APLIKASI MOBILE SOS JAMAAH HAJI BERBASIS ANDROID.

APLIKASI MOBILE SOS J AMAAH HAJ I BERBASIS
ANDROID

SKRIPSI

Disusun oleh :

J UNI HARDI TIYO WARMAN
NPM. 0834010218

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL " VETERAN" J AWA TIMUR
SURABAYA
2013

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

APLIKASI MOBILE SOS J AMAAH HAJ I BERBASIS
ANDROID

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan
Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Jurusan Teknik Informatika

Disusun oleh :

J UNI HARDI TIYO WARMAN
NPM. 0834010218

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” J AWA TIMUR
SURABAYA
2013

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

LEMBAR PENGESAHAN


APLIKASI MOBILE SOS J AMAAH HAJ I BERBASIS
ANDROID
Disusun Oleh :

J UNI HARDI TIYO WARMAN
NPM. 0834010218

Telah disetujui untuk mengikuti Ujian Negara Lisan
Periode Tahun Akademik 2013/2014

Pembimbing Utama

Pembimbing Pendamping

Ir. Purnomo Edi Sasongko, MP
NIP. 1965 07311 9920 32001

Achmad J unaidi, S.Kom
NIP. 378110401991


Mengetahui,
Ketua Program Studi Teknik Infor matika
Fakultas Teknologi Industri
UPN ”Veteran” J awa Timur

Dr. Ir. Ni Ketut Sari, MT
NIP. 1965 07311 9920 32001

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

SKRIPSI
APLIKASI MOBILE SOS J AMAAH HAJ I BERBASIS ANDROID
Disusun Oleh :

J UNI HARDI TIYO WARMAN
NPM. 0834010218
Telah dipertahankan di hadapan dan diterima oleh Tim Penguji Skripsi
Program Studi Teknik Infor matika Fakultas Teknologi Industri

Univer sitas Pembangunan Nasional ”Veteran” J awa Timur
Pada Tanggal 17 Mei 2013
Pembimbing :

Tim Penguji :

1.

1.

Ir. Purnomo Edi Sasongko, MP
NIP. 1965 07311 9920 32001

Dr. Ir. Ni Ketut Sari, MT
NIP. 1965 07311 9920 32001

2.

2.


Achmad J unaidi, S.Kom
NIP. 378110401991

Budi Nugroho, S.Kom, M.Kom
NPT. 3 8006 050 205 1
3.

Bar ry Nuqoba, S.Si, M.Kom
NIP. 198411020 212121002
Mengetahui,
Dekan Fakultas Teknologi Industri
Univer sitas Pembangunan Nasional ”Veteran” J awa Timur

Ir. SUTIYONO, MT.
NIP. 19600713 198703 1001

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

YAYASAN KESEJ AHTERAAN PENDIDIKAN DAN PERUMAHAN

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” J AWA TIMUR
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
PANITIA UJ IAN SKRIPSI / KOMPREHENSIF

KETERANGAN REVISI
Mahasiswa di bawah ini :
Nama

: Juni Hardi Tiyo Warman

NPM

: 0834010218

Jurusan

: Teknik Informatika

Telah mengerjakan revisi/ tidak ada revisi*) pra rencana (design)/ skripsi ujian
lisan periode II tahun akademik 2013/2014 :


” APLIKASI MOBILE SOS J AMAAH HAJ I BERBASIS ANDROID”
Surabaya,

Mei 2013

Dosen Penguji yang memerintahkan revisi:

1) Dr. Ir. Ni Ketut Sari, MT
NIP. 1965 07311 9920 32001

{

}

2) Budi Nugroho, S.Kom, M.Kom
NPT. 3 8006 050 205 1

{


}

3) Bar ry Nuqoba, S.Si, M.Kom
NIP. 198411020 212121002

{

}

Mengetahui,

Pembimbing Utama

Pembimbing Pendamping

Ir. Purnomo Edi Sasongko, MP

Achmad J unaidi, S.Kom

NIP. 1965 07311 9920 32001


Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

NIP. 378110401991

UCAPAN TERIMA KASIH
Ucapan terima kasih ini saya persembahkan sebagai perwujudan rasa syukur
atas terselesaikannya Laporan Skripsi. Ucapan terima kasih ini saya tujukan
kepada :
1. Allah SWT, karena berkat Rahmat dan berkahNya kami dapat menyusun dan
menyelesaikan Laporan Skripsi ini hingga selesai.
2. Bapak Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP selaku Rektor Universitas
Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.
3. Bapak Sutiyono, MT selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri UPN
“Veteran” Jawa Timur.
4. Ibu Dr. Ir. Ni Ketut Sari, MT. selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika UPN
“Veteran” Jawa Timur yang telah dengan sabar membimbing dengan segala
kerendahan hati dan selalu memberikan kemudahan dan kesempatan bagi saya
untuk berkreasi.

5. Bapak Firza Prima Aditiawan, S.Kom., Selaku PIA Tugas Akhir Teknik
Informatika UPN “Veteran” Jawa Timur.
6.

Bapak Ir. Purnomo Edi Sasongko, MP. selaku dosen pembimbing utama
pada Proyek Skripsi ini di UPN “Veteran” Jawa Timur yang telah banyak
memberikan petunjuk, masukan, bimbingan, dorongan serta kritik yang
bermanfaat sejak awal hingga terselesainya Skripsi ini.

7. Bapak Achmad Junaidi S.Kom, M.Kom. selaku dosen pembimbing
Pendamping (Pembimbing II) yang telah memberikan banyak ide, petunjuk,
masukan, bimbingan, dorongan serta bantuan yang sangat berarti dan

iv
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

v

bermanfaat bagi tugas akhir ini. Serta bersedia meluangkan waktu untuk

membimbing dan membantu.
8. Keluarga tercinta, terutama Bapak dan Ibuku tersayang, terima kasih atas
semua

doa,

dukungan

serta

harapan-harapanya

pada

saat

penulis

menyelesaikan Skripsi dan laporan ini. Yang penulis minta hanya doa
restunya, sehingga penulis bisa membuat sesuatu yang lebih baik dari laporan
ini.
9. Inspirasiku Caroline Novanda Paulini tercinta yang selalu membuat semangat
meskipun aku sedang lelah, sedih, dan tidak bersemangat. Meskipun kadang
kangen, tapi penulis selalu sayang kamu apapun yang terjadi. Love you
Forever.
10. Terimakasih buat teman seperjuangan sekaligus partner yang baik yaitu agan
dan aganwati LIBSINK’ERS yang tidak bisa disebutkan satu persatu karena
terlalu banyak, terima kasih banyak kawan. Loving u All the Time.
11. Mas Faisal, Rere, Eko Jempol, Gebe, Clepon, Eriko, dan Wawan yang selalu
memberi dorongan dan dukungan kepada ku untuk selalu semangat
mengerjakan Skripsi, Terima kasih banyak.
Penulis menyadari Laporan Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna,
sehingga saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan. Akhir kata,
Semoga laporan ini bermanfaat bagi pembaca dan bagi seluruh kalangan yang
membaca.
Surabaya,

Mei 2013

Penyusun

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

KATA PENGANTAR

‫ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـْﺳـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ اـ ِﻢ ﷲِ ا ﻟ ﱠﺮ ْﺣ َﻤ ِاﻦ ا ﱠر ِﺣ ﻢ‬
Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh
Syukur Alhamdulillaahi rabbil ‘alamin terucap ke hadirat Allah SWT atas
segala limpahan Kekuatan-Nya sehingga dengan segala keterbatasan waktu,
tenaga, pikiran dan keberuntungan yang dimiliki penyusun, akhirnya penyusun
dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “Aplikasi Mobile SOS J amaah Haji
Berbasis Android ” tepat waktu.
Skripsi dengan beban 4 SKS ini disusun guna diajukan sebagai salah satu
syarat untuk menyelesaikan program Strata Satu (S1) pada jurusan Teknik
Informatika, Fakultas Teknologi Industri, UPN ”VETERAN” Jawa Timur.
Melalui Skripsi ini penyusun merasa mendapatkan kesempatan emas untuk
memperdalam ilmu pengetahuan yang diperoleh selama di bangku perkuliahan,
terutama berkenaan tentang penerapan teknologi perangkat bergerak. Namun,
penyusun menyadari bahwa Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu
penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca untuk
pengembangan aplikasi lebih lanjut.

Surabaya,

Mei 2013

(Penyusun)

iii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

DAFTAR ISI
Halaman
J UDUL .........................................................................................................................
ABSTRAK ..................................................................................................................
KATA PENGANTAR ................................................................................................
UCAPAN TERIMAKASIH .......................................................................................
DAFTAR ISI ................................................................................................................
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................................
DAFTAR TABEL .........................................................................................................

BAB I

i
ii
iii
iv
vi
ix
x

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang …………………………………………………………. 1
1.2 Rumusan Masalah

……………………………………………………. 2

1.3 Batasan Masalah ………………………………………………………. 2
1.4 Tujuan …………………………………………………………………. 2
1.5 Manfaat

………………………………………………………………..

3

1.6 Metodologi Penelitian …………………………………………………

3

1.7 Sistematika Penulisan …………………………………………………. 4
BAB II TINJ AUAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Pendahuluan ………………………………………………… 6
2.2 Definisi Haji ...................………………………………………………

7

2.2.1 Sejarah Singkat Haji ……………………………………………..

8

2.2.2 Prosedur Pendaftaran Haji ………………………………………..

9

2.2.3 Penyebab Jamaah Haji Tersesat ………...……………………….. 11
2.2.4 Prosedur Operasi Standar Jamaah Haji Tersesat ..……………….. 12
2.3 Android …….....……………………………………………………….. 13
2.3.1 Sejarah Android …………………………………………………. 14
2.3.2 Arsitektur Android ………………………………………………. 22
2.3.3 Linux Kernel …….……………………………………………….. 22
2.3.4 Libraries ………………………………………………………….. 23
2.3.5 Android Run Time ……………………………………………….. 24
2.3.6 Application Framework ………………………………………….. 25
2.3.7 Application Layer ………………….…………………………….. 26
vi
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.4 Komponen Aplikasi ……………………………………………………. 26
2.4.1 Activities ………………………………………………………… 27
2.4.2 Services ………………………………………………………….. 29
2.4.3 Intents …………………………………………………………… 29
2.4.4 Broadcast Receivers …………………………………………….. 30
2.4.5 Contents Providers ……………………………………………… 30
2.5 Tipe Aplikasi Android …………………………………………………. 31
2.6 Siklus Hidup Aplikasi Android ………………………………………... 32
2.7 Kelebihan Android …………………………………………………….. 33
2.8 Pengertian SQlite ………………………………………………………. 35
2.8.1 Fitur – Fitur SQlite ……………………………………………… 36
2.8.2 Kelebihan Dan Kekurangan SQlite ……………………………... 37
2.9 Pengertian Java ………………………………………………………… 39
2.10 Pengertian IntellJ IDEA ……………………………………………….. 41
2.11 Unified Modeling Language ………………………………………….... 42
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Analisis Sistem ………………………………………………………… 44
3.1.1. Analisis Fungsional ……….……………………………………. 44
3.1.2. Analisis Kebutuhan ……………………………………………… 45
3.1.3. Performansi Aplikasi SOS………………………………………... 46
3.2 Perancangan Aplikasi ………………………………………………….. 47
3.2.1 Use Case Diagram ……………………………………………… 47
3.2.2 Activity Diagram ……….………………………………………. 48
3.2.3 Sequence Diagram ……....……………………………………… 53
3.2.4 Perancangan Navigasi Kerja

…………………………………… 54

3.3 Perancangan Uji Coba dan Evaluasi ………………………………….. 55
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Implementasi …………………………………………………………... 61
4.1.1. Perangkat Keras ..……………………………………………….... 61
4.1.2. Perangkat Lunak .……………………………………………….. . 63
4.1.3. Implementasi Antarmuka ………………………………………… 65
4.1.3.1 Implementasi Antarmuka Layar Awal Pembuka Menu Utama Client
………………………………………………………………... 65
vii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4.1.3.2 Implementasi Antarmuka Layar Awal Pembuka Menu Utama Server
..………….………………………………..………………… 66
4.1.3.3 Menu Client Pada Server …………….…………………….. 67
4.1.3.4 Menu SOS Pada Server ……………………………………. 68
4.1.3.5 Menu Lihat Peta ……….…………………………………... 69
4.1.3.6 Menu Ubah Status …………………………………………. 70
4.1.3.7 Menu Pengaturan Profile ………………………………….. 71
4.2 Hasil Uji Coba Dan Evaluasi ..………………………………………..

71

4.2.1 Skenario Uji Coba ......................................................................

72

4.2.2 Pelaksanaan Uji Coba …………………………………………. 72
4.2.2.1. Uji Coba SOS Client ………..……………………………... 73
4.2.2.2. Uji Coba SOS Server ……………………………………… 76
4.2.2.3. Uji Coba Melihat Data Client ……………………………..

76

4.2.2.4. Uji Coba Lihat Peta ……………………………………….. 78
4.2.2.5. Uji Coba Ubah Status ……………………………………… 80
4.2.2.6. Uji Coba Pengaturan Profile ................................................ 81
BAB V KESIMPILAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan …………………………………………………………...

84

5.2 Saran …………………………………………………………….........

84

viii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Aplikasi Mobile SOS J amaah Haji Berbasis Android
DOSEN PEMBIMBING I
DOSEN PEMBIMBING II
PENYUSUN

: Ir. Pur nomo Edi Sasongko, MP.
: Achmad J unaidi, S.Kom
: J uni Har di Tiyo War man

ABSTRAK
Penting adanya informasi seputar kota suci di Arab Saudi kepada para
jamaah haji agar terhindar dari hilangnya komunikasi dan tersesat di kota tersebut.
Tersesat tentu tidak terlepas dari kurangnya pemahaman tentang bahasa, usia
sudah lanjut, dan seluk beluk bangunan kota Arab Saudi yang penuh dengan
manusia yang berpakaian sama dengan jumlah ribuan. Untuk itu perlu dilakukan
pengembangan SOS ke arah aplikasi mobile sehingga dapat mempermudah
penggunaan aplikasi mobile baik para pengguna atau jamaah haji yang minim
pengetahuan akan perkembangan teknologi dan mempermudah pencarian oleh
para petugas atau koordinator rombongan yang sedang bertugas.
Diharapkan dengan dibangunnya aplikasi mobile SOS jamaah haji berbasis
android ini akan mempermudah cara penggunaan aplikasi, jadi hanya terbagi atas
client dan server. Adapun aplikasi menggunakan Application Programming
Interface (API) sebagai jembatan untuk mengirimkan informasi berupa koordinat
atau posisi terakhir jamaah haji yang sedang tersesat kepada server.
Diharapkan dengan demikian aplikasi Mobile SOS Jamaah Haji Berbasis
Android dapat memberikan solusi dalam membantu mempermudah koordinator
dalam mempersingkat waktu dalam pencarian jamaah haji yang tersesat, dan
membantu mempermudah para jamaah haji yang minim akan pengetahuan akan
perkembangan teknologi dalam menggunakan aplikasi Mobile SOS apabila
sedang tersesat nantinya.

Keyword: Mobile, Android, SOS, Haji, Jamaah Haji.

ii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB I
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang
Haji adalah rukun islam yang kelima setelah syahadat, salat, zakat dan

puasa. Menunaikan ibadah haji adalah bentuk ritual tahunan yang dilaksanakan
kaum muslim sedunia yang mampu dengan berkunjung dan melaksanakan
beberapa kegiatan di beberapa tempat di Arab Saudi pada suatu waktu bulan
zulhijah. Tersesat tentu tidak terlepas dari kurangnya pemahaman tentang bahasa,
usia sudah lanjut, dan seluk beluk bangunan kota Arab Saudi yang penuh dengan
manusia yang berpakaian sama dengan jumlah ribuan.
Penting adanya informasi seputar kota suci di Arab Saudi kepada para
jamaah haji agar terhindar dari hilangnya komunikasi dan tersesat di kota tersebut.
Untuk itu perlu dilakukan pengembangan SOS ke arah aplikasi mobile sehingga
dapat mempermudah penggunaan aplikasi mobile bagi jamaah haji yang minim
pengetahuan akan perkembangan teknologi dan mempermudah pencarian bagi
para petugas atau koordinator rombongan.
Diharapkan dengan dibangunnya aplikasi Mobile SOS Jamaah Haji
Berbasis Android dibangun dengan sekali tekan tombol SOS dapat memberikan
informasi keberadaan posisi jamaah haji terakhir berada dan dapat memberikan
solusi dalam membantu mempermudah koordinator dalam pencarian jamaah haji
yang tersesat, dan membantu mempermudah para jamaah haji yang memiliki
kemampuan terbatas tentang perkembangan teknologi smartphone.

1
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2

1.2

Rumusan Masalah
Berdasarkan dari uraian latar belakang di atas maka dapat dirumuskan

suatu permasalahan.
1) Bagaimana merancang, dan membuat aplikasi pada platform Android untuk
jamaah haji menggunakan smartphone.
2) Bagaimana merancang, dan membuat aplikasi pada platform Android untuk
memberikan kemudahan pada koordinator rombongan.

1.3

Batasan Masalah
Agar dalam pengerjaan tugas akhir ini dapat lebih terarah, maka

pembahasan penulisan ini dibatasi pada ruang lingkup pembahasan sebagai
berikut:
1) Di dalam aplikasi ini menggunakan Smartphone berbasis android yang
memiliki gps, koneksi internet, dan dengan sistem operasi minimal
gingerbread.
2) Jamaah haji yang tersesat di asumsikan berada diluar ruangan atau
tanah lapang.
3) Data jamaah haji sudah tersedia didalam aplikasi SOS server.

1.4

Tujuan
Tujuan dari pengerjaan tugas akhir ini adalah :
1) Membuat sebuah aplikasi yang dapat menunjukan posisi para jamaah
haji yang tersesat.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3

2) Membuat sebuah aplikasi yang dapat membantu koordinator lapangan
untuk mencari jamaah haji yang tersesat.

1.5

Manfaat
Adapun manfaat yang di peroleh dalam Sistem Operasi Android antara

lain :
1) Jamaah haji bisa dengan segera menghubungi koordinator apabila
tersesat.
2) Koordinator bisa menemukan lokasi jamaah haji yang tersesat.
3) Dapat secara mudah diakses melalui via handphone berbasis Android
sehingga dapat dijangkau oleh para jamaah haji.

1.6

Metode Penelitian
Metodologi yang digunakan supaya tepat dan akurat adalah dengan

beberapa tahapan yaitu:
1) Studi Literatur, yaitu dengan membaca buku-buku dan literatur yang
berhubungan dengan penganalisa dan perancangan sistem informasi.
2) Analisa Kebutuhan, yaitu mengumpulkan kebutuhan dari berbagai
sumber secara lengkap kemudian dianalisis dan didefinisikan
kebutuhan yang harus dipenuhi oleh program yang akan dibangun.
Fase ini harus dikerjakan secara lengkap untuk bisa menghasilkan
desain yang lengkap.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4

3) Perancangan Sistem dan Program, yaitu merancang atau mendesain
sistem sesuai dengan hasil analisa, baik rancangan input, output
maupun cara kerja sistem yang akan dirancang. Desain program
dikerjakan setelah kebutuhan selesai dikumpulkan secara lengkap.
4) Implementasi dan Pengujian Unit, yaitu desain program diterjemahkan
ke dalam kode-kode dengan menggunakan bahasa pemrograman yang
sudah ditentukan. Program yang dibangun langsung diuji baik secara
unit.
5) Pengujian Sistem, yaitu penyatuan unit-unit program kemudian diuji
secara keseluruhan (system testing).

1.7

Sistematika Penulisan
Secara garis besar materi laporan Tugas Akhir ini terbagi dalam beberapa

bab yang tersusun sebagai berikut:
BAB I

PENDAHULUAN
Bab ini berisikan latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan
manfaat, batasan masalahh, metodologi dan sistematika penulisan
laporan.

BAB II

TINJ AUAN PUSTAKA
Bab ini menguraikan tentang teori yang berhubungan dengan judul
tugas akhir, seperti hal-hal yang terkait mengenai haji dan teori –
teori yang terkait dengan aplikasi mobile SOS jamaah haji berbasis
android.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

5

BAB III

METODE PENELITIAN
Bab ini menjelaskan mengenai analisa aplikasi, perancangan
aplikasi, uji coba, dan evaluasi yang dilakukan untuk membangun
aplikasi mobile SOS jamaah haji berbasis android.

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada tahapan pembahasan dan hasil, akan dijabarkan secara
terstruktur pembangunan Aplikasi Mobile SOS Jamaah Haji
Berbasis Android yang dimana nantinya koordinator sebagai server
dan jamaah haji sebagai user lebih mudah memahami bagaimana
cara penggunaan.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi kesimpulan dan saran dari penulis untuk
pengembangan sistem

DAFTAR PUSTAKA
Pada bagian ini akan dipaparkan tentang sumber-sumber literatur
yang digunakan dalam pembuatan laporan tugas akhir ini.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB II
TINJ AUAN PUSTAKA
Bab ini menguraikan tentang teori yang berhubungan dengan judul tugas
akhir, seperti hal-hal yang terkait mengenai haji dan teori – teori yang terkait
dengan aplikasi mobile SOS jamaah haji berbasis android.

2.1

Penelitian Pendahuluan
Seringkali kesibukan orang tua membuat pengawasan terhadap anak

berkurang sehingga orang tua tidak mengetahui posisi anak berada. Tak jarang
anak berbohong ketika pergi ke suatu tempat. Oleh karena itu diperlukanlah suatu
perangkat untuk memonitor lokasi anak setiap saat serta mencatatnya untuk
dijadikan history kegiatan anak sehingga orang tua akan tahu pola kegiatan
anaknya.
Aplikasi monitoring lokasi anak menggunakan handphone ber- GPS ini
adalah aplikasi yang memungkinkan pengguna (orang tua) mengetahui lokasi
handphone anak. Dalam proses tersebut pengguna(orang tua) dapat mengetahui
lokasi handphone anak setiap saat, mengetahui lokasi handphone anak dalam
rentang waktu tertentu dan mengetahui lokasi handphone anak jika anak dalam
keadaan darurat. Aplikasi ini diharapkan dapat membantu orang tua untuk untuk
mengetahui lokasi keberadaan anak. Aplikasi ini dibuat menggunakan platform
Symbian, S60 3rd Edition Feature Pack
Aplikasi ini berjalan dengan baik pada handphone dengan perangkat
lunak S60 3rd Edition Feature Pack 2. Untuk mengetahui lokasi handphone anak,
pengguna mengirimkan request berupa pesan singkat dengan format tertentu.

6
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

7

Aplikasi akan mengecek kebenaran format pesan singkat tersebut dan akan
mengaktifkan Global Positioning System, membuat link peta lokasi kemudian
mengirimkannya ke handphone pengguna.
Hasil uji coba dari aplikasi ini adalah aplikasi ini mampu bekerja secara
maksimal dalam ruangan terbuka dengan waktu permintaan lokasi kurang dari 20
detik. Namun aplikasi tidak mampu mendapatkan koordinat dalam ruangan
tertutup. Aplikasi juga mampu bekerja dengan baik ketika semua fitur dijalankan
secara bersamaan.
Dalam penelitian sebelumnya tidak terdapat spesifikasi aplikasi server dan
aplikasi client. Dalam aplikasi kegiatan server seperti menampilkan nama user,
nomor handphone user, nomor identitas rombongan user, koordinat user, lihat
peta, dan dalam aplikasi kegiatan client seperti tombol SOS. Maka disini penulis
akan mengembangkan penelitian tersebut lebih spesifik tentang aplikasi server
seperti menampilkan nama user, nomor handphone user, nomor identitas
rombongan user, koordinat user, lihat peta, dan aplikasi client seperti tombol SOS
berbasis android.

2.2

Definisi Haji
Secara lughawi, haji berarti menyengaja atau menuju dan mengunjungi.

Menurut etimologi bahasa Arab, kata haji mempunyai arti qashd, yakni tujuan,
maksud, dan menyengaja. Menurut istilah syara', haji adalah menuju ke Baitullah
dan tempat-tempat tertentu untuk melaksanakan amalan-amalan ibadah tertentu
pula. Yang dimaksud dengan temat-tempat tertentu dalam definisi diatas, selain
Ka'bah dan Mas'a(tempat sa'i), juga Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Yang

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

8

dimaksud dengan waktu tertentu adalah bulan-bulan haji yang dimulai dari
Syawal sampai sepuluh hari pertama bulan Zulhijah. Adapun amal ibadah tertentu
ialah thawaf, sa'i, wukuf, mazbit di Muzdalifah, melontar jumrah, mabit di Mina,
dan lain-lain.
Sumber : Definisi Haji
(http://id.wikipedia.org/wiki/Haji)

2.2.1

Sejarah Singkat Haji
Haji pertama kali disyariatkan oleh Allah pada masa Nabi lbrahim a.s. dan

ia adalah Nabi yang dipercaya oleh Allah untuk membangun Ka’bah bersama
dengan anaknya Ismail di Mekah. Allah menggambarkan Ka’bah sebagai berikut:
“Dan (ingatlah) ketika Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di Baitullah
(dengan mengatakan), ‘Janganlah kamu menyekutukan sesuatu pun dengan Aku
dan sucikanlah rumah-Ku ini bagi orang-orang yang bertawaf dan orang-orang
yang beribadah, dan orang yang ruku dan sujud. Dan, serulah manusia untuk
mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki
dan mengendarai unta yang kurus, yang datang dari segenap penjuru yang jauh,
supaya mereka menyaksikan berbagai manfaat bagi mereka dan supaya mereka
menyebut nama Allah pada hari yang telah ditentukan.” (QS al-Hajj [22]: 26-28).
Sumber : Sejarah Singkat Haji
(http://umrohhaji-travel.blogspot.com/2012/12/sejarah-singkat-ibadahhaji.html#.Uaubytiym9s)

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

9

2.2.2

Prosedur Pendaftaran Haji
Terdapat empat prosedur pendaftaran untuk menjadi calon jemaah haji :
1) Waktu Pendaftaran Haji.
Pendaftaran jamaah haji dilakukan sepanjang tahun dengan prinsip
pelayanan keberangkatan sesuai dengan nomor urut pendaftaran
(nomor porsi / kuota).
2) Tempat Pendaftaran Haji.
a) Pendaftaran jamaah haji dilakukan di Kantor Kementerian Agama
Kabupaten/Kota sesuai domisili calon jamaah haji.
b) Pendaftaran jamaah haji khusus dilakukan di Kantor Wilayah
Kementerian Agama Provinsi.
c) Bila pendaftaran haji khusus belum dapat dilakukan di Kantor
Wilayah Kementerian Agama Propinsi, pendaftaran dilakukan di
Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh.
3) Syarat – syarat Pendaftaran Haji.
a) Beragama Islam.
b) Sehat jasmani dan Rohani yang dibuktikan dengan surat
keterangan dari dokter.
c) Memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku.
d) Memiliki Kartu Keluarga
e) Memiliki akte kelahiran atau surat kenal lahir atau buku nikah atau
ijazah.
Bila akte kelahiran, buku nikah, ijazah tidak dimiliki dapat diganti
dengan surat keterangan dari Camat.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

10

f) Pas foto terbaru ukuran 3x4 cm sebanyak 10 lembar dengan latar
belakang warna putih.
4) Prosedur Pendaftaran Haji.
a) Jemaah Calon Haji membuka Tabungan Haji pada Bank Penerima
Setoran (BPS) BPIH yang sudah bekerjasama dengan Kementerian
Agama RI serta tersambung dengan SISKOHAT Kementerian
Agama sesuai dengan domisili, sampai tabungan jamaah calon haji
mencapai Rp. 25.000.000,b) Jemaah Calon Haji wajib datang ke Kantor Kemenag setempat
sesuai domisili untuk mengisi SPPH dengan melampirkan
dokumen-dokumen yang dipersyaratkan termasuk menyerahkan
pas foto terbaru ukuran 3×4 cm sebanyak 15 lembar dan ukuran
4×6 cm sebanyak 4 lembar.
c) Petugas SISKOHAT Kantor Kemenag menginput data jamaah
calon haji secara online berdasarkan SISKOHAT Kemenag online
dan mencetak SPPH secara sistem.
d) Jemaah calon haji menerima lembar SPPH yang sudah ditanda
tangani dan disahkan oleh petugas Kantor Kemenag Kab./Kota
untuk diserahkan kepada BPS BPIH.
e) Jemaah calon haji datang ke BPS BPIH untuk membayar setoran
awal BPIH. BPS BPIH menerima dan menginput setoran awal
BPIH melalui jaringan SISKOHAT untuk mendapatkan nomor
porsi dan membuat nota pendebetan rekening Tabungan Haji
sebesar Rp 25 Juta untuk ditransfer ke rekening Menteri Agama

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

11

CQ Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah di Cabang BPS BPIH
yang ditunjuk sebagai pooling dana Tabungan Haji. Kemudian
Calon Haji mendapatkan bukti setoran awal dan bukti pendebetan.
Jamaah calon haji mendaftar ulang ke Kemenag setempat paling
lambat 7 hari setelah membayar setoran awal BPIH.
Sumber : Prosedur Pendaftaran Haji Reguler
(http://banten.kemenag.go.id/index.php?a=berita&id=90628)

2.2.3

Penyebab Jamaah Haji Tersesat
Tersesat merupakan kasus terbesar yang dialami para jamaah ketika

berhaji, berikut ada 4 penyebab jamaah haji tersesat antara lain :
1) Pintu Berbeda
Jangankan bagi jamaah yang baru pertama kali menunaikan ibadah
haji, jamaah yang sudah lebih lima kali saja masih sering tersesat,
terutama saat berada di Masjidil Haram. Hal ini bisa dimaklumi karena
memang jumlah pintu Masjidil Haram ada 94 pintu. Kebanyakan
mereka yang tersesat karena berbeda pintu ketika masuk dan saat
keluar.
2) Usia Jamaah
Walaupun jamaah yang berusia lanjut tidak selalu akan lebih mudah
tersesat dibanding dengan jamaah haji yang masih muda usia, namun
memang begitu faktanya. Mayoritas jemaah yang tersesat berusia 60
tahun ke atas. Sedangkan rombongan jamaah haji asal Indonesia

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

12

memang didominasi jamaah berusia lanjut (60 tahun), yaitu sekitar
60%.
3) Bepergian Seorang Diri
Masih banyak jamaah haji yang bepergian seorang diri karena suatu
urusan, seperti mengambil sandal yang dititipkan di tempat penitipan
sandal yang terletak jauh di luar. Padahal, untuk mengambil sandal
tersebut harus antri dengan ratusan jamaah lainnya dengan risiko
mengambil jalan yang salah saat kembali.
4) Terlalu Jauh Meninggalkan Tenda
Biasanya hal ini terjadi saat melempar jumroh di Mina. Kondisi area
perkemahan yang sangat luas dengan jalan-jalannya yang rumit serta
hamparan ribuan tenda yang hampir sama, sangat memungkinkan
membuat jamaah bingung saat ingin kembali tenda. Oleh karenanya,
jangan sendirian dan jangan terlalu jauh meninggalkan tenda.
Sumber : Penyebab Jamaah Haji Tersesat
(http://www.cheria-travel.com/2011/09/tips-menghindari-tersesat-saat-ibadah.html)

2.2.4

Prosedur Operasi Standar Jamaah Haji Tersesat
Terdapat lima prosedur operasi standar apabila calon jemaah haji tersesat :
1) Sebelum melakukan kegiatan petugas memberikan instruksi untuk
menghafalkan lokasi pondokkan atau hotel yang menjadi tempat
tinggal di tahah suci atau lihat sekeliling tempat pondokan baik di
Madinah atau Mekkah atau tenda ketika di Mina.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

13

2) Petugas mencatat nomor telepon atau kontak pimpinan rombongan
atau pembimbing haji rombongan.
3) Petugas memberikan instruksi agar membiasakan berangkat untuk
bepergian bersama rombongan jamaah haji.
4) Saat ditemukan jamaah haji tersesat kemudian diantar ke Balai
Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Mekkah.
Petugas mengantar jamaah haji tersesat ke penginapan atau pondokkan
tempat jamaah haji tinggal.
Sumber : Prosedur Operasi Standar Jamaah Haji Tersesat
(http://www.cheria-travel.com/2011/09/tips-menghindari-tersesat-saat-ibadah.html)

2.3

Pengertian Android
Android adalah kumpulan perangkat lunak yang ditujukan bagi perangkat

bergerak mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi kunci. Android
Standart Development Kid (SDK) menyediakan perlengkapan dan Application
Programming Interface (API) yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi
pada

platform

Android

menggunakan

bahasa

pemrograman

Java.[developer.android.com]
Android dikembangkan oleh Google bersama Open Handset Allience
(OHA) yaitu aliansi perangkat selular terbuka yang terdiri dari 47 perusahaan
Hardware,

Software

dan

perusahaan

telekomunikasi

mengembangkan standar terbuka bagi perangkat selular.
Sumber : Pengertian Android
( http://developer.android.com )

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

ditujukan

untuk

14

2.3.1

Sejarah Android
Pada mulanya terdapat berbagai macam sistem operasi pada perangkat

selular, diantaranya sistem operasi Symbian, Microsoft Windows Mobile, Mobile
Linux, iPhone, dan sistem operasi lainnya. Namun diantara sistem operasi yang
ada belum mendukung standar dan penerbitan API yang dapat dimanfaatkan
secara keseluruhan dan dengan biaya yang murah. Kemudian Google ikut
berkecimpung didalamnya dengan platform Android,

yang

menjanjikan

keterbukaan, keterjangkauan, open source, dan framework berkualitas.
Pada tahun 2005, Google mengakuisisi perusahaan Android Inc. untuk
memulai pengembangan platform android. Dimana terlibat dalam pengembangan
ini Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White. Pada pertengahan 2007
sekelompok pemimpin industri bersama-sama membentuk aliansi perangkat
selular terbuka, Open Handset Alliance (OHA). Bagian dari tujuan aliansi ini
adalah berinovasi dengan cepat dan menanggapi kebutuhan konsumen dengan
lebih baik, dengan produk awalnya adalah platform Android. Dimana Android
dirancang untuk melayani kebutuhan operator telekomunikasi, manufaktur
handset, dan pengembang aplikasi. OHA berkomitmen untuk membuat android
open source dengan lisensi Apache versi 2.0. [Sayed Y. Hashimi and Satya
Komatineni, Pro Android, Apress, USA 2009]
Android pertama kali diluncurkan pada 5 November 2007, dan
smartphone pertama yang menggunakan sistem operasi android dikeluarkan oleh
T-Mobile dengan sebutan G1 pada bulan September 2008. Hingga saat ini android
telah merilis beberapa versi android untuk menyempurnakan versi sebelumnya.
Selain berdasarkan penomoran, pada setiap versi android terdapat kode nama

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

15

berdasarkan nama-nama kue. Hingga saat ini sudah terdapat beberapa versi yang
telah diluncurkan, diantaranya:
1) Android Versi 1.1
Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android
versi ini dilengkapi dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam
alarm, voice search (pencarian suara), pengiriman pesan dengan
Gmail, dan pemberitahuan email.
2) Android Versi 1.5 (Cupcake)
Pada pertengahan Mei 2009, Google kembali merilis telepon
seluler

dengan

menggunakan

Android

dan

SDK

(Software

Development Kit) dengan versi 1.5 (Cupcake). Terdapat beberapa
pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur dalam seluler
versi ini yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan
modus kamera, mengunggah video ke Youtube dan gambar ke Picasa
langsung dari telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan
terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar, dan
keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem.
3) Android Versi 1.6 (Donut)
Versi 1.6 dirilis pada 15 September 2009 diberi nama Donut
dimana dengan menampilkan proses pencarian yang lebih baik
dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol
applet VPN. Fitur lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna
untuk memilih foto yang akan dihapus; kamera, camcorder dan galeri
yang dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

16

Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi text to
change speech (tidak tersedia pada semua ponsel; pengadaan resolusi
VWGA.
4) Android Versi 2.0/2.1 (Eclair)
Pada 3 Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android
dengan versi 2.0/2.1 (Eclair), perubahan yang dilakukan adalah
pengoptimalan hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan
UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak yang
baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan
Bluetooth 2.1.
Untuk bergerak cepat dalam persaingan perangkat generasi berikut,
Google melakukan investasi dengan mengadakan kompetisi aplikasi
mobile terbaik (killer apps - aplikasi unggulan). Kompetisi ini
berhadiah $25,000 bagi setiap pengembang aplikasi terpilih. Kompetisi
diadakan selama dua tahap yang tiap tahapnya dipilih 50 aplikasi
terbaik.
Dengan semakin berkembangnya dan semakin bertambahnya
jumlah handset Android, semakin banyak pihak ketiga yang berminat
untuk menyalurkan aplikasi mereka kepada sistem operasi Android.
Aplikasi terkenal yang diubah ke dalam sistem operasi Android adalah
Shazam, Backgrounds, dan WeatherBug. Sistem operasi Android
dalam situs internet juga dianggap penting untuk menciptakan aplikasi
Android asli, contohnya oleh MySpace dan Facebook.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

17

5) Android Versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt)
Versi 2.2 dirilis pada 20 Mei 2010 diberi nama Froyo (Frozen
Yoghurt),

perubahan-perubahan

umumnya

terhadap

versi-versi

sebelumnya antara lain dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja
dan aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat, intergrasi V8 JavaScript
engine yang dipakai Google Chrome yang mempercepat kemampuan
rendering pada browser, pemasangan aplikasi dalam SD Card,
kemampuan WiFi Hotspot portabel, dan kemampuan auto update
dalam aplikasi Android Market.
6) Android Versi 2.3 (Gingerbread)
Versi 2.3 dirilis pada 6 Desember 2010 diberi nama Gingerbread,
perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android versi ini antara
lain peningkatan kemampuan permainan (gaming), peningkatan fungsi
copy paste, layar antar muka (User Interface) didesain ulang,
dukungan format video VP8 dan WebM, efek audio baru (reverb,
equalization, headphone virtualization, dan bass boost), dukungan
kemampuan Near Field Communication (NFC), dan dukungan jumlah
kamera yang lebih dari satu.
7) Android Versi 3.0 (Honeycomb)
Versi 3.0 / 3.1 dirilis pada Mei 2011 diberi nama Honeycomb
dirancang khusus untuk tablet. Android versi ini mendukung ukuran
layar yang lebih besar. User Interface pada Honeycomb juga berbeda
karena sudah didesain untuk tablet. Honeycomb juga mendukung multi
prosesor dan juga akselerasi perangkat keras (hardware) untuk grafis.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

18

Tablet pertama yang dibuat dengan menjalankan Honeycomb adalah
Motorola Xoom. Perangkat tablet dengan platform Android 3.0 akan
segera hadir di Indonesia. Perangkat tersebut bernama Eee Pad
Transformer produksi dari Asus.
8) Android Versi 4.0 (Ice Cream Sandwich)
Android Ice Cream Sandwich akan menjadi OS pemersatu untuk
handphone dan tablet Android, sehingga tidak akan lagi ada versi
berbeda untuk tablet dan handphone.
Beberapa fitur utama yang hadir pada versi 4.0 antara lain fitur
NFC yang diberi nama “Android Beam”, pencarian offline di Gmail,
fitur unlocking layar dengan memakai wajah pengguna yang diberi
nama “Face Unlock”, dan beberapa perubahan yang semakin
mempermanis User interface.
Namun yang paling menarik dan juga agak aneh dari fitur terbaru
Android 4.0 adalah ukuran resolusi layar standard (native) di Android
4.0 adalah 720p (High Definition). Agak aneh mengingat sangat
sedikit handphone Android yang memiliki resolusi tsb, apalagi
kebanyakan tablet Android yang beredar di pasaran saat ini beresolusi
1280×800 atau berbeda 80 pixel dari ukuran native.
Beberapa fitur utama Android 4.0 dikutip dari Android developer:
a) Android Beam: Fitur berbasis NFC yang memungkinkan
pengguna berbagi bermacam konten seperti musik, video,
gambar, dll.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

19

b) Roboto Font: Font baru di Android pengganti Droid Sans
c) Widget yang Flexible: Secara default widget di Ice Cream
Sandwich dapat diubah ukurannya dan diklaim lebih responsif
d) Favorites Tr ay: Pengguna dapat memasukkan applikasi, link
web, maupun folder kedalam tray favorit yang akan
mempermudah dan mempercepat akses.
e) Screenshots: Mengambil screenshot tanpa menggunakan
program khusus di Android, user cukup menekan tombol
power dan volume bawah untuk mengambil screenshot layar.
f) Notifications: Notifikasi akan sangat mudah dan kustomasi
akan ditingkatkan.
g) Improved Copy & Paste: Copy-paste teks semakin mudah.
h) Face Unlock: Unlock handphone Android hanya dengan
mendekatkan wajah ke kamera depan hp.
i) Enhanced Talk-to-Text: Input suara lebih pintar, akurat, dan
prosesnya semakin cepat.
j) Browser: Browser yang lebih cepat dibanding Android 2.3,
mampu menyimpan konten situs secara offline, dan juga
mampu melihat versi desktop dari suatu situs.
k) Gmail: Gmail di Android mampu menampilkan preview Gmail
dalam 2 baris, dan juga kemampuan Gesture touch untuk
berpindah antar email.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

20

l) People App: Daftar kontak baru, dimana detail kontak dapat
bersumber dari jejaring sosial seperti Google+, Facebook,
Twitter, dll.
m) Data Usage: Kemampuan melihat penggunaan data dalam
suatu periode tertentu, sekaligus kemampuan untuk melihat
applikasi mana saja yang memakai data dan juga memberi limit
penggunaan data.
n) Kamera: Banyak fitur ditambahkan seperti image stabilization,
improved autofocus, integrasi dengan applikasi lain sehingga
foto yang diambil dapat langsung diupload ke Google+, face
detection, mode panorama & time lapse, dan kemampuan
mengedit dan mempercantik foto secara on-the-fly.
o) Support Wi-Fi Direct and Bluetooth HDP
9) Android Versi 4.1 (Jelly Bean)
a) Android kembali akan merilis OS terbaru nya yang rencana
akan diberi nama Android Jelly Bean. Android Ice Cream
Sandwich memang belum lama dirilis dan masih sangat sedikit
handphone yang sudah mencicipinya, namun tidak ada
salahnya bila kita membahas Android Jelly Bean versi
selanjutnya yang rencananya akan dirilis tahun 2013.
b) Kali ini berkaitan dengan nama, sebelumnya sudah lama
berkembang rumor nama yang akan digunakan Google untuk
versi Android 5.0 adalah “Jelly Bean“. Indikasi paling baru

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

21

ialah kehadiran mangkok berisi hidangan jelly bean di stand
Google pada ajang MWC.
c) Dan kali ini Asus, salah satu partner Google yang tergolong
cepat dalam memberikan update Android ke handphone yg
mereka produksi, lewat Vice President-nya Benson Lin secara
tidak sengaja mengkonfirmasi nama “Android Jelly Bean”
kepada Techradar.
d) Asus sangatlah dekat dengan Google, jadi saat mereka telah
merilis Android 5.0, saya pikir besar kemungkinan bahwa
kamilah yang akan pertama kali memberikan update Jelly Bean
ke konsumen,
e) Bila hal tersebut benar adanya, ini akan meneruskan tradisi
Google yang selalu memberi nama versi Android dengan nama
hidangan makanan yang urut sesuai dengan abjad. Bahkan
sudah beredar rumor juga nama yang dipakai untuk versi
setelah Jelly Bean adalah Key Lime Pie.
Sumber : Sejarah Android Jenis Dan Versi Android
(http://www.teknologiz.com/2012/11/sejarah-android-jenis-dan-versiandroid.html)

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

22

2.3.2

Ar sitektur Android
Dalam paket sistem operasi android tediri dari beberapa unsur seperti

tampak pada gambar 2.3. Secara sederhana arsitektur android merupakan sebuah
kernel Linux dan sekumpulan pustaka C / C++ dalam suatu framework yang
menyediakan dan mengatur alur proses aplikasi.[Google IO, Android Anatomy
and Physiology]

Gambar 2.1 Detail Anatomi Android
Sumber : Anatomi Android
(http://www.referensiana.com/2012/04/anatomi-android.html)

2.3.3

Linux Kernel
Android dibangun di atas kernel Linux 2.6. Namun secara keseluruhan

android bukanlah linux, karena dalam android tidak terdapat paket standar yang

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

23

dimiliki oleh linux lainnya. Linux merupakan sistem operasi terbuka yang handal
dalam manajemen memori dan proses. Oleh karenanya pada android hanya
terdapat beberapa servis yang diperlukan seperti keamanan, manajemen memori,
manajemen proses, jaringan dan driver. Kernel linux menyediakan driver layar,
kamera, keypad, WiFi, Flash Memory, audio, dan IPC (Interprocess
Communication) untuk mengatur aplikasi dan lubang keamanan.
Sumber : Anatomi Andoroid
(http://www.referensiana.com/2012/04/anatomi-android.html)

2.3.4

Libraries
Android menggunakan beberapa paket pustaka yang terdapat pada C/C++

dengan standar Berkeley Software Distribution (BSD) hanya setengah dari yang
aslinya untuk tertanam pada kernel Linux. Beberapa pustaka diantaranya:
1) Media Library untuk memutar dan merekam berbagai macam format
audio dan video.
2) Surface Manager untuk mengatur hak akses layer dari berbagai
aplikasi.
3) Graphic Library termasuk didalamnya SGL dan OpenGL, untuk
tampilan 2D dan 3D.
4) SQLite untuk mengatur relasi database yang digunakan pada aplikasi.
5) SSl dan WebKit untuk browser dan keamanan internet.
Pustaka-pustaka tersebut bukanlah aplikasi yang berjalan sendiri, namun
hanya dapat digunakan oleh program yang berada di level atasnya. Sejak versi

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

24

Android 1.5, pengembang dapat membuat dan menggunakan pustaka sendiri
menggunakan Native Development Toolkit (NDK).
Sumber : Anatomi Android
(http://www.referensiana.com/2012/04/anatomi-android.html)

2.3.5

Android Run Time
Pada android tertanam paket pustaka inti yang menyediakan sebagian

besar fungsi android. Inilah yang membedakan Android dibandingkan dengan
sistem operasi lain yang juga mengimplementasikan Linux. Android Runtime
merupakan mesin virtual yang membuat aplikasi android menjadi lebih tangguh
dengan paket pustaka yang telah ada.
Dalam Android Runtime terdapat 2 bagian utama, diantaranya:
1) Pustaka Inti, android dikembangkan melalui bahasa pemrograman
Java, tapi Android Runtime bukanlah mesin virtual Java. Pustaka inti
android menyediakan hampir semua fungsi yang terdapat pada pustaka
Java serta beberapa pustaka khusus android.
2) Mesin Virtual Dalvik, Dalvik merupakan sebuah mesin virtual yang
dikembangkan oleh Dan Bornstein yang terinspirasi dari nama sebuah
perkampungan yang berada di Iceland. Dalvik hanyalah interpreter
mesin virtual yang mengeksekusi file dalam format Dalvik Executable
(*.dex). Dengan format ini Dalvik akan mengoptimalkan efisiensi
penyimpanan dan pengalamatan memori pada file yang dieksekusi.
Dalvik berjalan di atas kernel Linux 2.6, dengan fungsi dasar seperti

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

25

threading dan manajemen memori yang terbatas. [Nicolas Gramlich,
Andbook, anddev.org]
Sumber : Anatomi Android
(http://www.referensiana.com/2012/04/anatomi-android.html)

2.3.6

Application Framework
Kerangka aplikasi menyediakan kelas-kelas yang dapat digunakan untuk

mengembangkan aplikasi android. Selain itu, juga menyediakan abstraksi generik
untuk mengakses perangkat, serta mengatur tampilan user interface dan sumber
daya aplikasi. Bagian terpenting dalam kerangka aplikasi android adalah sebagai
berikut [Hello Android 2nd Edition]:
1) Activity Manager, berfungsi untuk mengontrol siklus hidup aplikasi
dan menjaga keadaan ”Backstack“ untuk navigasi penggunaan.
2) Content

Providers,

berfungsi

untuk

merangkum

data

yang

memungkinkan digunakan oleh aplikasi lainnya, seperti daft