KOMERSIALISASI HASIL PERUBAHAN ARANSEMEN KARYA CIPTA LAGU ATAU MUSIK BERDASARKAN UNDANG UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA.

KOMERSIALISASI HASIL PERUBAHAN ARANSEMEN KARYA CIPTA
LAGU ATAU MUSIK BERDASARKAN UNDANG – UNDANG NOMOR
28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA
Oleh :
Kirara Rizkiana Deneva
110110100155
ABSTRAK
Hak cipta merupakan salah satu Hak Kekayaan Intelektual yang
dalam perkembangannya terdapat banyak pelanggaran yang dikarenakan
kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai hak cipta. Salah satunya
ialah perubahan aransemen pada karya cipta lagu atau musik tanpa seizin
penciptanya, sebagian orang yang melakukan perubahan aransemen
tersebut menganggap bahwa ciptaan tersebut merupakan hasil
ciptaannya sendiri. Kasus perubahan aransemen pada karya cipta lagu
atau musik tanpa seizin penciptanya yang peneliti jadikan objek adalah
lagu “Aku Rindu” milik family band. Apabila melakukan perubahan tanpa
seizin penciptanya akan berdampak kerugian pada pencipta dan
pemegang hak cipta. Hal ini disebabkan perbuatan pelanggaran tersebut
dapat berdampak buruk terhadap perkembangan Hak Cipta Indonesia.
Penelitian yang digunakan bersifat yuridis normatif dengan
spesifikasi deskriptif analitis yang merupakan menggambarkan perbuatan

perubahan aransemen pada karya cipta lagu atau musik tanpa seizin
penciptanya kemudian di analisis dengan menggunakan peraturan –
peraturan, asas – asas, serta teori hukum maupun kaidah hukum
terhadap hak cipta.
Hasil dari penelitian menunjukan bahwa, perbuatan perubahan
aransemen pada karya cipta lagu atau musik tanpa seizin penciptanya
merupakan pelanggaran terhadap hak eksklusif dikarenakan adanya
unsur pelanggaran terhadap hak eksklusif yang berkaitan dengan
komersialisasi terhadap karya cipta harus berdasarkan izin dari pencipta
maupun pemegang hak cipta. Pemegang hak cipta dapat mengajukan
gugatan kepada pengadilan niaga atau meminta ganti rugi atas
pelanggaran hak ciptaannya dan meminta penyitaan terhadap benda yang
diumumkan atau hasil perbanyakan ciptaan itu