2.1 Perangkat Lunak (Software) - Aplikasi Game Tebak Kata Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0

BAB 2 LANDASAN TEORI Beberapa pengertian Penulis jabarkan yang akan menjadi landasan dalam membangun

2.1 Perangkat Lunak (Software)

  Perangkat lunak (software) adalah instruksi yang pada saat dieksekusi menghasilkan fungsi dan unjuk kerja yang dikehendaki. Perangkat lunak (software) tidak sama dengan program komputer. Perangkat lunak tidak hanya mencakup program, tetapi juga semua dokumentasi dan konfigurasi data yang berhubungan, yang diperlukan untuk membuat agar program beroperasi dengan benar. akses tanggal 27 April 2012).

  Produk perangkat lunak memiliki 2 (dua) tipe, yaitu: a.

  Produk Generik Sistem stand-alone standar yang diproduksi oleh organisasi pengembang dan dijual ke pasar terbuka ke siapapun yangg membelinya. Biasa disebut sebagai

  software shrink-wrapped. Contohnya seperti pengolah kata (word processor).

  b.

  Produk pesanan (yang disesuaikan) Sistem yang dipesan oleh pelanggan tertentu. Dikembangkan khusus bagi mendukung proses bisnis tertentu dan sistem kontrol lalu lintas udara.

2.1.1 Perangkat Lunak Bahasa (Language Software)

  Perangkat Lunak Bahasa (Language Program), yaitu program yang digunakan untuk menerjemahkan instruksi-instruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman ke dalam bahasa mesin agar dapat diterima dan dipahami oleh komputer.

  Dalam Perangkat Lunak Bahasa terdapat High Level Language (Bahasa Tingkat Tinggi). Bahasa tingkat tinggi ini merupakan bahasa yang mudah dimengerti, karena bahasa ini dibuat dengan menggunakan bahasa manusia sehari-hari. Bahasa tingkat tinggi saat ini biasa dimanfaatkan untuk membuat program-program aplikasi berbasiskan bisnis ataupun berbasiskan sains. Contoh dari bahasa tingkat tinggi adalah: Basic, dBase, Cobol, Pascal, C++, Visual Basic, Visual Foxpro, Delphi, PHP, dan masih banyak yanga lainnya.

2.1.2 Perangkat Lunak Aplikasi

  Perangkat lunak aplikasi merupakan perangkat lunak yang biasa digunakan oleh siapa saja untuk membantu pekerjaannya. Perangkat lunak aplikasi dapat dengan mudah di install di dalam komputer. Perangkat lunak aplikasi dapat dikelompokkan menjadi 2 (dua) macam, yaitu: 1.

  Program Aplikasi Program aplikasi merupakan program yang langsung dibuat oleh seorang kebutuhan suatu perusahaan, biasanya menggunakan bantuan suatu bahasa pemrograman. Misalnya menggunakan Visual Basic, PHP ataupun bahasa pemrograman apa saja yang mendukung. Contoh dari program aplikasi adalah: a.

  Program penggajian karyawan (Payroll) b. Program penjualan tiket pesawat/kapal laut c. Program kasir d. Program billing warnet/wartel.

2. Program Paket

  Program paket merupakan program khusus dalam paket-paket tertentu yang dibuat oleh Software House ataupun langsung bawaan dari suatu Sistem Operasi. Dibawah ini akan diberikan contoh macam-macam program aplikasi paket, yaitu: a.

  Program pengolah kata, contohnya adalah: Microsoft Word, Open Office.org Writter, ChiWritter, Word Perfect, WordStar, K Writter, Amipro, dan lain-lain.

  b.

  Program pengolah angka, contohnya adalah: Microsoft Excel, Open Office.org Calc, Quattro Pro, Lotus 123, dan lain-lain.

  c.

  Program presentasi, contohnya adalah: Microsoft PowerPoint, Open Office.org Impres, Magic Point, Corel Presentation, Apple Work, an lain-lain.

  d.

  Program design grafis, contohnya adalah: Adobe Photoshop, Corel e.

  Program browser, contohnya adalah: Internet Explorer, Modzilla Firefox, Opera, Netscape Communicator.

  f.

  Program database, contohnya adalah: Microsoft Access, Open Office.org Base, Visual Foxpro, Fox Base, Dbase I- IV, dan lain- lain.

  g.

  Program animasi, contohnya adalah: Macromedia Flash, Swish, dan lain-lain.

  h.

  Program multimedia, contohnya: Windows Media Player, WinAmp, Cyberlink, Real Player, DVD Player.

  tanggal 27 April 2012).

2.1.3 Komponen perangkat lunak (software)

  Komponen perangkat lunak dibuat melalui sederatan terjemahan yang meletakkan kebutuhan pengguna terhadap kode yang dapat dieksekusi oleh mesin. Perancangan perangkat lunak diterjemahkan ke dalam sebuah format bahasa yang meletakkan struktur data perangkat lunak, atribut prosedur dan kebutuhan-kebutuhan (requirements) yang terkait.

  Komponen utama rekayasa perangkat lunak: Teknologi 2.

  Manajemen perancangan 3. Manusia

  Proses pengembangan perangkat lunak sama seperti proses rekayasa keteknikan lainnya. Sebuah model mengenai proses pengembangan perangkat lunak diturunkan dari aktivitas rakayasa keteknikan yang diterima oleh manajemen proyek perangkat lunak karena menawarkan cara membuat proses pengemngan yang lebih baik. (Pengembangan perangkat lunak Model Air Terjun. Roger S Pressman, 1994. ”Software Engineering A Practitioner’s Approach, McGraw-Hill”) Definisi dan Analisis Kebutuhan

  Perancangan (Desain) Sistem dan Perangkat lunak Implementasi dan Unit Testing

  Integrasi dan Sistem Testing Operasi dan Perawatan

  2.2 Game

Game adalah sebuah aplikasi atau perangkat komputer yang penggunaannya adalah

  sebagai hiburan semata. Game diciptakan untuk memenuhi sistem komputer yang penggunaannnya berbeda dengan aplikasi komputer yang lain yang digunakan untuk mempermudah suatu pekerjaan, sedangkan game hanya sebagai hiburan dikala tidak sedang mengerjakan pekerjaan apapun.

  2.3 Microsoft Visual Basic 6.0

  Visual Basic berasal dari kata “Visual” dan “Basic”, kata “Visual “ menunjukkan cara yang digunakan untuk membuat Graphical User Interface (GUI). Dengan cara ini, tidak perlu lagi menuliskan instruksi pemrograman dalam kode-kode baris, tetapi secara mudah dapat melakukan drag dan drop objek objek yang akan digunakan.

  Sedangkan untuk kata “Basic”, merupakan bagian bahasa BASIC (Beginners

  

All Purpose Symbolic Instruction Code ), yaitu sebuah bahasa pemrograman yang

  dalam sejarahnya sudah banyak digunakan oleh para programmer untuk menyusun aplikasi. Visual Basic dikembangkan dari bahasa pemrograman BASIC dan sekarang berisi banyak statement, fungsi, dan keyword, yang beberapa di antaranya terhubung ke Windows GUI.

  Pengembangan program pada Visual Basic dilakukan pada ruang pengembangan terpadu (Integrated Development Environment) ruang ini berisi Menu

  Bar, Toolbar, Toolbox, Project Explorer , dan Properties Window.

  Visual Basic merupakan pemograman yang berorientasi pada objek (object

  

oriented programming/OOP ), di mana sebuah program dibagi menjadi bagian-bagian

  kecil yang disebut objek, objek tersebut dapat diolah sendiri-sendiri. Setiap objek memiliki sekumpulan sifat dan metode yang melakukan fungsi tertentu sesuai dengan yang diprogramkan kepadanya. Pada prinsipnya sebuah objek memiliki 3 (tiga) hal utama, yaitu: properti atau attribut, metode (method) dan event.

  Adapun kemampuan Visual Basic 6.0 salah satunya adalah ActiveX data

  

objects . ADO adalah model akses data yang digunakan untuk berinteraksi dengan

  database. Dengan generasi sebelumnya, yaitu DAO (Data Access Object), dalam ADO sudah dioptimalkan, yaitu penggunaaan database dengan berbagai DataSource, baik model relasi maupun yang nonrelasi, mail, file sistem, dan database dalam intranet dan internet. ADO memiliki beberapa macam tipe subobjek atara lain: Object

  

Connection, Object Recordset, Object Command, Object Error Collection, dan

penggunaan objek ado.

2.3.1 Konsep Kerja Visual Basic 6.0

  Untuk menyusun sebuah Aplikasi Visual Basic, user interface dapat dibuat dengan kontrol “drawing”, seperti Text box dan Command button dalam sebuah Form. dalamnya. Misalnya memberi nilai Caption, Color, Size. Untuk proses terakhir, dapat dinuliskan kode untuk memasukannya ke dalam sebuah aplikasi. Visual Basic merupakan bahasa pemrograman Windows, yang telah lama bersahabat dengan para pemakainya dan telah banyak menyediakan fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan

  programmer- nya, hal ini akan memudahkan programmer versi BASIC.

  Sistem kerja Windows pada Visual Basic ada 3 (tiga) konsep, yaitu Konsep

  

Windosw sendiri, Event dan Message. Sistem operasi Microsoft Windows mengatur

  semua Windows dengan memasukkan nomor ID (Windows handle atau hWnd). Sistem secara terus menerus memonitor aktivitas Windows atau sering disebut dengan Event.

  Sebuah Event dapat juga diatur atau dikontrol secara pragmatik, misalnya terjadi saat ada aksi pada Windows yang lain. Setiap terjadi sebuah Event, hal tersebut akan menyebabkan pengiriman atau pemutusan pesan ke Windows. Setiap Windows selanjutnya dapat melakukan aksinya yang berpedoman pada instruksi atau pesan yang telah diterima.

  Dalam aplikasi Visual Basic 6.0, Event driven digunakan untuk memanggil sebuah kode prosedur. Tidak perlu lagi menuliskan nama kode prosedur tersebut, tetapi kode ini cukup dituliskan dalam sebuah Event. Untuk mengaktifkan Event ini dapat diatur misalnya saat user melakukan sesuatu, atau saat pesan diterima dari sistem atau aplikasi itu sendiri.

  Visual Basic 6.0 mempunyai urutan Event yang didefinisikan dalam sebuah urutan kodenya menunjukan perbedaan waktu pengaksesan saat program dijalankan.

  Karena urutan Event tidak dapat diprediksi, dengan demikian harus dibuat kode akan dijalankan. Saat membuat sebuah anggapan, struktur aplikasi dapat diatur seperti memastikan anggapan tersebut selalu valid. Sebagai contoh, Command button tidak akan ditampilkan untuk memulai sebuah prosedur sampai Entry field berisi sebuah

  

Value . Sebuah kode dapat memicu sebuah Event selama eksekusi dilakukan. Sebagai

  contoh, secara pemrograman Teks dapat diubah dalam Text box dengan memicu Event

  

Change Text box . Jika dalam hal ini terdapat beberapa kode, maka kode tersebut dapat

  dimasukkan ke dalam Event Change untuk dieksekusi. Jika anggapan pada saat ini hanya dapat dilakukan dengan interaksi user, maka hasilnya dapat dilihat. Untuk itu, perlu mengetahui model Event-driven dan mengaturnya saat mendesain aplikasi.

2.3.2 Fitur baru dalam Visual Basic 6.0

  Bahasa pemrograman Visual basic dalam perkembangannya telah banyak versi sebagai jawaban atas kompleksnya masalah pemrograman, di antara versi Visual Basic adalah 6.0. Versi ini memiliki fitur baru dibandingkan versi sebelumnya menurut Dr. Erhans A dalam buku “Sekarang Belajar Sekarang Lancar Microsoft Visual Basic 6.0 halaman 7-20” , yaitu: 1.

  Akses data Banyak hal yang berhubungan dengan data dalam Visual Basic 6.0 antara lain ADO, Data Environment, dan Enhanced Data Binding.

  2. Internet Visual Basic 6.0 mendukung DHTML (Dynamic Hyper Text Markup 3.

  Kontrol Banyak terdapat kontrol baru dalam Visual basic 6.0 antara lain Hierarchical Flexgrid , dan Data Repeater.

  4. Pembuatan komponen Visual Basic 6.0 memiliki kemampuan membuat sumber data dan konsumen data, juga dapat membuat kontrol baru dengan bentuk yang bebas.

  5. Bahasa Pada versi Visual Basic 6.0 ini User-defined Types (UDTs) dapat kita gunakan sebagai argumen. File System Object membantu mengatur drive, direktori, dan file dengan cara lebih berorientasi objek.

6. Wizard

  Setup wizard telah ditingkatkan dan diganti namanya dengan Packaging and Development Wizard .

2.4 Microsoft Access

  

Microsoft Access for Windows adalah aplikasi perangkat manajemen database yang

  luwes yang bisa digunakan untuk mengurutkan, menyeleksi dan mengatur informasi digunakan baik oleh pengguna komputer yang baru mengenal database maupun yang sudah berpengalaman dengan database. Database adalah susunan data yang teratur urutannya.

  Pada Microsoft Access terdapat 6 buah objek database yang dapat dibuat yaitu

  

Table, Query, Form, Report, Macro dan Module. Data dapat diimpor atau diambil dari

  aplkasi lain misalnya: data dalam Microsoft Excel, Lotus 1-2-3 atau file teks, data tersebut bisa diimpor, atau bisa juga ditempelkan ke database Access dan menggunakan Access untuk bekerja dengan database tersebut.

  Database yang dapat dibentuk dapat berisi ratusan, ribuan bahkan jutaan

  

record /data dan dengan Microsoft Access, Record yang diminta dapat ditemukan

  dengan mudah dan mengurutkan data secara alfabetis. Untuk menyajikan data dalam tampilan yang lebih menarik dan sebaik mungkin, database Form atau Report dapat menjadi solusi.