STUDI DASAR PENETAPAN PROMOSI JABATAN PADA INDUSTRI PERHOTELAN (KAWASAN KUTA DAN SANUR).

STUDI DASAR PENETAPAN PROMOSI JABATAN
PADA INDUSTRI PERHOTELAN
(KAWASAN KUTA DAN SANUR)

MADE SURYANTI INDAH WARDANI
1112041011

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV PARIWISATA
FAKULTAS PARIWISATA
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016

i

STUDI DASAR PENETAPAN PROMOSI JABATAN
PADA INDUSTRI PERHOTELAN
(KAWASAN KUTA DAN SANUR)

LAPORAN AKHIR PROGRAM INI DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU
SYARAT UNTUK MEMPEROLEH GELAR SARJANA SAINS TERAPAN

BIDANG PARIWISATA (SST.PAR)

MADE SURYANTI INDAH WARDANI
1112041011

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV PARIWISATA
FAKULTAS PARIWISATA
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016

ii

STUDI DASAR PENETAPAN PROMOSI JABATAN
PADA INDUSTRI PERHOTELAN
(KAWASAN KUTA DAN SANUR)

Nama
NIM


: Made Suryanti Indah Wardani
: 1112041011

Laporan akhir program ini telah diujikan dan dinyatakan LULUS dengan predikat
SANGAT MEMUASKAN pada tanggal 19 April 2016 di Program Studi
Diploma IV Pariwisata Kelas Paralel Fakultas Pariwisata Universitas Udayana.

Disetujui :
Pembimbing I

Pembimbing II

Dra. Anak Agung Putri Sri, M.Si.
NIP. 196009061986012002

Nyoman Ariana, SST.Par., M.Par.
NIP. 197812312005011002

Mengetahui :
Dekan Fakultas Pariwisata

Universitas Udayana

Ketua Program Studi Diploma IV Pariwisata
Fakultas Pariwisata
Universitas Udayana

Drs. I Made Sendra, M.Si
NIP. 196508222000031001

Ni Made Ariani, SE., M.Par
NIP. 197801282006042027

iii

STUDI DASAR PENETAPAN PROMOSI JABATAN
PADA INDUSTRI PERHOTELAN
(KAWASAN KUTA DAN SANUR)

Laporan Akhir Program ini telah dipertahankan dihadapan Tim Penguji Program
Studi Diploma IV Pariwisata Fakultas Pariwisata Universitas Udayana pada

tanggal 19 April 2016 dan dinyatakan LULUS dengan predikat SANGAT
MEMUASKAN.

Tim Penguji

Ketua

: Dra. Anak Agung Putri Sri, M.Si.

(

)

Sekretaris

: Nyoman Ariana, SST.Par., M.Par.

(

)


Anggota

: 1. Fanny Maharani Suarka, S.ST.Par.,M.Par.

(

)

(

)

3. Irma Rahyuda, A.Par.,MM.,M.Par.,M.Rech. (

)

2. Ida Ayu Trisna Eka Putri, S.TP.,M.Si.

Mengetahui,

Ketua Program Studi Diploma IV Pariwisata
Fakultas Pariwisata
Universitas Udayana

Ni Made Ariani, SE., M.Par.
NIP. 197801282006042027

iv

ABSTRAK
Program Studi Diploma IV Pariwisata
Fakultas Pariwisata
Universitas Udayana
Laporan Akhir Program
: Made Suryanti Indah Wardani
: Studi Dasar Penetapan Promosi Jabatan Pada Industri
Perhotelan (Kawasan Kuta dan Sanur)
C. Jumlah Halaman : xv+87 halaman (ilustrasi : tabel, lampiran)
D. Isi ringkasan
:

Promosi jabatan merupakan kesempatan untuk berkembang dan maju
yang dapat mendorong karyawan untuk lebih baik atau lebih bersemangat
dalam melakukan suatu pekerjaan dalam lingkungan organisasi atau
perusahaan khususnya dalam industri perhotelan. Rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah bagaimana dasar penetapan promosi jabatan pada
industri perhotelan (kawasan kuta dan sanur). Adapun tujuan penulisan dalam
penelitian ini adalah untuk mengetahui dasar penetapan promosi jabatan pada
industri perhotelan (kawasan kuta dan sanur). Dalam penelitian ini
menggunakan metode observasi, dokumentasi, wawancara dan studi kepustakaan.
Teknik penentuan informan yang digunakan yaitu purposive sampling teknik
purposive dilakukan dengan mengambil atau memilih orang-orang yang
betul-betul sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan oleh penulis. Teknik
analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif.
Dari Hasil penelitian ini keempat hotel yakni Griya Santrian, AQ-VA
Hotel, Mercure Kuta Beach dan Inna Grand Bali Beach menyatakan bahwa ratarata setiap tahun satu sampai dua kali melaksanakan promosi jabatan. Jabatan
yang dipromosikan adalah dari staff operasional menjadi supervisor atau manajer.
Persentase karyawan yang sudah mendapat promosi jabatan yakni Griya Santrian
sebanyak 45%, AQ-VA Hotel sebanyak 14%, Mercure Kuta Beach sebanyak
38%, dan Inna Grand Bali Beach sebanyak 54%. Maka dasar yang digunakan
dalam menetapkan promosi jabatan adalah Senioritas, Prestasi Kerja, Karsa dan

Daya Cipta, Loyalitas, Kejujuran,Kecakapan dan Kombinasi Kecakapan dan
Pengalaman Kerja.
Saran yang dapat diberikan yaitu perusahaan harus memperhatikan hubungan
antara atasan dengan bawahan, hubungan dengan karyawan agar terjalin
harmonis untuk menjalin hubungan yang harmonis tentunya dimulai dengan
adanya komunikasi yang baik antar sesama karyawaan dan saling menghargai satu
sama lain sehingga tercipta suatu lingkungan kerja yang nyaman sehingga dapat
berpengaruh positif bagi kinerja karyawan.
A. Nama
B. Judul

E. Kata kunci : Dasar Penetapan, Promosi jabatan, Industri Perhotelan

v

ABSTRACT
Program Study Diploma IV Tourism
Faculty of Tourism
Udayana University
Final Report Program

A. Name
B. Title

: Made Suryanti Indah Wardani
: Function Promotion Determining Studi at Hospitality
Industry (in Kuta and Sanur)
C. Number of pages : xv + 87 pages (illustrations: tables, annex)
D. Content summary :
Promotion is an opportunity to develop and progress to encourage
employees to be better or more eager to do a job within the organization or
company, especially in the hospitality industry. Formulation of the problem in this
research is the basis for determining how the promotion in the hospitality industry
(district of Kuta and Sanur). The purpose of writing this study was to determine
the basis for setting a promotion in the hospitality industry (district of Kuta and
Sanur). In this study using the method of observation, documentation, interview
and literature study. Mechanical determination of informants used is purposive
sampling purposive technique performed by taking or selecting people who truly
fit the criteria that have been determined by the authors. Data analysis technique
used is descriptive qualitative analysis.
From the results of this study which is the fourth hotel Griya Santrian

Hotel, AQ-VA Hotel, Mercure Kuta Beach and Inna Grand Bali Beach stated that
on average each year one to two times carry out promotion. Position promoted is
of operational staff as supervisor or manager. The percentage of employees who
have received a promotion that is Griya Santrian Hotel as much as 45%, AQ-VA
Hotel as much as 14%, Mercure Kuta Beach as much as 38%, and Inna Grand
Bali Beach as much as 54%. The basis used in determining promotion is
seniority, Job Performance, and Daya Cipta Karsa, Loyalty, Honesty, Skills and
Combination Skills and Work Experience.
Advice can be given that the company must pay attention to the
relationship between superiors and subordinates, relationships with employees in
order to create harmony for harmonious relationships certainly starts with good
communication between fellow karyawaan and respect each other so as to create a
comfortable working environment so that it can positive effect on employee
performance.
E. Keywords: Basic Determination, Promotions, Hospitality Industry

vi

KATA PENGANTAR


Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat karunia dan Rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Akhir
yang berjudul “Sistem Implementasi Penetapan Promosi Jabatan Pada Industri
Perhotelan di Bali” ini tepat pada waktunya. Penyusunan laporan ini, penulis
telah mendapatkan banyak bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam
kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada yang terhormat :
1.

Bapak Drs. I Made Sendra, M.Si. selaku Dekan Fakultas Pariwisata
Universitas Udayana.

2.

Ibu Ni Made Ariani, SE., M.Par. selaku Ketua Program Studi Diploma IV
Pariwisata Universitas Udayana.

3.

Ibu Fanny Maharani Suarka, SST.Par, M.Par. selaku Pembimbing Akademik
dan Tim Penguji yang telah memberikan pengarahan kepada penulis dalam
penyusunan Laporan Akhir ini.

4.

Ibu Dra. Anak Agung Putri Sri, M.Si. selaku Pembimbing I yang telah
memberikan bimbingan, saran dan arahan dalam penyusunan Laporan Akhir
ini.

5.

Bapak Nyoman Ariana, SST.Par., M.Par. selaku Pembimbing II yang telah
memberikan bimbingan, saran dan arahan dalam penyusunan Laporan Akhir
ini.

6.

Ibu Ida Ayu Trisna Eka Putri, S.TP.,M.Si. selaku tim penguji yang telah
memberikan saran dan masukan.

7.

Ibu Irma Rahyuda, A.Par.,MM.,M.Par.,M.Rech. selaku tim penguji yang
telah memberikan saran dan masukan.

8.

Bapak dan Ibu Dosen yang telah memberikan ilmu pengetahuan selama
perkuliahan dan segenap Staff Tata Usaha (TU) Fakultas Pariwisata
Universitas Udayana yang selama ini membantu dalam keperluan
administrasi.

9.

Personalia dan Staff dari Griya Santrian Hotel, AQ-VA Hotel & Villas,
Mercure Kuta Beach dan Inna Grand Bali Beach yang telah bersedia
memberikan data dan mengijinkan untuk melakukan penelitian.

vii

10. Kedua orangtua, Kedua Mertua dan Keluarga besar serta Suami I Nyoman
Harsadana dan Anak Ni Putu Tasya Renita yang telah memberikan semangat
selama menjalani pendidikan di Fakultas Pariwisata Universitas Udayana
hingga penyelesaian Laporan Akhir ini.
11. Rekan-rekan seperjuangan yang telah membantu dalam pengerjaan Laporan
Akhir ini Yossy, Cynthia, Sucita, Ayu Aryanthi, Suwitanujaya, Lisna, dan
Helena serta teman-teman angkatan 2011.
12. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih atas
bantuannya baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penulisan
Laporan Akhir ini.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, untuk itu
saran dan kritik dari pembaca sangat diharapkan demi kesempurnaan laporan ini.
Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima kasih dan berharap semoga
Laporan Akhir ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.

Denpasar, 29 Maret 2016

Penulis

viii

DAFTAR ISI

Halaman
JUDUL ...........................................................................................................

i

HALAMAN PRASYARAT ..........................................................................

ii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................

iii

HALAMAN PERSETUJUAN TIM PENGUJI ..........................................

iv

ABSTRAK .....................................................................................................

v

ABSTRACT ...................................................................................................

vi

KATA PENGANTAR ...................................................................................

vii

DAFTAR ISI ..................................................................................................

ix

DAFTAR TABEL .........................................................................................

xii

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................

xiii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................

xiv

BAB I

BAB II

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..................................................................

1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................

5

1.3 Tujuan Penelitian ................................................................

7

1.4 Manfaat Penelitian ..............................................................

7

1.5 Sistematika Pengkajian .....................................................

8

TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Telaah Hasil Penelitian Sebelumnya ................................

10

2.2 Tinjauan Konsep .................................................................

12

2.2.1 Pengertian Promosi Jabatan......................................

12

2.2.2 Asas-asas Promosi Jabatan .......................................

13

2.2.3 Tujuan dan Manfaat Promosi Jabatan ......................

14

2.2.4 Dasar-Dasar Promosi Jabatan ...................................

16

2.2.5 Syarat-Syarat Promosi Jabatan ................................

17

2.2.6 Jenis-Jenis Promosi Jabatan……………………….. 19

ix

BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi Penelitian ..............................................................

21

3.2 Definisi Operasional Variabel ...........................................

21

3.3 Jenis dan Sumber Data ......................................................

23

3.4 Teknik Pengumpulan Data ...............................................

24

3.4.1 Observasi .................................................................

24

3.4.4 Dokumentasi ...........................................................

25

3.4.2 Wawancara ..............................................................

25

3.4.3 Studi Kepustakaan ..................................................

26

3.5 Teknik Penentuan Informan .............................................

26

3.6 Teknik Analisis Data ........................................................

28

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ..................................

30

4.1.1 AQ-VA Hotel & Villas ..........................................

30

4.1.2 Griya Santrian Hotel Sanur ....................................

32

4.1.3 Mercure Kuta Beach ..............................................

34

4.1.4 Inna Grand Bali Beach ...........................................

36

4.2 Struktur Organisasi ............................................................

42

4.3 Dasar Penetapan Promosi Jabatan ....................................

57

4.3.1 Senioritas .................................................................

59

4.3.2 Kualifikasi Pendidikan ............................................

60

4.3.3 Prestasi Kerja ..........................................................

62

4.3.4 Karsa dan Daya Cipta .............................................

63

4.3.5 Loyalitas ..................................................................

64

4.3.6 Kejujuran ................................................................

65

4.3.7 Supelitas ..................................................................

66

4.3.8 Kecakapan ...............................................................

67

4.3.9 Kombinasi Pengalaman dan Kecakapan .................

68

4.3.10 Kompilasi Dasar Penetapan Promosi Jabatan pada
Industri Hotel .................................................................... 75

x

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN
5.1. Simpulan ........................................................................... 78
5.2. Saran ................................................................................. 79

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

xi

DAFTAR TABEL
Tabel 3.1

Definisi Operasional Variabel .........................................

22

Tabel 3.2

Data Informan .................................................................

27

Tabel 4.1

Data Karyawan AQ-VA Hotel & Villas Legian .............

31

Tabel 4.2

Data Karyawan Griya Santrian Hotel .............................

33

Tabel 4.3

Data Karyawan Mercure Kuta Beach .............................

35

Tabel 4.4

Data Karyawan Inna Grand Bali Beach ..........................

41

Tabel 4.5

Senioritas .........................................................................

60

Tabel 4.6

Kualifikasi Pendidikan ....................................................

61

Tabel 4.7

Prestasi Kerja ..................................................................

62

Tabel 4.8

Karsa Dan Daya Cipta.....................................................

64

Tabel 4.9

Loyalitas ..........................................................................

65

Tabel 4.10

Kejujuran .........................................................................

66

Tabel 4.11

Supelitas ..........................................................................

67

Tabel 4.12

Kecakapan .......................................................................

68

Tabel 4.13

Kombinasi Kecakapan dan Pengalaman .........................

70

Tabel 4.20

Kompilasi Dasar Penetapan Promosi Jabatan Pada
Industri Hotel .................................................................

75

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1

Komponen Analisis Data ................................................

28

Gambar 2

Struktur Organisasi .........................................................

42

Gambar 3

Persentase Karyawan yang dipromosikan.......................

58

xiii

DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1

: Pedoman Wawancara ............................................................ 83

Lampiran 2

: Daftar Responden .................................................................. 84

Lampiran 3

: Lampiran Gambar ......................................................... ....... 86

Gambar 3 AQ_VA Hotel & Villas ................................................... ......

86

Gambar 6 Inna Grand Bali Beach .................................................... ...... 86
Gambar 7 Mercure Kuta Beach ........................................................ ...... 86
Gambar 10 Wawancara dengan Manager AQ-VA Hotel ................... ...... 87
Gambar 11 Wawancara dengan Manager Mercure Kuta ................... ...... 87
Gambar 12 Wawancara dengan Manager Griya Santrian .................. ...... 88

xiv

SURAT PERNYATAAN
KEASLIAN LAPORAN AKHIR PROGRAM

Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama

: Made Suryanti Indah wardani

NIM

: 1112041011

Program Studi

: Diploma IV Pariwisata Paralel Fakultas Pariwisata
Universitas Udayana

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan
saya, didalam naskah laporan akhir program ini tidak terdapat karya ilmiah yang
pernah diajukan oleh pihak lain untuk mendapatkan karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang tertulis dikutip dalam
naskah ini dan disebut dalam sumber kutipan atau daftar pustaka.
Apabila ternyata didalam naskah laporan akhir ini dapat dibuktikan
terdapat unsur-unsur jiplakan atau plagiat, saya bersedia laporan akhir ini
digugurkan dan gelar akademik yang telah saya peroleh (Diploma IV) dibatalkan,
serta diproses sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
(Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003, Pasal 25 ayat 2 dan Pasal 70).

Denpasar, 29 Maret 2016
Hormat saya,

Made Suryanti Indah Wardani

xv

BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Pariwisata merupakan salah satu sumber devisa negara yang saat ini
pertumbuhannya semakin meningkat. Perkembangan pariwisata saat ini demikian
pesat, dan merupakan fenomena global dengan melibatkan jutaan manusia baik di
kalangan masyarakat industri pariwisata maupun penggunanya. Usaha individu
untuk meningkatkan taraf kehidupan ekonominya menjadikan mereka berusaha
untuk menciptakan lapangan kerja sendiri dengan memanfaatkan potensi yang
dimiliki oleh dirinya sendiri dan potensi lain, seperti pariwisata. Kegiatan
pariwisata dan obyek wisata di suatu daerah akan menyebabkan terciptanya
lapangan

kerja

baru,

sehingga

masyarakat

dapat

memanfaatkannya.

Sumber daya manusia (SDM) merupakan salah satu asset terpenting,. Oleh
karena itu sumber daya manusia harus dikelola dengan baik, dan manajemen
sumber daya manusia yang baik merupakan salah satu fokus utama bagi setiap
perusahaan. Khususnya sumber daya manusia pariwisata untuk Hotel dan Industri
Hospitality lainnya. Semakin banyaknya jumlah hotel dan akomodasi penunjang
pariwisata lainnya yang berdiri di Bali membuat persaingan bisnis jasa perhotelan
meningkat. Tentu saja dalam situasi ini membuat hotel dan industri hospitality
lainnya membutuhkan sumber daya manusia yang berkompeten dalam memberikan
pelayanan yang profesional kepada konsumen.

1

2

Bali memiliki beberapa kawasan berpotensi wisata yang sekarang ini sudah
semakin berkembang dalam meningkatkan produktivitas perhotelannya, terutama
pada daerah Kuta dan Sanur. Jumlah wisatawan yang datang tidak sedikit yang
tertarik untuk berkunjung ke Kuta dan Sanur, bahkan central akomodasi terbesar di
Bali adalah Kuta dan Sanur. Banyaknya jumlah wisatawan yang datang
berpengaruh terhadap jumlah akomodasi perhotelan di daerah tersebut. Industri
perhotelan didaerah Kuta dan Sanur sudah mengalami perkembangan yang pesat
dikarenakan banyaknya investor lokal maupun asing yang sudah mulai melihat
keuntungan dengan membangun hotel untuk wisatawan menginap.
Usaha jasa hotel dan akomodasi merupakan salah satu komponen yang
berperan penting dalam kemajuan sebuah kawasan wisata. Hotel merupakan
perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa akomodasi (kamar) yang
dikelola secara komersial dan menyediakan pelayanan makanan dan
minuman serta fasilitas-fasilitas penunjang lainnya. Hotel saat ini ditata
sedemikian rupa agar menarik dengan fasilitas yang lengkap beserta
pelayanan yang prima. Dalam industri perhotelan, sebuah hotel dianggap
pelayanannya prima jika karyawan hotel tersebut dapat membuat tamu dan
pelanggannya merasa diperhatikan, kebutuhan dan keinginannya dipenuhi.
Tamu akan merasa nyaman jika diperlakukan istimewa dan diperhatikan
segala sesuatu dari tamu tersebut. Sumber daya manusia dengan target yang
baik adalah untuk meningkatkan kepuasan tamu untuk datang kembali.
Pesatnya pembangunan hotel yang dilakukan para investor membuat daya
persaingan semakin ketat. Hal tersebut yang mengakibatkan setiap hotel melakukan
2

3

berbagai cara untuk tetap menjaga kualitas hotelnya. Kunci utama untuk
memenangkan persaingan adalah memberikan nilai dan kepuasan kepada
wisatawan melalui penyampaian produk dan pelayanan berkualitas dengan harga
bersaing, yang pada akhirnya loyalitas wisatawan harus didapat untuk menjadi
“repeater guest”. Wisatawan akan berlangganan datang untuk menginap dan dari
wisatawan tersebut dapat merekomendasikan pelayanan yang dimiliki hotel kepada
wisatawan lain. Sehingga hotel tersebut dapat dikenal banyak orang. Karena jika
wisatawan merasa puas dengan pelayanan hotel yang diberikan maka karyawan
yang berkompeten tersebut akan mendapatkan promosi jabatan yang lebih baik.
Seperti dipromosikan ke jabatan supervisor atau manajer dari departemen yang
membutuhkan sesuai dengan kemampuan karyawan di masing-masing hotel. Untuk
kesejahteraan karyawan dan juga untuk kebaikan perusahaan agar tetap terjaga.
Terciptanya sumber daya manusia dengan target pelayanan yang baik
maka tercapainya juga tingkat kepuasan wisatawan yang menginap kar ena
kedua hal tersebut sangat besar pengaruhnya terhadap perkembangan hotel
tersebut. Setiap karyawan berhak untuk dipromosikan jika karyawan tersebut
mampu bekerja sesuai target yang telah di tetapkan perusahaan.

3

4

Ada beberapa langkah yang dilakukan oleh manajemen sebuah hotel untuk
memperoleh sumber daya manusia yang baik. Salah satu cara yang diperlukan
untuk mendapatkan sumber daya manusia yang baik tersebut adalah melalui
promosi jabatan karyawan. Jabatan menjadi prioritas bagi karyawan untuk
mencapai jenjang karir yang mereka inginkan, dan jabatan merupakan
tanggung jawab yang diemban setiap karyawan untuk melaksanakan tugas
dan kewajibannya.

Promosi jabatan

dalam

suatu

perusahaan

kerja

dilakukan untuk memberikan penghargaan yang pantas bagi karyawannya
yang telah bekerja dengan baik dan memberikan yang terbaik bagi
perusahaan. Setiap karyawan memiliki kesempatan yang sama untuk
dipromosikan pada jabatan tertentu, yang pada dasarnya bertujuan
membangun semangat dan kreativitas karyawan dalam bekerja. Hal inilah
yang banyak diusahakan oleh para karyawan demi peningkatan dalam status
sosial. Dengan adanya target promosi jabatan tersebut, karyawan akan merasa
dihargai, diperhatikan, dibutuhkan, dan diakui kinerjanya oleh manajemen
perusahaan.
Menurut Hasibuan (2014:108), Promosi (promotion) memberikan
peran penting bagi setiap karyawan, bahkan menjadi idaman yang selalu
dinanti-nantikan dengan promosi berarti ada kepercayaan dan pengakuan
mengenai kemampuan serta kecakapan karyawan bersangkutan untuk
menduduki suatu jabatan yang lebih tinggi. Dengan demikian, promosi akan
memberikan

status

sosial,

wewenang

(authority),

tanggung

jawab

5

(responsibility), serta penghasilan (outcomes) yang semakin besar bagi
karyawan.
Promosi jabatan merupakan kesempatan untuk berkembang dan maju
yang dapat mendorong karyawan untuk lebih baik atau lebih bersemangat
dalam melakukan suatu pekerjaan dalam lingkungan organisasi atau
perusahaan. Adanya target promosi jabatan, karyawan akan merasa dihargai,
diperhatikan, dibutuhkan dan diakui kemampuan kerjanya oleh manajemen
perusahaan sehingga mereka akan menghasilkan keluaran (output) yang
tinggi serta akan mempertinggi loyalitas (kesetiaan) pada perusahaan.
Oleh karena itu, manajemen harus menyadari pentingnya promosi
dalam peningkatan produktivitas yang harus dipertimbangkan secara
objektif. Jika pimpinan telah menyadari dan mempertimbangkan, maka
perusahaan akan terhindar dari masalah-masalah yang menghambat
peningkatan keluaran dan dapat merugikan perusahaan seperti ketidak puasan
karyawan. Adanya keluhan, tidak adanya semangat kerja, menurunnya
disiplin kerja, tingkat absensi yang tinggi atau bahkan masalah-masalah
pemogokan kerja. Untuk mendapatkan keunggulan dalam sumber daya
manusia, yang berarti juga keunggulan bagi perusahaan, maka perusahaan
harus mampu meningkatkan produktivitas sumber daya manusia yang
dimilikinya.
Permasalahan yang muncul terkait dengan sistem promosi jabatan saat
ini adalah terletak pada dasar penetapan untuk mempromosikan jabatan
karyawan, dimana karyawan dipromosikan ke jabatan yang lebih tinggi

6

dengan hanya melihat dari satu kriteria penilaian, yang pada kenyataannya
karyawan tersebut belum tentu unggul pada beberapa kriteria lainya (Siagian.
2014:170). Promosi mempunyai arti yang sangat penting bagi perusahaan,
khususnya pada Industri Perhotelan. Karena sumber daya manusia yang
dimiliki sebuah hotel dapat menentukan kesuksesan hotel itu sendiri, dan
dengan adanya promosi jabatan dapat menjadikan sebuah hotel menjadi lebih
stabil dan moral karyawannya terjalin dengan baik.
Adanya kesempatan untuk dipromosikan juga akan mendorong
penarikan karyawan baru yang semakin banyak dan tentunya mempermudah
manajemen hotel dalam perluasan lapangan kerja. Sebaliknya jika hotel tidak
mengadakan promosi jabatan dengan baik, maka gairah kerja dan semangat
kerja yang karyawan dimiliki akan menurun. Besarnya peran promosi jabatan
ini dalam suatu industri perhotelan, maka dipandang perlu sebuah hotel
memperhatikan mengenai promosi jabatan ini dan menetapkan dasar apa saja
yang digunakan untuk mempromosikan jabatan karyawan hotel. Secara
umum hotel-hotel yang berada di kawasan Kuta dan Sanur telah menerapkan
dengan baik dasar dari promosi jabatan tersebut akan tetapi masih banyak
juga hotel-hotel yang kurang mengetahui apa saja dasar terpenting dalam
menetapkan promosi jabatan karyawan dengan baik. Sehingga kesejahteraan
karyawan dapat berjalan sesuai target yang dimilki perusahaan dalam
meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.
Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis tertarik untuk
mengkaji lebih jauh ke dalam penelitian yang berjudul “Studi Dasar

7

Penetapan Promosi Jabatan Pada Industri Perhotelan (Kawasan Sanur dan
Kuta).

Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka yang menjadi permasalahan
dalam penelitian ini adalah “Bagaimana Dasar Penetapan Promosi Jabatan
Pada Indutri Perhotelan (Kawasan Kuta dan Sanur)?”

Tujuan Penelitian Lapangan
Berdasarkan rumusan masalah sebelumnya, maka yang menjadi tujuan
penelitian ini adalah “Untuk mengetahui Dasar Penetapan Promosi Jabatan
Pada Industri Perhotelan (Kawasan Kuta dan Sanur)”

Manfaat Penelitian Lapangan
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat yaitu
sebagai berikut :

1.1.1 Manfaat Akademis
Manfaat penelitian ini, mahasiswa dapat mengaplikasikan semua
pengetahuan dan wawasan yang diperoleh dalam perkuliahan khususnya
dalam bidang manajemen SDM (Sumber Daya Manusia).
1.1.2 Manfaat Praktis

8

Hasil penelitian ini, diharapkan dapat dijadikan bahan informasi atau
memberikan gambaran mengenai pentingnya promosi jabatan untuk
menciptakan kenyamanan dan mendorong karyawan untuk bekerja lebih giat
dan disiplin.

Sistematika Pengkajian
Urutan ini disusun untuk memudahkan dalam penulisan laporan akhir,
sistematika terdiri dari lima bab sehingga memudahkan dalam memahami isi
laporan. Adapun sistematika dalam penulisan laporan ini sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Merupakan bab yang terdiri atas latar belakang, rumusan masalah,
tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika pembahasan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini berisi tinjauan pustaka yang akan menjelaskan teori-teori dan
pendapat-pendapat yang berkaitan tentang masalah yang dibahas mengenai Dasar
Penetapan Promosi Jabatan Pada Industri Perhotelan.
BAB III METODE PENELITIAN
Menguraikan tentang lokasi penelitian, definisi operasional variabel
(DOV), jenis dan sumber data, teknik pengumpulan data, teknik penentuan
informan, dan teknik analisis data yang mana kesemuanya berfungsi untuk
membatasi

permasalahan

yang

penyampaian hasil informasi.
BAB IV HASIL PEMBAHASAN

diambil

dan

mempermudah

dalam

9

Hasil dari penelitian serta pembahasannya yang meliputi Deskripsi
mengenai masing – masing hotel. Pada bab ini juga akan diuraikan hasil
analisis dari penelitian yang merupakan jawaban dari permasalahan.
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
Bab ini mengemukakan kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian
yang telah dibahas dalam bab sebelumnya. Bab ini juga mengemukakan saran-saran
yang dipandang perlu berdasarkan simpulan yang telah dikemukakan.

10

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Telaah Hasil Penelitian Sebelumnya
Penelitian terdahulu merupakan penelitian yang telah dilakukan oleh
peneliti sebelumnya yang akan dipergunakan sebagai referensi dalam
penelitian ini. Adapun penelitian tersebut diterangkan di bawah ini :
Farda (2014) dengan judul “Pengaruh Prestasi Kerja Karyawan
Terhadap Promosi Jabatan” (Studi Kasus pada karyawan bank Sumsel Babel
Cabang Kapten A.Rivai Palembang). Penelitian ini menggunakan analisis
regresi berganda yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif
antara variabel independen atau bebas. Variabel kualitas hasil kerja (X 1 ),
variabel kuantitas hasil kerja (X 2 ), variabel ketepatan waktu penyelesaian
hasil kerja (X 3 ) dan variabel dependen atau terikat variabel promosi jabatan.
Nilai tersebut menunjukkan bahwa mempunyai intrepratasi koefisien kolerasi
dengan tingkat hubungan sedang. Pertama kualitas hasil kerja (X 1 ), kuantitas
hasil kerja (X 2 ) dan ketepatan waktu penyelesaian hasil kerja (X 3 )
berpengaruh simultan dan signifikan terhadap promosi jabatan pada Bank
Sumsel Babel cabang Kapten A.Rivai Palembang. Kedua, Kualitas hasil kerja
(X 1 ), kuantitas hasil kerja (X 2 ), dan ketepatan waktu penyelesaian hasil kerja
(X 3 ) memberikan pengaruh parsial dan signifikan terhadap

promosi jabatan pada Bank Sumsel Babel cabang Kapten A.Rivai Palembang.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah waktu penelitian,
lokasi penelitian dan ruang lingkup permasalahan sedangkan persamaannya adalah samasama meneliti tentang Promosi Jabatan.
Oktavianti (2015) dengan judul jurnal “Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Promosi
Jabatan dan Konpensasi Finansial Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Grand Mega
Bali”. PT Grand Mega Bali Resort & Spa adalah bisnis pariwisata yang bergerak di bidang
akomodasi perhotelan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya
kepemimpinan, promosi jabatan, dan kompensasi finansial terhadap kinerja karyawan pada
PT Grand Mega Bali Resort & Spa Kuta Bali. Teknik analisis digunakan regresi linier
berganda dengan jumlah sampel 76 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gaya
kepemimpinan mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, kompensasi
finansial mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Variabel gaya
kepemimpinan, promosi jabatan, dan kompensasi finansial berpengaruh secara simultan
terhadap kinerja karyawan.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah lokasi penelitian,
waktu penelitian, dan ruang lingkup permasalahan, sedangkan persamaannya adalah sama sama meneliti tentang promosi jabatan.
Mandiangan (2015) dengan judul jurnal “Pengaruh Prestasi Kerja, Senioritas, dan
Loyalitas Terhadap Promosi Jabatan Pada Discovery Kartika Plaza Hotel Bali”. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh prestasi kerja, senioritas, dan loyalitas terhadap
promosi jabatan pada Discovery Kartika Plaza Hotel Bali. Teknik analisis digunakan
regresi linier berganda, dengan jumlah sampel 70 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan

bahwa prestasi kerja mempunyai pengaruh signifikan terhadap promosi jabatan, senioritas,
loyalitas mempunyai pengaruh signifikan terhadap promosi jabatan. Variabel prestasi
kerja, senioritas, dan loyalitas berpengaruh secara simultan terhadap promosi jabatan.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah lokasi penelitian,
waktu penelitian, dan ruang lingkup permasalahan, sedangkan persamaannya adalah sama sama meneliti tentang promosi jabatan.

2.2 Tinjauan Konsep
2.2.1 Pengertian Promosi Jabatan
Promosi jabatan adalah hal yang menjadi suatu tujuan banyak karyawan untuk
meningkatkan status sosial dan juga secara material karyawan itu sendiri. Menurut
Hasibuan (2014:108) mendefinisikan bahwa promosi adalah perpindahan yang membesar
authority dan responsibility karyawan ke jabatan yang lebih tinggi di dalam satu organisasi
sehingga kewajiban, hak, status dan penghasilannya lebih besar. Pada umumnya promosi
yang diikuti dengan peningkatan income serta fasilitas yang lain. Penghargaan atas hasil
kinerja biasanya dinyatakan dalam bentuk promosi jabatan. Seorang karyawan memandang
promosi sebagai sesuatu yang paling menarik dibandingkan dengan kompensasi lain hal ini
disebabkan karena promosi bersifat permanen dan berlaku untuk jangka waktu yang lama.
Istilah promosi jabatan berarti kemajuan, dimana sebuah promosi dapat terjadi ketika
seorang karyawan dinaikkan jabatannya dari posisi yang rendah ke posisi yang lebih tinggi.
Kenaikan gaji dan tanggung jawab biasanya turut menyertai promosi jabatan. Sedangkan
menurut Fathoni (2006:101) promosi jabatan merupakan perkembangan yang positif dari
seorang pekerja atau pegawai karena tugasnya dinilai baik oleh pejabat yang berwenang.
Jika ada kesempatan untuk dipromosikan bagi setiap karyawan akan mendorong karyawan

tersebut lebih giat, semangat, disiplin, dan berprestasi kerja yang semakin besar sehingga
sasaran perusahaan yang optimal dapat dicapai.
Menurut saya promosi jabatan merupakan cara perusahaan untuk meningkatka n
kesejahteraan karyawannya agar lebih baik dari sebelumnya, dengan memberikan
penghargaan dan bonus yang pantas maka karyawan akan memacu dirinya sendiri untuk
bekerja lebih giat dan disiplin sehingga tercipta sumber daya manusia yang berkompeten
untuk memajukan perusahaan tempatnya bekerja.

2.2.2 Asas-Asas Promosi Jabatan
Asas-Asas Promosi Jabatan Menurut Yusuf (2015:201) antara lain :
1. Kepercayaan
Promosi hendaknya berdasarkan kepada kepercayaan atau keyakinan mengenai
kejujuran, kemampuan dan kecakapan kerja karyawan yang bersangkutan dalam
melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik pada jabatan tersebut.
2. Keadilan
Promosi hendaknya berasaskan pada keadilan, mengenai penilaian kejujuran,
kemampuan dan kecakapan terhadap semua karyawan.
3. Formasi
Promosi harus berasaskan kepada informasi yang ada karena promosi karyawan
hanya mungkin dilakukan jika ada formasi jabatan yang kosong, supaya ada uraian
pekerjaan atau jabatan yang akan dilaksanakan karyawan itu.

2.2.3 Tujuan dan Manfaat Promosi Jabatan
Menurut Yusuf (2015:201) tujuan dan manfaat promosi jabatan adalah sebagai
berikut.

1. Meningkatkan semangat kerja, perusahaan mempromosikan karyawan secara objektif
dan terprogram maka karyawan akan terdorong untuk bekerja yang lebih baik lagi
sehingga semangat kerja meningkat.
2.

Untuk menjamin stabilitas kepegawaian, dengan adanya kestabilan kepegawaian maka
aktivitas perusahaan tidak terganggu oleh masalah kepegawaian karena ketidak
stabilan kepegawaian akan menyebabkan aktivitas perusahaan tersebut terganggu .

3.

Untuk memberikan pengakuan, jabatan, dan imbalan jasa yang semakin besar kepada
karyawan yang berprestasi kerja tinggi.

4.

Memberikan kesempatan pada karyawan untuk mengembangkan kreativitas dan
inovasi kerjanya serta dapat memperluas pengetahuan dan pengalaman kerja.

5.

Dapat menimbulkan kepuasan dan kebanggaan pribadi, status sosial semakin tinggi
dan penghasilan semakin besar.

6.

Untuk merangsang karyawan agar bergairah, berdisiplin tinggi dan memperbesar
produktivitas kerja.

7.

Kesempatan promosi dapat menimbulkan keuntungan berantai (multiplier effect) dalam
perusahaan karena timbulnya lowongan berantai

8.

Untuk menambah atau memperluas pengetahuan serta pengalaman kerja para karyawan
dan ini merupakan daya dorong bagi karyawan lainnya.

9.

Untuk mengisi kekosongan jabatan karena pejabatannya berhenti. Agar jabatan itu
tidak lowong, maka dipromosikan karyawan lainnya.

10. Promosi akan memperbaiki status karyawan dari karyawan sementara menjadi
karyawan tetap setelah lulus dalam masa percobaannya.

2.2.4 Dasar-Dasar Promosi Jabatan
Menurut Siswanto (2005:260-261) kriteria yang dapat dipakai sebagai dasar
pertimbangan dalam rangka mempromosikan karyawan, yaitu :
1. Senioritas
Tingkat senioritas tenaga kerja seringkali digunakan sebagai salah satu standar untuk
kegiatan promosi. Dengan alasan lebih senior, pengalaman yang dimilikinya dianggap
lebih banyak daripada yang junior.
2. Kualifikasi Pendidikan
Alasan yang melatarbelakangi kualifikasi pendidikan menjadi kriteria adalah dengan
pendidikan yang lebih tinggi diharapkan tenaga kerja memiliki daya nalar yang tinggi
terhadap prospek perkembangan perusahaan di waktu yang mendatang.
3. Prestasi Kerja
Prestasi kerja yang tinggi memiliki kecenderungan untuk memperlancar kegiatan
promosi bagi tenaga kerja yang bersangkutan, demikian pula kecenderungan
sebaliknya.
4. Karsa dan Daya Cipta
Untuk kegiatan promosi pada jenis pekerjaan tertentu sangat memerlukan karsa dan
daya cipta demi kelangsungan perusahaan.

5. Tingkat Loyalitas

Tingkat loyalitas tenaga kerja terhadap perusahaan seringkali menjadi salah satu
kriteria untuk kegiatan promosi. Loyalitas yang tinggi akan berdampak pada
tanggungjawab yang lebih besar.
6. Kejujuran
Khusus pada jabatan-jabatan yang berhubungan dengan financial. Hal ini dimaksudkan
untuk menjaga jangan sampai kegiatan promosi malah merugikan perusahaan karena
ketidakjujuran tenaga kerja yang dipromosikan.
7. Supelitas
Pada jenis pekerjaan atau jabatan tertentu diperlukan kepandaian bergaul, sehingga
kriteria kemampuan bergaul dengan orang lain perlu dijadikan salah satu standar untuk
promosi pada pekerjaan/jabatan tertentu.

2.2.5 Syarat-Syarat Promosi Jabatan
Menurut Hasibuan (2014:111), syarat-syarat promosi jabatan adalah sebagai berikut:
1. Kejujuran
Karyawan harus jujur terutama pada dirinya sendiri, bawahannya, perjanjianperjanjian dalam menjalankan atau mengelola jabatan tersebut, harus sesuai kata dengan
perbuatannya.

2. Disiplin
Karyawan harus disiplin pada dirinya, tugas-tugasnya serta metaati peraturanperaturan yang berlaku baik tertulis maupun kebiasaan.
3. Prestasi Kerja

Karyawan itu mampu mencapai hasil kerja yang dapat dipertanggung jawabkan
kualitas maupun kuantitas dan bekerja secara efektif dan efisien.
4. Kerja Sama
Karyawan dapat bekerja sama secara harmonis dengan sesama karyawan baik
horisontal maupun vertikal dalam mencapai sasaran perusahaan.
5. Kecakapan
Karyawan itu cakap, kreatif dan inovatif dalam menyelesaikan tugas -tugas pada
jabatan itu dengan baik.
6. Loyalitas
Karyawan harus loyal dalam membela perusahaan atau korps dari tindakan yang
merugikan perusahaan atau korpsnya.
7. Kepemimpinan
Dia harus mampu membina dan memotivasi bawahannya untuk bekerja sama da n
bekerja secara efektif dalam mencapai sasaran perusahaan.

8.

Komunikatif
Karyawan itu dapat berkomunikasi secara efektif dan mampu menerima at au

mempersepsi informasi dari atasan maupun bawahannya dengan baik, sehingga tidak
terjadi miskomunikasi.
9.

Pendidikan
Karyawan harus lebih memiliki ijazah dari pendidikan formal sesuai dengan

spesifikasi jabatan.

2.2.6 Jenis-jenis Promosi Jabatan
Menurut Hasibuan (2014:113), terdapat 4 jenis promosi jabatan, yaitu promosi
sementara, promosi tetap, promosi kecil, dan promosi kering.
1. Promosi Sementara
Seorang karyawan dinaikkan jabatannya untuk sementara karena adanya jabatan
kosong yang harus diisi.
2. Promosi Tetap
Seorang karyawan dipromosikan dari suatu jabatan ke jabatan yang lebih tinggi
karena karyawan tersebut telah memenuhi syarat untuk dipromosikan. Sifat promosi ini
adalah tetap.
3. Promosi Kecil
Menaikkan jabatan seseorang karyawan dari jabatan yang tidak sulit dipindahkan ke
jabatan yang sulit meminta keterampilan tertentu, tetapi tidak disertai dengan
peningkatan wewenang, tanggung jawab dan gaji.

4. Promosi Kering
Seorang karyawan dinaikkan jabatannya yang lebih tinggi disertai dengan
peningkatan pangkat, wewenang dan tanggung jawab tetapi tidak disertai dengan
kenaikan gaji atau upah.