Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Aplikasi Mobile Pada Android Untuk Mengakses Pengumuman Online FTI UKSW
Aplikasi Mobile Pada Android Untuk Mengakses Pengumuman
Online FTI UKSW
Artikel Ilmiah
Diajukan kepada
Fakultas Teknologi Informasi
Untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Peneliti :
Oscar Stephano Angelo da Costa (672007149)
Yos Richard Beeh, S.T., M.Cs.
Program Studi Teknik Informatika
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
Desember 2014
Aplikasi Mobile Pada Android Untuk Mengakses Pengumuman
Online FTI UKSW
1) 2)
Oscar Stephano Angelo da Costa. Yos Richard Beeh
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Jl. Diponegoro 52-60, Salat iga 50711, Indonesia
1) 2)Ema il: dpunch22@g ma il.co m, yos.fti.uksw@g ma il.co m
Abstract
The publication of information about the activities on academic and non academic in theFaculty of Information Technology Satya Wacana Christian University accommodated in the
service available at the website www.ftiuk sw.o rg called Online Announcement. The access is
limited by the performance of web browsers both desk top and mobile devices, mak ing an issue that
needs to be considered. This research develop a mobile client application that run on the Android
platform and using web services that utilize JSON format for data exchange. This application
intends to allow mobile devices with Android operating system users accessing the Online
Announcement without web browser. The examination results showing that utilization of this
application simplify on search a certain announcement by the categories, or searching by the
month and year published announcements.Keywords: Online Announcement, Mobile Client Application, Android
Abstrak
Publikasi info rmasi seputar kegiatan akademik maupun non-akademik di lingkungan
Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana ditampung dalam salah satu
layanan yang tersedia di website www.ft iuksw.o rg yang disebut Pengumu man Online.
Pengaksesan yang terbatas oleh kinerja web browser baik di perangkat desk top maupun mobile,
men jadikan sebuah permasalahan yang perlu diperhatikan. Pada penelit ian in i dike mbangkan
aplikasi mobile client yang berjalan di platform Android dan me manfaatkan web service yang
menggunakan format JSON untuk pertukaran data. Aplikasi in i bertujuan untuk me mudahkan
pengguna perangkat bergerak yang menggunakan sistem operasi Android untuk mengakses
Pengumu man Online tanpa mela lui web browser. Hasil pengujian menunjukkan penggunaan
aplikasi me mpermudah dala m pencarian pengumuman baik untuk mengakses kategori tertentu,
maupun dengan pencarian pada bulan dan tahun pengumuman d iterbit kan.Kata Kunci: Pengumu man Online, Aplikasi Mobile Client, Android
2 Satya Wacana Salatiga Staf Pengajar Faku ltas Teknologi Info rmasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga
Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana (FTI UKSW) memiliki layanan website dengan alamat www.ftiuksw.org, yang memuat informasi seperti profil FTI UKSW, berita terbaru seputar FTI UKSW, layanan alumni, informasi FTI, kemahasiswaan dan program studi. Pada bagian navigasi
tools terdapat sub menu yang memuat Pengumuman Online, Pusat Penelitian,
Sistem Kerja Praktek dan Tugas Akhir (KPTA), E-journal, Site Map, Evaluasi
Online , dan Kontak Kami. Pada halaman utama ini juga terhubung dengan website
lain seperti website Universitas Kristen Satya Wacana, Ikatan Alumni Satya Wacana, Perpustakaan UKSW, Satya Wacana Career Center, Point Card, Alumni, dan KPTA. Pengumuman Online berisi informasi internal FTI UKSW dan terbagi dalam beberapa kategori pengumuman, yaitu Kategori Perkuliahan, Fakultas, Lembaga Kemahasiswaan, KPTA, Beasiswa, Lowongan Pekerjaan, dan Lainnya. Tiap kategori menginformasikan apa yang ada di bidangnya masing- masing. Mahasiswa sebagai user dapat mengakses segala kebutuhan akan informasi seputar kegiatan akademik maupun non-akademik FTI UKSW.
Untuk mengidentifikasi permasalahan dalam pengaksesan Pengumuman
Online di kalangan mahasiswa FTI UKSW, dilakukan wawancara terhadap 70
sample user yang dipilih secara acak. Berdasarkan hasil wawancara tersebut,
didapatkan data bahwa Pengumuman Online merupakan salah satu fitur yang paling sering diakses mahasiswa. Sebanyak 64,3% dari 70 mahasiswa yang diwawancara mengakses Pengumuman Online menggunakan perangkat desktop untuk melihat pengumuman perkuliahan, meskipun 57,1 % dari 70 mahasiswa tersebut menggunakan perangkat mobile dengan sistem operasi Android untuk mengakses data online. Sistem Operasi Android adalah sebuah sistem operasi pada handphone yang bersifat terbuka dan berbasis pada sistem operasi Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi sendiri yang akan digunakan untuk bermacam peranti bergerak [1]. Aplikasi native merupakan aplikasi dengan platform dependent yang banyak dikembangkan di sistem operasi Android. Kelebihan yang dimiliki aplikasi native dibandingkan dengan aplikasi web adalah dalam pemanfaatan fitur yang disediakan dalam perangkat mobile, dapat memaksimalkan kemampuan perangkat, dan memberikan pengalaman luar biasa bagi pengguna. Responden menyatakan bahwa tampilan Pengumuman Online perlu dibuat lebih menarik, pencarian pengumuman perlu dipermudah dan pengumuman dibuat per kategori. Selain itu juga diperlukan adanya aplikasi mobile yang digunakan untuk mengakses Pengumuman Online.
Berdasarkan latar belakang yang ada, maka dilakukan penelitian yang akan membahas bagaimana merancang aplikasi mobile yang berjalan di sistem operasi Android untuk menampilkan layanan Pengumuman Online FTI UKSW, memanfaatkan web service dan JSON untuk mengambil data dari database server www.ftiuksw.org. Aplikasi yang dirancang berjalan pada sistem operasi Android karena 57,2% dari 70 mahasiswa merupakan pengguna perangkat mobile Android. Penelitian yang dilakukan diharapkan dapat mempermudah user mengakses Pengumuman Online melalui perangkat mobile Android.
Penelitian terdahulu yang membahas tentang JSON, yang dijadikan acuan dalam penelitian ini berjudul Comparison of JSON and XML Data Interchange
Formats: A Case Study . Penelitian tersebut membandingkan kecepatan pertukaran
data yang terjadi pada format JSON dan XML. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa pertukaran data menggunakan format JSON lebih cepat dan menggunakan lebih sedikit sumber daya dibandingkan XML [2]. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, JSON dimanfaatkan dalam penerapan web service untuk penelitian yang akan dilakukan.
Penelitian selanjutnya berjudul Sistem Penilaian Proposal Penelitian Dosen Universitas Muhammadiyah Purwokerto Berbasis Web Service dengan Android. Manfaat sistem penilaian proposal tersebut untuk memberikan standar yang sama antar penilai sesuai dengan kriteria, bobot, nilai, dan tingkat kelulusan yang sudah ditetapkan. Aplikasi ini bekerja pada perangkat mobile Android dengan menggunakan Web Service yang menjadikan sistem lebih terintegrasi karena sistem tidak hanya dapat mengolah data melalui satu platform saja, melainkan dapat diakses menggunakan platform yang berbeda [3].
Berdasarkan penelitian-penelitian yang telah dilakukan terkait JSON dan aplikasi Android menggunakan web service maka dilakukan penelitian yang membahas tentang Aplikasi Mobile pada Android Untuk Mengakses Pengumuman Online FTI UKSW, yang akan menampilkan isi dari konten Pengumuman Online dari website www.ftiuksw.org/pengumuman. Sistem ini akan menghemat penggunaan data yang terpakai dibanding pengaksesan langsung melalui web browser. Aplikasi yang akan dibangun ini merupakan aplikasi berbasis android mobile dan memanfaatkan teknologi web service dengan JSON yang akan memudahkan dalam mengakses basis data sehingga pengolahan data menjadi lebih cepat.
Penelitian yang dilakukan membahas tentang Android, Representational
State Transfer web service , dan JSON. Sistem operasi yang digunakan pada
aplikasi mobile dalam penelitian ini adalah sistem operasi Android. Android adalah sebuah sistem operasi pada handphone yang bersifat terbuka dan berbasis pada sistem operasi Linux. Beberapa kelebihan yang dimiliki android : (1) User
Friendly , sistem mudah dipelajari dan dioperasikan; (2) User Interface cukup
menarik dan mampu bersaing dengan IOS di Apple; (3) Open Source pada android memungkinkan pengguna untuk menjelajah ke dalam sistem dan membangun aplikasi secara mudah [4].
Untuk mendukung interoperabilitas dan interaksi antar sistem dalam suatu jaringan, perancangan aplikasi mobile ini membutuhkan web service. Web service digunakan sebagai suatu fasilitas yang disediakan oleh suatu website untuk menyediakan layanan kepada sistem lain, sehingga sistem lain dapat berinteraksi dengan sistem tersebut. Data di web service dapat diakses oleh sistem lain walau berbeda platform, sistem operasi, maupun bahasa compiler [5]. Representational
State Transfer (REST) adalah salah satu jenis web service yang menerapkan
konsep perpindahan antar state. Salah satu karakteristik kunci dari RESTful web
service adalah penggunaan method HyperText Transfer Protocol (HTTP) secara eksplisit. Prinsip dasar REST membuat pemetaan one-to-one antar operasi Create,
Read , Update, dan Delete (CRUD) dan method HTTP yang digunakan adalah
POST, GET, UPDATE, dan DELETE. Pesan yang dikirimkan REST adalah dalam bentuk Extensible Mark-up Language (XML) atau JavaScript Object
Notation (JSON) sederhana tanpa protokol pemaketan data, sehingga informasi
yang diterima lebih mudah dibaca dan diuraikan client. Penggunaan bandwidth REST lebih ringan dibandingkan Simple Object Access Protocol (SOAP) [6].
JSON (JavaScript Object Notation) digunakan dalam pertukaran
Format
data pada web service di aplikasi mobile yang dirancang pada penelitian ini. JSON merupakan format pertukaran data komputer yang ringan dan dapat dengan mudah dipahami dan dibaca oleh manusia. Format JSON berbasis teks dan digunakan untuk merepresentasikan struktur data sederhana dan larik asosiatif atau biasa disebut objek. Struktur yang terdapat di dalam JSON : (1) Sekumpulan pasangan nama atau nilai. Dalam beberapa bahasa pemrograman, bentuk itu dinyatakan sebagai objek (object), rekaman (record), struktur (struct), kamus (dictionary), tabel hash (hash table), daftar berkunci (keyed list), atau associative array; (2) Sebuah daftar urutan yang berisi nilai. Pada kebanyakan bahasa pemrograman, dinyatakan sebagai larik (array), vektor (vector), daftar (list), atau urutan (sequence) [7]. Kelebihan JSON yaitu ukuran file yang dihasilkan lebih ramping (karena terus mengulangi kata yang sama dalam tag-tag yang digunakan). Hal ini berimbas pada kecepatan loading transfer data, pertukaran data menggunakan JSON menjadi lebih cepat [8].
Metode penelitian yang dilakukan dalam merancang aplikasi menggunakan empat tahapan penelitian yaitu: 1) Identifikasi Masalah. 2) Perancangan Sistem. 3) Pembuatan Aplikasi. 4) Implementasi dan Pengujian Sistem serta Analisis Hasil Pengujian. Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam metode penelitian ini ditunjukkan pada Gambar 1.
Identifikasi Masalah
Perancangan Sistem meliputi Perancangan Proses (UML),
Perancangan Arsitektur, Perancangan replika website
Pembuatan Aplikasi
Implementasi dan Pengujian Sistem,
serta Analisis Hasil Pengujian
Gambar 1 Tahapan Penelit ian [9]
Tahapan penelitian pada Gambar 1 dapat dijelaskan sebagai berikut. Tahap
pertama : Identifikasi Masalah, pada tahap ini yang dilakukan adalah melakukan
wawancara untuk mengetahui pemanfaatan Pengumuman Online oleh mahasiswa FTI UKSW. Berdasarkan hasil wawancara terhadap 70 responden, Layanan
Pengumuman Online digunakan 36 orang atau 51,4% untuk mengakses informasi perkuliahan sisanya mengakses informasi tentang kerja praktek dan tugas akhir, informasi kemahasiswaan, dan sekedar mencari informasi terbaru. Sebanyak 45 mahasiswa atau 64,3% menggunakan perangkat desktop untuk mengaksesnya, sisanya menggunakan perangkat mobile atau menggunakan kedua perangkat tersebut. Pada segi tampilan Pengumuman Online, 31 responden atau 44,2% mengharapkan agar tampilan dibuat lebih menarik, 18 mahasiswa atau 25,7% merasa sudah cukup, dan sisanya menginginkan tampilan dibuat lebih simpel, pencarian informasi dipermudah, pengumuman ditampilkan per kategori, dan penambahan data staf atau pengajar. Untuk perkembangan yang diharapkan, 24 orang atau 34,3% menyatakan informasi harus lebih jelas dan update, 15 mahasiswa atau 21,4% menginginkan perlunya Pengumuman Online versi mobile, dan sisanya mengungkapkan Pengumuman Online sudah cukup tanpa ada perubahan, perlu ada monitor di Kantor Fakultas untuk melihat pengumuman, akses data dipercepat, pencarian informasi lebih mudah, tampilan dibuat lebih menarik, tetap dapat diakses pada saat hari libur, dan terintegrasi dengan media sosial. Perangkat mobile yang digunakan oleh ke 70 responden, 40 di antaranya adalah perangkat mobile Android atau 57,1%, 10 menggunakan Blackberry atau 14,3%, 10 lainnya menggunakan Symbian atau 14,3%, dan sisanya memakai IOS dan Windows Phone. Tahap kedua : Perancangan Sistem, perancangan proses dalam sistem yang dibangun dilakukan menggunakan diagram Unified Modelling
Language (UML), yang meliputi: use case diagram, activity diagram, class
diagram , dan deployment diagram. Selain perancangan proses juga dilakukan
perancangan arsitektur aplikasi mobile, dan perancangan replika website www.ftiuksw.org/pengumuman yang bertujuan untuk memudahkan dalam pembuatan web service. Tahap ketiga : Pembuatan Aplikasi, pada tahapan ini dilakukan pembuatan aplikasi sesuai dengan perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Pembuatan aplikasi client-server terdiri dari dua aplikasi yaitu aplikasi server beserta web service-nya yang dibuat menggunakan PHP dan
Netbeans . Sedangkan untuk aplikasi client berbasis android mobile menggunakan
Eclipse . Tahap keempat : Implementasi dan Pengujian Sistem, serta analisis hasil
pengujian, pada tahap ini dilakukan pengimplementasian aplikasi yang telah selesai dibuat, kemudian dilakukan pengujian untuk mengetahui apakah aplikasi telah sesuai dengan perancangan dan untuk menemukan apabila terdapat kesalahan/bug pada aplikasi.
Metode Pengembangan Sistem yang digunakan pada penelitian ini adalah metode prototyping. Prototyping adalah proses yang digunakan untuk membantu pengembangan perangkat lunak dalam membentuk model dari perangkat lunak yang harus dibuat. Secara garis besar terdapat tiga tahapan dalam metode
prototyping , seperti terlihat pada Gambar 2.
Gambar 2 Metode Prototyping [10]
Tahap pertama yang dilakukan dalam metode ini adalah listen to customer untuk mengumpulkan bahan dan data yang dibutuhkan dalam perancangan aplikasi. Tahap ini dilakukan dengan metode wawancara dengan pengembang
website www.ftiuksw.org dan bagian Tata Usaha sebagai salah satu pihak yang
bertugas melakukan proses untuk menulis dan menerbitkan pengumuman.Berdasarkan wawancara yang sudah dilakukan, diperoleh gambaran data tabel database pengumuman yang diperlukan untuk membangun web service.
Tahapan selanjutnya adalah build/revise mock-up. Pada tahap ini dibuat rancangan proses pada aplikasi sesuai kebutuhan menggunakan Unified Modelling
Language (UML), yang berfungsi untuk menggambarkan prosedur dan proses
kerja dari aplikasi. Use Case diagram menspesifikasi perilaku sistem dan merupakan deskripsi dari sekumpulan aksi-aksi yang diharapkan oleh calon pengguna sistem atau perangkat lunak yang sedang dikembangkan [11].
Gambar 3 Use Case Diagram Sistem
Gambar 3 menunjukkan use case diagram pada aplikasi mobile yang dibuat. User dapat melihat pengumuman terbaru yang mana menunjukkan pengumuman baru selama empat bulan dari waktu pengaksesan, memilih kategori untuk menampilkan pengumuman per kategori pengumuman yang ada, mencari pengumuman dengan memasukkan kata kunci bulan dan tahun, dan melihat isi detail dari pengumuman.
Activity diagram menggambarkan berbagai aliran aktivitas dalam sistem
yang sedang dirancang, bagaimana masing- masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir [11].
Gambar 4 Activity Diagram Melihat Pengu mu man Baru
Gambar 4 menunjukkan activity diagram user ketika melihat pengumuman terbaru. User masuk menu utama, kemudian memilih menu Pengumuman Terbaru. Sistem mengirim request data untuk menampilkan pengumuman terbaru dari semua kategori ke web service yang kemudian merespon ke sistem dan menampilkan data pengumuman. Kemudian user memilih pengumuman yang akan dibaca, sistem mengirimkan request data untuk pengumuman tersebut ke
web service dan mendapat respon balik dari basis data dengan menampilkan
pengumuman yang dipilih.
Gambar 5 Activity Diagram Melihat Pengu mu man per Kategori Gambar 5 menunjukkan aktivitas-aktivitas yang terjadi saat user melihat pengumuman berdasarkan kategori. User mulai masuk ke menu utama, kemudian memilih menu Pengumuman per Kategori. S istem mengirimkan request data untuk menampilkan pengumuman sesuai kategori yang dipilih ke basis data dan mendapat respon dari web service yang mengirimkan data pengumuman untuk ditampilkan ke dalam aplikasi. Kemudian user memilih pengumuman yang akan dilihat detail isinya, sistem mulai mengirimkan request data untuk pengumuman yang dipilih ke web service yang kemudian merespon balik dengan mengirimkan data pengumuman sesuai pilihan.
Gambar 6 Activity Diagram Mencari Pengu mu man Be rdasarkan Kata Kunci
Gambar 6 menunjukkan aktivitas yang terjadi ketika user melakukan pencarian pengumuman berdasarkan tahun dan bulan sebagai kunci pencarian. Proses dimulai dengan masuk menu utama, lalu memilih menu Pencarian Pengumuman. Setelah itu, user memasukkan bulan dan tahun sebagai kata kunci pencarian. Sistem memproses dengan mengirimkan request data untuk menampilkan pengumuman sesuai dengan request yang dikirimkan ke web service dan mendapat respon balik untuk menampilkan data pengumumannya.
User memilih pengumuman yang akan dilihat detail isinya dan sistem
mengirimkan request data untuk pengumuman yang dipilih dan web service mengirim respon balik untuk menampilkan pengumuman sesuai pilihan.
Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan
objek beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi dan lain- lain [11].
Gambar 7 Class Diagram Aplikasi
Gambar 7 menunjukkan class diagram sistem yang terdapat pada rancangan aplikasi mobile client. SplashScreen menjadi class pertama yang digunakan untuk menampilkan splash dan logo FTI UKSW. Kemudian sebagai menu utama yang memberikan pilihan ke dalam
MainScreen
PengumumanBaru, Kategori, dan Pencarian. Class ConnectionDetector digunakan untuk mendeteksi status ketersediaan koneksi internet pada perangkat yang digunakan, dan untuk menampilkan statusnya ke dalam sistem digunakan class
AlertDialogManager . Class PengumumanBaru, PengumumanKategori,
HasilPencarian, dan DetailPengumuman membutuhkan class ConnectionDetector.Deployment diagram memperlihatkan setiap simpul (node) dalam jaringan,
hubungan-hubungan antar simpul itu sendiri, serta proses-proses yang akan berjalan di masing- masing simpul [11].
Gambar 8 Deployment Diagram Sistem Gambar 8 menunjukkan deployment diagram dari aplikasi mobile client Pengumuman Online. Pada deployment diagram terdapat aplikasi mobile client yang terhubung dengan web service. Web service berfungsi sebagai penghubung antara aplikasi dengan basis data. Pada diagram ini terdapat web server yang menghasilkan web service untuk akses data ke dalam aplikasi mobile client. Web
server dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP. Web server juga
terhubung dengan basis data MYSQL pada server. Berdasarkan deployment ini dirancang arsitektur sistem dari aplikasi mobile client Pengumuman
diagram
Online . Dalam perancangan arsitektur sistem aplikasi mobile client terdapat tiga
bagian yaitu: client, web server, dan database.
Gambar 9 Rancangan Arsitektur Sistem Aplikasi Mobile
Gambar 9 merupakan rancangan arsitektur sistem aplikasi mobile. Aplikasi
mobile berjalan dalam sistem operasi Android. Aplikasi mobile dihubungkan
dengan web service menggunakan JSON. Client mengirimkan request ke alamat
server database disertai dengan tag untuk mengakses data tertentu melalui web
, kemudian web service akan mengembalikan data dalam format JSON
service respon, untuk kemudian ditampilkan ke dalam perangkat yang digunakan client.
Tahapan prototype dilakukan sebanyak empat kali, sampai didapatkan hasil yang sesuai dengan perancangan yang telah dibuat. Pengolahan basis data menggunakan MYSQL sama seperti yang diterapkan dalam website dan menggunakan sample data asli dari web yang tersimpan di server www.ftiuksw.org. Pada langkah awal, dibuat duplikasi website www.ftiuksw.org/pengumuman untuk mengetahui tabel- tabel yang diperlukan untuk membuat web service. Setelah itu dilanjutkan dengan membangun web
service untuk melihat semua pengumuman terbaru dan detail pengumuman.
Setelah web service telah berhasil dibuat, aplikasi mobile dibangun kemudian disambungkan dengan web service. Tahapan evaluasi prototype pertama menghasilkan aplikasi mobile Android yang dapat melihat semua isi pengumuman.Selanjutnya, pengumuman yang akan dita mpilkan dibatasi selama empat bulan ke belakang dari waktu pengaksesan. Pada tahapan ini, aplikasi berhasil menampilkan pengumuman sesuai dengan penambahan batasan yang terdapat dalam web service. Tahapan selanjutnya adalah dengan membangun web service untuk mengakses pengumuman per kategori. Hasil evaluasi pada tahap ini, pengumuman dapat dilihat sesuai dengan kategori masing- masing. Tahapan selanjutnya, ditambahkan proses pencarian pengumuman dengan menggunakan bulan dan tahun pengumuman diterbitkan sebagai kata kunci pencarian. Hasil evaluasi tahapan ini, aplikasi dapat menampilkan hasil pencarian pengumuman sesuai kata kunci yang dimasukkan. Tahap terakhir, web service dipasang ke dalam web server www.ftiuksw.org dan ditambahkan kategori dinamis. Hasil evaluasi prototype terakhir, aplikasi sudah dapat diakses secara online melalui perangkat mobile Android.
Pada aplikasi mobile, data pengumuman dipanggil melalui link URL dan sesuai dengan parameter tag yang terdapat dalam JSON Object. Parameter tag disesuaikan dengan pilihan menu yang disediakan, untuk Pengumuman Terbaru diberi tag
“all_pengumuman”, Pengumuman per Kategori memiliki tag “kategori_pengumuman”, dan untuk Pencarian Pengumuman diberi tag “cari_pengumuman”. Fungsi untuk memanggil JSON dari URL menggunakan
GET method dan alamat server didefinisikan dalam variable URL dapat dilihat
pada Kode Program 1.Kode Progr am 1 Fungsi Untuk Me manggil JSON Da ri URL Menggunakan GET method 1. static InputStream is = null; 2.
3.
public String RequestHttp(String url, String method, List<NameValuePair>
4. params) { 5.6. try { 7.
Default HttpClient httpClient = new DefaultHttpClient(); 8.
String paramString = URLEncodedUtils.format(params, “utf-8”); 9. url += “?” + paramString;
10. HttpGet httpGet = new HttpGet(url); 11.
12. HttpResponse httpResponse = httpClient.execute(httpGet);
13. HttpEntity httpEntity = httpResponse.getEntity(); 14. is = httpEntity.getContent();
15.
}
Fungsi yang terdapat pada Kode Program 1 digunakan untuk membuat
request data ke URL server, dengan menggunakan HttpGet method, dan
menangkap parameter tertentu sesuai dengan kebutuhan client.Tampilan awal aplikasi pada Android menunjukkan menu utama yang terdiri dari Pengumuman Terbaru, Pengumuman per Kategori, dan Pencarian Pengumuman, seperti ditunjukkan pada Gambar 10. Pada tampilan awal tersebut, mahasiswa dapat memilih untuk mengakses pengumuman sesuai kebutuhan dari menu yang tersedia.
Gambar 10 Ta mpilan Menu Uta ma
Pada tampilan menu utama, user dapat mengakses Pengumuman Terbaru untuk mendapatkan informasi pengumuman terbaru seperti yang terdapat di dalam web www.ftiuksw.org/pengumuman. Pengumuman yang ditampilkan dibatasi selama empat bulan ke belakang dari waktu pengaksesan, yang disisipkan dalam pengkodean untuk web service. Perintah untuk menampilkan pengumuman terbaru dari format JSON ke dalam aplikasi dapat dilihat pada Kode Program 2.
Kode Progr am 2 Perintah Untuk Menamp ilkan Pengu mu man Terbaru Ke Dala m Aplikasi 1.
List<NameValuePair> params = new ArrayList<NameValuePair>(); 2. params.add(new BasicNameValuePair(“tag”, tag)); 3. String json = jHelper.RequestHttp(link_url, “GET”, params); 4. Log.d(“Pengumuman : ”, json); 5. try{ 6. JSONObject jObj = new JSONObject(json); 7. pengumuman = jObj.getJSONArray(“pengumuman”); 8. for(int i = 0; i < pengumuman.length(); i++){ 9. JSONObject a = pengumuman.getJSONObject(i); 10.
String id = a.getString(PNG_ID); 11. String judul = a.getString(PNG_JUDUL); 12.
String kategori = “Kategori : ” + a.getString(PNG_KATEGORI); 13. String published = “Published on : ” + a.getString(PNG_PUBLISHED); 14. String penulis = “Penulis : ” a.getString(PNG_PENULIS); 15. String isi = a.getString(PNG_ISI); 16. isi = isi.substring(0, Math.min(isi.length(), 100) ) + ”...(baca
17. selengkapnya)”; 18.
HashMap<String, String> map = new HashMap<String, String>(); 19. map.put(PNG_ID, id); 20. map.put(PNG_JUDUL, judul); 21. map.put(PNG_KATEGORI, kategori); 22. map.put(PNG_PUBLISHED, published); 23. map.put(PNG_PENULIS, penulis); 24. map.put(PNG_ISI, isi); 25. daftar_pengumuman.add(map); 26. } 27. } catch (JSONException e) {
28. e.printStackTrace(); 29.
}
Pada Kode Program 2, ditunjukkan cara menampilkan data pengumuman terbaru ke dalam aplikasi. Fungsi RequestHttp digunakan untuk mengirimkan
request ke alamat URL server menggunakan GET method dengan menyertakan
parameter tag sesuai pengumuman yang akan ditampilkan. Kemudian web service memberikan respon dengan mengirimkan data dalam format JSON, yang kemudian ditampilkan menggunakan operasi HashMap sesuai dengan key dan nilai yang dideklarasikan sebelumnya.
Gambar 11 Ta mpilan Pengumu man Te rbaru
Gambar 11 menunjukkan tampilan Pengumuman Terbaru. User dapat mengakses pengumuman terbaru yang dibagi per kategori dari halaman menu utama. Pengumuman yang ditampilkan memiliki batasan dalam jangka waktu selama empat bulan ke belakang dari waktu pengaksesan, yang disisipkan dalam pengkodean untuk web service dan dikelompokkan sesuai dengan kategori masing- masing. Gambar 12 dan Gambar 13 menunjukkan tampilan menu pada Pengumuman per Kategori dan pengumuman yang ditampilkan sesuai kategori pilihan.
Gambar 12 Ta mpilan Menu Kategori Gambar 13 Hasil Pengumu man per Kategori
Untuk pencarian pengumuman, user dapat mengaksesnya dari halaman menu utama. User memasukkan kata kunci pencarian bulan dan tahun ke dalam
form yang tersedia. Hasil pencarian akan menampilkan daftar pengumuman yang
di-publish pada bulan dan tahun yang digunakan sebagai parameter pencarian.Form untuk memasukkan kata kunci pencarian dapat dilihat pada Gambar 14 dan
untuk hasil pencariannya ditunjukkan pada Gambar 15.
Gambar 14 Ta mpilan Menu Pencarian Gambar 15 Hasil Pencarian Berdasarkan Kata Kunci
Membaca isi detail dari salah satu pengumuman yang ditampilkan dalam bentuk daftar pengumuman, baik yang ada pada Pengumuman Terbaru, Pengumuman per Kategori, maupun dari Pencarian Pengumuman, dapa t dilakukan
user dengan memilih salah satu pengumuman yang dikehendaki. Secara otomatis, aplikasi client memanggil JSON melalui GET method dengan parameter tag “id_pengumuman” kemudian menampilkan isi keseluruhannya di aplikasi seperti ditunjukkan pada Gambar 16.
Gambar 16 Ta mpilan Deta il Pengumu man
Setelah tahap perancangan sistem selesai, dilakukan ujicoba aplikasi terhadap user. Tujuannya adalah untuk mempermudah evaluasi terhadap kekurangan yang ada di dalam sistem sesuai dengan user requirement pada tahap pertama. Jika tujuan umum dari pembuatan aplikasi ini belum tercapai, maka tahap berikutnya adalah kembali ke tahap awal, begitu seterusnya sampai tujuan umum dapat tercapai.
Pemanfaatan REST web service dan JSON pada aplikasi ini sebagai media interaksi dengan basis data, berhasil menghemat penggunaan data dibandingkan dengan pengaksesan melalui web browser. Gambar 17 menunjukkan perbandingan penggunaan data dalam mengakses pengumuman terbaru dan pengumuman per kategori pada aplikasi Pengumuman Online dan pengaksesan langsung melalui web browser.
Gambar 17 Penggunaan Data Dala m Pengaksesan Pengumu man Online
Pembandingan penggunaan data dilakukan dengan mengakses pengumuman terbaru dan melihat salah satu detail pengumuman, kemudian dilanjutkan dengan mengakses pengumuman kategori perkuliahan. Data yang terpakai untuk mengakses pengumuman tersebut sebesar 258KB pada aplikasi Pengumuman Online, sedangkan pada web browser sebesar 701KB.
Pengujian Aplikasi dapat dibuat menggunakan metode pengujian alfa dan pengujian beta. Pengujian Alfa merupakan pengujian aplikasi yang dilakukan pengembang aplikasi untuk menemukan masalah atau ketidaklengkapan yang terdapat dalam aplikasi. Dalam tahap pengujian alfa, digunakan metode blackbox
testing untuk menguji fungsionalitas aplikasi apakah sudah sesuai dengan yang
dirancang atau belum. Hasil pengujian dengan metode tersebut dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1 Hasil Blackbox Testing
TestOutput dari Sistem Deskripsi Hasil yang Diharapkan Kesimpulan
ID
1 Menu User dapat melihat List Pengumuman Sesuai
Pengumuman daftar pengumuman Terbaru selama empat Terbaru terbaru selama empat bulan ke belakang bulan ke belakang dari waktu pengaksesan
2 Menu User dapat melihat Tombol kategori yang Sesuai
Pengumuman pengumuman sesuai ada berfungsi per Kategori kategori yang dipilih sebagaimana mestinya dengan menampilkan pengumuman sesuai kategori yang dipilih
3 Menu Pencarian User dapat mencari Hasil pencarian Sesuai
Pengumuman pengumuman yang di- pengumuman sesuai publish berdasarkan dengan kata kunci kata kunci bulan dan bulan dan tahun yangtahun dimasukkan
4 Fitur melihat isi User dapat melihat Detail pengumuman Sesuai
pengumuman detail pengumuman yang ditampilkan dari daftar dengan memilih salah sesuai dengan pengumuman satu artikel pengumuman yang yang tersedia dipilihBerdasarkan hasil pengujian dengan metode blackbox pada Tabel 1, disimpulkan bahwa fungsi- fungsi pada sistem bekerja sesuai dengan yang diharapkan.
Pengujian Beta dilakukan dengan cara memberikan tes kuesioner untuk mengetahui sejauh mana aplikasi ini berfungsi dengan baik. Pengujian dilakukan dengan cara pembagian kuesioner kepada sample user. Sample user berjumlah 30 responden dan dipilih secara acak, sample user pada pengujian ini adalah mahasiswa FTI UKSW. Kuisioner yang dibagikan menggunakan skala Likert dari skala 1 sampai dengan 4. Untuk jawaban A diberi skor 1, jawaban B diberi skor 2, jawaban C diberi skor 3, dan jawaban D diberi skor 4. Hasil pengujian kuesioner dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 2 Hasil Pengujian Kuesioner
No. Pertanyaan A B C D Nilai1
2
24
4
92 Tampilan hasil
proses pengaksesan pengumuman di aplikasi
2
2
3
22
3
86 Tampilan pilihan
kategori pengumuman di aplikasi
3
1
17 12 101
Hasil proses pencarian pengumuman di aplikasi
4 16 14 104
Cara pengoperasian aplikasi
5
22
8
98 Detail
pengumuman pada aplikasi
2 6 101 41 481
Total Skor Pada Tabel 2, didapatkan hasil pengujian aplikasi yang diberikan kepada
sample user, hasil jawaban setiap pertanyaan kemudian dihitung dengan cara
membagi total skor dengan jumlah skor ideal lalu dikalikan 100%. Untuk tampilan hasil proses pengaksesan pengumuman di aplikasi, didapatkan hasil prosentase sebesar 76,7% atau Sangat Menarik. Pada tampilan pilihan kategori pengumuman di aplikasi, didapatkan hasil prosentase sebesar 71,7%, atau Menarik. Selanjutnya, prosentase hasil proses pencarian pengumuman di aplikasi adalah 84,2% atau Sangat Membantu. Pada cara pengoperasian aplikasi didapatkan prosentase sebesar 86,7% atau Sangat Mudah. Dan untuk detail pengumuman pada aplikasi didapatkan prosentase 81,7% atau Sangat Lengkap.
Gambar 18 Diagra m Pie Pilihan Responden dalam Mengakses Pengumuman Online
Gambar 18 menunjukkan hasil pilihan responden setelah diberikan demo pemakaian aplikasi Pengumuman Online di perangkat mobile Android. Sebanyak 27 orang menyatakan memilih menggunakan aplikasi Pengumuman Online di Android, dua orang memilih menggunakan web browser mobile, dan satu orang memilih menggunakan web browser di desktop.
Gambar 19 Diagra m Pie A lasan Responden Memilih Pengaksesan Pengumu man Online
Gambar 19 menunjukkan alasan responden memilih pengaksesan Pengumuman Online melalui Aplikasi Pengumuman Online Android, atau melalui
web browser desktop, atau melalui web browser mobile. Sebanyak 29 responden
menyatakan lebih praktis dan perangkat mobile support dengan menggunakan Aplikasi Pengumuman Online Android dan web browser mobile. Sedangkan satu orang yang handphone tidak online lebih memilih menggunakan web browser
desktop .
5. Simpulan
Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan dapat disimpulkan: 1) pemanfaatan web service dan JSON untuk mengambil data pengumuman dari
database server www.ftiuksw.org yang diterapkan dalam aplikasi mobile Android
berhasil menampilkan pengumuman sesuai dengan yang ada di website; 2) Berdasarkan pengujian yang dilakukan, user menyatakan tampilan hasil proses pengaksesan sangat menarik, tampilan pilihan kategori menarik, hasil proses pencarian pengumuman sangat membantu, cara pengoperasian aplikasi sangat mudah, detail pengumuman yang ditampilkan sangat lengkap, dan penggunaan aplikasi ini praktis. Saran untuk pengembangan sistem yang dapat diberikan : 1) penambahan layanan push notification pada aplikasi mobile client, sehingga user mendapat pemberitahuan pengumuman baru yang ditambahkan secara otomatis tanpa harus membuka aplikasi setiap saat; 2) aplikasi untuk mengakses Pengumuman Online dibuat multi-platform agar dapat diakses pengguna sistem operasi selain Android; 3) penambahan modul input pengumuman untuk user yang memiliki hak akses untuk memasukkan pengumuman.
6. Daftar Pustaka
[1] Safaat, Nazruddin H., 2011, Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android , Bandung : Informatika. [2] Nurseitov, N., Paulson, M., Reynolds, R., Izurieta, C., 2009, Comparison
of JSON and XML Data Interchange Formats: A Case Study , Montana : Montana State University - Bozeman.
[3] Nugroho, H. A., Pinandita, T, 2013, Sistem Penilaian Proposal Penelitian Dosen Universitas Muhammadiyah Purwokerto Berbasis Web Service dengan Android, JUITA ISSN: 2086-9398 Vol. II Nomor 3, Mei 2013.
[4] Hermawan, S. S., 2011, Mudah Membuat Aplikasi Android, Yogyakarta : Andi Publisher. [5] Wulandari, L., Wicaksana, I. W. S., 2006, Toward Web Service.
Proceeding
, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2006). [6] https://www.ibm.com/developerworks/webservices/library/ws-restful/ .
Diakses tanggal 12 Desember 2014. [7] http://www.json.org/ . Diakses tanggal 26 November 2014 2014. [8] Wanda, R. W., 2013, Fungsi dan Penerapan JSON, Banten. [9] Hasibuan, Zainal A., 2007, Metodologi Penelitian Pada Bidang Ilmu
Komputer dan Teknologi Informasi : Konsep, Teknik, dan Aplikasi , Jakarta : Ilmu Komputer Universitas Indonesia.
[10] Pressman, R. S., 2001, Software Engineer
ing : A Practitioner’s Approach, Amerika Serikat : R.S. Pressman and Associates.
[11] Nugroho, Adi, 2005, Rational Rose Untuk Pemodelan Berorientasi Objek, Bandung : Informatika.