PROPOSAL PENELITIAN ANALISIS KETIDAKADIL docx

PROPOSAL PENELITIAN
ANALISIS KETIDAKADILAN GENDER PADA TOKOH PEREMPUAN DALAM
NOVEL KUPU-KUPU MALAM KARYA ACHMAD MUNIF

I.

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sastra selalu menghadirkan hidup dan kehidupan dalam masyarakat, semua
yang dihadirkan dalam peristiwa sastra dapat terjadi dalam kehidupan nyata, dan
kehidupan di luar alam nyata. Namun yang jelas sastra mampu membuat penikmat
terkesima dalam peristiwa-peristiwa yang dihadirkan dengan penuh daya sublimasi,
interpretasi, asosiasi terhadap berbagai realitas yang ada dalam kehidupan manusia.
Karya sastra dipandang sebagai cara komunikasi antarpersonal, aparatus
interaksi sosial, yang keberadaannya dinilai melalui sistem antar hubungan peranan.
Karya sastra tidak lahir secara alamiah, karya sastra juga tidak dilahirkan dalam
kondisi yang khas, karena itu karya sastra tidak dapat dianggap sebagai gejala-gejala
yang unik. Novel, merupakan jenis karya sastra berbentuk prosa fiktif yang
mecerminkan kehidupan manusia di masyarakat atau dengan kata lain bahwa novel

merupakan mimesis terhadap masalah sosial di masyarakat. Penceritaan dalam novel,
tidak terbatas panjang dan lebarnya jumlah katakata. Masalah sosial yang muncul
berkaitan dengan hidup dan kehidupan manusia, serta kemanusiaan itu sendiri.
Hal ini menimbulkan kesenjangan sosial yang dapat mempengaruhi
perkembangan relasi yang ada dalam masyarakat. Adanya perbedaan gender di
lingkungan sosial yang dipengaruhi baik dari faktor pendidikan, budaya, agama, dan

ekonomi menimbulkan ketidakadilan sosial. Dari berbagai gugatan terhadap
ketidakadilan tersebut, terdapat satu analisis yang mempertanyakan ketidakadilan
social dari aspek hubungan antara jenis kelamin. Analisis yang dimaksud adalah
analisis gender yang merupakan proses menganalisis data dan informasi secara
sistematis

tentang

laki-laki

dan

perempuan


untuk

mengidentifikasi

dan

mengungkapkan kedudukan, fungsi, peran, dan tanggung jawab laki-laki dan
perempuan, serta faktorfaktor yang mempengaruhi Ketidakadilan gender sendiri
adalah sifat, perbuatan, perlakuan yang berat sebelah atau sesuatu yang memihak pada
jenis kelamin tertentu dan hal ini dapat meyebabkan kesenjangan sosial antar
individu.
Hal ini merupakan perwujudan dari proses ketidaksetaraan gender yang dapat
mengakibatkan tidak adanya kebebasan, seperti yang dicontohkan pada bentuk
marginalisasi dan kekerasan terhadap perempuan. Perempuan sering menjadi korban
dari tindak kejahatan, hal ini dipengaruhi oleh aspek budaya yang menempatkan
kekuasaan laki-laki atau hak milik sepenuhnya ada di laki-laki sebagai kebudayaan
patriarkhi. Sehingga, memicu bahwa kedudukan perempuan ada di nomor dua setelah
laki-laki. Aspek ekonomi, membuat perempuan tergantung pada lakilaki untuk
pemenuhan kebutuhan, karena adanya anggapan bahwa perempuan sebagai tenaga

kerja Hal inilah yang mengantarkan peneliti untuk menganalisis adanya ketidakadilan
gender pada tokoh perempuan, yang ada dalam novel “Kupu-kupu Malam” karya
Achmad Munif.
Dalam novel ini terdapat pembatasan hak perempuan oleh laki-laki, yang
merupakan penindasan terhadap kesempatan yang seharusnya dimiliki perempuan itu
sendiri. Anggapan bahwa perempuan mempunyai tugas pokok sebagai pengatur
kehidupan domestik rumah tangga. Tugas pokok bahwa perempuan melayani suami,

memberikan keturunan, menjaga kehormatan suami, dan menjadi pendidik bagi anak
membuat kesempatan perempuan menjadi tidak seimbang dengan laki-laki. Kekuatankekuatan yang mendeskriminasikan perempuan, antara lain pada lapangan
pendidikan, penggunaan tenaga kerja, agama, perempuan miskin dan malang,
gambaran perempuan dalam media massa, hak-hak politik perempuan, dan keluarga.
Hal inilah sebagai faktor yang menggap bahwa perempuan sebagai kaum yang pasif.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan tersebut, maka masalah dalam tulisan ini dapat
dirumuskan sebagai berikut:
1) bagaimana bentuk ketidakadilan gender berupa kekerasan yang dialami tokoh
perempuan dalam novel “Kupu-kupun Malam” karya Achmad Munif?
2) bagaimana bentuk ketidakadilan gender berupa marginalisasi yang dialami

tokoh perempuan dalam novel “Kupu-kupu Malam” karya Achmad Munif?

C. Tujuan penelitian
Tujuan penelitian adalah rumusan kalimat yang menunjukan adanya
suatu hal yang di peroleh setelah penelitian selesai (Arikunto, 2013:97)
Dan demikina penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagai mana menganalisis
deskriptif terhadan novel (Kupu-kupu Malam) karya Ahmad Munif.

D. Manfaat penelitian
Manfaat (kegunaan) penelitian adalah kelanjutan dari penelitian. Apabila
peneliti telah selesai mengadakan penelitian dan memeperolah hasil, yang diharapkan

dapat menyambungkanhasil itu kepada negara, atau khususnya kepada bidang yang
sedang diteliti (Arikunto 2013: 99).
Dengan demikian peneliti ini dapat dermanfaat untuk mengetahui bagai mana
analisis deskriptif terhadap novel (Kupu-Kupu Malam) Karya Achmad Munif.
Hasil peneliti ini dapat bermanfaat bagi pembaca, pengajaran bahasa dan
sastra indonesia, dan peneliti selanjutnya
1.


Bagi pembaca
Hasil penelitian ini diharpkan dapt menambah wawasan
kesastraan indonesia, terutama mengenai konfik batin pada nofel
(Kupu-Kupu Malam) Karya Achmad Munif.

2.

Bagi Pengajaran Bahasa dan sastra Indonesia
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai sumbangan
pengajar sastra, khususnya dalam menganalisis konflik batin
apa Novel.

3.

Bagi peneliti selanjutnya
Semoga bagi peneliti selanjutnya dapat pikiran dan acuan
dalam mengapresiasikan karya sastra dan menganalisis konflik
batin pada Novel lainnya.

II.


KAJIAN PUSTAKA
A. Pengertian Analisis
Dalam linguistik, analisis atau analysis (analisa) adalah studi tentang bahasa
untuk memeriksa secara mendalam struktur bahasa. Sedangkan kegiatan laboratorium,
kata analisa atau analisis dapat juga berarti kegiatan yang dilakukan di laboratorium
untuk memeriksa zat dalam sampel. Namun, dalam perkembangannya, penggunaan

analisis kata atau analisis akademisis sorotan, terutama di kalangan ahli bahasa.
Penggunaan yang harus analisis. Hal ini karena analisis kata adalah kata pinjaman
dari bahasa asing (Inggris) adalah analisis.
Dalam kamus besar bahasa indonesia analisis ada beberapa bagian yaitu:
1. penyelidikan terhadap suatu peristiwa (karangan, perbuatan, dan sebagainya)
untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya (sebab-musabab, duduk perkaranya,
dan sebagainya).
2. penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri
serta hubungan antarbagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan
pemahaman arti keseluruhan
3. Penyelidikan kimia dengan menguraikan sesuatu untuk mengetahui zat bagiannya
dan sebagainya.

4. Penjabaran sesudah dikaji sebaik-baiknya.
5. Pemecahan persoalan yang dimulai dengan dugaan akan kebenarannya.

B. Novel
1. Pengertian Novel
Novel seringkali dipertentangkan dengan cerpen, perbedaannya ialah bahwa
cerpen menitikberatkan pada intensitas, sementara novel cenderung bersifat meluas
expands. Novel yang baik cenderung menitikberatkan pada kemunculan complexity,
yaitu kemampuan menyampaikan permasalahn yang kompleks secara penuh,
mengkreasikan sebuah dunia yang “jadi”, berbeda dengan cerpen yang bersifat
implisit yaitu menceritakan masalah secara singkat. (Sayuti, 2000:10)
Menurut KBBI Novel karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian
cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak
dan sifat setiap pelaku.
2. Ciri-Ciri Novel

Secara umum, berikut ini merupakan beberapa ciri-ciri novel.
1. Jumlah kata yang digunakan lebih dari 35.000 kata
2. Berisi setidaknya 100 lembar/halaman
3. Cerita dalam novel lebih dari satu impresi, efek dan emosi

4. Alur cerita dalam novel lebih kompleks
5. Cerita di dalamnya lebih luas
6. Memiliki cerita yang panjang namun banyak kalimat yang diulang-ulang
7. Novel ditulis dengan narasi dan didukung dengan deskripsi untuk
menggambarkan suasana yang ada di dalam novel tersebut.
3. Unsur-Unsur Novel
Novel dibagi menjadi 2 unsur, yaitu unsur Intrinsik dan ekstrinsik.
Unsur Intrinsik merupakan unsur yang digunakan untuk membangun karya sastra dari
dalam, diantaranya adalah sebagai berikut:
1) Gaya Bahasa – Gaya bahasa merupakan alat yang digunakanoleh pengarang
untuk menggambarkan serta menghidupkan cerita secara estetika. Jenis gaya
bahasa diantaranya yaitu
2) Alur – Alur adalah rangkaian peristiwa yang membentuk jalannya suatu cerita
novel. Alur dibedakan menjadi 2 bagian yaitu Alur maju (Progesif) dan alur

3) Penokohan – Tokoh merupakan pemberian watak atau karakter pada setiap
pelaku dalam sebuh cerita.
4) Tema – Tema adalah poko permasalahan yang terdapat dalam sebuah cerita
novel.



Personifikasi:

Personifikasi

adalah

suatu

gaya

bahasa

yang

mendeskripsikan macam-macam benda mati dengan cara memberikan
berbagai macam sifat-sifat seperti manusia.


Simile (perumpamaan): Perumpamaan adalah suatu gaya bahasa yang

mendeskripsikan sesuatu dengan pengibaratan.



Hiperbola: Hiperbola adalah suatu gaya bahasa yang mendeskripsikan
sesuatu dengan cara berlebihan dengan maksud memberikan efek yang
berlebihan.

5) Latar/setting – Latar atau setting merupakan gambaran terjadinya peristiwaperistiwa dalam sebuah cerita meliputi waktu, tempat, sosial budaya dan keadaan
lingkungan.
6) Sudut pandang – Sudut pandang merupakan penempatan diri pengarang dan juga
cara pengarang dalam melihat macam kejadian-kejadian dalam cerita yang di
paparkan.
7) Amanat – Amanat merupakan pesan yang disampaikan yang terdapat dalam
sebuah ceirita dalam novel.

8) Unsur Ekstrinsik merupakan unsur yang membangun karya sastra yang berasal
dari luar. Diantaranya yaitu kapa karya tersebut dibuat, latar belakang kehidupan
pengarang, latar belakang sosial pengarang, latar belakang penciptaan, biografi
pengarang, sejarah dan lain-lain.

4.

Jenis-Jenis Novel
Berikut ini merupakan jenis-jenis novel berdasarkan klasifikasinya.

 Jenis novel berdasarkan Nyata atau tidaknya kejadian



Novel fiksi adalah novel yang tidak nyata atau tidak terjadi pada
kehidupan nyata



Novel non-fiksi adalah novel yang pernah ada atau nyata adanya

 Jenis novel berdasarkan genre ceritanya



Novel Romantis, yaitu novel yang isinya berupa kisah kasih sayang dan
percintaan



Novel Horor, yaitu novel yang berisi tentang hal yang menyeramkan



Novel Komedi, yaitu novel yang berisi cerita lucu



Novel Inspiratif, yaitu novel yang berisi kisah inspiratif

 Jenis novel berdasarkan isi dan tokoh



Novel Teenlit, yaitu novel yang berisi cerita tentang remaja

III.



Novel Chicklit, yaitu novel yang berisi tentang perempuan muda



Novel Songlit , yaitu novel yang diambil dari sebuh lagu



Novel Dewasa, yaitu novel yang berisi cerita orang dewasa.

METODE PENELITIAN
A. Metode penelitian
Deskriptif adalah penelitian yang bertujuan untuk menggmbarkan atu
memperjelaskan suatu variabel atau fenomena. (Drii Anrian, 2017:69).
Metode adalah dasar teoritis yang menentukan cara-cara
memperlakukan kegiatan intruksional ribadi (Henry Guntur Tarigan, 2009:6).
Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian
deskriptif kualitatif.Deskriptif kualitatif adalah metode penelitian yang
bertujuan menggambarkan secara utuh dan mendalamtentang realita sosial dan
berbagai fenomena yang terjadi di masyarakat yang menjadi subjek penelitian
sehingga tergambarkan ciri, karakter, sifat, dan metode dari fenomena tersebut
(Sanjaya, 2013:47).
B. Teknik pengumpulan data
Metode pengumpulan data adalah teknik atau cara-cara yang dapat digunakan
oleh peneliti untuk pengumpulan data. Teknik dalam menunjuk suatu kata yang
abstrak dan tidak diwujudkan dalam benda, tetapi hanya dapat dilihat penggunaannya
melalui: angket, wawancara, pengamatan, ujian (tes), dokumentasi, dan lain-lain.
Peneliti dapat menggunakan salah satu atau gabungan teknik tergantung dari masalah
yang dihadapi atau yang diteliti.

Kegiatan pengumpulan data pada prinsipnya merupakan kegiatan penggunaan
metode dan instrumen yang telah ditentukan dan diuji validitas dan reliabilitasnya.
Secara sederhana, pengumpulan data diartikan sebagai proses atau kegiatan yang
dilakukan peneliti untuk mengungkap atau menjaring berbagai fenomena, informasi
atau kondisi lokasi penelitian sesuai dengan lingkup penelitian. Dalam prakteknya,
pengumpulan data ada yang dilaksanakan melalui pendekatan penelitian kuantitatif
dan kualitatif.

C. Teknik analisis data
Bogdan

dalam

Sugiono

(2012)

Analisis

data

dilakukan

dengan

mengorganisasikan data, menjabarkan kedalam unit-unit, melakukan sintesis,
menyusun kedalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari dan
membuat kesimpulan yang dapat diceritakan kepada orang lain
Akhirnya sugiono (2012) mengartikan analisis data sebagai proses mencari
dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawncara, catatan
lapangan dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan data kedalam kategori,
menjabarkan kedalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun kedlaam pola,
memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari dan membuat kesimpulan
sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain. Sedangkan
Muhammad (2011) mengartikan analisis data sebagai

mengidentifikasikan dan

menyusun pola-pola, kategori, tema-tema, focus-fokus atau masalah-masalah yang
sesuai dengan tujuan penelitian.
D. Sumber Data

Sumber data adalah subjek dari mana data dapat di peroleh (Arikunto, 2002:107). Sumber
data penelitian ini adalah novel (Kupu-Kupu Malam) Karya Achmad Munif) yang di terbitkan
oleh Achmad Munif Penerbit Narasi, Tahun terbit: 2011, Jumlah halaman: 248 ISBN
9799222869.

E. Langkah-langkah kerja
Langkah kerja di lakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Tahap persiapan
1) Mencari bahan pengajuan judul.
2) Melakukan studi pustaka.
3) Menyusun rancangan penelitian.
b. Tahap pengumpulan data
1) Mengumpulkan data dari sumber data yaitu novel Novel (KupuKupu Malam) Karya Achmad Munif).
2) Menyusun hasil pemeriksaan data.
c. Tahap pengolahan data
1) Mengelompokan data yang ter kumpul.
2) Menganalisis data yang telah terkumpul.
3) Membuat kesimpulan.
d. Tahap penyusunan data
1) Menyusun skripsi.
2) Merevisi naskah.
3) Memproduksi naskah.
e. Tahap penyelesaian
1) Pemeriksaan data.

2) Pengadaan data.
3) Penyelesaian skripsi.
4) Penjilidan naskah sesuai dengan ketentuan.

F. Jadwal Penelitian
Jadawal ini di lakukan selama lima bulan Nofember 2017 di
rencanakan berakhir pada maret 2018.
Untuk lebih jelas, jadwal penelitian dapat dilihat pada tabel berikut:

Jadwal penelitian
No

1
2

3

4

5

Kegiatan

Tahap
Pesiapan
Tahap
Pengumpulan
Data
Tahap
Pengolahan
Data
Tahap
Penyusunan
Data
Tahap
Penyelesaian

Bulan /minggu dalam tahun 2017/2018
Nofember

Desember

1234

1234

Januari Febuari

Maret

1234

1234

1234