PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS DAN NUMBERED HEAD TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS MAN 2 MODEL MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN STUDENT
TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS DAN NUMBERED HEAD
TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN
HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS
XI IPS II MAN 2 MODEL MEDAN
T.A 2013/2014.

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh
PATIMAH SARI
NIM : 7103142057

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014

KATA PENGANTAR


Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah Swt karena atas rahmat dan karunia Nya
lah sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Adapun judul skripsi ini
adalah”Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Student Teams Achievement Divisions dan
Numbered Head Together Untuk meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa
Kelas XI IPS MAN 2 Model Medan Tahun Ajaran 2013/2014”. Skripsi ini diajukan sebagai
salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan
Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ekonomi,m Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Skripsi ini dapat disusun dan terlaksana dengan baik karena adanya arahan, nasihan dan
bimbingan serta dukungan baik moril maupun materil dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini
dengan kerendnahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Unioversitas Negeri Medan
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi
3. Bapak Drs. H. Thamrin, M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Medan
4. Bapak Dr.Arwansyah,M.Si selaku ketua jurusan Pendidikan Ekonomi
5. Bapak Drs. Jhonson, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
6. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis,M.Pd,M.Si selaku Ketua Prodi Pendidikan Akuntansi
sekaligus dosen pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktu untuk membimbing
dan banyak membantu penulis dalam penyusunan skripsi ini.

7. Bapak/Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Medan

i

8. Bapak Dr. H. Burhanuddin selaku Kepala Sekolah, ibu Asmitha selaku guru mata
pelajaran akuntansi di MAN 2 Model Medan
9. Teristimewa buat keluargaku tercinta, terima kasih kepada papa dan mama yang telah
memberikan doa, dorongan semangat dan dukungan materi yang tiada hentinya kepada
penulis. Serta abangku Malliyadi Nst dan adik-adikku M. Ibrahim Nst dan M.Milzakaria
Nst, terimakasih untuk motivasi dan bantuan tenaga untuk mengantar penulis ngeprint.
10. Teman-teman seperjuangan Rizki Ayu Mashitha dan Selviama Cahya serta teman-teman
di kelas B Reguler dan A Reguler pendidikan akuntansi yang tidak bisa disebut satu
persatu, terima kasih buat kebersamaannya.
11. Seluruh teman-teman PPL terima kasih buat pengalaman bersamanya.
Kepada seluruh pihak yang tidak dapat ditulis satu persatu, yang telah banyak membantu
penulisan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua
pihak.

Medan,


Juli 2014

Penulis,

Patimah Sari
NIM. 7103142057

ii

ABSTRAK
Patimah Sari (7103142057). Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Student Teams
Achievement Divisions Dan Numbered Head Together Untuk Meningkatkan Motivasi Dan
Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS MAN 2 Model Medan Tahun Ajaran
2013/2014. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi. Program Studi Pendidikan Akuntansi,
Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan 2014.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya motivasi dan hasil belajar siswa.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa denagn
menerapkan kolaborasi model pembelajaran Student Teams Achievement Divisions dan
Numbered Head Together untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada materi
laporan keuangan dan jurnal penutup Tahun Ajaran 2013/2014.

Penelitian ini dilaksanakan di MAN 2 Model Medan yang berlamat Jalan Willem
Iskandar No. 7-A. jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
terdiri dari dua siklus dan subjek penelitian ini adalah kelas XI IPS II yang berjumlah 42 orang
siswa dan objek penelitian ini adalah penerapan kolaborasi model pembelajaran Student Teams
Achievement Divisions dan Numbered Head Together untuk meningkatkan motivasi dan hasil
belajar siswa. Instrumen yang digunakan adalah angket untuk mengukur motivasi siswa dan tes
hasil belajar berbentuk essay tes.
Dari hasil angket menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa mengalami peningkatan,
yaitu pada siklus I motivasi belajar siswa hanya mencapai 23,81% dari seluruh jumlah siswa di
kelas XI IPS II kemudian pada siklus II menjadi 95,24% atau mengalami peningkatan 71,43%.
Dari hasil analisis data diperoleh data nilai dari tes sebelum penerapan kolaborasi model
pembelajaran Student Teams Achievement Divisions dan Numbered Head Together adalah
21,42% dengan jumlah siswa tuntas sebanyak 9 orang siswa. Sedangkan pada post test siklus I
nilai siswa menjadi 50% atau 21 siswa yang tuntas. Kemudian pada post test siklus II dengan
jumlah siswa tuntas sebanyak 40 orang atau 95,23%.
Dapat disimpulkan bahwa penerapan kolaborasi model pembelajaran Student Teams
Achievement Divisions dan Numbered Head Together dapat meningkatkan motivasi dan hasil
belajar akuntansi pada materi laporan keuangan dan jurnal penutup Tahun Ajaran 2013/2014.
Hal ini berarti bahwa penerapan kolaborasi model pembelajaran Student Teams Achievement
Divisions dan Numbered Head Together dapat digunakan sebagai salah satu alternatif dalam

pembelajaran akuntansi.
Kata Kunci : Kolaborasi Model Pembelajaran Student Teams Achievement Divisions Dan
Numbered Head Together, Motivasi Belajar, Hasil Belajar

iii

ABSTRACT
Patimah Sari (7103142057). Implementation of Collaboration Learning Model Student
Teams Achievement Divisions And Numbered Head Together To Increase Motivation And
Accounting Learning Result of Student Class XI IPS MAN 2 Model of Medan Year of
2013/2014. Thesis, Economic Education Department .Accounting Education Study
Program, Economic Faculty.Medan State University, 2014.
The problem of this research is about the low-level of learning motivation and learning
result of students. This research is aimed to increase the motivation and learning result of
accounting student by implementing collaboration Learning Model Student Team Achievement
Divisions and Numbered Head Together at the topic financial statement and closing entries class
XI IPS MAN 2 model of medan year of 2013/2014.
The research is perfomed in MAN 2 Model of medan, located on Jl. Willem Iskandar
Number 7-A. the kind of research which used is classroom Action research consist of two cycles
and the subject on this research is class XI IPS II for 42 people and the object of this research is

the implementation of collaboration learning model Student Teams Achievement Divisions and
Numbered Head Together to increase motivation and accounting learning result of students. The
instrument aplied is motivation questionnaire to measure students is motivation and test of
learning result from essay test.
From the observation result above shows that learning motivation of student sufeering the
expect growth, which is on cycle I, students’s motivation only 23,81% of the total of students in
class XI IPS II then on cycle II by 95,24% or has increased by 71,43%. From the result of data
analytic, it is obtained learning result test before implementation of collaboration learning model
Student Teams Achievement Divisions and Numbered Head Together is 21,42% wih completed
is 9 students. While when having a learning result test on cycle I, the score of students become
50% or 21 studens is complet. And then at the test cycle II total of students completed is 40
students or 95,23%.
It is can be conluded that the implementation of collaboration learning model Student
Teams Achievement Divisions and Numbered Head Together to increase motivation and
accounting learning result of student class xi ips man 2 model of medan year of 2013/2014. It
means tht this implementation of collaboration learning model Student Teams Achievement
Divisions and Numbered Head Together can be aplied as an alternative way in accounting
learning.
Keywords: Collaborative Learning Model Student Teams Achievement Divisions And
Numbered Head Together, Learning Motivation, Learning Result


iv

DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
KATA PENGANTAR ............................................................................... .i
ABSTRAK................................................................................................. .iii
DAFTAR ISI ............................................................................................... v
DAFTAR TABEL ....................................................................................... viii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1
1.1 LatarBelakangMasalah .................................................................. 1
1.2 IdentifikasiMasalah ....................................................................... 5
1.3 PerumusanMasalah ....................................................................... 6
1.4 PemecahanMasalah ....................................................................... 6
1.5 TujuanPenelitian ........................................................................... 9
1.6 ManfaatPenelitian ......................................................................... 10
BAB II KAJIAN PUSTAKA ...................................................................... 11

2.1 KerangkaTeoritis .......................................................................... 11
2.1.1 Model Pembelajaran STAD .................................................. 11
2.1.2 Model Pembelajaran NHT .................................................... 17
2.1.3 KolaborasiPembelajaranSTAD dan NHT ............................. 20
2.1.4 MotivasiBelajar .................................................................... 22
2.1.5Hasil BelajarAkuntansi .......................................................... 27

v

2.2 Penelitian Yang Relevan ............................................................... 29
2.3 KerangkaBerfikir .......................................................................... 35
2.4 HipotesisTindakan ........................................................................ 37
BAB III METODE PENELITIAN ............................................................. 39
3.1 Lokasi Penelitian........................................................................... 39
3.2 Subjek Penelitian .......................................................................... 39
3.3 Objek Penelitian............................................................................ 39
3.4 Defenisi Operasional ..................................................................... 39
3.5 Prosedur Penelitian ....................................................................... 40
3.6 Teknik Pengumpulan Data ............................................................ 44
3.7 Teknik Analisis Data..................................................................... 45

3.8 Indikator Keberhasilan .................................................................. 49
3.8.1 Indikator Proses.................................................................... 49
3.8.2 Indikator Output ................................................................... 49
3.8.3 Indikator Dampak................................................................. 50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................. 51
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ............................................................. 51
4.1.1 Hasil Angket Motivasi .......................................................... 51
4.1.2 Hasil Tes Belajar .................................................................. 54
4.2 Analisis Data ................................................................................ 57
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ......................................................... 61
4.3.1 Siklus I ................................................................................. 61
4.3.2 Siklus II................................................................................ 65

vi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ....................................................... 70
5.1 Kesimpulan ................................................................................... 70
5.2 Saran............................................................................................. 70
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 72


vii

DAFTAR TABEL
No

Hal

1. Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas XI IPSMAN 2 Model
Medan...................................................................................................... 3
2. Langkah-langkah Pembelajaran STAD .................................................... 15
3. Pelaksanaan Tindakan Kelas .................................................................... 42
4. Bobot Skor Angket .................................................................................. 44
5. Lay Out Angket Motivasi Belajar............................................................. 44
6. Persentase Motivasi Belajar Siswa Siklus I .............................................. 52
7. Persentase Motivasi Belajar Siswa Siklus II ............................................. 53
8. Peningkatan motivasi belajar siswa siklus I dan siklus II .......................... 53
9. Perolehan Hasil Pretest ............................................................................ 54
10. Perolehan Hasil Postest Siklus I ............................................................... 54
11. Perolehan Hasil Postest Siklus II .............................................................. 55
12. Peningkatan Hasil Belajar Siswa siklus I dan siklus II .............................. 55

13. Hasil Perhitungan Peningkatan Hasil Belajar Antar Siklus ....................... 59

viii

DAFTAR GAMBAR
Hal
1 Model Penelitian Kelas ............................................................................. 41
2 Diagram Motivasi Belajar Siswa Siklus I.................................................. 52
3 Diagram Motivasi Belajar Siswa Siklus II ................................................ 53
4 Diagram Hasil Postest Siklus I ................................................................. 55
5 Diagram Hasil Postest Siklus II ................................................................ 56

ix

DAFTAR LAMPIRAN
1. Silabus .....................................................................................................
2. RPP siklus I ..............................................................................................
3. RPP siklus II ............................................................................................
4. Materi Pelajaran Siklus I ..........................................................................
5. Materi Pelajaran Siklus II .........................................................................
6. Angket Motivasi .......................................................................................
7. Soal Pretest ..............................................................................................
8. Soal Postest Siklus I .................................................................................
9. Soal Postest Siklus II ................................................................................
10. Jawaban Pretest ......................................................................................
11. Jawaban Postest Siklus I ........................................................................
12. Jawaban Postest Siklus II .......................................................................
13. Tabel Tabulasi Angket Siklus I ..............................................................
14. Tabel Tabulasi Angket Siklus II .............................................................
15. Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar .................................................
16. Tabel Perhitungan uji t ...........................................................................
17. Tabel Persentil .......................................................................................
18. Tabel Uji t Berpasangan .........................................................................

x

1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang Masalah
Proses belajar dan mengajar di pengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor yang

berasal dari dalam (internal) dan faktor yang kedua adalah faktor yang berasal dari
luar siswa (eksternal). Guru sebagai pendidik harus dapat memahami kedua faktor
ini untuk menciptakan keberhasilan dalam proses pembelajaran dalam kelas.
Guru merupakan salah satu unsur dalam proses pembelajaran yang dituntut
memiliki kemampuan dalam segala hal yang berkaitan dengan pelaksanaan
pengajaran dikelas. Kemampuan yang dimiliki guru sangat menentukan
keberhasilan pembelajaran. Guru memegang peranan penting dalam keberhasilan
siswanya. Walaupun sebaik apa kurikulum yang disajikan, sarana dan prasarana
terpenuhi, tetapi apabila guru belum berkualitas maka proses pembelajaran belum
dikatakan baik. Oleh sebab itu, guru bukan hanya sekedar mengajar, melainkan
memperbaiki makna sadar dan kritis terhadap mengajar dan menggunakan
kesadaran dirinya untuk siap mengadakan perubahan dan perbaikan dalam proses
pembelajarannya. Berhasil tidaknya tujuan pendidikan banyak bergantung pada
proses pembelajaran yang dilaksanakan.
Belajar sangat diperlukan adanya motivasi, tanpa motivasi proses belajar
tidak mungkin berlangsung dengan baik dan aktivitas memiliki hubungan yang
searah dengan hasil belajar. Semakin banyak aktivitas yang dilakukan siswa
dalam kegiatan belajar, maka memungkinkan hasil belajar yang diperoleh siswa
tersebut akanmeningkat dan sebaliknya. Kenyataan di lapangan guru masih

1

2

cenderung menggunakan metode pengajaran yang konvensional (ceramah, tanya
jawab, diskusi dan pemberian tugas) berpusat pada guru yang cenderung membuat
siswa sebagai objek yang pasif. Permasalahan ini timbul karena pendidikan masih
didominasi oleh pandangan bahwa pengetahuan sebagai perangkat fakta–fakta
yang harus di hafal. Hal ini mengakibatkan siswa menjadi kurang bergairah dan
tidak termotivasi dalam mengikuti pelajaran termasuk mata pelajaran akuntansi
yang tergolong pelajaran yang sulit bagi siswa yang berujung pada rendahnya
hasil belajar yang dicapai oleh siswa.
Akuntansi merupakan salah satu mata pelajaran yang terdapat dalam
jurusan ilmu sosial, siswa dapat memilih jurusan ilmu sosial biasanya sangat
menghindari pelajaran yang berhubungan dengan hitung menghitung.Bagi siswa
jurusan ilmu sosial hal ini sangat sulit dikuasai dan dipahami.Apalagi mereka
harus mengingat akun–akun transaksi dan tidak memahami kegunaannya dalam
kehidupan sehari–hari.
Berbagai masalah yang dihadapi dikelas menyebabkan sulitnya mencapai
tujuan pembelajaran. Proses pembelajaran yang dilakukan guru saat ini ceramah
selama jam pelajaran berlangsung dan respon siswa terhadap pelajaran
menunjukkan rendahnya minat dan motivasi untuk mengikuti pelajaran. Hal
tersebut

tampak

dari

tingkah

laku

siswa

ketika

pelajaran

akuntansi

berlangsung.Sebagian siswa yang memperhatikan penjelasan guru, tetapi ada juga
beberapa

kelompok

siswa

yang

lebih

memilih

mengobrol

dengan

temannya.Beberapa siswa juga mengatakan bahwa akuntansi adalah pelajaran
yang

sulit

dan

membingungkan

sehingga

partisipasi

merekapun

juga

3

kurang.Rendahnya motivasi belajar sangat berdampak pada hasil belajar akuntansi
yang diperoleh siswa.
Kondisi tersebut juga terjadi di kelas XI IPS II MAN 2 Model Medan pada
saat penulis melakukan observasi.Dimana guru masih menggunakan metode
konvensional dan guru tersebut menjadi pusat di dalam proses pembelajaran
sedangkan siswa hanya menerima apa yang telah di berikan oleh guru. Karena
keadaan proses pembelajaran seperti itu banyak siswa yang merasa bosan dan
tidak memperhatikan gurunya. Kondisi seperti itu membuat motivasi siswa
berkurang dan malas belajar.Sehingga masih sering terdapat nilai siswa yang tidak
tuntas dengan standar nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah
ditetapkan sekolah yaitu 75.Hal ini dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1.1
Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian 1, 2 dan 3
Kelas XI IPS II MAN 2 Model Medan
Siswa Yang Mencapai Siswa yang Tidak
KKM
Mencapai KKM
No
Tes
KKM
Jumlah
%
Jumlah
%
1
UH 1
75
19
45,23
23
54,77
2
UH 2
75
20
47,61
22
52,39
3
UH 3
75
18
42,85
24
57,14
Jumlah
57
135,69
69
164.3
Rata-rata
19
45,23
23
54,76
(Sumber: daftar nilai ulangan harian akuntansi kelas XI IPS II MAN 2 Model
Medan Tahun Pelajaran 2013/2014)
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa siswa yang memperoleh nilai
dibawah Kriteria Kelulusan Minimal (KKM) lebih banyak dibandingkan dengan
siswa yang memperoleh nilai diatas KKM.Untuk itu guru mempunyai kewajiban
dalam mengatasi masalah tersebut, guru harus mampu mendorong semangat siswa

4

untuk mempelajari akuntansi, sehingga siswa tertarik dan mampu mencapai KKM
yang sudah ditetapkan sekolah yaitu 75.
Dari masalah diatas, maka diperlukan adanya suatu perbaikan dalam
sistem dan proses belajar oleh guru. Salah satunya adalah dengan menggunakan
model pembelajaran yang kreatif yang dapat membangkitkan kembali motivasi
belajar siswa yang nantinya akan dapat meningkatkan hasil belajar akuntasi
mereka. Agar upaya tersebut berhasil maka harus di pilih model pembelajaran
yang sesuai dengan situasi dan kondisi siswa serta lingkungan belajar agar siswa
dapat aktif, interaktif dan kreatif dalam proses pembelajaran. Untuk itu penulis
mencoba menerapkan kolaborasi model pembelajaran Student Teams Achievement
Divisions dan Numbered Head Together.
Model pembelajaran Sudent Teams Achievement Divisions merupakan
salah satu metode atau pendekatan dalam pembelajaran kooperatif yang sederhana
dan baik untuk guru yang baru mulai menggunakan pendekatan kooperatif dalam
kelas.dalam pembelajaran Student Teams Achievement Divisions siswa di
tempatkan dalam kelompok belajar yang beranggotakan empat atau lima siswa
yang merupakan campuran dari kemampuan akademik dan jenis kelamin. Guru
menyajikan pelajaran dan kemudian siswa bekerja di dalam kelompok mereka
untuk memastikan bahwa semua anggota kelompok telah menguasai materi.
Akhirnya, semua siswa diberi tes tentang materi tersebut.Pada saat tes
berlangsung mereka tidak boleh saling membantu.Skor tiap anggota kelompok ini
dijumlahkan untuk mendapatkan skor kelompok dan kelompok yang mencapai
kriteria tertentu dapat diberikan penghargaan.Sedangkan model pembelajaran

5

Numbered Head Together merupakan pemberian nomor urut terhadap masing –
masing anggota untuk menyatakan pendapatnya nanti setelah nomornya dipanggil.
Pengkolaborasian model pembelajaran Student Teams Achievement
Divisions dan Numbered Head Together ini diterapkan untuk memotivasi dan
melibatkan siswa sehingga lebih berprestasi dalam proses belajar mengajar,
dengan dibentuknya kelompok belajar dimana setiap anggota diwajibkan
menguasai materi maka setiap siswa akan berusaha memahami materi tersebut,
dan dengan adanya nomor urut yang telah dibagikan setiap anggota atau siswa
akan mendapat giliran menyampaikan pendapatnya untuk memperoleh nilai dari
guru.
Berdasarkan uraian diatas, maka masalah diatas perlu untuk diteliti lebih
lanjut dengan judul “Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Student
Teams Achievement Division dengan Model Pembelajaran Numbered Head
Together Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa
Kelas XI IPS MAN 2 Model Medan Tahun Ajaran 2013/2014”.
1.2

Identifikasi Masalah
Dari uraian latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasikan

beberapa masalah sebagai berikut :
1.

Mengapa guru akuntansi di kelas XI IPS II MAN 2 MODEL Medan dalam
proses pembelajaran masih menggunakan metode konvensional?

2.

Bagaimanakah meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI IPS II MAN
2 MODEL Medan?

6

3.

Bagaimanakah meningkatkan hasil belajar Akuntansi siswa kelas XI IPS II
MAN 2 MODEL Medan?

4.

Apakah motivasi dan hasil belajar akuntansi meningkat jika diterapkan
kolaborasi model pembelajaran Student Teams Achievement Divisions dan
Numbered Head Together di kelas XI IPS II MAN 2 MODEL Medan
Tahun Ajaran 2013/2014?

5.

Apakah ada perbedaan peningkatan hasil belajar antar siklus?

1.3

Perumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.

Apakah motivasi belajar meningkat jika diterapkan kolaborasi model
pembelajaran Student Teams Achievement Divisions dan Numbered Head
Together siswa kelas XI IPS II MAN 2 MODEL Medan T.A 2013/2014?

2.

Apakah hasil belajar akuntansi meningkat jika diterapkan kolaborasi
model pembelajaran Sudent Teams Achievement Divisions dan Numbered
Head Together

siswa kelas XI IPS II MAN 2 MODEL Medan T.A

2013/2014?
3.

Apakah ada perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi antar siklus?

1.4

Pemecahan Masalah
Dengan melihat perumusan masalah diatas, maka untuk pemecahan

masalah penulis akan mengadakan penelitian dengan menerapkan kolaborasi
model pembelajaran Sudent Teams Achievement Divisions dan Numbered Head

7

Together. Penelitian ini dilakukan dengan berkonsultasi dengan guru dalam
penyajian materi terlebih dahulu.
Model Pembelajaran Student Teams Achievement Divisions adalah salah
satu model pembelajaran yang terdiri dari beberapa kelompok yang tiap anggota
dalam suatu kelompok saling bertanggung jawab atas kelompoknya guna
mencapai hasil belajar yang baik.Dalam implementasinya di kelas, pembelajaran
dibuka dengan menyajikan informasi akademik oleh guru berupa informasi berupa
verbal atau teks.Presentasi oleh guru dapat dilakukan melalui presentasi audio –
visual yang dibarengi dengan diskusi kelas.Siswa dalam satu kelas dibagi menjadi
kelompok –kelompok heterogen yang beranggotakan 4 atau 5 orang.Heterogenitas
kelompok dicirikan oleh perbedaan kemampuan akademik (prestasi belajar), jenis
kelamin, ras/suku etnis. Dalam kelompok yang heterogen tersebut, masing–
masing harus memiliki rasa tanggung jawab terhadap kelompok dan saling
membantu satu sama lainnya untuk mencapai tujuan kelompok atau memahami
materi ajar. Kegiatan siswa dalam kelompok meliputi tutorial, diskusi kelompok,
kuis (saling memberi pertanyaan), membandingkan jawaban dan mengoreksi
kesalahan rekan satu kelompok.Pelaksanaan kegiatan tersebut diarahkan oleh guru
sebagai fasilitator dalam pembelajaran.
Model pembelajaran Numbered Head Together merupakan rangkaian
penyampaian materi dengan menggunakan kelompok sebagai wadah dalam
menyatukan persepsi/pikiran siswa terhadap pertanyaan yang dilontarkan atau
diajukan guru, yang akan di pertanggung jawabkan oleh siswa sesuai dengan
nomor permintaan guru dari masing–masing kelompok. Pembelajaran ini diawali

8

dengan numbering.Guru membagi–bagi kelas menjadi kelompok–kelompok kecil.
Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan yang harus
dijawab oleh tiap–tiap kelompok.Berikan kesempatan pada tiap–tiap kelompok
untuk menemukan jawaban. Lalu, guru memanggil siswa yang memiliki nomor
yang sama dari tiap–tiap kelompok. Semua siswa dengan nomor yang sama dari
masing–masing kelompok mendapatkan giliran memaparkan jawaban atas
pertanyaan guru.
Dalam penerapan kolaborasi model pembelajaran Student Teams
Achievement Divisions dan Numbered Head Together ini diawali dengan guru
mnerapkan model pembelajaran Student Teams Achievement Divisions yaitu
dengan membentuk kelompok dimana setiap kelompok terdiri dari 4–5 orang
yang bersifat heterogen dimana terjadi percampuran menurut tingkat prestasi,
jenis kelamin, dan suku. Guru menyajikan materi, kemudian siswa bekerja dalam
kelompok dan memastikan seluruh anggota kelompok menguasai materi tersebut.
Selanjutnya, untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan siswa dalam diskusi
kelompok yang telah di capai, maka guru memberikan latihan kepada siswa
mengenai materi pembahasan dengan menggunakan model pembelajaran
Numbered Head Together, dimana guru terlebih dahulu memberikan nomor urut
ke masing–masing anggota dalam kelompok. Lalu guru memberikan pertanyaan
dan memanggil salah satu nomor urut yang sama dalam tiap–tiap kelompok dalam
kelas. Dan memberikan kesempatan pada mereka untuk mengutarakan jawaban
masing masing kelompok. Dan begitulah seterusnya sampai semua nomor urut di
panggil.

9

Penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Divisions dan
Numbered

Head Together

dimaksudkan untuk membantu guru dalam

penyampaian materi dimana siswa langsung di berikan tanggung jawab masingmasing yang membuat siswa akan terdorong untuk mampu menguasai materi.
Dengan pengkolaborasian model pembelajaran ini diharapkan akan meningkatkan
motivasi belajar siswa sehingga nantinya akan meningkatkan hasil belajar siswa.
Dari uraian diatas maka pemecahan masalah dalam penelitian ini adalah
dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Student Teams Achievement
Divisions dan Numbered Head Together diharapkan dapat meningkatkan motivasi
dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS II MAN 2 MODEL Medan T.A
2013/2014.
1.5

Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka penelitian ini dilakukan

dengan tujuan :
1. Untuk mengetahui peningkatan motivasi belajar akuntansi jika diterapkan
kolaborasi model pembelajaran Student Teams Achievement Divisions dan
Numbered Head Together siswa kelas XI IPS II MAN 2 MODEL Medan T.A
2013/2014
2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi jika diterapkan
kolaborasi model pembelajaran Student Teams Achievement Divisions dan
Numbered Head Together siswa kelas XI IPS II MAN 2 MODEL Medan T.A
2013/2014.
3. Untuk mengetahui perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi antar siklus?

10

1.6

Manfaat Penelitian
Manfaat yang di harapkan dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis sebagai calon guru
mengenai

penerapan

kolaborasi

model

pembelajaran

Student

Teams

Achievement Divisions dan Numbered Head Together untuk meningkatkan
motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa.
2. Sebagai bahan masukan bagi pihak sekolah, para guru khususnya guru mata
pelajaran akuntansi dalam menerapkan kolaborasi model pembelajaran Student
Teams Achievement Divisions dan Numbered Head Together untuk
meningkatkan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa.
3. Sebagai referensi dan masukan bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi UNIMED
khususnya Jurusan Pendidikan Akuntansi dan berbagai pihak yang melakukan
penelitian yang sejenis.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1

Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian, maka disimpulkan sebagai

berikut :
1.

Motivasi belajar siswa setelah diterapkan kolaborasi model pembelajaran
Student Teams Achievement Divisions dan Numbered Head Together
meningkat yaitu siklus I rata-rata 23,81% sedangkan siklus II 95,24% (naik
sebesar 71,43%)

2.

Hasil belajar siswa setelah diterapkan diterapkan kolaborasi model
pembelajaran Student Teams Achievement Divisions dan Numbered Head
Together mengalami peningkatan. pada siklus I ketuntasan belajar siswa
sebesar 50%. Pada siklus II ketuntasan belajar siswa sebesar 95,23% (naik
sebesar 54,76%) dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) secara klasikal
yaitu 90% siswa harus memperoleh nilai ≥75.

3.

Ada perbedaan yang positif dan signifikan peningkatan hasil belajar akuntansi
dari siklus I ke siklus II. Hal ini terlihat dari hasil uji t dimana thitung>ttabel yaitu
9,65 > 2,02.

5.2

Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas maka disarankan sebagai berikut :

1.

Dalam kegiatan belajar mengajar hendaknya guru khususnya guru akuntansi
menjadikan kolaborasi model pembelajaran Student Teams Achievement
Divisions dan Numbered Head Together sebagai satu alternatif dalam belajar

70

mengajar khususnya pada materi memahami penyusunan laporan keuangan
dan arus kas untuk meningkatkan pemahaman, motivasi, dan hasil belajar
siswa. Dan bagi siswa yang tidak tuntas dilakukan remedial sehingga
mencapai nilai KKM.
2.

Bagi peneliti lain yang ingin melaksanakan penelitian yang sama hendaknya
sebelum melaksanakan penelitian memperkenalkan kolaborasi model
pembelajaran Student Teams Achievement Divisions dan Numbered Head
Together kepada guru dan siswa agar pada saat pelaksanaan guru dan
terutama siswa yang menjadi subjek penelitian tidak asing dengan kolaborasi
model pembelajaran yang diterapkan sehingga penelitian biasa memberikan
hasil yang diharapkan.

3.

Untuk peningkatan hasil belajar yang lebih maksimal perlu dilakukan inovasi
dan kreatifitas yang lebih terhadap penerapan kolaborasi model pembelajaran
Student Teams Achievement Divisions dan Numbered Head Together.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 KEDUNG ADEM BOJONEGORO

0 3 1

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 BOJONG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 8 107

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS DALAM UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII G DI SMP NEGERI 1 WAY LIMA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 13 74

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 05 METRO BARAT

0 15 65

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER SISWA KELAS XI IPS 1 SMA NEGERI 1 KOTA AGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 7 139

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS IV SD NEGERI 7 METRO BARAT

0 5 79

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS V SEMESTER II SD 2 BULUNGKULON JEKULO KUDUS TAHUN AJARAN 20122013

0 0 21

PENGARUH MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER DALAM PEMBELAJARAN IPS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MIS BAWARI

0 0 9

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIIA SMP NEGERI 1 KALIBAWANG

1 1 6

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA

0 0 8