CD-ROM Berbasis Multimedia Interaktif Untuk Pembelajaran Histoire De France.

CD-ROM BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK

PEMBELAJARAN HISTOIRE DE FRANCE

SKRIPSI

diajukan sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Bahasa Perancis

oleh

Adisti Dwi Utami

NIM 1100212

DEPARTEMEN PENDIDIKAN BAHASA PERANCIS

FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

BANDUNG

Adisti Dwi Utami

CD-ROM Berbasis Multimedia Interaktif untuk Pembelajaran Histoire de France

Disetujui dan disahkan oleh: Dosen Pembimbing I

Dr. Hj. Tri Indri Hardini, M.Pd NIP. 196912231993022002

Dosen Pembimbing II

Yadi Mulyadi, M.Pd NIP. 197812082005011002

Mengetahui,

Ketua Departemen Pendidikan Bahasa Perancis

Dr. Yuliarti Mutiarsih, M.Pd NIP. 196107231986012001

CD-ROM Berbasis Multimedia Interaktif

untuk Pembelajaran

Histoire de France

Oleh Adisti Dwi Utami

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Bahasa Perancis

© Adisti Dwi Utami 2015 Universitas Pendidikan Indonesia

Agustus 2015

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.

ABSTRAK

Utami, A. D. 2015. CD-ROM Berbasis Multimedia Interaktif untuk Pembelajaran

Histoire de France. Skripsi S1 FPBS UPI. Bandung: Tidak diterbitkan.

Penelitian ini dilakukan dalam rangka penyusunan media pembelajaran untuk mata kuliah Histoire de France di Departemen Pendidikan Bahasa Perancis FPBS UPI. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) Materi pembelajaran

Histoire de France yang terdapat pada CD-ROM interaktif, (2) Tampilan materi

dan evaluasi sejarah Perancis dalam bentuk multimedia interaktif CD ROM berdasarkan kriteria evaluasi program pembelajaran dengan bantuan komputer (3) Tipe-tipe soal yang dapat dijadikan evaluasi pembelajaran Histoire de France pada CD-ROM interaktif, dan (4) Tanggapan mahasiswa dan dosen Departemen Pendidikan Bahasa Perancis sebagai pengguna multimedia interaktif CD-ROM. Penelitian ini menggunakan teori penilaian evaluasi program media pembelajaran dengan bantuan komputer dari Arsyad. Peneliti menggunakan desain penelitian kualitatif dengan metode System Development Life Cycle (SDLC). Populasi pada penelitian ini adalah materi pembelajaran Histoire de France yang sesuai dengan silabus departemen dengan sampel total. Hasil penelitian ini adalah produk CD-ROM interaktif untuk mata kuliah Histoire de France yang memuat materi-materi dan soal-soal yang sesuai dengan kebutuhan perkuliahan tersebut di Departemen Pendidikan Bahasa Perancis Universitas Pendidikan Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data bahwa materi-materi yang disusun pada CD-ROM interaktif ini sesuai dengan silabus departemen, dibagi ke dalam beberapa bab sesuai dengan tema pembahasannya. Selanjutnya, konten ditampilkan dalam bentuk teks, gambar, dan audio dengan dilengkapi soal-soal latihan berupa pilihan ganda, tes melengkapi, tes menjodohkan, dan tes benar atau salah. Setelah dicoba oleh pengguna, dapat disimpulkan bahwa produk ini merupakan sebuah inovasi yang dinilai interaktif di lingkungan departemen dan dianggap menarik untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar mahasiswa untuk mempelajari sejarah Perancis dengan lebih menyenangkan.

ABSTRACT

Utami, Adisti Dwi. 2015. CD-ROM Based on Interactive Multimedia for Histoire

de France Learning. Skripsi for S1 FPBS UPI. Bandung: Not has been

published

This researche is conducted in order to create a learning media for history course in French Language Education Department of Universitas Pendidikan Indonesia. This research is aimed to describe: (1) Learning materials for Histoire de France which is included in the interactive CD-ROM, (2) The actual appearance of materials and evaluation regarding history of French that comes in a form of interactive multimedia CD-ROM according to the evaluation requirements of computer-based learning program, (3) Types of questions which can be used to evaluate the learning of Histoire de France from the interactive CD-ROM, and (4) Responses from the interactive multimedia CD-ROM users. This research utilizes the computer-based learning media evaluation assessment theory from Arsyad. The researcher uses quantitative research design along with the System

Development Life Cycle (SDLC). The population in this study is learning

materials of Histoire de France in accordance with the syllabus of the department with the total sample. The result of this research is interactive CD-ROM product for Histoire de France subject that contains series of materials and questions in accordance with class-related needs in French Language Education Department of Universitas Pendidikan Indonesia. Thus according to this research it is then acknowledged that the materials which is included in the interactive CD-ROM in accordance with the syllabus of the departement and divided into several chapters depend on the theme. Furthermore, the content is displayed in the form of text, image, and audio, included the questions such as multiple-choice tests, fill-in-the-blanks, matching, and true-false.Been tried by some people, it can be concluded that this product is an innovation that is indeed interactive within the environment of the department and it is considered as something which is appealing enough to be included in an actual learning activity. This particular research is also expected to be able to increase student’s motivation in learning the History of French in a more entertaining manner.

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR BAGAN ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang Masalah ... 1

1.2Rumusan dan Batasan Masalah ... 2

1.3Tujuan Penelitian ... 3

1.4Manfaat Penelitian ... 4

1.5Asumsi ... 4

BAB II MEDIA INTERAKTIF CD-ROM UNTUK PEMBELAJARAN HISTOIRE DE FRANCE ... 5

2.1Media Pembelajaran ... 5

2.1.1 Jenis Media Pembelajaran ... 6

2.1.2 Pengembangan Media Pembelajaran ... 7

2.2Teknologi Informasi ... 8

2.2.1 Pembelajaran Berbasis Komputer ... 10

2.2.2 CD-ROM ... 13

2.3Multimedia Interaktif ... 14

2.3.1 Kriteria Multimedia Interaktif ... 16

2.3.2 Rancangan CD Interaktif ... 17

2.4Macromedia Flash MX ... 18

2.5Histoire de France ... 19

3.1Metode dan Desain Penelitian ... 21

3.2Populasi dan Sampel Penelitian ... 21

3.2.1 Populasi Penelitian ... 21

3.2.2 Sampel Penelitian ... 22

3.3Definisi Operasional ... 22

3.3.1 Multimedia Interaktif ... 22

3.3.2 CD-ROM ... 22

3.3.3 Histoire de France ... 23

3.4Instrumen Penelitian ... 24

3.4.1 Wawancara ... 24

3.4.2 Angket ... 24

3.5Teknik Pengumpulan Data ... 25

3.5.1 Studi Pustaka ... 25

3.5.2 Teknik Dokumentasi ... 25

3.5.3 Wawancara ... 26

3.5.4 Angket ... 26

3.6Teknik Analisis Data ... 26

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 28

4.1Materi Histoire de France dalam CD-ROM Interaktif ... 28

4.2Tampilan CD-ROM Interaktif Histoire de France ... 29

4.2.1 Les Temps Préhistoriques ... 31

4.2.2 L’Antiquité ... 33

4.2.3 Le Moyen Âge ... 36

4.2.4 Les Temps Modernes ... 44

4.2.5 La Période Contemporaine ... 54

4.3Tipe Soal dalam CD-ROM Interaktif Histoire de France ... 64

4.4Tanggapan Pengguna CD-ROM Interaktif ... 66

4.4.1 Analisis Kebutuhan Media ... 66

4.4.1.1Penggunaan Komputer dalam Kegiatan Pembelajaran ... 67

4.4.1.3Pendapat Mahasiswa tentang Multimedia Interaktif dalam

Kegiatan Pembelajaran ... 69

4.4.1.4Pendapat Mahasiswa tentang Penggunaan Multimedia Interaktif untuk Mata Kuliah Histoire de France ... 70

4.4.2 Penilaian CD-ROM Interaktif ... 71

4.4.3 Analisis Angket Tanggapan Pengguna CD-ROM Interaktif ... 73

4.4.3.1Pendapat Dosen tentang Penampilan CD Interaktif ... 74

4.4.3.2Pendapat Dosen tentang Content dalam CD Interaktif ... 74

4.4.3.3Pendapat Dosen tentang Kebermanfaatan CD Interaktif dalam Pembelajaran Sejarah Perancis ... 76

4.4.3.4Pendapat Dosen terhadap Kemudahan Penggunaan CD Interaktif ... 77

4.4.3.5Pengalaman Mahasiswa dalam Pengggunaan CD Interaktif pada Pembelajaran Histoire de France ... 78

4.4.3.6Pendapat Mahasiswa terhadap Materi pada CD Interaktif ... 79

4.4.3.7Ketertarikan Mahasiswa terhadap CD Interaktif ... 80

4.4.3.8Pengaruh CD Interaktif terhadap Motivasi Belajar Mahasiswa ... 81

4.4.3.9Tanggapan Mahasiswa terhadap Penggunaan CD Interaktif ... 81

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 84

5.1Simpulan ... 84

5.2Saran ... 86

DAFTAR PUSTAKA ... 87 LAMPIRAN

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Sepanjang hidupnya, manusia mengalami perubahan dan perkembangan. Peristiwa-peristiwa yang berubah dan berkembang tersebut kemudian membentuk sejarah. Sejarah secara etimologi berasal dari bahasa arab yaitu syajaratun yang berarti pohon. Pohon merupakan sebuah simbol yang memiliki bagian-bagian terkait sehingga membuatnya tetap hidup. Bagian-bagian tersebut dapat menunjukkan adanya pertumbuhan dan perkembangan, seperti halnya sejarah.

Belajar sejarah berarti mempelajari akar kehidupan saat ini. Dengan mempelajari sejarah, kita dapat memahami sebab musabab terjadinya suatu peristiwa, kesalahan-kesalahan dan kunci keberhasilan dalam peristiwa tersebut di masa lampau, serta mengetahui kekurangan dan kelemahan di masa silam agar tidak terulang di masa sekarang. Oleh karena itu, penting bagi manusia mempelajari sejarah dengan tujuan utama demi masa depan yang lebih baik lagi.

Sejarah erat kaitannya dengan ilmu-ilmu sosial dan budaya, termasuk di dalamnya pembelajaran bahasa. Menguasai suatu bahasa berarti perlu juga mengenal sejarahnya. Dalam kurikulum 2013 sejarah termasuk dalam mata kuliah yang wajib dikontrak oleh mahasiswa Departemen Pendidikan Bahasa Perancis, yaitu mata kuliah Histoire de France. Dengan bobot 2 sks, mata kuliah Histoire

de France fokus pada proses terbentuknya negara Perancis dan perjalanan dari

masa prasejarah hingga terbentuknya rezim Republik ke-5 dengan memberikan penekanan pada peristiwa dan tokoh berpengaruh pada masa-masa tertentu. Dengan mempelajari Histoire de France, mahasiswa diharapkan memiliki pengetahuan tentang kronologis perkembangan negara Perancis dari zaman prasejarah hingga masa pemerintahan di era republik kelima dan mengaitkan peristiwa-peristiwa tersebut dengan peristiwa sejarah di Indonesia.

Pada pelaksanaannya, tidak mudah mencapai tujuan yang diharapkan. Mahasiswa seringkali mengalami kesulitan dalam memahami kronologis

perkembangan negara Perancis, urutan satu kejadian dengan kejadian lain, atau menghafal tokoh-tokohnya.

Melihat kendala-kendala tersebut, tentu diperlukan sebuah inovasi dalam proses pembelajaran Histoire de France. Ada berbagai cara atau media untuk mengatasinya, salah satunya dengan multimedia interaktif CD ROM. Penggunaan multimedia interaktif dalam bentuk CD ROM ini dapat membuat pembelajaran menjadi lebih interaktif, menumbuhkan minat siswa dan diharapkan dapat mengatasi kesulitan-kesulitan yang dialami mahasiswa.

Pemanfaatan multimedia interaktif CD ROM dalam proses pembelajaran tidak hanya sebatas dalam penyampaian materi, namun juga evaluasi. Evaluasi mengukur seberapa besar kemampuan peserta didik dan tercapainya tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan sebelumnya. Evaluasi dapat berupa tes maupun nontes. Umumnya tes dilakukan secara tertulis, namun seiring perkembangan teknologi informasi kini tes tertulis mulai bergeser menjadi tes berbasis komputer.

Beberapa penelitian pernah dilakukan berkaitan dengan penggunaan multimedia interaktif, diantaranya “Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif pada Mata Kuliah Civilisation Française” oleh Hesky Elmia Ikhtiari pada tahun 2013, “Penggunaan Media Pembelajaran CD Interaktif Berbasis Komputer dalam Meningkatkan Pemahaman Konsep Matematika” oleh Tata tahun 2010, dan “Efektivitas Penggunaan Media CD-ROM Lexique de Francais Langue Étrangère (FLE) sebagai Media Alternatif dalam Upaya Memperkaya Kosakata Bahasa Perancis” oleh Angga Dwi Putra tahun 2010. Ketiganya meneliti media interaktif untuk pembelajaran yang berbeda. Namun dari sekian banyak penelitian yang telah dilakukan, belum ditemukan satu pun penelitian tentang multimedia interaktif untuk mata kuliah sejarah Perancis.

Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik untuk merancang sebuah multimedia interaktif dalam bentuk CD-ROM untuk pembelajaran Histoire de

France yang akan dituangkan dalam sebuah skripsi dengan judul “CD-ROM Berbasis Multimedia Interaktif untuk Pembelajaran Histoire de France”.

1.2 Rumusan dan Batasan Masalah

Dengan berkembangnya teknologi informasi yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran, penelitian ini difokuskan pada pembuatan CD-ROM berbasis multimedia interaktif yang dapat diakses secara offline. Brown, A. & Green, T. (2002) mengungkapkan bahwa salah satu metode yang paling umum untuk menyimpan informasi multimedia saat ini adalah dengan CD ROM. Maka dari itu multimedia pembelajaran yang dibuat dengan menggunakan aplikasi flash MX ini dikemas dalam sebuah CD ROM. Agar tidak terlalu luas, pembahasan dalam penelitian ini dibatasi pada materi sejarah Perancis yang terdapat pada silabus Histoire de France sebagai pembelajaran berbasis multimedia interaktif.

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Materi sejarah Perancis apa saja yang akan ditampilkan dalam CD-ROM yang sesuai dengan silabus mata kuliah Histoire de France di Departemen Pendidikan Bahasa Perancis?

2. Bagaimana tampilan materi dan evaluasi sejarah Perancis dalam bentuk

multimedia interaktif CD ROM berdasarkan kriteria evaluasi program pembelajaran dengan bantuan komputer?

3. Tipe soal apa saja yang dapat dijadikan evaluasi materi sejarah Perancis berbasis multimedia interaktif CD-ROM?

4. Apa tanggapan mahasiswa dan dosen sebagai pengguna multimedia

interaktif CD-ROM?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan:

1. Materi pembelajaran Histoire de France berbasis multimedia interaktif CD-ROM.

2. Tampilan materi dan evaluasi sejarah Perancis dalam bentuk multimedia interaktif CD ROM berdasarkan kriteria evaluasi program pembelajaran dengan bantuan komputer.

3. Tipe-tipe soal yang dapat dijadikan evaluasi pembelajaran Histoire de

France melalui multimedia interaktif CD-ROM.

4. Tanggapan pengguna multimedia interaktif CD ROM.

1.4 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat khususnya untuk beberapa pihak, diantaranya:

1. Pengajar dapat menggunakan media alternatif berbasis multimedia ini dalam pembelajaran Histoire de France. Selain itu hasil dari penelitian ini juga diharapkan mampu membantu pengajar dalam melakukan evaluasi dari setiap bab yang telah dipelajari.

2. Sama halnya dengan dosen pengajar, penelitian ini pun diharapkan dapat bermanfaat bagi mahasiswa dalam rangka penyediaan media alternatif untuk pembelajaran Histoire de France, membantu mereka dalam mengukur pengetahuannya tentang materi-materi Histoire de France secara mandiri (auto-apprentissage), memotivasi dan meningkatkan minat mereka untuk belajar sejarah Perancis.

3. Bagi peneliti, penelitian ini bermanfaat untuk merancang media pembelajaran interaktif untuk mata kuliah Histoire de France dengan menggunakan teknologi multimedia CD-ROM.

4. Bagi peneliti lain, hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk melakukan penelitian serupa dan mengembangkannya secara lebih luas.

1.5 Asumsi

Penelitian ini dilaksanakan dengan asumsi:

1. Sejarah Perancis merupakan bagian dari salah satu unsur penunjang pembelajaran bahasa dan budaya Perancis.

2. Media merupakan faktor penunjang yang dapat memudahkan dan

meningkatkan kualitas proses pembelajaran.

3. Multimedia interaktif CD-ROM merupakan salah satu media

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode dan Desain Penelitian

Metode penelitian merupakan hal yang tak dapat dipisahkan dalam sebuah penelitian ilmiah. Menurut Sugiyono (2013 : 3) metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Metode penelitian dalam perancangan CD interaktif ini menggunakan

System Development Life Cycle (SDLC) dimana sistem ini merupakan

tahapan-tahapan dalam membangun sistem informasi. Lewis, J. (2012 : 16) berpendapat, “... it is basically defined as a methodology or models which are used to develop computer system”. [SDLC didefinisikan sebagai metodologi atau model yang

digunakan untuk mengembangkan sistem komputer].

Tahapan-tahapan yang dilakukan meliputi perencanaan (planning), analisis sistem, desain, penerapan, dan penggunaan atau pemeliharaan. Sementara desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian kualitatif. Bungin (2008 : 39) mengungkapkan bahwa rancangan penelitian dalam pendekatan kualitatif bersifat luwes, tidak terlalu rinci, tidak lazim mendefinisikan suatu konsep, serta memberi kemungkinan bagi perubahan-perubahan manakala ditemukan fakta yang lebih mendasar, menarik, dan unik di lapangan.

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian 3.2.1 Populasi Penelitian

Yount (2006 : 1) berpendapat bahwa,“A „population‟ consists of all the

subjects you want to study”. Pernyataan tersebut dapat diterjemahkan bahwa

populasi terdiri dari semua subjek yang ingin diteliti.

Pada penelitian ini, populasi yang akan dijadikan materi pembelajaran berbasis multimedia interaktif adalah seluruh materi Histoire de France sesuai

3.2.2 Sampel Penelitian

Penelitian ini menggunakan teknik total sampling. Dalam situs Lund Research Ltd (2012) teknik total sampling didefinisikan sebagai berikut, “Total

population sampling is a type of purposive sampling technique that involves

examining the entire population that have a particular set of characteristics”. [Total sampling populasi adalah salah satu jenis purposive sampling yang melibatkan seluruh populasi dalam penelitian yang memiliki karakteristik yang sama]. Maka sampel penelitian ini diambil dari keseluruhan populasi, yaitu semua materi Histoire de France yang terdapat dalam silabus.

3.3 Definisi Operasional 3.3.1 Multimedia Interaktif

Munir (2013 : 110) menyatakan bahwa multimedia merupakan perpaduan antara berbagai media (format file) yang berupa teks, gambar (vektor atau bitmap), grafik, sound, animasi, video, interaksi, dan lain-lain yang telah dikemas menjadi file digital (komputerisasi), digunakan untuk menyampaikan pesan kepada publik. Sedangkan pengertian interaktif terkait dengan komunikasi dua arah atau lebih dari komponen-komponen komunikasi.

Berdasarkan pengertian di atas, peneliti pahami bahwa multimedia interaktif adalah gabungan dua media atau lebih yang berintegrasi dan memungkinkan penggunanya untuk berinteraksi, artinya media ini dilengkapi alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh penggunanya untuk memilih tindakan selanjutnya.

Multimedia interaktif dalam penelitian ini dirancang dalam bentuk CD ROM yang berisi materi Histoire de France dan butir-butir soal dalam berbagai tipe.

3.3.2 CD-ROM

CD-ROM merupakan salah satu produk cakram optik yang dapat menyimpan data hingga 1 GB. Namun umumnya hanya berukuran 650 MB. Sesuai dengan namanya, Read-Only Memory, data yang terdapat pada CD-ROM tidak dapat dihapus, diubah, dan ditambah dengan data yang baru. Perangkat

lunak ini mendukung data berupa grafis, suara, bahkan video. Noir (2010) mengatakan bahwa “Compact Disc Read Only Memory est un disque compact contenant toutes sortes de données numériques destinées à être lues par un ordinateur”. [CD ROM adalah compact disc yang berisi segala macam data digital yang dapat diakses dengan komputer.] Untuk mengakses CD-ROM, diperlukan CD-ROM player.

CD ROM dalam penelitian ini memuat materi Histoire de France lengkap dengan butir-butir soal setiap sesinya sebagai evaluasi. Materi disajikan dalam bentuk teks dan gambar. Peserta dapat memilih sesi secara bebas. Evaluasi dilakukan setelah mereka selesai membaca materi. Setelah menjawab soal, peserta dapat langsung melihat skor yang didapat.

3.3.3 Histoire de France

Dalam bahasa Indonesia, Histoire de France berarti sejarah Perancis.

Menurut Manon (2008) “L‟histoire est la connaissance du passé humain” yang

berarti bahwa sejarah adalah pengetahuan tentang masa lalu manusia. Histoire terdiri dari peristiwa-peristiwa pada masa lampau yang mempengaruhi perubahan-perubahan yang terjadi hingga saat ini. Jadi, Histoire de France dapat dikatakan sebagai sejarah negara Perancis yang di dalamnya terdapat uraian peristiwa-peristiwa dan tokoh-tokoh penting yang mempengaruhi perubahan yang terjadi di negara Perancis.

Dalam silabus Departemen Pendidikan Bahasa Perancis FPBS UPI dijelaskan bahwa Histoire de France merupakan salah satu Mata Kuliah Keahlian (MKK) yang wajib diikuti oleh mahasiswanya pada semester IV. Mata kuliah ini memiliki bobot 2 sks dan berisi materi-materi sejarah negara Perancis dari masa prasejarah hingga terbentuknya rezim Republik ke-5. Penelitian ini memuat seluruh materi tersebut yang akan dibagi sesuai waktu terjadinya dan tema-tema dalam setiap abadnya.

3.4 Instrumen Penelitian

Instrumen adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam proses penelitian. Arvin (2015) berpendapat bahwa, “A research instrument is a survey, questionnaire, test, scale, rating, or tool designed to measure the variable(s), characteristic(s), or information of interest, often a behavioral or

psychological characteristic”. [Instrumen penelitian adalah survey, kuesioner, tes,

skala, rating, atau alat yang didesain untuk mengukur variabel, karakteristik, atau informasi menarik, yang seringkali berupa kebiasaan atau karakteristik psikologi.] Dalam penelitian ini peneliti memilih wawancara dan angket sebagai alat untuk mengumpulkan data. Seperti yang Shohamy dan Seliger (1990 : 155) katakan, “... other data collection procedures, such as questionnaires or interviews can be

applied as well.” [...prosedur pengumpulan data lainnya, seperti angket dan wawancara juga dapat diterapkan.]

3.4.1 Wawancara

Wawancara sebagai salah satu instrumen penelitian adalah interaksi antara pewawancara dan narasumber melalui pertanyaan-pertanyaan dengan tujuan untuk mendapatkan data. Seliger dan Shohamy (1990 : 166) mengatakan bahwa, “The

purpose of interview is to obtain information by actually talking to the subject”. Pernyataan ini berarti bahwa tujuan utama wawancara adalah untuk mendapatkan informasi dengan cara membicarakan topik penelitian. Dalam penelitian ini wawancara dilakukan dengan dosen pengampu untuk mendapatkan informasi yang dapat mendukung perancangan multimedia interaktif CD ROM untuk pembelajaran Histoire de France.

3.4.2 Angket

Angket sebagai salah satu instrumen penelitan digunakan untuk mengumpulkan data terkait suatu objek yang diteliti. Sejalan dengan pernyataan James P. yaitu, “The questionnaire is most frequently a very concise, preplanned

set of questions designed to yield specific information to meet a particular need

singkat, terdiri dari satu set pertanyaan yang telah direncanakan, dirancang untuk menghasilkan informasi yang spesifik untuk memenuhi kebutuhan informasi penelitian tentang topik yang bersangkutan]

Angket diberikan kepada mahasiswa untuk mengetahui kebutuhan mereka terhadap penggunaan CD ROM interaktif untuk pembelajaran Histoire de France dan tanggapan mereka yang telah menggunakan CD interaktif tersebut..

3.5 Teknik Pengumpulan Data 3.5.1 Studi Pustaka

Studi pustaka adalah teknik mengumpulkan data teoretis dari buku, jurnal, atau referensi lain untuk dijadikan landasan dilakukannya penelitian. Hal ini didukung oleh Seliger dan Shohamy (1990 : 161) yang menyatakan bahwa, “This, another commonly used procedure in qualitative research, involves collecting data from documents and other materials, the content of which is reviewed and analyzed by a process known as content analysis”. [Studi pustaka, prosedure lain yang umum digunakan dalam penelitian kualitatif, melibatkan pengumpulan data dari dokumen dan sumber lain, yang kontennya dikaji dan dianalisis dengan proses yang dikenal sebagai analisis data.]

Tujuan studi pustaka menurut Setyosari (2010) diantaranya untuk memastikan bahwa penulis atau peneliti tidak melakukan duplikasi, memberikan awalan yang baik bagi penulis untuk melakukan penelitian dalam bidang tertentu, mencari dukungan dari teori utama, dan memperoleh pemahaman metodologis.

3.5.2 Teknik Dokumentasi

Arikunto (2002 : 206) mengemukakan bahwa teknik dokumentasi adalah mencari data dengan cara mengumpulkan hal-hal yang berhubungan dengan penelitian, berupa catatan-catatan, situs, buku, koran, majalah, dll.

Dokumentasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah mengumpulkan materi Histoire de France yang akan dijadikan data dan butir-butir soal evaluasi pada CD-ROM berbasis multimedia interaktif.

3.5.3 Wawancara

Wawancara dilakukan dengan dosen pengampu untuk mendapat informasi tentang media yang diproduksi dan materi pembelajaran serta bentuk evaluasi yang ditampilkan pada CD-ROM.

3.5.4 Angket

Angket diberikan untuk mengetahui kebutuhan mahasiswa terhadap penggunaan CD ROM interaktif untuk pembelajaran Histoire de France.

Tabel 3.1

Kisi-kisi Pertanyaan Angket Analisis Kebutuhan Media

No Kategori Pertanyaan Nomor Soal Jumlah Soal

1. Penggunaan komputer dalam

kegiatan pembelajaran

1, 2, 3, 4 4

2. Pengetahuan mahasiswa

tentang multimedia interaktif

5 1

3. Pendapat mahasiswa tentang

multimedia interaktif dalam kegiatan pembelajaran

6 1

4. Pendapat mahasiswa tentang

penggunaan multimedia interaktif untuk mata kuliah

Histoire de France

7, 8 2

8

3.6 Teknik Analisis Data

Terdapat tiga jalur analisis data kualitatif, yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan (Miles dan Huberman, 1992). Reduksi data adalah proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan, dan transformasi data kasar yang muncul dari catatan tertulis di lapanggan. Proses ini berlangsung terus menerus selama penelitian berlangsung. Dalam penelitian ini, data yang dimaksud adalah materi Histoire de France. Selanjutnya penyajian data, yaitu kegiatan ketika sekumpulan informasi disusun, sehingga memungkinkan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Penelitian ini menyajikan data berupa CD-ROM berbasis multimedia interaktif Histoire de

France. Tahap terakhir ialah penarikan kesimpulan. Tahap ini dilakukan secara

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Arsyad, A. (2011). Media Pembelajaran. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada Arvin, S. (2015). Finding Research Instruments, Surveys, and Tests. Diakses pada

tanggal 19 Maret 2015 dari: http://libguides.indstate.edu/instruments

Brown, A. & Green, T. (2002 : 2-3). Multimedia Projects in the Classroom (A

Guide to Development and Evaluation). California: Thousand Oaks.

Bungin, B. (2008). Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rajawali Pers. Centre National de Ressources Textuelles et Lexicales. (n.d.) Histoire. Diakses

pada tanggal 21 Maret 2015 dari: http://www.cnrtl.fr/lexicographie/histoire Crowley, B. (n.d). Bachelor of Arts (Hons) in Interactive Multimedia. Diakses

pada tanggal 23 Maret 2015 dari:

http://www.ittralee.ie/en/InformationAbout/Courses/SchoolofBusinessCom putingandHumanities/CreativeMediaandInformationTechnology/TL290-BAHONSInteractiveMultimedia/

Darmawan, D. (2012: 33). Teknologi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

DeNardis, L. & Aksoy, P. (2007). Information Technnology in Theory. Diakses

pada tanggal 10 Maret 2015 dari:

https://books.google.co.id/books?id=KGS5IcixljwC&printsec=frontcover& dq=information+technology+books&hl=id&sa=X&ei=_RXkVPTsLJWXuA TMlYLQDw&ved=0CDMQ6AEwAg#v=onepage&q=information%20techn ology%20books&f=false

Ely, D. & Gerlach, V. (1980 : 395) Teaching & Media, a Systematic Approache. New Jersey: Prentice-Hall.

Hall, J.A. (2007). Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat

Hardini, Tri I. (2009). Model Pembelajaran Jarak Jauh Bahasa Indonesia Bagi

Penutur Frankofon Melalui Teknologi Multimedia. Disertasi UPI.

Indrajit, R.E (2004). Kajian Strategis Cost Benefit Teknologi Informasi. Andi. Yogyakarta.

Irenewaty, T. (2006). Peningkatan Kualitas Pembelajaran Sejarah Menggunakan

Metode Ceramah dengan Media Audio Visual. Diakses pada tanggal 23

Februari 2015 dari:

http://eprints.uny.ac.id/1046/1/Terry_Irenewaty,_M.Hum.pdf

James, P. (1997). Questionnaire and Interview as Data-Gathering Tools. Diakses

pada tanggan 19 Maret 2015 dari:

http://www.okstate.edu/ag/agedcm4h/academic/aged5980a/5980/newpage1 6.htm

Kerouanton, J.L. (n.d.). Qu’est-ce que l’histoire des techniques?. Université de

Nantes: Cours d’Histoire des techniques. Diakses dari Universitas Nantes:

http://www.foad-mooc.auf.org/IMG/pdf/AUF-cours_UEC3.pdf

Lewis, J. (2012). SDLC 100 Success Secrets - Software Development Life Cycle

(SDLC) 100 Most asked Questions, SDLC Methodologies, Tools, Process and Business Models. Diakses pda tanggal 30 Mei 2015 dari:

https://books.google.co.id/books/about/SDLC_100_Success_Secrets.html?i d=SWylgVQy-OAC&hl=en

Lindblom, K. & Twersky, F. (2012). Evaluation Principles and Practices.

Diakses 5 Maret 2015 dari:

http://www.hewlett.org/uploads/documents/EvaluationPrinciples-FINAL.pdf

Lund Research Ltd (2012). Total Population Sampling. Diakses pada tanggal 5

Maret 2015 dari:

Manon, S. (2008). La Connaissance Historique et Ses Difficultés. Diakses pada tanggal 13 April 2015 dari: http://www.philolog.fr/la-connaissance-historique-et-ses-difficultes/

Miles & Huberman. (1992). Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber tentang

Metode-metode Baru. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press).

Morley, D. (2009). Understanding Computers: Today & Tomorrow. Diakses pada

tanggal 25 Maret 2015 dari:

https://books.google.co.id/books?id=WeQEAAAAQBAJ&printsec=frontco ver&dq=inauthor:%22Deborah+Morley%22&hl=id&sa=X&ei=ejQlVfzEE8 WomgX68YDoAQ&ved=0CCwQ6AEwAg#v=onepage&q&f=false

Munir. (2013). Multimedia; Konsep & Aplikasi dalam Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Mukti, N. A. & Hwa, S. P. (2004). Malaysian Perspective: Designing Interactive

Multimedia Learning Environment for Moral Values Education. Educational Technology & Society, 7 (4), 143-152. Diakses pada tanggal 11

Maret 2015 dari: http://www.ifets.info/journals/7_4/14.pdf

Munthe, B. (2009). Desain Pembelajaran. Yogyakarta: CTSD UIN Sunan Kalijaga.

Nasution. (2010). Teknologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Noir, R. (2010). Définition: CD-Rom. Diakses dari:

http://www.radisnoir.com/agence-web-blog/definition-lexique/definition-cd-rom

Nugroho, S.P., Daswanto, A., & Hidayatullah, P. (2011). Membuat Mobile Game

Edukatif Flash. Bandung: Informatika.

Pillou, J.F. (2015). CD, CD Audio et CD-ROM. Diakses pada tanggal 23 April 2015 dari: http://www.commentcamarche.net/contents/736-cd-cd-audio-et-cd-rom.

Pustaha, A. (2005). Teknologi Informasi: Kesiapan Pustakawan Memanfaatkannya. Jurnal Studi Perpustakaan dan Informasi Vol.1, No.2.

Diakses dari: http://eprints.rclis.org/9347/1/Ardoni-Pustaha-des2005-05.pdf Quintin, J.J. (2014). Relation Entre Les Technologies de L’Information et de La

Communication pour L’Éducation (TICE) et La Technologie de L’Éducation. Diakses pada tanggal 3 Mei 2015 dari: http://www.edu- tice.org/approche-th%C3%A9orique/technologie-de-l-%C3%A9ducation-et-tice/

Ramadhan, A. (2004). Seri Pelajaran Komputer Macromedia Flash MX. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Riyana, C. & Susilana, R. (2008). Media Pembelajaran: Hakikat, Pengembangan,

Pemanfaatan dan Penilaian. Diakses pada tanggal 5 Maret 2015 dari:

https://books.google.co.id/books?id=-yqHAwAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=riyana+susilana+media+pembe lajaran&hl=id&sa=X&ei=oUoKVbbZEMOhugTW_IGwCQ&ved=0CBsQ6 AEwAA#v=onepage&q=riyana%20susilana%20media%20pembelajaran&f =false

Rocheleau, J. (1995). Le Concept de Média d’Apprentissage. Diakses pada tanggal 6 Maret 2015 dari: http://ijede.ca/index.php/jde/article/view/234/608 Setyosari, P. (2010). Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta:

Kencana Prenada Media Group.

Shohamy, E. & Seliger, H. W. (1990). Second Language Research Methods. Oxford: Oxford University Press.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukardi (2003) Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Praktik Jakarta: Bumi Aksara

Sukardi, M. (2009). Evaluasi Pendidikan Prinsip dan Operasionalnya. Jakarta: Bumi Aksara.

Surakhmad. (1985). Penelitian Deskriptif. Bandung: Tarsito.

Susilana, R. & Riyana, C. (2009). Media Pembelajaran: Hakikat, Pengembangan,

Pemanfaatan, dan Penilaian. Diakses pada tanggal 30 April 2015 dari:

https://books.google.co.id/books?id=-yqHAwAAQBAJ&pg=PA1-IA1&dq=media+pembelajaran&hl=id&sa=X&ei=6SAAVcC3L5CC8gWOu 4DYCg&sqi=2&ved=0CBoQ6AEwAA#v=onepage&q=media%20pembelaj aran&f=false

Thierry, C., Tillon, S., Chalin, C., et al. (2014). C’est quoi les TICE?. Diakses pada tanggal 22 Mei 2015 dari: http://sydologie.com/2014/09/cest-quoi-les-tice/

Warsita, B. (2008). Teknologi Pembelajaran, Landasam dan Aplikasinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Yount, R. (2006). Populations and Sampling. Diakses pada tanggal 19 Maret

2015 dari:

France. Tahap terakhir ialah penarikan kesimpulan. Tahap ini dilakukan secara terus menerus selama berada di lapangan.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Arsyad, A. (2011). Media Pembelajaran. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada Arvin, S. (2015). Finding Research Instruments, Surveys, and Tests. Diakses pada

tanggal 19 Maret 2015 dari: http://libguides.indstate.edu/instruments

Brown, A. & Green, T. (2002 : 2-3). Multimedia Projects in the Classroom (A Guide to Development and Evaluation). California: Thousand Oaks.

Bungin, B. (2008). Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rajawali Pers. Centre National de Ressources Textuelles et Lexicales. (n.d.) Histoire. Diakses

pada tanggal 21 Maret 2015 dari: http://www.cnrtl.fr/lexicographie/histoire Crowley, B. (n.d). Bachelor of Arts (Hons) in Interactive Multimedia. Diakses

pada tanggal 23 Maret 2015 dari:

http://www.ittralee.ie/en/InformationAbout/Courses/SchoolofBusinessCom putingandHumanities/CreativeMediaandInformationTechnology/TL290-BAHONSInteractiveMultimedia/

Darmawan, D. (2012: 33). Teknologi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

DeNardis, L. & Aksoy, P. (2007). Information Technnology in Theory. Diakses

pada tanggal 10 Maret 2015 dari:

https://books.google.co.id/books?id=KGS5IcixljwC&printsec=frontcover& dq=information+technology+books&hl=id&sa=X&ei=_RXkVPTsLJWXuA TMlYLQDw&ved=0CDMQ6AEwAg#v=onepage&q=information%20techn ology%20books&f=false

Ely, D. & Gerlach, V. (1980 : 395) Teaching & Media, a Systematic Approache. New Jersey: Prentice-Hall.

Hall, J.A. (2007). Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat

Hardini, Tri I. (2009). Model Pembelajaran Jarak Jauh Bahasa Indonesia Bagi Penutur Frankofon Melalui Teknologi Multimedia. Disertasi UPI.

Indrajit, R.E (2004). Kajian Strategis Cost Benefit Teknologi Informasi. Andi. Yogyakarta.

Irenewaty, T. (2006). Peningkatan Kualitas Pembelajaran Sejarah Menggunakan Metode Ceramah dengan Media Audio Visual. Diakses pada tanggal 23

Februari 2015 dari:

http://eprints.uny.ac.id/1046/1/Terry_Irenewaty,_M.Hum.pdf

James, P. (1997). Questionnaire and Interview as Data-Gathering Tools. Diakses

pada tanggan 19 Maret 2015 dari:

http://www.okstate.edu/ag/agedcm4h/academic/aged5980a/5980/newpage1 6.htm

Kerouanton, J.L. (n.d.). Qu’est-ce que l’histoire des techniques?. Université de

Nantes: Cours d’Histoire des techniques. Diakses dari Universitas Nantes: http://www.foad-mooc.auf.org/IMG/pdf/AUF-cours_UEC3.pdf

Lewis, J. (2012). SDLC 100 Success Secrets - Software Development Life Cycle (SDLC) 100 Most asked Questions, SDLC Methodologies, Tools, Process and Business Models. Diakses pda tanggal 30 Mei 2015 dari: https://books.google.co.id/books/about/SDLC_100_Success_Secrets.html?i d=SWylgVQy-OAC&hl=en

Lindblom, K. & Twersky, F. (2012). Evaluation Principles and Practices.

Diakses 5 Maret 2015 dari:

http://www.hewlett.org/uploads/documents/EvaluationPrinciples-FINAL.pdf

Lund Research Ltd (2012). Total Population Sampling. Diakses pada tanggal 5

Maret 2015 dari:

Manon, S. (2008). La Connaissance Historique et Ses Difficultés. Diakses pada tanggal 13 April 2015 dari: http://www.philolog.fr/la-connaissance-historique-et-ses-difficultes/

Miles & Huberman. (1992). Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber tentang Metode-metode Baru. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press). Morley, D. (2009). Understanding Computers: Today & Tomorrow. Diakses pada

tanggal 25 Maret 2015 dari:

https://books.google.co.id/books?id=WeQEAAAAQBAJ&printsec=frontco ver&dq=inauthor:%22Deborah+Morley%22&hl=id&sa=X&ei=ejQlVfzEE8 WomgX68YDoAQ&ved=0CCwQ6AEwAg#v=onepage&q&f=false

Munir. (2013). Multimedia; Konsep & Aplikasi dalam Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Mukti, N. A. & Hwa, S. P. (2004). Malaysian Perspective: Designing Interactive Multimedia Learning Environment for Moral Values Education. Educational Technology & Society, 7 (4), 143-152. Diakses pada tanggal 11 Maret 2015 dari: http://www.ifets.info/journals/7_4/14.pdf

Munthe, B. (2009). Desain Pembelajaran. Yogyakarta: CTSD UIN Sunan Kalijaga.

Nasution. (2010). Teknologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Noir, R. (2010). Définition: CD-Rom. Diakses dari:

http://www.radisnoir.com/agence-web-blog/definition-lexique/definition-cd-rom

Nugroho, S.P., Daswanto, A., & Hidayatullah, P. (2011). Membuat Mobile Game Edukatif Flash. Bandung: Informatika.

Pillou, J.F. (2015). CD, CD Audio et CD-ROM. Diakses pada tanggal 23 April 2015 dari: http://www.commentcamarche.net/contents/736-cd-cd-audio-et-cd-rom.

Pustaha, A. (2005). Teknologi Informasi: Kesiapan Pustakawan Memanfaatkannya. Jurnal Studi Perpustakaan dan Informasi Vol.1, No.2. Diakses dari: http://eprints.rclis.org/9347/1/Ardoni-Pustaha-des2005-05.pdf

Quintin, J.J. (2014). Relation Entre Les Technologies de L’Information et de La

Communication pour L’Éducation (TICE) et La Technologie de L’Éducation. Diakses pada tanggal 3 Mei 2015 dari: http://www.edu- tice.org/approche-th%C3%A9orique/technologie-de-l-%C3%A9ducation-et-tice/

Ramadhan, A. (2004). Seri Pelajaran Komputer Macromedia Flash MX. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Riyana, C. & Susilana, R. (2008). Media Pembelajaran: Hakikat, Pengembangan, Pemanfaatan dan Penilaian. Diakses pada tanggal 5 Maret 2015 dari:

https://books.google.co.id/books?id=-yqHAwAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=riyana+susilana+media+pembe lajaran&hl=id&sa=X&ei=oUoKVbbZEMOhugTW_IGwCQ&ved=0CBsQ6 AEwAA#v=onepage&q=riyana%20susilana%20media%20pembelajaran&f =false

Rocheleau, J. (1995). Le Concept de Média d’Apprentissage. Diakses pada

tanggal 6 Maret 2015 dari: http://ijede.ca/index.php/jde/article/view/234/608 Setyosari, P. (2010). Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta:

Kencana Prenada Media Group.

Shohamy, E. & Seliger, H. W. (1990). Second Language Research Methods. Oxford: Oxford University Press.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukardi (2003) Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Praktik Jakarta: Bumi Aksara

Sukardi, M. (2009). Evaluasi Pendidikan Prinsip dan Operasionalnya. Jakarta: Bumi Aksara.

Surakhmad. (1985). Penelitian Deskriptif. Bandung: Tarsito.

Susilana, R. & Riyana, C. (2009). Media Pembelajaran: Hakikat, Pengembangan, Pemanfaatan, dan Penilaian. Diakses pada tanggal 30 April 2015 dari:

https://books.google.co.id/books?id=-yqHAwAAQBAJ&pg=PA1-IA1&dq=media+pembelajaran&hl=id&sa=X&ei=6SAAVcC3L5CC8gWOu 4DYCg&sqi=2&ved=0CBoQ6AEwAA#v=onepage&q=media%20pembelaj aran&f=false

Thierry, C., Tillon, S., Chalin, C., et al. (2014). C’est quoi les TICE?. Diakses

pada tanggal 22 Mei 2015 dari: http://sydologie.com/2014/09/cest-quoi-les-tice/

Warsita, B. (2008). Teknologi Pembelajaran, Landasam dan Aplikasinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Yount, R. (2006). Populations and Sampling. Diakses pada tanggal 19 Maret

2015 dari: