IbM Kelompok Ternak Sapi Potong di Boyolali (Penggunaan Biogas Sebagai Sumber Energi Keluarga).

(b. Pertanian)
IbM Kelompok Ternak Sapi Potong di Boyolali (Penggunaan Biogas Sebagai Sumber Energi
Keluarga)
Kata kunci : biogas sapi potong, alat absorber, limbah slurry/sludge, kompor dan lampu biogas, kompos
biogas
Lutojo; Riyanto, Joko
Fakultas Pertanian UNS, Pengabdian, BOPTN UNS, Ipteks bagi Masyarakat (IbM), 2012
Tujuan kegiatan meningkatkan produksi dan kualitas biogas dengan cara aplikasi alat absorber biogas,
penggunaan biogas sebagai sumber utama energy rumah tangga (kompor dan lampu biogas), nilai
ekonomis limbah biogas berupa slurry/sludge menjadi produk kompos biogas, dan kesejahteraan
peternak. Kegiatan dilaksanakan pada kelompok tani-ternak sapi potong “Sambi Mulyo” di Desa Jagoan,
Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali. Percontohan pada 2 orang peternak yang memiliki instalasi
biogas model “fixed dome biogas plant” kapasitas 30m3 menampung feses dari 10-15 ekor sapi potong.
Kegiatan ini didanai oleh DIPA BLU Universitas Sebelas Maret tahun 2012 skim IbM. Kegiatan IbM
meliputi (1) penerapan alat absorber dan absorban dari kapur untuk meningkatkan kualitas biogas
(produksi dan tekanan gas) sebagai sumber energy keluarga (kompor dan lampu biogas), dan (2)
pemanfaatan limbah biogas berupa slurry atau sludge untuk produksi kompos biogas. Tahapan kegiatan
adalah sosialisasi program, penyuluhan, pelatihan, percontohan, pemasaran, monitoring dan evaluasi,
pelaporan, presentasi hasil kegiatan, publikasi. Hasil yang diperoleh adalah kebutuhan energi rumah
tangga untuk kompor sepenuhnya dipenuhi dari energi biogas sebagai pengganti energi LPG, lampu
biogas digunakan sebagai tambahan penerangan kandang dan cadangan lampu penerang rumah jika

listrik PLN mati, penghematan biaya Rp 135.000 per bulan dibandingkan penggunaan komor LPG,
diproduksi kompos biogas sebagai tambahan pendapatan peternak, dan diperoleh selisih keuntungan Rp
250/kg (225%) dibandingkan dengan produksi kompos feses biasa. Kesimpulan penggunaan alat
absorber dapat meningkatkan produksi dan kualitas, biogas sebagai sumber utama energy rumah tangga
(kompor dan lampu biogas), biogas dapat dialirkan kerumah peternak yang jauh dari kandang, diproduksi
pupuk biogas, kesejahteraan peternak meningkat dan usaha peternakan sapi potong berlangsung ramah
lingkungan (environment friendly) dan tanpa limbah (zero waste).