PABRIK MONOCALCIUM PHOSPATE DENGAN PROSES TENNESSE VALLEY AUTHORITY.
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
(2)
PABRIK MONOCALCIUM PHOSPATE
DENGAN PROSES TENNESSE VALLEY AUTHORITY
PRA RENCANA PABRIK
Oleh :
RISKA IRMAWATI NPM : 0931010028
PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
JAWA TIMUR
(3)
PRA RENCANA PABRIK
PABRIK MONOCALCIUM PHOSPATE DENGAN PROSES
TENNESSE VALLEY AUTHORITY
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Program Studi Teknik Kimia
Oleh:
Riska Irmawati
NPM. 0931010028
PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR
2013
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
(4)
(5)
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah AWT, dengan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga Penyusun dapat menyelesaikan Pra Rencana Pabrik dengan judul “Pabrik Monocalcium Phospate dengan Proses Tennesse Valley Authority”. Pra Rencana Pabrik ini bertujuan sebagai salah satu syarat menyelesaikan Pendidikan Strata Satu (S-1), Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri UPN “Veteran“ Jatim.
Pra Rencana Pabrik ini dapat terselesaikan dengan baik berkat bantuan petunjuk, bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak. oleh karena itu, pada kesempatan ini Penyusun mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada :
1. Bapak Ir. Sutiyono, MT selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.
2. Ir. Retno Dewati, MT selaku Ketua Program Studi Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri UPN ”Veteran” Jawa Timur.
3. Ir. Suprihatin, MT selaku Sekretaris Program Studi Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri UPN ”Veteran” Jawa Timur.
4. Ir. Dwi Hery Astuti, MT selaku dosen pembimbing Pra Rencana Pabrik yang telah berjasa besar dengan meluangkan banyak waktu untuk menyumbangkan pikiran, bimbingan, saran, dan motivasi dalam menyelesaikan Pra Rencana Pabrik ini.
5. Seluruh karyawan dan staff Fakultas Teknologi Industri UPN “Veteran” Jawa Timur.
6. Bapak dan ibu serta seluruh anggota keluarga yang telah memberikan dukungan baik moril, materil, dan spiritual.
7. Teman – teman Teknik Kimia angkatan 2009 A yang telah banyak membantu, memberikan informasi dan support selama penyelesaian Pra Rencana Pabrik ini.
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
(6)
Penyusun menyadari bahwa Pra Rencana Pabrik ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu masukkan dan saran serta kritik yang bersifat membangun sangat diperlukan untuk kesempurnaan Pra Rencana Pabrik ini. Penyusun berharap semoga Pra Rencana Pabrik ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang membaca dan khususnya bagi yang memerlukan.
(7)
iv INTISARI
Perencanaan pabrik Monocalcium Phosphate ini diharapkan dapat
berproduksi dengan kapasitas 80.000 ton/tahun dalam bentuk granular. Pabrik
beroperasi secara continuous selama 300 hari dalam setahun.
Monokalsium fosfat atau lebih dikenal dengan Superfosfat merupakan
salah satu jenis pupuk fosfat yang mengandung unsur hara (P) yang sangat
dibutuhkan oleh tanaman. Secara singkat, uraian proses dari pabrik Monocalcium
Phosphate sebagai berikut :
Pertama – tama batuan fosfat mengalami proses grinding dan sulfuric acid
dipanaskan. Kedua bahan masuk ke dalam reaktor dan disempurnakan dalam
seting belt. Produk keluar merupakan produk setengah mengalami proses
granulasi kemudian dikeringkan dan dilakukan proses sizing. Setelah itu
didinginkan sebelum dipacking.
Pendirian pabrik berlokasi di Manyar , Gresik dengan ketentuan :
Bentuk Perusahaan : Perusahaan Terbatas
Sistem Organisasi : Garis dan Staff
Jumlah Karyawan : 175 orang
Sistem Operasi : Continuous
Waktu Operasi : 300 hari/tahun ; 24 jam/hari
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
(8)
AnalisaEkonomi :
Massa Konstruksi : 2 tahun
Umur Pabrik : 10 tahun
Fixed Capital Investment (FCI) : Rp. 197.022.594.902,16
Working Capital Investment (WCI) : Rp 9.034.991.382,60
Total Capital Investment (TCI) : Rp 206.057.586.284,75
Biaya Bahan Baku (1 tahun) : Rp 93.390.710.669,77
Biaya Utilitas (1 tahun) : Rp 7.967.081.294,39
- Steam = 22.809,94 lb/hari
- Air = 146 m3/hari
- Listrik = 637,32 kW/hari
- Bahan Bakar = 75,268 liter/jam
Biaya Produksi Total (Total Production Cost) : Rp 152.910.906.958,03
Hasil Penjualan Produk (Sale Income) : Rp 235.844.910.961,27
Bunga Bank : 14 %
Internal Rate of Return : 23 %
Rate On Equity : 33,35 %
Pay Out Periode : 4,02 tahun
(9)
vi
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN i
KATA PENGANTAR ii
INTISARI iv
DAFTAR ISI vi
DAFTAR TABEL vii
DAFTAR GAMBAR ix
BAB I PENDAHULUAN I-1
BAB II SELEKSI DAN URAIAN PROSES II-1
BAB III NERACA MASSA III-1
BAB IV NERACA PANAS IV-1
BAB V SPESIFIKASI ALAT V-1
BAB VI PERENCANAAN ALAT UTAMA VI-1
BAB VII INSTRUMENTASI DAN KESELAMATAN KERJA VII-1
BAB VIII UTILITAS VIII-1
BAB IX LOKASI DAN TATA LETAK PABRIK IX-1
BAB X ORGANISASI PERUSAHAAN X-1
BAB XI ANALISA EKONOMI XI-1
BAB XII PEMBAHASAN DAN KESIMPULAN XII-1
DAFTAR PUSTAKA
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
(10)
DAFTAR TABEL
Tabel I.3.1 Data Impor Pupuk Monocalcium Phospate I-3
Tabel VIII.2.1.1. Parameter Air Sanitasi VIII-7
Tabel VIII.2.3.1. Parameter Air Pendingin VIII-9
Tabel VIII.4.1. Kebutuhan Listrik Untuk Peralatan dan Utilitas VIII-68
Tabel VIII.4.2. Peralatan Utilitas VIII-69
Tabel VIII.4.3. Kebutuhan listrik ruang pabrik dan produksi VIII-70
Tabel VIII.4.4. Kebutuhan Lumen VIII-71
Tabel IX.1. Pembagian Luas Pabrik VII-7
Tabel IX.2. Keterangan Lay Out Pabrik VII-9
Tabel IX.3. Keterangan Lay Out Peralatan Pabrik VII-11
Tabel.X.1. Jadwal Kerja Karyawan Proses X-9
Tabel.X.2. Perincian Jumlah Tenaga Kerja dan Gaji X-12
Tabel XI.1. Biaya Total Produksi Dalam Berbagai Kapasitas XI-8
Tabel XI.2. Modal Sendiri Pada Tahun Konstruksi XI-9
Tabel XI.3. Modal Pinjaman Pada Tahun Konstruksi XI-9
Tabel XI.4. Cash Flow XI-10
Tabel XI.5. Internal Rate of Return (IRR) XI-12
Tabel XI.6. Rate On Equity (ROE) XI-14
(11)
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar II.1.2. Flowsheet Dasar Pabrik Monocalcium Phospate II-2
Gambar II.3. Flowsheet Pengembangan Pabrik Monocalcium
Phospate II-7
Gambar VIII.3.1.Flowsheet Unit Pengolahan Limbah VIII -75
Gambar IX.1. Lay Out Pabrik IX-8
Gambar IX.2. Peta Lokasi Pabrik IX-10
Gambar IX.3. Gambar Geografi Lokasi ViaSatelit IX-10
Gambar IX.4. Lay Out Peralatan Pabrik IX-11
Gambar X.1. Struktur Organisasi Perusahaan X-13
Gambar XI.9.1. Grafik Break Even Point (BEP) XI-17
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
(12)
(13)
I - 1 Pendahuluan
Pabrik Monocalcium Phosphate
BAB I
PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang
Monokalsium fosfat atau lebih dikenal dengan Superfosfat merupakan
salah satu jenis pupuk fosfat yang mengandung unsur hara (P) yang sangat
dibutuhkan oleh tanaman.
Monokalsium fosfat dapat dibuat dengan cara mereaksikan batuan fosfat
dengan asam sulfat dan menghasilkan Monokalsium fosfat dan Kalsium sulfat.
Prinsip dari proses ini adalah merubah garam-garam yang tidak larut
dalam air menjadi garam yang larut dalam air dan dapat diserap tanaman.
Monokalsium fosfat atau superfosfat dibuat dengan mencampur batuan
fosfat dengan asam sulfat atau asam fosfat. Superfosfat berdasarkan kandungan
P2O5 nya ada empat macam, yaitu: Single Superfosfat, Enriched Superfosfat,
Double Superfosfat dan Triple Superfosfat.
Mineral fosfat yang ditemukan oleh seorang ahli kimia Jerman, Brand
pada tahun 1669 ( Austin j.A;1960 ), belum diketahui secara praktis penggunaannya sebagai pupuk dan masih terisolasi penyebarannya. Mula-mula
200 tahun sebelum Masehi oleh Carthaginians (Amerika Latin) menganjurkan
untuk memanfaatkan hasil kotoran burung yang berjatuhan disuatu tempat unutk
meningkatkan hasil pertanian. Suku Inca dari Peru meneliti Guano dan kotoran
hasil aktivitas burung di pantai dan jalan membuat suasana atau tempat yang
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
(14)
Pendahuluan
cocok untuk kedua hewan tersebut dengan harapan hasil aktivitasnya dapat
terkumpul dan mempunyai nilai ekonomi.
Setelah yakin bahwa sumber mineral fosfat dari tulang ikan dan guano
maka pada tahun 1842, Inggris mempunyai hak paten terbitan Jhon B. Lowes
untuk pengolahan abu tulang dengan asam sulfat. Dalam perkembangannya, hak
paten fosfat, Inggris menjadikan industri fosfat sebagai dasar industri pupuk
domestik dan mutunya bervariasi.
Pengolahan dengan asam sulfat menambah kegunaan dan efisiensi fosfat
untuk pertanian dan saat ini proses acidulasi dengan asam sulfat kuat memberikan
nilai tambah pada pabrik.
Karena mineral fosfat dianggap mempunyai nilai ekonomis, maka
didapatkan alternative mineral fosfat di beberapa tempat yang berbentuk galian
Fluorapatite, dengan variasi kadar Calsium, Fluorine, Iron, Alumminium, dan
Silicon. Rumus kimia Fluorapatite adalah CaF23Ca3(PO4)2 atau Ca10F2Ca3(PO4)6.
Batuan ini kemudian direaksikan dengan asam sulfat dan didapatkan
monokalsium fosfat.
I.2. Kegunaan Monokalsium Fosfat
1. Memacu pertumbuhan akar dan pembentukan sistem pengakaran yang baik,
sehinggga dapat mengambil unsur hara lebih banyak dan pertumbuhan
tanaman menjadi sehat dan kuat.
(15)
I - 3 Pendahuluan
Pabrik Monocalcium Phosphate
3. Menggiatkan pertumbuhan jaringan tanaman yang membentuk fisdik tumbuh
bagi tanaman.
4. Memacu pertumbuhan generative tanaman sehingga dapat mempercepat masa
panen.
5. Memperbesar prosentase generatif tanaman sehingga dapat mempercepat
panen.
6. Menggemburkan tanah yang tandus.
I.3. Aspek Ekonomi
Kebutuhan pupuk fosfat di dunia dan di Indonesia, semakin meningkat.
Tabel berikut adalah data konsumsi pupuk Monokalsium fosfat di
Indonesia, berdasarkan data dari Biro Pusat Statistik Surabaya (2008 - 2012).
Tabel I.3.1. Data Import Pupuk Monokalsium Fosfat di Indonesia
Tahun Data Import (Ton/Tahun)
2008 12.905,332
2009 33.740,026
2010 10.880,329
2011 50.140,093
2012 63.573,582
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
(16)
Pendahuluan
Pabrik ini direncanakan berproduksi mulai tahun 2015 ( Konstruksi dan
Pembangunan pabrik direncanakan pada tahun 2013) dengan kapasitas produksi
80.000 ton/tahun.
I.4. Sifat Bahan Baku dan Produk ( Perry 7rd, 1999)
I.4.1.Batuan Fosfat
Rumus molekul : Ca3(PO4)2
Berat molekul : 310,20
Warna : putih
Bentuk : tetragonal
Specifik Grafity : 3,14
Melting Point ; °C : 1670
Boiling Point ; °C : -
Solubility / 100 parts, cold water : insoluble
Solubility / 100 parts, hot water : insoluble
I.4.2. Asam Sulfat
Rumus Molekul : H2SO4
Berat Molekul : 98,08
Warna : tidak berwarna
Bentuk : liquid
Spesific Gravity : 1,834
(17)
I - 5 Pendahuluan
Pabrik Monocalcium Phosphate
Boiling Point ; °C : dekomposisi pada 340°C
Solubility, cold water : larut
Solubility, hot water : larut
Grade : H2SO4 50Be’=62%, H2SO4
55Be’=70%, H2SO4 98%, H2SO4 99%
I.4.3. Produk (NSP : Normal Super Phosphate)
Rumus molekul : CaH4(PO4)2.H2O
Berat molekul : 252,09
Warna : putih
Bentuk : kristal trigonal
Specific Gravity : 2,220
Melting Point ; °C : -H2O 100°C
Boiling Point ; °C : dekomposisi pada 200°C
Komposisi : Ca4H4(PO4)2.H2O 30% ; CaHPO4
10% ; CaSO4 45% ; iron oxide,
alumina, silica 10%, water 5%
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
(18)
(19)
II - 1 Seleksi dan Uraian Proses
Pabrik Monocalcium Phosphate
BAB II
SELEKSI DAN URAIAN PROSES
Proses pembuatan Monokalsium fosfat atau Superfosfat adalah sederhana
dan sangat tua yaitu tahun 1842. Untuk keperluan produksi ini menggunakan
batuan fosfat yang dicampur dengan asam sulfat menghasilkan produk yang
mengandung “Phosphorus Pentoxide” (P2O5).
II.1. Macam-Macam Proses
II.I.1. Pembuatan Monocalcium Phosphate dari batuan fosfat dengan proses Broadfield
Aliran asam sulfat diatur melalui sebuah constant-level box secara
kontinu. Sedangkan batuan fostat dialirkan secara kontinue melaui alat gravimetri.
Asam dan batuan diumpankan kedalam pug mill mixer selama 2 sampai 3 menit.
Campuran dalam mixer tersebut diaduk supaya tidak mengeras. Waktu simpan
yang lebih lama dalam mixer akan menghasilkan produk akhir yang agak padat
dan lebih granular ( butiran ).
Dari mixer, slurry dialirkan ke slot conveyor. Slat conveyor merupakan
bagian dasar dari den. Di slat conveyor ini slurry mulai mengeras dan membentuk
blok. Dari Slat conveyor, blok dibawa ke pemotong yang berputar ( revolving
(20)
Seleksi dan Uraian Proses
II.I.2. Pembuatan Monocalcium Phosphate dari Batuan fosfat dengan proses TVA (Teannesse Valley Authority).
Proses pembuatan monocalcium phosphate di pabrik ini adalah
menggunakan proses TVA (Tennesee Valley Authority). Prinsipnya adalah
dengan mengubah tricalcium phosphate menjadi garam yang mudah larut dalam
air (mono calcium phosphate). Reaksi antara ground rock (Phosphate Rock) dan
asam sulfat bersifat eksotermis dengan temperature reaksi 100 – 125 °C. Asam
sulfat dan ground rock (PR) tersebut direaksikan dalam cone mixer.
Monocalcium phosphate (MCP) adalah garam fosfat yang larut dalam air
sedangkan DCP tidak larut dalam air namun larut dalam asam sitrat.
Diagram alir proses produksi monocalcium phosphate digambarkan sebagai
berikut:
Gambar II.1.2. Flowsheet Dasar Pabrik Monocalcium Phospate
Pada proses ini, batuan fosfat yang akan digunakan digiling terlebih
dahulu sampai 90% berukuran 100 mesh. Setelah digiling kemudian diumpankan
H2SO4
Batuan fosfat
Produk Reactor
Grinding
Curing Granulasi Dryer
Screen
Cooling unit
Bagging unit Crushing
(21)
II - 3 Seleksi dan Uraian Proses
Pabrik Monocalcium Phosphate
ke dalam cone mixer (TVA) untuk dicampur dengan asam sulfat 70% dan air.
Pada pencampuran ini terjadi reaksi antara batuan fosfat dengan asam sulfat dan
air membentuk monokalsium fosfat, kalsium sulfat anhidrit dan gas asam florida
sebagai produk samping.
Adapun reaksinya adalah sebagai berikut :
CaF3.3Ca3(PO4)2 + 7H2SO4 + 3H2O 3CaH4(PO4)2H2O + 2HF + 7CaSO4….…….(1)
Produk hasil reaksi lalu keluar dari cone mixer (TVA) dengan bantuan
“Selting Conveyor” yang bergerak sangat lamban sehingga ada waktu selama 30
menit bagi monokalsium fosfat untuk menggumpal sebelum sampai pada
“disintegrator”. Kemudian ROP (Run On Pile) produk setengah jadi diumpankan
ke dalam granulator berbentuk drum, dengan menambahkan air. Produk
granulator bersuhu ± 90 °C. Granul produk yang dihasilkan kemudian dikeringkan
dalam Dryer dengan cara mengalirkan udara panas. Butiran dari granulator masuk
dryer dimana terjadi kontak secara berlawanan arah dengan gas panas temperature
120-200 0C yang mengalir di dryer. Selanjutnya produk dilakukan sizing ke dalam
screen. Hasil yang sesuai ukuran di dinginkan dan dikemas menjadi produk untuk
(22)
Seleksi dan Uraian Proses
II.2. Pemilihan Proses
Dari proses-proses yang ada di atas, dipilih proses Tennesse Valley Authority
(TVA) karena :
a. “Yield” besar (99%)
b. Peralatan yang digunakan adalah lebih sederhana (fase padat)
c. Proses yang digunakan lebih sederhana (fase padat)
d. Proses yang digunakan lebih modern dan umum digunakan
II.3. Uraian Proses
Proses pembuatan pupuk monocalcium phosphate di pabrik ini dapat digolongkan
menjadi tiga unit utama, yaitu :
1. Unit Pra-Reaksi (Unit 100)
Unit Penghalusan Butiran (Grinding) Batuan Fosfat dilakukan sebelum
batuan fosfat direaksikan dengan asam sulfat di Unit Reaksi, terlebih
dahulu dihaluskan dalam Ball Mill (C-112) untuk menghasilkan batuan
fosfat yang halus dengan ukuran mesh 100 dengan temperatur 30 °C.
Phosphate Rock dikirim ke screen (H-113) untuk dipisahkan ukuran yang
sesuai, ukuran yang tidak sesuai kemudian di recycle kembali menuju ball
mill (C-112) untuk dihaluskan kembali. Batuan fosfat yang halus dengan
ukuran mesh 100 kemudian melalui belt conveyor (J-114) dan bucket
(23)
II - 5 Seleksi dan Uraian Proses
Pabrik Monocalcium Phosphate
2. Unit Reaksi (Unit 200)
Alat utama dalam proses ini adalah Cone Mixer (R-210) yang berfungsi
untuk proses asidulasi phosphate rock dengan Asam sulfat untuk
mengubah fosfat tidak larut air menjadi garam fosfat yang larut air.
Asam sulfat dan fosfat rock direaksikan dalam Cone Mixer (R-210), yaitu
reaktor yang berbentuk kerucut dengan waktu tinggal 10 - 30 menit. Fosfat
rock diumpankan ke cone mixer melalui Belt Conveyor (J-114) dan
Bucket Elevator (J-115). Sedangkan Asam sulfat melalui 6 buah nozzle
melingkar dengan posisi tangensial terhadap cone sehingga menghasilkan
putaran campuran rock/acid di dalam Cone Mixer dan fosfat rock
diumpankan kontinyu ke tengah-tengah slurry berbentuk vortex.
Selanjutnya produk outlet R-210 yang disebut Run Of Pile (ROP = bahan
setengah jadi) diterima dan diangkut oleh Settling Belt Conveyor J-211. Di
dalam conveyor dengan panjang 120 meter terjadi proses denning yaitu
ROP mengalami perubahan bentuk dari slurry-plastis-solid secara
berturut-turut.
Reaksi antara ground rock (PR) dan Asam sulfat bersifat eksotermis
dengan temperature reaksi 100 – 125 °C. Asam sulfat dan ground rock
(PR) tersebut direaksikan dalam cone mixer. Reaksi utama yang terjadi
mengikuti persamaan reaksi sebagai berikut :
CaF3.3Ca3(PO4)2 + 7H2SO4 + 3H2O 3CaH4(PO4)2H2O + 2HF + 7CaSO4….…….(2)
Monocalciumphosphate (MCP) adalah garam phosphate yang larut dalam
(24)
Seleksi dan Uraian Proses
Selain reaksi utama tersebut di atas, terdapat reaksi-reaksi samping dimana
dihasilkan garam fosfat / sulfat yang lain seperti FeSO4, Al3SO4, dan
lain-lain, serta timbul gas, diantaranya HF, SiF4, H2O dan lain-lain, yang
merupakan polutan jika langsung dibuang ke atmosfer. Untuk
meminimalkan polutan yang lepas ke atmosfer, di unit reaksi telah
dilengkapi dengan scrubbing system dengan air sebagai penyerap
(penscrub) polutan-polutan tersebut.
3. Unit Granulasi (300)
Peralatan utamanya adalah Granulator (B-312) yaitu berupa rotary drum
dengan slope sangat kecil yang berfungsi sebagai proses aglomerasi dari
butiran kecil menjadi butiran-butiran yang lebih besar dengan bantuan air
dan panas steam.
Proses granulasi ROP SP-36 dilakukan dalam granulator (B-312) yang
berbentuk drum, dengan menambahkan air. Produk granulator bersuhu ±
90 °C. Faktor yang mempengaruhi granulasi antara lain adalah kecepatan
putar granulator (+10rpm) sehingga terjadi gerakan roulling dan cascading,
serta pengaruh kadar air dan temperatur yang akan berpengaruh pada fisik
dari produk granul. Kadar air yang tinggi akan menghasilkan produk
dengan ukuran yang besar dan beresiko terjadinya scale, sedangkan kadar
air yang terlalu rendah akan menyusahkan pembuatan granul dan ukuran
granul yang terbentuk relatif sangat kecil.
Granul MCP yang dihasilkan kemudian dikeringkan dalam Rotary Dryer
(25)
II - 7 Seleksi dan Uraian Proses
Pabrik Monocalcium Phosphate
udara menggunakan pre-heater udara (E-315). Butiran dari granulator
masuk dryer dimana terjadi kontak secara berlawan arah dengan gas panas
temperature 120-200 0C yang mengalir didalam shell dryer. Selanjutnya
melalui bucket elevator J-319 granul tersebut di – screening untuk
diseleksi di screen H-320 dan H-321. Screen yang digunakan adalah tipe
double deck vibrator screen, dimana granul yang onsize (yang ukurannya
sesuai dengan spec) tertahan screen kedua melalui chute ke Belt Conveyor
J-324. Sedangkan granul yang oversize tertahan screen bagian atas ke ball
mill C-322. Sedangkan produk yang lolos dari kedua screen dikembalikan
lagi (direcycle) ke Granulator B-312 bersama dengan produk crusher
C-322 untuk diproses ulang melalui Belt Conveyor J-323. Produk screen
menuju rotary drum cooler B-325 melalui conveyor J-324. Produk
didinginkan hingga temperatur 400C dengan menggunakan udara luar yang
di hisap secara counter current oleh blower G-326. Melalui belt conveyor
J-328 produk cooler menuju unit pengantongan.
(26)
Neraca Massa
BAB III NERACA MASSA
Kapasitas produksi = 80.000 ton/tahun
Waktu operasi = 24 jam / hari ; 300 hari / tahun Satuan massa = kilogram/jam
1. BALL MILL (C-112)
Masuk Keluar
Gudang : Vibrating screen 01 :
Ca3(PO4)2 9237,7778 Ca3(PO4)2 9723,9766
CaCO3 403,3333 CaCO3 424,5614
Al2O3 116,6667 Al2O3 122,8070
Fe2O3 216,6667 Fe2O3 228,0702
SiO2 458,8889 SiO2 483,0409
CaF2 488,8889 CaF2 514,6199
H2O 188,8889 H2O 198,8304
Sub total 11111,1111 11695,9064
Recycle :
Ca3(PO4)2 486,1988
CaCO3 21,2281
Al2O3 6,1404
Fe2O3 11,4035
SiO2 24,1520
CaF2 25,7310
H2O 9,9415
Sub total 584,7953
(27)
III - 2 Neraca Massa
Pabrik Monocalcium Phosphate
2. VIBRATING SCREEN 01 (H-113)
Masuk Keluar
Ball Mill : Under size :
Ca3(PO4)2 9723,9766 Ca3(PO4)2 9237,7778
CaCO3 424,5614 CaCO3 403,3333
Al2O3 122,8070 Al2O3 116,6667
Fe2O3 228,0702 Fe2O3 216,6667
SiO2 483,0409 SiO2 458,8889
CaF2 514,6199 CaF2 488,8889
H2O 198,8304 H2O 188,8889
11111,1111
Recycle :
Ca3(PO4)2 486,1988
CaCO3 21,2281
Al2O3 6,1404
Fe2O3 11,4035
SiO2 24,1520
CaF2 25,7310
H2O 9,9415
584,7953
(28)
Neraca Massa
3. TANGKI PENGENCER H2SO4 (M-122)
Masuk Keluar
Asam Sulfat 98% Asam Sulfat 70%
H2SO4 5050,2667 H2SO4 5050,2667
H2O 103,0667 H2O 2164,4000
Sub Total 5153,3333 Sub Total 7214,6667
Air Proses
H2O 2061,33333
Total 7214,6667 Total 7214,6667
4. BELT CONVEYOR (J-114)
Masuk Keluar
Vibrating screen: Cone Mixer:
Ca3(PO4)2 9237,7778 Ca3(PO4)2 9237,7778
Al2O3 116,6667 Al2O3 116,6667
Fe2O3 216,6667 Fe2O3 216,6667
CaCO3 403,3333 CaCO3 403,3333
CaF2 488,8889 CaF2 488,8889
SiO2 458,8889 SiO2 458,8889
H2O 188,8889 H2O 188,8889
Recycle dari Screen Recycle dari Mill
Ca3(PO4)2 486,1988 Ca3(PO4)2 486,1988
Al2O3 6,1404 Al2O3 6,1404
Fe2O3 216,6667 Fe2O3 216,6667
CaCO3 21,2281 CaCO3 21,2281
CaF2 25,7310 CaF2 25,7310
SiO2 24,1520 SiO2 24,1520
H2O 9,9415 H2O 9,9415
(29)
III - 4 Neraca Massa
Pabrik Monocalcium Phosphate
5. CONE MIXER (R-210)
Masuk Keluar
Ca3(PO4)2 9237,7778 Ca3(PO4)2 3438,7221
Al2O3 116,6667 CaCO3 6,4060
Fe2O3 216,6667 SiO2 365,1068
CaCO3 403,3333 CaF2 6,3456
CaF2 488,8889 Ca(H2PO4)2.H20 4711,7077
SiO2 458,8889 Al2O3 132,6456
H2O 188,8889 Fe2O3 323,8285
11111,1111 CaSO4 6471,6175
Al2(SO4)3 281,9367
Fe2(SO4)3 199,0789
H2O 5039,5917
Sub Total 20976,9870
Tangki H2SO4
H2SO4 5050,2667
H2O 103,0667
5153,3333 Gas :
H2O 4867,2222 HF 82,3983
SiF4 214,4167
CO2 174,5312
471,3463
(30)
Neraca Massa
6. SCRUBBER (D-221)
Masuk Keluar
Gas Masuk Gas keluar
HF 82,3983 SiF4 0,2144
SiF4 214,4167 CO2 169,6970
CO2 174,5312 Sub Total 169,9114
Sub Total 471,3463 Limbah
Utilitas HF 82,3983
H2O 49,3919 H2SiF6 197,5740
H2O 29,6351
SiO2 41,2194
Sub Total 350,8268
(31)
III - 6 Neraca Massa
Pabrik Monocalcium Phosphate
7. BELT CONVEYOR (J-311)
Masuk Keluar
Dari cone mixer :
Ke
Granulator :
Ca3(PO4)2 3438,7221 Ca3(PO4)2 4760,5386
CaCO3 6,4060 CaCO3 10,0479
SiO2 365,1068 SiO2 451,9143
CaF2 6,3456 CaF2 10,2261
Ca(H2PO4)2.H20 4711,7077 Ca(H2PO4)2.H2O 6484,1848
Al2O3 132,6456 Al2O3 145,2828
Fe2O3 323,8285 Fe2O3 376,0887
CaSO4 6471,6175 CaSO4 8906,1476
Al2(SO4)3 281,9367 Al2(SO4)3 387,9972
Fe2(SO4)3 199,0789 Fe2(SO4)3 273,9695
H2O 5039,5917 H2O 5380,6312
Sub total 20976,9870
Dari belt conveyor :
Ca3(PO4)2 1321,8165
CaCO3 3,6419
SiO2 86,8075
CaF2 3,8805
Ca(H2PO4)2.H2O 1772,4771
Al2O3 12,6372
Fe2O3 52,2602
CaSO4 2434,5301
Al2(SO4)3 106,0605
Fe2(SO4)3 74,8906
H2O 341,0395
Sub total 6210,0416
(32)
Neraca Massa
8. GRANULATOR (B-312)
Masuk Keluar
Ca3(PO4)2 4760,5386 Ca3(PO4)2 4760,5386
CaCO3 10,0479 CaCO3 10,0479
SiO2 451,9143 SiO2 451,9143
CaF2 10,2261 CaF2 10,2261
Ca(H2PO4)2.H2O 6484,1848 Ca(H2PO4)2.H2O 6484,1848
Al2O3 145,2828 Al2O3 145,2828
Fe2O3 376,0887 Fe2O3 376,0887
CaSO4 8906,1476 CaSO4 8906,1476
Al2(SO4)3 387,9972 Al2(SO4)3 387,9972
Fe2(SO4)3 273,9695 Fe2(SO4)3 273,9695
H2O 5380,6312 H2O 4786,7702
Sub total 27187,0286 Sub total 26593,1676
H2O 3658,5691 Air blowdown 4252,4300
(33)
III - 8 Neraca Massa
Pabrik Monocalcium Phosphate
9. ROTARY DRYER (B-314)
Masuk Keluar
Granulator : Cyclone :
Ca3(PO4)2 4760,5386 Ca3(PO4)2 476,0539
CaCO3 10,0479 CaCO3 1,0048
SiO2 451,9143 SiO2 45,1914
CaF2 10,2261 CaF2 1,0226
Ca(H2PO4)2.H2O 6484,1848 Ca(H2PO4)2.H2O 648,4185
Al2O3 145,2828 Al2O3 14,5283
Fe2O3 376,0887 Fe2O3 37,6089
CaSO4 8906,1476 CaSO4 890,6148
Al2(SO4)3 387,9972 Al2(SO4)3 38,7997
Fe2(SO4)3 273,9695 Fe2(SO4)3 27,3969
H2O 4786,7702 H2O 3552,4047
Sub total 5733,0444
Belt
Conveyor :
H2O 1234,3655
Ca3(PO4)2 4284,4848
CaCO3 9,0431
SiO2 406,7229
CaF2 9,2035
Ca(H2PO4)2.H2O 5835,7663
Al2O3 130,7545
Fe2O3 338,4798
CaSO4 8015,5329
Al2(SO4)3 349,1974
Fe2(SO4)3 246,5725
Sub total 20860,1232
(34)
Neraca Massa
10.CYCLONE (H-317)
Masuk Keluar
Rotary Dryer Udara :
Ca3(PO4)2 476,0539 Ca3(PO4)2 4,7605
CaCO3 1,0048 CaCO3 0,0100
SiO2 45,1914 SiO2 0,4519
CaF2 1,0226 CaF2 0,0102
Ca(H2PO4)2.H2O 648,4185 Ca(H2PO4)2.H2O 6,4842
Al2O3 14,5283 Al2O3 0,1453
Fe2O3 37,6089 Fe2O3 0,3761
CaSO4 890,6148 CaSO4 8,9061
Al2(SO4)3 38,7997 Al2(SO4)3 0,3880
Fe2(SO4)3 27,3969 Fe2(SO4)3 0,2740
H2O 3552,4047 H2O 3552,4047
Sub total 3574,2111
Belt
conveyor :
Ca3(PO4)2 471,2933
CaCO3 0,9947
SiO2 44,7395
CaF2 1,0124
Ca(H2PO4)2.H2O 641,9343
Al2O3 14,3830
Fe2O3 37,2328
CaSO4 881,7086
Al2(SO4)3 38,4117
Fe2(SO4)3 27,1230
Sub total 2158,8333
(35)
III - 10 Neraca Massa
Pabrik Monocalcium Phosphate
11.BELT CONVEYOR (J-318)
Masuk Keluar
Rotary Dryer
:
H2O 1234,3655 H2O 1234,3655
Ca3(PO4)2 4284,4848 Ca3(PO4)2 4755,7781
CaCO3 9,0431 CaCO3 10,0379
SiO2 406,7229 SiO2 451,4624
CaF2 9,2035 CaF2 10,2158
Ca(H2PO4)2.H2O 5835,7663 Ca(H2PO4)2.H2O 6477,7006
Al2O3 130,7545 Al2O3 145,1375
Fe2O3 338,4798 Fe2O3 375,7126
CaSO4 8015,5329 CaSO4 8897,2415
Al2(SO4)3 349,1974 Al2(SO4)3 387,6092
Fe2(SO4)3 246,5725 Fe2(SO4)3 273,6955
20860,1232
Cyclone :
Ca3(PO4)2 471,2933
CaCO3 0,9947
SiO2 44,7395
CaF2 1,0124
Ca(H2PO4)2.H2O 641,9343
Al2O3 14,3830
Fe2O3 37,2328
CaSO4 881,7086
Al2(SO4)3 38,4117
Fe2(SO4)3 27,1230
2158,8333
(36)
Neraca Massa
12.VIBRATING SCREEN 02 (H-320)
Masuk Keluar
Oversize :
H2O 1234,3655 H2O 61,7183
Ca3(PO4)2 4755,7781 Ca3(PO4)2 237,7889
CaCO3 10,0379 CaCO3 0,5019
SiO2 451,4624 SiO2 22,5731
CaF2 10,2158 CaF2 0,5108
Ca(H2PO4)2.H2O 6477,7006 Ca(H2PO4)2.H2O 323,8850
Al2O3 145,1375 Al2O3 7,2569
Fe2O3 375,7126 Fe2O3 18,7856
CaSO4 8897,2415 CaSO4 444,8621
Al2(SO4)3 387,6092 Al2(SO4)3 19,3805
Fe2(SO4)3 273,6955 Fe2(SO4)3 13,6848
1150,9478
Under size :
H2O 1172,6472
Ca3(PO4)2 4517,9892
CaCO3 9,5360
SiO2 428,8893
CaF2 9,7051
Ca(H2PO4)2.H2O 6153,8155
Al2O3 137,8806
Fe2O3 356,9270
CaSO4 8452,3794
Al2(SO4)3 368,2287
Fe2(SO4)3 260,0107
21868,0087
(37)
III - 12 Neraca Massa
Pabrik Monocalcium Phosphate
13.VIBRATING SCREEN 03 (H-321)
Masuk Keluar
Oversize
H2O 1172,6472 H2O 703,5883
Ca3(PO4)2 4517,9892 Ca3(PO4)2 2710,7935
CaCO3 9,5360 CaCO3 5,7216
SiO2 428,8893 SiO2 257,3336
CaF2 9,7051 CaF2 5,8230
Ca(H2PO4)2.H2O 6153,8155 Ca(H2PO4)2.H2O 3692,2893
Al2O3 137,8806 Al2O3 82,7284
Fe2O3 356,9270 Fe2O3 214,1562
CaSO4 8452,3794 CaSO4 5071,4276
Al2(SO4)3 368,2287 Al2(SO4)3 220,9372
Fe2(SO4)3 260,0107 Fe2(SO4)3 156,0064
Sub total 13120,8052
Undersize
H2O 469,0589
Ca3(PO4)2 1807,1957
CaCO3 3,8144
SiO2 171,5557
CaF2 3,8820
Ca(H2PO4)2.H2O 2461,5262
Al2O3 55,1522
Fe2O3 142,7708
CaSO4 3380,9518
Al2(SO4)3 147,2915
Fe2(SO4)3 104,0043
8747,2035
(38)
Neraca Massa
14.BELT CONVEYOR (J-323)
Masuk Keluar
Screen 02 :
H2O 61,7183 H2O 530,7772
Ca3(PO4)2 237,7889 Ca3(PO4)2 2044,9846
CaCO3 0,5019 CaCO3 4,3163
SiO2 22,5731 SiO2 194,1288
CaF2 0,5108 CaF2 4,3928
Ca(H2PO4)2.H2O 323,8850 Ca(H2PO4)2.H2O 2785,4112
Al2O3 7,2569 Al2O3 62,4091
Fe2O3 18,7856 Fe2O3 161,5564
CaSO4 444,8621 CaSO4 3825,8138
Al2(SO4)3 19,3805 Al2(SO4)3 166,6719
Fe2(SO4)3 13,6848 Fe2(SO4)3 117,6891
Sub total 1150,9478
Screen 03 :
H2O 469,0589
Ca3(PO4)2 1807,1957
CaCO3 3,8144
SiO2 171,5557
CaF2 3,8820
Ca(H2PO4)2.H2O 2461,5262
Al2O3 55,1522
Fe2O3 142,7708
CaSO4 3380,9518
Al2(SO4)3 147,2915
Fe2(SO4)3 104,0043
Sub total 8747,2035
(39)
III - 14 Neraca Massa
Pabrik Monocalcium Phosphate
15.ROTARY COOLER (B-325)
Masuk Keluar
Belt Conveyor Cyclone :
H2O 703,5883 H2O 70,3588
Ca3(PO4)2 2710,7935 Ca3(PO4)2 271,0794
CaCO3 5,7216 CaCO3 0,5722
SiO2 257,3336 SiO2 25,7334
CaF2 5,8230 CaF2 0,5823
Ca(H2PO4)2.H2O 3692,2893 Ca(H2PO4)2.H2O 369,2289
Al2O3 82,7284 Al2O3 8,2728
Fe2O3 214,1562 Fe2O3 21,4156
CaSO4 5071,4276 CaSO4 507,1428
Al2(SO4)3 220,9372 Al2(SO4)3 22,0937
Fe2(SO4)3 156,0064 Fe2(SO4)3 15,6006
Sub total 1312,0805
Belt
conveyor :
H2O 633,2295
Ca3(PO4)2 2439,7142
CaCO3 5,1494
SiO2 231,6002
CaF2 5,2407
Ca(H2PO4)2.H2O 3323,0604
Al2O3 74,4555
Fe2O3 192,7406
CaSO4 4564,2849
Al2(SO4)3 198,8435
Fe2(SO4)3 140,4058
Sub total 11808,7247
(40)
Neraca Massa
16.CYCLONE (H-327)
Masuk Keluar
Rotary cooler Udara
H2O 70,3588 H2O 70,3588
Ca3(PO4)2 271,0794 Ca3(PO4)2 2,7108
CaCO3 0,5722 CaCO3 0,0057
SiO2 25,7334 SiO2 0,2573
CaF2 0,5823 CaF2 0,0058
Ca(H2PO4)2.H2O 369,2289 Ca(H2PO4)2.H2O 3,6923
Al2O3 8,2728 Al2O3 0,0827
Fe2O3 21,4156 Fe2O3 0,2142
CaSO4 507,1428 CaSO4 5,0714
Al2(SO4)3 22,0937 Al2(SO4)3 0,2209
Fe2(SO4)3 15,6006 Fe2(SO4)3 0,1560
Sub total 82,7761
Belt conv.
Ca3(PO4)2 268,3686
CaCO3 0,5664
SiO2 25,4760
CaF2 0,5765
Ca(H2PO4)2.H2O 365,5366
Al2O3 8,1901
Fe2O3 21,2015
CaSO4 502,0713
Al2(SO4)3 21,8728
Fe2(SO4)3 15,4446
Sub total 1229,3045
(41)
III - 16 Neraca Massa
Pabrik Monocalcium Phosphate
17.BELT CONVEYOR (J-328)
Masuk Keluar
Rotary cooler
H2O 633,2295 H2O 633,2295
Ca3(PO4)2 2439,7142 Ca3(PO4)2 2708,0827
CaCO3 5,1494 CaCO3 5,7159
SiO2 231,6002 SiO2 257,0762
CaF2 5,2407 CaF2 5,8172
Ca(H2PO4)2.H2O 3323,0604 Ca(H2PO4)2.H2O 3688,5970
Al2O3 74,4555 Al2O3 82,6456
Fe2O3 192,7406 Fe2O3 213,9420
CaSO4 4564,2849 CaSO4 5066,3562
Al2(SO4)3 198,8435 Al2(SO4)3 220,7163
Fe2(SO4)3 140,4058 Fe2(SO4)3 155,8504
Sub total 11808,7247
Cyclone :
Ca3(PO4)2 268,3686
CaCO3 0,5664
SiO2 25,4760
CaF2 0,5765
Ca(H2PO4)2.H2O 365,5366
Al2O3 8,1901
Fe2O3 21,2015
CaSO4 502,0713
Al2(SO4)3 21,8728
Fe2(SO4)3 15,4446
Sub total 1229,3045
(42)
Neraca Panas
BAB IV NERACA PANAS
Kapasitas produksi = 80.000 ton/tahun Waktu operasi = 1 jam proses Satuan panas = kilokalori/jam Suhu Refference = 25oC = 298,15 K
1. TANGKI PENGENCER (M-122)
Masuk Keluar
Asam Sulfat 98%
Asam Sulfat
70%
H2SO4 296975,4694 H2SO4 296975,4694
H2O 260,1894 H2O 260,1894
Sub Total 297235,6588 Sub Total 297235,6588
Air proses
H2O 5203,7876
(43)
IV - 2 Neraca Panas
Pabrik Monocalcium Phosphate
2. CONE MIXER (R-210)
Masuk Keluar
Ca3(PO4)2 64700,8067 Ca3(PO4)2 10947,5412
CaCO3 1509,9119 CaCO3 37,4005
Al2O3 2922,0462 SiO2 255,2876
Fe2O3 4159,5535 CaF2 47,4926
SiO2 6134,1625 Ca(H2PO4)2.H2O 30800,0853
CaF2 7613,3813 Al2O3 808,7884
H2O 4772,6112 Fe2O3 1505,8460
91812,4735 CaSO4 30121,1583
Al2(SO4)3 1308,1778
H2SO4 296975,4694 Fe2(SO4)3 823,9632
H2O 236,6346 H2O 57863,4229
297212,104 Sub Total 134519,1637
Gas :
H2O 45,4391 HF 700,4416
SiF4 1231,9532
H reaksi
eks. 1693,8919 CO2 1109,5674
Sub total 3041,9623
Q loss 253202,7824
(44)
Neraca Panas
3. GRANULATOR (B-312)
Masuk Kcal Keluar Kcal
Dari Cone mixer :
Ca3(PO4)2 35032,13183 Ca3(PO4)2 24249,0976
CaCO3 121,3530561 CaCO3 94,2177
SiO2 6716,262145 SiO2 4104,1760
CaF2 154,0987865 CaF2 122,9223
Ca(H2PO4)2.H2O 98560,27284 Ca(H2PO4)2.H2O 67818,6196
Al2O3 2613,706652 Al2O3 1421,1476
Fe2O3 4890,149047 Fe2O3 2809,4672
CaSO4 98684,36802 CaSO4 66754,4029
Al2(SO4)3 4186,168891 Al2(SO4)3 2880,4726
Fe2(SO4)3 2636,682099 Fe2(SO4)3 1814,2820
H2O 185255,3489 H2O 87948,9037
Dari recycle :
Ca3(PO4)2 12624,4343
Panas
terserap 277725,1009
CaCO3 64,5978
SiO2 1494,6902
CaF2 88,2353
Ca(H2PO4)2.H2O 34759,6560
Al2O3 233,2375
Fe2O3 738,8757
CaSO4 34729,7607
Al2(SO4)3 1476,3528
Fe2(SO4)3 929,8892
H2O 11752,5383
(45)
IV - 4 Neraca Panas
Pabrik Monocalcium Phosphate
4. SCRUBBER (D-221)
Masuk Keluar
Gas : H gas keluar
HF 2134,9461 CO2 4818,7678
SiF4 5305,9691 SiF4 5310,0302
CO2 4817,6948 H limbah 10128,7980
Sub Total 12258,6100 HF 2134,7753
SiO2 697,4326
H2SiF6 5896,5956
H2O 1,3720
H2O 2,7441 Sub Total 8730,1756
Hreaksi 248397,1509 Q terserap 251928,3294
(46)
Neraca Panas
5. ROTARY DRYER (B-314)
Masuk Keluar
H bahan masuk H Produk Keluar
Ca3(PO4)2 24249,0976 Ca3(PO4)2 40920,3521
Al2O3 2557,4380 Al2O3 2413,2604
Fe2O3 6167,4663 Fe2O3 4785,5639
CaCO3 200,3237 CaCO3 160,4012
CaF2 261,3549 CaF2 209,2696
SiO2 9928,9489 SiO2 7003,1363
Ca(H2PO4)2. H2O 67818,6196 Ca(H2PO4)2. H2O 114443,9206
CaSO4 194519,2806 CaSO4 114345,4903
Al2(SO4)3 2880,4726 Al2(SO4)3 4860,7975
Fe2(SO4)3 1814,2820 Fe2(SO4)3 3061,6008
H2O 126455,8649 H2O 46966,9232
436853,1491 Sub Total 339170,7159
H Produk terikut udara panas
Ca3(PO4)2 15029,8954
Al2O3 286,2716
Fe2O3 567,9333
CaCO3 19,0344
CaF2 24,8335
SiO2 831,3115
Hudara 105669,2259 Ca(H2PO4)2. H2O 13563,7239
CaSO4 13580,8018
Al2(SO4)3 576,0945
Fe2(SO4)3 362,8564
H2O Uap 153477,0350
198319,7912
Qloss 5031,8679
(47)
IV - 6 Neraca Panas
Pabrik Monocalcium Phosphate
6. HEATER (E-315)
7. ROTARY COOLER (B-325)
Masuk Keluar
Feed masuk Produk Keluar
Ca3(PO4)2 25890,3068 Ca3(PO4)2 4660,2552
Al2O3 1526,8698 Al2O3 271,9179
Fe2O3 3027,8263 Fe2O3 536,3361
CaCO3 101,4859 CaCO3 17,9934
CaF2 132,4049 CaF2 23,4753
SiO2 4430,8843 SiO2 782,5190
Ca(H2PO4)2. H2O 72408,6686 Ca(H2PO4)2. H2O 13033,5603
CaSO4 72346,3917 CaSO4 12691,2888
Al2(SO4)3 3075,4266 Al2(SO4)3 553,5768
Fe2(SO4)3 1937,0748 Fe2(SO4)3 348,6735
H2O 26771,1462 H2O 4799,0172
Sub Total 211648,4859 Sub Total 37718,6137
Q pendingin 173929,8722
Total 211648,4859 Total 211648,4859
Masuk H=mxCpxdT Keluar H=mxCpxdT
O2 1030,2147 O2 19579,4136
N2 3420,2611 N2 65414,9674
H2O 5887,9480 H2O 111962,3759
Q steam 196440,3506 Q loss 9822,0175
(48)
Spesifikasi Alat
BAB V
SPESIFIKASI ALAT
Kapasitas produksi = 80.000 ton/tahun
Waktu operasi = 24 jam / hari ; 300 hari / tahun
Satuan massa = kilogram/jam
Satuan panas = kilokalori/jam
1. GUDANG BATUAN FOSFAT (F - 110)
Spesifikasi :
Fungsi : Menampung Phosphate Rock
Kapasitas : 25494,2272 ft3
Bentuk : Bangunan segi empat
Dasar pemilihan : Sesuai untuk bahan solid
Ukuran : Panjang = 46 ft
Lebar = 23 ft
Tinggi = 23 ft
Bahan konstruksi : Beton
(49)
V - 2 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
2. BELT CONVEYOR (J - 111)
Spesifikasi :
Fungsi : Untuk mengangkut batuan phospate dari gudang
ke Ball Mill
Tipe : Troughed belt conveyor
Dasar pemilihan : Dipilih conveyor jenis belt sesuai dengan bahan
Kapasitas maxksimum: 32 ton/jam
Belt speed : 100 ft/min
Bahan : Karet
-belt width : 14 in
-trough width : 9 in
-skirt seal : 2 in
Panjang : 31,6 ft
Sudut : 21,8 °
Daya motor : 1,5 Hp
(50)
Spesifikasi Alat
3. BALL MILL (C – 112) Spesifikasi :
Fungsi : Menghaluskan ukuran batuan phospate hingga 100 mesh
Kapasitas : 11111,1111 kg/jam = 11,1111 ton/jam = 267 ton/hari
Dasar pemilihan : dipilih karena sesuai dengan bahan dan kapasitas
Kecepatan putar : 24 rpm
Bahan ball : Carbon steel
Ukuran ball mill : 6 ft x 4 ft
Power : 88 Hp
Jumlah : 1 buah
4. VIBRATING SCREEN (H – 113)
Spesifikasi :
Fungsi : Untuk memisahkan ukuran batuan phospate hingga 100
mesh
Dasar pemilihan : Sesuai dengan bahan dan kapasitas
Tipe : High Speed Vibrating
Getaran : 3600 vibrasi/menit
Opening screen : 0,0059 mm
Diameter weir : 0,0043 mm
Power : 4 Hp
(51)
V - 4 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
5. BELT CONVEYOR (J – 114)
Spesifikasi :
Fungsi : Untuk mengangkut batuan phospate menuju
Bucket Elevator
Dasar Pemilihan : Dipilih Conveyor jenis belt sesuai dengan bahan
Tipe : Troughed belt conveyor
Kapasitas maksimum : 32 ton/jam
Belt speed : 100 ft/min
Bahan : Karet
-belt width : 14 in
-trough width : 9 in
-skirt seal : 2 in
Panjang : 26,3 ft
Sudut : 18,263 °
Daya motor : 1,5 Hp
(52)
Spesifikasi Alat
6. BUCKET ELEVATOR (J – 115)
Spesifikasi :
Fungsi : Mengangkut Phospate rock menuju reaktor
Tipe : Centrifugal bucket elevator
Dasar pemilihan : Untuk memindahkan bahan dengan ketinggian
tertentu
Kapasitas : 11901,1694 kg/jam = 11,901 ton/jam
Tinggi elevasi : 25 ft
Kecepatan : 191,2688 ft/min
Bucket spacing : 12 in
Ukuran Bucket : 6” x 4” x 4 ¼”
Power : 1,8 Hp
Jumlah : 1 buah
7. HOPPER ( F – 116) Spesifikasi :
Fungsi : Menampung phospate rock sebelum masuk ke
reaktor
Tipe : Silinder dengan tutup bawah berbentuk konical
dengan posisi vetikal
Kapasitas : 135,6360 cuft
Diameter dalam silinder : 12,8 ft
(53)
V - 6 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
Tebal sheel : ¼ in
Diameter atas conical : 4 ft
Diameter bawah conical : 1 ft
Tinggi conical : 1,5 ft
Cone angle : 45 °
Tebal angle : ¼ in
Jumlah : 1 buah
8. TANGKI PENAMPUNG ASAM SULFAT (F – 120)
Spesifikasi :
Fungsi : Menampung sementara larutan H2SO4
Tipe : Silinder tegak dengan tutup atas berbentuk standart
dishead dan tutup bawah berbentuk flat datar
Dasar pemilihan : Umum digunakan pada tekanan atmospheric
Bahan : Carbon Steel SA 283 Grade C
Kapasitas : 4084,1646 cuft
Diameter : 17 ft
Tinggi : 18 ft
Tebal shell : ¼ in
Tebal tutup atas : ¼ in
(54)
Spesifikasi Alat
9. POMPA ASAM SULFAT (L – 121)
Spesifikasi :
Fungsi : Mengalirkan H2SO4 dari tangki F-120 ke tangki pengencer
Type : Centrifugal Pump
Dasar pemilihan : Sesuai dengan tekanan rendah
Bahan : Carbon Steel
Kapasitas : 5050,2667 kg/jam
Effisiensi motor : 80 %
Power : 2,5 hp
(55)
V - 8 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
10.TANGKI PENGENCER (M - 122)
Spesifikasi :
Fungsi : Untuk mengencerkan asam sulfat sebelum direaksikan
Kapasitas : ft3
Dimensi Tangki :
Tipe : Silinder tegak dengan tutup atas dan bawah berbentuk standard dished head
Diameter : 4,3383 ft
Tinggi : 6,5075 ft
Tebal shell : 3/16 in
Tinggi tutup : 0,6717 ft
Tebal tutup atas : 3/16 in Tebal tutup bawah : 3/16 in
Bahan : Carbon Steel SA 240 Grade S (Type 304)
Jumlah : 1 buah
Dimensi pengaduk :
Tipe : 6 flate blade turbin with 4 baffle Diameter impeler : 1,4461 ft
Lebar blade : 0,2892 ft
Panjang blade : 0,3615 ft
Lebar baffle : 0,3615 ft
Jumlah baffle : 4 buah
Power motor : 5 hp
Jumlah pengaduk : 2 buah
96,1965
(56)
Spesifikasi Alat
11.POMPA (L - 123) Spesifikasi :
Fungsi : Mengalirkan Asam Sulfat 70% menuju reaktor
Tipe : Centrifugal Pump
Dasar pemilihan : Untuk viscositas rendah, bahan tidak mengandung
solid
Bahan : Commercial Steel
Rate volumetrik : 0,0270 cuft/dt
Total dynamic Head : 58,6232 ft lbf/lbm
Effisiensi pompa : 19 %
Effisiensi motor : 80 %
Power : 2,5 Hp
Jumlah : 1 buah
12.CONE MIXER (R – 210)
(57)
V - 10 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
13.BELT CONVEYOR (J – 211) Spesifikasi :
Fungsi : Untuk mengangkut batuan phospate dari gudang
ke Ball Mill
Tipe : Troughed belt conveyor
Kapasitas maksimum : 32 ton/jam
Belt speed : 100 ft/min
Bahan : Karet
-belt width : 14 in
-trough width : 9 in
-skirt seal : 2 in
Panjang : 31,6 ft
Sudut : 20,0 °
Daya motor : 3,5 Hp
Jumlah : 1 buah
14.DISINTEGRATOR ( C – 212 ) Spesifikasi :
Fungsi : Memotong solid menjadi kecil untuk
mempermudah pengeluaran ke alat selanjutnya
Type : Rotary Knife
Kapasitas : 20,977 ton/jam
Power : 28 hp
(58)
Spesifikasi Alat
Feed Size : 1,5 “
Mill size : 5” x 22”
Jumlah : 1 buah
15.BLOWER (G – 220)
Spesifikasi alat :
Fungsi : Memindahkan gas dari reaktor menuju Scrubber
Tipe : Centrifugal blower
Dasar pemilihan : Sesuai dengan jenis bahan, effisiensi tinggi
Bahan : Commercial Steel
Rate volumetri : 317 cuft/menit
Effisiensi motor : 75 %
Power : 5 Hp
Jumlah : 1 buah
16.SCRUBBER ( D – 221)
Spesifikasi :
Fungsi : Menyerap gas SiF4 dengan air proses
Tipe : Silinder tegak,tutup bawah dan tutup atas dish, dilengkapi
dengan packing rashing ring dan sparger
Dimensi tangki :
Volume : 1198 cuft
(59)
V - 12 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
Tinggi : 20 ft
Tebal shhell : 3/16 in
Tebal tutup atas : 3/16 in
Tebal tutup bawah: 3/16 in
Bahan konstruksi : Stanless Steel 316 (Perry 7 ed, T.28-11)
Spesifikasi packing :
Digunakan packing jenis rashing ring dengan spesifikasi standart.
Packing disusun secara acak.
Ukuran packing : 1 in
Tebal packing : 1/8 in
Free gas space : 73 %
Jumlah packing : 1164 buah
Bahan konstruksi : Keramik Stoneware
Sparger :
Tipe : Standart Perforated Pipe
Bahan konstruksi : Commercial steel
Bagian atas : Diameter lubang : 1,6 mm
Jumlah cabang : 20 buah
Lubang tiap cabang :15 buah
Sparger bagian bawah : Diameter lubang : 3,34 buah
Jumlah cabang : 20 buah
Lubangtiap cabang : 162 buah
(60)
Spesifikasi Alat
17.TANGKI PENAMPUNG LIMBAH ( F – 222)
Spesifikasi :
Fungsi : Menampung limbah sementara
Tipe : Silinder tegak dengan atas berbentuk standart dished dan
tutup bawah berbentuk flat datar
Bahan : Carbon Steel SA 283 Grade C
Kapasitas : 1860,7007 cuft
Diameter : 11,6446 ft
Tinggi : 17,4670 ft
Tebal shell : 3/16 in
Tebal tutup atas : 3/16 in
Tinggi tutup atas : 1,6418 ft
Tebal tutup bawah: 3/16 in
Jumlah : 1 buah
18.HOPPER ( F-310 )
Spesifikasi :
Fungsi : Menampung sementara produk Super Phospate
Tipe : Silinder dengan tutup bawah berbentuk conical
dengan posisi vertical
Kapasitas : 239,0718 cuft
Tinggi Silinder : 12,8 ft
Tebal shell : 3/16 in
(61)
V - 14 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
Diameter bawah conical : 1 ft
Tinggi Conical : 1,5 ft
Jumlah : 1 buah
Cone angle : 45 °
Tebal tutup : 3/16 in
19.BELT CONVEYOR (J – 311)
Spesifikasi :
Fungsi : Untuk mengangkut batuan phospate dari
gudang ke Ball Mill
Tipe : Troughed belt conveyor
Dasar pemilihan : dipilih conveyor jenis belt sesuai dengan
bahan
Kapasitas maksimum : 32 ton/jam
Belt speed : 100 ft/min
Bahan : Karet
-belt width : 14 in
-trough width : 9 in
-skirt seal : 2 in
Panjang : 31,6 ft
Sudut : 26,6 °
Daya motor : 1,5 Hp
(62)
Spesifikasi Alat
20.GRANULATOR (B – 312)
Spesifikasi :
Kapasitas : 14,8428 ton/jam
Fungsi : Membentuk Super Phospate menjadi bentuk granular
Tipe : Drum Granulator
Diameter : 15 ft
Power : 112,5 Hp
Kecepatan : 10,1 rpm
Slope : 10 °
Jumlah : 1 buah
21.BELT CONVEYOR ( J-313)
Spesifikasi :
Fungsi : Untuk mengangkut batuan phospate dari
gudang ke Ball Mill
Tipe : Troughed belt conveyor
Dasar pemilihan : Dipilih conveyor jenis belt sesuai dengan
bahan
Kapasitas maksimum : 32 ton/jam
Belt speed : 100 ft/min
Bahan : Karet
-belt width : 14 in
-trough width : 9 in
(63)
V - 16 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
Panjang : 31,6 ft
Sudut : 16,7 °
Daya motor : 1,5 Hp
Jumlah : 1 buah
22. ROTARY DRYER (B – 314) Spesifikasi :
Fungsi : Mengeringkan granular Super Phospate
Bahan : Carbon Steel SA 515 grade 55
Kapasitas : 68002,8215 kg/jam
Diameter dalam : 8 ft
Panjang shell : 34,3 ft
Putaran : 4,37 rpm
Efiisiensi motor : 80 %
Power : 23 Hp
Jumlah : 1 buah
23.CYCLONE (H – 317) Spesifikasi :
Fungsi : Memisahkan padatan dari aliran udara panas
Tipe : Cyclone Separator
Kapasitas : 21639,1843 lb/jam
(64)
Spesifikasi Alat
Dasar pemilihan : Efektif dan sesuai dengan jenis bahan
Tebal shell : ¾ in
Tebal tutup atas : ¾ in
Tebal tutup bawah : ¾ in
Jumlah : 1 buah
24.BLOWER (G – 316) Spesifikasi alat :
Fungsi : Menghembuskan udara panas menuju Rotary
Dryer
Tipe : Centrifugal blower
Dasar pemilihan : Sesuai dengan jenis bahan, effisiensi tinggi.
Bahan : Commercial Steel
Rate volumetri : 317 cuft/menit
Effisiensi motor : 75 %
Power : 5 Hp
(65)
V - 18 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
25.HEATER ( E – 315)
Spesifikasi :
Fungsi : Memanaskan udara sampai dengan 120oC
Type : 1 – 2 Shell and Tube Heat Exchanger (Fixed Tube)
Dasar pemilihan : Umum digunakan dan mempunyai range perpindahan
panas yang besar
Tube : OD = ¾ in ; 16 BWG
Panjang = 8,6 ft
Pitch = 1 in square
Jumlah Tube , Nt = 394
Passes = 1
Shell : ID = 25 in
Passes = 1
Heat Exchanger Area , A = 1237,4752 ft2
Jumlah exchanger = 1 buah
26.BELT CONVEYOR ( J – 318) Spesifikasi :
Fungsi : Mengangkut granular Super Phospate
menuju Bucket Elevator
(66)
Spesifikasi Alat
Dasar pemilihan : Dipilih conveyor jenis belt sesuai dengan
bahan
Kapasitas maksimum : 32 ton/jam
Belt speed : 100 ft/min
Bahan : Karet
-belt width : 14 in
-trough width : 9 in
-skirt seal : 2 in
Panjang : 31,6 ft
Sudut : 16,7 °
Daya motor : 1 Hp
Jumlah : 1 buah
27.BUCKET ELEVATOR (J – 319)
Spesifikasi :
Fungsi : Mengangkut granular Super Phospate menuju
Vibrating screen
Tipe : Centrifugal bucket elevator
Dasar pemilihan : Untuk memindahkan bahan dengan ketiinggian
tertentu
Kapasitas : 23,0190 ton/jam
Tinggi elevasi : 25 ft
(67)
V - 20 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
Bucket spacing : 14 in
Ukuran Bucket : 8” x 5” x 5 ½ ”
Power : 1,8 Hp
Jumlah : 1 buah
28.VIBRATING SCREEN (H – 320)
Spesifikasi :
Fungsi : Untuk memisahkan granular Super Phospate yang
berukuran 4 mesh
Tipe : High Speed Vibrating
Dasar pemilihan : Sesuai dengan bahan dan kapasitas
Getaran : 3600 vibrasi/menit
Opening screen : 0,0059 mm
Diameter weir : 0,0043 mm
Power : 4 Hp
Jumlah : 1 buah
29.VIBRATING SCREEN ( H – 321) Spesifikasi :
Fungsi : Untuk memisahkan granular Super Phospate yang
berukuran 16 mesh
Tipe : High Speed Vibrating
(68)
Spesifikasi Alat
Getaran : 3600 vibrasi/menit
Opening screen : 0,0059 mm
Diameter weir : 0,0043 mm
Power : 4 Hp
Jumlah : 1 buah
30.BALL MILL (C – 322) Spesifikasi :
Fungsi : Memperkecil ukuran Super Phospate menjadi 100
mesh
Kapasitas : 66000 kg/jam = 66 ton/jam = 158 ton/hari
Dasar pemilihan : Dipilih karena sesuai dengan bahan dan kapasitas
Kecepatan putar : 24 rpm
Bahan ball : Carbon steel
Panjang : 5 ft
Diameter : 9 ft
Power : 88 Hp
(69)
V - 22 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
31.BELT CONVEYOR (J – 323) Spesifikasi :
Fungsi : Mengangkut Super Phospate untuk di
recycle
Tipe : Troughed belt conveyor
Dasar pemilihan : Dipilih conveyor jenis belt sesuai dengan
bahan
Kapasitas maksimum : 32 ton/jam
Belt speed : 100 ft/min
Bahan : Karet
-belt width : 14 in
-trough width : 9 in
-skirt seal : 2 in
Panjang : 50,99 ft
Sudut : 16,7 °
Daya motor : 2,5 Hp
Jumlah : 1 buah
32.BELT CONVEYOR ( J-324 ) Spesifikasi :
Fungsi : Mengangkut granular Super Phospate
menuju Rotary Cooler
(70)
Spesifikasi Alat
Dasar pemilihan : Dipilih conveyor jenis belt sesuai dengan
bahan
Kapasitas maksimum : 32 ton/jam
Belt speed : 100 ft/min
Bahan : Karet
-belt width : 14 in
-trough width : 9 in
-skirt seal : 2 in
Panjang : 29,7 ft
Sudut : 16,7 °
Daya motor : 1,5 Hp
Jumlah : 1 buah
33.ROTARY COOLER (B – 325)
Spesifikasi :
Fungsi : Mengdinginkan granular Super Phospate
Bahan : Carbon Steel
Kapasitas : 28926,3896 kg/jam
Diameter dalam : 26 ft
Panjang shell : 34,27 ft
Putaran : 5 rpm
Efiisiensi motor : 80 %
Power : 9 Hp
(71)
V - 24 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
34.BELT CONVEYOR (J – 328)
Spesifikasi :
Fungsi : Mengangkut granular Super Phospate
menuju Bucket Elevator
Tipe : Troughed belt conveyor
Dasar pemilihan : Dipilih conveyor jenis belt sesuai dengan
bahan
Kapasitas maksimum : 32 ton/jam
Belt speed : 100 ft/min
Bahan : Karet
-belt width : 14 in
-trough width : 9 in
-skirt seal : 2 in
Panjang : 31,6 ft
Sudut : 26,6 °
Daya motor : 1,5 Hp
Jumlah : 1 buah
35.BUCKET ELEVATOR (J – 329)
Spesifikasi :
Fungsi : Mengangkut Phospate rock menuju reaktor
(72)
Spesifikasi Alat
Dasar pemilihan : Untuk memindahkan bahan dengan ketinggian
tertentu
Kapasitas : 13038,0292 kg/jam = 13,038 ton/jam
Tinggi elevasi : 25 ft
Kecepatan : 191,2688 ft/min
Bucket spacing : 12 in
Ukuran Bucket : 8” x 5” x 5 ½ ”
Power : 13 Hp
Jumlah : 1 buah
36.BLOWER (G – 326)
Spesifikasi alat :
Fungsi : Menghembuskan udara menuju Rotary Cooler
Tipe : Centrifugal blower
Dasar pemilihan : Sesuai dengan jenis bahan, effisiensi tinggi.
Bahan : Commercial Steel
Rate volumetri : 290 cuft/menit
Effisiensi motor : 80 %
Power : 12 Hp
(73)
V - 26 Spesifikasi Alat
Pabrik Monocalcium Phosphate
37.CYCLONE (H – 327) Spesifikasi :
Fungsi : Memisahkan padatan dari aliran udara panas
Tipe : Cyclone Separator
Dasar pemilihan : Efektif dan sesuai dengan jenis bahan
Kapasitas : 38349,2749 lb/jam
Bahan konstruksi : Carbon Steel SA 283 Grade C
Tebal shell : ¾ in
Tebal tutup atas : ¾ in
Tebal tutup bawah : ¾ in
Jumlah : 1 buah
38.HOPPER (F – 330)
Spesifikasi :
Fungsi : Menampung produk Super Phospate
Tipe : Silinder dengan tutup bawah berbentuk
conical dengan posisi vertical
Kapasitas : 170,1977 cuft
Tinggi Silinder : 14,4 ft
Tebal shell : ½ in
Diameter atas conical : 4 ft
Diameter bawah conical : 1 ft
(74)
Spesifikasi Alat
Jumlah : 1 buah
Cone angle : 45 °
(75)
VI - 1 Perencanaan Alat Utama
Pabrik Monocalcium Phosphate
BAB VI
PERENCANAAN ALAT UTAMA
REAKTOR ( R - 210 )
Fungsi : Mereaksikan Phosphate rock dan asam sulfat
Type : Conical vertical dilengkapi pengaduk dan jaket pendingin.
Operasi : Continuous
Kondisi operasi :
Tekanan operasi = 1 atm ( Tekanan atmospheric)
Suhu operasi = 105oC
(76)
Perencanaan Alat Utama
Kondisi feed :
1. Feed phosphate rock dari gudang F-100 :
Rate bahan masuk = 11111,111 kg/jam = 24.496 lb/jam
s.g. phosphate rock = 3,2 ( Perry edisi 7)
bahan = 3,2 x 62,43 = 199,776 lb/cuft (densitas air = 62,43 lb/cuft) Rate volumetrik =
densitas massa rate = cuft lb jam lb / / 199,776 24.496
= 122,62 cuft/jam
2. Feed sulfuric acid dari tangki F-120 :
Komponen Berat (kg) Fraksi
berat
Ρ (gr/cc)
[Perry 7ed;T.2-1]
H2SO4 5050,2667 0,7000 1,834
H2O 2164,4 0,3000 1,000
7214,6667 1,0000
Rate massa sulfuric acid = 7214,6667 kg/jam = 15905,45 lb/jam
campuran = 62,43
komponen berat fraksi 1
= 91.5826 lb/cuftRate volumetrik= densitas massa rate = cuft lb jam lb / / 91,5826 15905,45
= 173,67 cuft/jam
3. Air Proses
Rate air masuk = 270,4102 kg/jam = 596,1464 lb/jam
Densitas air = 62,437 lb/cuft
Rate volumetrik= densitas massa rate = cuft lb jam lb / / 62,437 596,1464
(77)
VI - 3 Perencanaan Alat Utama
Pabrik Monocalcium Phosphate
Tahap – tahap Perencanaan 1. Perencanaan Dimensi Reaktor 2. Perencanaan Sistem Pengaduk 3. Perencanaan Sistem Pendingin
1. PERENCANAAN DIMENSI REAKTOR
Total rate volumetric bahan masuk :
Rate volumetrik = rate phosphate rock + rate sulfuric acid + rate air proses
= 122,6162 + 173,6733 + 9,548
= 305,8375 cuft/jam
ρ campuran = 151,5372,1 lb/cuft Waktu reaksi = 30 menit = 0,5 jam
Volume bahan = rate volumetrik x waktu reaksi
= 305,8375 cuft/jam x 0,5 jam = 152,9187 cuft
Asumsi volume bahan mengisi 80 % volume tangki dan digunakan 1 buah tangki.
Volume tangki = 152,9187 / 80% = 191,1484 cuft
Menentukan ukuran tangki dan ketebalannya
Dari persamaan Hess 4 - 17
h =
2 ) (
tan DM Dimana:
D = Diameter Conis, ft
(78)
Perencanaan Alat Utama
Tan α = Sudut conis 60o Maka tinggi conis :
H =
2 ) 1 ( 60 tan D
= 0,8860 (D-1) ft
Volume conis = π / 12 . D2 .H
191,1484 = 3,14/12 . D2. 0,8860 (D-1)
824,6264 = D3
D = 9,4879 ft (Digunakan diameter 9,5 ft)
Jadi tinggi cone (H) = 0,886 (D-1) = 7,531 ft (digunakan tinggi 7,6 ft)
Penentuan tebal shell :
Tebal shell berdasarkan ASME Code untuk Conical :
t min = C
fECos D P
2 [Brownell & Young]
dengan : t min = tebal shell minimum; in
P = tekanan tangki ; psi
D = Diameter tangki ; in
C = faktor korosi ; in (diambil 1/8 in)
E = faktor pengelasan, digunakan double welded butt joint.
faktor pengelasan, E = 0,8
f = stress allowable, bahan konstruksi Carbon Steel SA-283
grade C, maka f = 12650 psi [Brownell & Young,T.13-1]
(79)
VI - 5 Perencanaan Alat Utama
Pabrik Monocalcium Phosphate
P hydrostatis = 144 H x =
144 6 , 7 5372 , 151 = 7,9978 psi
P design = P operasi + P hydrostatis
= 14,7 + 7,9978 = 22,6978 psi
t min = 0,125
60 cos 8 , 0 12650 2 114 6978 ,
22
x x
x = 0,323 in digunakan t = 3/8 in
Dimensi tutup atas, standard dished :
Untuk D = 114 in didapat rc = 108 in , icr = 6,875 in (Brownell & Young, T-5.7)
digunakan persamaan 13.12 dari Brownell & Young.
Tebal standard torispherical dished (atas) :
th =
P 1 , 0 fE rc P 885 , 0
+ C [Brownell & Young; pers.13.12]
dengan : th = tebal dished minimum ; in
P = tekanan tangki ; psi
rc = crown radius ; in [B&Y,T-5.7]
C = faktor korosi ; in (diambil 1/8 in)
E = faktor pengelasan, digunakan double welded butt joint.
faktor pengelasan, E = 0,8
f = stress allowable, bahan konstruksi Carbon Steel SA-283
grade C, maka f = 12650 psi [Brownell & Young,T.13-1]
(80)
Perencanaan Alat Utama
th =
6978 , 22 1 , 0 8 , 0 12650 108 6978 , 22 885 , 0
+ 0,125 = 0,339 in ,
digunakan t = 3/8 in
h = rc -
4 2
2 D
rc = 1,35 ft Volume dished = 1,05 x h2 (3 rc – h)
= 49,0271 cuft
2. PERENCANAAN SISTEM PENGADUK
Type : Vertical screw (Orbiting type)
Dasar Pemilihan : Sesuai dengan jumlah dan kekentalan bahan yang masuk
Dari Perry edisi 7 diperoleh spesifikasi :
Daya motor : 5 hp
Kecepatan putar : Screw = 64,4 rpm
Orbit = 2,2 rpm
3. PERENCANAAN SISTEM PENDINGIN Perhitungan Jaket :
Perhitungan sistem penjaga suhu :
Dari neraca panas : suhu yang dijaga = 105 oC
Q = 253202,7824 kkal/jam = 1.004.781,497 Btu/jam
Suhu masuk rata-rata = 30 oC = 106 oF
Suhu keluar produk = 105 oC = 181 oF
∆T = 181 – 106 = 75 oF
(81)
VI - 7 Perencanaan Alat Utama
Pabrik Monocalcium Phosphate
Densitas air = 62,43 lb/cuft
Rate volumetrik =
cuft / lb jam / lb bahan bahan rate
= 2785,9983 cuft/jam = 0,7739 cuft/dt
Asumsi kecepatan aliran = 3 ft/dt [Kern, T.12, hal. 845]
Luas penampang =
dt / ft dt / cuft aliran tan kecepa volumetrik rate
= 0,7739/ 3 = 0,2579 ft2
Luas penampang = /4 (D22 - D12)
dengan : D2 = diameter dalam jaket
D1 = diameter luar bejana = Diameter bejana + (2 x tebal)
= 9,5 + 2 ( 3/8 in 0,375 ft ) = 10,25 ft Luas penampang = /4 (D22 - D12)
0,2579 = /4 (D22 – 10,252)
D2 = 10,27 ft
Spasi = 2
D D2 1
=
2 10,25 10,27
= 0,01 ft = 0,12 in 3/16 in
Penentuan tebal jaket :
Tebal jaket berdasarkan ASME Code untuk cylindrical tank :
t min = C
P 6 , 0 fE ri P
[Brownell & Young ,pers.13-1,hal.254]
dengan : t min = tebal shell minimum; in
P = tekanan tangki ; psi
ri = jari-jari tangki ; in ( ½ D )
C = faktor korosi ; in (diambil 1/8 in)
(82)
Perencanaan Alat Utama
faktor pengelasan, E = 0,8
f = stress allowable, bahan konstruksi Carbon Steel SA-283
grade C, maka f = 12650 psi [Brownell & Young,T.13-1]
P design = 22 psi
R = ½ D = ½ x 10,27 ft = 20,54 in
tmin =
22 6 , 0 8 , 0 12650 54 , 20 22
+ 0,125 = 0,2452 in , digunakan t = 1/4 in
Perhitungan Tinggi Jaket :
UD = 30 (Kern, Tabel 8)
A =
t U
Q
D
=
75 30
2 173929,872
= 77,3018 ft 2
A conis = 0,785 (D + m) 4h2
Dm
0,785d2 (Hesse : pers. 4-19)m = 12 in = 1 ft (Hesse : 85)
h : tinggi conical = 7,531 ft
d : Inside Diameter Jaket = 9,5 ft
D : Outside Diameter Jaket = OD + (2 x tebal jaket) = 10,25 ft
A conis = 0,785 (D + m) 4h2
Dm
0,785d2= 95,042 ft2Ajaket = A shell + A conis
77,3018= ( . (10,25) . h ) + 62,126V hjaket = 5,5 ft
(83)
VI - 9 Perencanaan Alat Utama
Pabrik Monocalcium Phosphate
Spesifikasi :
Fungsi : Mereaksikan phosphate rock dan asam sulfat
Type : Conical vertical dilengkapi pengaduk, dan jaket.
Operasi : Continuous
Dimensi Shell :
Diameter Shell , inside : 9,5 ft
Tinggi Shell : 7,6 ft
Tebal Shell : 3/8 in
Dimensi tutup :
Tebal tutup (dished) : 5/16 in
Tinggi Tutup atas : 1,35 ft
Bahan konstruksi : Carbon steel SA-283 grade C (Brownell : 253)
Jumlah reaktor : 2 buah ( sistem continuous )
Sistem Pemanas
Diameter jaket : 10,27 ft
Tinggi jaket : 5,5 ft
Jaket spacing : 3/16 in
(84)
Instrumentasi & Keselamatan Kerja
BAB VII
INSTRUMENTASI DAN KESELAMATAN KERJA
VII.1. Intrumentasi
Dalam rangka pengoperasian pabrik, pemasangan alat-alat instrumentasi
sangat dibutuhkan dalam memperoleh hasil produksi yang optimal. Pemasangan
alat-alat instrumentasi disini bertujuan sebagai pengontrol jalannya proses
produksi dari peralatan-peralatan pada awal sampai akhir produksi dimana dengan
alat instrumentasi tersebut, kegiatan maupun aktifitas tiap-tiap unit dapat dicatat
kondisi operasinya sehingga sesuai dengan kondisi yang dikehendaki serta
mampu memberikan tanda-tanda apabila terjadi penyimpangan selama proses
produksi berlangsung.
Pada uraian di atas dapat disederhanakan bahwa dengan adanya alat
intrumentasi maka :
1. Proses produksi dapat berjalan sesuai dengan kondisi-kondisi yang
telah ditentukan sehingga memperoleh hasil yang optimum.
2. Proses produksi berjalan sesuai dengan effisiensi yang telah ditentukan
dan kondisi proses tetap terjaga pada kondisi yang sama.
3. Membantu memperoleh pengoperasian alat.
4. Bola terjadi penyimpangan selama proses produksi, maka dapat segera
diketahui sehingga dapat cepat ditangani.
Adapun variabel proses yang diukur dibagi menjadi 3 bagian, yaitu:
(85)
VII - 2 Instrumentasi & Keselamatan Kerja
Pabrik Monocalcium Phosphate
2. Variabel yang berhubungan dengan kuantitas dan rate, seperti pada
kecepatan aliran fluida, ketinggian liquid, dan ketebalan.
3. Variabel yang berhubungan dengan karakteristik fisik dan kimia, seperti
densitas dan kandungan air.
Yang harus diperhatikan didalam pemilihan alat intrumentasi adalah :
- Level, Range, dan Fungsi dari alat instrumentasi tersebut.
- Ketelitian hasil pengukuran.
- Konstruksi material.
- Pengaruh yang ditimbulkan terhadap kondisi operasi proses yang
berlangsung.
- Mudah diperoleh dipasaran.
- Mudah dipergunakan dan mudah diperbaiki jika terjadi kerusakan.
Instrumentasi yang ada dipasaran dapat dibedakan dari jenis
pengoperasian alat intrumentasi tersebut, yaitu alat instrumentasi manual atau
otomatis. Pada dasarnya alat-alat control yang otomatis lebih disukai dikarenakan
pengontrolannya tidak terlalu sulit, kontinyu, dan effektif sehingga menghemat
tenaga kerja dan waktu. Akan tetapi mengingat faktor-faktor ekonomis dan
investasi modal yang ditanamkan pada alat intrumentasi berjenis otomatis ini,
maka pada perencanaan pabrik ini sedianya akan menggunakan jenis alat
intrumentasi tersebut.
Adapun fungsi utama dari alat intrumentasi otomatis adalah :
- Melakukan pengukuran.
(86)
Instrumentasi & Keselamatan Kerja
- Melakukan perhitungan.
- Melakukan koreksi.
Adapun intrumentasi otomatis ini dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu :
1. Sensing / Primary Element
Alat kontrol ini langsung merasakan adanya perubahan pada variabel
yang diukur, misalnya temperatur. Primary Element merubah energi
yang dirasakan dari medium yang sedang dikontrol menjadi signal
yang bisa dibaca ( yaitu dengan tekanan fluida).
2. Receiving Element / Elemen Pengontrol
Alat kontrol ini akan mengevaluasi signal yang didapat dari sensing
element dan diubah menjadi skala yang bisa dibaca, digambarkan dan
dibaca oleh error detector. Dengan demikian sumber energi bisa diatur
sesuai dengan perubahan-perubahan yang terjadi.
3. Transmitting Element
Alat kontrol ini berfungsi sebagai pembawa signal dari sensing
element ke receiving element.
Disamping ketiga jenis tersebut, masih terdapat peralatan pelengkap yang
lain, yaitu : Error Detector Element, alat ini akan membandingkan besarnya harga
terukur pada variabel yang dikontrol dengan harga yang diinginkan dan apabila
terdapat perbedaan alat ini akan mengirimkann signal error. Amplifier akan
digunakan sebagai penguat signal yang dihasilkan oleh error detector jika signal
yang dikeluarkan lemah. Motor Operator Signal Error yang dihasilkan harus
(1)
Analisa Ekonomi
Gambar XI.1. Grafik BEP
Berdasarkan grafik diatas, maka dapat diketahui titik BEP, dimana garis biaya produksi berpotongan dengan garis hasil penjualan pada titik BEP sebesar 33,09
LABA
CF
(2)
XII - 1 Pembahasan & Kesimpulan
Pabrik Monocalcium Phosphate
BAB XII
PEMBAHASAN DAN KESIMPULAN
Dalam memenuhi kebutuhan dalam negeri akan Monocalcium Phosphate, Indonesia masih mengimpor Monocalcium Phosphate dari beberapa negara. Di lain pihak, Indonesia mempunyai bahan baku yang tersedia. Sehingga pendirian pabrik Monocalcium Phosphate dengan mempunyai masa depan yang baik.
12.1. Pembahasan
Untuk mendapatkan kelayakan bahwa pra rencana pabrik ini, maka perlu ditinjau dari beberapa faktor , antara lain :
Pasar
Kebutuhan dalam negeri akan Monocalcium Phosphate yang selama ini masih diimpor, hal ini akan menguntungkan dalam segi pangsa pasar dalam negeri. Karena bahan dasarnya yang dapat diperoleh secara mudah di dalam negeri di Indonesia. Sehingga keadaan tersebut akan mampu menjadi modal dalam persaingan internasional dan persaingan domestik.
Lokasi
Lokasi pabrik terletak di daerah Industri yaitu Manyar , Gresik. Lokasi ini dekat dengan pelabuhan laut Tanjung Perak. Untuk kebutuhan transportasi udara, kota Manyar , Gresik dekat dengan Bandara Udara Internasional Juanda. Hal ini akan memudahkan dalam transportasi bahan baku maupun produk. Maka pemilihan lokasi di daerah Manyar , Gresik dapat diterima.
(3)
Pembahasan & Kesimpulan
Teknis
Peralatan yang digunakan dalam pra rencana ini sebagian besar merupakan peralatan standar yang umum digunakan dan mudah didapat. Sehingga masalah pemeliharaan alat serta pengoperasiannya tidak mengalami kesulitan.
Analisa Ekonomi :
Massa Konstruksi : 2 tahun
Umur Pabrik : 10 tahun
Fixed Capital Investment (FCI) : Rp. 197.022.594.902,16 Working Capital Investment (WCI) : Rp 9.034.991.382,60 Total Capital Investment (TCI) : Rp 206.057.586.284,75 Biaya Bahan Baku (1 tahun) : Rp 93.390.710.669,77 Biaya Utilitas (1 tahun) : Rp 7.967.081.294,39
- Steam = 22.809,94 lb/hari
- Air = 146 m3/hari
- Listrik = 637,32 kW/hari - Bahan Bakar = 75,268 liter/jam
Biaya Produksi Total (Total Production Cost) : Rp 152.910.906.958,03 Hasil Penjualan Produk (Sale Income) : Rp 235.844.910.961,27
Bunga Bank : 14 %
Internal Rate of Return : 23 %
Rate On Equity : 33,35 %
(4)
XII - 3 Pembahasan & Kesimpulan
Pabrik Monocalcium Phosphate
12.2. Kesimpulan
Dengan melihat berbagai pertimbangan serta perhitungan yang telah dilakukan, maka pendirian pabrik di daerah industri Manyar , Gresik, secara teknis dan ekonomis layak untuk didirikan. Adapun rincian pra rencana pabrik Monocalcium Phosphate yang dimaksud adalah sebagai berikut :
Kapasitas : 80.000 ton/tahun
Bentuk Perusahaan : Perseroan Terbatas Sistem Organisasi : Garis dan Staff
Jumlah Karyawan : 175 orang
Sistem Operasi : Continuous
Waktu Operasi : 300 hari/tahun ; 24 jam/hari Total Investasi : Rp 206.057.586.284,75 Pay Out Periode : 4,02 tahun
Bunga bank : 14%
Internal Rate of Return : 23%
Rate On Equity : 33,35%
(5)
DAFTAR PUSTAKA
Austin G.A., “ Shreve’s Chemical Process Industried “ , 5TH edition , Mc. Graw Hill Book Company, Inc, New York, 1960.
Badger , W.L. and Banchero , J.T. , 1955 , ”Introduction to Chemical Engineering” , Int ed , McGraw-Hill Book Company Inc. , N.Y.
Biro Pusat Statistik , “Export – Import Sektor Industri”
Brownell,L., E. Young, 1959,“Process Equipment Design”, John Wiley & Sons Inc. ,N.Y.
Faith, W.L, Keyes, D.B & Clark, R.L, 1960, “Industrial Chemical”, 4th ed. John Wiley & Sons, Inc, New York.
Foust, A.S.,1960,”Principles of Unit Operations”,2ed,John Wiley & Sons, N.Y.
Geankoplis, C.J. , 1983 , ”Transport Processes and Unit Operations” , 2ed , Allyn and Bacon Inc. , Boston.
Hawley,G. Gessner, 1981, “The Condensed Chemical Dictionary” , 10ed Van Nostrand Renhold Company, New York.
Hesse,H.C. , 1962 , “Proses Equipment Design” , 8th prnt , Van Nostrand Reinhold Company Inc. , New Jersey
Himmelblau, D.M. , 1989 , “Basic Principles and Calculations in Chemical Engineering” , 5 ed , Prentice-Hall International , Singapore
Joshi,M.V. , 1981 , “Process Equipment Design” , McGraw Hill Indian Ltd
KeputusanMenteriKesehatan no. 492, 2010, “Standart Baku Mutu Air Bersih”
Kern, D.Q. , 1965 , ”Process Heat Transfer” , Int ed , McGraw Hill Book Company Inc. , N.Y.
Ludwig, 1977 , “Applied Process Design for Chemical and Petrochemical Plants” , Vol 1-2 , 2nd ed , Gulf Publishing Co., Houston, Texas.
McCabe,W.L. , 1956 , “Unit Operation of Chemical Engineering” , McGraw-Hill Book Company Inc. , Tokyo
(6)
Othmer ,Kirk. , “ Encyclopedia of Chemical Technology vol. 23” , 3ed McGraw-Hill Book Company Inc. , New York
Perry, Chilton , 1973 , ” Perry’s Chemical Engineer’s Handbook” , 5ed , McGraw-Hill Book Company Inc. , Singapore.
Perry, Chilton , 1984 , ” Perry’s Chemical Engineer’s Handbook” , 6ed , McGraw-Hill Book Company Inc. , Singapore.
Perry, Chilton , 1999 , ”Perry’s Chemical Engineer’s Handbook” , 7ed , McGraw-Hill Book Company Inc. , N.Y.
Petter ,M.S, Timmerhaus,K.D., 1959 , “Plant Design and Economi for
Chemical Engineering” , 4thed., McGraw-Hill Book Company Inc. , N.Y.
Severn, WH , 1954 , “Steam, Air and Gas Power” , Modern Engineering Asia Edition , John Wiley & Sons Inc,N.Y.
Sugiharto, 1987 , “Dasar-Dasar Pengelolaan Air Limbah” , cetakan pertama Universitas Indonesia Press, Jakarta.
Ulrich, G.D. , 1984 , “A Guide to Chemical Engineering Process Design and Economics” , John Wiley & Sons Inc,N.Y.
Van Ness, H.C.,Smith J.M., 1987 , “Introduction to Chemical Engineering Thermodynamics” , 5 ed , McGraw-Hill Book Company, Singapore.
Van Winkle, M., 1967 , “Distillation” , McGraw-Hill Book Company, NY.
Wesley W.E., 1989 , “Industrial Water Pollution Control” , 2 ed, McGraw-Hill Book Company, Singapore.
Internet :
http://www.curryhydrocarbons.ca : CE Plant Cost Index on-line, Mei 2006 http://www.chemicalland21.com