DAFTAR PUSTAKA Kejujuran Akademik Dan Non Akademik Siswa Sekolah Menengah Pertama Bukit Indah Lawu.

DAFTAR PUSTAKA
Al Quran. (2010). Al Hidayah. Banten: Penerbit Kalim.
Abu Thalib, A. Q. & Jarullah, A. (2012) Berani Jujur Kunci Hidup Mujur. Solo:
Nabawi Publishing.
Addiarrahman. (2012). On Being Shadiqun:Meng-up grade Diri Menjadi Pribadi
Jujur. Yogyakarta: Penerbit Gava Media.
Adhi, M. K. (2011). Ujian Nasional sebagai Praktik Ketidakjujuran dalam
Pendidikan : Suluh Pendidikan;FPBS IKIP Saraswati Tabanan, 9 (2): 85 –
95.
Al Asqolani, I. H. Diterjemahkan A. Hasan. (2006). Bulughul Maram. Bandung:
CV Penerbit Diponegoro.
Albert, R.H. (2007) Malu sebagai perspektif iman. Yogyakarta: Penerbit kanisius.
Al Haddad, M. (2007). Jangan Sholat bersama Setan. Solo: PT. Aqwam Medika
Profetika.
Al Maraghi, A. M. (1970). Terjemah Tafsir al Maraghi. Semarang: CV Toha
Putra Semarang.
Al Utsaimin, I. S. M. Syarh Riyadhus As-Shalihin: Dar-Wathan. Riyadh KSA.
Anderman, E.M, dkk. (1998). Motivation and Cheating During Early
Adolescence. Journal of Educational Psychology University of Kentucky,
90, 1, 84-93.
Athanasou, J.A.( 2001). Gender and Students’ Self-Reported: A Preliminary

Report. Diunduh 1 September 2013 dari
ttp://dev.voced.edu.au/docs/confs/ncver/vetconf10/trAthanas.rtf
Azwar, S. (1997). Reliabilitas dan Validitas (Edisi Ketiga). Yogyakarta: Pustaka
Pelajar Offset.
Azzet, A.M. (2011). Urgensi Pendidikan Karakter di Indonesia:Revitalisasi
Pendidikan Karakter terhadap Keberhasilan Belajar dan Kemajuan
Bangsa. Jojakarta : Ar-Ruzz Media
Budimansyah, D. (2011). Pembinaan karakter generasi muda. Bandung: Dua
usaha muda.
Bunn, D. N., Caudill, S. B., and Gropper, D. M. (1992). Crime in the classroom:
An economic analysis of undergraduate student cheating behavior. Journal
of Economic Education 23(Summer): 197-207.

Burns, S.R., Davis, S.F,. Hoshino, J., Miller, R.L. (1988). Academic Dishonesty:
A Delineation of Cross-cultural Patterns. College Students Journal, 32 (4),
590-597.
Calhoun, J. F. & Acocella, J. R. (1990). Psikologi tentang Penyesuaian dan
Hubungan Kemanusiaan. Semarang: IKIP Semarang Press.
Chaplin, J.P. (1999). Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: PT. Raja Grafindo
Persada.

Creswell, J. W. (2010). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan
Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Daradjat, Z. (1977). Ilmu Jiwa Agama.Jakarta: Bulan Bintang.
Chirkov, V.I. & Ryan, R.M. (2001). Parent and teacher autonomy-support in
Russian and U.S. adolescents: Common effect well-being and academic
motivation. Journal of Cross-Cultural Psychology, 32, 618-635.
Doolan, M & Baker, T. (2001). An online discussion forum to support group
assignments: exploring the problem of ownership Paper presented at the
CAL’01 conference. University of Warwick.
Dzulkhair. Guru Besar Plagiat. Diunduh 27 Oktober 2012
darihttp://edukasi.kompasiana.com/2012/03/02/calon-guru-besar-sajaplagiat-gimana-mau-bikin-jurnal/
Emosda. (2011). Penanaman Nilai-nilai Kejujuran dalam Menyiapkan Karakter
Bangsa. Innovatio, Vol. X, No. 1. Jambi.
Feist, J. & Feist, G. J. (2008). Theories of Personality (Y. Santoso, ed.).
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Finch, J. (1981). The Vignette Technique in Survey Research. Sociology. Vol.21
(1) 105-114
Fuadah, N.I. (2011). Pelaksanaan Kantin Kejujuran sebagai Sarana Pembinaan
Pendidikan Karakter pada Siswa di SMK Negeri 2 Semarang. Semarang:
Skripsi IKIP PGRI Semarang.

Hamid, H. & Saebani, B. A. (2013). Pendidikan Karakter Perspektif Islam.
Bandung: CV. Pustaka Setia.
Hurlock, E.B. (2000). Psikologi Perkembangan : Suatu Pendekatan Sepanjang
Rentang Kehidupan. Jakarta : Erlangga.

Hasan, M. N. Meninjau kembali realitas kejujuran akademik. Diunduh 08
September
2012.
Darihttp://edukasi.kompasiana.com/2012/07/14/meninjau-kembali-realitakejujuran akademik/
Hayes, N. (2000). Doing Psychological Research. USA: Open University Press.
Hurlock, E. (2002). Psikologi Perkembangan: Edisi 5. Jakarta: Erlangga.
Ibung, D. (2009). Mengembangkan nilai moral pada anak, Jakarta: PT Elex
Media Komputindo, Kelompok Gramedia.
Johansson, E. (2002). Morality in preschool interaction: teachers strategies for
working with childrens morality. Early Child Development and Care, 172,
203-221.
Kesuma, D., Triatna, C. & Permana, J. (2011). PendidikanKarakter: Kajian Teori
dan Praktik di Sekolah. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Khumaini, H. Plagiat adalah kejahatan akademik. Diunduh 14 September 2012
dari

http://www.acehinstitute.org/id/pojokpublik/kontributor/itemlist/user/81-hayatullah-khumaini,-sh.html
Kniker, C. R., (1977). You And Values Education. USA: Charles E. Merrill
Publishing Company.
Koellhofer, T.T.(2009). Character Education: Being Fair and Honest. New York:
Infobase Publishing.
Lee, K. & Ross, H. J., (1997). The concept of lying in adolescents and young
adults: testing sweeter’s folkloristic model. Merrill-Palmer Quarterly, 43,
255-270.
Lestari, S. & Adiyanti, MG. (2012). Konsep Jujur dalam Perspektif Orang Jawa.
Anima.
Lickona, Thomas. (1991). Educating for Character: How Our schools can Teach
Respect and Responsibility. New York: Bantam Books.
Listyo, S. (2008). Membangun Budaya Lembaga Pendidikan Jurnal el-Harakah
Vol. X, No.1. Malang
Ma, H.K., Cheung, P.C. & Shek, D.T.L. (2007). The relation of prosocial
orientation to peer interactions, family social environment and personality
of Chinese adolescents. International Journal of Behavioral Development,
31, 12-18.

Madjid, A. C. (2012). Skripsi: Perilaku Mahasiswa ketika Ujian ditinjau dari

Tahap Perkembangan Moral. Surakarta.
Marzuki. (2012). Seri Pendidikan Karakter Islami: Mahalnya Kejujuran.
Yogyakarta
McCabe, D. L. Academic Dishonesty Among High School Student. Adolescence.
Winter 1999; 34. 136; Academic Research Library pg. 681-687
Muhtadi, A. Penanaman Nilai-Nilai Agama Islam dalam Pembentukan Sikap dan
Perilaku Siswa Sekolah Dasar Islam Terpadu Luqman Al-Hakim
Yogyakarta. Yogyakarta.
Munir,

R. Jujur itu Mahal. Diunduh 27 Oktober 2012 dari
http://rinaldimunir.wordpress.com/2011/06/13/jujur-itu-mahal-kasus-nysiami-dan-sdn-gadel-surabaya/

Myint, U. (2000). Corruption: Causes, consequences, and cures. Asia-Pacific
Development Journal, 7, 33-59.
Nasih,

M.
(2013).
Diunduh

30
Oktober
2013
dari
http://www.duniaesai.com/index.php?option=com_content&view=article&
id=483:membongkar-ketidakjujuran&catid=50:lain-lain&Itemid=93

Nata, A. (2003). Pemikiran Para Tokoh Pendidikan Islam. Jakarta: PT. Raja
Grafindo Persada.
Nathanson, D.L. (1977) The Many Faces of Shames, New York: Guilford Press.
Newstead, S.E., Franklin, S.A., dan Armstead, P. (1996). Individual Differences
in Student Cheating. Journal of Educational Psychology. Vol 88 (2). 229241.
Nurani, G.A. (2012). Bentuk-Bentuk Perilaku Jujur dan tidak Jujur pada Remaja
Jawa. Surakarta : Skripsi Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Nurdin, S. (2002). Guru Profesional dan Implementasi Kurikulum. Jakarta:
Ciputat Press.
Papalia, D. E., Olds, S. W., & Feldman, R. D. (2009). Human Development
Perkembangan Manusia. Jakarta: Salemba Humanika.
Petress, K.C. (2003). Academic Dishonesty: a Plaque on our Profession.
Education pg. 624-627

Poerwandari, E. K. (1998). Pendekatan Kualitatif dalam Penelitian Psikologi.
Jakarta: LPSP3 Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.

Pujiatni, K. & Lestari, S. (2008). Studi Kualitatif Pengalaman Menyontek pada
Mahasiswa. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Puspitawati H. 2012. Gender dan Keluarga Konsep dan Realita di Indonesia.
Bogor: IPB Press.
Putra, S.E. (2010). Faktor Penyebab Siswa Menyontek dan Solusinya.
Yokyakarta: UNY
Qosim, A. (2011). Perspektif Islam tentang berbohong dan kejujuran. Pangkalan
Balai
Rice, F.P. & Dolgin, K.G. (2008). The adolescent: Development, relationship and
culture. Twelfth edition. Boston: Allyn and Bacon.
Shihab, M. Q. (2002). Tafsir Al Mishbah. Jakarta: Lentera Hati.
Santrock, J. W. (2002). Life-span Development: Perkembangan Masa Hidup.
Jakarta: Penerbit Erlangga.
Sarwono, S.W. (1997). Psikologi Sosial : Individu dan Teori-teori Psikologi
Sosial. Jakarta: Balai Pustaka.
Schab, F. (2001). Schooling without learning: Thirty years of cheating in high
school. Adolescence, 26, pg. 839-847

Schneider, C. D. (1977). ShameExsposureand Privacy. Boston: Baecon Press.
Sembiring, S.K. (2012). Iklim Sekolah yang Baik Meningkatkan Kejujuran
Akademik Siswa Sma Negeri 5 Kelas Xi Ia – 5 Medan. Medan: Unimed
Library
Shek, D.T.L (2006). Perceived parent-child relation qualities and parental
behavioral and pshychological control in Chinese adolescent in Hongkong.
Adolescent, 41, 563-581.
Sikun. (1987). Mutiara-mutiara Pendidikan. Jakarta: Erlangga.
Singarimbun, M. & Effendi, S. (1995). Metode Penelitian Survai. Jakarta: PT
Pustaka LP3ES Indonesia.
Smith & Schwartz, S.H. (1997). Values dalam J.W. Berry, M.H., Segall & C.
Kagitcibasi (eds). Handbook of Cross-Cultural Psychology : Social,
Behavior and Applications. USA : Allyn & Bacon, Inc.
Strom, S. S & Strom, R. D. (2007). Cheating in Middle School and High School.
TheEducational Forum; Winter; ProQuest Education Journals.
Sugimura, K., Yamazaki, M., Phinney, J.S. & Takeo, K. (2009). Compliance,
negotiation, and self-assertion in Japanese adolescents' disagreements with
parents. Development International Journal of Behavioral. Pg. 77-88

Sugiyono. (2009). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Sujana. (1994). Hubungan Antara Kecenderungan Pusat Kendali Internal dengan
Intensi Menyontek. Jurnal Psikologi. Vol. 21. h. 18
Syukur, Y. (2011). Terapi Kejujuran. Jakarta: Al Maghfiroh.
Tanto,W. Perilaku ketidakjujuran. Diunduh 12 Agustus 2012 dari http: //www.
docstoc. Com/docs/120365674/Contoh-Perilaku-Ketidakjujuran
Tasmara, T. (2001). Kecerdasan Ruhaniah (Transcedental Intellegence)
Membentuk Kepribadian yang Bertanggungjawab, Profesional, dan
Berakhlak. Jakarta: Gema Insani.
Ulfa, M. (2008). Penerapan hukuman siswa dimadrasah mua’allimaat
muhammadiyah Yogyakarta. Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga
Wijaya, S. E. S. (2011). Tanamkan Lagi Kejujuran dan Ketulusan. Diunduh 12
Oktober 2012dari http://www.solopos.com/2011/solo/tanamkan-lagiketulusan-dan-kejujuran-90917.
Wisesa, A. (2008). Integritas Nilai Kejujuran dan Pelanggaran Akademik.Jakarta:
Universitas Indonesia
Witley, B.E. (1998). Factors Associated With Cheating Among college students:
A review. Research in Higher Education, 39, (3).
Wulandaru, W. (2013). Mendidik anak lewat marah. Solo: Tinta Medina
Yusuf, S. (2001). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: Rosda
Karya.
Zulkhairi, T. (2012) Draf Brief Notes. Membumikan Karakter Jujur dalam

Pendidikan Aceh. Bireuen.
Zusnaini, I. (2013). Mendidik anak agar jujur. Platinum publishing.