
2. Memberikan terapi IV sesuai anjuran.
22.00
3. Mengatur ketersediaan darah untuk
transfusi.
07.00
4. Memantau
warna,
jumlah,
dan
frekuensi kehilangan cairan.
07.00
5. Mempertahankan keakuratan catatan
asupan dan haluaran.
EVAUASI
S: O:
1. Perdarahan dari vagina 90ml
2. Terpasang cairan infuse NaCl
30gtt/i
3. Terpasang transfusi set 1 bag
darah
4. Urine 200ml/8jam
Perdarahan pada saluran kencing
Universitas Sumatera Utara
10ml
5. Muntah 1kali/hari
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Memantau kembali perdarahan
2. Memantau tetesan infus
3. Memantau jalannya transfusi
4. Memantau
kembali
kehilangan
kembali
keakuratan
cairan
5. Memantau
cairan
III.
Jum’at/20.06.13
20.00
1. Memantau
kecepatan,
irama,
kedalaman dan usaha respirasi.
20.15
2. Memperhatikan
pergerakan
dada,
amati kesimetrisan penggunaan otot
bantu,
serta
retraksi
otot
supraklavikular dan intercostal.
21.30
3. Memberikan oksigen sesuai dengan
program atau protokol
07.00
4. Memantau
bradipnea,
pola
takipnea,
pernapasan :
hiperventilasi,
pernapasan kussamaul
EVALUASI
S: O:
1. RR: 35x/i
2. Terlihat pergerakan dada yang
abnormal saat bernapas
3. Terpasang oksigen 6L dengan
masker
4. Napas pendek dan cepat
Dispneu, takipneu
Universitas Sumatera Utara
A: masalah belum teratasi
P: implementasi dilanjutkan
5. Memantau
kembali
kecepatan,
kedalaman dan usaha respirasi.
6. Perhatikan
kembali
pergerakan
kembali
pemberian
dada.
7. Memantau
oksigen.
8. Memantau kembali pola napas.
IV.
Jum’at/20.06.13
07.00
1. Memberikan makanan yang sesuai
dengan pribadi pasien, budaya, dan
agama
07.00
2. Memberikan makan bergizi, tinggi
karbohidrat, dan bervariasi yang dapat
dipilih
EVALUASI
S: O: klien tidak dapat makan, hanya minum
sekita 100mL/8jam
A: masalah belum teratasi
P:
1. Memberikan
kembali
makanan
yang sesuai dengan pribadi pasien,
budaya, dan agama.
2. Memberikan
kembali
makan
bergizi, tinggi karbohidrat, dan
bervariasi yang dapat dipilih
V.
Jum’at/20.06.13
07.00
1. Mengkaji dan mendokumentasikan:
warna dan konsistensi feses, tidak
adanya bising usus dan distensi.
EVALUASI
S: -
Universitas Sumatera Utara
O: bising usus hipoaktif 4x/i
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Mengkaji kembali bising usus
2. Meminta
program
dari
dokter
untuk bantuan eliminasi
Universitas Sumatera Utara
CATATAN PERKEMBANGAN
Implementasi Keperawatan
No. Dx
Hari/Tanggal
Pukul
Tindakan keperawatan dan Evaluasi
I.
Senin/17.06.13
21.00
14. Memantau Tanda vital: suhu tubuh,
nadi, tekanan darah dan respirasi,
reaksi pupil, ketajaman penglihatan,
sakit kepala, tingkat kesadaran dan
orientasi, memori, mood dan afek,
refleks corneal, batuk dan muntah,
tonus otot pergerakan motorik gaya
berjalan dan kesesuaian
07.00
15. Pantau status cairan
EVALUASI
S: Klien mengatakan lemas
O:
Klien dalam keadaan kompos mentis
TD: 110/70mmHg
T: 36,5°C
RR: 33x/i
HR: 78x/i
Pemasukan dan pengeluaran cairan
tidak seimbang
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
Memantau kembali tanda-tanda vital
Memantau kembali status cairan
II.
Senin/17.06.13
21.00
1. Memantau perdarahan
21.30
2. Memberikan terapi IV sesuai anjuran.
Universitas Sumatera Utara
22.00
3. Mengatur ketersediaan darah untuk
transfusi.
07.00
4. Memantau
warna,
jumlah,
dan
frekuensi kehilangan cairan.
07.00
5. Mempertahankan keakuratan catatan
asupan dan haluaran
EVALUASI
S : Klien mengatakan lemas dan muntah
O:
1. Perdarahan dari vagina 70ml
2. Terpasang cairan infus NaCl 30gtt/i
3. Terpasang transfusi set 1 bag darah
4. Urine 200ml/8jam
Perdarahan pada saluran kencing
10ml
5. Muntah 1kali/hari
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Memantau kembali perdarahan
2. Memantau tetesan infus
3. Memantau jalannya transfusi
4. Memantau
kembali
kehilangan
cairan
5. Memantau kembali cairan
III.
Senin/17.06.13
20.00
1. Memantau
kecepatan,
irama,
kedalaman dan usaha respirasi.
20.15
2. Memperhatikan
pergerakan
dada,
amati kesimetrisan penggunaan otot
bantu,
serta
retraksi
otot
supraklavikular dan interkostal.
20.20
3. Memantau adanya pucat dan sianosis
21.30
4. Memberikan oksigen sesuai dengan
Universitas Sumatera Utara
program atau protocol.
07.00
5. Memantau
pola
pernapasan :
bradipnea, takipnea,
hiperventilasi,
pernapasan kussamaul
07.00
6. Menginformasikan kepada pasien dan
keluarga
tentang
teknik
relaksasi
untuk meningkatkan pola pernapasan.
07.20
7. Memberi posisi yang bagus agar
pernapasan pasien optimal.
EVALUASI
S:
1. Klien mengatakan sesak napas
2. Klien mengerti atas informasi yang
disampaikan
O:
1. RR: 34x/i
2. Terlihat pergerakan dada yang
abnormal saat bernapas
3. Napas cuping hidung
4. Terpasang oksigen 3L dengan
nasal kanul
5. Napas pendek dan cepat
Dispneu, takipneu
6. Klien
dapat
mengikuti
teknik
relaksasi yang diberikan
7. Posisi semi folwer
A: masalah teratasi sebagian
P: intervensi dilanjutkan
1. Memantau
kembali
kecepatan,
kedalaman dan usaha respirasi.
2. Perhatikan
kembali
pergerakan
dada.
Universitas Sumatera Utara
3. Memantau
kembali
pemberian
oksigen.
4. Memantau kembali pola napas.
IV.
Senin/17.06.13
06.00
1. Mengidentifikasi faktor-faktor yang
dapat berpengaruh terhadap hilangnya
nafsu makan.
06.00
2. Memberikan makan bergizi, tinggi
karbohidrat, dan bervariasi yang dapat
dipilih
EAVALUASI
S: Klien mengatakan tidak nafsu makan
O: Makanan yang dimakan 1/8 dari satu
porsi makan.
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Memberikan makanan yang sesuai
dengan pribadi pasien, budaya, dan
agama
2. Memberikan makan bergizi, tinggi
karbohidrat, dan bervariasi yang
dapat dipilih
V.
Senin/17.06.13
07.00
1. Mengkaji dan mendokumentasikan:
warna dan konsistensi feses, tidak
adanya bising usus dan distensi.
07.00
2. Mengidentifikasi factor yang dapat
menyebabkan
atau
berkontribusi
terhadap konstipasi
EVALUASI
S: Klien mengatakan tidak BAB selama 2
hari
O: Bising usus hipoaktif 5x/i
Porsi makan yang dihabiskan hanya
Universitas Sumatera Utara
1/8.
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Mengkaji kembali bising usus.
2. Mengkonsultasikan kepada bagian
gizi untuk meningkatkan serat dan
cairan dalam diet.
I.
Selasa/18.06.13
21.00
1. Memantau Tanda vital: suhu tubuh,
nadi, tekanan darah dan respirasi,
reaksi pupil, ketajaman penglihatan,
sakit kepala, tingkat kesadaran dan
orientasi, memori, mood dan afek,
refleks corneal, batuk dan muntah,
tonus otot pergerakan motorik gaya
berjalan dan kesesuaian
07.00
2. Pantau status cairan
EVALUASI
S: Klien mengatakan lemas
O:
TD: 90/60mmHg
T: 36°C
RR: 30x/i
HR: 78x/i
Pemasukan dan pengeluaran cairan
tidak seimbang
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
Memantau kembali tanda-tanda vital
Memantau kembali status cairan
II.
Selasa/18.06.13
21.00
1. Memantau perdarahan
21.30
2. Memberikan terapi IV sesuai anjuran.
22.00
3. Mengatur ketersediaan darah untuk
Universitas Sumatera Utara
transfusi.
07.00
4. Memantau
warna,
jumlah,
dan
frekuensi kehilangan cairan.
07.00
5. Mempertahankan keakuratan catatan
asupan dan haluaran.
EVALUASI
S: Klien mengatakan lemas dan muntah
O:
1. Perdarahan dari vagina 70ml
cairan
2. Terpasang
infus
NaCl
30gtt/i
3. Terpasang transfusi set 1 bag
darah
4. Urine 200ml/8jam
Perdarahan pada saluran kencing
10ml
5. Muntah 1kali/hari
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Memantau kembali perdarahan
2. Memantau tetesan infus
3. Memantau jalannya transfusi
4. Memantau
kembali
kehilangan
kembali
keakuratan
cairan
5. Memantau
cairan
III.
Selasa/18.06.13
20.00
1. Memantau
kecepatan,
irama,
kedalaman dan usaha respirasi.
20.15
2. Memperhatikan
pergerakan
dada,
amati kesimetrisan penggunaan otot
bantu,
serta
retraksi
otot
supraklavikular dan intercostal.
Universitas Sumatera Utara
21.30
3. Memberikan oksigen sesuai dengan
program atau protokol
07.00
4. Memantau
bradipnea,
pola
takipnea,
pernapasan :
hiperventilasi,
pernapasan kussamaul
EVALUASI
S: Klien mengatakan sesak
O:
1. RR: 30x/i
2. Terlihat pergerakan dada yang
abnormal saat bernapas
3. Terpasang oksigen 3L
4. Napas pendek dan cepa
Dispneu, takipneu
A: masalah belum teratasi
P: implementasi dilanjutkan
1. Memantau
kembali
kecepatan,
kedalaman dan usaha respirasi.
2. Perhatikan
kembali
pergerakan
kembali
pemberian
dada.
3. Memantau
oksigen.
4. Memantau kembali pola napas.
IV.
Selasa/18.06.13
07.00
1. Memberikan makanan yang sesuai
dengan pribadi pasien, budaya, dan
agama
07.00
2. Memberikan makan bergizi, tinggi
karbohidrat,dan bervariasi yang dapat
dipilih
EVALUASI
S: klien mengatakan tidak nafsu makan.
O: makanan yang dihabiskan hanya 1/5
Universitas Sumatera Utara
dari porsi yang diberikan
A: masalah belum teratasi
P:
1. Memberikan
kembali
makanan
yang sesuai dengan pribadi pasien,
budaya, dan agama.
2. Memberikan
kembali
makan
bergizi, tinggi karbohidrat, dan
bervariasi yang dapat dipilih
V.
Selasa/18.06.13
1. Mengkaji dan mendokumentasikan:
warna dan konsistensi feses, tidak
adanya bising usus dan distensi.
2. Mengkonsultasikan kepada bagian gizi
untuk meningkatkan serat dan cairan
dalam diet.
EVALUASI
S: Klien mengatakan tidak BAB selama 3
hari
O: Bising usus hipoaktif 4x/i
Klien diberikan makanan berat
A: masalah teratasi sebagian
P: intervensi dilanjutkan
Mengkaji kembali bising usus
I.
Jum’at/20.06.13
14.00
1. Memantau Tanda vital: suhu tubuh,
nadi, tekanan darah dan respirasi,
reaksi pupil, ketajaman penglihatan,
sakit kepala, tingkat kesadaran dan
orientasi, memori, mood dan afek,
refleks corneal, batuk dan muntah,
tonus otot pergerakan motorik gaya
berjalan dan kesesuaian
19.00
2. Pantau status cairan
Universitas Sumatera Utara
EVALUASI
S: O:
TD: 180/50mmHg
T: 35°C
RR: 35x/i
HR: 78x/i
Pemasukan dan pengeluaran cairan
tidak seimbang
GCS E3 V2 M5
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
Memantau kembali tanda-tanda vital
Memantau kembali status cairan
II.
Jum’at/20.06.13
21.00
1. Memantau perdarahan
21.30
2. Memberikan terapi IV sesuai anjuran.
22.00
3. Mengatur ketersediaan darah untuk
transfusi.
07.00
4. Memantau
warna,
jumlah,
dan
frekuensi kehilangan cairan.
07.00
5. Mempertahankan keakuratan catatan
asupan dan haluaran.
EVAUASI
S: O:
1. Perdarahan dari vagina 90ml
2. Terpasang cairan infuse NaCl
30gtt/i
3. Terpasang transfusi set 1 bag
darah
4. Urine 200ml/8jam
Perdarahan pada saluran kencing
Universitas Sumatera Utara
10ml
5. Muntah 1kali/hari
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Memantau kembali perdarahan
2. Memantau tetesan infus
3. Memantau jalannya transfusi
4. Memantau
kembali
kehilangan
kembali
keakuratan
cairan
5. Memantau
cairan
III.
Jum’at/20.06.13
20.00
1. Memantau
kecepatan,
irama,
kedalaman dan usaha respirasi.
20.15
2. Memperhatikan
pergerakan
dada,
amati kesimetrisan penggunaan otot
bantu,
serta
retraksi
otot
supraklavikular dan intercostal.
21.30
3. Memberikan oksigen sesuai dengan
program atau protokol
07.00
4. Memantau
bradipnea,
pola
takipnea,
pernapasan :
hiperventilasi,
pernapasan kussamaul
EVALUASI
S: O:
1. RR: 35x/i
2. Terlihat pergerakan dada yang
abnormal saat bernapas
3. Terpasang oksigen 6L dengan
masker
4. Napas pendek dan cepat
Dispneu, takipneu
Universitas Sumatera Utara
A: masalah belum teratasi
P: implementasi dilanjutkan
5. Memantau
kembali
kecepatan,
kedalaman dan usaha respirasi.
6. Perhatikan
kembali
pergerakan
kembali
pemberian
dada.
7. Memantau
oksigen.
8. Memantau kembali pola napas.
IV.
Jum’at/20.06.13
07.00
1. Memberikan makanan yang sesuai
dengan pribadi pasien, budaya, dan
agama
07.00
2. Memberikan makan bergizi, tinggi
karbohidrat, dan bervariasi yang dapat
dipilih
EVALUASI
S: O: klien tidak dapat makan, hanya minum
sekita 100mL/8jam
A: masalah belum teratasi
P:
1. Memberikan
kembali
makanan
yang sesuai dengan pribadi pasien,
budaya, dan agama.
2. Memberikan
kembali
makan
bergizi, tinggi karbohidrat, dan
bervariasi yang dapat dipilih
V.
Jum’at/20.06.13
07.00
1. Mengkaji dan mendokumentasikan:
warna dan konsistensi feses, tidak
adanya bising usus dan distensi.
EVALUASI
S: -
Universitas Sumatera Utara
O: bising usus hipoaktif 4x/i
A: masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
1. Mengkaji kembali bising usus
2. Meminta
program
dari
dokter
untuk bantuan eliminasi
Universitas Sumatera Utara