Pengaruh Media Iklan Televisi terhadap Pengambilan Keputusan Pembelian Produk Pepsodent pada Mahasiswa Universitas Kristen Maranatha Bandung.

(1)

iii Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK

Persaingan dalam dunia perdagangan semakin ketat dikarenakan oleh banyaknya produk-produk barang dan jasa yang ditawarkan dipasaran, oleh karena itu banyak perusahaan yang berlomba-lomba untuk memasarkan produk barang atau jasa. Untuk memasarkan produknya, maka perusahaan membutuhkan promosi. Dengan promosi akan menarik minat konsumen untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan, sehingga perusahaan dapat memperoleh laba yang diharapkan.

Kegiatan dalam melakukan kegiatan promosi berbeda pada setiap perusahaan. Adapun hal yang membedakannya adalah kegiatan promosi memiliki beberapa jenis tersendiri. Salah satu bauran promosi yang sering dipakai adalah melalui media periklanan.

Keputusan konsumen untuk membeli suatu produk dipengaruhi oleh faktor perbedaan individu, pengaruh lingkungan, dan proses psikologis. Faktor-faktor tersebut berguna bagi pemasar untuk mengidentifikasi para pembeli potensial terhadap suatu produk, mengembangkan produk dan menerapkan promosi untuk menarik perhatian dan memberi tanggapan yang kuat dari konsumen.

Pepsodent bekerja sama dengan Departemen Pendidikan dan Kesehatan Pemerintah Indonesia dan diakui oleh Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), sejak tahun 1990an. Pepsodent juga menciptakan sebuah program untuk meningkatkan kebiasaan menyikat gigi secara benar dan semenjak dini untuk mencegah masalah gigi khususnya gigi berlubang.

Hasil Penelitian terhadap 120 responden pada mahasiswa Universitas Kristen Maranatha Bandung di peroleh hasil bahwa media iklan televisi berpengaruh signifikan terhadap keputusan Konsumen dalam membeli produk pasta gigi pepsodent. Faktor media iklan televisi mempengaruhi keputusan pembelian konsumen sebesar 0.25 (25%), dan sisanya 75% dipengaruhi oleh faktor lainnya. Kata-kata kunci : Bauran Promosi, Periklanan, Keputusan Pembelian.


(2)

iv Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

Competition in world trade due to increasingly stringent product many goods and services offered in the market, therefore many companies are vying to market products or services. To market its products, the company's promotional needs. With the promotion will attract consumers to buy products or services offered, so the company can obtain the expected profit.

Activities in different promotional activities in each company. The thing that sets it apart is having some kind of promotional activity of its own. One of the promotional mix that is often used is through media advertising.

Consumer's decision to buy a product is influenced by factors of individual differences, environmental influences, and psychological processes. These factors are useful for marketers to identify potential buyers of a product, develop and implement promotional products to attract attention and give a strong response from consumers. Pepsodent in cooperation with the Ministry of Education and Health is recognized by the Government of Indonesia and Indonesian Dentists Association (PDGI), since the 1990s. Pepsodent also created a program to improve the habit of brushing your teeth properly and since the early to prevent dental problems, especially cavities.

Research on 120 respondents to the student at Maranatha Christian University Bandung get the result that television advertising media significantly influence consumer decisions in buying products Pepsodent toothpaste. Factor television advertising media influencing consumer purchasing decisions 0.25 (25%), and the rest 75% influenced by other factors.


(3)

v Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRACT ... iii

ABSTRACT ... iv

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR TABEL... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang penelitian ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 4

1.3 Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Kegunaan Penelitian ... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS ... 6

2.1 Pengertian dan Tujuan Pemasaran (Marketing) ... 6

2.2 Bauran Pemasaran (Marketing mix) ... 7

2.3 Pengertian Periklanan ... 9

2.3.1 Fungsi, Tujuan dan Kelebihan – Kekurangan Periklanan ... 10

2.4 Macam-Macam Media Periklanan ... 10

2.4.1 Media Iklan Televisi... 14

2.4.2 Elemen Iklan ... 16


(4)

vi Universitas Kristen Maranatha

2.5 Perilaku Konsumen ... 20

2.5.1 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen ... 21

2.6 Pengambilan Keputusan Pembelian ... 22

2.7 Penelitian Terdahulu ... 29

2.8 Kerangka Penelitian ... 30

2.9 Perumusan Hipotesis ... 32

BAB III METODE PENELITIAN... 33

3.1 Jenis Penelitian ... 33

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 33

3.3 Populasi dan Sampel ... 34

3.3.1 Populasi ... 34

3 3.2 Sampel ... 34

3.3.3 Metode Pengambilan Sampel ... 35

3.3.4 Teknik Pengambilan Sampel ... 35

3.4 Definisi Operasional Variabel ... 37

3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 38

3.5.1 Prosedur Pengumpulan Data ... 39

3.6 Teknik Analisis ... 39

3.6.1 Uji Normalitas ... 39

3.6.2 Uji Validitas ... 40

3.6.3 Uji Realibilitas... 40

3.7 Uji Regresi ... 41


(5)

vii Universitas Kristen Maranatha

3.9 Pengujian Hipotesis ... 42

3.10 Koefisien Determinasi ... 43

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 44

4.1 Sejarah Perusahaan ... 44

4.2 Profil Responden ... 45

4.3 Pernyataan Responden Mengenai Faktor-Faktor Perilaku Konsumen... 47

4.4 Pernyataan Keputusan Pembelian Konsumen ... 57

4.5 Hasil Uji Normalitas ... 60

4.6 Hasil Uji Validitas ... 62

4.7 Hasil Uji Realibilitas ... 65

4.8 Pengujian Hipotesis dan Pembahasan ... 68

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 71

5.1 Kesimpulan ... 71

5.2 Saran ... 72

5.3 Keterbatasan Peneliti ... 72

DAFTAR PUSTAKA ... 74 LAMPIRAN


(6)

viii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1 Model Lima Proses Pengambilan Keputusan Pembelian………...22 Gambar 2 Tahap-tahap antara Evaluasi, Alternatif, dan Keputusan

Membeli ... 27 Gambar 3 Kerangka Pemikiran ... 31 Gambar 4 Model Penelitian ... 32


(7)

ix Universitas Kristen Maranatha

Daftar Tabel

Halaman

Tabel I keunggulan dan Kelemahan Media Iklan Utama ... 15

Tabel II Jumlah Mahasiswa-mahasiswi Aktif Genap 2010/2011 Jurusan Manajemen per Angkatan ... 36

Tabel III Operasional Variabel ... 38

Tabel IV Skala Likert ... 42

Tabel V Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 46

Tabel VI Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ... 47

Tabel VII Pernyataan pada dimensi media iklan membekas pada produk pepsodent ... 48

Tabel VIII Pernyataan pada dimensi media iklan kualitas gambar pada produk pepsodent ... 49

Tabel IX Pernyataan pada dimensi media iklan tema iklan pada produk pepsodent ... 50

Tabel X Pernyataan pada dimensi media iklan latar belakang pada produk pepsodent ... 51

Tabel XI Pernyataan pada dimensi media iklan lagu pengiring pada produk pepsodent ... 52

Tabel XII Pernyataan pada dimensi media iklan bintang iklan pada produk pepsodent ... 53

Tabel XIII Pernyataan pada dimensi media iklan jam tayang iklan pada produk pepsodent ... 54


(8)

x Universitas Kristen Maranatha Tabel XIV Pernyataan pada dimensi media iklan lama waktu tayang pada

produk pepsodent ... 55

Tabel XV Pernyataan pada dimensi media iklan frekuensi waktu tayang pada produk pepsodent ... 56

Tabel XVI Pernyataan pada dimensi keputusan pembelian mengingatkan pada produk pepsodent ... 57

Tabel XVII Pernyataan pada dimensi keputusan pembelian membekas pada produk pepsodent ... 59

Tabel XVIII Pernyataan pada dimensi keputusan pembelian berkesan pada produk pepsodent ... 60

Tabel XVIX Normalitas ... 60

Tabel XX Kmo Awal ... 62

Tabel XXI Rotated Component Awal ... 63

Tabel XXII KMO Akhir ... 64

Tabel XXIII Rotated Component Akhir ... 65

Tabel XXIV Realibilitas Awal ... 66

Tabel XXV Realibilitas Akhir ... 67


(9)

Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Kehidupan dunia bisnis yang mengalami perkembangan dan perubahan membawa pengaruh terhadap munculnya berbagai macam produk sejenis, disertai dengan isu globalisasi. Informasi telah membawa masyarakat lebih kritis dan peka dalam pemilihan produk yang akan mereka beli. Hal tersebut menyebabkan terjadinya pergeseran pada pola hidup konsumen, dimana pada kondisi ini masyarakat sebagai konsumen dapat memilih produk mana yang sesuai dengan keinginan, kebutuhan, keuangan dan selera.

Untuk dapat bersaing dengan produk sejenis perusahaan dituntut untuk mampu memposisikan produknya di benak konsumen. produk harus memberi arti penting bagi konsumen. Hal ini ditujukan untuk menciptakan gambaran tentang produk yang akan selalu diingat oleh konsumen dalam hal kualitas serta dapat menciptakan keinginan konsumen untuk tetap mengkonsumsi produk tanpa beralih ke produk pesaing (Novita, 2009).

Persaingan dalam dunia perdagangan semakin ketat dikarenakan oleh banyaknya produk-produk barang dan jasa yang ditawarkan dipasaran, oleh karena itu banyak perusahaan yang berlomba-lomba untuk memasarkan produk barang atau jasa. Untuk memasarkan produknya, maka perusahaan membutuhkan promosi. Dengan promosi akan menarik minat konsumen untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan, sehingga perusahaan dapat memperoleh laba yang diharapkan. Kegiatan dalam melakukan kegiatan promosi berbeda pada setiap perusahaan.


(10)

2 Universitas Kristen Maranatha Adapun hal yang membedakannya adalah kegiatan promosi memiliki beberapa jenis tersendiri. Salah satu bauran promosi yang sering dipakai adalah melalui media periklanan.

Periklanan merupakan “sebuah proses komunikasi yang bertujuan membujuk orang untuk mengambil tindakan yang menguntungkan bagi pihak pembuat iklan” (Durianto, Sugianto dan Hendrawan, 2003). Selain itu, Kotler (2007) juga menjelaskan periklanan adalah “segala bentuk persentasi non pribadi dan promosi gagasan, barang, atau jasa oleh sponsor tertentu yang harus dibayar ”. Iklan dapat merupakan cara yang berbiaya efektif guna menyebarkan pesan, entah untuk membangun preferensi merek atau untuk mendidik orang. Penelitian ini menekankan pada bauran promosi yang berbentuk periklanan. Hal ini disebabkan karena keberhasilan dari suatu perekonomian secara nasional banyak ditentukan oleh kegiatan-kegiatan periklanan dalam menunjang usaha penjualan yang menentukan kelangsungan hidup produksi suatu perusahaan, terciptanya lapangan pekerjaan, serta adanya hasil yang menguntungkan dari seluruh uang yang di investasikan. Hal ini dibuktikan oleh kenyataan bahwa negara-negara yang berkembang senantiasa disemarakkan oleh kegiatan periklanan yang gencar (Jefkins, 1997).

Menurut Widyatama (2005:76), Iklan sangat ditentukan oleh media, yang memang nantinya media berperan sebagai pencapai serta pembagi pada segmen-segmen khalayak yang dituju. Adapun pembagian iklan menurut media yang digunakan antara lain Iklan lini atas (above the line) dan Iklan lini bawah (below the line). Iklan lini atas (above the line) Iklan yang sifat medianya lebih universal atau menyeluruh (massa), dimana lebih pada khalayak banyak yang tidak saling mengenal satu sama lain dan menerima terpaan pesan iklan yang serempak. Adapun media


(11)

3 Universitas Kristen Maranatha yang termasuk kategori lini atas yaitu; televisi, radio, surat kabar, majalah, tabloid, dan media interaktif internet. sedangkan Iklan lini bawah (below the line) Iklan dengan menggunakan media yang lebih khusus sebagai bentuk penyokong (pelengkap) iklan lini atas. Adapun kategori media yang termasuk iklan lini bawah yaitu; poster, spanduk, leaflet, baliho, point of purchase, stiker, folder, dan masih banyak lagi. Iklan sebagai faktor yang mempunyai dampak luas bagi khalayak dan iklan dapat dikemas sedemikian rupa sehingga produk yang ditawarkan terlihat cukup menarik juga dapat menciptakan sugesti bagi konsumen untuk mempertimbangkan dan mengambil keputusan yang akan dipilih sesuai dengan kebutuhan serta harga yang pantas dengan kemampuannya.

Penelitian ini lebih menekankan pada media lini atas khususnya media elektronik televisi. Televisi merupakan media hiburan yang paling digemari oleh masyarakat Indonesia dan bahkan dunia, merupakan salah satu media yang efektif untuk beriklan. Hal ini dikarenakan sifatnya yang visual dan merupakan kombinasi warna-warna, suara dan gerakan, maka iklan televisi tampak hidup dan nyata. Kelebihan ini tidak dimiliki oleh media lain. Dengan kelebihan ini, para pengiklan dapat menunjukkan dan memamerkan kelebihan atau keunggulan produknya secara detail (Widyatama, 2005).

PT. Unilever Indonesia Tbk. adalah sebuah perusahaan multinasional yang menghasilkan barang kebutuhan sehari-hari, mulai dari pembersih pakaian, rumah tangga, makanan, dan produk perawatan pribadi. Salah satunya adalah pepsodent. Pepsodent adalah salah satu merek pasta dan sikat gigi dari Unilever dan pasta gigi yang tertua dan paling terkenal di Indonesia. Salah satu perusahaan yang menggunakan iklan televisi sebagai media penyampaian pesan kepada konsumen


(12)

4 Universitas Kristen Maranatha adalah iklan pepsodent. Pepsodent adalah salah satu merek pasta dan sikat gigi dari produk unilever yang menyumbang market share terbesar yaitu sebesar 87 %.

Pepsodent juga mempunyai berbagai varians.

(http://id.wikipedia.org/wiki/Pepsodent)

Iklan merupakan salah satu alat bauran promosi yang digunakan sebagai alat pengantar pesan untuk membentuk sikap konsumen. Agar penyampaian pesan dapat diterima oleh konsumen dengan baik maka dibutuhkan media yang tepat. Berkembangnya media informasi di Indonesia menyebabkan banyaknya iklan yang membanjiri media. Media yang digunakan adalah televisi, radio, majalah atau surat kabar, dan lain lain. Pengiklanan di media televisi hingga kini masih dianggap cara paling efektif dalam mempromosikan produk terutama di Indonesia. dimana merek yang pernah muncul di iklan ditelevisi lebih digemari daripada yang tidak diiklankan di televisi.

Dalam hal ini media ekektronik dipilih, khususnya media televisi, karena media televisi mempunyai kombinasi gambar, suara dan gerak dan sifat yang mendunia dan mengetahui seberapa efektif media televisi untuk pengambilan keputusan pembelian.

Keputusan konsumen untuk membeli suatu produk dipengaruhi oleh faktor perbedaan individu, pengaruh lingkungan, dan proses psikologis. Faktor-faktor tersebut berguna bagi pemasar untuk mengidentifikasi para pembeli potensial terhadap suatu produk, mengembangkan produk dan menerapkan promosi untuk menarik perhatian dan memberi tanggapan yang kuat dari konsumen.


(13)

5 Universitas Kristen Maranatha Tahap-tahap proses keputusan dimulai dari tahap pengenalan kebutuhan dan berakhir pada tahap hasil keputusan pasca pembelian. Pengaruh lingkungan dan perbedaan individu mempengaruhi setiap tahapan proses keputusan konsumen, yaitu pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, pembelian dan hasil pembelian. (Kotler dan Keller, 2009:208)

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan sebelumnya, maka dirasakan perlu untuk menganalisis ”Pengaruh Media Iklan Televisi Terhadap Pengambilan Keputusan Pembelian Produk Pepsodent Pada Mahasiswa

Universitas Kristen Maranatha Bandung.”

1.2 Identifikasi Masalah

Bagaimana Pengaruh Media Iklan Televisi Terhadap Pengambilan Keputusan Pembelian Pepsodent Pada Mahasiswa Universitas Kristen Maranatha Bandung ?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis apakah terdapat Pengaruh Media Iklan Televisi Terhadap Pengambilan Keputusan Pembelian Pepsodent Pada Mahasiswa Universitas Kristen Maranatha Bandung.


(14)

6 Universitas Kristen Maranatha 1.4 Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi berbagai pihak: 1. Bagi penulis

a. Sebagai salah satu sumber dalam membandingkan teori-teori atau ilmu yang penulis dapatkan selama kuliah dengan pelaksanaan di lapangan.

b. Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan dan pemahaman tentang periklanan khususnya media televisi dan pengambilan keputusan pembelian pada konsumen.

2. Bagi perusahaan yang diteliti

a. Penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai bahan pertimbangan untuk pihak perusahaan yang bersangkutan dalam membantu mengidentifikasi pengaruh media iklan televisi terhadap pengambilan keputusan pembelian Pepsodent pada mahasiswa Universitas Kristen Maranatha Bandung.

b. Memberikan manfaat dalam menentukan keefektifan kegiatan periklanan yang akan digunakan.

3. Bagi pihak lain

a. Sebagai referensi bagi pihak lain di masa medatang. b. Menambah pengetahuan pihak lain.


(15)

Universitas Kristen Maranatha

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil penelitian dan analisis data yang dilakukan dengan judul “PENGARUH MEDIA IKLAN TELEVISI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK PEPSODENT PADA MAHASISWA UNIVERSITAS

KRISTEN MARANATHA BANDUNG” maka dapat ditarik kesimpulan sebagai

berikut:

1. Ada pengaruh variabel media iklan televisi terhadap pengambilan

keputusan pembelian produk Pepsodent pada mahasiswa Universitas Kristen Maranatha. Hal ini menandakan semakin sering frekuensi tayang iklan produk Pepsodent dalam media televisi, maka semakin mengingatkan mahasiswa-mahasiswi Universitas Kristen Maranatha terhadap produk Pepsodent.

2. Semakin menarik tayangan iklan yang ditampilkan dengan

menggunakan bintang iklan tertentu, maka semakin membekas di ingatan mahasiswa-mahasiswi Universitas Kristen Maranatha memantapkan untuk membeli produk Pepsodent.

3. Semakin kreatif tayangan iklan yang disajikan dengan lama waktu

pemutaran yang efektif untuk menyampaikan pesan, maka semakin berkesan pada mahasiswa-mahasiswi Universitas Kristen Maranatha sehingga mendorong untuk membeli dan mengkonsumsi produk Pepsodent.


(16)

73 Universitas Kristen Maranatha 5.2 Saran

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, penulis dapat memberikan ide tau masukan-masukan kepada perusahaan Unilever Tbk. dalam memproduksi dan memasarkan produk Pepsodent, yaitu:

1. Disarankan tema dalam iklan pepsodent lebih beraneka seperti

perayaan hari-hari besar tertentu, sehingga iklan Pepsodent lebih mengingatkan konsumen pada segala situasi yang terjadi.

2. Disarankan perusahaan PT Unilever untuk lebih sering mengadakan

event-event tertentu, sehingga lebih dapat memperkenalkan secara langsung dan mengingatkan masyarakat pada produk-produk Pepsodent.

3. Disarankan lebih dapat menggunakan atau menampilakan bintang

iklan yang lebih menarik dalam iklan-iklan Pepsodent selanjutnya, sehingga lebih dapat menarik perhatian masyarakat dan lebih mudah untuk mengingat iklan Pepsodent.

5.3 keterbatasan Penelitian

 Untuk peneliti selanjutnya diharapkan meneliti seluruh mahasiswa


(17)

74 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Agus Madjadikara S, (2004): Bagaimana Biro Iklan Memproduksi Iklan, Bimbingan

Praktis Penulisan Naskah Iklan. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Amstrong, dan Kotler. (2003). Dasar-dasar Manajemen Pemasaran diterjemahkan

oleh Bambang Sarwiji. Edisi Sembilan. Jilid I. Penerbit PT Indeks. Jakarta. Alam, Buchori. (2007). Kewirausahaan. CV, Alfabeta, Bandung.

Arikunto, Suharsimi, (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendeatan Praktek, cet.XII,

ed. Revisi V: Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Dharmanto, Durianto. (2003). Inovasi Pasar Dengan Iklan Yang Efektif.

PT.Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Basu, Swastha dan T. Hani Handoko (1999) Manajemen Pemasaran Analisa

Perilaku Konsumen. Edisi Ke-VIII, Liberty, Yogyakarta.

Engel, J.F., Backwell, Roger D., & Paul W. Miniard (1995) Perilaku Konsumen. Jilid

II, Alih Bahasa Budiono FX, Binarupa Aksara, Jakarta.

Ghozali, Imam. (2006), “Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS.”

Cetakan IV, Badan Penerbit Universitas Dipenogoro, Semarang. Griffin. (2003). Bisnis. Jilid 1. Jakarta : PT. Prenhallindo.

Hendri, Ma’ruf, (2006) Pemasaran Ritel, Gramedia Pustaka Utama Jakarta.

Ibrahim. (2007) Analisis Pengaruh Media Iklan Terhadap Pengambilan Keputusan

Membeli Air Minum Dalam Kemasan MerekAqua Pada Masyarakat Kota Palembang. (2007) , Jurnal Manajemen dan Bisnis Sriwijaya vol 5 No 9.

Indriantoro, N dan Supomo, B. (1999). Metodologi Penelitian Bisnis : Untuk

Akuntansi dan Manajemen, Edisi Pertama. Tangerang: BPFE.

Frank Jefkins, (1997), Periklanan, Erlangga. Jakarta.

Jogiyanto. (2007), Metodologi Penelitian bisnis : Salah kaprah dan

Pengalaman-pengalaman. Yogyakarta.

Kotler, Philip, (2000), Principle Of Marketing. Prentice Hall, Inc.

, (2005), Manajemen Pemasaran Jilid I. Penerbit PT Indeks Kelompok


(18)

75 Universitas Kristen Maranatha

, (2007), Manajemen Pemasaran, Edisi Keduabelas, PT Indeks,

Gramedia Jakarta.

Kotler, Philip and Kevin Lane Keller, (2006). Marketing Management, twelfth

edition, New Jersey: Pearson Education, Inc.

, (2007) Manajemen Pemasaran, edisi 12 Jilid I Alih Bahasa Benyamin Molan, PT. INDEKS, Indonesia.

Lwin, May dan Jim Aitchison. (2005). Clusess in Advertising. Penerbit Bhuana Ilmu

Gramedia. Jakarta.

Saladin,Djaslim. (2003). Intisari Pemasaran dan Unsur-unsur Pemasaran. Bandung:

Linda Karya.

, (2007), Manajemen Pemasaran, Bandung : Penerbit Linda Karya.

Sekaran, Uma. (2006) Research Methods for Business. 4 th Edition, Salemba Empat.

Suliyanto. (2006), “Metode Riset Bisnis.”, Penerbit Andi, Yogyakarta.

Sugiyono, (1997), “Metode penelitian Bisnis.”, Penerbit CV Alfabeta, Bandung.

Suyanto, M. (2005). Strategi perancangan iklan Televisi Perusahaan Top Dunia.

Penerbit Andy, Yogyakarta.

Widyatama, Rendra. 2005. Pengantar Periklanan. Jakarta: Buana Pustaka Indonesia.

(sumber : http://www.angelfire.com/id/akademika ; 2003) (http://id.wikipedia.org/wiki/Pepsodent)


(1)

5 Universitas Kristen Maranatha Tahap-tahap proses keputusan dimulai dari tahap pengenalan kebutuhan dan berakhir pada tahap hasil keputusan pasca pembelian. Pengaruh lingkungan dan perbedaan individu mempengaruhi setiap tahapan proses keputusan konsumen, yaitu pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, pembelian dan hasil pembelian. (Kotler dan Keller, 2009:208)

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan sebelumnya, maka dirasakan perlu untuk menganalisis ”Pengaruh Media Iklan Televisi Terhadap

Pengambilan Keputusan Pembelian Produk Pepsodent Pada Mahasiswa

Universitas Kristen Maranatha Bandung.”

1.2 Identifikasi Masalah

Bagaimana Pengaruh Media Iklan Televisi Terhadap Pengambilan Keputusan Pembelian Pepsodent Pada Mahasiswa Universitas Kristen Maranatha Bandung ?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis apakah terdapat Pengaruh Media Iklan Televisi Terhadap Pengambilan Keputusan Pembelian Pepsodent Pada Mahasiswa Universitas Kristen Maranatha Bandung.


(2)

6 Universitas Kristen Maranatha

1.4 Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi berbagai pihak: 1. Bagi penulis

a. Sebagai salah satu sumber dalam membandingkan teori-teori atau ilmu yang penulis dapatkan selama kuliah dengan pelaksanaan di lapangan.

b. Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan dan pemahaman tentang periklanan khususnya media televisi dan pengambilan keputusan pembelian pada konsumen.

2. Bagi perusahaan yang diteliti

a. Penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai bahan pertimbangan untuk pihak perusahaan yang bersangkutan dalam membantu mengidentifikasi pengaruh media iklan televisi terhadap pengambilan keputusan pembelian Pepsodent pada mahasiswa Universitas Kristen Maranatha Bandung.

b. Memberikan manfaat dalam menentukan keefektifan kegiatan periklanan yang akan digunakan.

3. Bagi pihak lain

a. Sebagai referensi bagi pihak lain di masa medatang. b. Menambah pengetahuan pihak lain.


(3)

Universitas Kristen Maranatha

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil penelitian dan analisis data yang dilakukan dengan judul “PENGARUH MEDIA IKLAN TELEVISI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK PEPSODENT PADA MAHASISWA UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA BANDUNG” maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Ada pengaruh variabel media iklan televisi terhadap pengambilan keputusan pembelian produk Pepsodent pada mahasiswa Universitas Kristen Maranatha. Hal ini menandakan semakin sering frekuensi tayang iklan produk Pepsodent dalam media televisi, maka semakin mengingatkan mahasiswa-mahasiswi Universitas Kristen Maranatha terhadap produk Pepsodent.

2. Semakin menarik tayangan iklan yang ditampilkan dengan menggunakan bintang iklan tertentu, maka semakin membekas di ingatan mahasiswa-mahasiswi Universitas Kristen Maranatha memantapkan untuk membeli produk Pepsodent.

3. Semakin kreatif tayangan iklan yang disajikan dengan lama waktu pemutaran yang efektif untuk menyampaikan pesan, maka semakin berkesan pada mahasiswa-mahasiswi Universitas Kristen Maranatha sehingga mendorong untuk membeli dan mengkonsumsi produk Pepsodent.


(4)

73 Universitas Kristen Maranatha 5.2 Saran

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, penulis dapat memberikan ide tau masukan-masukan kepada perusahaan Unilever Tbk. dalam memproduksi dan memasarkan produk Pepsodent, yaitu:

1. Disarankan tema dalam iklan pepsodent lebih beraneka seperti perayaan hari-hari besar tertentu, sehingga iklan Pepsodent lebih mengingatkan konsumen pada segala situasi yang terjadi.

2. Disarankan perusahaan PT Unilever untuk lebih sering mengadakan

event-event tertentu, sehingga lebih dapat memperkenalkan secara

langsung dan mengingatkan masyarakat pada produk-produk Pepsodent.

3. Disarankan lebih dapat menggunakan atau menampilakan bintang iklan yang lebih menarik dalam iklan-iklan Pepsodent selanjutnya, sehingga lebih dapat menarik perhatian masyarakat dan lebih mudah untuk mengingat iklan Pepsodent.

5.3 keterbatasan Penelitian

 Untuk peneliti selanjutnya diharapkan meneliti seluruh mahasiswa Universitas Kristen Maranatha Bandung.


(5)

74 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Agus Madjadikara S, (2004): Bagaimana Biro Iklan Memproduksi Iklan, Bimbingan Praktis Penulisan Naskah Iklan. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Amstrong, dan Kotler. (2003). Dasar-dasar Manajemen Pemasaran diterjemahkan

oleh Bambang Sarwiji. Edisi Sembilan. Jilid I. Penerbit PT Indeks. Jakarta. Alam, Buchori. (2007). Kewirausahaan. CV, Alfabeta, Bandung.

Arikunto, Suharsimi, (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendeatan Praktek, cet.XII, ed. Revisi V: Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Dharmanto, Durianto. (2003). Inovasi Pasar Dengan Iklan Yang Efektif.

PT.Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Basu, Swastha dan T. Hani Handoko (1999) Manajemen Pemasaran Analisa

Perilaku Konsumen. Edisi Ke-VIII, Liberty, Yogyakarta.

Engel, J.F., Backwell, Roger D., & Paul W. Miniard (1995) Perilaku Konsumen. Jilid II, Alih Bahasa Budiono FX, Binarupa Aksara, Jakarta.

Ghozali, Imam. (2006), “Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS.” Cetakan IV, Badan Penerbit Universitas Dipenogoro, Semarang.

Griffin. (2003). Bisnis. Jilid 1. Jakarta : PT. Prenhallindo.

Hendri, Ma’ruf, (2006) Pemasaran Ritel, Gramedia Pustaka Utama Jakarta.

Ibrahim. (2007) Analisis Pengaruh Media Iklan Terhadap Pengambilan Keputusan Membeli Air Minum Dalam Kemasan MerekAqua Pada Masyarakat Kota

Palembang. (2007) , Jurnal Manajemen dan Bisnis Sriwijaya vol 5 No 9.

Indriantoro, N dan Supomo, B. (1999). Metodologi Penelitian Bisnis : Untuk

Akuntansi dan Manajemen, Edisi Pertama. Tangerang: BPFE.

Frank Jefkins, (1997), Periklanan, Erlangga. Jakarta.

Jogiyanto. (2007), Metodologi Penelitian bisnis : Salah kaprah dan

Pengalaman-pengalaman. Yogyakarta.

Kotler, Philip, (2000), Principle Of Marketing. Prentice Hall, Inc.

, (2005), Manajemen Pemasaran Jilid I. Penerbit PT Indeks Kelompok Gramedia. Jakarta.


(6)

75 Universitas Kristen Maranatha , (2007), Manajemen Pemasaran, Edisi Keduabelas, PT Indeks,

Gramedia Jakarta.

Kotler, Philip and Kevin Lane Keller, (2006). Marketing Management, twelfth edition, New Jersey: Pearson Education, Inc.

, (2007) Manajemen Pemasaran, edisi 12 Jilid I Alih Bahasa Benyamin Molan, PT. INDEKS, Indonesia.

Lwin, May dan Jim Aitchison. (2005). Clusess in Advertising. Penerbit Bhuana Ilmu Gramedia. Jakarta.

Saladin,Djaslim. (2003). Intisari Pemasaran dan Unsur-unsur Pemasaran. Bandung: Linda Karya.

, (2007), Manajemen Pemasaran, Bandung : Penerbit Linda Karya. Sekaran, Uma. (2006) Research Methods for Business. 4 th Edition, Salemba Empat. Suliyanto. (2006), “Metode Riset Bisnis.”, Penerbit Andi, Yogyakarta.

Sugiyono, (1997), “Metode penelitian Bisnis.”, Penerbit CV Alfabeta, Bandung. Suyanto, M. (2005). Strategi perancangan iklan Televisi Perusahaan Top Dunia.

Penerbit Andy, Yogyakarta.

Widyatama, Rendra. 2005. Pengantar Periklanan. Jakarta: Buana Pustaka Indonesia. (sumber : http://www.angelfire.com/id/akademika ; 2003)