MANAJEMEN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DENGAN METODE HAZARD IDENTIFICATION Manajemen Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Dengan Metode Hazard Identification Risk Assessment And Risk Control (HIRARC)Dalam Upaya Mencapai Zero Accident (Studi

MANAJEMEN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN
KERJA DENGAN METODE HAZARD IDENTIFICATION
RISK ASSESSMENT AND RISK CONTROL (HIRARC)
DALAM UPAYA MENCAPAI ZERO ACCIDENT
(Studi Kasus: Part Manufactur Division (PMD) PT. Omron
Manufacturing of Indonesia)

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh
Gelar Sarjana Jurusan Teknik Industri Faktultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Diajukan Oleh:
DWI ARI WIBOWO
D600 120 040

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2016
i


HALAMAN PERSETUJUAN

MANAJEMEN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN
KERJA DENGAN METODE HAZARD IDENTIFICATION
RISK ASSESSMENT AND RISK CONTROL (HIRARC)
DALAM UPAYA MENCAPAI ZERO ACCIDENT
(Studi Kasus: Part Manufactur Division (PMD) PT. Omron
Manufacturing of Indonesia)

Diajukan Oleh:
DWI ARI WIBOWO
D 600 1200 40

Tugas Akhir telah disetujui oleh pembimbing Tugas Akhir Fakultas Teknik,
Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk dipertahankan di hadapan tim
penguji Tugas Akhir.

Surakarta, 8 Agustus 2016

Ir. Muchlison Anis, MT

NIK. 796

ii

HALAMAN PENGESAHAN

Tugas Akhir dengan judul “Manajemen Risiko Keselamatan dan Kesehatan
Kerja dengan Metode Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control
(HIRARC) dalam Upaya Mencapai Zero Accident (Studi Kasus: Part
Manufactur Division (PMD) PT. Omron Manufacturing of Indonesia)”. Telah

diuji dan dipertahankan di hadapan Dewan Penguji Tugas Akhir sebagai salah satu
syarat memperoleh gelar Sarjana Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Hari/Tanggal : Senin, 8 Agustus 2016
Jam

: 12.00 WIB

Menyetujui :


Nama

Tanda Tangan
(……..…….....................)

1. Ir. Muchlison Anis, MT
(Ketua Dewan Penguji)

(…....................…………)

2. Hafidh Munawir, ST., M.Eng
(Anggota I Dewan Penguji)

(……...................……….)

3. Ratnanto Fitriadi ST., MT
(Anggota II Dewan Penguji)

Mengetahui:


Dekan Fakultas Teknik

Ketua Jurusan Teknik Industri

(Ir. Sri Sunarjono, MT., Ph.D)

(Eko Setiawan ST., MT., Ph.D)

iii

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa Laporan Tugas Akhir ini tidak terdapat
karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar Kesarjanaan di suatu
Perguruan Tinggi dan sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip
dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, 8 Agustus 2016

Yang membuat pernyataan,

Dwi Ari Wibowo
D 600 1200 40

iv

MOTTO
“Hai orang-orang yang beriman, Jadikanlah sabar dan shalatmu Sebagai
penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar”

(Al-Baqarah: 153)
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum
mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri”

(QS. Ar-Ra’d: 11)

Tuhan telah memasang tangga di hadapan kita, kita harus mendakinya
setahap demi setahap


(Jalaluddin Rumi)

Perkecillah dirimu, maka kau akan tumbuh lebih besar dari dunia. Tiadakanlah
dirimu, maka jati dirimu akan terungkap tanpa kata-kata

(Jalaluddin Rumi)

Menulislah sampai tertidur, karena ketika bangun tulisanmu akan tetap
sama seperti sebelum kamu tertidur

(Penulis)

v

PERSEMBAHAN

Laporan Tugas Akhir ini saya persembahkan kepada:
1. Bapak Kusni dan Ibu Suratmi selaku orang tua yang selalu
memberi dukungan secara langsung ataupun tidak, serta doa
yang selalu dipanjatkan untuk penulis.

2. Kakak, adek, dan saudara yang selalu memberi motivasi dan
bantuan.
3. Bapak dan Ibu dosen yang senantiasa membimbing penulis
dalam menempuh perkuliahan di Teknik Industri Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
4. Kepada teman-teman Teknik Industri terutama mahasiswa
Teknik Industri angkatan 2012 Universitas Muhammadiyah
Surakarta, yang selalu memberi bantuan dalam menjalani
masa perkuliah.
5. PT. Omron Manufacturing of Indonesia dan seluruh devisi
yang telah memfasilitasi dalam pengambalian data.
6. Ibu Trifilia Indriastiwi, Bapak M. Agustari, Bapak Nanang
S, dan seluruh Divisi GA/K3.
7. Pembaca yang dermawan.

vi

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur alhamdulillah penulis panjatkan kepada Allah SWT. Atas
rida, nikmat, dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini
dengan baik. Tugas Akhir ini berjudul “Manajemen Risiko Keselamatan dan
Kesehatan Kerja dengan Metode Hazard Identification Risk Assessment and Risk
Control (HIRARC) dalam Upaya Mencapai Zero Accident”.

Penyusunan Tugas Akhir ini tidak terlepas dari bantuan, arahan, dan
dukungan dari berbagai pihak dikarenakan keterbatasan kemampuan dan
pengetahuan yang dimiliki oleh penulis. Pada kesempatan ini penulis
mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu penulisan
Tugas Akhir ini.
1.

Eko Setiawan, ST.,MT., Ph.D. selaku Ketua Jurusan Teknik Industri,
Universitas Muhammadiyah Surakarta.

2.

Ir. Muchlison Anis ST., MT. selaku Dosen Pembimbing, yang telah
mendampingi dan memberikan ilmu, saran dan masukan selama penyusunan

tugas akhir ini.

3.

Hafidh Munawir, ST., M.Eng dan Ratnanto Fitriadi ST., MT. selaku Dosen
Penguji yang memberikan saran dan masukan untuk kesempurnaan tugas
akhir ini.

4.

Ahmad Kholid Algofari S.T.,M.T selaku Dosen Pembimbing Akademik.

5.

Bapak dan Ibu Dosen dan seluruh staff Fakultas Teknik Jurusan Teknik
Industri Universitas Muhamadiyah Surakarta atas ilmu yang telah diberikan
selama perkuliahan.

6.


Ayahanda Kusni dan Ibunda Suratmi selaku orang tua saya, terima kasih
untuk cinta, kasih sayang, perjuangan, pengorbanan, dan doanya yang terus
mengalir untuk penulis.
vii

7.

Kakakku Eni Rahayu dan adikku Neki Oktaviani yang selalu memberi
semangat dan nasihat kepada penulis.

8.

Bapak Yono dan Ibu Maryati, selaku pemilik kontrakan yang selalu
memberikan motivasi dan wejangan.

9.

Ibu Trifilia Indriastiwi selaku Manajer Divisi GA/K3 PT. Omron.

10. M. Agustari dan Bapak Nanang S dari PT. Omron


Manufacturing of

Indonesia yang telah memberi pengarahan dalam pengambilan data.
11. Afi Sofawi selaku HRD yang telah mengenalkan dan membawa penulis ke
PT. Omron Manufacturing of Indonesia.
12. Seluruh departemen PMD dan GA/K3 PT. Omron Manufacturing of
Indonesia yang telah berkenan membantu dan memberi semangat selama
penelitian.
13. Bapak Irawan Santoso selaku Presiden Direktur PT. Omron Manufacturing of
Indonesia.
14. Keluarga Besar Teknik Industri Universitas Muhamaddiyah Surakarta
angkatan 2012.
15. Teman seperjuangan: Ristanto, Yasin, Hartomo, Ivanudin, Ganang, Yulda,
Rosita, Arizal, Wita, Ajeng, dan Alfaradila.
Atas bantuan yang diberikan, penulis hanya dapat berdoa semoga Allah
SWT memberikan yang terbaik atas segala bantuan yang diberikan. Penulis
menyadari Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna. Penulis mengucapkan
terima kasih atas kritik dan saran yang bersifat membangun. Besar harapan
penulis, semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya, dan
bagi para pembaca pada umumnya.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Surakarta,

Juli 2016

Penulis

Dwi Ari Wibowo

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN........................................................................... iv
MOTTO ............................................................................................................. v
HALAMAN PERSEMABAHAN .................................................................... vi
KATA PENGANTAR ....................................................................................... vii
DAFTAR ISI...................................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xi
DAFTAR TABEL ............................................................................................. xii
ABSTRAK ......................................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................... 3
1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................. 3
1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................... 3
1.5 Batasan Masalah .............................................................................. 4
1.6 Sistematika Penulisan ...................................................................... 4
BAB II LANDASAN TEORI ........................................................................... 6
2.1 Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3)...... 6
2.1.1 Pengertian SMK3 .................................................................. 6
2.1.2 Tujuan SMK3 ........................................................................ 7
2.1.3 Tahapan Proses dalam SMK3 ............................................... 8
2.2 Kecelakaan Kerja .............................................................................. 11
2.3 Manajemen Risiko ............................................................................ 12
2.3.1 Standar Manajemen Risiko.................................................... 13
2.4 Hubungan Manajemen Risiko, K3 dan SMK3 ................................. 14
2.4.1 Hubungan Manajemen Risiko dan K3 .................................. 14
2.4.2 Hubungan Manajemen Risiko dan SMK3............................. 15

ix

2.5 Jenis Bahaya ...................................................................................... 16
2.6 Hazard Identication Risk Assessment amd Risk Control (HIRARC) 18
2.6.1 Identifikasi Bahaya (Hazar Identification) ............................ 18
2.6.2 Penilaian Risiko (Risk Assessment) ...................................... 19
2.6.3 Pengendalian Risiko (Risk Control) ...................................... 20
2.7 Studi Pustaka ..................................................................................... 25
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ....................................................... 36
3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian ....................................................... 36
3.2 Kehadiran Peneliti ............................................................................. 36
3.3 Lokasi Penelitian ............................................................................... 36
3.4 Sumber Data ...................................................................................... 37
3.5 Prosedur Pengumpulan Data ............................................................. 37
3.6 Metode Pengolahan Data .................................................................. 40
3.7 Kerangka Pemecahan Masalah ......................................................... 43
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .......................................................... 44
4.1 Pengolahan dan Analisa Data ........................................................... 44
4.1.1 Office PMD ............................................................................ 44
4.1.2 Part Fabrication .................................................................... 48
4.1.3 Process Production Stamping ............................................... 56
4.1.4 Gudang Material Molding ..................................................... 67
4.1.5 Thermoplastic Production Molding ...................................... 73
4.1.6 Thermosetting Production Molding ...................................... 82
4.1.7 Ruang Product Maintenance PMD ....................................... 92
4.1,8 Part Store............................................................................... 99
4.1.9 Die Tooling ........................................................................... 104
4.2 Hasil Penilaian Seluruh PMD ........................................................... 110
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................ 111
5.1 Kesimpulan ....................................................................................... 111
5.2 Saran ................................................................................................. 112
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 113
LAMPIRAN

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Hirarki Pengendalian ....................................................................... 23
Gambar 3.1 Hirarki Pengendalian Risiko ........................................................... 41
Gambar 3.2 Flowchart Penelitian ....................................................................... 43
Gambar 4.1 Grafik Persentase Risiko Office ...................................................... 46
Gambar 4.2 Persentase Risiko Setelah Pengendalian Office PMD ..................... 48
Gambar 4.3 Persentase Risiko Part Fabrication PMD ...................................... 53
Gambar 4.4 Persentase Risiko Setelah Pengendalian Part Fabrication ............. 56
Gambar 4.5 Grafik Persentase Risiko Proses Production Stamping .................. 64
Gambar 4.6 Persentase Risiko Setelah Pengendalian Production ...................... 67
Gambar 4.7 Grafik Persentase Risiko Gudang Material Molding ...................... 70
Gambar 4.8 Persentase Risiko Setelah Pengendalian Gudang Material ............. 73
Gambar 4.9 Grafik Persentase Risiko Thermoplastic Production Molding ....... 79
Gambar 4.10 Persentase Setelah Pengendalian Thermoplastic Production ....... 82
Gambar 4.11 Grafik Persentase Risiko Thermosetting Production Molding .... 88
Gambar 4.12 Persentase Setelah Pengendalian Thermosetting Production ...... 91
Gambar 4.13 Grafik Persentase Risiko Product Maintenance ........................... 96
Gambar 4.14 Persentase Risiko Setelah Pengendalian Product Maintenance ... 99
Gambar 4.15 Grafik Persentase Risiko Part Store ............................................. 101
Gambar 4.16 Persentase Risiko Setelah Pengendalian Part Store PMD ............ 105
Gambar 4.17 Grafik Persentase Risiko Die Tooling .......................................... 107
Gambar 4.18 Persentase Risiko Setelah Pengendalian Die Tooling ................... 109

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Skala Likelihood Standar AS/NZS 4360 ............................................ 20
Tabel 2.2 Skala Severity Standar AS/NZS 4360 ................................................. 21
Tabel 2.3 Skala Risk Assessment Standar AS/NZS 4360 ................................... 22
Tabel 2.4 Penelitian Elizabeth ............................................................................ 31
Tabel 2.5 Penelitian Shandy Irawan ................................................................... 32
Tabel 2.6 Helda R. Z ........................................................................................... 33
Tabel 2.7 Tsalas Yulianto ................................................................................... 34
Tabel 2.8 Wildan Zamani ................................................................................... 35
Tabel 4.1 Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko Area Office ........................ 44
Tabel 4.2 Penilaian Risiko Office ....................................................................... 45
Tabel 4.3 Biaya Pengadaan Fasilitas di Office PMD .......................................... 47
Tabel 4.4 Penilaian Risiko Area Part Fabrication ............................................. 51
Tabel 4.5 Biaya Pengadaan Fasilitas di Part Fabrikasi ...................................... 55
Tabel 4.6 Penilaian Risiko Area Production Stamping ...................................... 61
Tabel 4.7 Biaya Pengadaan Fasilitas Process Production Stamping .................. 66
Tabel 4.8 Penilaian Risiko di area Gudang Material Molding ........................... 69
Tabel 4.9 Biaya Pengadaan Fasilitas Gudang Material Molding ........................ 72
Tabel 4.10 Penilaian Risiko Thermoplastic Production Molding....................... 76
Tabel 4.11 Biaya Pengadaan Fasilitas Thermoplastic Production Molding ....... 81
Tabel 4.12 Penilaian Risiko Thermosetting Production Molding ..................... 85
Tabel 4.13 Biaya Pengadaan Fasilitas Thermoplastic Production Molding ....... 90
Tabel 4.14 Penilaian Risiko Product Maintenance ............................................ 94
Tabel 4.15 Biaya Pengadaan Fasilitas Thermosetting Production Molding ...... 98
Tabel 4.16 Penilaian Risiko Area Part Store ...................................................... 100
Tabel 4.17 Biaya Pengadaan Fasilitas di Bagian Product Maintenance ............ 903
Tabel 4.18 Penilaian Risiko Area Die Tooling ................................................... 105
Tabel 4.19 Biaya Pengadaan Fasilitas di Die Tooling ........................................ 109
Tabel 4.20 Biaya Pengadaan Fasilitas di Bagian Part Store............................... 110
Tabel 4. Biaya Pengadaan Fasilitas di Die Tooling ............................................ 110

xii

Dwi Ari Wibowo1
Fakutas Teknik, Jurusan Teknik Industri
Universitas Muhammadiyah Surakarta
e-mail: wibowoary70@yahoo.co.id
Abstrak
Setiap lingkungan kerja tidak terlepas dari ancaman bahaya. Berbagai teknologi
dan peralatan disamping bermanfaat bagi kehidupan juga membawa dampak buruk
bagi pengunannya. Seperti permasalahan di devisi PMD (Part Manufactur
Division) PT. OMI masih sering terjadi kecelakaan. Manajemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja dilakukan dengan metode Hazard Identification Risk Assessment
and Risk Control (HIRARC) untuk mewujudkan zero accident perusahaan.
HIRARC adalah dokumen yang berisikan tentang identifikasi bahaya, penilaian
risiko dan pengendalian atas risiko guna mengurangi terjadinya gangguan
keselamatan dan kesehatan kerja. Bahaya risiko yang mengancam keselamatan
dan kesehatan kerja seperti bahaya mesin listrik, fisis, dan bahan kimia. Persentase
penilaian risiko divisi PMD pada level negligible 0%, low risk 10%, moderat risk
22%, high risk 37%, dan extreme 31%. Pengendalian yang diterapkan seperti
engineering control, administratif, dan Alat Pelindung Diri bagi operator.
Kata kunci: Keselamatan dan Keseahatan Kerja, Manajemen Risiko,
HIRARC
Abstracts
Every work environment regardless of the danger. Various technologies and
equipment in addition to beneficial life also bring harm to use. As problems in the
division PMD (Part Manufacture Division) PT. OMI still be accidents.
Management of Health and Safety conducted using Hazard Identification Risk
Assessment and Risk Control (HIRARC) to achieve zero accident the company.
HIRARC is a document that contains the hazard identification, risk assessment
and control of risks in order to reduce the occurrence of occupational safety and
health disorders. Hazard risks that threaten the health and safety hazards such as
electrical machinery, physical, and chemical material. Percentage risk assessment
PMD division at negligible levels of 0%, low risk 10%, moderate risk 22%, high
risk 37%, and extreme 31%. Control is applied as engineering controls ,
administrative, and personal protective equipment for operators.
Keywords: Occupational Health and Safety, Risk Management, HIRARC

xiii

Dokumen yang terkait

Analisis Penerapan Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Dengan Pendekatan SMK3 dan Risk Assessment Di PT. Kreasi Kotak Megah.

11 166 139

Analisis Tingkat Penerapan Program Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan Pengendalian Hazards dengan Pendekatan Risk Assessment pada PKS Torgamba PT. Perkebunan Nusantara III

5 84 153

ANALISIS RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DENGAN METODE HAZARD ANALYSIS (Studi Kasus pada Proyek Pembangunan Gedung Marvell City Surabaya)

19 127 98

HUBUNGAN ANTARA FAKTOR PENGHAMBAT SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (SMK3) DENGAN PELAKSANAAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (Studi di RSUD Balung Kabupaten Jember)

0 6 17

HUBUNGAN ANTARA FAKTOR PENGHAMBAT SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (SMK3) DENGAN PELAKSANAAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (Studi di RSUD Balung Kabupaten Jember)

0 7 17

Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko dan Pengendalian Risiko pada Pekerjaan Tambang Belerang (Studi pada Pekerja Tambang Belerang di Taman Wisata Alam Kawah Ijen) Hazard Identification, Risk Assessment, and Risk Control in Sulfur Mining Occupation (Studi

0 21 8

Infection Control Risk Assessment (ICRA)

0 0 5

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN - Analisis Penerapan Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Dengan Pendekatan SMK3 dan Risk Assessment Di PT. Kreasi Kotak Megah.

0 0 18

BAB I PENDAHULUAN - Analisis Penerapan Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Dengan Pendekatan SMK3 dan Risk Assessment Di PT. Kreasi Kotak Megah.

0 1 8

Analisis Penerapan Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Dengan Pendekatan SMK3 dan Risk Assessment Di PT. Kreasi Kotak Megah.

0 4 21