ProsesPersuasi Perusahaan terhadap Masyarakat dalam Program Kelompok Usaha Mandiri Bina Mitra Panas Bumi Kamojang- Budidaya Jamur Tiram di Kampung Kamojang, Desa Laksana, Kecamatan Ibun, Bandung.

ABSTRAK
Nida Choirun Nufus, 210110110281, mahasiswa Ilmu Hubungan Masyarakat
Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran. Penelitian ini berjudul “Proses
Persuasi Perusahaan terhadap Masyarakat dalam Program Kelompok Usaha Mandiri
(KUM) Bina Mitra Panas Bumi Kamojang - Budidaya Jamur Tiram di Kampung
Kamojang, Desa Laksana, Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung” dibawah
pembimbing utama Dr. Feliza Zubair, M.Si dan pembimbing pendamping Trie
Damayanti, S.Sos,. M.Si.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya yang dilakukan perusahaan
dalam rangka persuasi terhadap Kelompok Usaha Mandiri masyarakat di Kampung
Kamojang dengan mengkajinya dalam enam langkah proses persuasif, yaitu
presenting, attending, comprehending, yielding, retaining, dan acting.Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Teknik pengumpulan data
dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara, observasi lapangan, dan
pengumpulan dokumen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT. Indonesia Power melakukan tahap
presenting dengan menyajikan pesan persuasi hingga melibatkan orang yang ahli
dibidangnya, berkegiatan bersama, dan melibatkan oponion leader; Melakukan tahap
attending dengan kegiatan sosial and stakeholder mapping, dan kegiatan workshop
yang melibatkan sebagian masyarakat Kamojang dalam rangka uji kelayakan
program; Melakukan tahap comprehending melalui berbagai pelatihan yang diberikan

kepada masyarakat Kamojang dan memfasilitasi masyarakat untuk melakukan studi
banding mengenai program; Melakukan tahap yielding dengan memberikan
kesempatan kepada masyarakat yang telah memiliki jiwa wirausaha untuk
mengajukan program; Melakukan tahap retaining melalui kegiatan community
gathering dan mewajibkan kelompok usaha mitra binaan membuat laporan periodik;
Melakukan tahap acting dengan membuat kontrak komitmen bersama, penataan
kawasan wisata, dan memberikan kesempatan kelompok untuk mengikuti berbagai
promosi produk.
Dalam penelitian ini disimpulkan bahwa perusahaan sudah melakukan tahapan proses
persuasi kepada masyarakat. Peneliti menyarankan agar PT. Indonesia Power
membuat suatu program khusus untuk menumbuhkan jiwa wirausaha masyarakat
yang belum memiliki jiwa wirausaha. Selain itu, perusahaan juga memerhatikan
tahapan retaining secara berkala dan menyampaikan pesan mengenai jiwa wirausaha.
Peneliti juga menyarankan pada tahap acting, perusahaan melakukan evaluasi tatap
muka dengan para anggota kelompok dan evaluasi internal divisi humas mengenai
target keberhasilan program.
Kata kunci : proses persuasi, pemberdayaan masyarakat.

ABSTRACK
Nida Choirun Nufus, 210110110281, student of Public Relations Faculty of

Communication, University of Padjadjaran. This study entitled "Company
Persuasion Process for the Community Program of Independent Business Group
(KUM) Geothermal Development Partners Kamojang - Oyster Mushroom Cultivation
in Kamojang Region, Laksana Village, Ibun Subdistrict, Bandung District" under the
main supervisor Dr. Feliza Zubair, M.Si and supervising companion Trie Damayanti,
S.Sos ,. M.Si.
The purpose of this study was to determine the company's efforts made in the
framework of the Group of Independent Business persuasion community in Kamojang
Region to study it in a six-step process of persuasion, ie presenting, attending,
comprehending, yielding, retaining, and acting. The method used in this research is
descriptive method. Data was collected using interview techniques, observation, and
the collection of documents.
The results showed that PT. Indonesia Power doing step of presenting by present the
message of persuasion to involve those skilled in the art, we worked with, and involve
oponion leader; Doing step of attending by social and stakeholder mapping, and
workshops involving some Kamojang communities in order to test the feasibility of
the program; Doing step of comprehending through various training given to public
Kamojang and facilitate communities to conduct a comparative study of the program;
Doing step of yielding by providing opportunities to people who already have the
entrepreneurial spirit to apply for the program; Doing step of retaining through

community gatherings and business groups require the partners to make periodic
reports; Doing step of acting by a common commitment to make a contract,
arrangement of tourist areas, and give the group an opportunity to participate in
various promotional products.
In this study concluded that the company has done doing steps of the persuasion
process. Researchers suggested that PT. Indonesia Power to create a special
program to foster entrepreneurial spirit of people who do not have the
entrepreneurial spirit. In addition, the company also noticed retaining stages at
regular intervals and delivered messages on entrepreneurial spirit. Researchers also
advise on stage acting, the company conducted an evaluation meeting with the
members of the group and an internal evaluation of public relations division of the
success of the program targets.
Keywords: persuasion process, community empowerment.